i ABSTRAK
Muhammad Imam Fauzi*) EdyIkhsan**) Syamsul Rizal***)
Undang nomor 20 tahun 2008 adalah undang-undang yang mengatur tentang usaha mikro, kecil dan menengah. dari situ, sudah nampak jelas bahwa undang-undang tersebut mengatur tentang kegiatan usaha dan bisnis. Sebagaimana kita tahu, usaha mikro, kecil dan menengah merupakan usaha yang banyak digeluti oleh masyarakat Indonesia pada saat ini. Permasalahan dalam penelitian ini dasar hokum dalam penerapkan Undang-Undang No.20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro,Kecil dan menengah. Penerapan Undang-Undang No.20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro, Kecil, danMenengahpadaCV.KaryaMakmur Perkasa. Kendala dalam penerapan Undang-Undang No.20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Pada CV.Karya Makmur Perkasa.
Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris, artinya selain menekankan pada hokum dalam peraturan (law in the
book) juga menekankan pada berlakunya hokum tersebut dalam masyarakat. Sifat
penelitian dalam skripsi ini adalah bersifat deskriptif yaitu penelitian yang menggambarkan, menelaah, dan menjelaskan serta menganalisa suatu peraturan hukum.
Dasar hokum dari Penerapan Undang-undang No. 20 Tahun 2008 Tentang usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yaitu Pembukaan UUD tahun 1945 alinea empat Pasal 33 UUD 1945 pengembangan daya saing UMKM merupakan bagian dari kegiatan perekonomian. Penerapan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah di CV. Karya Makmur Perkasa Kota Binjai masih belum maksimal, meliputi beberapa aspek seperti pengembangan produksi, pengolahan industri, pengembangan pemasaran, pengembangan sumber daya manusia dan pengembangan desain teknologi industri. Belum maksimalnya penerapan pengembangan industry kecil di CV. Karya Makmur Perkasa Kota Binjai dipengaruhi oleh masih kurangnya komunikasi kepada implementor kebijakan maupun pelaku industry kecil selaku
target group kebijakan, minimnya dukungan sumber daya baik SDM, sarana dan
prasarana serta sumber pendanaan, kurangnya komitmen/disposisi implementor kebijakan dan struktur birokrasi yang belum sesuai dengan kondisi pelaku industry kecil di Kota Binjai.
Kata Kunci: Penerapan Undang-Undang, UMKM
*)Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara **)Dosen Pembimbing I
***)Dosen Pembimbing II