Peningkatan Prestasi Belajar PKn Pokok Bahasan Sistem Pemerintahan Pusat pada Siswa Kelas IV SDN Pesanggrahan 1 Dengan Bimbingan dan
Penyuluhan Semester I Tahun Pelajaran 2016/2017
Tukijan
Tukijan123@gmail.com/SDN Pesanggrahan 1 Kwanyar Bangkalan
Abstrak: Penelitian ini mengungkap masalah peningkatan prestasi relajar PKn pokok bahasan sistem pemerintahan pusat pada siswa kelas IV SDN Pesanggrahan 1 Kec. Kwanyar Kab. Bangkalan semester I tahun pelajaran 2017/2018. Penelitian dirancang dalam 3 siklus, tiap siklus di laksanakan selama 2 jam pelajaran (tatap muka). Setiap siklus meliputi 4 tahap yaitu : Perencanaan (planning), Tindakan (acting), Pengamatan (observing), Analisis dan Refleksi (reflecting).Berdasarkan hasil penelitian didapat hasil sebagai berikut: hasil evaluasi belajar yang dilakukan pada tahap 3 diperoleh hasil belajar pada siklus I mendapat nilai rata-rata 56, pada siklus II mendapat nilai rata-rata 61, dan setelah dilakukan perbaikan pada pembelajaran pada siklus III mengalami peningkatan nilai rata-rata, yaitu mendapat nilai rata-rata 75. Hasil belajar ini membuktikan bahwa strategi pembelajaran dengan menggunakan metode bimbingan dan penyuluhan mampu meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV SDN Pesanggrahan 1 Kecamatan Kwanyar Kab. Bangkalan dalam kegiatan belajar mengajar mata pelajaran PKn.
Kata Kunci:Belajar PKn, Bimbingan dan penyuluhan, Penigkatan prestasi belajar.
Abstract: This research reveals the problem of increasing the achievement of Civics relay center of central government system in fourth grade students of SDN Pesanggrahan 1 Kec. Kwanyar Kab. Bangkalan first semester of academic year 2017/2018. Research is designed in 3 cycles, each cycle is carried out for 2 hours lesson (face to face). Each cycle includes 4 stages: Planning, Acting, Observing, Reflection, and Analysis. Based on the results of the research, the results are as follows: The result of the learning evaluation done in stage 3 is the result of learning on cycle I got an average score of 56, in cycle II got an average value of 61, and after an improvement on learning in cycle III has increased the average value, which gets an average value of 75. The results of this study proves that the learning strategy with using the method of guidance and counseling able to improve student achievement grade IV SDN Pesanggrahan 1 District Kwanyar Kab. Bangkalan in teaching and learning activities Civics subjects.
Keywords: Learning Civics, Guidance and counseling, Penigkatan learning achievement.
Pendahuluan
Untuk menumbuhkan potensi anak
agar memiliki kualitas, melalui
pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
(PKn) perlu diberikan pembimbingan
dan penyuluhan, supaya para siswa
mampu memahami bahwa mereka
memiliki potensi yang dapat
dikembangkan secara optimal yang
pada akhirnya mereka itu merupakan
sumber daya manusia yang memiliki
keahlian yang dapat bermanfaat bagi
kehidupannya kelak dikemudian hari,
maupun masyarakat. Hal inilah yang
menarik perhatian penulis untuk
mengetahui hubungan antara
bimbingan dan penyuluhan dengan
prestasi belajar mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan di
sekolah dasar.
Adapun rumusan masalah penelitian
ini adalah bBagaimana partisipasi
siswa dalam mengikuti bimbingan dan
penyuluhan di SDN Pesanggrahan 1
Kec. Kwanyar Kab. Bangkalan?
Bagaimanakah prestasi belajar siswa
dalam mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan? Apakah
bimbingan dan penyuluhan dapat
meningkatkan prestasi belajar mata
pelajaran PKn Pokok Bahasan Sitem
pemerintahan pusat pada Siswa kelas
IV semester I di SDN Pesanggrahan 1
Kec. Kwanyar Kab. Bangkalan.
Secara umum pelayanan bimbingan
dan penyuluhan di sekolah hertujuan
agar setelah mendapatkan pelayanan
bimbingan dan penyuluhan siswa dapat
mencapai perkembangannya secara
optimal sesuai dengan bakat,
kemampuan dan nilai-nilai yang
dimiliki. Tujuan ini dirumuskan
berdasarkan kenyataan adanya
perbedaan antara siswa yang satu
dengan yang lain. Sedangkan secara
khusus, pelayanan bimbingan dan
penyuluhan bertujuan agar siswa dapat:
a. Memahami dirinya dengan
baik, yaitu mengenal segala
kekuatan dan kelemahan yang
dimilikinya berkenaan dengan
bakat, minat, kemampuan, sikap
dan perasaannya.
b. Memahami lingkungannya
dengan baik, yang meliputi
lingkungan pendidikan,
lingku-ngan pekerjaan, dan lingkulingku-ngan
sosial masyarakat.
c. Membuat pilihan dan keputusan
yang bijaksana, yaitu keputusan
yang dibuat atas pemahaman
yang mendalam tentang diri
sendiri dan lingkungan.
d. Mengatasi masalah-masalah
yang dihadapi dalam kehidupan
sehari-hari, baik disekolah
maupun diluar sekolah.
Selain tujuan tersebut diatas,
dalam rangka menjawab tantangan
kehidupan masa depan, yaitu adanya
relevansi program pendidikan dengan
tuntutan dunia kerja, maka pelayanan
bimbingan dan penyuluhan memenuhi
tugas-tugas perkembangan yang
meliputi aspek pribadi, sosial,
pendi-dikan dan karir sesuai dengan tuntutan
Untuk menumbuhkan potensi
anak agar memiliki kualitas, melalui
pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
(PKn) perlu diberikan pembimbingan
dan penyuluhan, supaya para siswa
mampu memahami bahwa mereka
memiliki potensi yang dapat
dikembangkan secara optimal yang
pada akhirnya mereka itu merupakan
sumber daya manusia yang memiliki
keahlian yang dapat bermanfaat bagi
kehidupannya kelak dikemudian hari,
baik bagi dirinya sendiri, keluarga
maupun masyarakat. Hal inilah yang
menarik perhatian penulis untuk
mengetahui hubungan antara
bim-bingan dan penyuluhan dengan prestasi
belajar mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan di sekolah dasar.
Adapun rumusan masalah penelitian
ini adalah bBagaimana partisipasi
siswa dalam mengikuti bimbingan dan
penyuluhan di SDN Pesanggrahan 1
Kec. Kwanyar Kab. Bangkalan?
Bagaimanakah prestasi belajar siswa
dalam mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan? Apakah bimbingan
dan penyuluhan dapat meningkatkan
prestasi belajar mata pelajaran PKn
Pokok Bahasan Sitem pemerintahan
pusat pada Siswa kelas IV semester I di
SDN Pesanggrahan 1 Kec. Kwanyar
Kab. Bangkalan.
Secara umum pelayanan
bimbingan dan penyuluhan di sekolah
hertujuan agar setelah mendapatkan
pelayanan bimbingan dan penyuluhan
siswa dapat mencapai
perkembangan-nya secara optimal sesuai dengan
bakat, kemampuan dan nilai-nilai yang
dimiliki. Tujuan ini dirumuskan
berdasarkan kenyataan adanya
perbedaan antara siswa yang satu
dengan yang lain. Sedangkan secara
khusus, pelayanan bimbingan dan
penyuluhan bertujuan agar siswa dapat:
a. Memahami dirinya dengan
baik, yaitu mengenal segala
kekuatan dan kelemahan yang
dimilikinya berkenaan dengan
bakat, minat, kemampuan, sikap
dan perasaannya.
b. Memahami lingkungannya
dengan baik, yang meliputi
lingkungan pendidikan,
ling-kungan pekerjaan, dan
lingkungan sosial masyarakat.
c. Membuat pilihan dan keputusan
yang bijaksana, yaitu keputusan
yang dibuat atas pemahaman
yang mendalam tentang diri
d. Mengatasi masalah-masalah
yang dihadapi dalam kehidupan
sehari-hari, baik disekolah maupun diluar
sekolah.
Selain tujuan tersebut diatas,
dalam rangka menjawab tantangan
kehidupan masa depan, yaitu adanya
relevansi program pendidikan dengan
tuntutan dunia kerja, maka pelayanan
bimbingan dan penyuluhan memenuhi
tugas-tugas perkembangan yang
meliputi aspek pribadi, sosial,
pendi-dikan dan karir sesuai dengan tuntutan
perkembangan jaman.
Keberhasilan daripada pencapaian
tujuan pengajaran banyak ditentukan
oleh cara atau metode bagaimana yang
dipakai guru dalam menyampaikan
materi kepada para siswa. Metode
tersebut merupakan daya tarik
tersendiri yang dapat menumbuhkan
motivasi terhadap siswa untuk lebih
memperhatikan materi yang
disam-paikan oleh guru. Agar para siswa yang
kesulitan menerima pelajaran PKn,
yang telah dilayani dengan berbagai
metode tcrsebut belum juga dapat
menyerap materi yang diberikan guru,
perlu diberikan layanan bimbingan dan
penyuluhan agar dapat diketahui
hambatan apakah yang dialami siswa.
Dengan demikian masalah-masalah
yang menghambat proses kegiatan
belajar mengajar dapat diatasi. Jadi
hubungan antara bimbingan dan
penyuluhan dengan prestasi belajar
PKn sangat erat sekali. Karena untuk
membantu lancarnya kegiatan belajar
mengajar perlu bimbingan dan
penyuluhan. Oleh karena itu, siswa
yang telah mendapatkan layanan
bimbingan dan penyuluhan prestasinya
akan lebih baik, sedang siswa yang
kurang memperhatikan layanan
bimbingan yang diberikan guru maka
prestasi pada mata pelajaran PKn yang
diperoleh masih rendah atau kurang.
Untuk menumbuhkan potensi anak
agar memiliki kualitas, melalui
pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
(PKn) perlu diberikan pembimbingan
dan penyuluhan, supaya para siswa
mampu memahami bahwa mereka
memiliki potensi yang dapat
dikembangkan secara optimal yang
pada akhirnya mereka itu merupakan
sumber daya manusia yang memiliki
keahlian yang dapat bermanfaat bagi
kehidupannya kelak dikemudian hari,
baik bagi dirinya sendiri, keluarga
maupun masyarakat. Berdasarkan
Rumusan masalah tersebut diatas maka
penelitian ini adalah: “Ada peningkatan
prestasi relajar PKn pokok bahasan
sistem pemerintahan pusat pada siswa
kelas IV SDN Pesanggrahan 1 Kec.
Kwanyar Kab. Bangkalan semester I
tahun pelajaran 2017/2018.
Lokasi penelitian ini adalah SDN
Pesanggrahan 1 Kecamatan Kwanyar
Kab. Bangkalan tahun pelajaran
2016/2017. Penelitian ini dilaksankan
pada semester I tahun pelajaran
2016/2017, yaitu pada bulan Januari
2016 sampai bulan Mei 2017. Subjek
penelitian adalah siswa kelas IV
semester ganjil SDN Pesanggrahan 1
Kecamatan Kwanyar Kabupaten
Bangkalan tahun pelajaran 2017/2018
sebanyak 17 siswa.
Hasil Penelitian dan Pembahasan 1. Siklus I
a. Tahap Perencanaan
Merencanakan pembelajaran yang
akan diterapkan dalam pembelajaran
PKn:
1) Pokok Bahasan: Sistim
pemerintahan pusat.
2) Tujuan Pembelajaran:
a) Dengan mendengarkan
penjelasan guru tentang
bimbingan dan penyuluhan
b) Dengan penjelasan guru,
anak dapat meningkatkan
hasil belajar PKn dengan
menggunakan bimbingan
dan penyuluhan
3) Skenario Pembelajaran:
a) Guru dan murid mengadakan
tanya jawab sebelum
memulai pelajaran.
b) Guru memberikan penjelasan
tentang materi yang akan
diberikan
c) Anak diberi tugas untuk
menyelesaikan lembar kerja.
d) Guru bersama anak
membahas materi.
4) Instrumen penelitian: pedoman
observasi, soal tes.
b. Tahap Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan belajar
mengajar dilaksanakan mengacu pada
rencana pelajaran yang telah
dipersiapkan.
c. Tahap Pengamatan
Setelah penulis mengamati proses
pembelajaran dan memberikan tes dan
nilai yang diperoleh adalah sebagai
berikut :
Nilai Tes Siklus I
No Nama Siswa Nilai
1 Indahu Zulfa 50
2 Ridwan 60
3 Nova Elisa 70
4 Andri
Kurniawan
50
Romdoni
10 Miftahul Huda 70
11 Niken
15 Andik Saputro 60
16 Cendy
Prasetya
50
17 Ulin Nuha 60
Jumlah 960
Nilai rata-rata hasil belajar
N
d. Tahap Refleksi
Dari hasil observasi selama
proses pembelajaran, maka dapat
dikemukakan hal-hal sebagai berikut:
1) Guru mampu menjelaskan materi
pembelajaran sesuai rencana.
2) Anak mampu menyelesaikan
tugas namun hasilnya kurang
memuaskan.
3) Guru mampu menyelesaikan
tugas namun hasilnya kurang
memuaskan.
4) Guru menyadari atas kekurangan
dan berusaha memperbaikinya.
5) Sebagian besar anak nilainya
kurang
6) Anak kurang aktif karena dirasa
materi sangat berat
7) Guru kurang bisa memanfaatkan
waktu.
Untuk memperbaiki kelemahan
tersebut diatas, guru harus bisa
menerapkan metode yang lebih variatif
dan inovatif sehingga seluruh siswa
menyukai materi yang diberikan
disamping guru harus komunikatif dan
lebih dinamis.
2. Siklus II
a. Tahap Perencanaan
Merencanakan pembelajaran
yang akan diterapkan dalam
pembelajaran PKn:
1) Pokok Bahasan: Sistim
pemerin-tahan pusat.
2) Tujuan Pembelajaran:
a) Dengan mendengarkan
penje-lasan guru tentang bimbingan
dan penyuluhan
b) Dengan penjelasan guru, anak
belajar PKn dengan
bim-bingan dan penyuluhan
3) Skenario Pembelajaran:
a) Guru dan murid mengadakan
tanya jawab sebelum memulai
pelajaran.
b) Guru memberikan penjelasan
tentang materi yang akan
diberikan .
c) Anak diberi tugas untuk
menyelesaikan lembar kerja.
d) Guru bersama anak membahas
materi.
4) Instrumen penelitian: pedoman
observasi, soal tes.
b. Tahap Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan belajar
mengajar dilaksanakan mengacu pada
rencana pelajaran yang telah
diper-siapkan.
c. Tahap Pengamaan
Setelah penulis mengamati
proses pembelajaran dan memberikan
tes dan nilai yang diperoleh adalah
sebagai berikut :
Nilai Tes Siklus II
No Nama Siswa Nilai
1 Indahu Zulfa 60
2 Ridwan 60
3 Nova Elisa 70
4 Andri Kurniawan 50
5 Bayu Aji
10 Miftahul Huda 70
11 Niken Nurjanah 60
12 Ninik Dewi
sulistyoningsih
50
13 Nurul Istiqomah 60
14 Rezza Muhaimin 50
15 Andik Saputro 70
16 Cendy Prasetya 60
17 Ulin Nuha 60
Jumlah 1030
Nilai rata-rata hasil belajar
N
1) Respon anak terhadap
pembelajaran sangat baik, anak
senang dengan metode
pembelajaran ini, karena materi
telah disiapkan dengan baik.
2) Metode ini harus dikembangkan
agar guru tidak terfokus pada satu
metode saja.
3) Guru yang baik adalah memberi
pujian kepada anak yang sudah
berhasil, dan memberi motivasi
yang belum berhasil agar anak
tidak berkecil hati.
3. Siklus III
a. Tahap Perencanaan
Merencanakan pembelajaran
yang akan diterapkan dalam
pembelajaran PKn:
1) Pokok Bahasan: Sistim
peme-rintahan pusat.
2) Tujuan Pembelajaran:
a) Dengan mendengarkan
penjelasan guru tentang
bimbingan dan penyuluhan
b) Dengan penjelasan guru, anak
dapat meningkatkan hasil
belajar PKn dengan bimbingan
dan penyuluhan
3) Skenario Pembelajaran:
a) Guru dan murid mengadakan
tanya jawab sebelum memulai
pelajaran.
b) Guru memberikan penjelasan
tentang materi yang akan
diberikan .
c) Anak diberi tugas untuk
menyelesaikan lembar kerja.
d) Guru bersama anak membahas
materi.
4) Instrumen penelitian: pedoman
observasi, soal tes.
b. Tahap Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan belajar
mengajar dilaksanakan mengacu pada
rencana pelajaran yang telah
dipersiapkan.
c. Tahap Pengamaan
Setelah penulis mengamati proses
pembelajaran dan memberikan tes dan
nilai yang diperoleh adalah sebagai
berikut:
Nilai Tes Siklus III
No Nama Siswa Nilai
1 Indahu Zulfa 70
2 Ridwan 70
3 Nova Elisa 80
4 Andri Kurniawan 70
5 Bayu Aji
10 Miftahul Huda 80
11 Niken Nurjanah 70
12 Ninik Dewi
sulistyoningsih
80
13 Nurul Istiqomah 80
14 Rezza Muhaimin 70
15 Andik Saputro 80
16 Cendy Prasetya 70
17 Ulin Nuha 70
Jumlah 1270
Nilai rata-rata hasil belajar
= 75
e. Refleksi
Berdasarkan data-data diatas,
perubahan-perubahan yang terjadi
selama pelaksanaan siklus ke III
adalah:
1) Guru mampu memperdalam
pemahaman materi dan
meningkatkan hasil pembelajaran
dengan menggunakan bimbingan
dan penyuluhan.
2) Siswa tampak aktif mengikuti
pembelajaran dan sangat antusias
untuk mengerjakan soal dengan
menggunakan metode bimbingan
dan penyuluhan.
3) Waktu yang ada lebih banyak
digunakan oleh guru untuk
memotivasi anak
4) Pujian yang dilontarkan oleh
guru menambah semangat dan
giat dalam pembelajaran
khususnya anak yang lambat
mengerjakan soal.
Berdasarkan pada ruang lingkup
penelitian tindakan yang berjudul
peningkatan prestasi belajar PKn pokok
bahasan Sistim pemerintahan pusat
pada siswa kelas IV SDN
Pesanggrahan 1 dengan bimbingan dan
penyuluhan tahun pelajaran 2017/2018
ini, menunjukkan bahwa penerapan
pendekatan metode bimbingan dan
penyuluhan dapat meningkatkan hasil
belajar siswa kelas IV SDN
Pesanggrahan 1 Kecamatan Kwanyar
Kab. Bangkalan dalam belajar mata
pelajaran PKn.
Strategi pembelajaran bimbingan
dan penyuluhan yang digunakan dalam
kegiatan belajar mengajar siswa kelas
IV SDN Pesanggrahan 1 Kecamatan
Kwanyar Kab. Bangkalan ternyata
lebih efektif dalam meningkatkan dan
dapat meningkatkan aktifitas, motivasi
dan prestasi belajar siswa.
Beberapa hasil dari implementasi
strategi pembelajaran denagan
menggunakan bimbingan dan
penyu-luhan dalam kegiatan belajar agar
didapatkan hasil belajar yang efektif
melalui:
1 peningkatkan motivasi belajar siswa
2 peningkatkan prestasi siswa
3 inovasi dalam strategi pengajaran
4 dampak implementasi strategi
pembelajaran dengan bimbingan dan
penyuluhan
Berdasarkan dari tahapan-tahapan
pelaksanaan kegiatan penelitian
tindakan data yang diperoleh dari
masing-masing siklus selalu
menun-jukkan peningkatan yang berarti.
strategi pembelajaran dengan
bim-bingan dan penyuluhn mampu
meningkatkan aktifitas siswa dalam
belajar yang pada akhirnya mampu
meningkatkan hasil belajar siswa.
Sedangkan prestasi belajar siswa
kelas IV SDN Pesanggrahan 1
Kecamatan Kwanyar Kab. Bangkalan
selama kegiatan belajar mengajar
melalui implementasi pembelajaran
dengan bimbingan dan penyuluhan
juga dilakukan melalui 3 tahap. Dengan
hasil sebagai berikut: hasil evaluasi
belajar yang dilakukan pada tahap 3
diperoleh hasil belajar pada siklus I
mendapat nilai rata-rata 56, pada siklus
II mendapat nilai rata-rata 61, dan
setelah dilakukan perbaikan pada
pembelajaran pada siklus III
menga-lami peningkatan nilai rata-rata, yaitu
mendapat nilai rata-rata 75.
Hasil belajar ini membuktikan
bahwa strategi pembelajaran dengan
menggunakan metode bimbingan dan
penyuluhan mampu meningkatkan
prestasi belajar siswa kelas IV SDN
Pesanggrahan 1 Kecamatan Kwanyar
Kab. Bangkalan dalam kegiatan belajar
mengajar mata pelajaran PKn.
Penutup
Berdasarkan hasil penelitian dapat
diambil kesimpulan bahwa Pemberian
bimbingan dan penyuluhan dikelas IV
berdasarkan nilai terbukti hasilnya
baik. Prestasi belajar mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan Pokok
Bahasan Sistim pemerintahan pusat
pada Siswa kelas IV semester I di SDN
Pesanggrahan 1 Kec. Kwanyar Kab.
Bangkalan meningkat. Jadi bimbingan
dan penyuluhan dapat meningkatkan
prestasi belajar mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan Pokok
Bahasan Sistim pemerintahan pusat
pada Siswa kelas IV semester I di SDN
Pesanggrahan 1 Kec. Kwanyar Kab.
Bangkalan. Dengan demikian dapat
dikatakan bahwa siswa yang telah
mendapat bimbingan dan penyuluhan
maka nilai untuk mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan akan
lebih baik.
Daftar Pustaka
Amli, erman, 1991/1992, Bimbingan Dan Konseling, Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pemhinaan Tenaga Kependidikan. Jakarta. Arikunto, Suharsimi, 1982, Prosedur
Penelitian Suatu Pendekatan Praktis, Bina Aksara, Jakarta. Asyari, Imam Sapari, 1981, Metode
Penelitian Sosial, Usaha Nasional, Surabaya.
………., 1982, Pancasila Suatu Orientasi Singkat,Aries Lama, Jakarta. Depdikhud, 1994/1995, Kurikulum
Pendidikan Dasar, Balai Pustaka, Jakarta.
Furchan, Arif, 1982, Pengantar Penelitian Dalam Pendidikan, Usaha Nasional, Surahaya. Hadi Sutrisno, 1987, Statistik Jilid II,
Psicology Ugm, Yogyakarta. Harahap; Nasrun, Dkk, 1979, Teknik
Penilaian Hasil Belajar, Bulan Bintang .Jakarta.
Napitupulu, W.P., 1982, Dimensi-Dimensi Pendidikan, Kristen, Jakarta.
Netra, I.B., 1974, Statistik lnferensial, Usaha Nasional, Surabaya, Indonesia.
Prayitno, 1987, Pelayan Bimbingan Dan Penyuluhan Di Sekolah, Ghalia Indonesia, Jakarta. Purwadarminto, W.J.S., 1976, Kamus