The Wonders of Mercy #1
Keajaiban Anugerah #1
BIGGER THAN YOUR MISTAKES
LEBIH BESAR DARIPADA KESALAHANMU
PEMBUKAAN:
Kita akan memulai sebuah seri khotbah baru berjudul: The Wonders of Mercy atau Keajaiban Anugerah (Keajaiban Belas Kasihan Tuhan). Beberapa waktu yang lalu kita baru saja merayakan ulang tahun gereja kita,
dengan tema: The Wonders of His Guidance
(Keajaiban Tuntunan Tuhan) dan sekarang seri khotbah
ini adalah The Wonders of Mercy.
Kita harus menyadari bahwa Tuhan yang kita sembah
adalah the God of Wonders (Tuhan Pembuat
Keajaiban). Itu sebabnya sementara kita berjalan bersama dengan Tuhan, kita akan melihat keajaiban demi keajaiban Tuhan yang luarbiasa, jauh melampaui logika, pikiran, bayangan dan batasan-‐batasan kita. Itu sebabnya buka hati lebar-‐lebar untuk menerima Keajaiban Anugerah Tuhan ini dalam hidup kita. Apakah Anda siap?
§ SEBESAR APAPUN KESALAHAN KITA, ANUGERAH
KITA. Pada bagian pertama dari seri khotbah Keajaiban Anugerah Tuhan ini, saya ingin membagikan kepada kita semua satu pesan Tuhan
yang sangat penting: ANUGERAHNYA LEBIH BESAR
DARIPADA KESALAHANMU (HIS MERCY IS BIGGER THAN YOUR MISTAKES).
§ PETRUS VS YUDAS. Coba Anda renungkan baik-‐baik:
PETRUS DAN YUDAS SAMA-‐SAMA PERNAH MELAKUKAN KESALAHAN YANG FATAL.
I. KESALAHAN PETRUS
1.PETRUS TIDAK MENGETAHUI APA YANG DIA
TIDAK KETAHUI. (PETRUS TIDAK MENGETAHUI BAHWA IA SALAH)
a.Mat 26:31-‐35 31 Maka berkatalah Yesus kepada
mereka: "Malam ini kamu semua akan tergoncang imanmu karena Aku. Sebab ada tertulis: Aku akan membunuh gembala dan kawanan domba itu akan tercerai-‐berai. 32 Akan tetapi sesudah Aku bangkit, Aku akan mendahului kamu ke Galilea.” 33 Petrus menjawab-‐Nya: "Biarpun mereka semua tergoncang imannya karena Engkau, aku sekali-‐ kali tidak.” 34 Yesus berkata kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya malam ini, sebelum ayam berkokok, engkau telah menyangkal Aku tiga kali.” 35 Kata Petrus kepada-‐Nya: "Sekalipun aku harus mati
bersama-‐sama Engkau, aku takkan menyangkal Engkau." Semua murid yang lainpun berkata
demikian juga.
nCoba Anda bayangkan:
-‐ Sudah jelas Yesus berkata bahwa malam itu
sesuatu yang besar akan terjadi, sehingga iman mereka tergoncang, dan mereka akan
tercerai-‐berai. Akan tetapi Petrus segera
menjawab Yesus bahwa imannya tidak akan
pernah tergoncang.
-‐ Sudah jelas Yesus sendiri yang berkata
bahwa sebelum ayam berkokok, Petrus
akan menyangkal Yesus 3x. Akan tetapi
sekali lagi Petrus cepat sekali menjawab
bahwa dia tidak akan menyangkal Yesus.
nMenurut Anda, di mana kesalahan Petrus?
nDengan kata lain, Petrus tidak mengetahui
apa yang dia tidak ketahui. Dia tidak bisa memisahkan yang mana dia tau dan yang mana dia tidak tau. Dan ini menyebabkan dia berbuat kesalahan dan mengalami kejatuhan serta kegagalan.
b.BANYAK ORANG MENGALAMI KEGAGALAN
DAN KEHANCURAN GARA-‐GARA TIDAK
MENGETAHUI BAHWA IA SALAH.
nSeringkali kita melakukan kesalahan yang
nBerapa banyak anak muda salah pergaulan gara-‐gara merasa sudah tau segalanya, lebih tau dari orang tua dan yang paling parah adalah merasa lebih tau dari Firman Tuhan.
nBerapa banyak orang yang mengalami
kegagalan dalam pekerjaan dan kehancuran keuangan gara-‐gara tidak mengetahui apa yang tidak dia ketahui.
c. Dengarkan baik-‐baik: HANYA KETIKA KITA
MEMPELAJARI FIRMAN TUHAN DENGAN SUNGGUH-‐SUNGGUH, MAKA KITA AKAN MENGETAHUI BAHWA KITA SALAH
n2 Timotius 3:16 Segala tulisan yang
diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk
mendidik orang dalam kebenaran.
n***Itu sebabnya ambil waktu setiap hari
untuk membaca, merenungkan dan
mempelajari Firman Tuhan setiap hari!
nKesaksian:
2.PETRUS TAKUT TERHADAP PENILAIAN BURUK
ORANG LAIN.
a.Matius 26:58,69-‐70 58 Dan Petrus mengikuti Dia
dari jauh sampai ke halaman Imam Besar, dan setelah masuk ke dalam, ia duduk di antara pengawal-‐pengawal untuk melihat kesudahan perkara itu. 69 Sementara itu Petrus duduk di
luar di halaman. Maka datanglah seorang hamba perempuan kepadanya, katanya: "Engkau juga selalu bersama-‐sama dengan Yesus, orang Galilea itu.” 70 Tetapi ia menyangkalnya di depan semua orang, katanya: "Aku tidak tahu, apa yang engkau maksud.”
nPerhatikan baik-‐baik: PETRUS MENYANGKAL
YESUS BUKAN DENGAN MAKSUD HATI YANG
JAHAT KEPADA YESUS; PETRUS
MENYANGKAL YESUS KARENA DIA TAKUT
DINILAI JELEK OLEH ORANG LAIN.
AKIBATNYA DIA MELAKUKAN KESALAHAN
YANG TIDAK INGIN DIA LAKUKAN. Akibatnya
dia jatuh dalam dosa serta mengalami
kegagalan.
b.Demikian juga halnya dengan kita, SERINGKALI
KITA TERPERANGKAP DALAM MASALAH YANG
BESAR GARA-‐GARA KITA BERTINDAK
BERDASARKAN PENILAIAN ORANG LAIN.
nAmsal 29:25 Takut kepada orang
mendatangkan jerat, tetapi siapa percaya kepada TUHAN, dilindungi.
nSaya ajak kita untuk mengambil keputusan
bahwa PENILAIAN TUHAN LEBIH PENTING
DARIPADA PENILAIAN MANUSIA.
nKesaksian:
a.Matius 26:71-‐74 71 Ketika ia pergi ke pintu gerbang, seorang hamba lain melihat dia dan berkata kepada orang-‐orang yang ada di situ: "Orang ini bersama-‐sama dengan Yesus, orang Nazaret itu.” 72 Dan ia menyangkalnya pula dengan bersumpah: "Aku tidak kenal orang itu.” 73 Tidak lama kemudian orang-‐orang yang ada di situ datang kepada Petrus dan berkata: "Pasti engkau juga salah seorang dari mereka, itu nyata dari bahasamu.” 74 Maka mulailah Petrus
mengutuk dan bersumpah: "Aku tidak kenal
orang itu." Dan pada saat itu berkokoklah ayam.
nPerhatikan baik-‐baik kalimat Petrus
‘mengutuk dan bersumpah’!!!
nDengan kata lain, PETRUS TIDAK BISA
MENGENDALIKAN PERKATAANNYA KARENA ITU DIA TERJEBAK DALAM BERBAGAI MASALAH DAN SITUASI YANG SANGAT TIDAK
MENYENANGKAN.
b.Banyak diantara kita yang gara-‐gara tidak bisa
mengendalikan perkataan kita, maka kita ada
dalam masalah yang berat.
nBerapa banyak pengusaha, gara-‐gara tidak
bisa mengendalikan perkataannya, akhirnya
kehilangan banyak pelanggan dan
suppliernya.
nYakobus 1:19 Hai saudara-‐saudara yang
hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-‐kata, dan juga lambat untuk marah;
c. Saya ajak kita untuk TARUH LIDAH KITA DI
BAWAH KENDALI ROH KUDUS supaya kita bisa
melakukan Firman Tuhan ini: Cepat mendengar,
lambat bicara dan lambat marah.
nIngat baik-‐baik bahwa Inilah ciri-‐ciri
kedewasaan rohani: Cepat mendengar,
lambat bicara dan lambat marah.
n***Itu sebabnya penting sekali bagi kita
setiap pagi bangun tidur, pertama kali yang
harus kita lakukan adalah BERDOA!!!
nKesaksian:
Bagaimana Petrus bisa mengalami pemulihan yang luarbiasa?
II. PENYESALAN YANG BENAR ADALAH KUNCI
MENERIMA ANUGERAH DAN DIPULIHKAN.
a.Matius 26:75 Maka teringatlah Petrus akan apa
yang dikatakan Yesus kepadanya: "Sebelum ayam berkokok, engkau telah menyangkal Aku tiga kali." Lalu ia pergi ke luar dan menangis dengan sedihnya.
nKetika kita berbuat salah, seharusnya yang
normal muncul dari hati kita adalah perasaan
b.Memang menyesal adalah sebuah perasaan yang tidak enak dan tidak menyenangkan, akan tetapi PENYESALAN ADALAH CARA MANUSIA BELAJAR
SEBUAH PELAJARAN YANG PENTING.
nSebagian orang maunya segera menyingkirkan
rasa menyesal tersebut, kemudian melanjutkan kembali hidup kita, tanpa belajar pelajaran yang perlu kita pelajari terlebih dahulu di masa
itu.
c. Jadi rasa menyesal itu adalah perasaan yang wajar,
tapi ADA MENYESAL YANG BENAR DAN ADA
MENYESAL YANG SALAH
nYudas menyesal yang salah, itu sebabnya dia
bunuh diri dan dikenal sebagai pengkhianat.
nPetrus menyesal dengan benar dan kemudian
dia menerima anugerah Tuhan, dipulihkan dan kemudian menjadi orang yang luarbiasa yang dipakai Tuhan untuk melakukan perkara-‐
perkara besar yang menggoncang dunia.
nBAGAIMANA MENYESAL YANG BENAR ITU?
Bagaimana Petrus menyesal dan dipulihkan?
1.PETRUS TIDAK MENINGGALKAN IMANNYA DI
DALAM YESUS.
§ KETIKA ANDA BERBUAT SALAH, TETAPLAH
DATANG KEPADA TUHAN.
§ ***Itu sebabnya kalau Anda sadar bahwa
Anda sudah berbuat salah, jatuh dalam dosa dan melakukan hal-‐hal yang sangat
buruk dalam hidup Anda, dengarkan pesan
Tuhan ini:
nKesaksian:
2.PETRUS TETAP BERTAHAN BERSAMA-‐SAMA
KELOMPOK SELNYA.
§ KETIKA ANDA BERBUAT SALAH, JANGAN
UNDUR DARI KELOMPOK SEL.
§ ***Ini pesan Tuhan bagi kita semua:
Tetaplah bertahan bersama-‐sama
kelompok sel Anda:
nKesaksian:
3.PETRUS MELEMPARKAN DIRINYA PADA
ANUGERAH TUHAN.
§ SAAT KITA JATUH DAN KEMUDIAN
MENYESAL, MAKA KITA HARUS MEMILIH: TENGGELAM DALAM PENYESALAN ATAU MEMILIH MELEMPARKAN DIRI KITA PADA
ANUGERAH TUHAN.
§ Kalau kita tenggelam dalam penyesalan,
maka kita akan melewatkan anugerah Tuhan, seperti Yudas dan akhirnya kita akan terkubur selamanya dalam kegagalan, kesalahan dan dosa-‐dosa kita. Ingat baik-‐
baik: Iblis akan selalu berusaha untuk
mendakwa kita dengan sangat licik.
§ Sebaliknya, sementara Iblis berusaha
menenggelamkan kita dalam penyesalan dan kesedihan, tapi Tuhan Yesus akan
selalu berusaha untuk mengarahkan kita
pada anugerahNya.
nKesaksian:
PENUTUP:
PERTANYAANNYA: Apakah kita akan meresponi kegagalan kita seperti Petrus atau Yudas? Yudas menyerah, Petrus berserah. Yudas menolak, Petrus menerima kasihnya, Yudas hidup dalam rasa bersalah, Petrus hidup dalam perayaan Kasih Allah. Yudas bunuh diri, Petrus hidup memenuhi tujuan hidupnya.