38 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah penulis melakukan asuhan keperawatan pada Tn. J dengan
masalah Defisit Perawatan Diri di Rumah sakit Prof. Dr. Muhammad Idlem
Provinsi Sumatera Utara Medan, khususnya di ruangan Pusuk Buhit yang
dilakukan pada tanggal 18 Mei sampai 22 Mei 2015, maka penulis mendapatkan
data sebagai berikut : pasien malas untuk merawat diri, penampilan tidak rapi, bau
badan, kulit berdaki, rambut acak-acakan dan berketombe, gigi kotor dan bau, seta
kuku panjang. Dari data tersebut penulis menyimpulkan bahwa pasien mengalami
defisit perawatan diri.
Setelah penulis melakukan pengkajian, intervensi dan implementasi,
hasilnya masalah keperawatan dengan defisit perawatan diri pada Tn. J dihentikan
karena ia sudah mau melakukan perawatan diri. Walaupun demikian perawat
39 B. Saran
Adapun saran-saran yang dapat penulis simpulkan adalah sebagai berikut :
1. Bagi rumah sakit
Agar perawat lebih mengoptimalkan dalam memberikan pelayanan
terhadap kebutuhan dasar perawatan diri sehingga dapat mencegah
dampak dari masalah kebutuhan dasar perawatan diri yang lebih buruk.
2. Bagi Institusi Pendidikan
Agar lebih meningkatkan penerapan dan pengajaran asuhan
keperawatan pada mahasiswa, meningkatkan ilmu pengetahuan dan
memberikan keterampilan yang lebih kepada mahasiswa dan
menambah referensi tentang pemenuhan kebutuhan dasar perawatan
diri.
3. Bagi Klien
Dengan adanya bimbingan dan bantuan asuhan yang dilakukan oleh
perawat, diharapakan dapat meningkatkan kenyamanan dan kesehatan