• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemanfaatan Museum Pura Mangkunegaran sebagai Sumber dan Media Pembelajaran IPS di SMP Negeri 3 Surakarta - UNS Institutional Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Pemanfaatan Museum Pura Mangkunegaran sebagai Sumber dan Media Pembelajaran IPS di SMP Negeri 3 Surakarta - UNS Institutional Repository"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

i

PEMANFAATAN MUSEUM PURA MANGKUNEGARAN SEBAGAI SUMBER DAN MEDIA PEBELAJARAN IPS DI

SMP NEGERI 3 SURAKARTA

SKRIPSI

Oleh:

GALUH SEPTIAN HANDOKO K4413034

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)

iii

PEMANFAATAN MUSEUM PURA MANGKUNEGARAN SEBAGAI SUMBER DAN MEDIA PEBELAJARAN IPS DI

SMP NEGERI 3 SURAKARTA

Oleh:

GALUH SEPTIAN HANDOKO K4413034

Skripsi

diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Sejarah

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(4)
(5)
(6)

vi ABSTRAK

Galuh Septian Handoko. Pemanfaatan Museum Pura Mangkunegaran sebagai Sumber dan Media Pembelajaran IPS di SMP Negeri 3 Surakarta. Skripsi. Surakarta : Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta. September 2017.

Tujuan penelitian ini adalah memotret koleksi yang ada di Museum Pura Mangkunegaran dan melihat proses pemanfaatannya sebagai media pembelajaran IPS di SMP Negeri 3 Surakarta, mencari tahu akses yang diberikan oleh Museum Pura Mangkunegaran kepada peserta didik yang hendak memanfaatkannya sebagai sumber dan media pembelajaran, kendala yang dihadapi guru dan peserta didik serta solusinya.

Penelitian dialaksanakan di SMP Negeri 3 Surakarta. Penelitian dilaksanakan dengan pendekatan deskriptif kualitatif dengan strategi studi kasus tunggal. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan obeservasi pada kegiatan pembelajaran dengan menggunakan koleksi museum Pura Mangkunegaran sebagai media pembelajaran, wawancara dengan informan kunci yaitu guru mata pelajaran IPS SMP Negeri 3 Surakarta dan petugas Museum Pura Mangkunegaran serta analisis dokumen.

Sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Untuk memvaliditas data

digunakan metode trianggulasi yaitu trianggulasi data dan trianggulasi metode. Data penelitian dianalisis dengan teknik analisis interaktif.

Hasil penelitian menemukan bahwa koleksi Museum Pura Mangkunegaran dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran karena memiliki relevansi dengan materi pada Kompetensi Dasar IPS K3 di SMP Negeri 3 Surakarta dan bentuk pemanfaatan berupa program kunjungan ke museum , belum ada akses khusus yang diberikan museum. Kendala yang dihadapi guru dan peserta didik dalam memanfaatkan Museum Pura Mangkunegaran sebagai media pembelajaran IPS yaitu pertama, aspek siswa yaitu kurangnya pemahaman siswa dalam proses pembelajaran. Solusi yang disarankan adalah guru harus lebih aktif dalam menjelaskan langkah-langkah pembelajaran. Kedua aspek guru yaitu masih banyak guru yang kurang memahami cara atau metode yang digunakan dalam pelaksanaan pembelajaran menggunakan museum. Solusi yang disarankan adalah sekolah menyediakan kesempatan bagi guru untuk mempelajari dan memperdalam pengetahuan tentang pemanfaatan media dan sumber pembelajaran. Ketiga aspek pengelola museum, yaitu masih kurangnya interaksi antara petugas museum dengan siswa yang berkunjung, masih kurangnya media yang ada di museum sebagai sarana belajar siswa. Solusi yang disarankan adalah Museum menyediakan fasilitas penunjang kegiatan pendidikan seperti leaflet, brosur, buku panduan film, mikro film, slide, LKS dan gedung pemutaran film yang dapat disaksikan pengunjung setiap saat. Keempat pemanfaatan waktu dan biaya, waktu yang digunakan tergolong panjang dan biaya yang dikeluarkan mahal. Solusinya yaitu diperlukan campur tangan pihak terkait terutama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Surakarta untuk menjembatani kerjasama antara Museum Pura Mangkunegaran dengan sekolah disekitarnya.

(7)

vii ABSTRAK

Galuh Septian Handoko. Using of Pura Mangkunegaran Museum as Source and Instructional Media of Social Studies in SMP Negeri 3 Surakarta. Thesis. Surakarta: Sebelas Maret University Bachelor Program of Historical Education. Oktober 2017.

This study ains to portrait collection of Pura Mangkunegaran Museum and to see the process of using museum collection as source and instructional media of Social Studies in SMP Negeri 3 Surakarta, access that given by Pura Mangkunegaran Museum to the visiting student with learning objective, constraints that faced by teacher and student in using Pura Mangkunegaran Museum as instructional media social studies. This study focus on type collection of Pura Mangkunegaran Museum and the way to use it as instructional media Social Studies in SMP Negeri 3 Surakarta, access that given by Pura Mangkunegaran Museum to the visiting student with learning objective, constraints that faced by teacher and student in using Pura Mangkunegaran Museum as instructional media social studies. This study This study was done qualitative descriptive in one case study strategy. Data was collected by observation, interview and document analysis. Sampling technique using purposive sampling. Data was also crosshecked by sources and method triangulation. Then, it was analized by interactive analysis technique.

On the field was found result that the collection of Pura Mangkunegaran Museum can be used as instructional media of Social Studies because they have relevance to the material on basic competence 2013 curiculum and the way to used it by carrying out the student to visit the museum; there is no special access given by the museum to the visiting student with learning objective, because there is no program yet; constraints that faced by teacher and student in using Pura Mangkunegaran Museum as instructional media of Social Studies from student themselves, teacher skills, the museum attendant, time management and cost. Support from the government is needed to mediate the collaboration between museum and school. Museum should have vital facilities such as leaflet, brochure, film guide, micro film, slide, and theatre.

(8)

viii MOTTO

Belajar tanpa berpikir itu tidaklah berguna, tapi berpikir tanpa belajar itu sangatlah

berbahaya! (Ir. Soekarno)

Pendidikan merupakan senjata paling ampuh yang bisa kamu gunakan untuk

merubah dunia. (Nelson Mandela)

Seni tertinggi guru adalah untuk membangun kegembiraan dalam ekspresi kreatif

dan pengetahuan. (Albert Einstein)

Tangga menuju langit adalah kepalamu, maka letakkan kakimu di atas kepalamu.

Untuk mencapai Tuhan injak-injaklah pikiran dan kesombongan rasionalmu. (Sujiwo

(9)

ix

KATA PERSEMBAHAN Skripsi ini saya persembahkan untuk :

Ibu dan Bapak yang sangat saya cintai. Terimakasih untuk do’a, kasih sayang, kerja

keras, dan segalanya yang beliau telah berikan. Semoga setiap hasil yang saya

peroleh bisa membanggakan dan membahagiakan ibu dan bapak.

Sodara kecilku Galang Dwi Septiyanto yang selalu, memberikan do’a dan semangat

Teman-teman ku The Mariman House (Deny, Zaim, Yogi, Ardi, Ginanjar), dan

Sekar yang selalu memberikan semangat dan dukungan selama pembuatan skripsi

Semua teman-teman Pendidikan Sejarah angkatan 2013 yang telah mendukung

dalam proses penulisan skripsi

(10)

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan ke hadirat Allah SWT karena telah

memberikan rahmat dan karunia-Nya berupa ilmu, inspirasi, kesehatan dan

keselamatan. Atas kehendak-Nya peneliti dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pemanfaatan Museum Pura Mangkunegaran sebagai Sumber dan Media Pembelajaran IPS di SMP Negeri 3 Surakarta”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan untuk mendapatkan

gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Peneliti

menyadari bahwa terselesainya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan,

dan pengarahan dari berbagai pihak. Untuk itu, peneliti penyampaian terima kasih

kepada:

1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S, Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta

2. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Herimanto M.Pd, M.Si, Kepala Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Dr. Djono, M.Pd, selaku pembimbing I, yang selalu memberikan motivasi dan

bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.

5. Drs. Tri Yunianto, M.Hum, selaku pembimbing II, yang selalu memberikan

pengarahan dan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.

6. Abdul Haris Alamsah, S.Pd, M.Pd, kepala SMP Negeri 3 Surakarta yang telah

memberikan izin dan kesempatan untuk melakukan penelitian disekolah tersebut.

7. Sri Mangkunegara IX, pemimpin Istana Mangkunegaran yang telah memberikan

izin dan kesempatan untuk melakukan penelitian di Istana Mangkunegaran.

8. Yanuar Budi Santosa S.Pd., Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikulum SMP

Negeri 3 Surakarta, yang telah memberikan bimbingan dan bantuan dalam

penelitian.

9. Dwi Maryati, M.Pd selaku guru Pendidikan IPS SMP Negeri 3 Surakarta yang

(11)

xi

10. Djoko Pramudya, selaku Abdi Dalem Kepariwisataan Pura Mangkunegaran yang

telah memberikan bimbingan dan bantuan dalam penelitian.

11. Seluruh siswa dan siswi SMP Negeri 3 Surakarta yang telah berpartisipasi dalam

penelitian ini.

12. Semua pihak yang terlibat

Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna dan hal ini

antara lain karena keterbatasan peneliti. Meskipun demikian, peneliti berharap

semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan pengembangan ilmu.

Surakarta, Oktober 2017

(12)

xii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERNYATAAN ... ii

HALAMAN PENGAJUAN ... iii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iv

HALAMAN PENGESAHAN ... v

HALAMAN ABSTRAK ... vi

HALAMAN MOTTO ... viii

HALAMAN PERSEMBAHAN ... ix

KATA PENGANTAR ... x

DAFTAR ISI ... xii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 6

C. Tujuan Penelitian ... 7

D. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERPIKIR ... 9

A. Kajian Teori ... 9

1. Hakikat Pembelajaran IPS ... 9

2. Media Pembelajaran ... 16

a. Pengertian Media Pembelajaran ... 16

b. Jenis Media Pembelajaran ... 19

c. Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran ... 21

3. Museum ... 25

(13)

xiii

b. Fungsi dan Manfaat Museum ... 29

c. Museum sebagai Media Pembelajaran ... 31

4. Media Museum Pura Manglunegaran ... 34

a. Sejarah Singkat Museum... 34

b. Manfaat Museum Pura Mangkunegaran ... 35

B. Penelitian yang Relevan ... 37

C. Kerangka Berfikir ... ... 39

BAB III METODE PENELITIAN ... 41

A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 41

B. Metode dan Pendekatan Penelitian ... 41

C. Data dan Sumber Data ... 42

D. Teknik Pengambilan Sampel Penelitian ... 43

E. Teknik Pengumpulan Data ... 44

F. Teknik Uji Validitas Data ... 46

G. Teknik Analisis Data ... 47

H. Prosedur Penelitian ... 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 51

A. Hasil Penelitian ... 51

1. Deskripsi Lokasi ... 51

2. Sajian Data ... 59

B. Pokok Pokok Temuan ... 94

C. Pembahasan ... 95

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ... 107

A. Simpulan ... 107

B. Implikasi ... 110

C. Saran ... 110

DAFTAR PUSTAKA ... 113

(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1Pelaksanaan Penelitian dan Penyusunan Laporan ... 41

4.1Data Tingkat Pendidikan Guru SMP Negeri 3 Surakarta ... 55

4.2Keadaan Sarana dan Prasarana SMP Negeri 3 Surakarta ... 56

(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1. Ilmu Pendukung IPS ... 13

2.2. Posisi Media dalam Proses Pembelajaran... 18

2.3. Kerucut Pengalaman Dale ... 21

3.1 Analisis interaktif ... 48

4.1 Struktur Organisasi Dinas Urusan Istana Mangkunegaran ... 75

(16)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Pedoman Instrumen ... 117

2. Daftar Pertanyaan Wawancara ... 122

3. Silabus Kurikulum 2013 SMP N 3 Surakarta ... 125

4. RPP ... 137

5. Catatan Lapangan ... 145

6. Dokumentasi ... 152

7. Surat Permohonan Menyusun Skripsi ... 157

8. Surat Izin Menyusun Skripsi ... 158

9. Surat Permohonan Penelitian Sekolah ... 159

10.Surat Permohonan Penelitian Museum ... 160

11.Surat Keterangan Sudah Melakukan Penelitian dari Museum ... 161

Referensi

Dokumen terkait

The hierarchy structure consists of four level (Fig.2): level I goal selecting river restoration priority, level II criteria: river water, habitat, cost, land use, and action,

Sementara itu, yang dimaksud dengan kearifan sosial adalah seperangkat nilai dan/atau pengetahuan kebajikan yang mempengaruhi orang atau masyarakat dalam melakukan tindakan

Pengelolaan kredit tersebut bertujuan untuk menekan derajat resiko dari aktivitas kredit bank seperti tingginya Non Performing Loan (NPL). Aktivitas kredit bank yang

[r]

Dengan mengacu pada perundang-undangan dan peraturan mengenai lingkungan hidup serta memperhatikan masalah utama dalam pembangunan perumahan dan pemukiman, maka

Peraturan Pemerintah Republik lndonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengeiolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 20,10 Nomor 23,

Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji pelaksanaan kemitraan yang sudah terjalin antara petani semangka di Kabupaten Kebumen Jawa Tengah dengan CV Bimandiri.Selain mengkaji

Sementara itu penelitian yang dilakukan oleh Azimzadeh dan Bai (2015) pada 75 karyawan perusahaan olahraga di Iran menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif