• Tidak ada hasil yang ditemukan

T ADP 1201913 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T ADP 1201913 Chapter5"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

137

Wiyardi, 2015

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah D an Sistem Informasi Manajemen Terhadap Formulasi Rencana Stratejik Smp Swasta Se-Kota Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan temuan-temuan yang diperoleh dari hasil pengolahan

data dan analisis data dari penelitian yang berjudul “Pengaruh Kepemimpinan

Kepala Sekolah dan Sistem Informasi Manajemen Terhadap Formulasi

Rencana Stratejik SMP Swasta Se-Kota Bandung”. Maka penulis dapat mengambil kesimpulan yang tentunya merujuk pada rumusan masalah yang

telah diajukan pada penelitian ini, yang dapat dijelaskan sebagai berikut :

Pertama, kepemimpinan kepala SMP Swasta di kota Bandung

tergolong tinggi. Hal ini menunjukan 7 indikator kepemimpinan kepala

sekolah yaitu analyst, guide, strategy expert, manager, collaboration,

strategy developer dan decision maker telah dilakukan dengan baik. Dari 7

indikator kepemimpinan kepala sekolah dalam formulasi rencana stratejik,

indikator yang tertinggi nilai rata-ratanya adalah Guide, sedangkan indikator

yang terendah nilai rata-ratanya adalah strategy expert.

Kedua, sistem informasi manajemen untuk mendukung akurasi

formulasi rencana stratejik SMP Swasta di kota Bandung tergolong tinggi.

Hal ini menunjukan 6 indikator pemanfaatan sistem informasi manajemen

yaitu information availability, information relevancy, information

completeness, information accuracy, actual information dan information

management telah dilakukan dengan baik. Dari 6 indikator sistem informasi

manajemen dalam formulasi rencana stratejik, indikator tertinggi nilai

rata-ratanya adalah information availabelity, sedangkan indikator terendah nilai

rata-ratanya adalah information accuracy.

Ketiga, Formulasi rencana stratejik sekolah-sekolah swasta di kota

Bandung tergolong akurat. Hal ini menunjukan 7 indikator akurasi formulasi

rencana stratejik yaitu internal environmental scanning, external

environmental scanning, stakeholders involvement, core ideology

(2)

138

Wiyardi, 2015

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah D an Sistem Informasi Manajemen Terhadap Formulasi Rencana Stratejik Smp Swasta Se-Kota Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

information telah dilakukan dengan baik. Dari 7 indikator formulasi rencana

stratejik, indikator yang tertinggi nilai rata-ratanya adalah Core Ideology

Involvement, sedangkan yang terendah nilai rata-ratanya adalah Stakeholders

Involvement.

Keempat, formulasi rencana stratejik dipengaruhi oleh

kepemimpinan kepala sekolah secara positif dan signifikan dengan kategori

rendah. Hal ini menunjukan bahwa akurasi formulasi rencana stratejik dapat

ditingkatkan dengan meningkatkan peran kepemimpinan kepala sekolah.

Kepala sekolah harus menunjukan peranannya dalam formulasi rencana

stratejik secara profesional bukan sekedar formalitas birokrasi saja karena

kepala sekolah memegang peranan yang penting dan krusial dalam

memformulasikan rencana stratejik sekolahnya.

Kelima, formulasi rencana stratejik dipengaruhi oleh sistem

informasi manajemen secara positif dan signifikan dengan kategori sedang.

Hal ini menunjukan formulasi rencana stratejik dapat ditingkatkan dengan

meningkatkan sistem informasi manajemen. Sistem informasi manajemen

memberikan pengaruh pada formulasi rencana stratejik dalam hal penyediaan

informasi yang dapat mendukung keputusan yang akan diformulasikan dalam

rencana stratejik. Dengan sistem informasi yang baik maka akan

menghasilkan rencana stratejik sekolah yang baik pula.

Keenam, Secara simultan, formulasi rencana stratejik dipengaruhi

oleh kepemimpinan kepala sekolah dan sistem informasi manajemen secara

positif dan signifikan dengan kategori tinggi. Hal ini menunjukan formulasi

rencana stratejik dapat ditingkatkan dengan meningkatkan kepemimpinan

kepala sekolah dan sistem informasi manajemen. Untuk memperoleh

formulasi rencana stratejik yang tinggi, maka kepala sekolah harus

menjalankan perannya dengan baik dengan memanfaatkan sistem informasi

(3)

139

Wiyardi, 2015

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah D an Sistem Informasi Manajemen Terhadap Formulasi Rencana Stratejik Smp Swasta Se-Kota Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

B. Rekomendasi

Berdasarkan penelitian yang berjudul “Pengaruh Kepemimpinan

Kepala Sekolah dan Sistem Informasi Manajemen Terhadap Formulasi

Rencana Stratejik SMP Swasta Se-Kota Bandung”. Maka penulis dapat memberikan rekomendasi sebagai berikut :

Pertama, Secara keseluruhan formulasi rencana stratejik SMP Swasta

di kota Bandung sudah tergolong akurat, maka formulasi rencana stratejik

dapat ditingkatkan lebih baik lagi dengan meningkatkan indikator

stakeholders involvement. Peningkatan stakeholders involvement dapat

dilakukan dengan mengoptimalkan komite sekolah dengan mengumpulkan

aspirasi dari stakeholders. Komite sekolah sebaiknya terdiri dari orang-orang

yang telah memiliki pengalaman, informasi, dan kemampuan untuk mampu

melihat keadaan sumber daya, waktu dan kapasitas sekolah dan memberikan

solusi atas persoalan-persoalan yang akan dihadapi pada masa yang akan

datang. Komite sekolah juga sebaiknya diberikan waktu, tempat, dan dana

supaya dapat memformulasikan rencana stratejik dengan baik, sehingga

komite sekolah bukan sekedar ada karena diatur dalam struktur sekolah

melainkan ada dan bekerja sebagaimana mestinya secara profesional

sehingga sinergi antara sekolah dan komite sekolah akan menghasilkan

formulasi stratejik sekolah yang baik dan implementasi dan monitoring

evaluasi yang baik pula.

Kedua, kepemimpinan kepala sekolah dalam formulasi rencana

stratejik sudah tergolong tinggi. Kepemimpinan kepala sekolah akan lebih

baik lagi jika indikator strategy expert dapat ditingkatkan. Kepala sekolah

mampu membuat beberapa alternatif strategi berdasarkan analisis lingkungan

yang telah dilakukannya, kemudian beberapa alternatif strategi tersebut

disusun berdasarkan prioritas sekolah. Kepala sekolah harus mampu

menemukan dan mengembangkan setiap kemampuan dan karakteristik

pengikutnya dengan memberikan pelatihan-pelatihan yang mengasah

(4)

140

Wiyardi, 2015

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah D an Sistem Informasi Manajemen Terhadap Formulasi Rencana Stratejik Smp Swasta Se-Kota Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

lingkungan dan menentukan prioritas sesuai dengan waktu dan dana yang

terbatas dengan memperhatikan analisis lingkungan internal dan eksternal.

Ketiga, sistem informasi manajemen telah dilakukan dengan baik,

sistem informasi manajemen akan memberikan hasil yang lebih optimal lagi

dalam konteks formulasi rencana stratejik jika indikator information

accuracy dapat ditingkatkan. Dengan mengupayakan informasi tersebut

lengkap dan akurat maka akan sangat menentukan juga keakuratan rencana

stratejik. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara meningkatkan kapasitas

hardware, software, dan humanware untuk mengolah data menjadi informasi

yang lengkap dan akurat bagi formulasi rencana stratejik.

Keempat, Berdasarkan pengaruh yang diberikan oleh kepemimpinan

kepala sekolah terhadap formulasi rencana stratejik, disarankan kepala

sekolah mengikuti pendidikan lanjut mengenai manajemen dan

kepemimpinan pendidikan baik di pendidikan tinggi atau lembaga pendidikan

kepala sekolah agar mendapatkan kerangka konseptual ideal mengenai

formulasi rencana stratejik.

Kelima, bagi peneliti selanjutnya yang tertarik untuk meneliti tentang

peran kepemimpinan kepala sekolah dan pemanfaatan sistem informasi

manajemen terhadap akurasi formulasi rencana stratejik hendaknya mengkaji

kembali lebih mendalam mengenai permasalah ketiga variabel tersebut.

Kemudian hendaknya peneliti meneliti faktor-faktor lain yang dapat

meningkatkan formulasi rencana stratejik sekolah, serta dapat menambah

Referensi

Dokumen terkait

PENGARUH KINERJA KEPALA SEKOLAH D AN D ISIPLIN KERJA GURU TERHAD AP EFEKTIVITAS MANAJEMEN MUTU SMA SWASTA SE-KOTA BAND UNG.. Indonesia | repository.upi.edu |

PENGARUH PERILAKU KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN IKLIM SEKOLAH TERHADAP EFEKTIVITAS SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SWASTA DI KOTA DEPOK.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Kontribusi Motivasi Kerja Dan Iklim Sekolah Terhadap Kinerja Manajerial Kepala Sekolah Di Sekolah Dasar Se-Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya1. Universitas Pendidikan Indonesia |

Pemanfaatan sistem informasi manajemen dan strategi pengambilan keputusan terhadap efektivitas pengambilan keputusan kepala SMP Se – Kota Bandung.. Universitas Pendidikan Indonesia

Pengaruh peran kepemimpinan ketua program studi dan pemanfaatan sistem informasi manajemen terhadap akurasi formulasi rencana stratejik Universitas Pendidikan Indonesia..

Pengaruh peran kepemimpinan ketua program studi dan pemanfaatan sistem informasi manajemen terhadap akurasi formulasi rencana stratejik Universitas Pendidikan Indonesia..

Pengaruh peran kepemimpinan ketua program studi dan pemanfaatan sistem informasi manajemen terhadap akurasi formulasi rencana stratejik Universitas Pendidikan Indonesia1.

Pengaruh peran kepemimpinan ketua program studi dan pemanfaatan sistem informasi manajemen terhadap akurasi formulasi rencana stratejik Universitas Pendidikan Indonesia.