Lampiran 1.Flowchart Pelaksanaan Penelitian
Dianalisis Data
Data Sekunder: Data dari Instansi Pemerintah Terkait Data Primer:
Wawancara Petani
Dikumpulkan Data Ditentukan Lokasi
Penelitian Mulai
Digambarkan kondisi luasan lahan sawah, luasan lahan irigasi, luas
panen dan produktivitas lahan padi
Deskriptif Kuantitatif
Dihitung lama waktu pertumbuhan atau waktu pengisian bulir padi
hingga panen
Dihitung rerata radiasi matahari
Dihitung perkembangan lahan irigasi dan nisbah antara luas panen dengan
luas lahan irigasi
Dibuat Kesimpulan Selesai
Dikaji keandalan jaringan irigasi
Ditentukan nilai potensi produksi padi dalam aras pencapaian maksimal
Lampiran 9.
Bendungan Daerah Irigasi Namu Sira-Sira Kec. Sei Bingai
Lampiran 2. Data Radiasi Matahari (Joule/Hari)
Tahun
Bulan
Rata-rata
Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop Des
2009 859 977 1087 1075 998 1047 996 931 1030 1056 823 750 969,08
2010 925 1100 1040 1115 994 964 923 1033 1006 967 - 811 906,50
2011 848 1111 1078 929 1036 1016 1025 908 1021 926 759 787 953,67
2012 1011 1160 1056 1008 1073 1111 1125 1165 1169 1211 1005 948 1.086,83
2013 956 940 1157 908 1167 1220 1095 1011 955 932 947 866 1.012,83
Sumber : BMKG Sampali Medan (2014)
Lampiran 3. Perhitungan Pertambahan Berat Kering Tumbuhan Tahun 2009
W = Eu ×T ×Rs
K ×10
4 gm/m2
= 0,025×30×232,58
4000 ×10
4 gm/m2 = 43,61 ku/ha
Tahun 2010 W = Eu ×T ×Rs
K ×10
4gm/m2
= 0,025×30×217,56
4000 ×10
4
gm/m2 = 40,79 ku/ha
Tahun 2011 W = Eu ×T ×Rs
K ×10
4gm/m2
= 0,025×30×226,88
4000 ×10
4
gm/m2 = 42,54 ku/ha
Tahun 2012 W = Eu ×T ×Rs
K ×10
4 gm/m2
= 0,025×30×260,84
4000 ×10
4
gm/m2 = 48,91 ku/ha
Tahun 2013 W = Eu ×T ×Rs
K ×10
4 gm/m2
= 0,025×30×243,08
4000 ×10
Lampiran 4. Perhitungan Nisbah Luas Lahan Irigasi Teknis
Nisbah luas lahan irigasi teknis =Luas irigasi semi teknis+luas irigasi sederhanaLuas Lahan Irigasi Teknis = 280 Ha+125 Ha2357 Ha
=2357 Ha405 Ha
= 5,82
Lampiran 5.
Perhitungan Nisbah Luas Lahan Panen Dengan Luas Lahan Beririgasi Tahun 2009
Nisbah Luas Lahan Panen Denga Luas Lahan Beririgasi = Luas Lahan Panen Luas Lahan Beirigasi = 7345 Ha
2762 Ha = 2,66 Tahun 2010
Nisbah Luas Lahan Panen Denga Luas Lahan Beririgasi = Luas Lahan Panen Luas Lahan Beirigasi = 4489 Ha
2762 Ha = 1,62
Tahun 2011
Nisbah Luas Lahan Panen Denga Luas Lahan Beririgasi = Luas Lahan Panen Luas Lahan Beirigasi = 6096 Ha
2762 Ha = 2,21 Tahun 2012
Nisbah Luas Lahan Panen Denga Luas Lahan Beririgasi = Luas Lahan Panen Luas Lahan Beirigasi = 6970 Ha
Tahun 2013
Nisbah Luas Lahan Panen Denga Luas Lahan Beririgasi = Luas Lahan Panen Luas Lahan Beirigasi = 6675 Ha
2762 Ha = 2,42
Lampiran 6. Perhitungan Aras Produksi Padi Tahun 2009
Aras Produksi Padi = Produksi Padi Dalam Insus
Potensi Produksi Padi ×100% = 63,64 Ku/Ha
87,22 Ku/Ha = 72,96 % Tahun 2010
Aras Produksi Padi = Produksi Padi Dalam Insus
Potensi Produksi Padi ×100% = 63,64 Ku/Ha
81,58 Ku/Ha = 78,01 % Tahun 2011
Aras Produksi Padi = Produksi Padi Dalam Insus
Potensi Produksi Padi ×100% = 61,28 Ku/Ha
85,08 Ku/Ha = 72,02% Tahun 2012
Aras Produksi Padi = Produksi Padi Dalam Insus
Potensi Produksi Padi ×100% = 62,54 Ku/Ha
Tahun 2013
Aras Produksi Padi = Produksi Padi Dalam Insus
Potensi Produksi Padi ×100% = 61,42 Ku/Ha
91,16 Ku/Ha = 67,38 %
Lampiran 7. Data Lama Pengisian Bulir Padi Hingga Panen
No Nama Varietas padi yang
ditanam
Lama pengisian bulir padi hingga
panen (Hari)
Jenis Tanah
1 Tarminta Sembiring Ciherang Micongga 30 Andosol
2 A. Sitepu Ciherang IR 64 30 Andosol
9 Amin Sembiring Ciherang Micongga 30 Andosol
10 Anto TEJ 40 Andosol
11 Legiran Ciherang 30 Andosol
12 Misno Ciherang 30 Andosol
13 Amran Ginting Situbagendit 30 Andosol
14 Sabarita Surbakti Ciherang 40 Andosol
Lampiran8. Data Luas Lahan Panen dan Produksi Padi Dalam Insus
No Tahun Luas Lahan Panen (Ha) Produksi Padi Dalam Insus
(Kw/Ha)
1 2009 7.345 63,64
2 2010 4.489 63,64
3 2011 6.096 61,28
4 2012 6.970 62,54
5 2013 6.675 61,42
Sumber : Dinas Pertanian Kabupaten Langkat (2014)