• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISA KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD ( Studi Kasus di PT. X Cabang Tabanan ) SKRIPSI OLEH :

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISA KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD ( Studi Kasus di PT. X Cabang Tabanan ) SKRIPSI OLEH :"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

ii

ANALISA KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD ( Studi Kasus di PT. X Cabang

Tabanan )

SKRIPSI

Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Udayana

OLEH :

LUH PUTU SUKMA KIKI DARINI NIM. 1111205027

JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS UDAYANA 2015

(2)

iii

Luh Putu Sukma Kiki Darini, 1111205027, 2015. Analisa Kinerja Perusahan dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard ( Studi Kasus di PT. X CabangTabanan ). Dibawah bimbingan Ida Ayu Mahatma Tuningrat, S.TP., M.Si., Sebagai Pembimbing I dan Prof. Dr. Ir. I Ketut Satriawan, MT., sebagai pembimbing II.

ABSTRAK

PT. X merupakan perusahaan yang bergerak dibidang restoran siap saji. Sistem kerja dari perusahaan ini adalah waralaba sehingga kinerja disetiap cabang perusahaan belum tentu sama antara satu dengan yang lainnya oleh karena itu perlu dilakukan pengukuran kinerja perusahaan sebagai acuan dari pihak perusahaan untuk menentukan elemen-elemen yang perlu ditingkatkan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja dari PT. X Cabang Tabanan. Pada penelitian ini menggunakan metode Balanced scorecard dalam pengukuran kinerja dari perusahaan,yang dijabarkan ke dalam empat perspektif didalamnya yaitu (1) perspektif keuangan yang menjadi tolak ukurnya yaitu rasio liquiditas,rasio solvabilitas, dan rasio profitabilitas, (2) perspektif pelanggan yang menjadi tolak ukurnya yaitu kepuasan konsumen dan segmen pasar, (3) perpektif proses bisnis dan internal yang menjadi tolak ukurnya yaitu tingkat inovasi perusahaan (Network Growth Ratio) dan Proses operasi pelayanan (Rasio Administrative to Total Revenue) dan (4) perspektif pembelajaran dan pertumbuhan yang menjadi tolak ukurnya yaitu Tingkat kinerja karyawan dan tingkat pelatihan karyawan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan wawancara dengan pihak perusahaan langsung dan penyebaran kuisiner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja perusahaan cukup baik berdasarkan perhitungan dari Debt Ratio,

return on equity, segmen pasar, tingkat inovasi perusahaan, proses operasi

pelayanan dan kinerja karyawan. Hasil lainnya menunjukan bahwa kinerja peruahaan masuk dalam katagori baik seperti current rasio kepuasan konsumen, dan pelatihan karyawan. Kinerja perusahaan yang menunjukkan kurang yaitu pada kemampuan perusahaan dalam menghasilkan profitabilitas yaitu pada profitabilitas konsumen, profit on sales, return on invesment, dan debt to equity

ratio (kemampuan menyeimbangkan hutang dengan total aktiva yang dimiliki).

(3)

iv

Luh Putu Sukma Kiki Darini, 1111205027, 2015. Analysis of the performance of the company with balanced scorecard method (The case studies at PT. X Tabanan ). Under guidance of Ida Ayu Mahatma Tuningrat, S.TP., M.Si., Sebagai As the first advisor and Prof. Dr. Ir. I Ketut Satriawan, MT., As second advisor.

ABSTRACT

PT.X is a company of fast food restaurants. Working system of this company is a franchise that performance in every branch of the company is not necessarily the same from one to the other, therefore necessary to analysis the performance of the company as a reference from the company to determine the elements that need to be improved. The aim of the research was to find out the performance of PT. X Tabanan. In this study, using a balanced scorecard method in measuring the performance of companies, which are translated into four perspectives therein, (1) the financial perspectives into a starting measuring the ratio of liquidity, solvency ratios, and profitability ratios, (2) customer perspective into starting measuring namely customer satisfaction and market segments, (3) business processes and internal perspective that became starting measuring that degree of innovation companies (Network Growth Ratio) and service operation Process (Administrative Ratio to Total Revenue) and (4) learning and growth perspective are cornerstones measuring the performance level of employees and the level of employee training. These results indicate that this study indicate that the company's performance is quite good based on the calculation of the debt ratio, return on equity, market segments, the level of corporate innovation, process service operations and employee performance. Other results show that the performance included in the category of current ratios well as customer satisfaction, and employee training. The performance of companies that demonstrate less that the company's ability to generate profitability that the profitability of the consumer, the profit on sales, return on investment as, and debt to equity ratio (debt with the ability to balance the total assets owned).

(4)

v

RINGKASAN

Kinerja merupakan faktor penting yang harus diperhatikan oleh suatu organisasi untuk menghadapi persaingan bisnis yang sangat kompetitif. Kinerja merupakan implementasi dari rencana yang telah disusun dan dilakukan oleh sumber daya manusia yang memiliki kemampuan, kompetensi, motivasi, dan kepentingan (Wibowo, 2007). Kinerja dalam suatu periode tertentu dapat dijadikan acuan untuk mengukur tingkat keberhasilan organisasi. Sistem kinerja yang sesuai dan cocok untuk organisasi sangat diperlukan agar suatu organisasi mampu bersaing dan berkembang. Apabila terdapat perbedaan yang lebih rendah dari rencana, perlu dilakukan langkah-langkah untuk memacu kegiatan agar tujuan yang diharapkan dapat tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk mengenganalisis kinerja dari PT. X Cabang Tabanan dengan metode Balanced Scorecard untuk mengetahui elemen-elemen yang yang perlu ditingkatkan kinerjanya.

PT. X Cabang Tabanan merupakan perusahaan yang bergerak dibidang restoran siap saji yang menyediakan menu utamanya adalah ayam goreng, selain itu juga menyediakan makanan dan minuman siap saji lainnya seperti kentang goreng, minuman bersoda, es krim, spagheti burger, dan lain sebagainya.Sistem kerja dari perusahaan ini adalah waralaba, yang Kantor pusatnya berada di Jakarta. Perusahaan ini telah memiliki cabang restoran yang tersebar pada beberapa daerah di Indonesia.

Salah satu sistem pengukuran kinerja yang lebih komprehensif yaitu Balanced Scorecard. Pengukuran kinerja perusahaan dilakukan secara keseluruhan sehingga dapat lebih lengkap menggambarkan kinerja dari perusahaan melalui

(5)

vi

penjabaran visi dan strategi perusahaan kedalam empat aspek/perspektif didalamnya yaitu yaitu (1) perspektif keuangan yang menjadi tolak ukurnya yaitu rasio liquiditas,rasio solvabilitas, dan rasio profitabilitas, (2) perspektif pelanggan yang menjadi tolak ukurnya yaitu kepuasan konsumen dan segmen pasar, (3) perpektif proses bisnis dan internal yang menjadi tolak ukurnya yaitu tingkat inovasi perusahaan (Network Growth Ratio) dan Proses operasi pelayanan (Rasio

Administrative to Total Revenue) dan (4) perspektif pembelajaran dan

pertumbuhan yang menjadi tolak ukurnya yaitu Tingkat kinerja karyawan dan tingkat pelatihan karyawan. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan wawancara dengan pihak perusahaan langsung dan penyebaran kuisiner.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja perusahaan cukup baik berdasarkan perhitungan dari Debt Ratio, return on equity, segmen pasar, tingkat inovasi perusahaan, proses operasi pelayanan dan kinerja karyawan. Hasil lainnya menunjukan bahwa kinerja peruahaan masuk dalam katagori baik seperti current

rasio kepuasan konsumen, dan pelatihan karyawan. Kinerja perusahaan yang

menunjukkan kurang yaitu pada kemampuan perusahaan dalam menghasilkan profitabilitas yaitu pada profitabilitas konsumen, profit on sales, return on

invesment, dan debt to equity ratio (kemampuan menyeimbangkan hutang dengan

total aktiva yang dimiliki). Rekomendasi hasil dalam peningkatan elemen-elemen kinerja yang masuk katagori kurang yaitu profitabilitas konsumen, return on

investmen dan profi on sales yaitu dengan meningkatkan produktivitas penjualan

pada setiap produk yang memiliki margin yang lebih tinggi, sedangkan pada debt

to equity ratio yaitu dengan manajemen hutang yang baik melalui identifikasi

(6)

vii

Skripsi ini telah mendapatkan persetujuan pembimbing

Pembimbing I Pembimbing II

I.A. Mahatma Tuningrat, S.TP., M.Si. Prof.Dr. Ir. I Ketut Satriawan, M.T.

Nip. 19730602 199903 2 003 Nip. 19640717 198903 1 001

Dekan Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Udayana

Dr. Ir. Dewa Gede Mayun Permana, MP. Nip. 19591107 198603 1 004

(7)

viii

RIWAYAT HIDUP

Penulis merupakan anak pertama dari pasangan I Ketut Gede Darmawan, S.Pd.,SD (ayah) dan I Ketut Sarini, S.Pd.,SD (Ibu). Penulis tinggal di Br. Branjingan, Desa Tegalmengkeb, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan.Penulis merupakan tamatan pendidikan di Sekolah Dasar Negeri 2 Tegalmengkeb, Tabanan tahun 2005. Penulis Tamat dari Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri 2 Tabanan pada Tahun 2008, dan tahun 2011 tamat dari Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 1 Tabanan, kemudian melanjutkan ke perguruan tinggi di Fakultas Teknologi Pertanian dengan mengambil jurusan Teknologi Industri Pertanian dari 2011 sampai 2015. Penulis aktif pada kegiatan organisasi kemahasiswaan kampus yaitu pernah menjadi anggota aktif UKM LSOP “Teratai Tunjung”, selain itu pernah menjadi panitia dalam beberapa kegiatan seperti Panitia Musyawarah Organisai Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian, Panitia HUT BK, dan menjadi Bendahara Umum dalam kegiatan Peneriman Anggota Baru UKM Teratai Tunjung. Bidang Prestasi non Akademik penulis pernah mengikuti Lomba Mesatua Bali sejak duduk di bangku Sekolah Dasar mendapat juara III Tingkat Kecamatan Selemadeg Timur, kemudian pada saat kuliah pernah mengikuti lomba Mesatua Bali antar Jurusan dalam kegiatan HUT dan BK mendapatkan Juara I.

(8)

ix

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan ke hadapan Tuhan yang Maha Esa karena berkat rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian dan menyusun skripsi yang berjudul “Analisa Kinerja Perusahan dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard (Studi kasus di PT. X Cabang Tabanan ” tepat pada waktunya. Skripsi ini dibuatkarena merupakan salah satu syarat dalam mencapai gelar Sarjana Teknologi Pertanian Universitas Udayana.

Penulis sadar bahwa skripsi ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada :

1. Ibu I.A Mahatma Tuningrat, S.TP.,M.Si. selaku Pembimbing I atas bimbingannya dalam penyusunan skripsi ini.

2. Bapak Prof.Dr.Ir. I Ketut Satriawan, MT. selaku Pembimbing II atas bimbingannya dalam penyusunn skripsi ini.

3. Bapak Dr.Ir. Dewa Gede Mayun Permana, MP., selaku Dekan Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana.

4. Kedua orang tua saya yang selalu mendukung penulisan skripsi ini.

5. Segenap Staf Dosen dan Pegawai Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana.

6. PT X Cabang Tabanan beserta pihak manajemen, pegawai dan konsumen dari PT. X Cabang Tabanan atas kerjasamanya membantu proses penelitian saya. 7. Teman-teman angkatan 2011 jurusan Teknologi Industri Pertanian yang telah

(9)

x

8. Teman-temandi UKM LSOP “Teratai Tunjung” Universitas Udayana, yang telah banyak memberikan motivasi dan dorongannya.

9. Semua pihak yang penulis tidak dapat menyebutkan namanya satu per satu. Akhirnya, penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan sebagai informasi untuk semua orang.Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna.Oleh karena itu, saran dan kritik sebagai masukan yang bersifat membangun sangat diperlukan untuk perbaikan skripsi ini.

Bukit Jimbaran, 15 Oktober 2015

(10)

xi DAFTAR ISI Halaman JUDUL ... i HALAMAN PERSYARATAN ... ii ABSTRAK ... iii RINGKASAN ... v

LEMBAR PENGESAHAN ... vii

RIWAYAT HIDUP ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan masalah... 3 1.3 Tujuan ... 3 1.4 Manfaat ... 3 II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Kinerja ... 4 2.2 Pengukuran Kinerja ... 4

2.3 Faktor-faktor Mempengaruhi Kinerja ... 6

2.4 Konsep Balanced Scorecard ... 7

(11)

xii III METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ... 13

3.2 Tahapan Penelitian ... 13

3.3 Variabel yang Diamati ... 19

3.3.1 Perspektif Keuangan ... 19

3.3.2 Perspektif Pelanggan ... 21

3.3.3 Perspektif Proses Bisnis dan Internal ... 23

3.3.4 Perspektif Pembelaajaran dan Pertumbuhan ... 24

IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 25

4.2 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ... 26

4.3 Perspektif Keuangan ... 29 4.3.1 Rasio Liquiditas ... 30 4.3.2 Rasio Solvabilitas ... 30 4.3.3 Rasio Profitabilitas ... 31 4.4 Perspektif Pelanggan ... 33 4.4.1 Kepuasan Konsumen ... 33 4.4.2 Segmen Pasar ... 35 4.4.3 Profitabilitas Konsumen ... 36

4.5 Perspektif Proses Bisnis dan Internal ... 36

4.5.1 Tingkat Inovasi Perusahaan ... 37

4.5.2 Proses Operasi Pelayanan ... 37

(12)

xiii

4.6.1 Tingkat Kinerja Karyawan ... 38 4.6.2 Tingkat Pelatihan Karyawan ... 39 V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ... 41 5.2 Saran ... 42 DAFTAR PUSTAKA ... 43

(13)

xiv

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

1 Skala Rating Kinerja………..………... 17

2 Data Kepuasan Konsumen Restoran Doremi Cabang Tabanan……... 27

3 Data Kinerja Karyawan Doremi Cabang Tabanan………... 28

4 Kinerja Perusahaan Pada Perspektif Keuangan……….. 29

5 Kinerja Perusahaan Pada Perspektif Pelanggan……… 34

6 Data Kepuasan Konsumen PT. X Cabang Tabanan………. 35

7 Kinerja Perusahan pada Perspektif Proses Bisnis dan Internal…………. 36

8 Kinerja perusahaan pada Perspektif Pembelajaran………... 38

(14)

xv

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

1. Perspektif Pelanggan-Ukuran Utama (Kaplan dan Norton, 2000)…… 8 2. Hubungan Keempat Perspektif dengan Balanced Scorecard(Kaplan dan

Norton, 2000)………. 12 3. Diagram Alir Penelitian………. 18

(15)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman

1. Foto-foto Kondisi Perusahaan dan Menu Makanan……… 45

2. Laporan Laba Rugi Periode 31 Desember 2014……… 46

3. Neraca Keuangan PT. X Cabang Tabanan Periode 31 Desember 2014………... 47

4. Perhitungan pada Perspektif Keuangan……….. 48

5. Data Uji Validitas Kepuasan Konsumen dan Kinerja Karyawan…… 50 6. Data Uji Reliabilitas Kepuasan Konsumen Doremi Cabang Tabanan 55

7. Data Kepuasan Konsumen PT. X Cabang Tabanan……….57

8. Perhitungan pada Perspektif Pelanggan………...58

9. Tingkat Inovasi PT. X Cabang Tabanan dalam Menngembangkan Inovasi Produk……… 59 10. Perhitungan Persektif Proses Bisnis dan Internal ……….. 60 11. Data Kinerja Karyawan Restoran Doremi Cabang Tabanan………. 61 12. Hasil Uji Validitas Karyawan Restoran Doremi…………..……….. 62 13. Hasil Uji Reliabilitas Kinerja Karyawan Restoran Doremi……….. 65

14. Hasil Kinerja Karyawan PT. X Cabang Tabanan…………..………. 66

15. Perhitungan Perspektif Pertumbuhan dan Pembelajaran………….... 67

16. Kuisioner Kepuasan Konsumen……..……… 68

Referensi

Dokumen terkait

Di Pangururan komunikasi antara orang tua dan anak di dalam rumah tidak hanya menggunakan bahasa etnis orang tua (bahasa daerah) begitu juga dengan komunikasi anak dan

Yang cukup khas dari masyarakat Mandar di kabupaten Polewali Mandar adalah beragamnya ritual-ritual adat yang juga menawarkan kehangatan sekaligus kemegahan sebuah

Instrumen atau alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner, karena untuk memperoleh informasi yang relevan dan mengetahui data yang valid dan reliable..

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data maka dapat disimpulkan bahwa kadar Na dalam nanas biasa 3,71 mg/kg sementra dalam nanas Bogor 2.41 mg/kg sementara kadar K dalam

(1) Pengelolah Hotel atau kawasan khusus wisata sebagaimana dimaksud pada Pasal 15 berkewajiban melaporkan jenis dan nama/merk minuman beralkohol yang diedarkan di

Setelah tiap butir soal selesai diskor, tahap selanjutnya adalah menghitung jumlah skor perolehan siswa untuk setiap soal dan menghitung nilai tiap soal dengan

Jadi, sistem merupakan suatu kumpulan yang terdiri prosedur kerja yang saling berhubungan satu sama lain untuk menyelesaikan suatu

Berdasarkan Perwal Banda Aceh No.63/2010 tentang Kapitalisasi Barang Milik/Kekayaan Daerah dalam kebijakan akuntansi pemerintah Kota Banda Aceh, Aset Tetap adalah