• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEHIDUPAN YANG BARU DI KERAJAAN SERIBU T

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "KEHIDUPAN YANG BARU DI KERAJAAN SERIBU T"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

KEHIDUPAN YANG BARU DI KERAJAAN SERIBU TAHUN

(oleh Romauly S Simandjuntak, S.Th, M.Pd.K)

Diajukan sebagai salah satu syarat dalam perkuliahan program Doktoral di STAKPN Tarutung

1. APA DAN BAGAIMANA KERAJAAN SERIBU TAHUN

Milenium atau kerajaan seribu tahun adalah masa seribu tahun Yesus Kristus akan memerintah dunia dalam kebenaran dan keadilan. Pada masa ini semua nubuatan dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru digenapi oleh Allah didalam Yesus Kristus1. Dalam

Wahyu 20 dijelaskan tentang apa yang akan terjadi dan dialami manusia ditengah-tengah pemerintahan Allah di dalam kerajaan seribu tahun. Dalam nas ini ada sebanyak 6 kali disebutkan tentang kerajaan seribu tahun dan menguraikan dengan jelas konsep-konsep pemerintahan Allah sebagaimana yang ditulis dalam PL dan PB. Kerajaan ini disebutkan sebagai kerinduan umat Tuhan sebagaimana yang diucapkan dalam Doa Bapa Kami (LUk 19:11), konsep Paulus tentang waktu Kelegaan (KIs 3:19-20) dan dunia yang akan datang (IBrani 2:5).

Kerajaan ini tidak datang langsung dengan sendirinya tapi berada dalam pemeliharaan dan rencana Allah. Ada suatu proses yang harus dilalui dan gereja hadir sebagai persekutuan yang mendahului kerajaan ini (LUk 19:11-27).

Kerajaan seribu tahun bukanlah akhir dari pemerintahan Kristus melainkan awal dari pemerintahan Kristus sebagai Tuhan dan Raja. Suatu pemerintahaan yang dipenuhi kedamaian dan keadilan. Kristus sendiri yanag tampil sebagai Raja. Ia menghakimi orang yang berdosa sesuai dengan keadilanNya. Semua yang diharapkan manusia akan suatu kehidupan yang penuh dengan kemakmuran dan kesejahteraan terwujud dalam pemerintahan Kristus di kerajaan seribu tahun (1 Kor 15:25).

2. EKSPOSISI KERAJAAN SERIBU TAHUN MENURUT WAHYU 20:1-10

2.1. Setan dibelenggu (Wahyu 20 : 1-3)(1) Lalu aku melihat seorang malaikat turun dari sorga memegang anak kunci jurang maut dan suatu rantai besar di tangannya;

(2)

(2) ia menangkap naga, si ular tua itu, yaitu Iblis dan Satan. Dan ia mengikatnya seribu tahun lamanya, (3) lalu melemparkannya ke dalam jurang maut, dan menutup jurang maut itu dan memeteraikannya di atasnya, supaya ia jangan lagi menyesatkan bangsa-bangsa, sebelum berakhir masa seribu tahun itu; kemudian dari pada itu ia akan dilepaskan untuk sedikit waktu lamanya.

Setelah kedatangan Kristus kembali dan peristiwa-peristiwa dari ps 19, Iblis akan diikat dan dipenjarakan selama seribu tahun, supaya ia tidak memperdaya bangsa-bangsa. Ini menunjukkan penghentian penuh dari pengaruhnya sepanjang masa ini. Setelah seribu tahun itu, ia akan dilepaskan untuk suatu masa yang singkat agar memperdaya mereka yang memberontak terhadap pemerintahan Allah. Pekerjaan yang sangat khas dari Iblis ialah menipu. Bangsa-bangsa yang akan ada selama pemerintahan Kristus di bumi terdiri atas orang percaya yang hidup pada kahir masa kesengsaraan. Sekalipun kadang kala istilah “bangsa-bangsa” dipakai secara khusus untuk orang-orang yang tidak peraya, namun Yohaens memakainya juga untuk menunjuk kepada orang-orang yang telah diselamatkan.

2.2. Kristus memerintah bersama para saleh (Wahyu 20 : 4-6)

(4) Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun. (5) Tetapi orang-orang mati yang lain tidak bangkit sebelum berakhir masa yang seribu tahun itu. Inilah kebangkitan pertama. (6) Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.

(3)

setia yang mati selama masa kesengsaraan. Yohanes tidak menyebut kebangkitan orang kudus gereja yang telah mati, karena hal ini terjadi ketika Kristus memindahkan jemaat-Nya dari bumi dan mengangkatnya ke ke sorga. Pemerintahan seribu tahun Kristus ini kadang kala disebut “Millenium”, yang artinya “seribu tahun”. Istilah “kebangkitan pertama itu” (ay.6) mencakup kebangkitan Kristus dan segenap umat Allah, yang berbeda dengan kebangkitan orang-orang fasik pada akhir masa kerajaan seribu tahun.

2.3. Kembalinya Setan (Wahyu 20 : 7)

(7) Dan setelah masa seribu tahun itu berakhir, Iblis akan dilepaskan dari penjaranya, Pada akhir pemerintahan Kristus, Iblis akan dilepaskan. Iblis sendiri yang tertipu hingga percaya bahwa dia masih dapat mengalahkan Allah, akan diijinkan untuk memperdaya mereka yang berhasrat untuk memberontak melawan pemerintahan Kristus. Ia akan menghimpun sekumpulan besar pemberontak. “Gog dan Magog” menggambarkan semua bangsa di dunia dan roh pemberontakan mereka melawan Allah dan kebenaran.

2.4. Pemberontakan bangsa-bangsa (Wahyu 20 : 8-10)

(8) dan ia akan pergi menyesatkan bangsa-bangsa pada keempat penjuru bumi, yaitu Gog dan Magog, dan mengumpulkan mereka untuk berperang dan jumlah mereka sama dengan banyaknya pasir di laut. (9) Maka naiklah mereka ke seluruh dataran bumi, lalu mengepung perkemahan tentara orang-orang kudus dan kota yang dikasihi itu. Tetapi dari langit turunlah api menghanguskan mereka, (10) dan Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya.

(4)

3. TIPE MANUSIA YANG AKAN MEWARISI KERAJAAN SERIBU TAHUN

- Umat Beriman : Yaitu manusia di bumi yang masih hidup setelah Kedatangan Yesus. Mereka berhasil melewati masa antikristus serta masa Penghakiman Bangsa-bangsa, tetapi mereka masih dalam keadaan memakai tubuh biasa. Selama masa Kerajaan 1000 tahun orang-orang ini yang akan menghasilkan keturunan dan akan melahirkan anak-anak manusia dengan ras yang baru ( generasi manusia yang baru ). Sisa bangsa-bangsa yang hidup dengan tubuh biasa pada Kerajaan 1000 tahun adalah Sisa bangsa Israel yang lolos yang lari ke gunung Petra( Mat 24:15-22 ; Zak 8:11-13 )2. Bangsa-bangsa lain yang masih hidup lolos dari musibah bencana alam, sampar dan aniaya antikristus ( Dan 12:12 )3. Bangsa-bangsa yang termasuk golongan domba dalam pengadilan bangsa-bangsa yang dilakukan oleh Yesus Kristus (Mat 25:31-46). - Umat dengan Tubuh Kebangkitan Yaitu orang-orang kudus yang telah mengalami

pengangkatan serta yang menjadi martir pada masa antikristus karena nama Yesus. Mereka akan datang bersama-sama dengan Kristus ke dalam dunia ini ( Wahyu 19:11-16 ). Mereka ini yang memakai tubuh kebangkitan. Tubuh kebangkitan yang tidak akan binasa dan tidak terikat oleh ruang dan waktu seperti tubuh Yesus yang telah bangkit dari kematian ( Luk 24:36 ; Yoh 20:19)

4. PERIODE PEMERINTAHAN ALLAH DI BUMI - Pertama masa eden/dunia tanpa dosa

Pemerintahan ini dimulai sejak awal penciptaan (Kej 1:26-27) dan berlangsung selama manusia belum jatuh kedalam dosa. Penguasa dan pencipta bergaul erat dengan ciptaanNya. Manusia diberi kebebasan untuk berkembang dan bertugas mengelolah bumi (Kej 1:27-28). Masa ini berakhir ketika manusia melanggar satu larangan penting Allah dan membuatnya jatuh kedalam dosa (Kej 3:6)

- Masa suara hati

(5)

akal pikiran sendiri membuahkan kejahatan sehingga mendatangkan hukuman yaitu air bah (Kej 7)

- Masa pemerintahan manusia

Pemerintahan ini dimulai pada zaman perjanjian Allah dengan Nuh. Namun manusia gagal untuk menaati Allah. Nuh dan keturunannya juga jatuh kedalam dosa. Akibatnya mereka dihukum menjadi terserak dan tidka lagi satu.

- Masa Bapa beriman

Pemerintahan ini dimulai ketika Allah memanggil dan mengadakan perjanjian dengan Abraham (Kej 12) sampai saat Allah menampakkan diri pada Musa di gunung Sinai. Pada masa ini seorang ayah adalah imam bagi keluarga. Punya tanggungjawab untuk mendidik dan mengarahkan semua anggota keluarga. Tetapi mereka juga gagal dalam menaati Allah. Dimana bangsa Israel juga bertindak tidak menaati Allah.

- Masa hakim-hakim

Masa ini dimulai ketika bangsa Israel memasuki tanah Kanaan dimana Allah adalah Raja atas Israel. Tapi masa ini tidak berlangsung lama karena terjadi kekacauan social. Bangsa Israel menginginkan adanya raja yang memimpin mereka secara kelihatan (Hakim 19)

- Masa raja-raja

Bangsa ini mendesak untuk diangkat seorang raja. Raja ini seharusnya memerintah dengan kebenaran Allah tetapi kemudian justru raja tersebut menjadi pemberontak terhadap Allah.

- Masa para nabi

Pada masa pemerintahan raja-raja, Allah juga memakai para nabi untuk menyatakan kehendakNya baik kepada raja maupun pada umatNya. Mereka bertugas sebagai perantara untuk menyampaikan kehendak Allah pada umatNya.

- Masa Anak manusia

Masa ini berlangsung sejak Tuhan Yesus dating ke dunia kali pertama. Pengharapan mesianis yang begitu melekat dalam diri bangsa Israel sehingga mereka mengharapkan kedatangan Mesias yang membebaskan mereka dari penjajahan. Sehingga sosok Yesus yang jauh dari penampilan Raja membuat mereka kecewa bakan menolak Yesus (Yoh 18)

- Masa anugerah

(6)

memabawa anugerah Allah dalam inkarnasiNya (Titus 2:11-14). Dan setiap orang yang percaya kepada Yesus akan menerima anugerah pembenarana dari Allah (Rm 6:23)

- Masa kerajaan damai sejahtera

Masa ini ditandai dengan keterlibatan Tuhan Yesus secara pribadi dan terlihat oleh manusia. Dia dating untuk memerintah seluruh dunia dan seisi bumi. KerajaanNya kekal dan tidak akan musnah. Inilah yang disebut kerajaan seribu tahun yang dirandai sengan damai sejahtera bagi seluruh ciptaan (Why 20:1-7)

5. PEMERINTAHAN ALLAH DI YERUSALEM BARU

Pemerintahan Allah ditengah kerajaan seribu tahun bersifat Theokrasi. Theokrasi Pemerintahan yang adil manusiawi, super natural karena Kristus sebagai Tuhan diatas segala tuan dan Raja diatas segala raja. Pemerintahan ini akan ditandai dengan :

a. Damai

Akan ada damai sejati di bumi ini pada masa kerajaan 1000 tahun karena Kristus adalah Raja Damai ( Yes 11:1-10 )." Dan Ia akan menjadi Hakim bagi bangsa-bangsa dan akan menjadi wasit bagi banyak suku bangsa maka mereka akan menempa pedang-pedangnya menjadi mata bajak dan tombak-tombaknya menjadi pisau pemangkas, bangsa-bangsa tidak lagi mengangkat pedang terhadap bangsa dan mereka tidak akan lagi belajar perang ( Yes 2:4 ; Yoel 3:10 ). Banyak pemimpin bangsa memimpikan hal ini tetapi tidak pernah terwujud sampai digenapi oleh Yesus sendiri.

b. Kemakmuran" Padang gurun dan padang kering akan bergirang, padang belantara akan bersorak-sorak dan berbunga seperti bunga mawar, ia akan berbunga lebat akan bersorak sorai. Kemuliaan Libanon akan diberikan kepadanya, semark Karmel dan Saron, mereka itu akan melihat kemuliaan Tuhan, semarak Allah kita ( Yes 35:1-2 ).

c. KesejahteraanDalam pemerintahan Yesus Kristus terjadi suatu Sistem Perekonomian yang sempurna." Mereka akan mendirikan rumah-rumah dan mendiaminya juga, mereka akan menanami kebun-kebun anggur dan memakan buahnya juga. Mereka tidak akan mendirikan sesuatu supaya orang lain mendiaminya dan mereka akan menanam sesuatu supaya orang lain memakan buahnya . "( Yes 65:21,22 ).

(7)

e. Sukacita yang sebenarnya akan terjadi karena tidak ada peperangan, tidak ada lagi orang di bumi yang merasakan penderitaan. " Serigala akan tinggal bersama domba dan macan tutul akan berbaring disamping kambing, anak lembu dan anak singa akan makan rumput bersama-sama dan seorang anak kecil akan menggiringnya. Lembu dan beruang akan bersama-sama makan rumput dan anaknya akan bersama-sama berbaring sedang singa akan makan jerami seperti lembu. " ( Yes 11:6-9 ).

f. Tuhan Hadir Bersama UmatNya

Inilah masanya dimana kita dapat berhubungan langsung kepada Allah dan menikmati kehadiranNya." Tempat kediamanKu akan ada pada mereka dan aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umatKu ( Yeh 37:27 ). Yesus Kristus akan ada bersama-sama dengan manusia dan Dia akan menjadi Allah mereka ( Wahyu 12:3 ).

6. PENTINGNYA REALISASI KERAJAAN SERIBU TAHUN

Kerajaan seribu tahun memiliki arti penting dalam perjalanan iman orang percaya. Kerajaan seribu tahun merupakan symbol integritas Allah bahwa apa yang difirmankan itulah yang digenapiNya. Dalam hal ini ada beberapa tujuan realisasi kerajaan seribu tahun :

- Memelihara integritas karakter Allah

Dengan berbagai cara Allah telah mendirikan kerajaan itu di bumi dan berkali kali juga diselewengkan oleh iblis. Tetapi kemahakuasaan dan kemuliaan Allah melebihi segalanya. Apa yang difirmankanNya digenapi dan Allah merupakan pribadi yang patut dipercayai lewat segala karya dan ciptaanNya.

- Menggenapi Tujuan Allah

Kerajaan seribu tahun adalah penggenapan tujuan Allah yaitu mendemonstrasikan pemerintahanNya yang sempurna di bumi. Dalam kerajaan seribu tahun secara sempurna dinyatakan pengertian Theokrasi bahwa pemerintahan itu terpusat pada satu pribadi yang penuh dengan keadilan dan kebenaran yaitu Allah dalam Kristus Yesus - Memulihkan hubungan Allah dan ciptaan

(8)

- Memanifestasikan kemuliaan Kristus

Untuk memanivestasikan secara penuh kemuliaan Kristus didalam kerajaan yang diperintahNya. Inilah aspek yang sudah dijanjikan tetapi dunia belum menyaksikannya. Aspek kemuliaan Allah terpancar nyata dalam pribadi Yesus Kristus pada kerajaan seribu tahun.

-KESIMPULAN

Milenium atau kerajaan seribu tahun adalah masa seribu tahun Yesus Kristus akan memerintah dunia dalam kebenaran dan keadilan. Pada masa ini semua nubuatan dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru digenapi oleh Allah didalam Yesus Kristus. Kerajaan seribu tahun bukanlah akhir dari pemerintahan Kristus melainkan awal dari pemerintahan Kristus sebagai Tuhan dan Raja. Suatu pemerintahaan yang dipenuhi kedamaian dan keadilan. Kristus sendiri yanag tampil sebagai Raja. Ia menghakimi orang yang berdosa sesuai dengan keadilanNya.

Sebelum masuk dalam masa kerajaan seribu tahun, kehidupan dunia melalui beberapa masa didalamnya kehendak dan kemuliaan Allah tetap berlaku. Proses yang panjang harus dilalui melibatkan hubungan antara Allah dan ciptaanNya. Dosa dan pemberontakkan manusia menjadi factor yang terus menguji kehendak Allah terkait dengan pemerintahanNya terhadap umat yang diciptakanNya.

(9)

Referensi

Dokumen terkait

Pada waktu yang sama, sebanyak 1 lup spora aktinomiset, yang diperoleh dari biakan berusia 7 hari, diinokulasikan ke erlenmeyer berisi 10 mL medium LB dan diinkubasi pada

Fungsi tujuan pada model linier programming adalah ingin mencapai suatu tingkat produksi yang memberikan keuntungan maksimum. Fungsi tujuan yang ditentukan

Pesertanya tidak hanya mahasiswa S1 melainkan ada juga mahasiswa S2 yang berasal dari kampus yang terkenal akan risetnya seperti Cambridge University dan Seoul National

Analisis Kebutuhan Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Etnosains Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran IPA dan Menanamkan Nilai Kearifan Lokal Siswa Sekolah

Pasal 7 Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 21 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Ombudsman Daerah di DIY disebutkan bahwa Lembaga Ombudsman Daerah (LOD) DIY bertugas

Warna merah juga sering dihubungkan dengan energi, sehingga kita dapat memakai warna ini untuk mempromosikan minuman berenergi, permainan, mobil, hal-hal yang berhubungan

Hasil ramalan atau perkiraan roti pada industri “Tiara Rizki” dengan metode single moving average (rata-rata bergerak) untuk periode bulan September sebesar 31.835 bungkus,

Pada metode box-cut contour mining ini (Gambar 1.5) lapisan tanah penutup yang sudah digali, ditimbun pada daerah yang sudah rata di sepanjang garis singkapan hingga membentuk