• Tidak ada hasil yang ditemukan

LPSE Mahkamah Agung RI BAHP GAGAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LPSE Mahkamah Agung RI BAHP GAGAL"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

POKJA PENGADAAN MEUBELAIR PENGADILAN NEGERI BATAM KELAS IA TAHUN ANGGARN 2016, ULP MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA,

KORDINATOR WILAYAH RIAU DAN KEPULAUAN RIAU

BERITA ACARA HASIL PELELANGAN GAGAL

Nomor : 02/Meubelair-PN.BTM/VII/2016

Pada hari ini Senin tanggal Sebelas bulan Juli tahun Dua ribu enam belas, kami Pokja Pengadilan Negeri Batam Kelas IA Tahun Anggaran 2016 Unit Layanan Pengadaan Koordinator Wilayah Pengadilan Tinggi Agama pekanbaru telah menyusun Berita Acara Hasil Pelelangan sebagai berikut :

Kode Lelang : 239755

Nama Paket : Pengadaan Meubelair Pengadilan Negeri Batam Kelas IA Tahun Anggaran 2016 Nilai HPS : Rp. 750.000.000,-( Tujuh ratus lima puluh juta rupiah)

I. SISTEM PENGADAAN

1. Metode Pengadaan : e Lelang Sederhana

2. Metode Kualifikasi : Pasca Kualifikasi

3. Metode Dokumen : Satu Sampul

4. Metode Evaluasi : Sistem Gugur

5. Jenis Kontrak : Harga Satuan

II. JUMLAH PESERTA

Jumlah Peserta yang :

1 Mendaftar : 18 (Delapan belas) penyedia

2 Memasukkan Dokumen Penawaran : -

3 Dokumen Penawaran dapat di deskripsi : -

4 Dokumen Penawaran tidak dapat di deskripsi : -

III. DASAR HUKUM

Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang terakhir diubah dengan Peraturan Presiden No. 4 Tahun 2015 beserta berubahannya dan petunjuk teknisnya serta ketentuan teknis operasional pengadaan barang/jasa secara elektronik.

IV. METODE EVALUASI DAN TATA CARA EVALUASI

Evaluasi dilaksanakan dengan mengacu pada aturan yang berlaku didalam dokumen pengadaan dengan metode evaluasi sistem gugur. Metode pendekatan yang digunakan yaitu:

1. Koreksi Aritmatika dan pengurutan peringkat harga penawaran yang diajukan peserta lelang

dari yang terendah hingga yang tertinggi.

2 Evaluasi Administrasi :

Penilaian ditekankan pada kelengkapan persyaratan administrasi dan teknis dengan kriteria penilaian.

3 Evaluasi Teknis :

Penilaian teknis didasarkan pada penilaian kesesuaian spesifikasi dan persyaratan lain dengan nilai ambang batas yang sudah ditentukan dalam dokumen pengadaan. Penawaran dinyatakan lulus teknis apabila masing-masing unsur maupun nilai total keseluruhan unsur memenuhi ambang batas.

(2)

Penilaian dilakukan terhadap harga satuan yang ditawarkan, apakah terdapat harga satuan timpang atau diluar kewajaran.

5 Evaluasi Kualifikasi :

Penilaian dilakukan terhadap kualifikasi perusahaan calon penyedia barang dan jasa. Kelengkapan dan validitas dari kualifikasi yang disampaikan dalam penawaran diperiksa dalam tahapan ini.

6 Pembuktian Kualifikasi :

Tahapan akhir berupa pembuktian kualifikasi, dengan meminta calon penyedia barang dan jasa untuk memperlihatkan berkas asli dari dokumen-dokumen yang diminta, untuk diperiksa kebenaran dan kesesuaiannya dengan dokumen yang dilampirkan dalam penawaran.

V KESIMPULAN

Bahwa sampai dengan batas akhir pemasukan dokumen penawaran dan pembukaan dokumen penawaran tidak terdapat satupun Penyedia yang memasukan dokumen penawaran (Terlampir), sehingga Pelelangan dinyatakan GAGAL dan akan dilaksanakan lelang ulang.

Demikian Berita Acara ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

POKJA ULP PENGADAAN BARANG/ JASA

PENGADAAN MEUBELAIR PENGADILAN NEGERI BATAM KELAS IA T.A 2016

(3)

Referensi

Dokumen terkait

Mengambil konsep semi privat, kedua peserta terlihat sangat terbuka dalam menyampaikan segala masalah yang mereka hadapi kepada para akademisi dan praktisi kami... Beginilah

[r]

Ragam hias/ukiran merupakan ciri arsitektur melayu yang disesuaikan penempatannya, dapat diletakkan di jendela, tangga, tiang/kolom, pitu masuk, maupun pada dinding.

Sebelumnya kami pernah bekerjasama dengan syncore, kami merasa syncore sudah memahami apa yang dibutuhkan KOPMA UGM," kata Tri Suci Rahayu. Bagaimana

Maka acuan desain Bandar udara yang tepat di Bandara Pusako Anak Nagari adalah desain yang berdasarkan kebudayaan dan sejarah daerah tersebut yaitu kebudayaan

Rest Area (Tempat istirahat dan pelayanan) yang memiliki fasilitas- fasilitas lengkap yang berada dalam satu kawasan masih minim ditemui di Jalur Pantura Jawa Tengah

Pihak lain yang bukan direktur utama/pimpinan perusahan yang namanya tidak tercantum dalam akta pendirian/anggaran dasar, sepanjang pihak lain tersebut adalah

[r]