5 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian terdahulu
Penggunaan antenna kaleng sebagai alat monitoring jaringan wireless bisa menjadi satu alat alternative yang murah bagi
administrator jaringan, baik jaringan wireless besar maupun jaringan
wireless kecil. Karena kita tidak perlu berada di depan server untuk
menjaga traffic jaringan wireless tersebut.
Penelitian tentang monitoring jaringan wireless ini juga pernah ada sebelumnya. Penelitian tersebut adalah Kajian Wireless Intrusion Detection System (WIDS) Terhadap Keamanan Jaringan Nirkabel IEEE 802.11 yang dibuat oleh Tasmil yang dimuat dalam jurnal Pekommas (Penelitian Komunikasi Informatika dan Media Massa), Volume. 15 No. 1, April 2012
Akan tetapi aplikasi monitoring jaringan ini memiliki beberapa kelemahan, diantaranya adalah monitoring mereka hanya berfokus pada serangan wireless saja. Oleh Karena itu kita perlu mengembangkan system ini agar mempermudah admin dalam melakukan monitoring
6 2.2 Teori terkait
Network Monitoring adalah penggunaan tool pencatatan dan
analisis secara akurat,menentukan arus data,penggunaan, dan indicator kinerja di jaringan lainnya (Rob Flickenger dkk, 2007)
WLAN menggunakan dua macam teknik modulasi, yaitu
Orthogonal Frequency Division Multiplexing (OFDM) dan Direct
Sequence Spread Spectrum (DSSS). OFDM akan menyebabkan
kecepatan pengiriman data lebih tinggi dibandingkan dengan DSSS, tetapi DSSS lebih sederhana daripada OFDM sehingga akan lebih murah dalam implementasinya. Standar yang lazim digunakan untuk WLAN adalah 802.11 yang ditetapkan oleh IEEE pada akhir tahun