• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PENGARUH TERAPAN KIT PRAKTIKUM SKALA KECIL DALAM ASPEK PSIKOMOTOR SISWA KELAS X SMA PADA PEMBELAJARAN LARUTAN ELEKTROLIT DAN LARUTAN NON ELEKTROLIT.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS PENGARUH TERAPAN KIT PRAKTIKUM SKALA KECIL DALAM ASPEK PSIKOMOTOR SISWA KELAS X SMA PADA PEMBELAJARAN LARUTAN ELEKTROLIT DAN LARUTAN NON ELEKTROLIT."

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ANALISIS PENGARUH TERAPAN KIT PRAKTIKUM SKALA KECIL DALAM

ASPEK PSIKOMOTOR SISWA KELAS X SMA PADA MATERI LARUTAN

ELEKTROLIT DAN LARUTAN NONELEKTROLIT

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Jurusan Pendidikan Kimia

Oleh:

Kiki Deski R

NIM 050196

JURUSAN PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

(2)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ANALISIS PENGARUH TERAPAN KIT PRAKTIKUM SKALA

KECIL DALAM ASPEK PSIKOMOTOR SISWA KELAS X SMA

PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN LARUTAN

NONELEKTROLIT

Oleh

Kiki Deski R

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar

Sarjana Pendidikan pada Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

© Kiki Deski R 2013

Universitas Pendidikan Indonesia

Januari 2013

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,

(3)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu KIKI DESKI R

050196

ANALISIS PENGARUH TERAPAN KIT PRAKTIKUM SKALA KECIL DALAM

ASPEK PSIKOMOTOR SISWA KELAS X SMA PADA MATERI LARUTAN

ELEKTROLIT DAN LARUTAN NONELEKTROLIT

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH:

Pembimbing I

Drs. Mulyono HAM., M.Pd. NIP. 19520607 198002 1 001

Pembimbing II

Dr. Hernani, M.Si. NIP. 19671109 199101 2 001

Mengetahui:

Ketua Jurusan Pendidikan Kimia

Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

(4)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi serta gambaran umum tentang penguasaan keterampilan psikomotor siswa SMA kelas X dalam pembelajaran Larutan Elektrolit dan Larutan Nonelektrolit melalui metode pembelajaran praktikum dengan menerapkan Kit Praktikum Skala Kecil. Kit praktikum ini merupakan set peralatan praktikum skala kecil tentang materi uji daya hantar larutan elektrolit dan nonelektrolit. Kit praktikum dibuat oleh Mulyono HAM yang merupakan dosen Jurusan Pendidikan Kimia FPMIPA Universitas Pendidikan Indonesia Bandung. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif dimana metode ini menggambarkan situasi atau kejadian-kejadian yang sebenarnya mengenai keterampilan psikomotor yang dilakukan siswa pada saat praktikum. Dari penelitian yang dilakukan, didapat hasil penelitian berupa kemampuan keterampilan psikomotor kelompok siswa pada pembelajaran larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit melalui praktikum skala kecil secara keseluruhan tergolong baik dengan nilai rata-rata yaitu 83%. Hal ini didapat setelah siswa melakukan praktikum dengan menggunakan kit yang disediakan. Selain sederhana, menurut siswa, kit ini sangat mudah untuk digunakan.

Kata kunci: Psikomotor, kit praktikum skala kecil, larutan elektrolit dan larutan

(5)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRACT

This research aimed to obtain information as well as an overview of mastery of psychomotor skills of high school students of class ten in Electrolyte Solution Learning and Solution Nonelectrolytes through practical learning methods to apply the Practice Kits Small Scale. This lab kits is a set of small-scale lab equipment on test material conductivity electrolyte and nonelectrolyte solutions. Lab kits made by Mulyono HAM a Chemistry lecturer Faculty of Mathematics and Sciences Education, Indonesia University of Education. The research method used is descriptive method describes a situation in which this method or the actual events of the psychomotor skills of the student during practicum. From the research conducted, the result of research the ability of groups of students psychomotor skills learning solutions through the electrolyte and nonelectrolyte solutions lab scale quite well with the overall average is 83%. It is obtained when students do lab work by using a kits provided. In addition to simple, according to students, the kits is very easy to use.

Keywords: Psychomotor, small-scale lab kits, the electrolyte solution and

(6)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR SKEMA ... x

DAFTAR BAGAN ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Pembatasan Masalah ... 5

D. Tujuan Penelitian ... 6

E. Manfaat Penelitian ... 6

F. Penjelasan Istilah ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8

A. Proses Belajar Mengajar ... 8

B. Keteranpilan Proses ... 10

(7)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

D. Praktikum Skala Kecil... 14

1. Kelebihan Metode Eksperimen ... 15

2. Kekurangan Metode Eksperimen ... 15

E. Keterampilan Psikomotor... 17

F. Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit ... 18

1. Larutan Elektrolit ... 19

2. Larutan Non Elektrolit ... 21

3. Larutan Elektrolit dapat berupa Senyawa Ion dan Kovalen Polar . 22 BAB III METODELOGI PENELITIAN ... 24

A. Subyek Penelitian ... 24

B. Alur Penelitian ... 24

C. Prosedur Penelitian... 26

D. Instrumen Penelitian... 27

E. Teknik Pengumpulan dan Analisis Data ... 28

1. Pengumpulan Data ... 28

2. Analisis Data ... 28

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN ... 31

A. Keterampilan Menguji Alat... 31

B. Keterampilan Melakukan Uji Sampel ... 33

C. Keterampilan Membereskan Alat ... 36

D. Keterampilan Bekerjasama ... 39

(8)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 43

A. Kesimpulan ... 43

B. Saran ... 44

DAFTAR PUSTAKA ... 45

(9)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Skala Keategori Kemampuan ... 29

Tabel 4.1 Apek-Aspek Keterampilan Manguji Alat ... 31

Tabel 4.2 Hasil Pengamatan Aspek Keterampilan Menguji Alat ... 32

Tabel 4.3 Hasil Penilaian Keterampilan Menguji Alat ... 33

Tabel 4.4 Aspek-Aspek Keterampilan Melakukan Uji Sampel ... 34

Tabel 4.5 Hasil Pengamatan Aspek Keterampilan Melakukan Uji Sampel .. 34

Tabel 4.6 Hasil Penilaian Keterampilan Melakukan Uji Sampel ... 35

Tabel 4.7 Aspek-Aspek Keterampilan Membereskan Alat ... 37

Tabel 4.8 Hasil Pengamatan Aspek Keterampilan Membereskan Alat ... 37

Tabel 4.9 Hasil Penilaian Keterampilan Membereskan Alat ... 38

Tabel 4.10 Aspek Keterampilan Bekerjasama ... 39

Tabel 4.11 Hasil Pengamatan Aspek Keterampilan Bekerjasama ... 40

Tabel 4.12 Hasil Penilaian Keterampilan Bekerjasama ... 40

(10)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Alat Uji Daya Hantar Arus Listrik pada Larutan ... 19

Gambar 2.2 Model Mikroskopik/ Partikel Larutan NaCl ... 20

(11)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR SKEMA

Skema 2.1 Skema Proses Belajar ... 9

(12)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR BAGAN

(13)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR LAMPIRAN

1. Silabus ... 48

2. Peta Konsep ... 49

3. Struktur Makro... 50

4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 51

5. Lembar Kerja Siswa ... 55

6. Lembar Observasi ... 58

7. Hasil Observasi ... 65

8. Formulir Wawancara ... 66

(14)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sujana dan Ibrahim (2001) mengungkapkan bahwa Ilmu

Pengetahuan Alam dan Teknologi (IPTEK) akan terus berkembang seiring

dengan kemajuan zaman. Hal ini dapat memacu setiap bangsa dan negara

untuk dapat menyesuaikan diri dengan keadaan tersebut. Oleh karena itu,

setiap anggota masyarakat dituntut untuk dapat memahami dan

mengembangkan IPTEK yang lebih baik serta bermanfaat bagi

kesejahteraan hidupnya.Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dari

keberhasilan pendidikan nasional yang dapat memenuhi tuntutan

perkembangan IPTEK.

Menurut Irhasyuarna dan Rumansyah(2001), muara akhir

ketidakberhasilan pendidikan, khususnya bidang Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam (MIPA) di Indonesia akan mengakibatkan ketertinggalan

Indonesia dalam bidang IPTEK. Ini karena IPA (sains) mempunyai peranan

yang sangat besar sebagai Ilmu dasar sehingga berperan penting dalam

perkembangan Teknologi. Benda-benda hasil IPA di sekeliling kita

menunjukan sejauh mana IPA berperan dalam kehidupan. Pendidikan MIPA

mempunyai potensi besar untuk memainkan peran strategis dalam

menyiapkan sumber daya manusia untuk menghadapi era Industrialisasi dan

(15)

2

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Menurut Semiawan (1994) bukti rendahnya mutu pendidikan IPA

nampak pada kurangnya kemampuan anak menghadapi permasalahan dan

dalam penerapan pengetahuan yang telah dipelajari dalam situasi nyata di

kehidupan sehari-hari. Rumansyah dan Irhasyuara (2001) mengungkapkan

bahwa MIPA (termasuk kimia) dianggap sebagai pelajaran yang sulit dan

menjadi momok bagi para peserta didik. Menurut Nugraha (2004) bahwa

hal ini dikarenakan siswa tidak faham untuk apa IPA itu dipelajari akibat

dari konsep-konsep IPA yang mereka pelajari tidak bisa mereka terapkan

dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut Dahar (1996) upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas

pendidikan khususnya dalam pembelajaran IPA telah banyak dilakukan,

antara lain dengan penyempurnaan kurikulum ataupun penggunaan metode

pembelajaran yang sesuai. Salah satu metode pembelajaran yang sangat

menunjang keberhasilan kegiatan belajar mengajar dalam pengajaran IPA

khususnya kimia adalah dengan metode praktikum/eksperimen. Metode

praktikum merupakan pembelajaran yang sesuai dengan sifat pengetahuan

kimia itu sendiri dan merupakan metode yang paling efektif untuk

mengembangkan keterampilan proses. Pentingnya metode praktikum dalam

pembelajaran kimia dapat dilihat pada salah satu tujuan mata pelajaran

kimia SMA/MA yaitu memperoleh pengalaman dalam penerapan metode

ilmiah melalui percobaan atau eksperimen dimana siswa melakukan

(16)

3

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

instrumen, pengambilan, pengolahan dan interpretasi data, dan

mengkomunikasikan hasil eksperimen secara lisan dan tertulis.

Namun menurut Riandi dan Sumarno (2000) dalam penelitiannya

menyatakan ada beberapa hal yang menjadi kesulitan guru dalam

pelaksanaan praktikum, diantaranya dalam aspek yang berkaitan dengan

sarana laboratorium yang meliputi ruangan, kelengkapan umum dan

operasionalisasi peralatan. Dengan adanya kendala tersebut menyebabkan

materi pelajaran kimia yang dapat dipraktikumkan lebih sering dilakukan

dengan metode ceramah.

Dwiyanti (2001) mengungkapkan permasalahan tersebut dapat

diatasi dengan adanya praktikum skala kecil yang dikembangkan oleh para

ahli pendidikan. Praktikum dengan pendekatan skala kecil merupakan

praktikum yang menggunakan bahan kimia dalam jumlah yang sangat

sedikit baik dalam melakukan reaksi, isolasi, maupun karakterisasi.Juga

praktikum skala kecil ini merupakan praktikum yang dapat dilakukan secara

sederhana, relatif aman, murah dan mudah dalam pelaksanaannya.

Kondisi yang dihadapi oleh para guru tentang metode praktikum

dijawab oleh Mulyono HAM dengan mengembangkan set praktikum skala

kecil sebagai salah satu upaya yang dilakukan untuk menjawab kondisi

tersebut. Produk yang dihasilkan berupa kit praktikum skala kecil yang

dapat dipakai di sekolah-sekolah untuk menunjang kegiatan praktikum.

Silberman (1994) mengungkapkan melalui kegiatan praktikum

(17)

4

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

menggunakan alat dan bahan, mengembangkan kemampuan observasi serta

menafsirkan hasil observasi. Namun pada kenyataannya, yang terjadi di

sekolah-sekolah sekarang ini kegiatan praktikum yang dilaksanakan kurang

menekankan pada keterampilan psikomotor siswa terutama dalam

menggunakan alat praktikum. Hal ini menyebabkan siswa tidak memahami

dengan benar mana alat praktikum yang tepat untuk digunakan dan

bagaimana menggunakannya. Ranah psikomotor sendiri merupakan ranah

yang berkaitan dengan keterampilan atau kemampuan bertindak setelah

seseorang menerima pengalaman belajar tertentu. Hasil belajar ranah

psikomotor ini tampak dalam bentuk keterampilan dan kemampuan

bertindak individu.

Salah satu materi yang harus diajarkan di kelas X adalah larutan

elektrolit dan larutan nonelektrolit. Materi ini sangat cocok disampaikan

dengan metode praktikum, dengan harapan siswa akan lebih memiliki

keterampilan proses khususnya keterampilan psikomotor dalam melakukan

praktikum.

Dari latar belakang permasalahan seperti yang telah diutarakan di

atas, maka keterampilan psikomotor siswa kelas X pada pembelajaran

larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit melalui metode praktikum skala

kecil menarik untuk diteliti. Penelitian dengan judul “Analisis Pengaruh

Terapan KIT Praktikum Skala Kecil dalam Aspek Psikomotor Siswa SMA

Kelas X pada Pokok Bahasan Larutan Elektrolit dan Larutan Nonelektrolit“,

(18)

5

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu B. Rumusan Masalah

Masalah yang dijadikan fokus dalam penelitian ini adalah

“bagaimana keterampilan psikomotor siswa SMA kelas X pada materi

larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit melalui praktikum skala kecil?”

secara operasional dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Bagaimana keterampilan siswa SMA kelas X dalam menguji alat

praktikum pada pembelajaran larutan elektrolit dan larutan

nonelektrolit dengan metode praktikum kimia skala kecil?

2. Bagaimana keterampilan siswa SMA kelas X dalam melakukan uji

sampel pada pembelajaran larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit

dengan metode praktikum kimia skala kecil?

3. Bagaimana keterampilan siswa SMA kelas X dalam membereskan

alatpada pembelajaran larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit

dengan metode praktikum kimia skala kecil?

4. Bagaimana keterampilan siswa SMA kelas X dalam bekerjasama pada

pembelajaran larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit dengan metode

praktikum kimia skala kecil?

C. Pembatasan Masalah

Permasalahan penelitian perlu dibatasi agar tidak meluas.Adapun

pembatasan masalahnya adalah sebagai berikut:

1. Pembelajaran larutan elektrolit dan nonelektrolit hanya dibatasi pada

(19)

6

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Keterampilan psikomotor yang diteliti terbatas pada keterampilan

menguji alat, keterampilan melakukan uji sampel, keterampilan

membereskan alat, dan keterampilan bekerjasama.

D. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi serta

gambaran umum tentang penguasaan keterampilan psikomotor siswa SMA

kelas X dalam pembelajaran larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit

melalui praktikum kimia skala kecil.

E. Manfaat Penelitian

1. Memberikan informasi tentang bagaimana keterampilan psikomotor

siswa SMA kelas X pada pembelajaran larutan elektrolit dan

nonelektrolit melalui metode praktikum kimia skala kecil.

2. Memberi masukan kepada guru tentang pentingnya pembelajaran

praktikum, khususnya mengenai pengenalan dan penggunaan peralatan

praktikum.

3. Memberi masukan pada guru agar metode praktikum dapat dijadikan

sebagai metode yang mengaktifkan siswa pada setiap pembelajarannya.

F. Penjelasan Istilah

1. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) jilid 3, analisis

(20)

7

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dsb) untuk mengetahui keadaan yg sebenarnya (sebab-musabab, duduk

perkaranya, dsb).

2. Keterampilan proses merupakan serangkaian keterampilan yang

terdapat dalam sains (IPA) sebagai proses dan produk untuk

memperoleh dan mengembangkan pengetahuan sains. Keterampilan

proses terdiri dari mengamati, menafsirkan pengamatan, meramalkan,

menggunakan alat dan bahan, menerapkan konsep, merencanakan

kegiatan, berkomunikasi, dan mengajukan pertanyaan (Dahar, 1986).

3. Praktikum skala kecil yaitu praktikum yang menggunakan bahan kimia

dalam jumlah sedikit, 50 mg untuk zat yang berwujud padat dan 1 ml

untuk zat yang berwujud cair dalam melakukan reaksi, isolasi, dan

karakterisasi (Arifin M dalam Nataliawati, 2003).

4. Aspek psikomotor adalah aspek yang berorientasi pada keterampilan

motorik yang berhubungan dengan anggota tubuh atau tindakan yang

memerlukan koordinasi antara syaraf, otot, otak,dan pikiran sehingga

diperoleh keterampilan fisik tertentu, yang menyebabkan gerakan tubuh

(21)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

METODELOGI PENELITIAN

Pada penelitian ini, metode yang digunakan yaitu metode deskriptif.

Metode deskriptif merupakan metode yang menggambarkan situasi atau

kejadian-kejadian masa sekarang yang apa adanya, dan dalam hal ini yang dideskripsikan

adalah keterampilan psikomotor yang dilakukan siswa pada saat praktikum

(Sujana, 2001). Metode deskriptif sendiri digunakan untuk memecahkan

permasalahan yang sedang dihadapi pada situasi sekarang dan dilakukan dengan

menempuh langkah-langkah pengumpulan, klasifikasi, dan analisis pengolahan

data, membuat kesimpulan dan laporan dengan tujuan utama untuk membuat

penggambaran tentang suatu keadaan secara objektif dalam suatu deskripsi situasi

(Ali, 1987).

A. Subyek Penelitian

Pada penelitian ini, yang dijadikan subyek adalah siswa SMA kelas

X di salah satu sekolah swasta di Kota Bandung tahun ajaran

2011/2012.Ada sebanyak 27 siswa yang dijadikan subyek penelitian,

dengan pembagian kelompok menjadi 6 kelompok praktikum.Pembagian

kelompok sendiri didasarkan pada kelompok praktikum kimia sebelumnya

yang sudah ada di kelas tersebut.

B. Alur Penelitian

Penelitian yang baik yaitu penelitian yang memiliki alur atau

(22)

25

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dipaparkan menjadi sistematis dan mudah dipahami.Alur penelitian ini

dapat menjawab permasalahan yang telah diuraikan pada BAB I. Alur

penelitian digambarkan dalam bentuk bagan seperti yang ditunjukkan pada

bagan 3.1

Bagan 3.1 Bagan Alur Penelitian

(23)

26

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu C. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian yang dilakukan dalam upaya untuk

mengumpulkan data adalah sebagai berikut:

Tahap persiapan meliputi kegiatan:

1. Menerima prosedur praktikum dari Mulyono HAM, M.Pd.

2. Uji coba prosedur praktikum.

3. Mempersiapkan penyusunan instrumen penelitian.

4. Validasi Instrumen penelitian

5. Mempersiapkan alat dan bahan praktikum

6. Menghubungi Kepala Sekolah dan Guru untuk meminta ijin

pengambilan data.

7. Menentukan kelas yang dijadikan subjek penelitian

8. Membagikan prosedur praktikum

6. Mengolah data hasil penelitian

Tahap penyelesaian

Tahap penyelesaian dilakukan dengan cara membuat laporan dalam

(24)

27

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu D. Instrumen Penelitian

Merujuk pada tujuan penelitian, maka instrumen yang digunakan

sebagai alat pengumpulan data pada penelitian ini adalah lembar observasi

keterampilan psikomotor dan lembar wawancara. Lembar observasi

digunakan sebagai teknik untuk meneliti kegiatan-kegiatan yang bersifat

keterampilan atau skill. (Purwanto, 1999). Untuk mencari informasi yang

dibutuhkan dalam penelitian, digunakan instrumen berupa format lembar

observasi yang berisi sub keterampilan psikomotor yaitu, keterampilan

menguji alat, keterampilan melakukan uji sampel, keterampilan

membereskan alat, dan keterampilan bekerjasama.Serta lembar wawancara

yang digunakan untuk memperkuat hasil temuan pada lembar observasi.

Lembar observasi yamg digunakan dipelajari terlebih dahulu oleh

observer yang akan melakukan observasi pada penelitian ini. Observer

terdiri dari 3 orang dan diberi arahan bagaimana cara menentukan nilai pada

lembar observasi yang ada. Dari tiga nilai yang diberikan, setiap nilainya

memiliki criteria tersendiri disesuikan dengan kempuan keterampilan

siswa.Dengan samanya criteria antar observer, diharapkan penilaian dapat

lebih objektif.Untuk menyamakan kriteria penilaian pada saat observasi,

pemberian arahan dilakukan oleh peneliti dan atas arahan dari Mulyono

HAM, yang dalam hal ini sebagai pembimbing penelitian sekaligus pembuat

(25)

28

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu E. Teknik Pengumpulan dan analisis data

1. Pengumpulan Data

Data diperoleh dari lembar observasi keterampilan psikomotor

dan wawancara dengan siswa yang dijadikan subyek penelitian.

Pengamatan dalam penelitian ini dilakukan dengan memberikan ceklis

(√) pada kolom yang tersedia pada lembar observasi berdasarkan aspek

keterampilan psikomotor yang diamati pada saat melaksanakan

praktikum. Dan draft wawancara yang didapat dari siswa yang

melakukan praktikum.

2. Analisis Data

Data yang diperoleh dari hasil pengamatan, akan dianalisis lebih

lanjut. Langkah-langkah yang dilakukan dalam analisis data ini

meliputi:

a. Memberikan skor atau nilai mentah terhadap setiap sub

keterampilan psikomotor dalam setiap kelompok siswa berdasarkan

kriteria penilaian yang telah dibuat. Kriteria yang dimaksud yaitu

penilaian keterampilan psikomotor pada siswa apakah siswa

memiliki kemapuan yang baik, sedang, atau salah dalam

melakukan setiap percobaan yang dilakkan. Adapun skor yang

diberikan untuk siswa yaitu:

1. Siswa yang melakukan dengan kriteria baik diberi skor 3

2. Siswa yang melakukan dengan kriteria sedang diberi skor 2

(26)

29

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Mengubah skor mentah ke dalam bentuk nilai presentase

berdasarkan rumus:

∑ Skor mentah

∑ Skor maksimal

c. Menentukan Kategori Kemampuan

Menentukan kategori kemampuan untuk masing-masing

siswa berdasarkan skala kategori kemampuan.Penentuan kategori

kemampuan menurut Walandau (dalam Rosmani, 2003) dapat

dilihat pada table di bawah:

Tebel 3.1 Skala Kategori Kemampuan

Nilai Kategori Kemampuan

d. Membandingkan jumlah aspek setiap sub keterampilan yang

dilakukan kelompok praktikum dan yang tidak dilakukan kelompok

praktikum dengan jumlah seluruh aspek tiap sub keterampilan yang

ada dalam lembar observasi, kemudian mengubahnya ke dalam

bentuk persentase.

(27)

30

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ∑ p X 100% = persentase

q

p = jumlah aspek tiap sub keterampilan yang dilakukan tidak

dilakukan

(28)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Secara keseluruhan, rata-rata keterampilan psikomotor siswa pada

pembelajaran larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit melalui metode

praktikum skala kecil memiliki kemampuan baik sekali dengan nilai

rata-rata 83%.

2. Keterampilan dalam menguji alat praktikum pada pembelajaran larutan

elektrolit dan larutan nonelektrolit dengan metode praktikum kimia skala

kecil secara keseluruhan memiliki kemampuan baik sekali dengan nilai

rata-rata 100%. Seluruh kelompok memiliki kemampuan baik sekali

dengan nilai rata-rata 100%.

3. Keterampilan dalam melakukan uji sampel praktikum pada pembelajaran

larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit dengan metode praktikum

kimia skala kecil secara keseluruhan memiliki kemampuan baik sekali

dengan nilai rata-rata 83%. Kelompok 1,2,3,5, dan 6 memiliki

kemampuan baik sekali dan kelompok 4 memiliki kemampuan sedang.

4. Keterampilan dalam membereskan alat praktikum pada pembelajaran

larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit dengan metode praktikum

kimia skala kecil secara keseluruhan memiliki kemampuan baik sekali

dengan nilai rata-rata 82%. Kelompok 1,3,4,5, dan 6 memiliki

(29)

44

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5. Keterampilan dalam menguji alat praktikum pada pembelajaran larutan

elektrolit dan larutan nonelektrolit dengan metode praktikum kimia skala

kecil secara keseluruhan memiliki kemampuan baik dengan nilai rata-rata

67%. Seluruh kelompok memiliki kemampuan yang baik.

B. Saran

1. Dalam pembelajaran kimia dengan metode praktikum, perlu disertai

dengan kegiatan yang mencakup manipulasi alat, agar siswa dapat lebih

memahami fungsi dari alat-alat yang akan digunakan sebelum praktikum.

2. Perlu dilakukan lebih banyak lagi penelitian yang mencakup keterampilan

psikomotor. Sehingga dapat dijadikan informasi untuk strategi dalam

(30)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Aisyah, Siti. 2003. “Peningkatan Keterampilan Proses Sains Mahasiswa Peserta

Praktikum Kimia Dasar Melalui Pengembangan Panduan Praktikum

Berbasis Pertanyaan Produktif”.Laporan Penelitian Jurusan Pendidikan

Kimia FPMIPA UPI: Tidak Diterbitkan.

Ali, Muhammad. 1987. Penelitian Prosedur dan Strategi.Bandung: Angkasa.

Arifin, Mulyati. 2003. Common Texbook Strategi Belajar Mengajar.Bandung:

Jurusan Pendidikan Kimia FPMIPA UPI.

Arikunto, S. 2005. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan.Jakarta: Bumi Aksara.

Beasley, W. 1987.“Assesment of Laboratory Performance in Science Classroom”

Australian Science Teacher Journal.Australia: ROSBA.

Brady, J.E. 1999. Kimia Universitas Asas dan Struktur Jilid 2.Tanggerang:

Binarupa Aksara Publisher.

Bruto, William H. 1952. The Guidance f Learning Activities. New York:

Appleton Century Crofts inc.

Dahar, R.W.1996. Teori-Teori Belajar.Jakarta: Erlangga.

Djamarah, S. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: PTT Rineka Cipta.

Dwiyanti, Gebi. 1999. “Pengembangan Model Pelaksanaan Prakikum Kimia

Organik Skala Mikro”.Laporan Penelitian. FPMIPA IKIP Bandung: Tidak

Diterbitkan.

Firman, Harry. 1989. Penilaian Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran

(31)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Firman, H. dan Liliasari. 1993. KIMIA I. Jakarta: Depdikbud.

HAM, Mulyono. 2002. Ilmu Kimia 2. Bandung: Acarya Media Utama.

Irhasyuarna, Y. dan Rumansyah. 2001. Implementtasi Pendekatan Sains

Teknologi-Masyarakat (STM) dan Pembelajaran Kimia di SMU Negeri

Kota Banjarmasin. Depdiknas. Tersedia: www. depdiknas. go .id/ journal/

editional/ htm.

Justiana, Sandri dan Muchtaridi. 2009. Kimia SMA Kelas I. Jakarta: Yudhistira.

Livneh, Z. 2003. Microscaled Green Eksperiments for High School Students:

Separation Methods Distillation, Chromatography, Extractionand Filttration.

Dalam Chemistry Education Journal [Online]. Tersedia:

http://www.micrecol.de/v7n2.htm

Mulyani, S. dan Hendrawan. 2003. Kimia Fisika II. Bandung: Jurusan Pendidikan

Kimia FPMIPA UPI.

Nataliawati, N. 2003.Analisis Keterampilan Penggunaan Alat Praktikum Siswa

SMU kelas 2 pada Pembelajaran Kesadahan Air Melalui Praktikum Skala

Mikro.Skripsi: Tidak Diterbitkan.

Nugraha, A.W. 2004. Pemakaian Pendekatan Terpadu dalam Pengajaran Kimia

di SMU. Jurnal Pendidikan. Badan Penerbit UNIMED.

Purwanto, M.K. 1999. Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran.Bandung:

Remaja Rosda Karya.

Riandi, dan Sumarno, U. 2000.Kajian Pelaksanaan Praktikum Biologi di SMU

Negeri Kotamadya Bandung.Laporan Penelitian. IKIP Bandung: Tidak

(32)

Kiki Deski R, 2013

Analisis Pengaruh Terapan Kit Praktikum Skala Kecil Dalam Aspek Psikomotor Siswa Kelas X SMA Pada Pembelajaran Larutan Elektrolit Dan Larutan Non Elektrolit

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Rosbiono, M. 1997. “Pemetaan Keterampilan Intelektual dan keterampilan

Manipulatif Melalui Praktikum Kimia Dasar dan Kimia Anorganik dalam

Upaya Membina Kemampuan Propesional Mahasiswa Jurusan Pendidikan

Kimia FPMIPA IKIP Bandung”.Laporan Penelitian FPMIPA IKIP

Bandung: Tidak Diterbitkan.

Rosmani. 2003. Profil Kemampuan Siswa SMU Kelas II dalam Menyelesaikan

Tes Berbentuk Grafik pada Konsep Pertumbuhan dan Perkembangan.

Skripsi: Tidak Diiterbitkan.

Semiawan, C. 1994. Pendekatan Keterampilan Proses.Bagaimana Mengaktifkan

Siswa dalam Belajar.Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.

Silberman. 1994. Running a Microscale Organic Chemistry Lab With Limited

Resources. Journal of Chemical Education.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:

Rineka Cipta.

Soemanto, W. 2006.Psikologi Pendidikan (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.

Subekti, R. 1996. Evaluasi Pendidikan. Bandung: Universitas Terbuka.

Sujana, N. dan Ibrahim. 2001. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung:

Sinar Baru Algensindo.

Surakhmad, W. 1996.Dasar dan Teknik Interaksi Mengajar dan Belajar.Bandung:

Tarsito.

Usman, U. dan Setiawati, L. 2002.Upaya Optimalisasi Kegiatan Belajar

Mengajar. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Gambar

Gambar 2.2 Model Mikroskopik/ Partikel Larutan NaCl ...............................
gambaran umum tentang penguasaan keterampilan psikomotor siswa SMA

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Antara yang berikut, yang manakah merupakan bukan keperluan asas manusia?.A. Antara berikut, apakah makanan yang memberikan

Rasio REO yang semakin meningkat mencerminkan kurangnya kemampuan bank dalam menekan biaya operasionalnya yang dapat menimbulkan kerugian karena bank kurang efisien

Perbandingan klasifikasi arus harmonisa pengukuran pada Variable speed drive setelah pemasanga passive single tuned filter berdasarkan standar IEC61000-3-2 Kelas A

Selain itu menurut Ghani (2003) premi adalah pendapatan yang diperoleh pekerja apabila telah melampaui batas ketentuan yang ditetapkan pengusaha/perusahaan. Pembuatan dan

BUPATI  BARITO  KUALA PROVINSI  KALIMANTAN  SELATAN KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR 188.45/ 14A /KUM/2017

BUPATI  BARITO  KUALA PROVINSI  KALIMANTAN  SELATAN.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut RSGMP FKG USU tentang cara penanganan dental