• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peramalan Tingkat Pengangguran Di Provinsi Sumatera Utara Tahun 2015 – 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peramalan Tingkat Pengangguran Di Provinsi Sumatera Utara Tahun 2015 – 2017"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Provinsi Sumatera Utara merupakan salah satu Provinsi yang memiliki kepadatan

penduduk yang terbanyak setelah Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat, Provinsi Jawa Tengah, dan Provinsi Jawa Timur. Pada masa sekarang merupakan

era globalisasi yang merupakan era dimana daya saing pada saaat bekerja sangat ketat.

Dimasa sekarang ini banyak perusahaan lokal yang tidak sanggup untuk

bersaing dengan perusahaan asing. Inilah faktor yang membuat masyarakat yang menganggur, PHK dari perusahaan yang tidak mampu bersaing pun terjadi demi

menutupi kerugian yang diterima perusahaan tersebut. Untuk bekerja di pemerintahan saja, kita haru mengecam pendidikan yang minimum tamatan SMA.

Pengangguran di Indonesia disebut dengan pengangguran terbuka.

Pengangguran terbuka merupakan pengangguran dimana masyarakat itu sendiri masih dalam keadaan mencari pekerjaan. Walaupun para pengangguran juga

memiliki pekerjaan, itu pun merupakan bukan pekerjaan yang tetap, karna pekerjaaan tersebut hanya musiman atau melihat kondisi tertentu, misalnya; berjualan durian pada musim durian, menjual mainan anak-anak pada tempat

liburan yang sering dikunjungi pada masa liburan sekolah, dan berbagai macam pekerjaan musiman yang lain.

(2)

karena itu, perlu diketahui seberapa banyak jumlah pengangguran yang ada di Provinsi Sumatera Utara setiap tahunnya.

Dari uraian di atas, untuk mengetahui meningkat atau menurunnya angka pengangguran pada tahun 2015 s/d 2017 penulis melakukan suatu penelitian yang menggunakan suatu bentuk penduga yaitu Metode Pemulusan (Smoothing)

Eksponensial Ganda pada pengolahan datanya dan Regresi Linier Berganda pada analisisnya.

1.2 Identifikasi Masalah

Penyusunan Tugas Akhir ini akan menguraikan tentang fakor – faktor yang dapat

mempengaruhi dan tentang aspek - aspek meningkat atau menurunnya angka pengangguran di Prcvinsi Sumatera Utara serta metode – metode perhitungannya.

Maka permasalahan yang dikati dalam Tugas Akhir ini adalah :

1. Bagaimana cara menganalisis faktor – faktor apa saja yang dapat mempengaruhi angka pengangguran di Provinsi Sumatera Utara

2. Bagaimana bentuk persamaan peramalan yang dapat digunakan untuk meramalkan jumlah angka pengangguran Provinsi Sumatera Utara di masa

yang akan datang yaitu untuk tahun 2015 – 2017.

(3)

1.3 Pembatasan Masalah

Adapun permasalahan yang dirangkum dalam Tugas Akhir ini hanya dibatasi

pada seberapa besar faktor – faktor yang mempengaruhi angka pengangguran dan perhitungan jumlah angka pengangguran di Provinsi Sumatera Utara untuk tahun 2015 – 2017. Agar pembahasan yang akan dilakukan lebih terarah, maka perlu

ditentukan pembatasan masalah, yaiu :

1. Hanya data faktor – faktor yang mempengaruhi angka pengangguran

di Provinsi Sumatera Utara untuk menyelesaikan analisis pada tahun 2015 - 2017.

2. Hanya jumlah angka pengangguran di Provinsi Sumatera Utara pada

tahun 2015 - 2017 yang akan diramalkan.

3. Data yang dibutuhkan yaitu data angka pengangguran di Provinsi

Sumatera Utara pada tahun 2000 – 2014.

1.4 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan seberapa besar faktor – faktor yang mempegaruhi angka pengangguran dan untuk

mendapatkan bentuk persamaan peramalan yang dapat dipergunakan untuk memperkirakan jumlah angka pengangguran di Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2015 – 2017.

Dengan menggunakan regresi linier pada analisis, maka dapat dianalisis seberapa besar faktor – faktor yang mempengaruhi angka pengangguran dan

(4)

besar peningkatan angka pengangguran di Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2015 – 2017.

Pada kesempatan di dalam penyusunan Tugas Akhir ini yang berjudul “

Peramalan Tingkat Pengangguran di Provinsi Sumatera Utara Tahun 2015 -2017” adalah maksud untuk menjelaskan bagaimana pengaplikasian data – data yang

diperoleh tersebut dengan mengunakan metode peramalan yang tersedia, sehingga masalah yang timbul adalah memahami bagaimana karakteristik suatu metode

peramalan akan cocok bagi situasi pengambilan keputusan tertentu.

1.5 Manfaat Penelitian

Dengan tercapainya tujuan yang dimaksud dalam tulisan ini, diharapkan dapat menjadi suatu bahan pertimbangan yang berguna bagi pemerintah, masyarakat

dan pengusaha dalam mengambil suatu kebijaksanaan dalam usaha untuk membuka lapangan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan, dan pemerintah dapat membantu masyarakat yang ingin membuka usaha dengan membuat

koperasi simpan pinjam yang dikelola oleh pemerintah.

1.6 Metodologi Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Penelitian Kepustakaan, Metode Pengumpulan Data, Metode Deskriptif, dan Metode Analisa. Studi

pengolahan data dengan mengunakan Analisa Deret Berkala (Time Series). Adapun tahapan yang dilaksanakan dalam penyelesaian masalah yang dihadapi

(5)

1. Metode Penelitian Kepustakaan (Studi Literatur)

Dalam hal ini penelitian dilakukan dengan membaca dan mempelajari

buku-buku ataupun literatur pelajaran yang didapat di perkuliahan ataupun umum, serta sumber informasi lainnya yang berhubungan dengan objek yang diteliti.

2. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data untuk keperluan penelitian dilakukan penulis dengan menggunakan data sekunder. Data sekunder adalah data primer yang

diperoleh oleh pihak lain yang umumnya disajikan dalam bentuk tabel-tabel atau diagram. Data sekunder yang digunakan diperoleh Badan Pusat Statistik Sumatera Utara. Data yang telah dikumpulkan kemudian diatur, disusun dan

disajikan dalam bentuk angka-angka untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang sekumpulan data tersebut.

3. Metode Pengolahan Data

1)Metode Pemulusan (Smoothing) Eksponensial Ganda

Data penelitian dianalisa dengan menggunakan Metode Pemulusan

(Smoothing) Eksponensial Ganda yaitu “Pemulusan Eksponensial Linier

Satu Parameter dari Brown”. Adapun langkah yang dilakukan dalam

pengolahan data adalah :

a. Menentukan nilai pemulusan eksponensial tunggal (S’t).

S’t = αXt + (1-α) S’t-1 ...(1.1) S’t = Nilai pemulusan ekponensial tunggal

α = Parameter pemulusan eksponensial

(6)

b. Menentukan nilai pemulusan eksponensial ganda

S”t= αS’t + (1-α) S”t-1 ...(1.2)

S”t = Nilai pemulusan eksponensial ganda

c. Menentukan besarnya konstanta (at)

at = S’t + (S’t - S”t) = 2S’t - S”t ...(1.3)

at = Besarnya konstanta periode t

d. Menentukan besarnya Slope (bt).

bt = �

−� (S’t–S”t) ...(1.4) bt = Slope / nilai trend dari data yang sesuai

e. Menentukan besarnya Forecast

Ft+m = at + btm ...(1.5)

Ft+m = Besarnya forecast

m = Jangka waktu forecast

2)Analisa dengan menggunakan metode regresi linear

Data penelitian dianalisa dengan menggunakan metode regresi linier berganda untuk melihat persamaan regresi linier nya dan untuk

mengetahui hubungan setiap variabel digunakan analisis korelasi. Adapun langkah yang dilakukan dalam pengolahan data adalah :

a. Menentukan kelompok data yang menjadi variabel bebas (X) dan

variabel terikat (Y).

b. Menentukan hubungan antara variabel bebas (X) dengan variabel

terikat (Y) sehingga didapat regresi Y atas X1, X2, X3, . . ., Xn.

c. Secara umum model regresi linier berganda adalah sebagai berikut : ^

(7)

d. Uji regresi linier berganda untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel bebas X secara bersama-bersama terhadap variabel terikat Y.

1. Langkah – langkah uji regresi linier berganda adalah sebagai berikut :

a. Menentukan hipotesis

= Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel

bebas dan variabel terikat.

=terdapat hubungan yang signifikan antara variabel bebas

dan variabel terikat.

b. Menentukan taraf nyata α dan F tabel dengan derajat

kebebasan = k dan = n –k –1 dengan taraf nyata α yang

diinginkan.

c. Menentukan kriteria pengujian.

diterima bila Fhitung Ftabel

ditolak bila Fhitung Ftabel

d. Menentukan nilai statistik F

...(1.7)

Dimana :

F = Statistik F yang menyebar mengikuti distribusi F dengan derajat kebebasan dan

= Jumlah kuadrat regresi = , dengan

(8)

e. Uji korelasi untuk mengetahui bagaimana dan seberapa besar pengaruh hubungan variabel-variabel bebas tersebut terhadap variabel

terikat. Secara umum rumus uji korelasi sebagai berikut :

...(1.8)

1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian

Dalam melakukan peninjauan untuk menyusun Tugas Akhir ini penulis mengumpulkan data dan memilih lokasi pengumpulan data pada kantor Badan

Pusat Statistika (BPS) di Jl. Asrama No. 179 Medan. Penulis mengambil data dari tahun lampau sampai tahun tertentu guna melakukan analisis. Sedangkan waktu yang digunakan untuk peninjauan adalah selama 2 minggu, yaitu mulai tanggal 2

April 2016 sampai dengan tanggal 15 April 2016.

1.8 Sistematika Penulisan

Seluruh dari Tugas Akhir ini disusun dalam beberapa bab yang setiap bab tersebut

berisikan sub – sub bab, disusun guna memudahkan pembaca untuk mengerti dan memahami isi penulisan ini. Adapun sistematika penulisan adalah sebagai berikut:

(9)

Bab ini mengutarakan tentang Latar Belakang, Perumusan Masalah, Maksud dan Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian,

Metode Penelitian, Lokasi dan Waktu Penelitian dan Sistematika Penulisan.

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS

Bab ini menjelaskan tentang segala sesatu yang mencakup penyelesaian masalah sesuai dengan judul dan permasalahan yang

diutarakan.

BAB 3 SEJARAH SINGKAT BPS

Bab ini menjelaskan tentang sejarah singkat berdirinya Badan

Pusat Statistik (BPS) serta Struktur Organisasinya.

BAB 4 ANALISA DAN PENGOLAHAN DATA

Bab ini menerangkan penganalisisan data yang telah diamati dan dikumpulkan.

BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM

Bab ini menerangkan tentag kesimpulan data yang telah dianalisis beserta saran – saran.

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini menerangkan tentang kesimpulan data yang merupakan hasil kerja yang telah dianalisis serta saran – saran berupa masukan

Referensi

Dokumen terkait

tersebut, dapat disimpulkan bahwa metode SQ3R itu merupakan salah satu metode pembelajaran yang sangat efektif digunakan dalam memahami isi bacaan. 75) mengemukakan bahwa

“ Penerapan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) Dalam meningkatkan Prestasi Belajar Matematika pada Siswa Kelas VII SMP N 5 Sukoharjo Tahun Ajaran 2010/2011

Penilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran dilakukan oleh guru untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi peserta didik. Hasil penilaian digunakan sebagai bahan penyusunan

Jenis data yang digunakan adalah jenis data sekunder, yang dimana data –.. data tersebut diperoleh dari buku – buku referensi dan literatur

Dengan menyanyikan lagu berjudul “Alam Bebas”, siswa dapat bernyanyi dengan memperhatikan nada dan tempo dengan penuh percaya diri.. Dengan berdiskusi mengidentifikasi

Konsep BNA lebih menekankan pada proses identifikasi atau survey calon penerima manfaat, bukan pada bentuk penerimaannya. Bentuk penerimaan akan sangat bergantung

36 Tahun 2008 terdapat dalam pasal 2 ayat (5), yang memberi rumusan tentang apa yang dimaksud dengan bentuk usaha tetap, yaitu bentuk usaha yang dipergunakan oleh orang pribadi

Hal inilah yang menimbulkan pertanyaan bagi penulis yang kemudiann diangkat menjadi rumusan permasalahan, yaitu bagaimana hubungan antara pasien dengan dokter, bagaimana