• Tidak ada hasil yang ditemukan

T0__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Perbandingan dari IPve IPv4 dan IPve IPv6 dengan Menggunakan Metode Translasi Protokol dengan OS Linux dan Windows 7 pada Router T0 BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T0__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Perbandingan dari IPve IPv4 dan IPve IPv6 dengan Menggunakan Metode Translasi Protokol dengan OS Linux dan Windows 7 pada Router T0 BAB IV"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

19

BAB IV. HASIL DAN ANALISIS

4.1. IPV4 – IPV4

4.1.1. Sharing Windows ke Linux 1. Speed test (kecepatan transfer)

Besar kapasitas file dilihat dari Windows 7

Gambar 4.1 Speed test pengambilan file dari os Linux

 Besar file yang dilihat dari Windows 58,2 Mb. Waktu transfer dengan menggunakan stopwatch = 6.20 detik.

(2)

2. Load Test (lebar jalur data) Load Test 1

Gambar 4.2 Load test 1 pengambilan file dari OS Linux

 Load test 1 dengan file foto yang besar filenya dilihat dari Windows 79.8 Mb.

 Dengan file sebesar = 79.8 Mb dapat

memberikan hasil penghitungan waktu transfer dengan menggunakan stopwatch = 6.20 detik.  Dan untuk hasil rata – rata nya memberikan hasil

(3)

Load Test 2

Gambar 4.3 Load test 2 pengambian file dari OS Linux

 Load test 2 dengan file film yang besarnya file dilihat dari Windows 58.2 Mb.

 Dengan file film sebesar = 58.2 Mb dapat diambil hasil waktu transfer = 6.20 detik.  Untuk hasil rata – ratanya dapat diambil hasil

(4)

Load Test 3

Gambar 4.4 Load test 3 pengambilan data dari OS Linux

 Load test 3 dengan file lagu yang besar filenya dilihat dari Windows sebesar = 90.8 Mb.

 Dengan file lagu sebesar = 90.8 Mb dapat diambil hasil kecepatan waktu transfer menggunakan stopwatch = 10.57 detik.

(5)

Tabel hasil load test analisa IPv4-IPv4 dari Windows ke Linux Tabel 4.1 Tabel penghitungan loadtest pertama dari Windows ke Linux

Ukuran file Waktu Transfer

3. Stability test (tes kestabilan)

Gambar 4.5 Hasil pengepingan stability test dari OS Linux

(6)

4. Quality of service test (QoS)

Gambar 4.6 Tes QoS dari os Linux

 Dengan file film, lagu dan foto yang sekaligus di transfer secara bersamaan.

 Total file 980 Mb dengan stopwatch = 54.60 detik.

5. Stress Test (tes ketahanan)

(7)

 Dengan total file sebesar 980 Mb yang diantaranya file film, lagu dan foto di transfer secara bersamaan ping dari terminal OS Linux normal.

4.1.2. Sharing Linux ke Windows 1. Speed Test ( tes kecepatan data )

Gambar 4.8 Speed test dari OS Windows

 Besar file film = 58,2 Mb.

 Waktu transfer menggunakan stopwatch = 6.04 detik.

(8)

2. Load Test ( lebar jalur data ) Load Test 1

Gambar 4.9 Load test 1 pengambilan file dari os Windows

 Dengan file film sebesar 58.2 Mb

 Waktu transfer menggunakan stopwatch sebesar = 6.04 detik.

 Untuk hasil tes penghitungan rata – rata kecepatan data = 9.63 Mbps.

Load Test 2

(9)

 Dengan file foto sebesar 79.8 Mb.  Hasil dari kecepatan waktu transfer

menggunakan stopwatch sebesar = 9.01 detik.  Untuk hasil rata – rata dari penghitungan

kecepatan data sebesar = 8.86 Mbps. Load Test 3

Gambar 4.11 Load test 3 pengambilan file dari OS Windows

 Dengan file lagu sebesar 90.8 Mb.  Waktu kecepatan transfer menggunakan

stopwatch = 10.30 detik.

(10)

Analisa Menggunakan Stopwatch :

Tabel 4.2 Tabel hasil load test pengambilan data dari OS Windows

 Dapat diambil hasil dari ketiga file yang berbeda diantara file film, lagu dan foto tersebut bahwa load test dengan rata – rata = 9.10 Mbps.

3. Stability Test ( tes kestabilan )

Gambar 4.12 Hasil pengepingan stability test dari OS Windows

 Waktu Transfer data dalam tes kestabilan atau stability test dari Linux ke Windows ping naik sampai dengan time = 21 ms.

Ukuran File Waktu Transfer Rata- rata

58.2 Mb 6.04 Detik 9.63 Mbps

79.8 Mb 9.01 Detik 8.86 Mbps

90.8 Mb 10.30 Detik 8.82 Mbps

(11)

4. Quality Of Service Test (QOS )

Gambar 4.13 Hasil QoS pengambilan data dari OS Windows

 Dengan Total file sebesar = 980 Mb diantaranya file film, lagu dan foto waktu transfer dengan menggunakan stopwatch dapat diambil hasil rata – rata = 1 : 28 : 48

5. Stress Test ( tes ketahanan )

(12)

4.2. IPV6 – IPV6

4.2.1. Sharing Linux Ke Windows

1. Speed Test ( Tes kecepatan data )

Gambar 4.14 Speed test pengambilan file dari OS Windows

(13)

2. Load Test ( lebar jalur data ) Load test 1 file video = 58.2 Mb

Gambar 4.15 Load test 1 pengambilan file dari OS Windows

 Dengan file film sebesar 58.2 Mb dapat menempuh waktu transfer dengan stopwatch sebesar = 6.19 detik.

(14)

Load test 2 file gambar = 79.8 Mb

Gambar 4.16 Load test 2 pengambilan file dari Windows

 Dalam load test 2 dengan gambar sebesar 79.8 Mb dapat memberikan hasil kecepatan waktu transfer sebesar = 9.13 detik.

(15)

Load test 3 file Lagu = 90.8 Mb

Gambar 4.17 Load test 3 pengambilan file dari Windows

 Dalam analisa load test 3 dengan file sebesar 90.8 Mb dapat diambil waktu transfer = 9.54 detik dan

memberikan rata – rata keceptan data sebesar = 9.5 Mbps.

Tabel hasil load test IPv6 – IPv6

Tabel 4.3 Tabel hasil load test file diambil dari OS Windows.

(16)

3. Stability Test ( tes kestabilan )

 Dengan file 90.8 Mb waktu transfer data naik

ping menjadi maksimal time = 21 ms.

Gambar 4.18 Hasil pengepingan stability test dari OS Windows.

 Dalam tes kestabilan ini diambil dari commad prompt OS Windows.

 Pada saat melakukan pentransferan data ping naik max time = 21 ms.

(17)

4. Quality Of Service Test ( QOS )

Gambar 4.19 Hasil tes QoS file diambil dari OS Windows

(18)

5. Stress Test ( tes ketahanan )

Gambar 4.20 Hasil pengepingan pengambilan dari command prompt OS Windows

Gambar

Gambar 4.1 Speed test pengambilan file dari os Linux
Gambar 4.2 Load test 1 pengambilan file dari OS Linux
Gambar 4.3 Load test 2 pengambian file dari OS Linux
Gambar 4.4 Load test 3 pengambilan data dari OS Linux
+7

Referensi

Dokumen terkait

Belajar bagi siswa adalah proses mencari keterkaitan atau keterhubungan antara hal-hal yang baru dengan hal-hal yang sudah diketahui..

Gambar 3 menunjukkan baruasa dengan perlakuan substitusi tepung beras oleh tepung uwi serta baruasa dengan adanya penambahan tepung glukomanan memiliki kadar protein

Kerajaan Malaysia memiliki pentadbiran yang baik dalam pengurusan sektor pertanian Negara yang membantu memajukan sektor tersebut.negara kita juga berpeluang cerah untuk lebih

terlarut dalam air sangat mendukung untuk kegiatan respirasi larva. Peran aerasi sangat penting dalam menjaga kadar oksigen terlarut agar tetap optimal

Karakter lintas budaya adalah karakter atau kepribadian yang harus dimiliki oleh individu agar dapat berkomunikasi dan bekerja sama dengan individu lain dari berbagai

Data penelitian yang diolah dengan program ( Analytic Hierarchy Process ) memperlihatkan bahwa produk industri pangan pangan lokal mempunyai prospek pengembangan dari sisi:

Implementasi Metode Course Review Horay Dalam Pembelajaran Matematika Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Tengtang Materi Penjumlahan Pecahan (PTK Kelas IV SD Negeri

PENGARUH INTERNET TERHADAP BIDANG USAHA DAN BISNIS.. Bab