• Tidak ada hasil yang ditemukan

Assalaamu alaikum Wr.Wb.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Assalaamu alaikum Wr.Wb."

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Assalaamu’alaikum Wr.Wb.

• Yth.Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Bapak Tjahyo Kumolo

• Yth.Saudara Para anggota DPR dan DPD RI Daerah Pemilihan Provinsi Jambi. • Yth.Saudara Ketua, Para Wakil Ketua dan Para Anggota DPRD Provinsi Jambi; • Yth.Saudara Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Provinsi Jambi, Ketua

Pengadilan Tinggi dan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jambi beserta Istri.

• Yth.Bapak–Bapak Mantan Gubernur Jambi beserta Ibu, atau Para Keluarga yang mewakili.

• Yth.Bapak-Bapak Pendiri dan Pejuang Provinsi Jambi atau Para Keluarga yang mewakili. • Yth.Para Bupati dan Walikota se-Provinsi Jambi.

• Yth.Saudara Rektor dan Pimpinan Perguruan Tinggi Se-Provinsi Jambi.

• Yth.Saudara Sekda, Para Staf Ahli, Staf Khusus, Assisten,Kepala Badan, Dinas, Biro Kantor dan Seluruh Jajaran Pemerintahan Provinsi Jambi;

• Yang sayo muliokan Nenek Mamak Tuo tengganai, Alim ulama, Cerdik pandai, yang gedang begelar, yang kecik benamo. Kok kecik idak disebut namonyo, Kok gedang idak pulo kami imbau gelarnya. Bapak Ibu Hadirin dan hadirat para undangan yang berbahagia.

(3)

Terima kasih kepada seluruh

masyarakat, serta segalo kito yang telah Kehilir serentak satang,

kehulu serengkuh dayung,

serumpun bak serai, seciap bak ayam, sedencing bak besi, yang lah berlaku tudung menudung bak daun sirih, taup menaup bak daun petai, dalam membangun

”Bumi Sepucuk Jambi Sembilan

Lurah”, untuk mewujudkan Jambi

yang Tertib, Unggul, Nyaman, Tangguh, Adil dan Sejahtera.

GUBERNUR JAMBI H. ZUMI ZOLA ZULKIFLI

WAKIL GUBERNUR JAMBI H. FACHRORI UMAR

(4)

1. Djamin Datuk Bagindo (acting Gubernur 1957); 2. M. Yusuf Singedekane (1957-1967);

3. H.A. Manaf (1967-1968); 4. R.M. Noer Atmadibrata (1968-1974); 5. Jamaluddin Tambunan, SH (1974-1979);

6. Edy Sabara (Pj Gubernur 1979); 7. H.Maschun Sofwan, SH (1979-1989);

8. Drs. H. Abdur Rahman Sayoeti (1989-1999)

9. H. Zulkifli Nurdin (1999-2005 & 2005-2010); 10. H.Hasan Basri Agus (2010-2015).

GUBERNUR

JAMBI

PERIODE

SEBELUMNYA

Terima kasih yang setulus-tulusnya,

1. Kepada Bapak-bapak Gubernur Jambi yang terdahulu beserta keluarga, yang telah banyak berbuat dan bertekad untuk membangun Daerah Jambi yang kita cintai ini sesuai dengan zamannya.

2. Kepada para pendiri Provinsi Jambi yang telah mendahului kita, semoga amal bhaktinya diterima di sisi Allah SWT.

(5)
(6)

Kepada :

Menteri Dalam Negeri RI, Bapak Tjahajo Kumolo.

Putera-putera terbaik Jambi yang berada dan bertugas di luar Jambi ;

Para Anggota DPR RI dan DPD RI asal Daerah Pemilihan Jambi

Saudara-saudara yang mohon maaf tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

(7)

”Dengan HUT ke 60 Provinsi Jambi

kita Tingkatkan Daya Saing Daerah

(8)

Daya saing

daerah menjadi sangat

penting mengingat :

1. Telah diimplementasikannya

Masyarakat Ekonomi ASEAN

(MEA),

2. Saat ini adalah waktu yang

tepat untuk memperkokoh

pondasi guna menyongsong

momentum

bonus demografi

pada 2030–2035, bahkan

sejak tahun 2011 Provinsi

(9)

Seiring meningkatnya

penduduk usia produktif, selain menjadi peluang sekaligus menjadi tantangan berupa kesiapan infrastruktur dan sistem untuk mengawalnya.  Tantangan nyata lainnya

berupa radikalisme, narkoba dan HIV/AIDs.

 Perkembangan teknologi dan trend media sosial

memicu interaction traffic masyarakat di dunia digital.

(10)

7.35 8.54 7.44 7.88 7.93 4.21 0.0 1.0 2.0 3.0 4.0 5.0 6.0 7.0 8.0 9.0 10.0 2010 2011 2012 2013 2014 2015

Sampai dengan triwulan III tahun 2016 ekonomi tumbuh 3,68% dan BPS memprediksi ekonomi Provinsi Jambi tahun 2016 akan tumbuh 4,1-4,5%. Sedangkan Bank Indonesia

memperkirakan pertumbuhan ekonomi Jambi akan berada pada kisaran 3,70 - 4,10%.

(11)

5.54 5.39 4.02 4.84 5.6 4.34 4 0.0 1.0 2.0 3.0 4.0 5.0 6.0 7.0 8.0 9.0 10.0 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016

TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA

PROVINSI JAMBI

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)

pada perhitungan Agustus 2016 sebesar

4,00 % turun dibandingkan bulan Agustus

2015 sebesar 4,34 %.

(12)

PERSENTASE KEMISKINAN

PROVINSI JAMBI

Persentase penduduk miskin pada September 2015 mengalami

penurunan dari 8,86% pada

September 2015 menjadi 8,41% pada September 2016.

(13)

Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan Daerah Yang Bersih, Transparan, Akuntabel dan Partisipaitf yang berorientasi pada pelayanan publik.

6 Misi Pembangunan Provinsi Jambi 2016-2021

Meningkatkan kualitas Sumberdaya Manusia yang sehat, terdidik, berbudaya, agamis dan berkesetaraan gender;

Menjaga situasi daerah yang kondusif, toleransi antar umat beragama, dan kesadaran hukum masyarakat;

Meningkatkan Daya Saing Daerah melalui optimalisasi pembangunan

ekonomi kerakyatan yang didukung oleh penerapan IPTEKIN berwawasan lingkungan;

Meningkatkan aksesibilitas dan kualitas infrastruktur umum, pengelolaan energi dan sumberdaya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan;

(14)

Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan Daerah

Yang Bersih, Transparan, Akuntabel dan Partisipaitf

yang berorientasi pada pelayanan publik.

(15)

Telah dilakukan

pembaruan khususnya dalam peningkatan kelembagaan dan

sumberdaya aparatur, serta berbagai sistem pendukung lainnya.

(16)

 Opini BPK atas laporan keuangan pemerintah Provinsi Jambi, yang pada tahun 2016, untuk keempat kalinya diberikan

predikat Opini

Wajar Tanpa Pengecualian

atau WTP.  Upaya peningkatan kualitas pelayanan publik kepada

masyarakat, telah menunjukkan kemajuan berarti, yang ditunjukkan skor

Indeks Kepuasan Masyarakat

atau IKM dengan nilai “B”.

Peningkatan

integritas

(17)

5 segmen

Batas Provinsi Jambi

dengan

Provinsi tetangga

Yang telah ditetapkan adalah batas Bengkulu dan

Jambi-Riau

batas Jambi-Sumbar, Jambi-Sumsel dan Jambi-Kepri masih belum

disepakati.

Untuk Batas antar Kabupaten di Provinsi Jambi yang terdiri dari 17

(18)

LPPD

Kementerian Dalam Negeri

telah memberikan penilaian

terhadap Laporan

Penyelenggaraan Pemerintah

Daerah Provinsi Jambi, pada

tahun 2016 dengan skor 2,4875

atau rangking 15 secara

nasional.

Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah

 untuk cakupan kepemilikan e-KTP yang telah dicanangkan oleh

pemerintah, realisasinya mencapai 86,42 persen.

(19)

Serah terima Personil,

Sarana dan Prasarana

dan Dokumen atau P2D

Pada tanggal 30 September 2016, Provinsi Jambi telah melakukan Pengalihan kewenangan dari

Pemerintah Provinsi Jambi kepada

Pemerintah Pusat, maupun pengalihan kewenangan dari pemerintah

Kabupaten/Kota ke Pemerintah Provinsi Jambi

(20)

Meningkatkan Kualitas Sumberdaya Manusia yang

Sehat, Terdidik, Berbudaya, Agamis dan

Berkesetaraan Gender

(21)

PENDIDIKAN

15.000 Orang

(22)

KESEHATAN

 Pemberian nutrisi 1.000 hari pertama sejak kelahiran,

 Peningkatan sarana dan prasarana kesehatan, serta

(23)

KETENAGAKERJAAN

Mengoptimalkan pemanfaatan Balai Latihan Kerja serta mendorong tenaga kerja melalui pembekalan dan pelatihan hardskill maupun softskill, seperti memberikan

kursus bahasa Jepang untuk tenaga kerja perawat dan magang yang akan berangkat ke Jepang dan sampai tahun 2016 telah diberangkatkan sebanyak 100 orang.

Produktivitas tenaga kerja Provinsi Jambi, sampai saat ini mencapai angka 78,20 atau

(24)

KETENAGAKERJAAN

Meningkatkan daya saing tenaga kerja yang terampil dan mandiri.

 Dibidang Kebudayaan dan Pariwisata pada tahun 2016 telah tersertifikasi 30 orang tenaga profesi pemandu wisata lokal yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP),

 Tenaga kerja konstruksi telah disertifikasi melalui Dinas Pekerjaan Umum sejak tahun 2012 sampai dengan tahun 2016 sebanyak 2.343 orang. .

(25)

PARIWISATA

Mendorong industri pariwisata Jambi, • Penetapan Kawasan Strategis

Pariwisata Nasional Kerinci Sebagai

Branding Pariwisata Provinsi Jambi.

• Pada tahun 2016 telah ditetapkan 6 karya budaya tradisi tak benda Jambi menjadi Warisan Budaya Tak Benda

Nasional yaitu: Tari Kain Kromong , Musik Kromong, Tari Tauh, Musik Kalinong serta Upacara Asyeik.

(26)

Menjaga situasi daerah yang kondusif, toleransi antar

umat beragama, dan kesadaran hukum masyarakat;

(27)

TRANTIBMAS

• Terus Menjaga situasi daerah yang kondusif, toleransi antar umat beragama, dan

kesadaran hukum masyarakat.

• Kondisi kehidupan berdemokrasi di Provinsi Jambi sampai saat ini, masih tetap berada pada kategori sedang. Kondisi ini juga

didukung dengan Indeks Kebebasan Sipil di Provinsi Jambi yang cukup baik.

(28)

Meningkatkan Daya Saing Daerah melalui

optimalisasi pembangunan ekonomi kerakyatan yang

didukung oleh penerapan IPTEKIN berwawasan

lingkungan;

(29)

PEMBANGUNAN EKONOMI RAKYAT

• Penguatan permodalan bagi Usaha Kecil dan Menengah, sebagai upaya untuk mendorong UMKM agar

mampu melaksanakan usaha secara berkesinambungan dan berdaya

saing.

• Melakukan transisi ekonomi yang semula berbasiskan pada sumber daya atau Resource Based

Economy menjadi perekonomian yang berbasiskan pengetahuan atau

Knowledge Based Economy,

Pilot Project

Hilirisasi Karet

(30)

Meningkatkan aksesibilitas dan kualitas infrastruktur

umum, pengelolaan energi dan sumberdaya alam

yang berkeadilan dan berkelanjutan;

(31)

INFRASTRUKTUR

JALAN

• Kondisi jalan mantap Provinsi Jambi, telah

mencapai 76,074 persen dari target 76,18 persen yang

ingin dicapai pada Jambi Tuntas 2021.

• Kondisi jalan mantap menuju sentra-sentra produksi

sebesar 73,95 persen dari target 74,59 persen yang ingin dicapai pada Jambi Tuntas 2021.

(32)

TRANSPORTASI UDARA

• Tahun 2016 Bandara Sultan Thaha sudah dipasang

Instrument Landing System (ILS) yang saat ini dalam

proses Kalibrasi.

• Untuk Bandara Bungo, saat ini sudah melayani

Penerbangan Bungo

-Jakarta PP dengan frekuensi penerbangan 4 kali

(33)

PENINGKATAN

EKSPOR

• Neraca Perdagangan LN melalui Pelabuhan Jambi

 Ekspor : 852.691 (ribu US$)  Impor : 114.632 (ribu US$) • Upaya dalam peningkatan

ekspor kedepan :

 Mengembangkan Pelabuhan Muara Sabak untuk

mendukung Pelabuhan Talang Duku.

 Pelabuhan Ujung Jabung

sebagai HUB Tol Laut, tetap dikembangkan melalui Dana APBN.

(34)

REL

KERETA API

• Sudah dilaksanakan

Feasibility Study (FS),

Trase, LARAP dan Amdal Khusus.

• Untuk Trase Jambi-Palembang sudah dilaksanakan Detail

Engineering Design (DED)

• Sedangkan untuk Trase Jambi - Batas Riau DED akan dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2017

(35)

LAHAN DAN HUTAN

• Badan Restorasi Gambut Pusat, akan merestorasi lahan Gambut di Provinsi Jambi.

• Jambore Masyarakat

Gambut Nasional di Jambi, yang diikuti perwakilan

Provinsi Papua, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan,

Sumatera Selatan, Riau dan Jambi.

(36)

Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.

(37)

KESEJAHTERAAN

MASYARAKAT

• Menuntaskan desa

tertinggal di Provinsi Jambi sebanyak 191 desa sampai tahun 2021.

• Meningkatnya Skor Pola Pangan Harapan atau PPH dari 85,2 menjadi 85,9. • Sedangkan Konsumsi Beras mengalami penurunan dari 92 kg/kapita/tahun menjadi 84,4 kg/kapita/tahun.

(38)

“ Berat samo kito pikul, ringan

samo kito jinjing, ke mudik

kito seentak satang, ke hilir kito

serengkuh dayung”. “Kalau

kini padi seladang bernas

sepelang, mudah-mudahan

untuk masa datang, padi

seladang bernas seladang.

(39)

Bulat manek umpamo batu, bulat kaco

meniti warno, maso nenek kito bersatu,

(40)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan fenomena yang ada penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai “Analisis Deskriptif Dampak Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat Pada Usaha Kecil

Tujuan penelitian ini untuk menentukan status eliminasi filariasis di daerah yang telah melakukan pengobatan massal selama 5 tahun selama bulan Juli-November 2017, telah

Kegiatan Pengkajian APBN terdiri dari Pendampingan SL-PTT, Pendampingan Program Pengembangan Kawasan Hortikultura, Pendampingan PSDS Provinsi

Oleh karena itu diperlukan upaya untuk memperbaiki fungsi dari kelompok- kelompok tani yang ada melalui pemberdayaan kelompok tani dengan membentuk kelompok usaha produk olahan

tuberkulosis dengan meningkatkan penyuluhan untuk memperbaiki pemahaman dan memberikan motivasi bagi penderita tuberkulosis yang berpendidikan rendah agar lebih

Unit kompetensi ini harus diujikan secara konsisten pada seluruh elemen kompetensi dan dilaksanakan pada situasi pekerjaan yang sebenarnya di tempat kerja atau di

pemasar untuk disampaikan kepada konsumen Iwan Wirya (1999) dalam Royan (2007:28) menguraikan jika kemasan akan digunakan semaksimal mungkin dalam pemasaran, hendaknya

Penelitian ini dibagi menjadi beberapa tahap yaitu penentuan waktu pengeringan bekatul segar, karakterisasi bekatul segar, stabilisasi dan pengeringan bekatul,