Identifikasi Prakonsepsi IPA
Tentang Konsep Cahaya
dan Perambatannya pada
Siswa SMP Kelas VII
Kelompok:
Nadia Ananda Herianto (192010005) Anisa Inges Atsari (192010017)
LATAR BELAKANG
• Siswa sudah memiliki konsep awal (prakonsepsi).
• Prakonsepsi yang salah dapat berubah menjadi miskonsepsi.
• Langkah awal mengatasi miskonsepsi:
TUJUAN
• mengetahui prakonsepsi siswa mengenai
METODOLOGI PENELITIAN
Pembuatan Soal
Pembuatan Soal Uji validasi soalUji validasi soal
Perbaikan dan
finishing
instrumen Perbaikan dan
finishing
instrumen
SMP Negeri 2
SOAL
sumber cahaya sumber cahaya
proses perambatan cahaya proses perambatan cahaya
HASIL PENELITIAN
Miskonsepsi yang Ditemukan
• Bintang tidak memancarkan cahaya sendiri.
• Sumber cahaya harus selalu memancarkan cahaya.
10. Ide mana yang benar?
a. Bulan = sumber cahaya. Perlu cahaya untuk melihat. b. Bulan ≠ sumber cahaya. Perlu cahaya untuk melihat. c. Tidak perlu cahaya untuk melihat.
d. Bulan ≠ sumber cahaya. Tidak perlu cahaya untuk melihat.
15 (6%)
2. Ada kertas berwarna putih dan hitam dalam sebuah
ruangan gelap. Dapatkah kamu melihat warna kertasnya?
a. Ya, saya bisa melihatnya.
b. Tidak, saya tidak bisa melihatnya.
c. Saya bisa melihat kertas berwarna putih. d. Saya bisa melihat kertas berwarna hitam.
130 (51%)
• Warna cerah (putih) memancarkan/ memantulkan cahaya.
• Dalam kegelapan, kertas putih lebih terang daripada kertas hitam.
48 (19%)
33 (13%)
172 (67%)
156 (61%)
97 (38%)
a. Mengarahkan senter ke cermin. b. Mengarahkan senter ke dagunya.
c. Mengarahkan senter sejajar dengan cermin. d. Mengarahkan senter lurus ke arah cermin.
72 (28%)
145 (57%)
27 (11%)
24 (9%)
86 (34%)
23 (9%)
5. Pada soal nomor 4, gambar mana yang menunjukkan cara Adi memegang senter dengan benar?
6. Karton yang berlubang diletakkan di antara lilin dan layar. Bagaimana bayangan lilin yang
a. Bayangan berbentuk lubang seperti lubang karton. b. Bayangan berbentuk seperti api lilin.
c. Bayangan menyebar di seluruh permukaan layar. d. Tidak terbentuk bayangan.
222 (87%)
• Cahaya hanya merambat lurus secara horisontal.
• Cahaya dapat menembus benda bening (kertas putih).
• Jika ada benda di dekat cahaya, bayangan benda akan menyebar.
7. Sebuah senter diarahkan ke cermin datar. Apa yang terjadi dengan cahayanya?
a. Semua cahaya masuk ke dalam cermin.
b. Sebagian cahaya masuk ke dalam cermin dan sebagian memantul. c. Semua cahaya memantul di kaca.
d. Sebagian cahaya memantul di kaca dan sebagian diserap kaca.
7 (3%)
70 (27%)
170 (67%)
• Cahaya hanya memantul pada cermin datar.
• Cahaya dapat menembus benda bening seperti cermin datar.
• Kaca dapat memantulkan cahaya.
a. Cahaya merambat hingga Nina. b. Cahaya merambat hingga Ferry. c. Cahaya merambat hingga Adi. d. Cahaya merambat hingga Ika.
13 (5%)
134 (52%)
22 (9%)
• Cahaya lilin tidak dapat merambat ke tempat tinggi.
• Jika cahaya lilin kecil, perambatannya terbatas.
• Cahaya lilin merambat ke atas
• Jika cahaya lilin terhalang benda lain, benda di belakangnya tidak akan bisa melihat apapun.
• Cahaya lilin merambat ke atas.
KESIMPULAN
• Masih banyak prakonsepsi siswa yang salah mengenai cahaya.
• Sumber cahaya memancarkan cahaya dan sifat cahaya merambat lurus.