PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
TANTE FISTA TEPAR (PENGETAHUAN TENTANG FIRST AID DI TEMPAT KERJA) MELALUI PELATIHAN UNTUK INDUSTRI TEMBAGA DAN
KUNINGAN DESA TUMANG, KECAMATAN CEPOGO, KABUPATEN BOYOLALI
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan Oleh:
Anna Zulfa Hidayati (NIM 6411413051
Angkatan 2013)
Nabela Ovilianita (NIM 6411413031
Angkatan 2013)
Arum Mustika Sari (NIM 6411414016
Angkatan 2014)
Lintang Ayu Surgawi (NIM 7211414103
Angkatan 2014)
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL...i
HALAMAN PENGESAHAN...ii
DAFTAR ISI...iii
RINGKASAN...vi
BAB I PENDAHULUAN...1
1.1 Latar Belakang...1
1.2 Rumusan Masalah...1
1.3 Tujuan Program...2
1.4 Luaran Yang Diharapkan...2
1.5 Manfaat Program...2
BAB II GAMBARAN MASYARAKAT SASARAN...3
BAB III METODE PELAKSANAAN...4
3.1 Persiapan...4
3.2 Pelaksanaan...4
3.3 Evaluasi...4
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN...5
4.1 Anggaran Biaya...5
4.2 Jadwal Kegiatan...5
LAMPIRAN...6
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota...6
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan...11
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas...13
Lampiran 4. Pernyataan Ketua...14
Lampiran 5. Kerjasama Mitra...15
Lampiran 6. Denah Lokasi...16
Salah satu masalah utama dalam bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) adalah terjadinya kecelakaan kerja maupun gangguan kesehatan akibat lingkungan kerja. Kecelakaan kerja tentu tidak hanya terjadi di sektor formal saja namun juga mengintai pada sektor informal.Desa Tumang sebagai sentra industri kerajinan tembaga dan kuningan merupakan salah satu contoh sektor informal di Boyolali. Pada industri kerajinan tembaga dan kuningan Desa Tumang tidak luput dari kecelakaan kerja sehingga menimbulkan kerugian yang menyebabkan penurunan pada produktivitas kerja. Kurangnya pengetahuan tentang Pertolongan Pertama pada Kecelakaan Kerja (First Aid) serta kurangnya kepedulian terkait pengadaan kotak P3K beserta kelengkapan isinya di tempat kerja menyebabkan kurang maksimalnya penanganan pertama ketika terjadi kecelakaan kerja di industri kerajinan tembaga dan kuningan Desa Tumang.
Pertolongan Pertama pada Kecelakaan Kerja (First Aid) merupakan keterampilan melakukan tindakan pertolongan pertama yang diperlukan untuk menghadapi kemungkinan terjadinya kecelakaan. Oleh karena itu di setiap tempat kerja harus memiliki petugas Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (First Aider) atau setidaknya setiap pekerja memiliki keterampilan dalam melakukan pertolongan pertama ketika terjadi kecelakaan kerja.
Melalui pelatihan First Aid bagi industri kerajinan tembaga dan kuningan Desa Tumang diharapkan para peserta memiliki pengetahuan serta keterampilan dalam melakukan tindakan pertolongan pertama pada kecelakaan kerja yang mungkin terjadi di lingkungan kerja mereka. Dengan demikian, kemungkinan hal buruk yang terjadi pada korban kecelakaan kerja dapat diminimalisir sehingga memberikan keringanan bagi pekerja maupun usaha tersebut.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Risiko kecelakaan kerja maupun penyakit akibat kerja selalu mengintai para pekerja, tidak terkecuali pada sektor informal sekalipun termasuk bagi para pengrajin logam tembaga dan kuningan. Tidak jarang, ada pekerja yang mengalami kecelakaan kerja akibat benda tumpul, panas, bahan kimia, dan kecelakaan akibat paparan debu logam tembaga dalam jangka panjang. Kecelakaan tersebut dapat mengakibatkan memar, luka bakar, dermatitis kontak iritan, gangguan fungsi penglihatan, dan pneumokoniosis,sehingga berdampak pada penurunan produktivitas kerja.
Desa Tumang sebagai salah satu sentra penghasil kerajinan tembaga dan kuningan di Boyolali tentu tidak luput dari kasus-kasus kecelakaan kerja. Kasus kecelakaan kerja seperti luka ringan sampai yang harus ditangani oleh pihak medispun pernah dialami pekerja. Contoh kecelakaan kerja yang terjadi di lingkungan kerja industri kerajinan tembaga dan kuningan desa Tumang yakni bagian tubuh terluka oleh gerinda, terkena panas tembaga, dan sebagainya.Hal ini bisa disebabkan oleh kesalahan pekerja terkait kesadaran dalam pemakaian APD ataupun akibat dari alat yang digunakan saat bekerja. Berbagai upaya pencegahan dilakukan supaya kecelakaan kerja tidak terjadi, namun keterampilan melakukan tindakan pertolongan pertama tetap diperlukan untuk menghadapi kemungkinan terjadinya kecelakaan. Tindakan pertolongan pertama pada kecelakaan kerja di lingkungan industri kerajinan tembaga dan kuningan di Desa Tumangdirasa belum mengikuti prosedur yang benar dan masih mengandalkan pengetahuan yang sekadarnya. Selain itu, tempat produksi kerajinan hanya memiliki obat dan alat pertolongan seadanya untuk upaya pertolongan pertama terjadinya kecelakaan kerja dan tidak memiliki kotak P3K beserta kelengkapan isinya.
Berdasarkan pemaparan mengenai masalah diatas, kami berinisiatif untuk memberikan pengetahuan kepada pengusaha serta pengrajin tembaga dan kuningan terkait Pertolongan Pertama pada Kecelakaan Kerja (First Aid) sebagai upaya meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pekerja dalam melakukan tindakan pertolongan pertama pada kecelakaan kerjamelalui pelatihan.
1.2 Rumusan Masalah
1. Kurangnya pengetahuan pengusaha serta pengrajin tembaga dan kuningan di Tumang mengenai Pertolongan Pertama pada Kecelakaan Kerja (First Aid) sebagai penanganan pertama kecelakaan kerja.
2. Kurangnya kesadaran pengusaha dalam pengadaan kotak P3K beserta kelengkapan isinya sebagai upaya memberikan pertolongan pertama secara cepat dan tepat kepada pekerja yang mengalami kecelakaan kerja.
3. Tidak adanya petugas Pertolongan Pertama pada Kecelakaan(First Aider)sebagai pihak yang bertanggung jawab terkait penanganan pertama kali saat terjadi kecelakaan kerja.
1.3 Tujuan Program
Tujuan yang ingin dicapai dari program ini adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan pengetahuan pengusaha serta pengrajin tembaga dan kuningan di Tumang mengenai Pertolongan Pertama pada Kecelakaan Kerja (First Aid) sebagai antisipasi pertama kecelakaan kerja.
2. Meningkatkan kesadaran pengusaha dalam pengadaan kotak P3K sebagai upaya memberikan pertolongan pertama secara cepat dan tepat kepada pekerja yang mengalami kecelakaan kerja.
3. Membentuk petugas Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (First Aider)sebagai pihak yang bertanggung jawab terkait penanganan pertama kali saat terjadi kecelakaan kerja.
1.4 Luaran Yang Diharapkan
Target luaran dari program ini adalah sebagai berikut:
1. Mewujudkan pengusaha serta pengrajin tembaga dan kuningan yang terampil melakukan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan Kerja (First Aid) yang sesuai dengan prosedur.
2. Mewujudkan pengusaha yang peduli dengan pentingnya kotak P3K beserta kelengkapan isinya di tempat kerja.
3. Mewujudkanpetugas Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (First Aider)sebagai pihak yang bertanggung jawabterkait penanganan pertama kali saat terjadi kecelakaan kerja.
1.5 Manfaat Program
Manfaat program ini adalah sebagai berikut:
2. Sebagai strategi untuk mengurangi tingkat keparahan pada kecelakaan kerja yang terjadi di lingkungan kerja.
BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Desa Tumang merupakan salah satu sentra pembuat kerajinan tembaga dan kuningan yang cukup terkenal di Boyolali. Bahkanindustri kerajinan ini menjadi salah satu sentra industri tembaga terbesar di Jawa Tengah dan hasil produksinya sudah merambah sampai manca negara. Sekitar 90% penduduk Desa Tumang menjadikan kerajinan tembaga dan kuningan sebagai sumber penghasilan mereka. Kerajinan yang dihasilkan berupa berbagai macam peralatan rumah tangga serta kerajinan seni ukir tembaga. Proses pembuatan kerajinan ini melalui beberapa tahapan yaitu pembuatan pola desain, pemotongan, pemanasan, pembentukan, pemahatan, penyambungan, dan finishing. Dari proses pembuatan kerajinan tersebut tentunya disetiap tahapan memiliki risiko kecelakaan kerja masing-masing.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Pelaksanaan program Pelatihan First Aid bagi pengusaha serta pengrajin tembaga dan kuningan dilaksanakan dengan berbagai tahapan sebagai berikut:
3.1 Persiapan
a. Permohonan izin dan kerjasama kepada Desa Tumang untuk melaksanakan program Pelatihan First Aid.
b. Sosialisasi terkait program pelatihan First Aid yang akan diadakan di Desa Tumang.
c. Menentukan tempat pelatihan First Aid. Tempat yang dijadikan pusat pelatihan memiliki lokasi yang strategis dan mudah dijangkau oleh peserta. d. Menentukan pelatih First Aid yang profesional dibidangnya guna menunjang
keberhasilan program. 3.2 Pelaksanaan Program
a. Sosialisasi dasar K3 dan First Aid sebagai pengantar program pelatihan. b. Pelatihan First Aid (teori dan praktik) yang dilakukan oleh tenaga ahli
profesional.
c. Pembentukan petugasFirst Aider sertapeninjauan kembaliteori dan praktik yang telah diberikan. Petugas First Aider dipilih melalui penilaian tim pelaksana padaprogram pelatihan First Aid yang telah dilakukan sebelumnya. d. Pengadaan kotak P3K beserta kelengkapan isinya serta pendistribusian
pamflet-pamflet Pengetahuan First Aid kepada para peserta pelatihan. 3.3 Evaluasi Program
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Dalam proposal program kreativitas mahasiswa pengabdian kepada masyarakat ini dianggarkan Rp
12.267.000,-NO JENIS PENGELUARAN BIAYA
1 Peralatan penunjang Rp3.100.000 2 Bahan habis dipakai Rp 5.125.000
3 Perjalanan Rp 2.840.000
4 Lain – lain Rp 1.202.000
JUMLAH Rp 12.267.000
4.2 Jadwal Kegiatan
Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Kepada Masyarakat ini direncanakan dalam waktu 3bulan.
No Jenis Kegiatan Bulan
1 2 3
1 Persiapan
2 Sosialisasi dasar K3 dan First Aid sebagai pengantar program 3 Pelaksanaan Pelatihan First Aid 4 Pembentukan First Aider serta
peninjauan kembali teori dan praktik
5 Pengadaan kotak P3K beserta
pendistribusian pamflet 6 Evaluasi
LAMPIRAN
Lampiran 1.Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping Ketua
A. Identitas diri
1 Nama Lengkap Anna Zulfa Hidayati
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Study Ilmu Kesehatan Masyarakat
4 NIM 6411413051
5 Tempat, tanggal lahir Boyolali, 12 November 1994
6 Email annazulf@gmail.com
7 No.Hp 081567919570
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 Mudal SMP N 2 Boyolali SMA N 1 Boyolali
Jurusan IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan Ilmiah Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1 2
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
NO Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1 2
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Semarang, 04 Oktober 2015 Pengusul
Anna Zulfa Hidayati
Anggota
A. Identitas diri
1 Nama Lengkap Nabela Ovilianita
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Study Ilmu Kesehatan Masyarakat
4 NIM 6411413031
5 Tempat, tanggal lahir Kudus, 22 Januari 1995
6 Email belaovilia@gmail.com
7 No.Hp 085642279133
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD 1 Barongan SMP N 1 Kudus SMA N 1 Rembang
Jurusan IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan Ilmiah Judul Artikel
Ilmiah Waktu dan Tempat
1 2 3
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
NO Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1 2 3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Semarang, 04 Oktober 2015 Pengusul
Nabela Ovilianita
A. Identitas diri
1 Nama Lengkap Arum Mustika Sari
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Study Ilmu Kesehatan Masyarakat
4 NIM 6411414016
5 Tempat, tanggal lahir Sukoharjo, 08 September 1996
6 Email arummustika1@gmail.com
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2014
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan Ilmiah Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1 2 3
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
NO Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1 2 3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Program Kreativitas Mahasiswa.
Arum Mustika Sari
A. Identitas diri
1 Nama Lengkap Lintang Ayu Surgawi
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Study Akuntansi
4 NIM 7211414103
5 Tempat, tanggal lahir Semarang, 09 Juli 1995
6 Email lintangaayusurgawi17@gmail.com
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2014
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan Ilmiah Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1 2 3
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
NO Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1 Juara 1 Olimpiade Akuntansi Univ. Nusantara 2013-2014 2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Program Kreativitas Mahasiswa.
Lintang Ayu Surgawi Biodata Dosen Pendamping
A. Identitas diri
1 Nama Lengkap dr. Anik Setyo Wahyuningsih,
M.Kes
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Study Ilmu Kesehatan Masyarakat
4 NIDN 0003097407
5 Tempat, tanggal lahir Semarang, 03 September 1974
6 Email aniksetyo39@gmail.com
7 No.Hp 08122542867
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2
Nama Institusi Universitas Diponegoro Universitas Diponegoro
Jurusan Kedokteran Promosi Kesehatan Kerja
Tahun Lulus 2000 2014
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
No Nama Pertemuan Ilmiah Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1 Membudayakan Jalan Kaki di Kampus Konservasi
2012, UNNES
2 Pengelolaan Limbah Rumah Tangga di Kelurahan Patemon
2011, Universitas Siliwangi
3 Gaya Hidup Sehat untuk Jatung Sehat Unnes
2014, UNNES
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir
NO Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Program Kreativitas Mahasiswa.
dr. Anik Setyo Wahyuningsih, M.Kes
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan Penunjang
MMT Acara 1 250.000 250.000
Kotak P3K 2. Bahan Habis Pakai
Material Justifikasi
Konsumsi Peserta 50 60.000 3.000.00
0
Pamflet Pamflet pengetahua
n First Aid
Pemateri 1 1.000.000 1.000.00
0
Peserta 50 40.000 2.000.00
0 Transportasi
pemateri
Pemateri 1 100.000 100.000
SUBTOTAL 2.840.00
Buku besar Laporan 2 15.000 30.000
Bolpen Laporan 1 2.000 2.000
Pembuatan
X-banner Monev 1 90.000 90.000
Laporan Akhir
Laporan Akhir
Plakat
Kenang-70 Lembar 3.000 210.000
Cetak CD Dokumentas
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
N
o Nama/NIM Program Study Bidang Ilmu Alokasi waktu (jam/minggu
an 16 Penganggung jawab
2 Nabela
3 Arum Mustika
Sari Ilmu Kesehata
n
Masyarak
Kesehat
at 4 Lintang Ayu
Surgawi Akuntansi Ekonomi 16 Dokumentasi