• Tidak ada hasil yang ditemukan

APLIKAS PENENTUAN BIAYA TOUR BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DI PT.BERLIAN UTAMA ABADI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "APLIKAS PENENTUAN BIAYA TOUR BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DI PT.BERLIAN UTAMA ABADI."

Copied!
112
0
0

Teks penuh

(1)

APLIKAS PENENTUAN BIAYA TOUR BERBASIS WEB

MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER

DI PT.BERLIAN UTAMA ABADI

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Per syar atan Dalam Memper oleh Gelar

Sar jana Komputer Progr am Studi Teknik Infor matika

Disusun Oleh :

ALAN HAFILUDDIN

NPM. 0736010028

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL ”VETERAN”

J AWATIMUR

(2)

APLIKAS PENENTUAN BIAYA TOUR BERBASIS WEB

MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER

DI PT.BERLIAN UTAMA ABADI

SKRIPSI

Oleh :

ALAN HAFILUDDIN

NPM. 0736010028

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL ”VETERAN”

J AWATIMUR

(3)

Aplikasi Penentuan Biaya Tour Ber basis WEB

Menggunakan Framewor k Codeigniter

di PT.Ber lian Utama Abadi

Penyusun : Alan hafiluddin

Pembimbing I : I Gede Susrama, ST, M.Kom Pembimbing II : Fetty Tri Anggraeny, S.Kom

ABSTRAK

PT.Berlian Utama Abadi adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa Tour dan Trevel, sebuah perusahaan yang memberikan jasa pelayanan perjalanan wisata yang menawarkan konsep berbeda dan memiliki beberapa keunggulan.Kemudahan dan kenyamanan proses pengurusan wisata merupakan dambaan bagi mereka yang kesehariannya sudah disibukan urusan birokrasi atau bisnis. dibutuhkan peningkatan jasa layanan kepada konsumen.

Dalam perusahaan ini terdapat permasalahan dalam proses penentuan biaya tour yang sesuai dengan kriteria konsumen, Terutama dalam hal penentuan biaya tour ini, yang terjadi karena lamanya perusahaan dalam menentukan biaya tour karena masih menggunakan perhitungan manual sehingga konsumen merasa kecewa karena lamanya mendapatkan informasi biaya tour yang sesuai dengan keinginan dan kriteria konsumen.

(4)

KATA PENGANTAR

Bissmillahirrahmanirrahim

Alhamdulillahi Rabbal ‘Alamin. Segala puji syukur ke hadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala, karena hanya dengan kehendak dan kuasa-Nya, penulis dapat menyelesaikan pembuatan Tugas Akhir yang berjudul “APLIKASI PENENTUAN BIAYA TOUR BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DI PT. BERLIAN UTAMA ABADI”.

Tugas Akhir disusun dan diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program Strata satu (S1) pada Program Study Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur Surabaya.

Penulis menyadari bawasannya dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini telah mendapat bantuan dan dukungan yang tidak sedikit dari berbagai pihak untuk itu penulis secara khusus mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Ir. Sutiyono, MT selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri UPN “Veteran” Jawa Timur.

2. Ibu Dr.Ir.Ni Ketut Sari, MT. selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika UPN “Veteran” Jawa Timur.

3. Ibu dan Bapak ku tersayang yang senantiasa mengingatkan dan mendoakan serta memberikan dukungannya agar Tugas Akhir ini segera penulis selesaikan.

4. Bapak I Gede susrama, S.Kom, MT dan Ibu Fetty Tri Anggraeny, S.Kom selaku dosen pembimbing yang dengan sabar memberikan arahannya selama pembuatan Tugas Akhir ini dan bantuannya diwaktu sidang. 5. Ibu Fetty Try Anggraeny, S.Kom dan Ibu Ir.Kindriari Nurma W, MT

selaku dosen penguji pada sidang PRA TA dan TA yang dengan bijaksana memberikan refisi yang pada akhirnya sangat berguna pada waktu sidang lisan.

(5)

7. Mbah dan Mak yang tersayang yang senantiasa mengingatkan dan mendoakan serta memberikan dukungan agar Tugas Akhir ini segera terselesaikan.

8. Saudara-saudara ku yang tercinta Adik Tyas, lek amat, Pakdetres, Mbg Tiwi yang selalu mensuport ku agar segera menyelesaikan Tugas Akhir ini.

9. Ciwo yang terbaik yang selalu memberikan bantuan dan suport agar segera menyelesaikan Tugas Akhir ini, Investor kedua dalam kehidupanku. 10.Mbah from Ibu, semangat, doa, cinta, dan segala macamnya yang tanpa itu

semua akan kesulitan dalam pengerjaan Tugas Akhir ini.

11.Lutfi si embot dan metha yang selalu memberikan semangat dan inspirasi dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

12.Kawan-kawan seperjuangan BOB, Tonny, Taufik, Doni, Faris, Kuswanto, dony dan Daddy atas semangat yang diberikan dan rasa perjuangan bersama dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

13. Kawan-kawan Ilmu Komputer seperjuangan yang lagi maju maupun yang menundanya. Kalian inspirasi dan semangat ku.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa sebagai manusia biasa tentunya tidak akan luput dari kekurangan dan keterbatasan. Maka dengan segenap kerendahan hati, penulis mengharapkan saran dan kritik yang dapat menyempurnakan penulisan ini sehingga dapat bermanfaat dan berguna untuk pengembangan ilmu pengetahuan.

Surabaya, 9 Desember 2011

(6)

Abstrak ... i

3.2.2 Parameter input Dalam Penentuan Biaya tour ... 33

3.2.3 Parameter Output Dalam Penentuan Biaya tour ... 35

3.2.4 Klasifikasi Pemakai System ... 36

(7)

3.4.1 Data Flow Diagram ... 40

3.5 Perancangan Data dan Tabel ... 42

3.5.1 Perancangan Data... 42

3.5.2 Perancangan Tabel ... 44

3.6 Perancangan Antarmuka ... 53

3.6.1 Perancangan Antarmuka untuk Petugas ... 54

3.6.2 Perancangan Antarmuka untuk user ... 62

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ... 65

4.1 Lingkungan Implementasi ... 65

4.2 Implementasi Data ... 66

4.3 Implementasi Antarmuka ... 75

4.3.1 Implementasi Antarmuka untuk Petugas... 75

4.3.2 Implementasi Antarmuka untuk User ... 78

BAB V UJ I COBA DAN ANALISA SISTEM ... 81

5.1 Lingkungan Alokasi ... 81

5.2 Pelaksanaan Uji Coba... 81

5.2.1 Uji Coba Sistem ... 82

BAB VI PENUTUP ... 101

6.1 Kesimpulan ... 101

6.2 Saran ... 102

(8)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.22 Form Halaman Perghitungan Biaya Tour ... 63

(9)

Gambar 5.11 Tampilan Perhitungan Biaya Tour ... 91

Gambar 5.12 Form Uji Coba 6 Penentuan biaya Tour ... 92

Gambar 5.13 Tampilan Perhitungan Biaya Tour ... 92

Gambar 5.14 Form Uji Coba 7 Penentuan biaya Tour ... 93

Gambar 5.15 Tampilan Perhitungan Biaya Tour ... 94

Gambar 5.16 Form Uji Coba 8 Penentuan biaya Tour ... 95

Gambar 5.17 Tampilan Perhitungan Biaya Tour ... 95

Gambar 5.18 Form Uji Coba 9 Penentuan biaya Tour ... 96

Gambar 5.19 Tampilan Perhitungan Biaya Tour ... 97

Gambar 5.20 Form Uji Coba 10 Penentuan biaya Tour ... 98

Gambar 5.21 Tampilan Perhitungan Biaya Tour ... 98

Gambar 5.22 Form Uji Coba 11 Penentuan Biaya Tour ... 99

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tabel User ... 44

Tabel 3.2 Tabel Wisata ... 45

Tabel 3.3 Tabel Hotel ... 45

Tabel 3.4 Tabel Kota... 45

Tabel 3.5 Tabel Konsumsi ... 46

Tabel 3.6 Tabel Berita ... 46

Tabel 3.7 Tabel Provinsi ... 47

Tabel 3.8 Tabel Online... 47

Tabel 3.9 Tabel Menu ... 48

Tabel 3.10 Tabel Kereta Api ... 48

Tabel 3.11 Tabel Kategori... 49

Tabel 3.12 Tabel Flight ... 49

Tabel 3.13 Tabel Download ... 50

Tabel 3.14 Tabel Dokumentasi ... 50

Tabel 3.15 Tabel Class ... 51

Tabel 3.16 Tabel CI sesions ... 51

Tabel 3.17 Tabel Catatan ... 51

Tabel 3.18 Tabel Captcha ... 52

Tabel 3.19 Tabel Unit ... 52

Tabel 3.20 Tabel Bus ... 52

Tabel 3.21 Tabel Level ... 53

(11)

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai beberapa hal dasar dalam Tugas Akhir ini yang meliputi latar belakang masalah, tujuan penulisan, rumusan masalah, batasan masalah, metodelogi penulisan dan sistematika penulisan Tugas Akhir ini. Dari uraian di bawah diharapkan gambaran umum Tugas akhir bisa dipahami dengan baik.

1.1. Latar Belakang Masalah

Dalam kemajuan zaman dan era globalisasi sekarang ini, kebutuhan ekonomi yang tinggi menuntut orang agar bekerja dengan keras dan maksimal untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal ini bisa menyebabkan kelelehan dan juga stres karena beban yang terlalu berat dalam bekerja, dan nantinya akan mengakibatkan kualitas bekerjanya menurun. Oleh karena itu diperlukan suatu keseimbangan dan solusi agar seseorang tidak lagi merasa jenuh, lelah, dan juga

stres akibat beban kerja yang terlalu berat tersebut. Salah satu cara adalah mengisi

waktu kosong atau waktu libur kerja untuk berlibur. Hal tersebut penting, karena liburan bisa menenangkan pikiran agar kembali ke kondisi yang baik dan semangat lagi dalam bekerja.

(12)

Ditambah lagi sekarang banyak sekali tempat wisata yang menyediakan wahana wahana permainan yang memanjakan pengunjungnya. agar kita tidak perlu lagi kesulitan mencari hiburan untuk menghilangkan rasa jenuh.

Sekarang ini liburan di jadikan salah satu kebutuhan bagi semua orang. hal itu tidak lepas karena tuntutan kerja yang dihadapi oleh seseorang semakin hari semakin besar. Dalam kemajuan Teknologi dan era globalisasi sekarang ini banyak orang kesulitan dalam memenejemen Tour seperti menentukan biaya operasional, tempat wisata, sarana Transportasi, dan kurangnya informasi tentang wisata. Oleh sebab itu kebanyakan orang memilih jasa tour untuk mendapatkan informasi wisata, meminimalisir biaya dan mendapat suasana liburan yang di inginkan karena bisa di lakukan per individu atau kelompok sesuai keinginan

customer, kemudahan dan kenyamanan proses perjalanan berwisata merupakan

dambaan bagi mereka yang kesehariannya sudah di sibukkan dengan urusan birokrasi atau bisnis.

(13)

Dalam membangun website ini saya menggunakan framework

Codeigniter. Codeigniter adalah aplikasi open source yang berupa framework

dengan model MVC (Model, View, Controller) untuk membangun website dinamis dengan menggunakan PHP yang dirilis pertama kali pada 28 Februari 2006, oleh EllisLab.

Codeigniter memudahkan untuk membuat aplikasi web dengan cepat dan

mudah dibandingkan dengan membuatnya dari awal dan Codeigniter relatif memudahkan dalam proses maintenance karena sudah ada pola tertentu dalam sebuah framework.

Diharapkan dengan ditulisnya Tugas Akhir berjudul “Aplikasi Penentuan Biaya Tour Berbasis WEB menggunakan Framework Codeigniter di PT. BERLIAN UTAMA ABADI“ permasalahan-permasalahan dalam penentuan Biaya Tour dapat dipecahkan dengan mudah, cepat dan efisien sesuai keinginan

customer.

1.2. Rumusan Masalah

Bagaimana menyediakan fasilitas web bagi para user/customer untuk mendapatkan data jasa Tour trevel hasil rekombinasi sistem yang sesuai dengan kriteria yang di inputkan. Adapun permasalahan yang harus dihadapi antara lain : 1. Bagaimana cara mendapatkan informasi data tempat wisata berserta sarana

(14)

Konsumsi (Makan, minum, snack), tiket masuk ke obyek-obyek wisata, dokumentasi, tour leader berpengalaman, biaya parkir kendaraan dan biaya toll, asuransi perjalananan wisata, lama tour dan jumlah peserta ?

2. Bagaimana menentukan kriteria input tempat wisata, Transportasi, ,penginapan, Konsumsi, Dokumentasi, lama liburan dan jumlah peserta sesuai keinginanan custumer ?

3. Bagaimana mengimplementasikan hasil dari pengolahan data inputan diatas sehingga menjadi suatu bentuk informasi tentang biaya operasional perjalanan tour sesuai inputan customer ?

1.3. Batasan Masalah

Berdasarkan kompleksitas masalah dalam pengimplementasian dalam sistem database, maka penulis perlu mambatasi masalah yang akan dibahas. Adapun batasan-batasan masalah dalam Tugas Akhir ini adalah :

1. Inputan dibatasi hanya pada tempat wisata, transportasi, konsumsi, dokumentasi, lama liburan dan jumlah peserta.

2. Ukuran database tidak terlalu besar, hanya sebatas simulasi perangkat lunak saja.

3. Dalam pembuatan aplikasi ini hanya memprioritaskan biaya tour wiasata dan adapun informasi – informasi seperti promo wisata, berita, harga tiket pesawat dan kereta api sebagai faktor pendukungnya.

(15)

1.4. Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk :

1. Mengetahui tentang penanganan database dan interkoneksinya dengan aplikasi berbasis web dalam hal ini adalah PHP.

2. Merancang dan membangun suatu aplikasi untuk mempermudah dalam menentukan biaya tour yang sesuai dengan inputan customer.

1.5. Manfaat Aplikasi

Berdasarkan tujuan penulisan di atas, maka manfaat penulisan ini adalah : 1. Aplikasi ini di harapkan menjadi bahan perttimbangan dan masukan bagi

perusahaan dalam melakukan promosi yang lebih efektif untuk mengembangkan bisnis mereka

2. Customer lebih mudah dan cepat mengetahui informasi tentang biaya tour

serta sarana prasarana pendukungnya.

1.6. Metodelogi penulisan

Metodelogi dalam penuisan tugas akhir ini terdiri dari beberapa tahapan yaitu :

1. Perancangan Database

Pada tahap ini dilakukan pembangunan database sesuai kebutahan sistem. 2. Perancangan Sistem

(16)

3. Pengujian Sistem

Pada tahapan ini dilakukan percobaan terhadap aplikasi yang telah dibangun, yaitu dengan melakukan percobaan.

4. Penyusunan buku Tugas Akhir

Tahap ini merupakan tahap terakhir dari proses pengerjaan tugas akhir ini. Buku Tugas Akhir ini akan disusun sebagai laporan dari seluruh proses pengerjaan tugas akhir ini dan sebagai dokumentasi. diharapkan dari penyusunan buku tugas akhir ini akan dapat dijadikan refrensi bagi orang lain yang ingin melakukkan pengembangan sistem lebih lanjut.

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika pembahasan mengenai perangkat lunak yang dibuat dalam Tugas akhir ini disusun dalam bebrapa bab,yang di jelaskan sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini berisi latar belakang tujuan penulisan, rumusan per masalahan, batasan masalah, metodologi penulisan, serta sisitematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini membahas tentang teori - teori pendukung dalam pembuatan aplikasi ini, yaitu teori mengenai framework

codeigniter, database relasional. Selain itu pada bab ini juga

(17)

BAB III : PERANCANGAN SISTEM

Bab ini membahas tentang perancangan dalam pembangunan aplikasi, mencakup perancangan database dan perancangan sistem, serta flowchart dari sistem.

BAB IV : IMPLEMENTASI SISTEM

Bab ini menjelaskan mengenai implementasi aplikasi yang telah dibuat bardasarkan perancangan sebelumnya yang telah dibuat. BAB V : UJ I COBA DAN ANALISA

Pada bab ini diuraikan mengenai uji coba pada alikasi yang telah dibuat serta melakukan analisa terhadap hasil yang diperoleh. BAB VI : PENUTUP

(18)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Fr amewor k

Framework adalah sekumpulan library dari fungsi-fungsi,

prosedur-prosedur dan class-class yang diorganisasikan pada sebuah rancangan arsitektur untuk memberikan kecepatan, ketepatan, kemudahan dan konsistensi di dalam pengembangan aplikasi dari definisi tersebut, framework mengandung unsur-unsur berikut :

1) Framework menyediakan library yang lengkap dan terintegrasi yang

memberikan keuntungan bagi pengembang aplikasi. Sebagai contoh,

framework aplikasi web menyediakan library - library dasar berkaitan

layanan web, seperti authentication, database access, html generation,

template engine, session management, caching, searching, email, http, pdf,

zip dan ajax. Framework juga menyediakan sarana extension untuk

library-library yang belum tersedia atau library yang perlu ditingkatkan

kemampuannya.

(19)

2.1.1 Ada beber apa alasan mengapa menggunakan Framework

1) Mempercepat dan mempermudah pembangunan sebuah aplikasi web. 2) Relatif memudahkan dalam proses maintenance karena sudah ada pola

tertentu dalam sebuah framework (dengan syarat programmer mengikuti pola standar yang ada)

3) Umumnya framework menyediakan fasilitas - fasilitas yang umum dipakai, sehingga kita tidak perlu membangun dari awal (misalnya validasi, ORM, pagination, multiple database, scaffolding, pengaturan

session, error handling, dll)

4) Lebih bebas dalam pengembangan jika dibandingkan CMS

2.1.2 Kekurangan pada Fr amewor k

Dari satu sisi framework tidak mempunyai kekurangan. Namun pemilihan

framework yang salah akan menjadi sebuah bencana bagi penggunanya. Ada

beberapa hal yang harus di pertimbangkan dalam memilih framework :

1) Dokumentasi sangat penting mengingat tidak banyak orang atau perusahaan yang membuat framework sendiri dalam membuat aplikasi. Oleh karena itu kita akan sangat tergantung dengan dokumentasi yang di sediakan oleh framework yang kita pilih.

(20)

3) Memperhatikan standar - standar framework yang ada, misalkan

framework tersebut MVC, apakah framework tesebut mendukung

versinya, apakah mendukung templating dan lain - lain. Semakin banyak hal yang di support oleh framework, maka akan semakin baik. Karena hal tersebut akan mempengaruhi kualitas dari software yang dikembangkan. 4) Faktor kemudahan sangat tergantung dari sumberdaya yang ada. Standar

kemudahan sangat sulit di ukur karena ini berhubungan dengan minat seseorang akan sesuatu. Namun berdasarkan dokumentasinya kita bisa menentukan pola kerja framework tersebut.

(Sumber refrensi : Gugun setyawan Trik Pintar Menguasai Framework

Codeigniter, PT Elex Media Komputindo)

2.2. Codeigniter

Codeigniter adalah aplikasi open source yang berupa framework dengan

model MVC (Model, View, Controller) untuk membangun website dinamis dengan menggunakan PHP. Codeigniter memudahkan developer untuk membuat aplikasi web dengan cepat dan mudah dibandingkan dengan membuatnya dari awal. Codeigniter dirilis pertama kali pada 28 Februari 2006. Ada beberapa kelebihan Codeigniter (CI) dibandingkan dengan Framework PHP lain :

1) Per for ma sangat cepat : Codeigniter sangat cepat, bahkan mungkin bisa dibilang codeigniter paling cepat dibanding framework yang lain.

(21)

mengubah beberapa file konfigurasi, seperti database.php atau

autoload.php. Untuk menggunakan codeigniter dengan setting standard,

hanya merubah sedikit saja file pada folder config.

3) Banyak nya komunitas Codeigniter, memudahkan kita untuk berinteraksi dengan yang lain.

4) Dokumentasi yang sangat lengkap: setiap paket instalasi codeigniter sudah disertai user guide yang sangat bagus dan lengkap untuk dijadikan permulaan, bahasanya mudah dipahami.

Adapun kekurangan Codeigniter

1) Tidak mendukung AJAX, dan ORM

2) Meyediakan dan memisahan file-file dalam MVC pattern, tapi masih memberikan kebebasan user untuk melanggar aturan MVC

(Sumber Refrensi : Codeigniter, 2007. Framework. http://id.wikipedia.org/wiki/ci)

2.2.1. MVC ( Model, View, Controller )

Model View Controller adalah suatu konsep yang cukup populer dalam

(22)

meningkatkan maintanability dan organisasi kode. Walaupun demikian dibutuhkan komunikasi yang baik antara programmer dan designer dalam menangani variabel-variabel yang akan ditampilkan. MVC (Model View

Controller) merupakan pola dasar yang memisahkan ketiga bagian program

menjadi tiga buah objek yang terpisah. Interaksi antara ketiga bagian program tersebut dapat digambarkan seperti dibawah ini

Gambar 2.1 Pola dasar MVC

1) Controller pada dasarnya merupakan penerima tamu dari permintaan yang

datang (HTTP request). Controller merupakan bagian yang mengatur hubungan antara bagian model dan bagian view, controller berfungsi untuk menerima request dan data dari user kemudian menentukan apa yang akan diproses oleh aplikasi.

2) View merupakan bagian yang menangani presentation logic. Pada suatu

(23)

data kepada user. Bagian ini tidak memiliki akses langsung terhadap bagian model.

3) Model merupakan representasi dari proses bisnis di dalam setiap aplikasi perangkat lunak. Model adalah bagian yang bertugas mengolah data mentah menjadi data yang mengandung arti yang diinginkan oleh pengguna. Model biasanya berhubungan langsung dengan database untuk memanipulasi data, menangani validasi dari bagian controller, namun tidak dapat berhubungan langsung dengan bagian view

Alur program berjalan di konsep pemrograman MVC framework

CodeIgniter. Alur itu seperti di gambar berikut :

Gambar 2.2 Alur MVC

1) index.php berfungsi sebagai controller depan, menginisialisasi basic

resource yang dibutuhkah untuk menjalankan Codeigniter.

2) Router menganalisa HTTP request untuk menentukan apa yang harus

dilakukan dengan HTTP request itu.

3) Jika file cache masih ada , maka akan dikirim langsung ke browser, tanpa melewati eksekusi normal sistem.

(24)

5) Controller memanggil model, librari inti , plugin, helper, dan resource

lainnya yang di butuhkan untuk memroses request tertentu.

6) View yang sudah diproses, dikirim ke browser sebagai hasil yang terlihat.

Jika status caching ON, view akan disimpan di cache, jadi jika ada request yang sama, view itu bisa ditampilkan lagi.

(Sumber refrensi : Gugun setyawan Trik Pintar Menguasai Codeigniter, PT Elex

Media Komputindo)

2.3 Database Relasional

Database adalah kumpulan data yang terstruktur. Data sendiri merupakan

fakta mengenai obyek yang dinyatakan dengan nilai (angka, deretan karakter, atau simbol). Database bertujuan untuk mengatur data sehingga diperoleh kemudahan, kecepatan, dan kecepatan dalam mengambil data.

Database dapat didefinisikan dalam berbagai sudut pandang, diantaranya adalah seperti berikut :

1) Himpunan kelompok data yang saling berhubungan dengan terorgranisasi sedemikian rupa sehingga kelak dapat dimanfaatkan dengan tepat dan mudah.

2) Kumpulan data yang saling berhubungan, disimpan secara bersamaan sedemikian rupa tanpa pengulangan (redudancy) untuk memenuhi kebutuhan.

(25)

Sistem database yang terorganisir dengan baik dan handal, merupakan perpaduan antara data, perangkat keras (hardware), sistem operasi, database management

system (DBMS), dan user. Salah satu model database yang umum dan sering

dipakai karena kehandalan dan kelebihan-kelebihannya adalah relational

database model (model database relasional)

Konsep database relasional pertama kali diperkenalkan oleh E.F. Codd pada tahun 1970-an dalam sebuah artikel yang ditulisnya dengan judul “Association of

Computer for Large Shared Data Banks”. Model relasional merupakan kumpulan

dari tabel yang dipakai untuk merepresentasikan relasi diantara data, dimana tabel-tabel tersebut tersusun dengan suatu aturan logis. Di dalam konsep relasional, database mempunyai suatu struktur yang menggambarkan keterkaitan (integritas) diantara elemen-elemen penyusun database. Intergritas data tersebut dipertahankan oleh sebuah komponen yang dinamakan kunci (key), yang dalam implementasinya key ini mempunyai penjabaran dan tipe lebih lanjut.

Dalam pengembangan sistem database dengan model relasional ada dua hal yang menjadi acauan dalam pelaksanaannya, yaitu :

1) Entity Relationship Diagram (ERD)

2) Normalisasi Database

2.3.1 Entity Relationship Diagr am (ERD)

Untuk memudahkan pendeskripsian relasi diantara elemen-elemen penyusun database, cara yang sering dipakai adalah dengan menggunakan entity

(26)

dalam merancang sistem datebase sera relasi diantara entity-entity penyusun database dapat digambarkan dengan lebih jelas kepada pengguna.

Terdapat tiga notasi dasar yang berkerja pada model E-R, yaitu : entity, relationship, dan attribute. Sebuah entity adalah sebuah benda atau obyek di dunia nyata yang dapat dibedakan dari semua obyek lainnya. Entity set adalah sekumpulan entity yang mempunyai tipe yang sama. Entitiy set dilambangkan persegi panjang. Relationship adalah hubungan diantara beberapa entity dan dilambangkan dengan bentuk diamond (ketupat). Sedangkan attribute merupakan istilah yang dipakai untuk menyatakan atau mengelompokkan suatu entity. Attribute dalam ERD dilambangkan dengan bentuk elips.

Ada beberapa istilah yang harus difahami sebelum merancang database dengan model entity relationship diagram ini diantaranya adalah :

1) Super Key

Satu atau lebih atribut (kumpulan atribut) yang dapat membedakan setiap baris data dalam tabel secara unik, dimana tidak akan terjadi pengulangan atau nilai yang sama dibaris berikutnya.

2) Candidate key

Kumpulan atribute minimal yang membedakan setiap baris data dalam tabel secara unik. Untuk dapat menjadi kandidat key suatu atribut harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :

a) Untuk satu nilai yang mengidentifikasi satu baris dalam satu relasi (unik).

(27)

3) Primery key

Nilai dari primery key harus mengidentifikasi sebuah baris secar unik didalam suatu relasi, primery key boleh terdiri dari satu atau lebih atribut relasi dengan syarat harus memenuhi syarat sebagai kandidate key.

4) Alternative key

Adalah kunci yang tidak ada didunia nyata, tetapi diadakan dan dijadikan primery key. Kunci ini dibuat ketika tidak ada satupun atribute dalam sebuah relasi yang bisa mewakili relasi tersebut atau kandidate key yang ada tidak efektif untuk digunakan.

5) Koposit key

Primary key yang terdiri lebih dari stu kunci. 6) Foreign key (FK)

Kunci ini bukan merupakan kunci dari tabel yang diacu melainkan kunci dari tabel lain.

7) Kardinalitas pemetaaan

Kardinalitas pemetaaan atau rasio kardinalitas menunjukkan jumlah entity yang dihubungkan ke satu entity lain dengan suatu relationship set.

2.3.2 Nor malisasi Database

(28)

Untuk menghilangkan insersion anomalies, deletion anomalis, dan update anomalies, normalisasi yang harus dilakukukkan minimal sampai tahapan ketiga. Normalisasi marupakan pendekatan dalam membangun strukur logika data, dapat dilakukkan dengan langsung berkaitan dengan kinerja database. Dalam membangun strukture logika data, dapat dilakukkan dengan langsung menggunakan prinsip-prinsip normalisasi atau melakukkan transformasi dari model E-R kedalam bentuk tabel.

Dalam prespektif normalisasi sebuah database diktakan baik jika setiap tabel yang membentuk database tersebut sudah dalam keadaan normal. Suatu tabel dikaakan normal jika memenuhi kreteria sebagai berikut :

1) Jika ada dekomposisi atau penguraian tabel, maka dekomposisinya dijamin aman (lossless-join decompotitio).

2) Terpeliharanya ketergantungan fungsional fungsional dependency pada saat perubahan data.

3) Tidak melangar boyce code normal form (BCNF), jika tidak memungkinkan minimal tidak melanggar sampai bentuk nomal ketiga.

Tahapan-tahapan dalam melakukkan normalisasi terhadap database adalah : 1) Bentuk normal pertama (First normal form)

2) Sebuah tabel dikatakan 1NF jika tidak ada duplikasi baris dalam tabel dan masing-masing cell bernilai tunggal. Kemudian semua atribut yang ada harus bergantung pada primary key.

(29)

4) Bentuk normal kedua terpenuhi jika pada sebuah tabel semua atribute yang tidak termasuk primary key memiliki ketergantungan fungsional terhadap primary key secara utuh, tidak ada ketergantungan persial.

5) Bentuk normal kedua (3 normal form)

6) Sebuah tabel dikatakan memenuhi bentuk normal ketiga jika tidak terdapat ketergantungan transitif, dimana atribute bukan kunti tidak boleh tergantung pada atribute lainnya.

(Sumber Refrensi : Fathansyah Buku Teks Komputer Basis Data, Informatika Bandung 2004)

2.4 MYSQL

(30)

Awal mula pengembangan MySQL dilakukan oleh perusahaan komersial yang bernama MySQL AB, yang sudah menggunakan mSQL untuk layanan bisnisnya. Perusahaan ini menggunakan mSQL untuk menghubungkan antar table menggunakan teknik ISAM yang merupakan rutin level rendah. Pengujian telah dilakukan dan mendapatkan hasil yang memuaskan terutama mengenai kecepatan akses basis data dan mudah disesuaikan guna memenuhi kebutuhan pemakainya.

Untuk dapat mengatur database dengan MySQL harus mengerti terlebih dahulu perintah-perintah dasar dari server MySQL. Agar dapat mengatur database yang ada, harus masuk dengan user administrator.

Hal pertama yang harus dimengerti dalam mengatur database adalah bagaimana membuat database. Databse inilah yang digunakan untuk menampung data. Perintah yang digunakan adalah

mysql> CREATE DATABASE nama_database;

Untuk menghapus database cukup digunakan perintah sebagai nerikut :

mysql> DROP DATABASE nama_database;

Untuk mengarahkan database mana yang ditempati untuk bekerja, digunakan perintah :

mysql> USE nama_database;

Setelah berhasil membuat database dan menggunakannya, langkah selanjutnya adalah mengisi database tersebut dengan tabel – tabel. Untuk membuat tabel, maka perlu dirancang terlebih dahulu, yang meliputi jumlah field, tipe field serta atribut pelengkapan yang lainnya.

(31)

Sekarang tabel yang telah dibuat dapat diisikan data. Cara untuk mengisi dapat dibedakan dalam dua cara, pertama dengan memasukkan data satu – persatu untuk masing – masing baris, cara kedua adalah dengan mengubah file .txt yang berisi data ke dalam tabel yang diinginkan. File .txt yang akan dimasukkan sebaiknya ditempatkan pada direktori yang sama dengan program yang dijalankan agar mempermudah pemindahan ke tabel. Perintah yang digunakan untuk memasukkan data satu persatu dan menggunakan file adalah sebagai berikut :

mysql> insert into nama_tabel(nama_field) values (isi_field);

atau

mysql> LOAD DATA LOCAL INFILE “nama_file.txt” INFO TABEL

nama_tabel;

Sedangkan untuk menghapus data yang terdapat dalam tabel tersebut adalah dengan perintah :

mysql> DELETE FROM nama_tabel WHERE (kondisi);

Untuk membaca semua data dari sebuah tabel digunakan perintah SELECT * FROM nama_tabel;. Selain dapat dibaca secara keseluruhan, juga dapat dilakukan pembacaan data tertentu pada tabel. Untuk menampilkan data di dalam tabel yang sesuai yang diinginkan di sebuah kolom, digunakan perintah sebagai berikut :

mysql> SELECT * FROM nama_tabel WHERE (kondisi);

(32)

2.4.1 Kelebihan MYSQL

MySQL merupakan Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis di bawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat closed source atau komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query Language).

SQL (Structured Query Language) adalah sebuah konsep operasi

database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang

memungkinkan operasi data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Kehandalan suatu sistem database (DBMS) diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan proses perintah SQL (Structured Query Language).

Sebagai database server, MySQL dikatakan lebih unggul dibandingkan

database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang

dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase. Selain itu MySQL memiliki keistimewaan, antara lain :

a. Open Source. MySQL didistribusikan secara open source (gratis), di bawah

lisensi GPL (General Public License).

b. Multi user. MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang

bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.

c. Column types. MySQL memiliki tipe kolom, seperti signed/unsigned integer,

(33)

d. Command dan functions. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh

yang mendukung perintah Select dan Where dalam query.

e. Clients dan tools. MySQL dilengkapi dengan tools yang dapat digunakan

untuk administrasi database.

f. Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani alter table.

(Sumber Refrensi : Bertha sidik.Ir MySQL Bandung, Informatika Bandung April 2003)

2.5 Bahasa Pemr ogr aman PHP

PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat

ini. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain. Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs Personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995.

Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP. Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.

Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter

(34)

perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP dirubah menjadi akronim berulang

PHP: Hypertext Preprocessing. Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis

interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi. Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek. Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain :

1) Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.

2) Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, nginx, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.

3) Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan bahasa pemrograman PHP.

4) PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin

(35)

2.5.1 Tipe Data dalam PHP

Pada program PHP ( Personal Home Page ) tipe data di bagi menjadi lima jenis yang berbeda, dimana setiap masing – masing setia tipe data memiliki fungsi atau aturan – aturan yang berbeda – beda. Kelima tipe data tersebut diantaranya adalah : Integer, Floating Point, Bolean, String dan Array. Tipe data yang digunakan oleh program PHP otomatis akan di tentukan oleh PHP tanpa harus dideklarasikan terlebih dahulu. Dalam setiap penggunaan bahasa pemrograman tidak semua tipe data harus digunakan karena penggunaan tipe data disesuaikan juga dengan keperluan user. Dalam bahasa pemrograman PHP sebuah tipe data sangatlah penting perananya karena digunakan untuk membedakan jenis data yang masuk dalam database. Dengan adanya tipe data ini maka setiap data yang masuk kedalam database itu tidaklah rancu dan dalam hal perhitunganpun tidak akan terjadi banyak kesalahan.

1. Integer

Tipe data integer ini berisikan data semua bilangan bulat yang besarnya range sama dengan data pada bahasa C, yaitu antara -2,147,483,648 sampai +2,147,483,647 pada platform 32bit. Apabila data diluar kisaran tersebut maka PHP akan secara otomatis mengkonversikan data tersebut dari tipe data Integer menjadi tipe Floating Point. Dimana tipe data floating point itu sendiri memiliki besaran yang berbeda dengan tipe integer. Tipe data integer biasanya digunakan

2. Floating Point

(36)

dapat digunakan dalam kategori perhitungan. Namun perhitungan yang akan di lakukan tetap di konversikan terhadap bentuk bilangan decimal ataupun pecahan, dan tidak dapat dikonversikan kedalam bentuk bilangan bulat.

3. Boolean

Dalam matematika dan ilmu komputer, Aljabar Boolean adalah struktur aljabar yang "mencakup intisari" operasi logika AND, OR dan NOR dan juga teori himpunan untuk operasi union, interseksi dan komplemen. Penamaan Aljabar Boolean sendiri berasal dari nama seorang matematikawan asal Inggris, bernama George Boole. Dialah yang pertama kali mendefinisikan istilah itu sebagai bagian dari sistem logika pada pertengahan abad ke-19.

Boolean adalah tipe data yang paling sederhana yakni suatu tipe data yang hanya mempunyai dua nilai. Yaitu true atau false ( benar atau salah ). Pada beberapa bahasa pemograman yang lain nilai true bisa digantikan 1 dan nilai false digantikan 0 yang artinya jika suatu kondisi bernilai benar atau true maka nilai angkanya 1 sebaliknya jika salah nilai angkanya 0.

4. String

(37)

5. Array

Array dalam ilmu komputer, adalah suatu tipe data terstruktur yang dapat menyimpan banyak data dengan suatu nama yang sama dan menempati tempat di memori yang berurutan ( kontigu ) serta bertipe data sama pula. Array dapat diakses berdasarkan indeksnya. Indeks larik umumnya dimulai dari angka 0 dan ada pula yang dimulai dari angka bukan 0. Pengaksesan larik biasanya dibuat dengan menggunakan perulangan ( looping ).

2.5.2 Var iable dalam PHP

Variabel digunakan sebagai tempat penyimpanan data sementara. Data yang disimpan dalam variabel akan hilang setelah program selesai dieksekusi. Untuk penyimpanan data yang permanen, kita dapat menyimpan data di database atau di disk masing - masing. Silahkan mengacu pada Akses Database untuk mendalami penggunaan database, dan Akses File dan Folder untuk penyimpanan data di filesystem. Variabel di PHP diawali dengan tanda $, untuk dapat menggunakan variabel, ada dua langkah yang harus dilakukan, deklarasi dan

inisialisasi.

2.5.2.1Deklar asi Var iabel

Deklarasi variabel bisa disebut juga memperkenalkan atau mendaftarkan variabel ke dalam program. Dalam PHP, deklarasi variabel seringkali digabung dengan inisialisasi. Variabel dalam PHP dinyatakan dengan awalan $.Contoh :

(38)

Perlu diperhatikan pula bahwa variabel bersifat case sensitive, yang artinya penulisan nama variabel membedakan bentuk penulisan antara huruf kecil dan huruf besar. Dalam pemakain variabel pada bahasa pemrograman PHP atau bahasa pemrograman yang lain ada beberapa aturan yang harus diikuti berkenaan dengan pemberian nama variabel, karena bila aturan ini tidak diikuti maka dalam penggunannya akan menemui sebuah kesalahan, setiap variabel berfungsi untuk memberikan atau menyimpan sebuah nilai baru yang telah ada dan mengkonversikannya menjadi nilai baru bedasarkan variabel tersebut. Adapun aturan – aturan tersebut adalah sebagai berikut :

1) Variabel diawali dengan tanda $

2) Karakter pertama setelah tanda $ harus huruf atau garis bawah ( _ ) 3) Karakter berikutnya boleh huruf, angka, atau garis bawah.

4) Tidak boleh menggunakan karakter khusus, seperti +,-,*,?,<,>, dll.

2.5.2.2Inisialisasi Var iabel

Inisialisasi variabel adalah mengisi nilai untuk pertama kalinya ke dalam variabel. Contoh inisialisasi melakukan inisialisasi Variabel adalah sebagai berikut :

$nama="Widi Mawardi";

(39)

2.6 CSS ( Cascading Style Sheets )

CSS ( Cascading Style Sheets ) digunakan dalam kode HTML ( Hypertext

Markup Language ) untuk menciptakan suatu kumpulan Style yang terkadang

dapat digunakan untuk memperluas kemampuan HTML ( Hypertext Markup

Language ) yang artinya melalui CSS ( Cascading Style Sheets ) ini kita dapat.

CSS (Cascading Style Sheet) adalah bahasa yang digunakan untuk format tampilan HTML (Hypertext Markup Language), bahasa yang direkomendasikan W3C (World Wide Web Consortium) untuk melukiskan gaya seperti huruf, warna, ukuran, jarak, posisi pada dokumen-dokumen web. CSS (Cascading Style Sheet) sangat membantu para web designer untuk memperindah halaman web template.

CSS (Cascading Style Sheet) sama fungsinya dengan cara format HTML (Hypertext Markup Language) biasa, namun CSS (Cascading Style Sheet) mempunyai lebih banyak elemen yang bisa kita atur. Tag table punya elemen

border, CSS (Cascading Style Sheet) juga punya format untuk border namun

lebih detail lagi seperti : border-top, border-right, border-bottom, border-left. artinya lebih kompleks karena memungkinkan kita membuat sisi border yang berbeda.

2.7 Konektivitas PHP-MySQL

(40)

Adapun beberapa fungsi tersebut adalah sebagai berikut : 1) mysql_connect( )

PHP menyediakan fungsi ini untuk membuat koneksi ke MySQL server. Fungsi ini membutuhkan tiga buah argumen : hostname, database username, dan

database user password.

mysql_connect (“hostname”, ”database user name”, ”database user

password”) ;

2) mysql_select_db( )

Fungsi ini digunakan untuk memilih database yang akan digunakan. Fungsi ini membutuhkan dua buah argumen : nama database dan variabel link. mysql_select_db(“nama_database”).

3) mysql_query( )

Fungsi ini digunakan untuk melakukan query terhadap database yang terpilih. Fungsi ini membutuhkan sebuah argumen, yaitu query. Fungsi ini hanya dapat dilakukan jika user telah melakukan koneksi ke MySQL dan memilih

database yang akan digunakan.

$hasil=mysql_query(”select * from nama_tabel”).

(Sumber Refrensi : The PHP Group, 2008. PHP. http://id.wikipedia.org/wiki/Php)

(41)

BAB III

ANALISA DAN PERANCANGAN SYSTEM

3.1. Analisa Sistem

Dalam sub-sub ini akan dibahas mengenai analisa penentuan biaya tour dari sistem database, Sistem ini nantinya akan memberikan informasi biaya tour. dalam proses penentuan harga tour, tentunya ada kreteria yang harus dimasukan oleh customer. Adapun masukan dari customer antara lain: tempat wisata, transportasi, konsumsi, dokumentasi, lama liburan dan jumlah peserta, serta data-data yang dijadikan informasi pendukung tour antara lain : promo tour, informasi hotel, harga tiket pesawat terbang dan harga tiket kereta api dan nantinya dari kriteria yang dimasukan customer, sistem akan memproses dan menangkap masukan dari customer.

Dari inputan customer tersebut sistem akan memberikan output informasi biaya operasional tour yang sasuai dengan kriteria yang diinginkan customer. Sistem ini tidak hanya memberikan informasi tentang biaya tour sesuai dengan masukan customer, tetapi sistem ini juga menyediakan informasi wisata, promosi dan paket perjalanan wisata. Perusahaan bisa lebih menarik customer dengan media promonya, dan memberikan informasi seputar tempat-tempat wisata baru kepada customer melalui media beritanya.

3.2. Per a ncangan Sistem

Perancangan sistem disini membahas mengenai konsep dari sistem yang akan dibuat, input yang dibutuhkan, dan output yang akan dihasilkan.

3.2.1. Deskr ipsi Umum Sistem

(42)

Deskripsi umum dari sistem ini dapat dilihat dalam bentuk Gambar 3.1 sebagai berikut :

CUSTUMER

Database TOUR

Perhitungan Harga Tour dari klasifikasi data yang

diinputkan

Jumlah Biaya Tour hasil inputan Menentukan

Tujuan Tour dan Klasifikasi data yang di inginkan

Gambar 3.1 Alur penentuan biaya Tour

Customer nantinya akan memilih dari database tour, untuk menentukan data tour

apa saja yang sesuai dengan keinginanya, mulai dari memlih tempat wisata, alat transportasi, konsumsi, dokumentasi, lama liburan dan jumlah peserta. Kemudian sistem akan mengolah data dari customer, dengan cara menghitung dari data yang dimasukan oleh customer, kemudian sistem akan memberikan informasi harga tour berdasarkan kriteria yang di inginkan customer.

Dalam pembuatan aplikasi sistem ini, terdapat beberapa elemen dasar, antara lain :

a) Database

(43)

b) Program Aplikasi

Elemen ini merupakan program yang digunakan untuk mengolah sejumlah masukkan data yang berupa data informasi dan harga sehingga menghasilkan output berupa harga tour yang sesuai dengan kriteria inputan

customer. Dalam aplikasi ini juga terdapat antar muka untuk memasukan

data-data yeng berkaitan dengan output, yang nantinya akan dihasilkan oleh sistem.

3.2.2. Par ameter Input Dalam Per hitungan Biaya Tour

Dalam proses penentuan harga tour diperlukan beberapa masukan dari

user untuk menghasilkan informasi harga tour berdasarkan kriteria yang

diinginkan. Data yang perlu dimasukan yaitu : data tempat wisata, trasportasi, konsumsi, dokumentasi, lama liburan dan jumlah peserta. Dari uraian di bawah diharapkan gambaran tentang inputan dapat dipahami lebih jelas.

a) Tempat wisata

Dalam hal ini customer memilih tujuan wisata yang diinginkan, setelah memilih tujuan wisata maka sistem akan memberikan informasi tentang spesifikasi tempat wisata tersebut antara lain : alamat kota, diskripsi tempat wisata, minimal perjalanan wisata dan harga tiket masuk. Kemudian data tersebut akan disimpan dalam database temporal.

b) Tr anspor tasi

Transportasi dalam program tour yang meliputi wilayah jawa, bali dan nusa tenggara dapat memilih transportasi bus pariwisata sesuai keinginan

customer. Dalam hal ini customer memilih bus pariwisata yang diingikan,

kemudian sistem akan memberikan informasi spesifikasi bus tersebut antara lain gambar bus, nama bus, alamat, manager dan nomer telepon. Untuk transportasi program tour di luar wilayah tersebut kebijakan transportasi akan di atur perusahaan sendiri, dan nantinya data tersebut akan disimpan dalam database

(44)

c) Konsumsi

Inputan konsumsi dalam program tour adalah memberikan customer pilihan konsumsi sesuai keinginannya, yaitu meliputi : berapa banyak program makan dalam sehari yang diinginkan customer, harga makanan, jumlah peserta, tempat makan dan dalam perjalanan wisata perusahaan akan menyediakan snack dan air mineral.

d) Dokumentasi

Dokumentasi dalam program tour adalah perusahaan menawarkan jasa dokumentasi kepada customernya. Dalam hal ini customer diberikan pilihan apakah dalam perjalanan wisatanya perlu didokumentasikan atau tidak. Meskipun banyak orang atau customer yang telah memiliki handycam atau kamera, tapi tidak jarang juga customer yang lebih memilih jasa dokumentasi ini disamping perusahaan menyiapkan bagi customer yang tidak memiliki peralatan tersebut, perusahaan juga memberi kemudahan bagi customer yang tidak mau susah untuk membawa berbagai peralatan dokumentasi dalam perjalanan wisatanya.

e) Lama libur an

Lama liburan Dalam sebuah tour tergantung lokasi wisata yang di kunjungi seberapa jauh dan dekat lokasi wisata tersebut, hal ini untuk mengatur perjalanan yang membutuhkan waktu lebih dari satu hari, yang nantinya sebagai standarisasi minimal lama tour di lokasi wisata tersebut. untuk memperpanjang atau menambah waktu liburan customer dapat memasukan berapa lama tour yang diinginkan, tetapi customer tidak bisa merubah standarisasi minimal sebuah tour di masing-masing lokasi wisata, kecuali ada kesepakatan dengan perusahaan. f) J umlah peser ta

(45)

3.2.3 Pr oses per hitungan inputan customer

Dalam proses perhitungan penentuan biaya tour berdasarkan inputan-inputan kriteria pilihan customer. Dari uraian di bawah diharapkan gambaran tentang perhitungan inputan untuk menentukan biaya tour dapat dipahami lebih jelas.

• Tempat Wisata

Harga @ wisata x Jumlah peserta = Hasil

• Transportasi

Harga bus/hari x Lama liburan = Hasil

• Penginapan

Harga penginapan/hari x lama = Hasil menginap

• Dokumentasi

Harga Dokumentasi = Hasil

• Konsumsi

Harga makan x program makan/hari = Hasil x lama liburan +

Total Biaya Tour = Hasil

3.2.4 Par ameter Output Dalam Per hitungan Biaya Tour

(46)

3.2.5 Klasifikasi Pemakai Sistem

Dalam hal ini untuk klasifikasi pemakaian sistem terbagi menjadi 3 yaitu : 1. Super Administrator (Admin)

Super Administrator disini bertugas untuk memasukkan (insert, update, dan delete) data yang nantinya akan dikeluarkan oleh sistem. Dalam hal ini super administrator yang memiliki hak akses penuh terhadap sistem.

2. Administrator (Petugas)

administrator disini bertugas mengontrol penentuan harga tour dari user dan mengatur lalu lintas dari sistem.

3. Customer (User)

Customer disini berinteraksi dengan sistem untuk menentukan harga tour berdasarkan kriteria yang diinginkan dan tidak bisa merubah data yang sudah di tentukan sistem melalui administrator.

3.3. Flowchar t

(47)

Gambar 3.2 Flowchart Pr oses Penentuan biaya tour

Pada gambar diatas menunjukkan diagram alur sistem, penjelasan dari diagram alir sistem di atas yaitu :

1. Input Tujuan wisata : sebagai hasil inputan dari customer berupa pilihan tempat wisata yang di inginkan.

2. Input jumlah peserta : sebagai hasil inputan jumlah peserta yang diinginkan oleh customer.

(48)

4. Input Konsumsi : sebagai hasil inputan berupa berapa banyak program makan yang di inginkan customer

5. Input Dokumentasi : sebagai hasil inputan dari customer berupa pilihan dokumentasi yang di inginkan.

6. Input Transportasi: sebagai hasil inputan dari customer berupa pilihan transportasi yang di inginkan.

7. Perhitungan jumlah inputan : sebagai proses hasil perhitungan dari

customer berupa perhitungan semua inputan dari customer.

8. Output Harga : merupakan hasil dari proses perhitungan yang di inputkan customer.

Perancangan data digunakan untuk membuat suatu database yang dibutuhkan oleh aplikasi ini . Langkah pertama yaitu membuat CDM ( Conceptual Data Model ), dalam kasus kali ini saya menggunakan 1 perancangan database yang terdiri dari tabel - tabel utama baik tabel dalam penyimpanan data maupun tabel pendukung dalam pembuatan sistem.

3.4. Per a ncangan Pr oses

Dalam sub ini dijelaskan mengenai perancangan proses dari system yang akan nantinya yaitu memberikan output berupa informasi biaya tour berdasarkan inputan customer.

3.4.1. Data flow diagr am

Pengembangan dari sistem ini akan menggunakan data Flow Diagram sebagai media untuk menjelaskan semua alur data beserta proses - proses yang terdapat di dalam sistem. Berikut ini konteks diagram dari aplikasi basis data penentuan biaya tour. DFD level 0 dan sub-sub prosesnya.

1) Kontek s Diagram

(49)

dokumentasi yang dipilih

Kemudian untuk mendapatkan harga tour, pengguna dapat memasukkan data yang telah ada pada user interface. Hasil yang diterima oleh pengguna adalah tabel yang berisi data tour yang dihitung berdasarkan inputan pengguna, dan query yang dimasukkan oleh pengguna.

Gambar 3.3 Konteks Diagram

(50)

2) DFD Level 0

transportasi pilihan transportasi pilihan konfirmasi

konirmasi input data hotelinput data hotel

info hotel

konfirmasi input data kereta apiinput data kereta api

info kereta api

data kereta api

konfirmasi input data wisatainput data wisata

info wisata

data wisata

konfirmasi data promodata promo

(51)

3) DFD Level 1

3.4.2. Pr oses Per hinga n Per ancangan Data dan Tabel

(52)

Reference_1

Model Data Konseptual (Conceptual Data model)

Model data konseptual adalah rancangan dalam bentuk diagram sebelum pembuatan database secara detail. model data konseptual ini dibuat tanpa harus mempertimbangkan DBMS apa yang nantinya akan dipakai, karena bentuk ini hanya sebuah konsep rancanga yang nantinya bisa digunakan semua DBMS. Model data konseptual pada aplikasi system ini mempresentasikan rancangan basis data konseptual yang nantinya akan digunakan oleh system ini. pada konsep rancangan ini dibuat dengan menggunakan Power Designer 11. untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 3.12 berikut ini.

(53)

FK_REFERENCE_1

Model Data Phisik (Phisical Data model)

Model Data Phisik dibuat dengan cara merubah data konseptual yang telah dijelaskan diatas. model data ini mempresentasikan rancangan fisik basis data yang disimpan diserver. model data ini menghasilkan tabel-tabel yang nantinya akan dipakai dalam implementasi system yang dibuat. untuk lebih jelasnya dapat dilihat Pada Gambar 3.7 dibawah ini :

(54)

2. Perancangan Tabel

Tabel yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem ini adalah : 1. Tabel User

Tabel ini digunakan untuk menyimpan data data user yang melakukan regristrasi. Struktur tabel user dapat dilihat seperti Tabel 3.1

Tabel 3.1 Tabel User

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 user_id int 5 N Primary Key

2 user_nama Varchar 50 N

3 level_id int 1 N

4 user_user name Varchar 30 N

5 user_pasw ord Varchar 200 N

6 user_akt if int 1 N

7 unit _kode Varchar 4 N

8 user_login count int 5 N

9 user_nip Varchar 18 Y

10 user_t heme Varchar 30 Y

2. Tabel Wisata

Tabel ini digunakan untuk menyimpan data tentang wisata atau informasi seputar tempat wisata. Dalam tabel ini terdiri dari 7 field, idwisata sebagai primary key, dan idkota sebagai foreign key. Struktur tabel jenis wisata dapat dilihat pada Tabel 3.2.

3. Tabel Hotel

Tabel ini di gunakan untuk menyimpan data–data informasi hotel, tabel ini diberi nama tabel hotel, dimana tabel ini memeilki 1 primary

key yaitu idhotel dan satu Foreign key yaitu idkota. Struktur datanya

(55)

Tabel 3.2 Tabel Wisata

Tabel 3.3 Tabel Hotel

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

primary key yaitu idkota. Struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.4.

Tabel 3.4 Tabel Kota

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 Idkota Int 5 N Primary Key

2 Namakota Varchar 50 Y

(56)

5. Tabel Restoran

Table ini digunakan untuk menyimpan data-data informasi lokasi tempat makan atau restoran. Dalam table ini diberi nama tabel restoran tabel ini memilki 1 primary key yaitu idkota, struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.5.

Tabel 3.5 konsumsi

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 Idrest Int eger 5 N Primary Key

2 Idkot a Int eger 5 Y Foreign Key

3 Namares Varchar 50 Y

4 Alamat res Varchar 100 Y

5 Phoner est Varchar 15 Y

6 Faxrest Varchar 15 Y

6. Tabel Berita

Table ini merupakan tabel yang digunakan untuk merekam data-data tentang berita, mulai dari isi berita dan penulis. Dalam table ini diberi nama table berita tabel ini memeilki 1 primary key yaitu ID, struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.6.

Tabel 3.6 Berita

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 id Int eger 8 N Primary Key

2 judul Varchar 255 N

3 isiberita Longtext N

4 penulis Int eger 5 N

5 tanggal Varchar 30 N

6 counter Varchar 10 N

7 file_attach Varchar 255 Y

8 desk_file Varchar 255 Y

(57)

7. Tabel Provinsi

Table ini merupakan table yang menyimpan data-data provinsi. Dalam table ini diberi nama table Region tabel ini memeilki 1 primary key yaitu id_prov struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.7.

Tabel 3.7 Tabel Provinsi

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 id_prov Int eger 5 N Primary Key

2 namaprov Varchar 100 Y

8. Tabel online

Table ini merupakan table yang merekam data-data online. Dalam table ini diberi nama table online tabel ini memeilki 1 primary key yaitu user_id, Struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.8.

Tabel 3.8 Tabel online

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 user_id Int eger 5 N Primary Key

2 last_activity Varchar 100 N

9. Tabel Menu

Tabel ini digunakkan untuk menyimpan data-data menu. Dalam tabel ini terdiri dari 10 field, menu_id sebagai primary key, Struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.9 dibawah ini.

10.Tabel kereta api

(58)

Tabel 3.9 Tabel menu

Tabel 3.10 Tabel kereta api

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

Tabel ini digunakkan untuk menyimpan kategori guestbok, Dalam tabel ini terdiri dari 6 field, id sebagai primary key, Struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.11.

12.Tabel flight

(59)

Tabel 3.18 Tabel kategori

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 Id int eger 5 N Primary Key

2 Nama Varchar 100 N

3 Email Varchar 100 N

4 Isi Text N

5 Tanggal Varchar 20 N

6 Parent int eger 5 N

Tabel 3.12 Tabel Penerbangan

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 Idflight Int eger 5 N Primary Key

2 sby_ke Varchar 50 Y

3 Batavia decimal (10,0) Y

4 t_batavia Varchar 25 Y

5 Garuda decimal (10,0) Y

6 t_garuda varchar 25 Y

7 Lion decimal (10,0) Y

8 t_lion Varchar 25 Y

9 Mandala decimal (10,0) Y

10 t_mandala varchar 25 Y

11 Merpati decimal (10,0) Y

12 t_merpati varchar 25 Y

13 Sriwijaya decimal (10,0) Y

14 t_sriwijaya Varchar 25 Y

15 Wings decimal (10,0) Y

15 t_wing Varchar 25 Y

13.Tabel Download

(60)

Tabel 3.13 Tabel Download

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 Idfile Int eger 11 N Primary Key

2 judul Varchar 255 N

3 pengirim Varchar 30 N

4 waktu Time N

5 tanggal Date N

6 file Varchar 255 N

7 size Int eger 11 N

8 tipe Varchar 30 N

9 tmp_name Varchar 255 N

10 hits Int eger 4 N

11 deskripsi Text N

14.Tabel Dokumentasi

Tabel ini digunakkan untuk menyimpan data-data kategori dokumentasi, Struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.14.

Tabel 3.14 Tabel dokumentasi

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 iddoc Int eger 5 N Primary Key

2 namadoc Varchar 100 Y

3 hargadoc decimal (10,0) Y

15.Tabel Class

Tabel ini digunakkan untuk menyimpan dat-data kategori class. Struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.15.

16.Tabel ci_sessions

(61)

Tabel 3.15 Tabel class

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 id_class Int eger 5 N Primary Key

2 id_hot el Int eger 5 N

3 Namakelas Varchar 50 N

4 Harga Decimal (10,0) N

Tabel 3.16 Tabel submenu

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 session_id Varchar 40 N Primary Key

2 ip_address Varchar 16 N

3 user_agent Varchar 50 N

4 last_activity Int eger 10 N

17.Tabel catatan

Tabel ini digunakkan untuk menyimpan dan mengelola catatan dalam website. Struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.17 dibawah ini.

Tabel 3.17 Tabel Catatan

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 ip Varchar 16 Y

2 server Varchar 50 Y

3 user Varchar 25 Y

4 kegiat an Longt ext Y

5 w aktu Datat ime Y

6 id Int eger 11 N Primary Key

18.Tabel captca

(62)

Tabel 3.18 Tabel captha

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 captcha_id Int eger 10 N Primary Key

2 captcha_time Int eger 10 N

3 ip_address Varchar 16 N

4 word Varchar 20 N

19.Tabel Unit

Tabel ini digunakkan untuk menyimpan data-data kategori unit. Struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.19 dibawah ini.

Tabel 3.19 Tabel Unit

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 unit_id Varchar 4 N Primary Key

2 unit_nama Varchar 200 Y

3 unit_fak Int 1 Y

4 unit_cb Varchar 2 Y

20.Tabel Bus

Tabel ini digunakkan untuk menyimpan data-data bus. Dalam table ini diberi nama table Bus tabel ini memeilki 1 primary key yaitu id bus datanya dapat dilihat pada Tabel 3.20 dibawah ini.

Tabel 3.20 Tabel Bus

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 Idbus Int eger 5 N Primary Key

2 Namabus Varchar 50 Y

3 Alamtbus Varchar 100 Y

4 Telpbus Varchar 15 Y

5 Harga Decimal (10,0) Y

(63)

21.Tabel level

Table ini merupakan table yang merekam data-data level yang akan diproses. Dalam table ini diberi nama table level tabel ini memeilki 1 primary key yaitu id . Struktur datanya dapat dilihat pada Tabel 3.28.

Tabel 3.28 Tabel level

No Nam a Fields Type Panjang Null Ket erangan

1 level_id Int eger 1 N Primary Key

2 level_nama Varchar 30 N

3.4.3 Per a ncangan Antar muka

Perancangan antarmuka merupakan perancangan halaman aplikasi yang beriteraksi langsung anatara system dengan penguna. dalam aplikasi hanya akan menampilkan rancangan antarmuka antara petugas dan custumer.

1. Per a ncangan antar muka untuk Petugas (Administr ator )

Dalam perancangan system untuk penentuan biaya tour, data-data untuk petugas antara lain adalah data wisata, data hotel, data kereta api,data pesawat terbang,data order, data bus, data kota dan profil perusahaaan. ketika kita klik salah satu menu data maka form yang muncul adalah tabel data seluruh spesifikasi data tersebut, kemudiaan terdapat button untuk tambah data dan beberapa botton update dan delete. Setelah petugas berhasil login, maka petugas akan masuk ke dalam halaman petugas dimana pada halaman tersebut terdapat beberapa menu pengaturan. Perancangan halaman petugas dapat dilihat pada gambar 3.8.

(64)

Gambar 3.8 Halaman Utama Admin

(65)

Untuk halaman form antar muka pengelolaan bus terdapat kreteria antara lain nama bus, alamat bus, no telp, manager dan harga bus. form pengelolaan bus dapat di lihat dalam gambar 3.10.

Gambar 3.10 Gambar Form Bus

Untuk form tentang kereta api terdapat menu buat train baru, menejemen train dan pencarian train. Untuk pencarian train digunakan untuk mencari data-data train yang terdapat dalam data-database secara cepat. dalam form train untuk setiap pembuatan data train baru data-data akan di tampilkan beserta perincian seperti: nama kereta, jadwal, harga, tujuan dan action di gunakan untuk merubah atau menghapus data yang terdapat dalam database. Untuk form pilihan menunya dapat dilihat pada gambar 3.11.

(66)

data-data akan di tampilkan beserta perincian flight seperti: nama maskapai, jadwal,harga dan action di gunakan untuk merubah atau menghapus data yang terdapat dalam database . Untuk form pilihan menunya dapat dilihat pada gambar

3.12.

(67)

Untuk form Kota terdapat menu compose new post dan Manage Existing Post. dalam form kota untuk setiap pembuatan data baru sebuah kota terdapat nama kota dan profinsi dan button simpan untuk menyimpan data yang diinputkan. Untuk form pilihan menunya dapat dilihat pada gambar 3.13.

Gambar 3.13 Gambar Form Kota

(68)

Gambar 3.14 Gambar Form Hotel

form pengaturan Dokumentasi terdapat menu buat data baru, menejemen data dan pencarian data. Untuk pencarian data digunakan untuk mencari data-data dokumentasi yang terdapat dalam database secara cepat. dalam form dokumentasi untuk setiap pembuatan data baru data-data akan di tampilkan beserta perincian data dokumentasi seperti: nama dokumentsi, harga dan action, action di gunakan untuk merubah atau menghapus data yang terdapat dalam database. Untuk form pilihan menunya dapat dilihat pada gambar3.15.

(69)

Gambar 3.15 Gambar form dokumentasi

(70)

form pengaturan File terdapat menu pilih file, browse dan unggah. digunakan untuk mencari data-data file dan memasukan ke data base, dalam file untuk setiap pembuatan data baru data-data akan di tampilkan beserta perincian data dokumentasi seperti: judul, format, size, hits dan action, action di gunakan untuk merubah atau menghapus data yang terdapat dalam database. Untuk form pilihan menunya dapat dilihat pada gambar 3.17.

Gambar 3.17 Gambar Form Upload File

Gambar

Gambar 3.1 Alur penentuan biaya Tour
Gambar 3.2 Flowchart Proses Penentuan biaya tour
Gambar 3.3  Konteks Diagram
Gambar 3.4  DFD Level 0
+7

Referensi

Dokumen terkait

huruf a dan b, guna kepentingan sebagaimana dimaksud pada huruf c perlu dibentuk Petunjuk Pelaksanaan Kegiatan Penyerahan Aset dari Kabupaten Ciamis kepada Daerah

Gambar 6.9 View hasil perancangan socialitation zone- open hall.. Gambar 6.10 View hasil perancangan socialitation

Dalam berbagai dataran dialog dari apa yang telah dijelaskan diatas, saya menganalisis bahwa bentuk aplikasi dari dialog antar umat beragama dalam Masjid Baitul

62 Pasal 863 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata... laki-laki dan perempuan atau keturunan mereka, maka mereka mewarisi setengah dari warisan; dan jika hanya sanak saudara dalam

Seluruh peserta ujian Tes Kompetensi Dasar diharuskan membawa alat tulis seperti : tak file kartu ujian dan membawanya saat harap dengan subjek : Saya Belum

Dicermati dari demensi fungsi tugas kelompok, kelompok tani Jaya Makmur juga relatif lebih dinamis, hal tersebut dapat terjadi karena: (a) keberadaan rencana kerja

Kandungan asam lemak dalam minyak nabati yang merupakan bahan baku dari biodiesel menyebabkan bahan bakar biodiesel sedikit kurang stabil dibandingkan dengan solar,

2) Menu kuis : menu ini berisi latihan soal operasi bilangan yang terdiri dari 12 soal secara acak. 3) Menu permainan : menu ini memiliki 2 pilihan permainan, yaitu