• Tidak ada hasil yang ditemukan

LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

LEMBARAN DAERAH PROPINSI BALI

( PENGUMUMAN RESMI DAERAH PROPINSI BALI )

No. 47 Tahun 1973 1 Juni 1973

K E P U T U S A N

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROPINSI BALI NOMOR : 3/KPTS/DPRD/1973.

T E N T A N G

PENETAPAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROPINSI BALI TAHUN DINAS 1973/1974 BIDANG ROUTINE

DAN BIDANG PEMBANGUNAN

DENGAN RAKHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROPINSI BALI

Menimbang : Bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Propinsi Bali tahun dinas 1973/1974 bidang routine dan bidang pembangunan perlu ditetapkan dengan surat keputusan.

Mengingat : 1. Undang – Undang No. 64 tahun 1958.

2. Undang – Undang No. 18 tahun 1965 jo. Undang – Undang No. 6 tahun 1969.

3. Peraturan Daerah Propinsi Bali No. 13/KPTS/DPRD/1971 tentang Tata – Tertib.

4. Surat Menteri Dalam Negeri tanggal 10 Februari 1972 No.

Finmat 1/5/37 tentang pedoman penyusunan RAPBD tahun 1972/1973.

Mendengar : Musyawarah Sidang Pleno Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Bali pada tanggal 10, 14, 16 dan 24 Maret 1973.

Berkehendak : Melakukan hal sebagai berikut :

(2)

M E M U T U S K A N : Menetapkan :

PERTAMA : Anggaran Routine (Keuangan) Daerah Propinsi Bali tahun dinas 1973/1974 adalah sebagai berikut :

DINAS BIASA

Jumlah penerimaan Jumlah pengeluaran S i s a

DINAS LUAR BIASA Jumlah penerimaan Jumlah pengeluaran Selisih kurang

: : :

: : :

Rp. 1.928.240.000,- Rp. 1.928.240.000,- N i h i l

Rp. 212.854.000,- Rp. 217.854.000,- Rp. 5.000.000,-

KEDUA : Anggaran Pembangunan Daerah Propinsi Bali than dinas 1973/1974 adalah sebagai berikut :

Jumlah penerimaan Jumlah pengeluaran S i s a

: : :

Rp. 125.750.000,- Rp. 125.750.000,- N i h i l

KETIGA : Dalam melaksanakan Anggaran Routine (Keuangan) dan Anggaran Pembangunan tersebut pada diktum PERTAMA dan KEDUA supaya diperhatikan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :

1. Plafond subsidi yang definitip untuk tahun 1973/1974 dari Pusat segera diselesaikan.

2. Rancangan peningkatan income sebanyak Rp.

34.312.500,- berasal dari :

a. Beaya pemeriksaan hasil bumi Rp. 11.000.000,- b. Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Rp. 7.000.000,- c. Hasil Perusahaan Daerah dan Perusahaan Campuran

Rp. 3.312.500,-

d. Jasa Giro Uang Pemda Propinsi Bali Rp. 1.000.000,- e. 10% hasil pemungutan IPEDA Rp. 12.000.000,-

3. Dari anggaran Penerimaan tersebut pada sub 2 disarankan untuk dipswitch ke Anggaran Pembangunan sebesar Rp. 19.000.000,-

4. Semua penerimaan sebagai tercantum dalam sub 1, 2 dan 3 diatas dan Rancangan penggunaannya supaya disusun Rancangan Perubahan Anggaran.

5. Kebijaksanaan yang telah dituangkan dalam R.A.P.B.D Propinsi Bali tahun 1973/1974 ini dalam follow up pelaksanaannya hendaknya diperhatikan pula pengendalian serta pengawasan yang effektip, dan diserta usaha – usaha dan atau langkah – langkah yang kongkrit tentang penyempurnaan aparatur pemerintahan pada umumnya dan khususnya dibidang penerimaan dan pengeluaran keuangan.

6. Hendaknya ditingkatkan usaha – usaha kea rah pertisipasi yang positip dari masyarakat untuk dan demi suksesnya pembangunan.

(3)

7. Dalam penyusunan program dan Anggaran, hendaknya Logislatief diikut sertakan dalam kegiatan secara nyata.

8. Dalam penyusunan program dan Anggaran, hendaknya disusun secara konsepsionil menganut sistimatika secara pragmatis dan realistis dan diajukan secara obyektip dan konkrit.

9. Didalam menugaskan personil hendaknya dihindari penugasan jabatan rangkap untuk mencegah terjadinya mismanagement dan kelambatan dalam tata laksana pemerintahan.

10. Team Penggali Sumber Dana Daerah hendaknya diarahkan kepada penggalian sumber-sumber baru dan menambah volume lapangan kerja, sehingga tercapai keseimbangan antara tenaga kerja dengan lapangan dan kesempatan kerja.

11. Penghasilan Perangkat Desa yang didapatkan diluar nafkah Perangkat Desa hendaknya ditetapkan dengan surat keputusan Gubernur Kepala Daerah sebagai premi.

12. Perjuangan untuk meningkatkan volume subsidi perimbangan keuangan kepada Pemerintah Pusat, hendaknya ditingkatkan terus secara cepat, tepat dan bijaksana serta berhasil.

13. Pengelolaan keuangan dari dana CESS hendaknya diperhatikan dan dilaksanakan secara konskwen pasal 8 ayat (2) sub b KEPPRES 301 tahun 1968 jo. Pasal 69 Undang – Undang No. 18 tahun 1965.

14. Peninjauan kembali dan atau perobahan Peraturan Pemerintah No. 3 tahun 1957 yang mengatur pajak pembangunan I, hendaknya diperjuangkan terus sesuai resolusi D.P.R.D. Propinsi Bali No.

01/RESOL./DPRD./1972:

15. Menyarankan kepada Executief untuk mengusahakan memberikan kredit investasi kepada usaha – usaha swasta unit – unit ekonomi yang menunjang pariwisata.

16. Pendidikan tenaga pariwisata supaya diatur secara masak.

17. Transmigrasi pelaksanaannya supaya ditertibkan.

18. Penyampaian R.A.P.B.D. kepada Dewan diharapkan lebih cepat dari yang sudah – sudah didasari dengan kerjasama yang lebih ketat antara pihak Executief dan Legislatief.

19. Penanggulangan tenaga kerja, watunas dan urbanisasi hendaknya dilandasi dengan palnning, programming, budgeting.

20. Pelaksanaan peningkatan kwalitas/pendidikan para pegawai supaya diatur lebih merata hingga ke Dinas- Dinas/Jawatan – Jawatan.

21. Kebijaksanaa pemberian subsidi/bantuan kepada S.D.

swasta tetap diarahkah kepada sekolah yang lemah keadaannya.

Dana SPP. S.D. agar diarahkan kepada sekolah S.D. yang keadaan physic-nya (bangunannya) benar – benar masih mengecewakan.

22. Dalam rangka matching Fund, pendirian S.M.

Pembangunan di Bali dan demikianpun kepada usah pembinaan sistim pendidikan pembangunan agar pemerintah daerah memberikan bantuannya.

23. Sensus kewajiban belajar, seyogianya dibantu

(4)

KEEMPAT : Surat Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal 1 april 1973, dengan ketentuan segala sesuatunya akan diubah dan diperhitungkan kembali apabila ternyata dikemudian hari terdapat kekeliruan didalam penetapan ini.-

Ditetapkan di : Denpasar Pada tanggal : 24 Maret 1973.

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROPINSI BALI

K E T U A t.t.d.

( I GUSTI NGURAH PARTHA ).-

MENGETAHUI :

PJ. GUBERNUR KEPALA DAERAH PROPINSI BALI,

t.t.d.

( S O E K A R M E N ).-

(5)

SALINAN dari Surat Keputusan ini dikirim kepada : 1. Bapak Menteri Dalam Negeri di Jakarta ;

2. Pj. Gubernur Kepala Daerah Propinsi Bali di Denpasar ; 3. Semua Bupati Kepal Daerah Kabupaten di Bali ;

4. Semua Ketua D.P.R.D. Kabupaten di Bali

Keputusan DPRD ini disahkan oleh Menteri Dalam Negeri dengan surat keputusan tgl.

18 Mei 1973, No. 85 Tahun 1973.

Diundangkan di Denpasar pada

tanggal : 1 Juni 1973. Sekretaris Daerah Propinsi Bali Sekretaris Daerah Propinsi Bali

t.t.d. t.t.d.

( DRS. SEMBAH SUBHAKTI ).- ( DRS. SEMBAH SUBHAKTI ).-

(6)

Turunan

DEPARTEMEN DALAM NEGERI PEPUBLIK INDONESIA

SURAT KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : 85 TAHUN 1973

TENTANG

PENGESAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH PROPINSI BALI TAHUN ANGGARAN 1973/1974.

MENTERI DALAM NEGERI.

Membaca : Surat Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Bali No. 3/KPTS/1973 tanggal 24 Maret 1973 tentang Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Propinsi Bali tahun Dinas 1973/1974, yang disampaikan dengan Surat Gubernur Kepala Daerah Propinsi Bali tanggal 2 April 1973 No.

K. 11/1/312 ;

Menimbang : Bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Propinsi Bali tahun Dinas 1973/1974 merupakan suatu rencana kerja keuangan yang menjadi landasan bagi semua kegiatan Pemerintah Daerah Propinsi Bali dalam Tahun Anggaran 1973/1974, perlu mendapat pengesahan ;

Mengingat : 1. Pasal 18 Undang – Undang Dasar Republik Indonesia ; 2. Peraturan Tentang Penyelenggaraan Keuangan Daerah

(Stbld. 1936 No. 432)

3. Pasal 76 ayat (2) Undang2 No. 18 Tahun 1965 Tentang Pokok – Pokok Pemerintahan Daerah (L.N. th.1965 No. 83) juncto Undang2 No. 6 Tahun 1969 (L.N. th.1969 No. 37) 4. Peraturan Pemerintah Republik Indanesia No. 36 Tahun

1972 Tentang Pengurusan, Pertanggungjawaban dan Pengawasan Keuangan Daerah (L.N. Th. 1972 No. 56) ; 5. Surat – Edaran Menteri Dalam Negeri tanggal 31 Januari

1973 No. Finmat 1/1/37 Tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Tahun 1973/1974 ;

6. Undang2 Republik Indonesia No. 3 Tahun 1973 Tentang Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara Th. Anggaran 1973/1974 (L.N. Tahun 1973 No. 10) ;

7. Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 11 Tahun 1973 Tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara Tahun Anggaran 1973/1974 ;

M E M U T U S K A N : Menetapkan :

Pertama : Mengesahkan Surat Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat

(7)

Daerah Propinsi Bali No. 3/KPTS/1973 tanggal 24 Maret 1973 tentang Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Propinsi Bali tahun Dinas 1973/1974 yang meliputi Anggaran Routine dan Anggaran Pembangunan dengan catatan2 sebagai berikut :

1. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Propinsi Bali terdiri dari :

A. Anggaran Routine Dinas Biasa

Jumlah Penerimaan Jumlah Pengeluaran Sisa Dinas Luar Biasa

Jumlah Penerimaan Jumlah Pengeluaran Selisih kurang B. Anggaran Pembangunan

Jumlah Penerimaan Jumlah Pengeluaran Sisa

Rp. 1.928.240.000,- Rp. 1.928.240.000,- Rp. N i h i l

Rp. 212.854.000,- Rp. 212.854.000,- Rp. 5.000.000,-

Rp. 125.750.000,- Rp. 125.750.000,- Rp. N i h i l

2. Jumlah Subsidi/Perimbangan Keuangan Daerah Otonom untuk Pemerintah Daerah Propinsi Bali untuk tahun Anggaran 1973/1974 ditetapkan sebesar Rp.

1.767.102.800,- yang terdiri dari :

a. Penetapan sementara subsidi/perimbangan Keuangan Daerah Otonom untuk Pemerintah Daerah Propinsi Bali berdasarkan surat Edaran Menteri Dalam Negeri, tanggal 31 Januari 1973 No. Finmat 1/1/37 Tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Tahun 1973/1974 sebesar Rp.

1.724.308.000,- dimana telah termasuk didalamnya tunjangan kelebihan jam mengajar Guru2 Sekolah Dasar sebesar Rp. 32.813.220,- ;

b. Penetapan Tambahan Alokasi Subsidi/Perimbangan Keuangan Daerah Otonom untuk Pemerintah Daerah Propinsi Bali Tahun Anggaraan 1973/1974 berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan tgl. 2 Mei 1973 No. D. 15. 3/B. 117/5/73 tentang Rencana Alokasi Subsidi/Perimbangan Keuangan kepada Daerah Otonom untuk Tahun 1973/1974 sebesar Rp.

42.274.800,- ;

3. Plaford SPP ADO untuk Propinsi Bali Tahun Anggaran 1973/1974 berjumlah sebesar Rp. 82.962.459.09 sesuai

(8)

dengan jumlah SPP ADO Propinsi Bali Tahun Anggaran 1972/1973 yang lalu, kecuali kalau ditetapkan lain oleh Menteri Keuangan ;

4. Target Ipeda/Ireda untuk Propinsi Bali Tahun Anggaran 1973/1974 adalah sebesar Rp. 335.000.000,- sesuai dengan kawat/telekan Menteri Dalam Negeri tanggal 13 Pebruari 1973 No. Finmat 1/2/8 ;

5. Penerimaan Ipeda/Ireda yang tercantum dalam komponen Anggaran Routine harus dipindahkan kedalam komponen Anggaran Pembangunan ;

6. Tunjangan gula bagi pegawai negeri/daerah tidak diberikan lagi sesuai dengan Surat – Edaran Menteri Dalam Negeri tanggal 31 Januari 1973 No. Finmat 1/1/31 Tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 1973/1974 dan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 11 Tahun 1973 Tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun Anggaran 1973/1974. Berhubung hal tersebut diatas pengeluaran untuk keperluan tunjangan gula seperti tencantum dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Propinsi Bali Tahun Anggaran 1973/1974 harus ditiadakan/dihapus ;

7. Pembentukan Dinas2 baru dalam lingkungan Pemerintah Daerah yang memberatkan Anggaran Keuangan Daerah, harus terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang bersangkutan dan pengesahan dari Menteri Dalam Negeri ;

K e d u a : Selambat lambatnya pada akhir Tahun Anggaran 1973/1974 oleh Pemerintah Daerah Propinsi Bali telah diajukan rencana perobahan/tambahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Propinsi Bali Tahun Anggaran 1973/1974 untuk ditetapkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Bali dan pengesahannya oleh Menteri Dlam Negeri ;

K e t i g a Surat Keputusan pengesahan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan dan mempunyai daya laku surut sejak tanggal 1 April 1973.

Ditetapkan di : Jakarta Pada tanggal : 18 Mei 1973.

Menteri Dalam Negeri t.t.d.

A M I R M A C H M U D.-

(9)

SALINAN surat keputusan ini disampaikan kepada : 1. Yth. Bapak Presiden Republik Indonesia.

2. Yth. Menteri Negara EKUIN di Jakarta.

3. Yth. Menteri Keuangan di Jakarta.

4. Yth. Ketua Badan Pemeriksa Keuangan di Jakarta.

5. Yth. Gubernur Kepala Daerah Propinsi Bali di Denpasar.

6. Yth. Ketua D.P.R.D. Propinsi Bali di Denpasar

1 s/d 6 untuk dimaklumi dan dipergunakan seperlunya.

Yang menurun sesuai dengan aslinya Kepala Direktorat Keuangan Propinsi Bali

U.b. Seksi Tata Usaha Umum,

t.t.d.

I Made Mendra.-

Referensi

Dokumen terkait

M enurut Connolly dan Begg (2005, p439), perancangan basis data logikal adalah proses membangun sebuah model dari informasi yang diperoleh dari sebuah organisasi berdasarkan

Dari bermacam-macam pH larutan yang digunakan, maka dapat ditentukan pula nilai titik isoelektriknya, Titik Isoelektrik adalah derajat keasaman atau

Pada saat ini metode penatalaksanaan yang paling banyak keunggulannya mungkin adalah pembedahan. Metode perawatan ini disebut fiksasi interna dan reduksi terbuka.

Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa: esensi hawalah adalah perpindahan beban hutang dari pihak orang yang berutang (muhil) menjadi tanggungan orang yang

Secara garis besar, ancaman tersebut dapat kita bagi menjadi dua bagian yaitu malpractice (salah mengobati) yang terkait dengan penguasaan ilmu kedokteran seorang dokter

Pemberian segenap diri kepada Allah dan kepada saudara, yang hari demi hari menimba semangat dari Injil, seperti dilakukan oleh kedua bruder Feliks, itulah motivasi kokoh-kuat

Pada bab ini diperoleh kesimpulan dari hasil analisis dan pembahasan yang diperoleh dari identifikasi dan estimasi variabel keadaan dari sistem tereduksi dengan metode