• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFORMASI PEMESANAN PRODUK SECARA ONLINE di CV. NIRWANA ART & GLASS DENGAN MENGGUNAKAN PHP dan MySQL.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SISTEM INFORMASI PEMESANAN PRODUK SECARA ONLINE di CV. NIRWANA ART & GLASS DENGAN MENGGUNAKAN PHP dan MySQL."

Copied!
116
0
0

Teks penuh

(1)

SKR IPSI

Disusun Oleh :

ZEINULLAH

NPM. 0734015030

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL ″ VETERAN″ J AWA TIMUR

SURABAYA

(2)

SKR IPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Disusun Oleh :

ZEINULLAH

NPM. 0734015030

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL ″ VETERAN″ J AWA TIMUR

SURABAYA

(3)

ONLINE di CV. NIRWANA ART & GLASS DENGAN

MENGGUNAKAN PHP dan MySQL

Disusun Oleh :

ZEINULLAH

NPM. 0734015030

Telah disetujui mengikuti Ujian Negara Lisan Gelombang VI Tahun Akademik 2011/2012

Menyetujui,

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Mohamad Ir wan Afandi, ST. MSc Faisal Muttaqin, S.Kom

NPT. 3 7607 07 0220 1 NPT. 311851231

Mengetahui,

Ketua Progr am Studi Tek nik Infor matika Fakultas Teknologi Industr i

Univer sitas Pembangunan Nasional ”Veteran” J awa Timur

(4)

Disusun Oleh :

ZEINULLAH

NPM. 0734015030

Telah diper tahankan dihadapkan dan diter ima oleh Tim Penguji Skr ipsi Pr ogr am Studi Teknik Infor matika Fak ultas Tek nologi Industr i

Univer sita s Pembangunan Nasional ”Veter an” J awa Timur Pada Tanggal 15 J uni 2012

Pembimbing : Tim Penguji :

1. 1.

Mohamad Ir wan Afandi, ST. MSc Ir. Sutiyono, MT

NPT. 3 7607 07 0220 1 NIP. 19600713 198703 1 001

2. 2.

Faisal Muttaqin, S.Kom Ir. Moch. Rochmad, MT

NPT. 311851231 NIP. 19620304 199103 1 002

3.

Intan Yuniar Pur basar i, S.Kom. MSc NPT. 3 8006 04 0198 1

Mengetahui,

Dekan Fakultas Tek nologi Industr i

Univer sita s Pembangunan Nasional ”Veter an” J awa Timur

(5)

ABSTRAK

Pada era globalisasi ini perkembangan teknologi khususnya yang bersifat memberi informasi kepada semua orang sudah semakin berkembang. Contoh yang paling mudah adalah semakin banyaknya website aplikatif yang memberi informasi yang diinginkan. Seperti dalam hal pencarian produk, pemesanan produk dan pemasangan produk.

Pada CV. Nirwana Art & Glass yang bergerak di bidang penghasil kerajinan kaca hias, penulis mengambil sebuah gambaran terkait permasalahan proses transaksi pemesanan produk yang masih dilakukan secara manual. Biasanya konsumen datang langsung untuk mendapatkan barang yang akan dipesan, dengan kata lain pihak konsumen harus bertatap muka tanpa media perantara.

Aplikasi dalam Tugas akhir ini merupakan sebagai salah satu solusi untuk mempermudah pencarian informasi produk, pemesanan produk, dan pemasangan produk. Yang mana memiliki berbagai fitur untuk setiap pengguna website baik itu pengunjung dan sudah menjadi member, akan dengan sangat mudah mencari produk yang diinginkan berdasar kategori ataupun jenis kriteria lain sesuai dengan keinginan. Sedangkan untuk calon pembeli, pengguna website ini terlebih dahulu harus mendaftar terlebih dahulu agar dapat memesan atau membeli produk sesuai keinginan dan dapat melakukan konfirmasi pembayaran agar barang dapat diproses lebih lanjut oleh pengelola (admin). Sedangkan untuk pengelola (admin), pengguna ini dapat mengelola keseluruhan sistemnya yakni dapat mengetahui semua member yang telah mendaftar, mengetahui semua produk yang terjual, dan mengecek pemesanan member.

(6)

Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “SISTEM INFORMASI PEMESANAN PRODUK SECARA ONLINE di CV. NIRWANA ART & GLASS DENGAN MENGGUNAKAN PHP dan MySQL” hingga terselesaikannya pembuatan laporan skripsi ini. Skripsi ini merupakan tugas akhir sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer.

Kemudahan dan kelancaran pelaksanaan skripsi serta penyusunan laporan ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini dengan penuh rasa hormat dan rendah hati, penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih kepada :

1. Bapak Ir. Sutiyono, MT. selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri UPN “Veteran” Jawa Timur.

2. Dr.Ir.Ni. Ketut Sari, MT, selaku Ketua Jurusan semoga Teknik Informatika semakin maju dan berkembang di bawah kepemimpinan beliau.

3. Bapak Mohamad Irwan Afandi, ST. MSc dan Bapak Faisal Muttaqin, S.Kom selaku dosen pembimbing yang telah memberikan ide bagi pengerjaan tugas akhir serta memberikan banyak bimbingan dan masukan bagi tugas akhir ini. 4. Keluargaku tercinta (Ayah, ibu, kakak dan adik) terima kasih banyak atas

(7)

Fery, Edy, Liul, Diana, Zaqin, Anwar, Diki, Yoga, Rendy dan kawan-kawan Jurusan Informatika Sore yang telah memberikan dorongan dan doa, yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu. Terima Kasih yang tak terhingga untuk kalian semua.

6. Kawan-kawan LIQOM (Liqo’ Community) yang telah memberi doa dan motivasi hingga terselesaikannya tugas akhir ini.

7. Semua pihak yang telah membantu kelancaran dalam melaksanakan skripsi. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi rekan-rekan mahasiswa di Jurusan Teknik Informatika pada khususnya dan bagi pihak-pihak yang memerlukan pada umumnya. Skripsi ini masihlah jauh dari sempurna serta banyak kekurangannya, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna kesempurnaan skripsi ini.

(8)

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 3

1.3 Batasan Masalah ... 3

1.4 Tujuan ... 4

1.5 Manfaat ... 4

1.6 Metodologi Pembuatan Tugas Akhir Bagi Universitas ... 4

1.7 Sistematika Penulisan ... 5

BAB II TINJ AUAN PUSTAKA ... 8

2.1 Sekilas Tentang Perusahan ... 8

2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi ... 9

2.2.1 Komponen dan Elemen Sistem Informasi ... 10

A. Komponen Sistem Informasi ... 10

B. Elemen sistem informasi ... 12

2.2.2 Arsitektur dan Klasifikasi Sistem Informasi ... 15

A. Arsitektur sistem informasi ... 15

B. Klasifikasi sistem informasi ... 16

2.3 Pemesanan ... 17

2.4 Dasar Pemrograman ... 18

2.4.1 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 18

2.4.2 PHP ... 21

A. Perkembangan PHP ... 22

B. Style Kode PHP ... 22

a. Style XML (Standart) ... 23

b. Style Script ... 23

c. Short Style ... 24

d. Style ASP ... 24

C. Konsep Kerja PHP ... 24

D. Kelebihan PHP ... 26

(9)

2.4.5 JavaScript ... 28

A. Sejarah JavaScript ... 29

B. Penulisan JavaScript ... 29

a. Script Pada Bagian Head ... 30

b. Script Pada Body ... 30

c. External JavaScript ... 31

2.4.6 MySQL ... 32

A. Tipe data MySQL ... 32

a. Tipe Data Numeric ... 32

b. Tipe Data String ... 33

c. Tipe Data Date and Time ... 33

B. Structured Query Language (SQL) ... 34

a. Perintah INSERT ... 34

b. Perintah SELECT ... 34

c. Perintah UPDATE... 35

d. Perintah DELETE ... 35

2.4.7 XAMPP ... 36

2.4.8 Macromedia Dreamweaver ... 37

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 38

3.1 Analisis Sistem ... 38

3.2 Analisis Kebutuhan ... 39

3.2.1 Identifikasi User ... 39

3.3 Perancangan Sistem ... 40

3.3.1 Flowcart ... 40

A. Flowcart Admin ... 40

a. Menu Produk ... 41

b. Menu Informasi ... 42

c. Menu Daftar Pemesanan ... 43

d. Menu Gambar User ... 44

e. Menu Buku Tamu ... 44

f. Menu Laporan ... 45

B. Flowcart Member ... 46

a. Menu Kantong Pemesanan ... 48

(10)

D. DFD Level 2 Proses Maitenance Data Admin ... 55

3.3.3 Perancangan Database ... 56

A. Conseptual Data Model (CDM) ... 57

B. Physical Data Model (PDM) ... 58

C. Daftar Tabel ... 60

a. Tabel Admin ... 60

b. Tabel customer ... 60

c. Tabel belanja ... 61

d. Tabel buku_tamu ... 61

e. Tabel produk ... 62

f. Tabel kantong ... 62

g. Tabel detail_belanja ... 62

h. Tabel informasi ... 63

i. Tabel Wilayah ... 63

3.3.4 Interface (Perancangan Antarmuka) ... 64

A. Perancangan Antarmuka Halaman Admin ... 64

B. Perancangan Antarmuka Halaman Pengunjung ... 65

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ... 66

4.1 Kebutuhan Sistem ... 66

4.2 Implementasi Desain Antarmuka Pengunjung ... 67

4.2.1 Halaman Home ... 67

4.2.2 Halaman Cara Pesan ... 68

4.2.3 Halaman Pendaftaran ... 68

4.2.4 Halaman Informasi ... 69

4.2.5 Halaman Denah Lokasi ... 69

4.2.6 Halaman Buku Tamu ... 70

4.2.7 Halaman Produk ... 70

4.2.8 Halaman Login ... 71

4.2.9 Halaman Kantong Pemesanan ... 71

4.3 Implementasi Desain Antarmuka Admin ... 72

5.1.1 Halaman Login Admin ... 72

5.1.2 Halaman Manajemen Produk ... 73

5.1.3 Halaman Manajemen Informasi ... 73

5.1.4 Halaman Manajemen Daftar Pemesanan ... 74

5.1.5 Halaman Manajemen Buku Tamu ... 74

(11)

5.1.4 Uji Coba Login Member ... 80

5.1.5 Uji Coba Pemesanan Produk ... 81

5.1.6 Uji Coba Login Admin ... 83

5.1.7 Uji Coba Maintenance Data Admin ... 84

A. Manajemen produk ... 84

a. Tambah Produk ... 85

b. Edit Produk ... 86

c. Hapus Produk ... 87

B. Manajemen informasi ... 88

a. Tambah Informasi ... 88

b. Edit Informasi ... 89

c. Hapus Informasi ... 90

C. Manajemen daftar pemesanan ... 91

a. Edit Daftar Pemesanan ... 91

b. Tampil Daftar Pemesanan ... 92

c. Hapus Daftar Pemesanan ... 92

D. Manajemen buku tamu ... 93

a. Tambah Buku Tamu ... 93

b. Hapus Buku Tamu ... 95

E. Manajemen laporan ... 95

a. Laporan Data Produk ... 96

b. Laporan Data Member ... 96

c. Laporan Data Transaksi ... 97

BAB VI PENUTUP ... 99

6.1 Kesimpulan ... 99

6.2 Saran ... 100

(12)

Gambar 2.2 Hubungan Elemen Sistem Informasi ... 13

Gambar 2.3 Tingkatan Perubahan Sistem ... 15

Gambar 2.4 Entity ... 19

Gambar 2.5 Attribute ... 19

Gambar 2.6 Relasi ... 19

Gambar 2.7 Relasi One-to-One ... 20

Gambar 2.8 Relasi One-to-Many ... 20

Gambar 2.9 Relasi Many-to-One ... 21

Gambar 2.10 Relasi Many-to-Many ... 21

Gambar 2.11 Skema Permintaan HTML ... 25

Gambar 2.12 Skema Permintaan PHP ... 25

Gambar 3.1 Flowchart Admin ... 40

Gambar 3.2 Flowchart Menu Produk ... 41

Gambar 3.3 Flowchart Menu Informasi ... 42

Gambar 3.4 Flowchart Menu Daftar Pemesanan ... 43

Gambar 3.5 Flowchart Menu Gambar User ... 44

Gambar 3.6 Flowchart Menu Buku Tamu ... 44

Gambar 3.7 Flowchart Menu Laporan ... 45

Gambar 3.8 Flowchart Member ... 46

Gambar 3.9 Flowchart Kantong Pemesanan ... 48

Gambar 3.10 Flowchart Daftar Transaksi ... 49

Gambar 3.11 Flowchart Pengunjung ... 50

Gambar 3.12 DFD Level 0 ... 51

Gambar 3.13 DFD Level 1 ... 53

Gambar 3.14 DFD Level 2 Pemesanan Produk ... 55

Gambar 3.15 DFD Level 2 Maitenance Data Admin ... 56

Gambar 3.16 Conceptual Data Model (CDM) ... 58

Gambar 3.17 Physical Data Model (PDM) ... 59

Gambar 3.18 Halaman Utama Admin ... 65

Gambar 3.19 Halaman Utama Pengunjung ... 65

Gambar 4.1 Halaman Home ... 67

Gambar 4.2 Halaman Cara Pesan ... 68

Gambar 4.3 Halaman Pendaftaran ... 68

Gambar 4.4 Halaman Informasi ... 69

(13)

Gambar 4.11 Halaman Admin ... 72

Gambar 4.12 Halaman Admin Produk ... 73

Gambar 4.13 Halaman Admin Informasi ... 73

Gambar 4.14 Halaman Admin Pemesanan ... 74

Gambar 4.15 Halaman Admin Buku Tamu ... 74

Gambar 4.16 Halaman Admin Laporan ... 75

Gambar 5.1 Halaman Pendaftaran ... 77

Gambar 5.2 Halaman Pendaftaran Sukses ... 77

Gambar 5.3 Halaman Buku Tamu ... 78

Gambar 5.4 Halaman Komentar Yang Masuk Pada Buku Tamu ... 78

Gambar 5.5 Halaman Cari Produk ... 79

Gambar 5.6 Cari Produk berhasil ... 79

Gambar 5.7 Form Login Member ... 80

Gambar 5.8 Halaman Home setelah Login Member berhasil ... 80

Gambar 5.9 Halaman Pemesanan Produk ... 81

Gambar 5.10 Halaman Konfirmasi Pembayaran ... 82

Gambar 5.11 Halaman Konfirmasi Transaksi ... 82

Gambar 5.12 Halaman Konfirmasi Transaksi Sukses ... 83

Gambar 5.13 Halaman Login Admin ... 83

Gambar 5.14 Halaman Admin ... 84

Gambar 5.15 Halaman Admin Produk ... 84

Gambar 5.16 Halaman Admin Tambah Produk ... 85

Gambar 5.17 Halaman Admin Produk Berhasil Tambah Produk ... 86

Gambar 5.18 Halaman Admin Edit Produk ... 86

Gambar 5.19 Halaman Admin Produk Berhasil Edit Produk ... 87

Gambar 5.20 Halaman Admin Produk Hapus Produk ... 87

Gambar 5.21 Halaman Admin Informasi ... 88

Gambar 5.22 Halaman Admin Tambah Informasi ... 88

Gambar 5.23 Halaman Admin Informasi Berhasil Tambah Informasi ... 89

Gambar 5.24 Halaman Admin Edit Informasi ... 89

Gambar 5.25 Halaman Admin Informasi Berhasil Edit Informasi ... 90

Gambar 5.26 Halaman Admin Informasi Hapus Informasi ... 90

Gambar 5.27 Halaman Admin Daftar Pemesanan ... 91

Gambar 5.28 Halaman Admin Edit Daftar Pemesanan ... 91

(14)

Gambar 5.35 Halaman Admin Hapus Buku Tamu ... 95

Gambar 5.36 Halaman Admin Laporan ... 95

Gambar 5.37 Halaman Admin Laporan Data Produk ... 96

Gambar 5.38 Halaman Admin Laporan Data Member ... 97

Gambar 5.39 Halaman Admin Laporan Data Transaksi Terbayar ... 98

(15)

Tabel 2.2 Tipe Data String ... 33

Tabel 2.3 Tipe Data Date and Time ... 34

Tabel 3.1 Tabel Admin ... 60

Tabel 3.2 Tabel Customer ... 60

Tabel 3.3 Tabel Belanja ... 61

Tabel 3.4 Tabel Buku_Tamu ... 61

Tabel 3.5 Tabel Produk ... 62

Tabel 3.6 Tabel Kantong ... 62

Tabel 3.7 Tabel Detail_Belanja ... 63

Tabel 3.8 Tabel Informasi ... 63

(16)

1.1 Latar Belakang

Kebutuhan manusia akan informasi mendorong pesatnya perkembangan teknologi di bidang informasi dan telekomunikasi. Teknologi yang semakin meningkat didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai, ini membuktikan bahwa informasi telah menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupan manusia. Sistem informasi dan teknologi informasi dalam hal ini berfungsi sebagai pendukung untuk mengambil keputusan yang tepat berdasarkan informasi yang tersedia.

Dengan perkembangan teknologi informasi yang ada saat ini, pengolahan dibutuhkan dengan akurat dan waktu, serta dengan biaya yang dikeluarkan lebih efisien. Keunggulan inilah yang menjadikan teknologi informasi saat ini banyak berperan serta dalam segala bidang dan aspek kehidupan yang ada, dan berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

(17)

lokasi/daerah tertentu. Sehingga tidak memungkinkan penjualan dapat meluas ke daerah yang belum pernah terjangkau sebelumnya. Sehingga diperlukan sistem transaksi yang tidak membutuhkan banyak waktu dan biaya serta mudah diterima dimanapun dan kapanpun.

Dengan melihat beberapa kekurangan dalam proses transaksi diatas, maka dari itu penulis mencoba memberikan pandangan dan solusi dengan membuat Website sistem informasi pemesanan produk secara on-line di Perusahaan

Nirwana Art & Glass. Mungkin dengan adanya Website ini, Perusahaan tidak perlu mengeluarkan anggaran dana yang banyak untuk melakukan promosi dan memperkenalkan produk-produknya kepada konsumen. Perusahaan cukup memperkenalkan itu melalui media Internet dimana sebuah Website sistem informasi ini dapat mewakili keberadaan Perusahaan Nirwana Art & Glass di dunia maya.

(18)

1.2 Per umu san Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat dirumuskan beberapa permasalahan antara lain :

a. Bagaimana perusahaan dapat menyampaikan informasi dan harga produk kepada konsumen?

b. Bagaimana membuat sistem informasi pemesanan produk secara on-line di Perusahaan Nirwana Art & Glass?

c. Bagaimana membuat sebuah sistem informasi untuk membantu kinerja sumber daya manusia yang lebih efisien?

1.3 Batasan Masalah

Agar pembahasan tugas akhir tidak mengalami perluasan kajian, maka penulisan ini dibatasi permasalahannya sebagai berikut :

a. Aplikasi dirancang hanya menangani proses pemesanan produk. b. Produk yang disediakan adalah Kaca Grafir dan Kaca Patri.

c. Aplikasi desain website ini dibuat dengan menggunakan script PHP (bahasa pemograman PHP) dan menggunakan database MySQL 5.0.5. d. Sistem aplikasi ini tidak menangani sistem pembayaran member dan

(19)

1.4 Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dari pembuatan tugas akhir ini :

Membuat aplikasi “Sistem Infomasi Pemesanan Produk Secara On-line di CV. Nirwana Art & Glass” dengan menggunakan PHP dan MySQL”.

1.5 Manfaat

Adapun manfaat yang diinginkan dari tugas akhir “Sistem Infomasi Pemesanan Produk Secara On-line” ini adalah sebagai berikut :

a. Untuk mempermudah pemesanan produk bagi pelanggan, terutama bagi pelanggan yang bertempat tinggal jauh dari perusahaan Nirwana Art & Glass dengan keakuratan data pesanan.

b. Bagi pihak perusahaan, penggunaan Website ini dapat membantu menekan biaya promosi dan dapat mempersingkat jalur distribusi dan memberikan efisiensi waktu dan biaya.

c. Bagi pihak konsumen, penggunaan Website ini dapat memberikan efisiensi waktu dalam pemesanan produk.

1.6 Metodologi Pembuatan Tugas Ak hir

Untuk dapat mengimplemetasikan sistem di atas, maka secara garis besar digunakan beberapa metode sebagai berikut :

a. Studi Literatur

(20)

b. Pengamatan (Observasi)

Dengan melakukan pengamatan / survei secara langsung ke Nirwana Art & Glass, tujuan observasi dilakukan agar mendapatkan data-data dan informasi yang lebih lengkap dan akurat.

c. Analisa Permasalahan

Melakukan analisa awal tentang sistem yang akan dibuat untuk kemudian dapat menentukan cara yang paling efektif untuk menyelesaikan masalah. d. Perancangan Sistem dan Analisa Data

Setelah semua perancangan sistem selesai dibuat maka diadakan analisa data tersebut apakah telah sesuai dengan yang diharapkan atau tidak, dengan menggunakan model perancangan sistem yang telah ditetapkan. e. Implementasi Sistem

Pada tahap ini dilakukan proses implementasi dari hasil rancangan sistem yang akan dibuat menggukan arsitektur web dengan PHP.

f. Uji Coba Perangkat Lunak

Menguji program yang telah dibuat, untuk mengetahui letak kesalahan dalam aplikasi dan memperbaikinya.

g. Dokumentasi

Membuat laporan dari semua pengerjaan yang telah dilakukan.

1.7 Sistematika Penulisan

(21)

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan manfaat, metodologi pembuatan tugas akhir, dan sistematika penulisan yang digunakan dalam laporan tugas akhir ini. BAB II TINJ AUAN PUSTAKA

Bab ini menjelaskan tentang teori-teori yang berkaitan dengan penyelesaian tugas akhir dan program aplikasi sistem informasi pemesanan produk secara on-line di CV. Nirwana Art & Glass dengan menggunakan PHP dan MySQl , diantaranya sejarah singkat Nirwana Art & Glass, Sistem Informasi, PHP, dan MySQl

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini menjelaskan tentang cara metode analisa dan perancangan sistem yang digunakan untuk mengolah sumber data yang dibutuhkan, antara lain : Flowchart, Data Flow Diagram, dan Entity Relational Diagram.

BAB IV IMPLEMENTASI APLIKASI

Bab ini menjelaskan implementasi dan program yang telah dibuat meliputi lingkungan implementasi, implementasi proses dan implementasi antarmuka.

BAB V UJ I COBA DAN EVALUASI

(22)

BAB VI PENUTUP

Bab ini berisikan tentang kesimpulan yang dapat diambil dari keseluruhan isi dari laporan Tugas Akhir serta saran yang disampaikan penulis untuk pengembangan sistem yang ada demi kesempurnaan sistem yang lebih baik.

DAFTAR PUSTAKA

Pada bagian ini akan dipaparkan tentang sumber-sumber literatur yang digunakan dalam pembuatan laporan Tugas Akhir.

(23)

Sebagai penunjang, di bawah ini akan disajikan sejumlah dasar-dasar teori

yang digunakan sebagai dasar dalam penyusunan Tugas Akhir ini.

2.1

Sekilas Tentang Perusahan

Perusahaan Nirwana Art & Glass merupakan salah satu home industri yang

ada di wilayah sidoarjo tepatnya di Desa Klagen Krian Sidoarjo. Perusahaan ini

didirikan oleh Bapak Yusakh pada tanggal 04 Maret 2001. Beliau mendirikan

perusahaan Nirwana art & glass ini, berasal dari pengalamannya bekerja selama

bertahun-tahun di suatu perusahaan swasta yang serupa. Dari produksi hingga

pemasaran beliau sudah cukup mengerti dibidang usaha ini, sehingga akhirnya beliau

memberanikan diri untuk membuka usaha sendiri, dengan modal yang tidak terlalu

banyak, akhirnya perusahaannya ini dapat berdiri dan berkembang.

Perusahaan ini didirikan di Sidoarjo namun sekitar pertengahan 2005 Jenis

kaca seni yang dihasilkan yang dipasarkan pertama kali ada 1 namun dengan

perkembangan tahun perusahaan ini dapat mengeluarkan jenis kaca seni baru.

Ditahun pertama perusahaan. Jenis kaca seni ini cukup diterima dipasaran dan

membuat Perusahaan ini semakin berkembang pesat. Dan sekarang jenis kaca seni

yang dijual juga semakin beragam mulai dari jenis dan model kaca sehiingga dapat di

(24)

2.2

Konsep Dasar Sistem Infor masi

Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya

satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Secara sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau

himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi,

saling tergantung satu sama lain, dan terpadu. Dari defenisi ini dapat dirinci lebih

lanjut pengertian sistem secara umum, yaitu :

a.

Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur.

b.

Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.

c.

Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.

d.

Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar

Secara umum informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data

dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang

menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk

pengambilan keputusan. Informasi merupakan data yang telah diklasifikasikan atau

diolah atau diinterpretasi untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.

Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang

mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi

operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu

organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan informasi

(25)

Sistem informasi dalam suatu organisasi dapat dikatakan sebagai suatu sistem

yang menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan

saja diperlukan Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan

mengkomunikasikan informasi yang diterima dengan menggunakan sistem informasi

atau peralatan sistem lainnya [2].

2.2.1 Komponen dan Elemen Sistem Infor masi

A. Komponen Sistem Informasi

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok

bangunan (building blok), yang terdiri dari beberapa komponen yaitu input, model,

koutput, teknologi, hardware, software, basis data, dan kontrol. Semua komponen

tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk

mencapai sasaran. Berikut adalah gambar 2.1 interaksi sistem informasi

(26)

Keterangan gambar :

a.

Komponen input

Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input disini

termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang

dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

b.

Komponen model

Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik

yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara

yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

c.

Komponen output

Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang

berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.

d.

Komponen teknologi

Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, Teknologi

digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses

data, meghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari

sistem secara keseluruhan.

e.

Komponen hardware

Hardware berperan penting sebagai suatu media penyimpanan vital bagi

sistem informasi. Yang berfungsi sebagai tempat untuk menampung database atau

lebih mudah dikatakan sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan

(27)

f.

Komponen Software

Software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah, menghitung dan

memanipulasi data yang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi.

g.

Komponen basis data

Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan

berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan di perangkat keras komputer dan

menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam

basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis

data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan

berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas

penyimpanannya. Basis data diakses ataudimanipulasi menggunakan perangkat lunak

paket yang disebut DBMS (Database Management System).

h.

Komponen kontrol

Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api,

air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem itu sendiri, ketidak

efisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan

diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat

dicegah ataupun bila terlanjur terjadi sebuah kesalahan dapat langsung cepat diatasi.

B. Elemen sistem infor masi

Sistem informasi terdiri dari elemen-elemen antara lain : orang, prosedur,

perangkat keras, perangkat lunak, basis data, jaringan komputer dan komunikasi data.

(28)

Gambar 2.2 Hubungan Elemen Sistem Informasi

Keterangan gambar:

a.

Orang

Orang atau personil yang dimaksud yaitu operator komputer, analis sistem,

programmer, personil data entry, dan manajer sistem informasi/EDP.

b.

Prosedur

Prosedur merupakan elemen fisik. Hal ini di sebabkan karena prosedur

disediakan dalam bentuk fisik seperti buku panduan dan instruksi. Ada 3 jenis

prosedur yang dibutuhkan, yaitu instruksi untuk pemakai, instruksi untuk penyiapan

masukan, instruksi pengoperasian untuk karyawan pusat komputer.

c.

Perangkat keras

Perangkat keras bagi suatu sistem informasi terdiri atas komputer (pusat

pengolah, unit masukan/keluaran), peralatan penyiapan data, dan terminal

(29)

d.

Perangkat lunak

Perangkat lunak dapat dibagi dalam 3 jenis utama :

1.

Sistem perangkat lunak umum, seperti sistem pengoperasian dan sistem

2.

Aplikasi perangkat lunak umum, seperti model analisis dan keputusan.

3.

Aplikasi perangkat lunak yang terdiri atas program yang secara spesifik

dibuat untuk setiap aplikasi.

e.

Basis data

File yang berisi program dan data dibuktikan dengan adanya media

penyimpanan secara fisik seperti diskette, harddisk, magnetic tape, dan sebagainya.

File juga meliputi keluaran tercetak dan catatan lain diatas kertas, mikro film, dan

lain sebagainya.

f.

Jaringan komputer

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan

lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui

kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer

dapat saling bertukar dokumen dan data.

g.

Komunikasi data

Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara

khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara

Komputer-komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang

dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan

(30)

informasi karena sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkinkan sebuah

komputer dapat berkomunikasi satu sama lain [2].

2.2.2 Ar sitektur dan Klasifikasi Sistem Infor masi

A. Ar sitektur sistem informasi

Sistem informasi dapat di bentuk sesuai kebutuhan organisasi masingmasing.

Oleh karena itu, untuk dapat menerapkan sistem yang efektif dan efisien diperlukan

perencanaan, pelaksanaan, pengaturan, dan evaluasi sesuai keinginan masingmasing

organisasi. Guna dari sistem yang efektif dan efisien tidak lain untuk mendapatkan

keunggulan dalam berkompetisi. Semua orang dapat menggunakan sistem informasi

dalam organisasi, tetapi faktor efisiensi setiap sistem adalah berbeda [2].

Perlu diketahui, perubahan sistem, baik besar maupun kecil, selalu akan

melalui tingkatan-tingkatan. Adapun tingkatan yang menjadi kunci yang digunakan

untuk memecahkan bagian masalah baik itu secara menyeluruh maupun per bagian,

adalah ditujukan pada gambar 2.3.

Gambar 2.3 Tingkatan Perubahan Sistem

Keterangan gambar:

Tingkat I

: Ide, mengetahui perlu adanya perubahan

(31)

Tingkat III : Pelaksanaan, menerapkan design ke dalam sistem.

Tingkat IV : Kontrol, memeriksa tingkat pelaksanaan dijalankan sesuai

dengan design

Tingkat V

: Evaluasi, memeriksa apakah perubahan yang terjadi sesuai

dengan tujuan semula

B. Klasifikasi sistem informasi

Sistem informasi merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen

dengan komponen lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap

kasus yang terjadi yang ada di dalam sistem tersebut [2]. Oleh karena itu, sistem

dapat di klasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya :

a.

Sistem abstrak atau sistem fisik

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak

tampak secara fisik, misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran

hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem secara fisik,

misalnya sistem komputer

b.

Sistem alamiah dan sistem buatan manusia

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat

oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi.Sistem buatan manusia merupakan

sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin, yang disebut human

machine system. Sistem informasi berbasis internet merupakan contoh human

machine system karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan

(32)

c.

Sistem deterministik dan sistem probabilistik

Sistem deterministik adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang

dapat diprediksi. Sistem probabilistik dalah sistem yang kondisi masa depannya tidak

dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilistik.

d.

Sistem terbuka dan sistem tertutup

Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan di pengaruhi oleh

lingkunagn luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk

subsistem lainnya. Sistem tertutup adalah sistem yang tidak terhubung dan tidak

terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa

campur tangan pihak luar [2].

2.3

Pemesanan

Pemesanan adalah suatu proses dimana pelanggan melakukan transaksi

dengan produsen, dimana transaksi tersebut menggunakan alat pembayaran yang sah

dan disertai dengan bukti-bukti pemesanan. pada era teknologi yang semakin canggih

ini apalagi semenjak internet sudah mulai terkenal proses pemesanan tidak lagi

dilakukan ditempat produksi tetapi dengan media komputer sudah bisa malakukan

(33)

2.4

Dasar Pemr ograman

2.4.1

Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah diagram yang dipakai untuk

mendokumentasikan data dengan mengidentikasikan jenis entitas dan hubungannya.

ERD merupakan peralatan pembuatan model data yang paling fleksibel dan dapat

diadaptasi untuk berbagai pendekatan yang mungkin diikuti perusahaan dalam

pengembangan sistem [3]. ERD ini menggambarkan relasi atau hubungan antar

entitas yang ada, dimana terdapat 2 jenis hubungan, yaitu :

a.

Obligatory

Apabila anggota dari semua entity harus berpatisipasi atau memiliki hubungan

dengan entity yang lain.

b.

Non-Obligatory

Apabila tidak semua anggota dari semua entity harus berpatisipasi atau

memiliki hubungan dengan entity yang lain.

Dalam menggambar ERD, ada beberapa komponen yang perlu diperhatikan, yaitu :

a.

Entity

Entity dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang mudah diidentifikasikan.

Sebuah entity dapat berupa obyek, tempat, orang, konsep, atau aktivitas. Pada teknik

penggambaran, entity digambarkan dengan kontak segiempat. setiap kotak diberi

(34)

Entity

Gambar 2.4 Entity

b.

Attribute

Identifikasi dan deskripsi dari entity dijelaskan oleh atribute-atributenya

(karakteristik entity). Sebuah atribute didefinisikan sebagai penjelasan-penjelasan

dari entity yang membedakannya dengan entity yang lain. Selain itu, attibute juga

merupakan sifat-sifat dari sebuah entity. sebagai contoh, entity profesi mempunyai

atribute Id_Profesi, Nama, dan atribute lainnya. Contoh attribut dapat dilihat pada

gambar 2.5.

Profesi i d_profesi nama alamat

<pi> Intege Variab Variab i d_profesi <pi>

Gambar 2.5 Attribute

c.

Relasi

Relasi adalah penghubung antara suatu entity dengan entity yang lain dan

merupakan bagian yang sangat penting dalam mendesain database. simbol relasi

dapat dilihat pada gambar 2.6.

(35)

ada empat macam relasi, antara lain :

a.

One-to-One

pada bentuk relasi One-to-One, satu anggota entity memiliki hubungan dengan

satu anggota entity pada kelas yang berbeda. Simbol relasi One-to-One dapat dilihat

pada gambar 2.7.

Rel ationship_1

Entity_1 Enti ty_2

Gambar 2.7 Relasi One-to-One

b.

One-to-Many

Pada bentuk relasi One-to-Many, satu anggota entity bisa memiliki hubungan

dengan beberapa anggota entity pada kelas yang berbeda. sama halnya dengan

One-to-One. pada relasi ini juga terbagi ke dalam 2 jenis hubungan, yaitu obligatory dan

non-obligatory. Simbol relasi One-to-Many dapat dilihat pada gambar 2.8.

Rel ationship_1

Entity_1 Enti ty_2

Gambar 2.8 Relasi One-to-Many

c.

Many-to-One

Pada bentuk relasi Many-to-One, beberpa anggota entity dapat memiliki

hubungan dengan 1 anggota entity lainnya. dalam relasi ini juga terdapat dua jenis

hubungan, yaitu obligatory dan non-obligatory. simbol relasi Many-to-One dapat

(36)

Rel ationship_1

Entity_1 Enti ty_2

Gambar 2.9 Relasi Many-to-One

d.

Many-to-Many

Pada bentuk relasi Many-to-Many, beberapa anggota entity dapat memiliki

hubungan dengan beberapa anggota entity lainya. dalam relasi ini juga terdapat dua

jenis hubungan, yaitu obligatory dan non-obligatory. simbol relasi Many-to-Many

dapat dilihat pada gambar 2.10.

Rel ationship_1

Entity_1 Enti ty_2

Gambar 2.10 Relasi Many-to-Many

2.4.2

PHP

PHP adalah sebuah sekumpulan script yang digunanakan untuk mengolah

data form dari web. PHP ini diciptakan oleh seorang programer Unix dan Sperl yang

bernama Rasmus Lerdorf pada bulan Agustus – Semptember 1994. pada awalnya,

Rasmus mencoba menciptakan sebuah script dalam Website pribadinya dengan tujuan

untuk memonitor siapa saja yang pernah mengunjungi Website-nya.

PHP adalah salah satu bahasa pemrograman scripting yang berbasis web.

Singkatan dari PHP pada awalnya adalah Personal Home Page, pertama kali dibuat

oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. namun seiring dengan perkembangannya

(37)

PHP merupakan bahasa scripting yang bersifat server-side, artinya kode-kode

PHP akan dieksekusi oleh webserver kemudian hasil dari eksekusi yang berupa kode

HTML dikirimkan ke browser client. Dengan cara demikian, client tidak akan bisa

melihat kode PHP dan hanya bisa melihat hasil kode HTML yang diciptakan oleh

engine PHP yang berada di webserver [1].

A. Per kembangan PHP

Dalam perkembangan web seperti sekarang ini, banyak perubahan signifikan

yang terjadi. Awal mulanya HTML sangat dominan sebagai bahasa penghubung

antara web server dengan client. Seiring dengan semakin meningkatnya kebutuhan di

bidang informasi, aplikasi web dituntut untuk bekerja lebih baik. Akhirnya

bermunculan bahasa – bahasa pemrograman server - side yang memiliki kemampuan

lebih dalam pengembangan aplikasi web. Pada dasarnya pemrograman server –side

merupakan pemrograman yang diolah pada sisi server. Hal ini berbeda sekali dengan

model pemograman client - side, di mana kode pemograman akan diolah atau

diterjemahkan oleh computer client. Dari sekian pemrograman server-side, PHP

(PHP Hypertext Preprocessor) merupakan bahasa yang mampu menghasilkan

aplikasi web dinamis [1].

B. Style Kode PHP

PHP memberi keleluasaan dalam menulis kode program, dengan catatan tetap

mengacu pada ketentuan yang telah ditetapkan. Diketahui bahwa pada saat PHP

mem-parse file, teks akan dibaca sampai menemui tag khusus, apabila tag

(38)

pada tag penutup. Hal ini akan berpengaruh pada kode PHP yang disisipkan dalam

domumen HTML, dimana parser akan mencari bagian tag sampai ditemukan. Dari

penjelasan singkat mengenai kerja parser memproses kode program bahwa tag

memiliki arti penting untuk menyatakan bahwa kode yang anda buat merupakan kode

PHP. Tersedia empat corak mode penulisan kode yang mengidentifikasikan program

PHP [1].

a.

Style XML (Standart)

Memiliki kemiripan dengan penulisan dokumen XML (Extensible Markup

Language). Style ini juga tepat sekali digunakan ketika ingin mengembangkan

aplikasi web yang berinteraksi dengan XML.

Contoh implementasinya :

b.

Style Script

Bentuk tag kedua yang dikenal dan diakui secara eksplisit adalah tag <script>.

Sebenarnya style ini juga merupakan alternatif yang disarankan ketika kurang tertarik

dengan style pertama. Cara penulisannya tak jauh beda ketika anda membuat kode

program Javascript atau VBScript.

Contoh implementasinya :

<?php

echo ”Pemograman ini adalah Bahasa PHP”;

?>

<scrip

t language=’php’>

echo ”Pemograman ini adalah Bahasa PHP”;

(39)

c.

Short Style

Ini merupakan style yang praktis dalam pembuatan program dengan PHP.

Cukup menggunakan tag pembuka “<?” dan menutupnya dengan “?>”.

Contoh implementasinya:

d.

Style ASP

Bentuk tag terakhir yang juga dapat digunakan dalam pembuatan Program

PHP adalah seperti tag ASP (Active Server Pages).

Contoh implementasinya :

C. Konsep Kerja PHP

Konsep atau cara kerja HTML itu sangat sederhana, yaitu berawal dari

client yang memanggil berdasarkan URL (Uniform Resource Locator) melalui

browser, kemudian browser mendapat alamat dari web server, yang nantinya akan

memberikan segala informasi yang dibutuhkan web browser. Web browser yang

sudah mendapat informasi segera melakukan proses penterjemahan kode HTML dan

menampilkannya ke layar pemakai [4].

Model kerja HTML diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh

browser. Berdasarkan URL (Uniform Resource Locator), browser mendapatkan

<%

echo ”Pemograman ini adalah Bahasa PHP”;

%> <?

echo ”Pemograman ini adalah Bahasa PHP”;

(40)

alamat dari web server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan

menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web server. Selanjutnya, web

server akan mencari berkas yang diminta dan memberikan isinya ke browser.

Browser yang mendapatkan isinya segera melakukan proses penerjemahan kode

HTML dan menampilkannya ke layar pemakai. Secara visual dapat digambarkan

seperti gambar 2.11.

Gambar 2.11 Skema Permintaan HTML

Jika yang diminta adalah sebuah halaman PHP maka prinsipnya hampir sama

dengan permintaan HTML. Hanya saja, ketika berkas PHP yang diminta didapatkan

oleh web server, isinya segera dikirimkan ke mesin PHP dan mesin PHP yang

memproses dan memberikan hasilnya (berupa kode HTML) ke web server.

Selanjutnya, web server menyampaikan ke client. Sehingga bila digambarkan seperti

gambar 2.12.

(41)

D. Kelebihan PHP

a.

Merupakan sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi

dalam penggunaanya.

b.

Merupakan bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi

yang banyak.

c.

Merupakan bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin

(Linux, Unix, Macintosh, Windows), dan dapat dijalankan secara run time

melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.

2.4.3

HTML

HTML (Hypertext Markup Language) adalah sebuah jenis teks dokumen

khusus yang digunakan oleh Web browser untuk mempresentasikan teks dan gambar.

Di dalam teks tersebut terdapat tag markup seperti <p> untuk menandakan awal dari

sebuah paragraf, dan </p> untuk menandakan akhir dari sebuah paragraf. Dokumen

HTML (Hypertext Markup Language) sering disebut sebagai "halaman Web".

Browser mengambil halaman Web dari Web server dan karena adanya Internet,

halaman tersebut bisa berada di manapun di dunia [4].

2.4.4

CSS

CSS (Cascading Style Sheet) adalah bahasa yang digunakan untuk format

tampilan HTML (Hypertext Markup Language), bahasa yang direkomendasikan

(42)

ukuran, jarak, posisi pada dokumen-dokumen web. CSS (Cascading Style Sheet)

sangat membantu para web designer untuk memperindah halaman web template.

CSS (Cascading Style Sheets) digunakan dalam kode HTML (Hypertext

Markup Language) untuk menciptakan suatu kumpulan Style yang terkadang dapat

digunakan untuk memperluas kemampuan HTML (Hypertext Markup Language).

CSS (Cascading Style Sheet) sama fungsinya dengan cara format HTML (Hypertext

Markup Language) biasa, namun CSS (Cascading Style Sheet) mempunyai lebih

banyak elemen yang bisa kita atur [4].

A.

Kode CSS

a.

Tag <Head> document HTML

Kita bisa menuliskan seluruh kode CSS (Cascading Style Sheet) di dalam tag

head dokumen HTML (Hypertext Markup Language).

Contoh implementasinya :

b.

Tag Elemen-Elemen HTML

Kita juga bisa meletakkan kode CSS (Cascading Style Sheet) kita di

properties tag HTML (Hypertext Markup Language).

<HTML> <head> <title>page title</title> <style type="text/css"> <body> { background-color:#FFFFFF; margin:2px;}

// KODE KODE CSS </style>

(43)

Contoh implementasinya :

c.

Ekternal File

Menuliskan kode CSS (Cascading Style Sheet) di luar dokumen HTML

(Hypertext Markup Language) dengan ekstensi file *.css. Kemudian file *.css ini

di-include-kan ke dalam dokumen HTML tepatnya pada tag head.

Contoh Implementasinnya :

Dengan contoh di atas maka teks yang berada di dalam tab <p> akan diformat

dengan jenis font arial, warna biru tua, ukuran 11 pixel dan rata kanan.

2.4.5

JavaScript

JavaScript adalah bahasa skrip yang populer di internet dan dapat bekerja di

sebagian besar penjelajah web populer seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox,

Netscape dan Opera. Kode JavaScript dapat disisipkan dalam halaman web

menggunakan tag script [5].

<head> <title>pag e title</title> <linkrel="stylesheet"href="eksternal_file _css.css"type="text"> </head>

Menerangkan format tag-tag HTML, seperti <body>, <div>, <table>,<p>,<h1>,<font> dan lain-lain :

p

{ font-family:Arial; color:#0000DD; font-size11px; text-align:right; } <p

(44)

A.

Sejar ah JavaScirpt

JavaScript pertama kali dikembangkan oleh Brendan Eich dari Netscape

dibawah nama Mocha, yang nantinya namanya diganti menjadi LiveScript, dan

akhirnya menjadi JavaScript.

Navigator sebelumnya telah mendukung Java untuk lebih bisa dimanfaatkan

para programmer yang non-Java. Maka dikembangkanlah bahasa pemrograman

bernama LiveScript untuk mengakomodasi hal tersebut. Bahasa pemrograman inilah

yang akhirnya berkembang dan diberi nama JavaScript, walaupun tidak ada

hubungan bahasa antara Java dengan JavaScript.

JavaScript bisa digunakan untuk banyak tujuan, misalnya untuk membuat

efek rollover baik di gambar maupun teks, dan yang penting juga adalah untuk

membuat AJAX. JavaScript adalah bahasa yang digunakan untuk AJAX.

B.

Penulisan JavaScript

Kode JavaScript biasanya dituliskan dalam bentuk fungsi yang ditaruh di tag

<head> yang dibuka dengan tag <script type="teks/javascript">.

Kode JavaScript juga bisa diletakkan di file tersendiri yang berekstensi .js

(singkatan dari JavaScript). Untuk memanggil kode JavaScript yang terdapat di file

sendiri, di bagian awal <head> harus ditentukan dahulu nama file .js yang dimaksud

menggunakan contoh kode seperti berikut:

<scrip
(45)

a.

Script Pada Bagian Head

Script ini akan dieksekusi ketika dipanggil (biasanya berbentuk function) atau

dipanggil berdasarkan trigger pada event tertentu. Peletakkan script di head akan

menjamin skript di-load terlebih dahulu sebelum digunakan (dipanggil).

b.

Script Pada Body

Script ini dieksekusi ketika halaman di-load sampai di bagian <body>. Ketika

menempatkan script pada bagian <body> berarti antara isi dan JavaScript dijadikan

satu bagian.

Jumlah JavaScript di <head> dan <body> yang ditempatkan pada dokumen

tidak terbatas.

<html> <head> </head> <body> <script type="teks/javascript"> ... </script> </body> </html > <html> <head> <script type="teks/javascript"> ... </script> </head> </html> <scrip

t type="teks/javascript" src="alamat.js">

(46)

c.

External JavaScript

Terkadang ada yang menginginkan menjalankan JavaScript yang sama dalam

beberapa kali pada halaman yang berbeda, tetapi tidak mau disibukkan jika harus

menulis ulang script yang diinginkan di setiap halaman. Maka JavaScript dapat

ditulis di file secara eksternal. Jadi, antara dokumen HTML dan JavaScript

dipisahkan, kemudian berkas tersebut dipanggil dari dokument HTML.Berkas

JavaScript tersebut disimpan dengan ekstensi .js.

Untuk menggunakan eksternal JavaScript (.js) dipakai atribut "src" pada tag

<script> pada halaman HTML-nya.

JavaSc

ript : js/xxx.js document.write("pesan ini tampil ketika halaman diload");

<html> <head> </head> <body>

<script src="xxx.js"> </script>

<p>Script di atas berada di berkas "xx.js" (eksternal) </p>

(47)

2.4.6

MySQL

MySQL adalah database yang menghubungkan script PHP, menggunakan

perintah query dan escape character yang sama dengan PHP. MySQL mempunyai

tampilan client yang mempermudah dalam meng-akses database dengan kata sandi

untuk mengijinkan proses yang boleh dilakukan. Kelebihan dari MySQL dapat

melakukan transaksi dengan mudah dan efisien serta mampu menangani jutaan user

dalam waktu yang bersamaan. MYSQL adalah Open Source Software (perangkat

lunak). Open Source artinya bahwa software tersebut memungkinkan untuk

digunakan dan dimodifikasi oleh siapa saja. MYSQL menggunakan GPL (GNU

General Public License) Untuk menentukan apakah seseorang memenuhi persyaratan

untuk menggunakan software tersebut dalam situasi yang berbeda. Jika seseorang

merasa tidak nyaman dengan GPL atau ingin menggunakan MYSQL untuk aplikasi

bisnis, maka orang tersebut dapat membeli lisensi yang bersifat komersial [4].

A.

Tipe data MySQL

a.

Tipe Data Numeric

Pada tipe data Numeric MySQL menggunakan standart ANSI SQL, maka jika

bekerja dengan sistem database yang berbeda akan tetap dikenal. Pada Tabel 2.1

(48)

Tabel 2.1 Tipe Data Numerik

Tipe Data Nilai

TINYINT() -128 sampai 127 normal 0 sampai 255 UNSIGNED SMALLINT() -32768 sampai 32767 normal 0 sampai 65535 UNSIGNED

INT() -2147483648 sampai 2147483647 normal 0 sampai 4294967295 UNSIGNED

BIGINT() -9223372036854775808 sampai 9223372036854775807 normal 0 sampai 18446744073709551615 UNSIGNED

FLOAT(M,D) Bilangan real presisi – tunggal DOUBLE(M,D) Bilangan real presisi – ganda DECIMAL( , ) Nilai sampai +/-79,228 x 10/24

b.

Tipe Data String

Walaupun tipe numeric dan date sangat penting, namun kebanyakan dari tipe

data yang akan digunakan berada di format String. Pada Tabel 2.2 akan menampilkan

beberapa tipe data string di dalam MySQL.

Tabel 2.2 Tipe Data String

Tipe Data Nilai Status

CHAR(M) M=0-255 karakter Binary

VARCHAR (M) M=0-255 karakter

(membaca nilai karakter yang digunakan)

Binary

TINYBLOB 0-255 bytes Case sensitive

BLOB 0-65,535 bytes Case sensitive

TINYTEXT 0-255 bytes Not case sensitive

TEXT 0-65,535 bytes Not case sensitive

ENUM(“value1”,”value2”,…..) Column is exactly 1 of values 1-255 values

Not case sensitive

c.

Tipe Data Date and Time

Beberapa tipe data yang tersedia untuk menampilkan tanggal dan waktu

(49)

Tabel 2.3 Tipe Data Date and Time

Tipe Data Nilai Status

DATE 1000-01-01 sampai 9999-12-31 YYYY-MM-DD

TIME -838:59:59 sampai 838:59:59 Hh:mm:ss DATETIME 1000-01-01 00:00:00 sampai 9999-12-31

23:59:59

YYYY-MM-DD hh:mm:ss

BLOB 19700101000000 sampai 2037+ YYYYMMDDhhmmss

TIMESTAMP 1900 – 2155 YYYY

YEAR 0-65,535 bytes Not case sensitive

B.

Structured Query Language (SQL)

SQL adalah bahasa standard yang digunakan oleh hampir semua database

seperti MySQL, Oracle atau Microsoft SQL Server. Database menggunakan perintah

SQL untuk memodifikasi data di dalam tabel, karena SQL dirancang dengan mudah

untuk menguraikan hubungan antara tabel dengan baris. Perintah SQL yang sering

digunakan antara lain Insert, Select, Update dan Delete.

a.

Perintah INSERT

Insert merupakan perintah untuk menambahkan data baru ke dalam tabel.

Perintah ini adalah yang paling sering digunakan dalam sebuah database.

Sintaks :

b.

Perintah SELECT

Select merupakan perintah untuk menampilkan data dari tabel. Dalam

menampilkan data, dapat pula menambahkan kondisi-kondisi tertentu sesuai dengan

kebutuhan.

INSERT
(50)

Sintaks :

c.

Perintah UPDATE

Update adalah perintah SQL yang digunakan untuk memodifikasi satu atau

lebih field di dalam satu tabel.

Sintaks :

d.

Perintah DELETE

Pada saat menggunakan perintah Delete, harus diperhatikan spesifikasi field

yang akan dihapus, karena pada saat menjalankan perintah Delete tidak terdapat

pesan konfirmasi sebelumnya yang akan mengakibatkan data terhapus semua Berikut

adalah contoh sintaks dari perintah delete dalam sebua database.

Sintaks :

SELECT ekspresi_dan_fields FROM nama_t

abel

[ WHERE kondisi ]

[ ORDER BY field [ ASC | DESC ] ]

[ LIKE field [ kondisi ] ] [ LIMIT offset, rows ] ;

UPDATE nama_tabel

SET field1=’nilai_baru1’, Field2=’nilai_baru2’

[ WHERE kondisi ]

DELETE

(51)

2.4.7

XAMPP

XAMPP merupakan pengembangan dari LAMP (Linux Apache, MySQL,

PHP and PERL), XAMPP ini merupakan project non-profit yang di kembangkan oleh

Apache Friends yang didirikan Kai 'Oswalad' Seidler dan Kay Vogelgesang pada

tahun 2002, project mereka ini bertujuan mempromosikan pengunaan Apache web

server.

XAMPP merupakan salah satu paket install Apache, PHP dan MySQL instant

yang dapat kita gunakan untuk membantu proses installasi ketiga produk tersebut.

Selain paket installi instant XAMPP juga memberikan fasiltias pilihan pengunaan

PHP4 atau PHP5. Untuk berpindah versi PHP yang ingin digunakan juga sangat

mudah dilakukan dengan mengunakan bantuan PHP - Switch yang telah disertakan

oleh XAMPP, dan yang terpenting XAMPP bersifat free atau gratis untuk

digunakan [6].

Berikut detail paket installasi yang disertakan pada XAMPP yang digunakan

untuk aplikasi ini :

a. Apache

b. MySQL c. PHP

d. PHP-Switch win32 1.0 e. XAMPP Control Version 2.5

(52)

2.4.8

Macromedia Dreamweaver

Macromedia Dreamweaver adalah sebuah software web design yang

menawarkan cara mendesain web dengan dua langkah sekaligus dalam satu waktu,

yaitu mendesain dan memprogram (M.Suyanto,2005). Dreamweaver memiliki satu

cendela mini yang disebut HTML source, tempat kode-kode HTML tertulis. Setiap

kali mendesai web, seperti menuis kata-kata, meletakkan gambar, membuat tabel dan

proses lainya, tag-tag HTML akan tertulis secara tidak langsung mengiringi proses

pengaturan website, Artinya memiliki kesempatan untuk mendesain web sekaligus

mengenal tag-tag HTML yang membangun website tersebut. Salah satu kelebihan

Dreamweaver mampu mengenali tag-tag lain diluar HTML,seperti cold fussion dan

Asp serta mendukung script-script dinamik HTML dan CSS Style. Dreamweaver

memberi pilihan workspace baru yang terintegrasi, Dockable panel dapat

dikelompokkan bersama dan dan dikembangkan sesuai kebutuhan serta menyediakan

keramahan. Workspace yang dapat dikonfigurasikan sangat konsisten dengan

(53)

Untuk membuat aplikasi pada tugas akhir ini terlebih dahulu dilakukan analisa sistem, kemudian analisa kebutuhan dan perancangan sistem dan terakhir perancangan antarmuka. Analisa sistem berguna untuk mengetahui data apa saja yang dibutuhkan dalam proses yang akan dikerjakan. analisa kebutuhan berguna untuk melakukan identifikasi user dan menentukan variabel kebutuhan untuk input dan output user. perancangan sistem berguna untuk mengintegrasikan semua

proses-proses yang terjadi kemudian dilakukan perancangan database. sedangkan perancangan antarmuka bertujuan untuk digunakan sebagai jembatan antara pengguna dengan sistem aplikasi yang dibuat, sehingga pengguna dapat mengoperasikan aplikasi yang dibuat.

3.1 Analisis Sistem

(54)

3.2 Analisis Kebutuhan

Bentuk-bentuk yang dibutuhkan dan yang tentunya kebutuhan pada aplikasi yang dibuat.

3.2.1 Identifikasi User a. Admin

Dalam hal ini admin mempunyai wewenang tertinggi dalam website ini, diantaranya :

1. Mengatur dan merawat website.

2. Menambah data informasi, data produk, dan data buku tamu. 3. Mengubah data informasi, data produk, dan data daftar pesanan. 4. Menghapus data informasi, data produk, data pemesanan, dan data

buku tamu b. Member

Adapun wewenang member dalam website ini, diantaranya : 1. Melihat produk

2. Memesan produk 3. Konfirmasi pembayaran c. Pengunjung

Adapun wewenang pengunjung dalam website ini, diantaranya :

1. Hanya bisa melihat informasi-informasi yaitu profil perusahaan dan produk-produk yang telah disediakan oleh admin atau pihak Perusahaan Nirwana Art & Glass.

(55)

3.3 Per ancangan Sistem

Didalam rancang bangun web ini, dibuat beberapa perancangan yang menjelaskan penggambaran sistem secara umum dan menyeluruh, sistem perancangan tersebut diantaranya Flowcart, Data Flow Diagram(DFD), dan perancangan Database.

3.3.1 Flowcart

Pada bagian ini yang akan dijelaskan adalah semua proses yang ada pada aplikasi yang dibuat agar dapat lebih menjelaskan tentang jalannya aplikasi, flowcart yang akan dijelaskan yaitu :

A. Flowcart Admin

Proses yang dapat dilakukan oleh admin melalui aplikasi yang dibuat, seperti yang tampak pada gambar 3.1 dibawah ini.

(56)

Pada gambar 3.1 dijelaskan bahwa admin masuk ke sistem informasi dengan menggunakan login admin. admin dapat melakukan aktivitas yaitu Menu Produk, Menu Informasi, Menu Daftar Pemesanan, Menu Gambar User, Menu Buku Tamu, dan Menu Laporan. Apabila admin sudah melakukan aktivitas tersebut admin dapat logout atau keluar dari sistem.

a. Menu Produk

Gambar 3.2 Flowchart Menu Produk

(57)

tidak apakah kembali ke menu utama jika ya maka kembali ke menu utama jika tidak maka kembali ke menu edit data produk . Hapus produk berfungsi untuk menghapus data produk jika tidak dihapus maka admin bisa kembali ke menu utama.

b. Menu Informasi

Ga mbar 3.3 Flowchart Menu Informasi

(58)

jika tidak apakah kembali ke menu utama jika ya maka kembali ke menu utama jika tidak maka kembali ke menu edit data informasi. Hapus informasi berfungsi untuk menghapus data informasi jika tidak dihapus maka admin bisa kembali ke menu utama.

c. Menu Daftar Pemesanan

Gambar 3.4 Flowchart Menu Daftar Pemesanan

(59)

berfungsi untuk menghapus data pemesanan jika tidak dihapus maka admin bisa kembali ke menu utama.

d. Menu Gambar User

Gambar 3.5 Flowchart Menu Gambar User

Pada Gambar 3.5 dijelaskan bahwa admin dapat melakukan tampil dan hapus gambar. Tampil gambar berfungsi untuk mengetahui bentuk gambar yang di-upload oleh member jika tidak menginginkan maka admin bisa kembali ke menu

utama. Hapus gambar berfungsi untuk menghapus data gambar jika tidak dihapus maka admin bisa kembali ke menu utama.

e. Menu Buku Tamu

(60)

Pada Gambar 3.6 dijelaskan bahwa admin dapat melakukan tambah dan hapus informasi. Tambah buku tamu berfungsi untuk menambahkan menjawab komentar yang masuk, admin mengisi data-data yang harus diisikan kemudian apakah disimpan jika ya maka disimpan ke database jika tidak apakah di-reset jika ya maka di-reset jika tidak apakah kembali ke menu utama jika ya maka kembali jika tidak maka kembali ke menu tambah informasi. Hapus buku tamu berfungsi untuk menghapus data buku tamu jika tidak dihapus maka admin bisa kembali ke menu utama.

f. Menu Laporan

Gambar 3.7 Flowchart Menu Laporan

(61)

jika ya maka kembali menu utama jika tidak maka kembali ke menu laporan. Laporan member berfungsi untuk mengetuhui member yang telah mendaftar, jika tidak apakah kembali ke menu utama jika ya maka kembali menu utama jika tidak maka kembali ke menu laporan. Laporan transaksi berfungsi untuk mengetuhui transaksi yang telah lunas, apakah ingin mengetahui kedetailan produk yang dipesan jika ya maka detail produk dimunculkan jika tidak apakah ingin dicetak jika ya dicetak jika tidak apakah kembali ke menu utama jika ya maka kembali menu utama jika tidak maka kembali ke menu laporan.

B. Flowcart Member

(62)

Pada gambar 3.8 dijelaskan bahwa member masuk ke sistem informasi dengan menggunakan login member. Member dapat memilih menu cara pesan jika ya maka member dapat melihat cara memesan produk jika tidak apakah member ingin memilih menu informasi jika ya maka member dapat melihat

informasi yang ada pada perusahaan jika tidak apakah member ingin melihat profil dari perusahaan jika ya maka member dapat melihat profil perusahaan jika tidak apakah member ingin mengubah profil member jika ya maka member dpat mengubah profil nya jika tidak apakah member ingin mengubah password jika ya maka member dapat mengubah passwordnya jika tidak apakah member ingin memesan produk jika ya maka member memesan produk jika tidak member dapat melanjutkan ke upload gambar sendiri jika tidak apakah member ingin melihat transaksi yang telah dilakukan jika ya maka member dapat melihat detail transaksi nya jika tidak apakah member melihat semua produk jika ya maka member dapat melihat semua produk yang ada pada perusahaan jika tidak apakah member ingi melihat produk terbaru jika ya maka member dapat melihat produk terbaru jika tidak apakah member ingin mencari produk jika ya maka member dapat mecari produk jika tidak member dapat me-logout (keluar dari sistem).

(63)

a. Menu Kantong Pemesanan

Gambar 3.9 Flowchart Kantong Pemesanan

(64)

b. Menu Daftar Transaksi

Gambar 3.10 Flowchart Daftar Transaksi

(65)

C. Flowcart Pengunjung

Gambar 3.11 Flowchart Pengunjung

(66)

apakah pengunjung ingin melihat semua produk yang ada jika ya tampil semua produk jika tidak apakah pengunjung ingin melihat produk ter

Gambar

gambar 2.12.
Gambar 3.1 Flowchart Admin
Gambar 3.2 Flowchart Menu Produk
Gambar 3.3 Flowchart Menu Informasi
+7

Referensi

Dokumen terkait

Sumbu vertikal dari diagram pencar digunakan untuk menggambarkan nilai-nilai variabel tergantung sedang sumbu horizontal menggambarkan nilai prediktor. Intercept

Maka dari itu, penelitian ini berupaya untuk melihat keberadaan Pancasila dalam kajian Al-Imamah yang menjadi salah satu identitas kajian dari Yayasan

kapasitas penyimpanan yang optimal berdasarkan perhitungan jumlah lanes tiap racks maka dapat dilakukan tata letak atau relayout gudang menggunakan prinsip pola aliran bahan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh retribusi pelayanan pasar, pajak hotel dan restoran pada pendapatan asli daerah Kabupaten Gianyar tahun anggaran

Moore menggambarkan bahwa posisi yang baik bagi sebuah lubang ventilasi yang berfungsi sebagai inlet (tempat memasukkan udara) adalah yang sama tingginya dengan penghuni yang

Terkadang saya pun iri, seandainya saya bisa merasakan pengajian atau halaqoh pembinaan Di Negeri antum, seperti yang diceritakan teman saya tersebut,,,, Program pengajian kalian

Berikut adalah keunggulan dari windows 7 home premium: jendela navigasi yang lebih lengkap dan personalisasi desktop dengan microsoft aero yang lebih baik dari versi sebelumnya

sikap karyawan terhadap downward communication pada sistem Paperless.. Maka