• Tidak ada hasil yang ditemukan

Berterima Kasih Dengan Sungguh

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Berterima Kasih Dengan Sungguh"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 1 –

MINGGU I

Berterima Kasih

Dengan Sungguh

Ayat Kunci 2 Timotius 3:2

Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,

Sasaran Tema

Melatih anak untuk menunjukkan penghargaan mereka kepada orang tua Renungan Pembina

Bacalah dan Renungkan : 2 Timotius 3:2, Kej 47:6 Pertanyaan Refleksi:

1. Bacalah kisah di kitab kejadian 47:6 dan kisah sebelumnya, renungkanlah seperti apakah rasa terima kasih Firaun kepada Yusuf yang telah berhasil menterjemahkan mimpinya itu.

2. Kemudian bayangkan berkat yang diterima oleh keluarga besar Yusuf dari Firaun untuk menetap tanpa batas waktu di tempat yang terbaik.

3. Doakan anak-anak yang kita layani supaya dapat mengerti betapa perlunya berterima kasih dengan kesungguhan hati seperti Firaun kepada Yusuf.

Peralatan & Bahan

Game “Lomba Berpakaian”

o 2 buah T-shirt anak-anak ukuran besar

o 2 buah kemeja anak-anak ukuran besar

o 2 buah jaket/jas hujan anak-anak

Ceritakan

(2)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 2 –

o Alat & Bahan

1. 1 lembar print (ukuran A3) “Hati” bolak balik

2. 1 lembar print (ukuran A3) “Kisah Yusuf” 1 sisi

3. 1 lembar print (ukuran A3) wajah “Yusuf‟ dan “Firaun”

4. Stik balon (6 buah) 5. selotip

o Cara Membuat:

Untuk lebih jelasnya bisa dipeljari dari Clip Panduan Membuat & Menggunakan Peraga BALITA Mg1 Nov 2013 di link:

http://youtu.be/jEIMtC8S6YQ

1. Pisahkan gambar “Yusuf di Penjara Mesir” dengan gambar “Mimpi Raja Firaun”

2. Tempelkan di sisi belakang masing-masing gambar di atas dengan stik balon sebagai pemegang.

FRONT BACK

Jika membutuhkan file design “Peraga Yusuf dan Firaun” hubungi

DIvisi Kurikulum Gereja Anak KEGA di

(3)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 3 –

3. Guntinglah sesuai pola lingkar pada kedua gambar wajah „Yusuf‟ dan „Firaun”

4. Tempelkan masing-masing gambar wajah tersebut pada sebuah piring kertas yang berdiameter 22 – 23 cm

5. Tempelkan di sisi belakang masing-masing piring kertas tersebut sebuah stik balon sebagai pemegang.

6. Tempelkan Stik balon pada lembar gambar (ukuran A3) hati dan adegan-adegan Yusuf di sisi atas dan sisi bawah.

7. Kemudian lipatlah menjadi dua lembar tesebut sehingga kedua stik balon dapat menyatu menjadi pemegang.

Aktivitas “TV Yusuf & Firaun”

Untuk lebih jelasnya bisa dipeljari dari Clip Panduan Membuat Aktivitas BALITA

Mg 1 Nov 2013 di link: http://youtu.be/Qv7Tbva1Ink

Peralatan : (setiap anak) 1. 1 potong “TV KEGA”

Pembina harus melakukan persiapan terlebih dahulu bagi setiap potong “TV KEGA” yang akan dibagikan dengan memberikan 2 garis sayatan di sisi kiri dan kanan dari bagian kotak gambar TV di tengah.

2. 1 lembar “Film Yusuf” 3. 2 buah sedotan 4. selotip

Jika membutuhkan file design “TV Yusuf dan Firaun” hubungi DIvisi Kurikulum Gereja Anak KEGA di kurikulum_kega@yahoo.com

(4)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 4 –

Persiapan Tim Ibadah

Petugas Ibadah di muka ruangan Ibadah

1. Penyambut Jemaat – Pemimpin Game & Aktifitas ( 1 orang ) 2. Pemandu Gerak Ayat Hafalan & Pemimpin Pujian ( 1 orang ) 3. Pembawa Firman ( 1 orang )

Jika keadaan tidak memungkinkan petugas no. 1 dan 2 dapat dirangkap oleh 1 orang.

Petugas Ibadah di antara jemaat KEGA

-

Aktifitas Saat Awal Mulai Ibadah

Seorang pembina bertugas sebagai usher di muka pintu ruang ibadah, sambil membagikan mashmallow/snack; sambil diamati oleh pembina yang lain.

Setiap anak yang saat menerima mashmallow/snack mengucapkan terima kasih, segera dicatat nama-namanya.

Setelah semua anak duduk di tempatnya masing-masing, pembina yang tadi bertugas mengamati menunjukkan selembar kertas daftar nama-nama anak yang mengucapkan terima kasih saat menerima mashmallow/snack. Menjelaskan bahwa ini adalah daftar nama anak-anak yang melakukan hal yang baik sekali, yaitu mengucapkan terima kasih saat menerima sesuatu dari orang lain, sekalipun barang yang diberikan bukanlah sesuatu barang yang mahal. Semua anak yang mengucapkan terima kasih saat menerima snack diminta maju ke depan dan dibagikan hadiah (coklat atau stiker KEGA).

Pembina berikan apresiasi untuk kebiasaan yang baik ini sekaligus menegaskan bahwa inilah karakter yang akan dipelajari bersama-sama

Doa Pembuka: (dibawakan oleh Anak bukan Pembina)

Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...

Pujian Seru:

“Happy Ya Ya, Happy Ye Ye”

Sebaiknya dinyanyikan tanpa iringan clip Karaoke supaya dapat dibuat improvisasi tempo lagunya.

Gerakan:

Buatlah gerakan yang ekstrim.

Saat liriknya “Siang jadi kenangan, malam jadi impian”…biarkan berikan waktu jeda, dan peragakan seperti tertidur, dan buatlah gerakan yang mengejutkan

(5)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 5 –

saat kalimat terakhir “Cintaku semakin Mendalam”.

Catatan: Pemimpin pujian jangan melupakan prinsip M-150 yang dibagikan dalam training Kega Warrior Basic Training (KWBT). Antusias yang dicerminkan melalui gerakan ekspresi akan sangat mempengaruhi respon anak-anak.

Ayat Hafalan: Matius 5:16

Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

Tim Pembina silahkan menciptakan kreatifitas gerakan untuk ayat hafalan ini dengan bebas dan mudah diingat anak-anak.

Games –“Lomba Berpakaian”

Cara Bermain :

Anak-anak dibagi dalam 2 kelompok besar

Masing-masing kelompok mencari nama kelompoknya, berikan ketentuan, misalnya nama kitab dalam Alkitab, Kelompok AMSAL dan Kelompok MAZMUR

Setiap kelompok dibagi lagi menjadi 2 bagian

Bagian pertama dari masing-masing kelompok berdiri membentuk barisan satu satu di belakang garis batas 1 yang dibuat di lantai ruang ibadah pada sisi dinding ruang ibadah kiri.

Jarak antara garis batas 1 dan 2 antara 3 – 5 meter

Di sebelah anak pertama dari bagian 1 dari kedua kelompok ditaruh masing-masing sebuah kaos T-Shirt, kemeja dan jaket. Demikian pula di dekat anak pertama dari bagian 2.

Saat tanda dibunyikan oleh pemimpin Games, maka anak pertama yang berdiri di barisan bagian 1 dari kedua kelompok segera mengenakan T-Shirt, kemeja dan jaket/jas hujan yang ada di sampingnya dengan dibantu oleh anak yang dibelakangnya (anak kedua).

Setelah anak selesai mengenakan 3 macam pakaian tersebut, maka ia harus memberikan salam kepada rekannya yang membantunya sambil mengucapkan terima kasih, setelah itu ia harus segera berlari ke rekan sekelompoknya yang berdiri di belakang garis batas 2.

Sesampai di dekat rekannya yang berdiri di barisan paling depan, maka ia harus segera melepaskan ketiga jenis pakaian yang dikenakannya dibantu oleh rekannya dari bagian 2 dan giliran rekannya dari bagian 2. Selesai melepaskan pakaiannya itu, anak dari bagian 1 memberikan salam kepada temannya dan mengucapkan terima kasih .

Anak dari bagian pertama yang sudah melepaskan ketiga pakaian tersebut di garis batas 2 harus segera duduk dan tidak ikut berdiri dalam barisan.

(6)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 6 –

Anak pertama dari bagian 2 setelah selesai membantu melepaskan ketiga pakaian, memakai ketiga pakaian tersebut dibantu oleh anak kedua yang berdiri di barisannya.

Kemudian lakukan selanjutnya sampai ada kelompok yang paling dahulu semua anaknya menyelesaikan tugas mengenakan ketiga jenis pakaian dan berlari ke sisi seberangnya.

Kelompok yang menjadi pemenang adalah kelompok yang paling dahulu selesai.

Catatan: Pembina harus mengingatkan untuk berterima kasih kepada setiap teman yang membantunya

Learning point :

anak berlatih untuk mengucapkan terima kasih Ayat Hafalan:

Matius 5:16 dengan gaya.

Pujian:

Trima kasih untuk Mataku – Sahabat Kristus

http://www.youtube.com/watch?v=mnA_yPWZf1s&feature=youtu.be Terima kasih2 untuk cerita Indah

http://www.youtube.com/watch?v=V7G9UQACAf8 Hatiku penuh nyanyian

http://www.youtube.com/watch?v=3XoYd0blUAc Selamat pagi Bapa, Yesus, Roh Kudus

http://www.youtube.com/watch?v=u5o05iMtmhw

Ceritakan

Firaun yang Berterima Kasih

Kejadian 47

Pembina tampilkan peraga “Yusuf di Penjara Mesir” Pembina ceritakan secara singkat bagaimana Yusuf dimusuhi oleh kakak-kakaknya, dibuang ke sumur dan dijual ke bapak Potifar sebagai budak. Akhirnya difitnah dan dimasukkan ke dalam penjara di kerajaan Mesir.

Tapi Yusuf tidak pernah mengeluh kepada Tuhan sekalipun banyak hal tidak enak yang dialaminya, ia

selalu berterima kasih kepada Tuhan untuk

(7)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 7 –

Pembina tanyakan kepada anak-anak, apakah bisa tetap bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan kalau mengalami hal-hal yang tidak enak ?

Yusuf sekalipun di dalam penjara di Mesir, ia tetap bersukacita dan senang berbuat baik.

Tampilkan peraga “Mimpi Firaun”

Suatu malam raja Firaun bermimpi, mimpi yang sangat aneh. Pembina membacakan Kejadian 41:1-7.

Pembina ceritakan bahwa saat itu seluruh istana Mesir menjadi geger karena raja Firaun yang berusaha mencari siapapun yang dapat mengartikan mimpinya, sampai akhirnya juru minuman raja memberitahukan bahwa Yusuf kemungkinan dapat mengartikannya. Tampilkan peraga „Wajah Yusuf” dan “Berbuat Baik” Pembina ceritakan bagaimana Yusuf sekalipun sedang dalam kesusahan karena di penjara tanpa melakukan kesalahan, tapi tetap mau berbuat baik kepada Firaun.

Pembina ceritakan bagaimana Yusuf segera

menyiapkan dirinya saat dipanggil untuk menghadap Firaun.

Tampilkan peraga “wajah Firaun” dan “Berbuat Baik” Perbuatan baik apakah yang dilakukan Yusuf kepada Firaun ?

Tampilkan peraga “Yusuf menterjemahkan mimpi Firaun” dan “wajah Firaun” Pembina jelaskan bahwa perbuatan baik yang

dilakukan Yusuf kepada Firaun adalah menterjemahkan mimpi raja Firaun tanpa mengharapkan balasan apapun.

Tampilkan peraga “Terima Kasih” dan „wajah Firaun” Apakah Firaun hanya diam-diam saja setelah dibantu oleh Yusuf ?

Ooo…tidak, Firaun tidak lupa berterima kasih dan melakukan sesuatu yang sangat berarti bagi kehidupan Yusuf dan seluruh keluarganya.

(8)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 8 –

Tampilkan peraga “terima kasih” dan “wajah yusuf” Apakah bentuk ucapan terima kasih raja Firaun yang sudah dibantu oleh Yusuf ?

Tampilkan peraga “Ijin tinggal di Mesir” dan “wajah Yusuf”

Pembina ceritakan bagaimana raja Firaun mengijinkan ayah dan semua saudara-saudaranya Yusuf untuk tinggal di kerajaan Mesir, bahkan mendapatkan tanah yang baik secara gratis.

Tampilkan peraga “ijin tinggal di Mesir”

Pembina jelaskan bahwa ijin tinggal untuk waktu yang lama kepada bangsa asing bagi orang Mesir adalah sebuah peraturan yang belum pernah dikeluarkan oleh

raja-raja Mesir sebelumnya, tapi raja Firaun

melakukannya karena ia berterima kasih untuk perbuatan baik Yusuf.

Apakah adik-adik juga selalu berterima kasih kepada orang-orang yang sudah membantu adik-adik ?

Doa:

Doakanlah anak-anak untuk bisa belajar mengucapkan terima kasih kepada siapapun dan di manapun.

Aktifitas

“TV Yusuf & Firaun”

Peralatan: lihat diatas dibagian persiapan Cara Membuat :

Lebih jelasnya dapat dilihat di: http://youtu.be/Qv7Tbva1Ink

1. Setiap anak mendapatkan potongan gambar TV yang telah disiapkan (disayat sesuai petunjuk), selembar “Film Yusuf” dan 2 buah sedotan

2. Arahkan setiap anak untuk menempelkan kedua sedotan di sisi belakang dari gambar TV

(9)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 9 –

(lihat gambar).

3. Satukan kedua ujung sedotan di sisi bawah dengan menggunakan selotip yang dibagikan oleh pembina.

4. Pembina membantu anak-anak untuk dapat menyisipkan potongan gambar “film Yusuf” pada TV yang sudah siap.

Ulangi kembali Ayat Hafalan dengan gerakan

Persembahan

Tugaskan salah satu anak untuk berdoa persembahan yang telah disiapkan. Setelah itu sambil bernyanyi lagu “Persembahan Kami” anak-anak berbaris dengan dibantu orang tua atau pengasuhnya untuk memasukkan amplop persembahan ke dalam kotak yang telah disiapkan

( Sebaiknya persembahan tidak dilakukan dengan kantong persembahan yang “diedarkan” tetapi menyiapkan sebuah kotak atau kardus yang dihias sebagai kota persembahan, karena ini lebih sesuai dengan apa yang tertulis dalam alkitab)

Pengumuman

Ingatkan orang tua atau pengasuh untuk tidak lupa mengajak anaknya setiap hari melakukan saat teduh dengan menggunakan petunjuk yang ada di warta AbbaNews mingguan dan menempelkan gambar sebagai apresiasi anak yang melakukan tugas yang diminta.

Pengumuman lainnya sesuai kebutuhan yang ada.

Doa Penutup

Tugaskan salah satu anak untuk memipin doa untuk menutup ibadah dan doa untuk pulang.

(10)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 10

MINGGU II

Tidak Lupa

Berterima Kasih

Ayat Kunci 2 Timotius 3:2

Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,

Sasaran Tema

Melatih anak untuk menunjukkan penghargaan mereka kepada teman-teman Renungan Pembina

Bacalah dan Renungkan : 2 Timotius 3:2, 2 Sam 9:7-13 Pertanyaan Refleksi:

4. Bacalah kisah di 2 Samuel 9:7-13 dan juga kisah sebelumnya saat Yonatan masih hidup dan bersahabat dengan Daud

5. Kemudian bayangkan seperti apakah yang seringkali terjadi bagi orang yang telah berbuat baik di hari-hari ini menurut keadaan manusia dalam 2 Timotius 3:2.

6. Doakan anak-anak yang kita layani supaya dapat mengerti betapa perlunya untuk tidak lupa berterima kasih kepada teman-teman yang telah berbuat baik dalam kehidupan mereka

Peralatan & Bahan

Game “Estafet Balon Tandem”

o 2 buah balon tiup

Ceritakan

Simulasi Firman “Daud dan Yonatan”

o 1 lembar print (ukuran A3) “Hati” bolak balik

(11)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 11

o 1 lembar print (ukuran A3) “Kisah Daud & Yonatan” 1 sisi

o 1 lembar print (ukuran A3) wajah “Daud‟ dan “Yonatan”

o Stik balon (6 buah)

o selotip

o Cara Membuat: persis sama dengan peraga Mg1 BALITA Nov 2013

Untuk lebih jelasnya bisa dipeljari dari Clip Panduan Membuat & Menggunakan Peraga BALITA Mg1 Nov 2013 di link:

http://youtu.be/jEIMtC8S6YQ

1. Pisahkan gambar “Yusuf di Penjara Mesir” dengan gambar “Mimpi Raja Firaun”

2. Tempelkan di sisi belakang masing-masing gambar di atas dengan stik balon sebagai pemegang.

3. Guntinglah sesuai pola lingkar pada kedua gambar wajah „Yusuf‟ dan „Firaun”

4. Tempelkan masing-masing gambar wajah tersebut pada sebuah piring kertas yang berdiameter 22 – 23 cm

5. Tempelkan di sisi belakang masing-masing piring kertas tersebut sebuah stik balon sebagai pemegang.

Jika membutuhkan file design “Peraga Daud dan Yonatan”

hubungi DIvisi Kurikulum Gereja Anak KEGA di kurikulum_kega@yahoo.com

(12)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 12

6. Tempelkan Stik balon pada lembar gambar (ukuran A3) hati dan adegan-adegan Yusuf di sisi atas dan sisi bawah.

7. Kemudian lipatlah menjadi dua lembar tesebut sehingga kedua stik balon dapat menyatu menjadi pemegang.

Aktivitas “Kipas Terima Kasih”

Untuk lebih jelasnya bisa dipeljari dari Clip Panduan Membuat Aktivitas BALITA Mg 2 Nov 2013 di link: http://www.youtube.com/watch?v=LXJCD2i5j3M&feature=youtu.be Peralatan : (setiap anak)

5. 1 lembar bahan kipas

Tampak MUKA Tampak BELAKANG

6. Staples 7. Gunting 8. Lem

9. Pembolong kertas

10. Tali emas/fancy

11. 2 buah stik kayu (stik eskrim)

Jika membutuhkan file design “Kipas Terima Kasih” hubungi DIvisi Kurikulum Gereja Anak KEGA di kurikulum_kega@yahoo.com

Persiapan Tim Ibadah

Petugas Ibadah di muka ruangan Ibadah

1. Penyambut Jemaat – Pemimpin Game & Aktifitas ( 1 orang ) 2. Pemandu Gerak Ayat Hafalan & Pemimpin Pujian ( 1 orang ) 3. Pembawa Firman ( 1 orang )

Jika keadaan tidak memungkinkan petugas no. 1 dan 2 dapat dirangkap oleh 1 orang.

Petugas Ibadah di antara jemaat KEGA

-

Aktifitas Saat Awal Mulai Ibadah

Seorang pembina bertugas sebagai usher di muka pintu ruang ibadah, sambil membagikan stiker KEGA untuk kehadiran; sambil diamati pembina yang lain.

(13)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 13

Setiap anak yang saat menerima stiker mengucapkan terima kasih, segera dicatat nama-namanya.

Setelah semua anak duduk di tempatnya masing-masing, pembina yang tadi bertugas mengamati menunjukkan selembar kertas daftar nama-nama anak yang mengucapkan terima kasih saat menerima stiker. Menjelaskan bahwa ini adalah daftar nama anak-anak yang melakukan hal yang baik sekali, yaitu mengucapkan terima kasih saat menerima sesuatu dari orang lain, sekalipun barang yang diberikan bukanlah sesuatu barang yang mahal.

Semua anak yang mengucapkan terima kasih saat menerima snack diminta maju ke depan dan dibagikan hadiah (coklat atau stiker KEGA lain).

Pembina berikan apresiasi untuk kebiasaan yang baik ini sekaligus menegaskan bahwa inilah karakter yang akan dipelajari bersama-sama

Doa Pembuka: (dibawakan oleh Anak bukan Pembina)

Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...

Pujian Seru:

“Ku Kan Menari”

http://www.youtube.com/watch?v=4C2j-cNIwJ0&feature=youtu.be Gerakan:

Setelah mengajak anak-anak menyanyikan beberapa kali lagu ini sampai semuanya terbiasa, abrulah diberikan instruksi gerakan sebagai berikut.

Pemimpin pujian memberikan instruksi “Jati Telunjuk Menari”, jadi saat menyanyikan lagu ini yang digerak-gerakan menari HANYALAH JARI TELUNJUK.

Demikian seterusnya bisa dibuat kreasi misalnya:

o “Jempol Menari”

o “Kepala Menari”

o “Pinggu Menari”

o “Mata Menari”

o Dan sebagainya

Ulangi sampai semua anak-anak terlibat aktif.

Catatan: Pemimpin pujian jangan melupakan prinsip M-150 yang dibagikan dalam training Kega Warrior Basic Training (KWBT). Antusias yang dicerminkan melalui gerakan ekspresi akan sangat mempengaruhi respon anak-anak.

Ayat Hafalan: Matius 5:16

Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

(14)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 14

Tim Pembina silahkan menciptakan kreatifitas gerakan untuk ayat hafalan ini dengan bebas dan mudah diingat anak-anak.

Games –“Estafet Balon Tandem”

Cara Bermain :

Lantai ruang ibadah dibuat 2 buah garis batas di lantai (gunakan selotip kertas sebagai pemberi tanda), garis pertama diberi nama garis A, dan garis kedua yang ada di sisi yang berseberangan diberi nama garis B.

Anak-anak dibagi dalam 2 kelompok besar Setiap kelompok dibagi lagi menjadi 2 bagian, yaitu bagian A dan bagian B

Setiap bagian dari kedua kelompok

membentuk barisan berdua-dua di belakang garisnya masing-masing (lihat gambar di sebelah)

Pasangan anak yang pertama dari kedua kelompok dari bagian A diberi sebuah balon dan harus dipegang oleh salah satu tangan dari pasangan tersebut (lihat gambar di sebelah).

Saat tanda dibunyikan oleh pemimpin Games, maka pasangan pertama dari kedua kelompok harus berlomba secepat-cepatnya, tapi tidak boleh jatuh balon yang dibawanya untuk menuju ke rekannya di bagian B yang ada tepat di seberangnya.

Saat pasangan yang berhasil mencapai garis temannya di seberang, maka mereka ebrdua harus disambut dengan salam oleh pasangan pertama di bagian B sambil mengucapkan “Terima Kasih” dan mengambil balon yang dibawa temannya itu dengan cara yang sama kembali ke garis A untuk menyerahkan balon tersebut kepada pasangan rekan berikutnya.

Balon yang jatuh, maka pasangan yang menjatuhkannya harus mengulangi kembali dari garis awal keberangkatannya.

Pasangan yang telah berhasil menyeberang dan telah menyerahkan balon kepada rekannya dari bagian lain harus segera duduk di lantai.

Kelompok yang menjadi pemenang adalah kelompok yang paling dahulu semua anggota sudah menyeberangkan balon.

Catatan: Pembina harus mengingatkan untuk berterima kasih kepada setiap teman yang membantunya

Learning point :

(15)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 15

Ayat Hafalan:

Matius 5:16 dengan gaya.

Pujian:

Terima kasih Tuhan untuk Mataku

http://www.youtube.com/watch?v=mnA_yPWZf1s&feature=youtu.be Terima kasih2 untuk cerita Indah

http://www.youtube.com/watch?v=V7G9UQACAf8 Selamat pagi Bapa, Yesus, Roh Kudus

http://www.youtube.com/watch?v=u5o05iMtmhw Hatiku penuh nyanyian

http://www.youtube.com/watch?v=3XoYd0blUAc

Ceritakan

Daud yang Berterima Kasih

2 Samuel 9:7-13

Pembina tampilkan peraga “Raja Saul membenci Daud” Pembina ceritakan secara singkat bagaimana Daud setelah ia mengalahkan Goliat, maka Daud diangkat menjadi pemain musik bagi raja. Saat raja Saul sedang pusing dan marah-marah maka Daud memainkan harpanya, maka raja Saul dapat kembali tenang.

Tapi karena raja Saul iri dengan Daud yang semakin terkenal di kerajaannya karena baiknya dan hebatnya bertempur. Maka raja Saul menjadi benci terhadap Daud. Tapi Daud tetap menghormati dan melayani raja Saul sekalipun ia dibenci. Pembina tanyakan kepada anak-anak, apakah bisa tetap menghormati orang-orang yang membenci kita ?

Tampilkan peraga “Daud akan dibunuh”

Ternyata semakin hari raja Saul semakin benci terhadap daud, sehingga akhirnya raja Saul memiliki rencana jahat untuk membunuh Daud…hiiih…

Adik-adik, kalau iri dan kesal dengan seseorang harus segera dibereskan yah…Tuhan tidak suka.

Kalau kita biarkan terus-terusan benci maka nanti akan timbul rencana jahat seperti raja Saul.

Tampilkan peraga „Wajah Yonatan” dan “Berbuat Baik” Pembina ceritakan bagaimana Yonatan anak raja Saul kasihan dengan Daud dan ia berkali-kali melakukan perbuatan baik kepada Daud yang menjadi sahabatnya itu.

(16)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 16

Tampilkan peraga “wajah Daud” dan “Berbuat Baik” Perbuatan baik apakah yang dilakukan Yonatan kepada Daud ?

Tampilkan peraga “Tonatan menolong Daud” dan “wajah Daud” Pembina jelaskan bahwa perbuatan baik yang

dilakukan Yonatan kepada Daud adalah dengan memberitahukan rencana jahat ayahna, sehingga Daud dapat menyelamatkan dirinya.

Tampilkan peraga “Terima Kasih” dan „wajah Daud” Apakah Daud lupa berterima kasih kepada Yonatan ? Pembina ceritakan secara singkat bahwa dalam waktu yang cukup lama Daud harus berpisah dengan sahabatnya Yonatan, bahkan sampai akhirnya Yonatan mati terbunuh dalam peperangan.

Apakah Daud lupa berterima kasih kepada temannya itu sekalipun temannya sudah meninggal ?

Tampilkan peraga “terima kasih” dan “wajah Yonatan” Apakah bentuk ucapan terima kasih Daud kepada Yonatan ?

Tampilkan peraga “Mefiboset dipelihara Daud” dan “wajah Yonatan”

Pembina ceritakan bagaimana Daud saat menjadi raja, ia memberikan tempat tinggal dan memelihara Mefiboset anaknya Yonatan.

Tampilkan peraga “Mefiboset dipelihara Daud”

Pembina mengajak anak-anak membaca bersama-sama 2 Samuel 9:6-13

(17)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 17

Apakah adik-adik juga selalu berterima kasih kepada orang yang sudah membantu adik-adik ?

Doa:

Doakanlah anak-anak untuk bisa belajar mengucapkan terima kasih kepada siapapun dan di manapun.

Aktifitas

“Kipas Terima Kasih”

Peralatan: lihat diatas dibagian persiapan Cara Membuat :

Lebih jelasnya dapat dilihat di:

http://www.youtube.com/watch?v=LXJCD2i5j3M&feature=youtu.be 5. Setiap anak mendapatkan selembar kertas

print bahan kipas, arahkan setiap anak untuk melipat kertas tersebut sesuai dengan garis lipatan yang ada di kertas tersebut.

6. Setelah semua anak berhasil melipat kertas bahan kipas tersebut, pembina berkeliling dan memberikan staples di sisi bawah dari gambar (lihat gambar di sebelah)

7. Setelah di-staples, maka gambar lubang hitam di sisi kertas dilubangi dengan pembolong kertas.

8. Setelah itu setiap anak diarahkan untuk menggunting sisi atas gambar (pembina berkeliling memberikan contoh) membentuk sisi runcing.

(18)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 18

9. Kedua stik kayu diolesi lem dan ditempelkan di sisi lipatan atas (yang ada gambarnya).

10. Setiap anak diberikan seutas benang emas

atau fancy dan diarahkan untuk mengikatnya pada lubang yang baru dibuat.

11. Maka Kipas TERIMA KASIH sudah selesai.

Ulangi kembali Ayat Hafalan dengan gerakan

Persembahan

Tugaskan salah satu anak untuk berdoa persembahan yang telah disiapkan. Setelah itu sambil bernyanyi lagu “Persembahan Kami” anak-anak berbaris dengan dibantu orang tua atau pengasuhnya untuk memasukkan amplop persembahan ke dalam kotak yang telah disiapkan

( Sebaiknya persembahan tidak dilakukan dengan kantong persembahan yang “diedarkan” tetapi menyiapkan sebuah kotak atau kardus yang dihias sebagai kota persembahan, karena ini lebih sesuai dengan apa yang tertulis dalam alkitab)

Pengumuman

Ingatkan orang tua atau pengasuh untuk tidak lupa mengajak anaknya setiap hari melakukan saat teduh dengan menggunakan petunjuk yang ada di warta AbbaNews mingguan dan menempelkan gambar sebagai apresiasi anak yang melakukan tugas yang diminta.

Pengumuman lainnya sesuai kebutuhan yang ada.

Doa Penutup

Tugaskan salah satu anak untuk memipin doa untuk menutup ibadah dan doa untuk pulang.

(19)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 19

MINGGU III

Terima Kasih

Untuk Nasihatnya

Ayat Kunci 2 Timotius 3:2

Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,

Sasaran Tema

Melatih anak untuk menunjukkan penghargaan mereka kepada orang-orang yang memberikan nasihat

Renungan Pembina

Bacalah dan Renungkan : 2 Timotius 3:2, Ibrani 13:17 Pertanyaan Refleksi:

7. Renungkanlah kedua ayat di atas dan bayangkan betapa bahagianya orang-orang yang memberikan nasihat jika mereka menerima ucapan terima kasih untuk perhatiannya.

8. Doakan anak-anak yang kita layani supaya dapat mengerti betapa perlunya untuk tidak lupa berterima kasih kepada semua orang-orang yang seringkali memberikan nasihat kepada mereka

Peralatan & Bahan

Game “Estafet Melukis”

o 2 lembar karton manila putih

o 2 spidol hitam berukuran besar

Ceritakan

Simulasi Firman “10 Orang Kusta”

o 1 lembar print (ukuran A3)

“Kisah 10 orang kusta” di kertas karton ukuran A3

(20)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 20

o 1 lembar print (ukuran A4) “10 orang kusta

sembuh” di kertas HVS 80 gram

o 2 lembar mika jernih putih

o Selotip

o Spidol hitam besar permanen

o Cara Membuat:

Untuk lebih jelasnya bisa dipeljari dari Clip Panduan Membuat & Menggunakan Peraga BALITA Mg1 Nov 2013 di link:

http://youtu.be/AjhchvUaVkI

1. Lipat menjadi 2 lembar print A3 sesuai dengan gambarnya.

2. Taruh gambar print A4 “10 orang kusta” di atas gambar “9 orang kusta” dan rekatkan dengan menggunakan selotip di sisi atas gambar sehingga dapat dilipat ke belakang

3. Taruh kedua lembar mika berturut-turut di atas gambar “10 orang kusta” yang baru ditempel

4. Berikan titik-titik hitam di atas mika yang pertama dan yang kedua tepat di wajah dari ke-10 orang kusta tersebut.

Aktivitas “10 Orang Kusta”

Untuk lebih jelasnya bisa dipeljari dari Clip Panduan Membuat Aktivitas BALITA Mg 3 Nov 2013 di link: http://www.youtube.com/watch?v=aD1A0n2zg4s&feature=youtu.be Peralatan : (setiap anak)

12. 1 lembar bahan hiasan 10 orang kusta

Tampak MUKA

Tampak BELAKANG

(21)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 21

Jika membutuhkan file design “Hiasan 10 orang kusta” hubungi DIvisi Kurikulum Gereja Anak KEGA di kurikulum_kega@yahoo.com

Persiapan Tim Ibadah

Petugas Ibadah di muka ruangan Ibadah

1. Penyambut Jemaat – Pemimpin Game & Aktifitas ( 1 orang ) 2. Pemandu Gerak Ayat Hafalan & Pemimpin Pujian ( 1 orang ) 3. Pembawa Firman ( 1 orang )

Jika keadaan tidak memungkinkan petugas no. 1 dan 2 dapat dirangkap oleh 1 orang.

Petugas Ibadah di antara jemaat KEGA

-

Aktifitas Saat Awal Mulai Ibadah

Seorang pembina bertugas sebagai usher di muka pintu ruang ibadah, sambil memberikan salam kepada setiap anak yang masuk ke ruangan diberikan petunjuk untuk menaruh tas di tempat khusus yang disediakan dan diberitahukan lokasi tempat duduknya.

Setiap anak yang saat diarahkan mengucapkan terima kasih, segera dicatat nama-namanya.

Setelah semua anak duduk di tempatnya masing-masing, pembina yang tadi bertugas mengamati menunjukkan selembar kertas daftar nama-nama anak yang mengucapkan terima kasih saat menerima stiker. Menjelaskan bahwa ini adalah daftar nama anak-anak yang melakukan hal yang baik sekali, yaitu mengucapkan terima kasih saat diberikan petunjuk atau nasihat dari orang lain, sekalipun nasihat atau petunjuk yang diberitahukan sudah diketahuinya.

Pembina berikan apresiasi untuk kebiasaan yang baik ini sekaligus menegaskan bahwa inilah karakter yang akan dipelajari bersama-sama

Doa Pembuka: (dibawakan oleh Anak bukan Pembina)

Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang tahu berterima kasih. Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...

Pujian Seru: “KING KONG”

http://www.youtube.com/watch?v=aehWi4xz1dQ Gerakan:

Setelah mengajak anak-anak menyanyikan beberapa kali lagu ini dengan gerakan yang biasa sampai semuanya terbiasa, barulah diberikan instruksi gerakan baru sebagai berikut.

(22)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 22

Saat mengucapkan kata-kata “…BESAR” maka gerakan tangan justru menggambarkan bahwa itu KECIL, demikian juga saat kata “PENDEK” maka gerakan tangan menggambarkan bahwa itu PANJANG.

Ulangi sampai semua anak-anak terlibat aktif.

Catatan: Pemimpin pujian jangan melupakan prinsip M-150 yang dibagikan dalam training Kega Warrior Basic Training (KWBT). Antusias yang dicerminkan melalui gerakan ekspresi akan sangat mempengaruhi respon anak-anak.

Ayat Hafalan: Matius 5:16

Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

Tim Pembina silahkan menciptakan kreatifitas gerakan untuk ayat hafalan ini dengan bebas dan mudah diingat anak-anak.

Games –“Estafet Melukis”

Cara Bermain :

Anak-anak dibagi dalam 2 kelompok besar

Setiap kelompok membentuk barisan satu satu dan berdiri di belakang garis batas yang telah disiapkan di lantai ruang ibadah

Di dinding berseberangan dengan posisi anak-anak yang berbaris dipasang masing-masing selembar karton manila putih dan di lantai tepat di bawah kertas ditaruh sebuah spidol.

Di sisi atas dari lembar karton manila tertulis “KEBUN BINATANG”

Saat tanda dibunyikan oleh pemimpin games, maka anak yang berdiri paling depan dari masing kelompok segera berlari ke kertasnya masing-masing dan segera menggambar “KEBUN BINATANG”

Saat tanda dibunyikan kembali oleh pemimpin games, maka anak pertama harus segera meletakkan spidol di lantai, segera berlari ke barisannya dan membisikkan ke anak kedua apa yang baru saja digambarnya. Setelah itu anak pertama ini harus segera ke belakang barisannya dan berdiri di belakang.

Anak kedua setelah mendengar bisikan dari anak pertama segera berlari menuju kertas kelompoknya, menggambar sampai tanda berikutnya dibunyikan oleh pemimpin games.

Demikian seterusnya sampai semua anak dalam masing-masing kelompok telah mendapat gilirannya.

(23)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 23

melukis KEBUN BINATANG yang paling indah. Learning point :

anak berlatih untuk menghargai petunjuk orang lain Ayat Hafalan:

Matius 5:16 dengan gaya.

Pujian:

Trima kasih untuk Mataku – Sahabat Kristus

http://www.youtube.com/watch?v=mnA_yPWZf1s&feature=youtu.be Terima kasih2 untuk cerita Indah

http://www.youtube.com/watch?v=V7G9UQACAf8 Hatiku penuh nyanyian

http://www.youtube.com/watch?v=3XoYd0blUAc Selamat pagi Bapa, Yesus, Roh Kudus

http://www.youtube.com/watch?v=u5o05iMtmhw

Ceritakan

Orang Kusta yang berterima kasih

Lukas 17:11-18

Untuk lebih jelasnya dapat mempelajari dari clip http://youtu.be/AjhchvUaVkI

Pembina tampilkan gambar “10 orang kusta & Yesus” Pembina membacakan Lukas 17:11-13 dan ceritakan bagaimana berharapnya ke-10 orang kusta ini untuk disembuhkan oleh Tuhan Yesus.

Pembina tampilkan gambar “Yesus memberikan perintah” Pembina ceritakan bahwa Tuhan Yesus tidak langsung menyembuhkan ke-10 orang kusta ini, tapi ia memberikan perintah, memberikan petunjuk atau nasihat supaya mereka segera menghadap imam di kota.

Pembina menanyakan kepada anak-anak apakah bisa taat seperti ke-10 orang kusta ini ? Saat minta sesuatu, misalnya minta permen, tapi bukannya langsung diberi oleh papa atau mama tapi diminta untuk melakukan sesuatu terlebih dahulu, misalnya membereskan mainan. Apakah taat ?

(24)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 24

Pembina tampilkan gambar “10 orang kusta” dengan lembaran-lembaran mika yang sudah ada di depannya.

Pembina mengajak setiap anak untuk menghitung ada berapa banyak orang yang terkena kusta di gambar yang ditampilkan.

Pembina ceritakan bahwa karena ketaatan mereka maka di tengah perjalanan menuju kota untuk bertemu dengan imam, perlahan-lahan mereka mulai sembuh. Sambil bercerita pembina angkat satu demi satu mika yang sudah diberi noda-noda hitam.

Pembina ceritakan menurut firman Tuhan sebelum mereka sampai kepada para imam, mereka sudah sembuh normal.

Pembina pindahkan ke belakang lembar HVS “10 orang kusta” sehingga yang terlihat adalah gambar “9 orang kusta”

Pembina terlihat bingung dengan gambar yang ada dan mengajak anak-anak menghitung kembali ada berapa jumlah orang dalam gambar.

Saat didapati hanya 9 orang dan bukan 10, pembina seperti sadar dan membacakan Lukas 17:15-16

Pembina menampilkan gambar “Orang Kusta berterima kasih kepada Tuhan Yesus”

Pembina jelaskan bahwa orang Samaria yang kusta ini ternyata kembali mencari Tuhan Yesus dan berterima kasih untuk nasehat dan petunjuknya supaya ia menghadap imam.

Apakah adik-adik juga selalu berterima kasih kepada orang yang sudah memberikan kita nasihat ? kepada papa, mama, guru dan juga pembantu di rumah ?

Doa:

Doakanlah anak-anak untuk bisa belajar mengucapkan terima kasih kepada papa, mama, guru, pembantu dan supir di rumah.

Aktifitas

“Hiasan 10 Orang Kusta”

Peralatan: lihat diatas dibagian persiapan Cara Membuat :

Lebih jelasnya dapat dilihat di:

(25)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 25

12. Setiap anak mendapatkan selembar kertas print bahan hiasan 10 orang

kusta

13. Anak dipandu untuk melipat (seperti melipat

aktifitas kipas minggu sebelumnya) mengikuti warna. Sangat dianjurkan pembina yang memimpin aktifitas ini telah mempelajari clip dan mencobanya sendiri supaya tidak terjadi kekeliruan.

14. Anak yang sudah selesai melakukan lipatan,

maka pembina membantu mengguntingnya sesuai dengan petunjuk dalam clip

15. Hiasan 10 Orang Kusta telah selesai

Ulangi kembali Ayat Hafalan dengan gerakan

Persembahan

Tugaskan salah satu anak untuk berdoa persembahan yang telah disiapkan. Setelah itu sambil bernyanyi lagu “Persembahan Kami” anak-anak berbaris dengan dibantu orang tua atau pengasuhnya untuk memasukkan amplop persembahan ke dalam kotak yang telah disiapkan

( Sebaiknya persembahan tidak dilakukan dengan kantong persembahan yang “diedarkan” tetapi menyiapkan sebuah kotak atau kardus yang dihias sebagai kota persembahan, karena ini lebih sesuai dengan apa yang tertulis dalam alkitab)

Pengumuman

Ingatkan orang tua atau pengasuh untuk tidak lupa mengajak anaknya setiap hari melakukan saat teduh dengan menggunakan petunjuk yang ada di warta AbbaNews mingguan dan menempelkan gambar sebagai apresiasi anak yang melakukan tugas yang diminta.

Pengumuman lainnya sesuai kebutuhan yang ada.

Doa Penutup

Tugaskan salah satu anak untuk memipin doa untuk menutup ibadah dan doa untuk pulang.

(26)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 26

MINGGU IV

Balas Budi

Ayat Kunci 2 Timotius 3:2

Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama,

Sasaran Tema

Melatih anak-anak untuk terbiasa balas budi sebagai ucapan terima kasih atas pertolongan orang lain

Renungan Pembina

Bacalah dan Renungkan : 2 Timotius 3:2, Yosua 2 Pertanyaan Refleksi:

9. Bacalah kisah Yosua 2 dan bayangkan seberapa seringnya anda menjumpai anak-anak yang mengucapkan kata terima kasih saja seringkali tidak kepada orang-orang yang membantunya, misalnya kepada pembantu di rumah, supir atau satpam di sekolah.

10. Doakan anak-anak yang kita layani supaya dapat mengerti betapa

perlunya untuk tidak lupa berterima kasih kepada semua orang yang telah berbuat baik dalam kehidupan mereka

Peralatan & Bahan Game “Bola Lempar”

o 1 buah bola tiup yang cukup besar

Ceritakan

Simulasi Firman “Rahab dan 2 Pengintai”

o 1 lembar print (ukuran A3) “Hati” bolak balik

(27)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 27

o 1 lembar print (ukuran A3) “Kisah 2 Pengintai & Rahab” 1 sisi

o 1 lembar print (ukuran A3) wajah “Rahab‟ dan “2 Pengintai”

o Stik balon (6 buah)

o selotip

o Cara Membuat: persis sama dengan peraga Mg1 BALITA Nov 2013

1. Pisahkan gambar “Mata-mata Israel” dengan gambar “Raja Yerikho marah”

2. Tempelkan di sisi belakang masing-masing gambar di atas dengan stik balon sebagai pemegang.

3. Guntinglah sesuai pola lingkar pada kedua gambar wajah „Rahab‟ dan „2 Pengintai”

4. Tempelkan masing-masing gambar wajah tersebut pada sebuah piring kertas yang berdiameter 22 – 23 cm

5. Tempelkan di sisi belakang masing-masing piring kertas tersebut sebuah stik balon sebagai pemegang.

Jika membutuhkan file design “Peraga Rahab dan 2 Pengintai”

hubungi DIvisi Kurikulum Gereja Anak KEGA di kurikulum_kega@yahoo.com

(28)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 28

6. Tempelkan Stik balon pada lembar gambar (ukuran A3) hati dan adegan-adegan Rahab dan Pengintai di sisi bawah.

7. Kemudian lipatlah menjadi dua lembar tesebut sehingga kedua stik balon dapat menyatu menjadi pemegang.

Aktivitas “Origami rumah Rahab”

Untuk lebih jelasnya bisa dipelajari dari Clip Panduan Membuat Aktivitas BALITA Mg 4 Nov 2013 di link: http://www.youtube.com/watch?v=5JmscoUPlMU&feature=youtu.be Peralatan : (setiap anak)

14. 1 lembar kertas origami

15. Spidol hitam

Persiapan Tim Ibadah

Petugas Ibadah di muka ruangan Ibadah

1. Penyambut Jemaat – Pemimpin Game & Aktifitas ( 1 orang ) 2. Pemandu Gerak Ayat Hafalan & Pemimpin Pujian ( 1 orang ) 3. Pembawa Firman ( 1 orang )

Jika keadaan tidak memungkinkan petugas no. 1 dan 2 dapat dirangkap oleh 1 orang.

Petugas Ibadah di antara jemaat KEGA

-

Aktifitas Saat Awal Mulai Ibadah

Sebelum anak-anak memasuki ruangan ibadah, buatlah lantai ruang ibadah kotor dengan potongan-potongan kertas.

Saat pintu ruangan ibadah dibuka dan satu persatu anak-anak memasuki ruang ibadah, pastikan ada seorang pembina sedang menyapu dan membersihkan sampah-sampah kertas yang bertaburan di lantai.

Setiap anak yang berusaha membantu membersihkan atau yang mengucapkan terima kasih karena sudah membersihkan ruang ibadah, segera dicatat nama-namanya.

Setelah semua anak duduk di tempatnya masing-masing, pembina yang tadi membersihkan ruangan memanggil nama-nama anak yang mencoba membantu membersihkan ruangan atau yang mengucapkan terima kasih.

Pembina menjelaskan bahwa mereka melakukan hal yang baik sekali, yaitu mengucapkan terima kasih ketika mengetahui ada orang yang membersihkan tempat yang akan dipakai dan juga yang berusaha membantu.

Semua anak yang dipanggil namanya menerima snack diminta maju ke depan dan dibagikan hadiah (coklat atau stiker KEGA lain).

Pembina berikan apresiasi untuk kebiasaan yang baik ini sekaligus menegaskan bahwa inilah karakter yang akan dipelajari bersama-sama

(29)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 29

Doa Pembuka: (dibawakan oleh Anak bukan Pembina)

Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes...

Pujian Seru:

“Kalau Kau Senang Hati”

http://www.youtube.com/watch?v=vk8MgSqcfRE Gerakan:

Setelah mengajak anak-anak menyanyikan beberapa kali lagu ini sampai semuanya terbiasa dengan gerakan sesuai dengan lirik lagunya.

Catatan: Pemimpin pujian jangan melupakan prinsip M-150 yang dibagikan dalam training Kega Warrior Basic Training (KWBT). Antusias yang dicerminkan melalui gerakan ekspresi akan sangat mempengaruhi respon anak-anak.

Ayat Hafalan: Matius 5:16

Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

Tim Pembina silahkan menciptakan kreatifitas gerakan untuk ayat hafalan ini dengan bebas dan mudah diingat anak-anak.

Games –“Bola Lempar”

Cara Bermain :

Anak-anak dibagi dalam 2 kelompok sama banyak

Kedua kelompok membentuk lingkaran besar dengan pembagian setengah lingkaran kelompok satu dan setengah lingkaran lagi adalah kelompok yang berikutnya

Bola akan diberikan secara acak oleh Pemimpin Games kepada salah satu anak.

Anak yang menerima bola harus menyebutkan salah satu nama anak yang berada di kelompok lawannya, setelah menyebutkan namanya maka bola yang ditangannya harus dilempar kepada anak tersebut.

Anak yang menerima bola harus segera mengucapkan “Terima kasih…..(sebutkan nama anak yang memberikan bola)”

Setelah itu dalam waktu paling lambat 10 hitungan maka anak yang barusan menerima bola harus menyebutkan nama anak yang berada di kelompok

(30)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 30

lawannya, kemudian setelah itu bola dilemparkan kepada anak tersebut. Demikian seterusnya.

Anak yang telah dipanggil lebih dari 2 kali harus segera duduk.

Kelompok yang menjadi pemenang adalah kelompok yang paling sedikit tersisa masih dalam posisi berdiri.

Learning point :

anak berlatih untuk mengucapkan terima kasih Ayat Hafalan:

Matius 5:16 dengan gaya.

Pujian:

Terima kasih Tuhan untuk Mataku

http://www.youtube.com/watch?v=mnA_yPWZf1s&feature=youtu.be Terima kasih2 untuk cerita Indah

http://www.youtube.com/watch?v=V7G9UQACAf8 Selamat pagi Bapa, Yesus, Roh Kudus

http://www.youtube.com/watch?v=u5o05iMtmhw Hatiku penuh nyanyian

http://www.youtube.com/watch?v=3XoYd0blUAc

Ceritakan

2 Pengintai yang Berterima Kasih

2 Samuel 9:7-13

Pembina tampilkan peraga “Pengintai Israel”

Pembina ceritakan secara singkat bagaimana setelah Yosua menggantikan Musa untuk memimpin bangsa Israel untuk masuk dalam Tanah Perjanjian, maka Yosua mengutus 2 orang pengintai untuk melihat keadaan kota Yerikho yang akan menjadi kota pertama yang dikuasai oleh bangsa Israel

Karena peristiwa Musa yang memimpin bangsa Israel melewati Laut Merah dan bagaimana Tuhan membunuh semua tentara Mesir yang mengejarnya menjadi berita yang membuat gentar semua raja-raja di Tanah Kanaan atau Tanah perjanjian, termasuk raja Yerikho.

Tampilkan peraga “Raja Yerikho Marah”

Jadi saat ada yang melihat kedua orang Israel yang sedang berkeliling di dalam kota Yerikho dan menginap di rumah Rahab, maka marahlah raja.

Pembina membacakan Yosua 2:2-3.

(31)

tentara-Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 31

tentara Yerikho mendatangi rumah Rahab.

Tampilkan peraga „Wajah Rahab” dan “Berbuat Baik” Pembina menjelaskan bahwa saat itu berbuat baik kepada kedua pengintai Israel yang sedang ketakutan ini.

Pembina menanyakan kepada anak-anak, apakah kita sudah biasa memberikan bantuan kepada teman kita yang sedang ketakutan ? Takut karena mamanya belum menjemput, misalnya.

Tampilkan peraga “wajah 2 Pengintai” dan “Berbuat Baik”

Perbuatan baik apakah yang dilakukan Rahab kepada kedua pengintai Israel ini ?

Tampilkan peraga “Rahab menyelamatkan 2 Pengintai” dan “wajah 2 Pengintai” Pembina jelaskan bahwa perbuatan baik yang

dilakukan Rahab dengan membacakan Yosua 2:4-8, 15-16

Tampilkan peraga “Terima Kasih” dan „wajah 2 Pengintai” Apakah kedua pengintai ini masih ingat dengan janjinya saat bangsa Israel menyerbu kota Yerikho ?

Pembina ceritakan secara singkat, bahwa setelah kedua pengintai itu kembali ke perkemahan orang Israel, tidak berapa lama kemudian Yosua memimpin tentara Israel untuk mengelilingi kota Yerikho selama 7 hari dan Tuhan membuat mujizat dengan meruntuhkan tembok benteng kota Yerikho yang tebal.

Sehingga saat itu seluruh kota Yerikho berhasil dikuasai bangsa Israel. Tampilkan peraga “terima kasih” dan “wajah Rahab”

Apakah bentuk ucapan terima kasih kedua pengintai kepada Rahab saat kota Yerikho sedang diserbu oleh bangsa Israel ?

(32)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 32

Tampilkan peraga “2 Pengintai menyelamatkan Rahab” dan “wajah Rahab”

Pembina ceritakan bagaimana kedua pengintai segera memberitahukan Yosua rumah Rahab sehingga tidak ikut dihancurkan tentara Israel.

Tampilkan peraga “2 Pengintai menyelamatkan Rahab” Pembina jelaskan bahwa ucapan terima kasih dari kedua pengintai ini sangat berarti bukan hanya bagi Rahab dan keluarganya tapi juga bagi kita semua.

Mengapa ? Pembina membacakan Matius 1:1-16, dan tegaskan bahwa dalam urutan nenek moyang Yusuf yang melahirkan Yesus ada nama Rahab, wanita yang diselamatkan oleh kedua pengintai Israel.

Apakah adik-adik juga selalu berterima kasih kepada orang yang sudah membantu adik-adik ?

Doa:

Doakanlah anak-anak untuk bisa belajar mengucapkan terima kasih kepada siapapun dan di manapun.

Aktifitas

“Origami Rumah Rahab”

Peralatan: lihat diatas dibagian persiapan Cara Membuat :

Lebih jelasnya dapat dilihat di:

http://www.youtube.com/watch?v=5JmscoUPlMU&feature=youtu.be

Untuk skema origami lihat lampiran

Ulangi kembali Ayat Hafalan dengan gerakan

Persembahan

Tugaskan salah satu anak untuk berdoa persembahan yang telah disiapkan. Setelah itu sambil bernyanyi lagu “Persembahan Kami” anak-anak berbaris dengan dibantu orang tua atau pengasuhnya untuk memasukkan amplop persembahan ke dalam kotak yang telah disiapkan

(33)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 33

( Sebaiknya persembahan tidak dilakukan dengan kantong persembahan yang “diedarkan” tetapi menyiapkan sebuah kotak atau kardus yang dihias sebagai kota persembahan, karena ini lebih sesuai dengan apa yang tertulis dalam alkitab)

Pengumuman

Ingatkan orang tua atau pengasuh untuk tidak lupa mengajak anaknya setiap hari melakukan saat teduh dengan menggunakan petunjuk yang ada di warta AbbaNews mingguan dan menempelkan gambar sebagai apresiasi anak yang melakukan tugas yang diminta.

Pengumuman lainnya sesuai kebutuhan yang ada.

Doa Penutup

Tugaskan salah satu anak untuk memipin doa untuk menutup ibadah dan doa untuk pulang.

(34)

Kelas Batita/Balita – ed. 11 – Berterima Kasih – 34

Referensi

Dokumen terkait

Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Tinggal Berdasarkan Gambar 9 dapat dilihat bahwa mayoritas responden sudah tinggal di Desa Cisaat berkisar antara 46-55 tahun

Metode dalam sebuah penelitian adalah suatu cara yang digunakan oleh peneliti untuk melakukan sebuah penelitian atau riset.. Metode atau cara dalam sebuah

Apabila Anda login sistem dengan user nop, dan akan menggunakan database nop untuk bekerja, maka berikanlah perintah berikut ini untuk masuk ke server postgresql:.. $

Kuncinya ialah pengikut Dafa harus melakukan dengan baik hal-hal yang harus kalian lakukan, anda bahkan tidak gigih maju dalam Xiulian, anda juga tidak begitu

Indikator yang layak untuk diikutsertakan dalam indeks komposit ketahanan pangan berdasarkan hasil analisis faktor eksploratori ialah sebanyak enam indikator, yaitu

DESKRIPSI UNIT : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam melakukan pekerjaan persiapan pemasangan unit pelayanan

Seluruh anggota tahu Sebagian besar anggota tahu Sebagian kecil anggota tahu.. 3) Pengetahuan anggota tentang rencana kerja kelompok tani: (Pilih salah satu dan beri tanda √

Proteksi susunan tirai tipe zigzag 2 yang menghasilkan nilair eduksi paling besar yaitu sebesar 31,5561 % pada pilar berbentuk segi empat ujung bulat dan nilai