O-8 Thine Plate 0,21 (Plong Atas)
O-9
I-4
O-10
O-5 Thine Plate 0,21 (Plong Bawah)
O-6
I-3
O-7 Lembaran dipotong
sesuai standar potong yang ada
Proses Plong Atas
Inspeksi Dimensi dan Kekasaran
Pemisahan Afalan dan Hasil Plong Atas
O-1 Thine Plate 0,27 (Plong Tengah)
O-2
I-1
O-3
0-4
I-2
O-11 Lembaran besar dipotong
sesuai standar potong yang ada
Proses Plong Bawah
Inspeksi Dimensi dan Kekasaran
Pemisahan Afalan dan Hasil Plong Bawah
Lembaran besar dipotong sesuai standar potong
yang ada
Proses Plong Tengah
Inspeksi Dimensi dan Kekasaran
Pemisahan Afalan dan Hasil Plong Tengah
Proses Nat
Inspeksi Hasil Nat
Di Las bersamaan (assembly)
O-12 I-5
Inspeksi Hasil Las dan Pemisahan Produk
baik dan jelek
Storage
O-6 (Plong Atas)
O-7
I-3
O-4 (Plong Bawah)
O-5
I-2 Thine Plate di-sliting
menjadi coiler besar
Proses Plong Atas
Inspeksi Dimensi dan Kekasaran
O-1 (Plong Tengah)
O-2
I-1 0-3
O-8 Thine Plate di-sliting
menjadi coiler besar
Proses Plong Bawah
Inspeksi Dimensi dan Kekasaran
Proses Plong Tengah
Proses Pembuatan Nat
Di Las bersamaan (assembly)
O-9 I-4
Inspeksi Hasil Las dan Pemisahan Produk baik dan jelek
Storage Thine Plate di-sliting
menjadi coiler besar
Inspeksi Dimensi, Kekasaran, dan Nat
Plong Atas atau Bawah Mesin Manual
• Uji Kenormalan
Average: 11.1433 StDev: 1.82070 N: 30
Kolmogorov-Smirnov Normality Test D+: 0.101 D-: 0.076 D : 0.101
Approximate P-Value > 0.15
8 9 10 11 12 13 14 15
.001 .01 .05 .20 .50 .80 .95 .99 .999
Probability
C1 Normal Probability Plot
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue > 0.15 yang berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa Data Proses Plong CHTP Win Atas dan Bawah berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
30 20
10 0
15
10
5
Sample Number
Sample Mean
X-bar Chart for C1
Mean=11.14 UCL=16.93
LCL=5.356
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
C1 30 11.143 10.950 11.081 1.821 0.332
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 C1 8.200 15.100 9.650 12.325
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
334.3
111756.5 -
3821.35) .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 6.98 ≈ 7
Karena N > N’ maka data sudah cukup dengan mean 11.143
Pengambilan Bahan dan Peletakkan Afalan (Atas atau Bawah) Mesin Manual
• Uji Kenormalan
Approximate P-Value > 0.15 D+: 0.126 D-: 0.116 D : 0.126 Kolmogorov-Smirnov Normality Test N: 30
StDev: 1.53153 Average: 5.38333
8 7 6 5 4 3 .999
.99 .95 .80 .50 .20 .05 .01 .001
Probability
Manual Normal Probability Plot
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue > 0.15 yang berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa Proses Pengambilan Bahan dan Peletakkan Afalan (Atas dan Bawah) berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
30 20
10 0
10
5
0
Sample Mean
X-bar Chart for Manual
Mean=5.383 UCL=10.58
LCL=0.1834
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
Manual 30 5.383 5.200 5.319 1.532 0.280
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 Manual 3.200 8.600 4.200 6.375
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
161.5
26082.25 -
937.43) .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 21.17
Karena N > N’ maka data sudah cukup dengan mean 5.383
Pelumasan Matris (Atas atau Bawah) Mesin Manual
• Uji Kenormalan
Approximate P-Value > 0.15 D+: 0.089 D-: 0.109 D : 0.109 Kolmogorov-Smirnov Normality Test N: 30
StDev: 0.487275 Average: 5.18667
6.0 5.5
5.0 4.5
.999 .99 .95 .80 .50 .20 .05 .01 .001
Probability
Manual Normal Probability Plot
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue > 0.15 yang berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa Data Proses Pelumasan Matris berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
30 20
10 0
7
6
5
4
3
Sample Number
Sample Mean
X-bar Chart for Manual
Mean=5.187 UCL=6.821
LCL=3.552
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
Manual 30 5.1867 5.3000 5.1965 0.4873 0.0890
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 Manual 4.1900 5.9600 4.7800 5.5350
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
155.6
24211.36 -
813.931) .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 2.308
Karena N > N’ maka data sudah cukup dengan mean 5.1867
Plong Tengah Mesin Manual
• Uji Kenormalan
Approximate P-Value: 0.119 D+: 0.143 D-: 0.096 D : 0.143 Kolmogorov-Smirnov Normality Test N: 30
StDev: 0.132409 Average: 1.363
1.68 1.58 1.48 1.38 1.28 1.18 .999
.99 .95 .80 .50 .20 .05 .01 .001
Probability
Manual Normal Probability Plot
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue = 0.119 yang berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa Data Proses Plong CHTP Win Tengah berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
30 20
10 0
1.8 1.7 1.6 1.5 1.4 1.3 1.2 1.1 1.0 0.9
Sample Mean
X-bar Chart for Manual
Mean=1.363 UCL=1.727
LCL=0.9989
Mean
Manual 30 1.3630 1.3550 1.3550 0.1324 0.0242
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 Manual 1.1900 1.6600 1.2475 1.4525
2
40.89
1671.9921 -
56.2415) .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 2.47
Karena N > N’ maka data sudah cukup dengan mean 1.363
Pengambilan Bahan dan Peletakkan Afalan (Tengah) Mesin Manual
• Uji Kenormalan
Approximate P-Value: 0.120 D+: 0.143 D-: 0.123 D : 0.143 Kolmogorov-Smirnov Normality Test N: 30
StDev: 1.13190 Average: 6.31333
8 7
6 5
.999 .99 .95 .80 .50 .20 .05 .01 .001
Probability
C6 Normal Probability Plot
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue = 0.120 yang berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa Data Proses Pengambilan Bahan dan Peletakkan Afalan (Tengah) berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
11 10 9 8 7 6 5 4 3 2
Sample Mean
X-bar Chart for C6
Mean=6.313 UCL=10.53
LCL=2.095
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
C6 30 6.313 6.050 6.265 1.132 0.207
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 C6 4.900 8.300 5.375 7.550
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
189.4
35872.36 -
1232.9) .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 8.4
Karena N > N’ maka data sudah cukup dengan mean 6.313
Pelumasan Matris (Tengah) Mesin Manual
• Uji Kenormalan
Approximate P-Value > 0.15 D+: 0.089 D-: 0.109 D : 0.109 Kolmogorov-Smirnov Normality Test N: 30
StDev: 0.487275 Average: 5.18667
6.0 5.5
5.0 4.5
.999 .99 .95 .80 .50 .20 .05 .01 .001
Probability
Manual Normal Probability Plot
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue > 0.15 yang berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa Data Proses Pelumasan Matris berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
30 20
10 0
7
6
5
4
3
Sample Number
Sample Mean
X-bar Chart for Manual
Mean=5.187 UCL=6.821
LCL=3.552
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
Manual 30 5.1867 5.3000 5.1965 0.4873 0.0890
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 Manual 4.1900 5.9600 4.7800 5.5350
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
155.6
24211.36 -
813.931) .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 2.308
Karena N > N’ maka data sudah cukup dengan mean 5.1867
Pembuatan Nat (Tengah) Mesin Manual
• Uji Kenormalan
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue > 0.15 yang berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa Data Proses Plong CHTP Win Atas dan Bawah berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
Nat Teng 30 3.2560 3.3550 3.2746 0.4291 0.0783
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 Nat Teng 2.3000 3.9400 2.9325 3.6125
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
N’ = 4.54 ≈ 5
Karena N > N’ maka data sudah cukup dengan mean 3.256
Las 1 Titik CHTP Win Mesin Manual
• Uji Kenormalan Data
Approximate P-Value > 0.15 D+: 0.119 D-: 0.067 D : 0.119 Kolmogorov-Smirnov Normality Test N: 30
StDev: 1.95532 Average: 13.7147
17.5 16.5 15.5 14.5 13.5 12.5 11.5 10.5 .999
.99 .95 .80 .50 .20 .05 .01 .001
Probability
Las Normal Probability Plot
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue > 0.15 berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga terima Ho, yang berarti dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa data Waktu Proses Proses Las CHTP Win Manual dengan Mesin Las 1 titik berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
30 20
10 0
20
15
10
Sample Mean
X-bar Chart for Las
Mean=13.71 UCL=19.72
LCL=7.707
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
Las 1 Ti 30 13.715 13.310 13.637 1.955 0.357
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 Las 1 Ti 10.780 17.590 12.098 15.065
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
411.44
169282.874 -
) 6378 . 5753 .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 5.32
Karena N ≥ N’ maka data sudah cukup dengan mean 13.715
Las 2 Titik CHTP Win Mesin Manual
• Uji Kenormalan
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue = 0.244 berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga terima Ho, yang berarti dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa data Waktu Proses Las CHTP Win Manual dengan Mesin Las 2 Titik berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
Karena tidak ada data yang diluar LCL dan UCL maka kesimpulannya data yang
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
C2 30 8,467 8,000 8,462 1,814 0,331
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 C2 5,000 12,000 7,000 10,000
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
1148
1317904 -
) 43998 .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 12,01
Karena N ≥ N’ maka data sudah cukup dengan mean 8.467
Plong Atas atau Bawah Mesin Progresif
• Uji Kenormalan Data
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue = 0.205 berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga terima Ho, yang berarti dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa data Jumlah Output Produksi CHTP Win Atas dan Bawah Mesin Progresif berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
C2 30 147,50 152,50 147,62 49,70 9,07
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 C2 60,00 240,00 98,75 187,50
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
4425
19580625 -
) 724319 .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 29.698 ≈ 30
Karena N ≥ N’ maka data sudah cukup dengan mean 147.50
Plong Tengah Mesin Progresif
• Uji Kenormalan Data
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue = 0.205 berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga terima Ho, yang berarti dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa data Jumlah Output Produksi CHTP Win Tengah Mesin Progresif berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
C2 30 147,50 152,50 147,62 49,70 9,07
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 C2 60,00 240,00 98,75 187,50
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
4425
19580625 -
) 724319 .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 29.698 ≈ 30
Karena N ≥ N’ maka data sudah cukup dengan mean 147.50
Las 2 Titik Mesin Progresif
• Uji Kenormalan
Approximate P-Value > 0.15 D+: 0.121 D-: 0.070 D : 0.121 Kolmogorov-Smirnov Normality Test N: 30
StDev: 14.4880 Average: 33.4
70 60 50 40 30 20 10 .999
.99 .95 .80 .50 .20 .05 .01 .001
Probability
Progresif Normal Probability Plot
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue > 0.15 berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga terima Ho, yang berarti dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa data Waktu Proses Las CHTP WIN Mesin Progresif berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
100
50
0
Sample Mean
X-bar Chart for Progresi
Mean=33.4 UCL=82.74
LCL=-15.94
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
Progresi 30 33.40 32.50 32.54 14.49 2.65
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 Progresi 12.00 68.00 22.75 45.75
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
995
990025 -
) 40361 .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 49.22
Karena N < N’ , kesimpulannya data tidak cukup maka ditambah 5 data lagi :
Las 2 Titik Mesin Progresif (sambungan)
• Uji Kenormalan
Approximate P-Value > 0.15 D+: 0.123 D-: 0.064 D : 0.123 Kolmogorov-Smirnov Normality Test N: 35
StDev: 13.6593 Average: 32.8
70 60 50 40 30 20 10 .999
.99 .95 .80 .50 .20 .05 .01 .001
Probability
Progresif Normal Probability Plot
Ho : Data berdistribusi normal H1 : Data tidak berdistribusi normal
CR : Jika Pvalue > 0.1 maka gagal tolak Ho (terima Ho)
Karena nilai Pvalue > 0.15 berarti nilai ini lebih besar dari 0.1 sehingga terima Ho, yang berarti dari grafik di atas dapat disimpulkan bahwa Data Waktu Proses Las CHTP WIN Mesin Progresif berdistribusi normal.
• Uji Keseragaman Data
35 30 25 20 15 10 5 0 80
40
0
Sample Mean
X-bar Chart for Progresi
Mean=32.8 UCL=78.87
LCL=-13.27
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
Progresi 35 32.80 32.00 32.00 13.66 2.31
Variable Minimum Maximum Q1 Q3 Progresi 12.00 68.00 23.00 42.00
( )
2 2. 2
2 . / '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟ −
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
=
∑
∑ ∑
i
i i
X
X X
Z N
N α
α
2
1148
1317904 -
) 43998 .(
30 1 . , 0 645 , 1 '
⎥⎥
⎥⎥
⎦
⎤
⎢⎢
⎢⎢
⎣
⎡ ⎟
⎠
⎜ ⎞
⎝
⎛
= N
N’ = 0.42
Karena N ≥ N’ maka data sudah cukup dengan mean 32.80
Operator
Keterangan: Range Pembagi = 3.33%
Capaian Maximum = 120%
SKILL EFFORT
+0.15 A1 Superskill 120% +0.13 A1 Superskill
+0.13 A2 116.65% +0.12 A2
+0.11 B1 Excellent 113.32% +0.10 B1 Excellent
+0.08 B2 109.99% +0.08 B2
+0.06 C1 Good 106.66% +0.05 C1 Good
+0.03 C2 103.33% +0.02 C2
0.00 D Average 100% 0.00 D Average
-0.05 E1 Fair 96.67% -0.04 E1 Fair
-0.10 E2 93.34% -0.08 E2
-0.16 F1 Poor 90.01% -0.12 F1 Poor
-0.22 F2 86.68% -0.17 F2
CONDITION CONSISTENCY
+0.06 A Ideal +0.04 A Ideal
+0.04 B Excellent +0.03 B Excellent
+0.02 C Good +0.01 C Good
0.00 D Average 0.00 D Average
-0.03 E Fair -0.02 E Fair
-0.07 F Poor -0.04 F Poor
Faktor Contoh Pekerjaan Allowances (%) A. Tenaga yang dikeluarkan
1. Dapat diabaikan 2. Sangat ringan 3. Ringan 4. Sedang 5. Berat 6. Sangat berat 7. Luar biasa berat
Bekerja di meja, duduk Bekerja di meja, berdiri
Menyekop, ringan Mencangkul Mengayun palu yang berat
Memanggul beban Memanggul karung berat
Ekuivalen Beban Pria Wanita Tanpa beban 0.0-6.0 0.0-6.0 0.00-2.25 6.0-7.5 6.0-7.5 2.25-9.00 7.5-12 7.5-16 9.00-18.00 12.0-19.0 16.0-30 19.00-27.00 19.0-30.0
27.00-50.00 30.0-50.0
> 50 kg B. Sikap kerja
1. Duduk
2. Berdiri diatas 2 kaki 3. Berdiri diatas satu kaki 4. Berbaring
5. Membungkuk
Bekerja duduk, ringan Badan tegak, ditumpu dua kaki Satu kaki mengerjakan alat control Pada bagian sisi, belakang atau depan badan
Badan dibungkukkan bertumpu pada kedua kaki
0.00-1.0 1.0-2.5 2.5-4.0 2.5-4.0 4.0-10
Faktor Contoh pekerjaan Allowances (%) C. Gerakan kerja
1. Normal 2. Agak terbatas 3. Sulit
4. Pada anggota-anggota terbatas 5. Seluruh anggota badan terbatas
Ayunan bebas dari palu Ayunan terbatas pada palu
Membawa beban berat dengan satu tangan Bekerja dengan tangan di atas kepala Bekerja di lorong pertambangan yang sempit
0 0-5 0-5 5-10 10-15 D. Kelelahan mata *)
1. Pandangan yang terputus-putus 2. Pandangan yang hampir terus menerus
3. Pandangan terus menerus dengan fokus berubah-ubah 4. Pandangan terus menerus dengan fokus tetap
Membawa alat ukur Pekerjaan-pekerjaan yang teliti Memeriksa cacat-cacat pada kain
Pemeriksaan yang sangat teliti
Pencahayaan baik Buruk 0.0-6.0 0.0-6.0 6.0-7.5 6.0-7.5
7.5-12.0 7.5-16 12.0-19.0 16.0-30.0 19.0-30.0
30.0-50.0
Faktor Contoh Allowances (%) E. Keadaan temperatur tempat kerja
**)
1. Beku 2. Rendah 3. Sedang 4. Normal 5. Tinggi 6. Sangat tinggi
Temperatur
< 0ºC 0-13ºC 13-22ºC 22-28ºC 28-38ºC
> 38ºC
Kelemahan normal Berlebihan
> 10 > 12 10-0 12-5 5-0 8-0 0-5 0-8 5-40 8-100
> 40 > 100 F. Keadaan Atmosfer ***)
1. Baik 2. Cukup 3. Kurang baik 4. Buruk
Ruang berventilasi baik, udara segar
Ventilasi kurang baik, ada bau-bauan (tidak bahaya)
Adanya debu-debuan beracun, atau tidak beracun tetapi banyak
Adanya bau-bauan yang berbahaya yang mengharuskan menggunakan alat pernapasan
0 0-5 5-10 10-20
Faktor Allowances (%) G. Keadaan lingkungan yang baik
1. Bersih, sehat, cerah dengan kebisingan rendah
2. Siklus kerja berulang-ulang antara 5-10 detik 3. Siklus kerja berulang-ulang antara 5-10 detik 4. Sangat bising
5. Jika faktor-faktor yang berpengaruh dapat menurunkan kualitas
6. Terasa adanya getaran lantai
7. Keadaan-keadaan yang luar biasa (bunyi, kebersihan)
0 0-1 1-3 0-5 0-5 5-10 5-15
Keterangan:
*) Kontras antara warna hendaknya diperhatikan
**) Tergantung juga pada keadaan ventilasi
***) Dipengaruhi juga oleh ketinggian tempat kerja dari permukaan laut dan keadaan iklim
Catatan pelengkap: Kelonggaran/allowances untuk kebutuhan pribadi bagi:
Pria = 0-2.5 % Wanita = 2-5,0 %