Kelompok 1
M.ILHAM
ELVA SIHAYA
SRI RAMDANI
RISMA ACHMAD
FENTI SAMPE’ SIALLA
Analisis DNA Dan RNA Dengan
Elektrofor
esis
metode
Berkembang di bidang
Biologi Molekul akhir
abad ke-19
Digunakan
untuk memisahkan dan memurnikan suatu makromolekul khususnya protein dan asam nukleat berdasarkan perbedaan ukuran. Elektroforesis merupakan metode yang paling banyak dipakai saat ini dalam percobaan biokimia dan biologi molekuler protein
Teknik analisis DNA dan RNA yang akan dibahas
Pendahul
uan
Pengertian DNA dan RNA
Pengertian DNA dan RNA
Perbedaan DNA dan RNA
Perbedaan DNA dan RNA
Bentuk serta Ukuran DNA dan RNA
Pada umumnya molekul RNA lebih pendek dari molekul
DNA. DNA berbentuk double helix, sedangkan RNA
berbentuk pita tunggal.
Fungsi DNA dan RNA
DNA berfungsi memberikan informasi atau keterangan
genetiksedangkan fungsi RNA tergantung dari
macamnya, yaitu:
RNA d, menerima informasi genetik dari DNA, prosesnya
dinamakan transkripsi, berlangsung didalam inti sel.
RNA t, mengikat asam amino yang ada di sitoplasma.
RNA r, mensintesa protein dengan menggunakan bahan
Komponen DNA dan RNA
Gambar Komponen DNA dan RNA
Komponen :
Gula pada DNA deoksiribosa , sedangkan RNA
adalah ribosa
Lokasi DNA dan RNA
DNA pada umumnya terdapat di kromosom,
sedangkan RNA tergantung dari macamnya,
yaitu:
RNA d(RNA duta), terdapat dalam nukleus,
RNA d dicetak oleh salah satu pita DNA yang
berlangsung didalam nukleus.
RNA p(RNA pemindah) atau RNA t(RNA
transfer), terdapat di sitoplasma.
RNA r(RNA ribosom), terdapat didalam
ribosom.
Struktur DNA dan RNA
Perbedaan DNA dan RNA
Perbedaan DNA dan RNA
Basa nitrogen :
Teknik Analisis DNA dan RNA dengan
menggunakan Elektroforesis GEl
Prinsip kerja elektroforesis gel
dimulai
Elektroforesis Gel
Rangkaian Alat Elektroforesis Gel
Elektroforesis gel memiliki beberapa komponen yang terdiri dari
1.Comb: digunakan untuk membentuk well pada gel agarose. 2. Tray: digunakan untuk sebagai cetakan gel agarose.
3.Chamber: digunakan sebagai wadah gel agarose.
Elektroforesis DNA dilakukan misalnya untuk menganalisis
fargmen-fragmen DNA hasil pemotongan dengan enzim restriksi. Fragmen molekul DNA yang telah dipotong-potong dapat ditentukan ukurannya dengan cara membuat gel agarosa.
Gel agarosa yang sudah dibuat kemudian dimasukkan ke