• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN WORKABILITY DAN KUAT TEKAN MORTAR GEOPOLIMER BERBASIS FLY ASH VARIASI MOLARITAS SEBAGAI PATCH REPAIR BETON

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "TINJAUAN WORKABILITY DAN KUAT TEKAN MORTAR GEOPOLIMER BERBASIS FLY ASH VARIASI MOLARITAS SEBAGAI PATCH REPAIR BETON"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

TINJAUAN WORKABILITY DAN KUAT TEKAN

MORTAR GEOPOLIMER BERBASIS FLY ASH VARIASI MOLARITAS SEBAGAI PATCH REPAIR BETON

SKRIPSI

Oleh : Sidiq Iswanto

K1516061

PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA commit to user 2021

(2)

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Sidiq Iswanto

NIM : K1516061

Jurusan/Program Studi : Pendidikan Teknik Bangunan

menyatakan bahwa skripsi saya berjudul “TINJAUAN WORKABILITY DAN KUAT TEKAN MORTAR GEOPOLIMER BERBASIS FLY ASH VARIASI MOLARITAS SEBAGAI PATCH REPAIR BETON” ini benar – benar merupakan hasil karya sendiri. Selain itu, sumber informasi yang dikutip dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka.

Apabila pada kemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan skripsi ini hasil jiplakan, saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan saya.

Surakarta, Januari 2021 Yang membuat pernyataan

Sidiq Iswanto K1516061

(3)

iii

TINJAUAN WORKABILITY DAN KUAT TEKAN

MORTAR GEOPOLIMER BERBASIS FLY ASH VARIASI MOLARITAS SEBAGAI PATCH REPAIR BETON

Oleh : SIDIQ ISWANTO

K1516061

Skripsi

Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapat gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA commit to user 2021

(4)

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Nama : Sidiq Iswanto

NIM : K1516061

Judul Skripsi : Tinjauan Workability dan Kuat Tekan Mortar Geopolimer Berbasis Fly Ash Variasi Molaritas Sebagai Patch Repair Beton

Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Surakarta, Januari 2021 Pembimbing I

Eko Supri Murtiono, S.T., M.T.

NIP. 197602242006041014

Pembimbing II

Rima Sri Agustin, S.T., M.T.

NIP. 197908162006042002

(5)

commit to user

(6)

ABSTRAK

Sidiq Iswanto K1516061. TINJAUAN WORKABILITY DAN KUAT TEKAN MORTAR GEOPOLIMER BERBASIS FLY ASH VARIASI MOLARITAS SEBAGAI PATCH REPAIR BETON. Skripsi, Surakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, Desember 2020

Beton sebagai pilihan utama struktur bangunan memiliki kelebihan dan kekurangan. Penelitian peningkatan mutu beton dilakukan, namun masih mengalami kerusakan antara lain : retak, spalling, scalling dan void. Perlu dilakukan perbaikan pada kerusakan beton dengan cara penambalan menggunakan mortar. Mortar dikembangkan dengan bahan pengikat geopolimer menunjukkan sifat teknik mengesankan. Pedoman baku perencanaan pembuatan mortar geopolimer belum ada karena faktor yang cukup kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Hubungan variasi molaritas dengan kemudahan pengerjaan mortar geopolimer. (2) Hubungan variasi molaritas dengan kuat tekan mortar geopolimer. (3) Hubungan variasi molaritas dengan workability sesuai SNI 03-6825-2002 dan kuat tekan mortar geopolimer. Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen dan analisis data menggunakan statistik deskriptif. Variasi molaritas yang digunakan adalah 8, 10, 12, dan 14. Benda uji untuk kemudahan pengerjaan dan kuat tekan sesuai dengan SNI 03-6825-2002. Jumlah sampel 12 untuk masing – masing pengujian. Hasil penelitian sebagai berikut : (1) Kemudahan pengerjaan mortar geopolimer meningkat seiring bertambahnya molaritas dengan nilai sebar pada molaritas 8 sebesar 10,45 cm, molaritas 10 sebesar 10,50 cm, molaritas 12 sebesar 11,15 cm dan molaritas 14 sebesar 12,10 cm. (2) Kuat tekan mortar geopolimer meningkat secara signifikan seiring bertambahnya molaritas dengan kuat tekan pada molaritas 8, 10, 12, dan 14 berturut – turut sebesar 56 N/mm2, 45,92 N/mm2, 59,96 N/mm2, dan 60,48 N/mm2. (3) Hasil uji variasi molaritas mortar geopolimer optimal pada molaritas 12 dengan workability sebesar 11,15 cm dan kuat tekan mortar geopolimer sebesar 59,96 N/mm2.

Kata Kunci : molaritas, workability,kuat tekan, mortar, geopolimer, mortar geopolimer, patch repair beton.

(7)

iii ABSTRACT

Sidiq Iswanto K1516061. OVERVIEW WORKABILITY AND THE STRENGTH OF MORTAR GEOPOLIMER BASED ON FLY ASH VARIATION MOLARITY ON AS A CONCRETE REPAIR PATCH. Thesis, Faculty of Teacher Training and Education, Sebelas Maret University Surakarta, December 2020.

Concrete as the main choice of building structures has advantages and disadvantages. Research on improving the quality of concrete was carried out, but it still suffered damage, among others: cracks, spalling, scaling and voids. It is necessary to repair damaged concrete by means of patching using mortar. The mortar developed with a geopolymer binder exhibits impressive engineering properties. There is no standard guideline for planning the manufacture of geopolymer mortar because of complex factors. This study aims to determine (1) the relationship between molarity variation and the ease of working with geopolymer mortar. (2) The relationship between molarity variation and the compressive strength of the geopolymer mortar. (3) The relationship between molarity variation and workability according to SNI 03-6825-2002 and the compressive strength of geopolymer mortar. This study used an experimental approach and data analysis used descriptive statistics. The molarity variations used were 8, 10, 12, and 14. The specimens were for ease of workmanship and compressive strength in accordance with SNI 03-6825-2002. The number of samples is 12 for each test. The results of the research are as follows: (1) The ease of working with the geopolymer mortar increases with the increase in molarity with a spread value at molarity 8 of 10.45 cm, molarity 10 of 10.50 cm, molarity of 12 of 11.15 cm and molarity of 14 of 12.10 cm. (2) The compressive strength of the geopolymer mortar increased significantly with increasing molarity and the compressive strength at molarities of 8, 10, 12, and 14 were 56 N/mm2, 45.92 N/mm2, 59.96 N/mm2, and respectively. 60.48 N / mm2. (3) The results of the optimal geopolymer molarity variation test at molarity of 12 with a workability of 11.15 cm and the compressive strength of geopolymer mortar of 59.96 N/mm2.

Keywords: molarity, workability, compressive strength, mortar, geopolymer, geopolymer mortar, patch repair concrete.

commit to user

(8)

MOTTO

“Carilah kebahagiaan hidup di akhirat, namun jangan melupakan kehidupanmu di dunia, berbuat baik kepada orang lain dan tidak berbuat kerusakan di bumi”

(Q.S. Al – Qasas :77)

“Bergerak perlahan, berserah diri serta selalu bersyukur atas segala kehendakNya.”

(Sidiq Iswanto)

(9)

v

PERSEMBAHAN

Dengan menyebut nama Allah SWT Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, dengan segala kerendahan hati saya persembahkan tulisan ini kepada : 1. Bapak dan Ibu tersayang yang menjadikan pemacu terbesar bagi penulis dalam

menyelesaikan studi.

2. Kakak dan Adik tersayang yang selalu membantu penulis dalam menyelesaikan studi.

3. Sahabat yang selalu memberikan motivasi dan semangat kepada penulis.

4. Calon istri yang selalu memberikan semangat dan membantu menyelesaikan studi.

5. Teman – teman mahasiswa Pendidikan Teknik Bangunan yang telah memberikan do’a dan dukungan kepada penulis.

commit to user

(10)

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan sehingga dapat terselesaikannya skripsi ini dengan judul “TINJAUAN WORKABILITY DAN KUAT TEKAN MORTAR GEOPOLIMER BEBRBASIS FLY ASH VARIASI MOLARITAS SEBAGAI PATCH REPAIR BETON”.

Skripsi ini terselesikan tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, dan pengarahan dari berbagai pihak. Untuk itu, peneliti menyampaikan terimakasih kepada :

1. Dr. Mardiyana, M.Si., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Dr. Roemintoyo, S.T., M.Pd., Kepala Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Rima Sri Agustin, S.T., M.T., selaku Koordinator Skripsi Pendidikan Teknik Bangunan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta sekaligus Pembimbing II.

4. Eko Supri Murtiono, S.T., M.T., selaku Pembimbing I.

5. Semua pihak yang turut membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu-persatu.

Peneliti menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna dan hal ini

(11)

vii DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PERNYATAAN ... iii

HALAMAN PENGAJUAN... iii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iv

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI... v

ABSTRAK... i

ABSTRACT... iii

MOTTO ... iv

PERSEMBAHAN... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI... vii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR TABEL... x

DAFTAR LAMPIRAN... xi

BAB I ... 1

PENDAHULUAN... 1

A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Identifikasi Masalah ... 2

C. Pembatasan Masalah ... 2

D. Rumusan Masalah ... 3

E. Tujuan Penelitian... 3

F. Manfaat Penelitian... 4

BAB II... 5

KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERFIKIR, DAN HIPOTESIS... 5

A. Kajian Pustaka... 5

B. Kerangka Berpikir ... 17

C. Hipotesis... 19

BAB III ... 20

METODE PENELITIAN... 20

A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 20

B. Desain Penelitian... 20 C. Populasi dan Sampel... 20commit to user

(12)

D. Teknik Pengumpulan Data ... 22

E. Teknik Analisis Data ... 23

F. Flowchart Prosedur Penelitian... 28

BAB IV ... 29

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 29

A. Hasil Penelitian... 29

B. Pembahasan ... 33

BAB V... 38

PENUTUP... 38

A. Kesimpulan... 38

B. Implikasi... 38

C. Saran... 38

DAFTAR PUSTAKA ... 40

LAMPIRAN I ... 44

LAMPIRAN II ... 51

LAMPIRAN III... 54

LAMPIRAN IV... 55

(13)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Kerangka Berpikir ...18

2.2 Skema Paradigma Penelitian ...19

3.1 Sketsa Pengujian Kuat Tekan ...27

3.2 Bagan Prosedur Penelitian ...28

4.1 Grafik Sebaran Mortar Geopolimer ...32

4.2 Grafik Kuat Tekan Mortar Geopolimer ...33

6.1 Hasil Pengujian Kadar Zat Organik ...42

6.2 Grafik Hasil Pengujian Kandungan Fly Ash ...47

6.3 Persentase Unsur Kimia Dalam Fly Ash ...47

commit to user

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1 Hasil Penelitian Variasi Curing ... 15

3.1 Sampel Mortar Geopolimer ... 21

4.1 Hasil Pemeriksaan Pasir... 29

4.2 Hasil Pemeriksaan Kandungan Fly Ash ... 30

4.3 Hasil Uji Workability ... 31

4.4 Hasil Uji Kuat Tekan ... 31

6.1 Data Pemeriksaan Kadar Air... 41

6.2 Pengaruh Kandungan Zat Organik Terhadap Persentase Penurunan Kekuatan Beton ...42

6.3 Data Pemeriksaan Kadar Lumpur ...43

6.4 Data Pemeriksaan Pasir Melalui Ayakan...44

6.5 Data Pemeriksaan Specific Gravity...45

6.6 Data Komposisi Perbandingan Kebutuhan Bahan ...48

6.7 Data Kebutuhan Bahan ...50

6.8 Data Hasil Uji Kuat Tekan Mortar Geopolimer...51

(15)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

6.1 Data Pemeriksaan Kadar Air...40

6.2 Pengaruh Kandungan Zat Organik Terhadap Persentase Penurunan Kekuatan Beton ...41

6.3 Data Pemeriksaan Kadar Lumpur ...42

6.4 Data Pemeriksaan Gradasi ...43

6.5 Data Pemeriksaan Specific Gravity...44

6.6 Data Pemeriksaan Fly Ash...46

6.7 Data Komposisi Perbandingan Kebutuhan Bahan ...47

6.8 Data Hasil Uji Kuat Tekan Mortar Geopolimer...50

6.9 Dokumentasi Penelitian ...51

commit to user

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian ini, peneliti memilih subjek penonton E-News yang berusia. antara 20-40 tahun yang termasuk dalam segmentasi program E-News itu

Lama responden bekerja lebih dari 5 tahun sebesar 54.5% sesuai dengan penelitian Su- darsono (2010) yang menyimpulkan bahwa kader telah bekerja 5-10 tahun memiliki pen- galaman

hinterland Kota Wates dengan Kota Yogyakarta juga mengakibatkan penduduk wilayah hinterland lebih banyak memilih Kota Yogyakarta dalam mencukupi kebutuhannya. Dewasa ini,

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi dalam keputusan pembelian yaitu, produk,harga,lokasi, promosi dan pelayanan prima dalam

Di dalam proses komunikasi dokter-pasien, sikap professional ini penting untuk menjalin sambung rasa, sehingga pasien merasa nyaman, aman, dan dapat percaya kepada dokter

Di samping menggambarkan keberadaan Syzygium, kelima lokasi tersebut juga mewakili lokasi serta kondisi vegetasi yang berbeda dari Blok Inti Kawasan TWA Gunung

Substitusi tepung gari mengakibatkan berkurangnya kandungan gluten dalam adonan sehingga kemampuan menahan gas menjadi berkurang dan roti yang dihasilkan volumenya

Oleh karena probabilitas jauh lebih kecil dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa kofisien regresi Tingkat upah minimum(UM), Angkatan Kerja (AK), Tingkat Inflasi