• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI PROGRAM PENGABDIAN MASYARAKAT TEMATIK POSDAYA BERBASIS MASJID MENUJU KEMANDIRIAN KELUARGA SEJAHTERA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "IMPLEMENTASI PROGRAM PENGABDIAN MASYARAKAT TEMATIK POSDAYA BERBASIS MASJID MENUJU KEMANDIRIAN KELUARGA SEJAHTERA"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

Ahmad Hasyim Fauzan| 60

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol. 1 No. 1 (2018) LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI IMPLEMENTASI PROGRAM PENGABDIAN MASYARAKAT

TEMATIK POSDAYA BERBASIS MASJID MENUJU KEMANDIRIAN KELUARGA SEJAHTERA

Ahmad Hasyim Fauzan

Fak. Tarbiyah, IAI Ibrahimy Genteng Banyuwangi

[email protected] ABSTRACT

Tridharma Colleges set up college to care about solving problems in society, including through outreach activities. College real work (CCN) Thematic Posdaya based Mosque is a model of public service that focuses on empowerment of the family in the aspect of education, health care, entrepreneurship, and the environment. CCN put students living together the community in shaping the institutions of the community or developing civic institutions mainly existing became Posdaya. Through the vehicle of Posdaya mosque-based student community together identify the problems and moving all the potential that exists for the sake of the progress of the society. Students are able to synergize and mengimplemen-tasikan science practiced with the life of the community, caring, leadership, cooperation, learning the local wisdom, order value, as well as the norms of society. CCN Thematic Posdayaberbasis Mosque is a system that needs preparation, implementation, guidance, mentoring, monitoring and evaluation, and follow-up activities on an ongoing basis to achieve optimal results.

KEYWORDS: community services, ccn posdaya thematic-based mosque, implementation and community empowerment

PENDAHULUAN

Kuliah kerja nyata (KKN) adalah bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan sectoral pada waktu dan daerah tertentu. IAI Ibrahimy Merupakan Perguruan tinggi Agama Islam yang punya komitmen dan kepedulian terhadap perkembangan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat sebagai salah satu agent of change (pusat perubahan) dan juga asset bangsa yang diharapkan menjadi elemen terdepan dalam proses perubahan masyarakat.

KKN pos daya berbasis masjid merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan peran masjid sebagai sentra aktivitas keagamaan sekaligus juga

ABDI KAMI

JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Volume 1, No. 1, Februari 2018

ISSN 2654-606X (Print) | ISSN 2654-6280 (Online)

(2)

sebagai sentra aktivitas sosial kemasyarakatan yang memiliki multifungsi dan sarana mengembangkan modal sosial tidak hanya lingkup ibadah dalam arti khusus, tetapi juga aktivitas ibadah luas untuk pembangunan masyarakat sebagai bentuk da’wah bil hal. Melalui Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa, peran posdaya berbasis masjid diharapkan memperkuat peran masjid sebagai penopang perubahan social.

Berdasarkan latar belakang di atas maka KKN Tematik Posdaya berbasis Masjid Al Hadi Dusun Kampung Anyar Desa Kemiri Kecamatan Singojuruh mengembangkan beberapa program pengabdian yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Program ini menyasar baik masyarakat usia sekolah maupun usia produktif yang telah putus sekolah. Oleh sebab itu, program pengabdian di bidang pendidikan keagamaan, ekonomi/kewirausahaan, sosial, dan kesehatan. Posdaya tersebut tentunya akan menjadi kegiatan yang bisa berfungsi sebagai pusat pemberdayaan berbagai aspek kehidupan masyarakat.

METODE PELAKSANAAN

Kegiatan pengabdian dibagi kepada tiga tahap kegiatan, yakni tahap sosialisasi materi posdaya, tahap pembentukan forum posdaya serta tahap pengembangan dan evaluasi kegiatan posdaya. Sasaran kegiatan adalah kelompok keagamaan (kelompok yasinan, remaja masjid/musholla) dan umumnya masyarakat (keluarga) di Dusun Kampung Anyar Desa Kemiri Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi Kegiatan ini dilakukan sekitar 2 bulan. Hasil kegiatan ini menunjukkan meningkatnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan keagamaan dan kegiatan sosial kemasyarakatan. Disamping itu terbentuknya forum posdaya masjid yang mampu menjadi motivator dan inspirator bagi pengembangan kegiatan-kegiatan sosial keagamaan.

(3)

Ahmad Hasyim Fauzan| 62

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol. 1 No. 1 (2018) LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Profil masjid

Gambar 1 Masjid Al Hadi Tampak Dari Depan

Sejarah singkat berdirinya “Masjid Al Hadi” , sebelum masjid ini dibangun dan berdiri berstatus Mushola. Mushola tersebut awalnya mushola pribadi yang didirikan dengan dana pribadi oleh H. Abdul Hadi. Selang beberapa tahun mushola tersebut direnovasi oleh pendiri juga masnyarakat Kampung Anyar untuk dijadikan ibadah bersama. Sebelum masjid ini dibangun warga masyarakat Kampung Anyar mengeluh karena setiap satu minggu sekali yaitu pada hari jum’at bapak-bapak mengeluh dikarenakan masjid untuk melaksanakan sholat jum’at jauh dari desa mereka dan warga masnyarakat Kampung Anyar sepakat untuk membangun serta merombak bangunan mushola tersebut untuk di rubah menjadi masjid.

B. Profil Posdaya Masjid Al Hadi

Pada tanggal 02 Agustus 2018 Posdaya Masjid Al Hadi Dusun Kampung Anyar Rt 02 Rw 04 telah diresmikan oleh Kepala Desa Kemiri, dengan memberikan surat keputusan kepengurusannya. Pembentukan pengurus posdaya masjid Al Hadi bertujuan untuk memberikan suatu perubahan pada masyarakatnya, perubahan yang diharapkan oleh masyarakat Dusun Kampung Anyar tidak lain adalah perubahan sumber daya manusia dan kesejahteraan perekonomiannya.

Posdaya masjid Al Hadi ini mempunyai aspek bidang kegiatan antara lain yaitu : Bidang pendidikan, keagamaan, ekonomi/kewirausahaan, sosial, dan kesehatan. Posdaya tersebut tentunya akan menjadi kegiatan yang bisa berfungsi sebagai pusat pemberdayaan berbagai aspek kehidupan masyarakat. Susunan Pengurus Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) Berbasis Masjid “Al Hadi”

(4)

Dusun Kampung Anyar - Desa Kemiri Kecamatan Singojuruh – Kabupaten Banyuwangi.

No Nama Jabatan

1 Ust.H. Abdurrohman Anwar Penasehat Ust. H. Zainul Anshor

2 Kepala Desa Pelindung

3 Dodyk Irawan Ketua

4 Abdul Rohim Sekretaris

5 Ida Fitrianingsih Bendahara

6 Hariyono Bid Keagamaan

7 Askori BidPendidikan

8 Rogo Titro Waluyo Bid

Ekonomi/Kewirausahaan

9 Rumiyati Bid Sosial

10 Nurul Hidayati Bid Kesehatan

(5)

Ahmad Hasyim Fauzan| 64

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol. 1 No. 1 (2018) LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI C. Peta Keluarga

D. Pelaksanaan Kegiatan Kkn Berbasis Posdaya Masjid

a. Bidang Pendidikan

Masjid sebagai kegiatan sarana belajar bukan hanya sebagai tempat ibadah saja tetapi kita bisa menghidupkan masjid dengan cara mengadakan bimbingan belajar (BIMBEL). Bimbel di masjid juga bertujuan untuk mendorong anak usia dini dan remaja untuk mengikuti sholat berjamaah dan mencetak generasi untuk mengadakan bimbingan belajar. Program kerja di bidang pendidikan yaitu:

1. Ikut serta mengajar TPQ

Kegiatan mengajar TPQ dilaksanakan di kediaman bapak Fahrurrozy di Dusun kedungliwung. TPQ yang berada di Dusun Kedung Liwung memiliki santri sebanyak50 orang dengan 2 uztadah dan 1 ustad dan 3 teman dari KKN Ibrahimy. TPQ dimulai pada pukul 18.00 sampai dengan 20.00 WIB . Saat berada di TPQ Dusun Kedung liwung, sebagian santri cenderung hiper aktif sehingga sedikit mengganggu kegiatan belajar mengajar, namun dapat di atas dengan kesabaran dan ketelatenan mahasiswa.

(6)

2. Mengadakan bimbingan belajar (BIMBEL) untuk semua mata pelajaran PAUD,TK,SD-SMP.

Bimbingan belajar rutin dila sampai dengan 16.30 WIB

pendalaman materi pelajaran disekolah, penggalian minat dan bakat secara intensif peserta bimbel terhadap sebuah materi yang diminati, dan peningkatan pemahaman materi berhitung melalui pelatihan Jarimatika. Bimb

bukan hanya untuk anak SD saja akan tetapi mulai PAUD,SD,SMP. Mereka sangat berantusias dalam bimbel tersebut. Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari pengurus takmir masjid dan guru

sehingga memberikan kewenangan dan kesempatan bagi kami untuk mengadakan bimbel.

Pembelajaran TPQ berlangsung

Mengadakan bimbingan belajar (BIMBEL) untuk semua mata pelajaran SMP.

Bimbingan belajar rutin dilaksanakan sehabis sholat ashar jam 15.00 sampai dengan 16.30 WIB. Bimbingan yang dilaksanakan berkisar pada pendalaman materi pelajaran disekolah, penggalian minat dan bakat secara intensif peserta bimbel terhadap sebuah materi yang diminati, dan peningkatan pemahaman materi berhitung melalui pelatihan Jarimatika. Bimbingan belajar ini bukan hanya untuk anak SD saja akan tetapi mulai PAUD,SD,SMP. Mereka sangat berantusias dalam bimbel tersebut. Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari pengurus takmir masjid dan guru-guru SD setempat kepada mahasiswa KKN kan kewenangan dan kesempatan bagi kami untuk mengadakan Mengadakan bimbingan belajar (BIMBEL) untuk semua mata pelajaran ksanakan sehabis sholat ashar jam 15.00 . Bimbingan yang dilaksanakan berkisar pada pendalaman materi pelajaran disekolah, penggalian minat dan bakat secara intensif peserta bimbel terhadap sebuah materi yang diminati, dan peningkatan ingan belajar ini bukan hanya untuk anak SD saja akan tetapi mulai PAUD,SD,SMP. Mereka sangat berantusias dalam bimbel tersebut. Kegiatan ini juga mendapat dukungan guru SD setempat kepada mahasiswa KKN kan kewenangan dan kesempatan bagi kami untuk mengadakan

(7)

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal Kegiatan ini tentu tidak serta

degan kegiatan 17 agustusan.Setelah kegiatanini, peserta bimbel diarahkan mampu memahami soal

ini tentu menambah pengetahuan siswa/i SD setempat tentang materi pelajaran yang umumnya digunakan oleh masyarakat. Evalusi juga dilaksanakan 1 minggu sekali di akhir pertemuan untuk mengetahui perkembangananak anakdalampembelajaran yang diberikan.

3. Mengadakan bimbel computer untuk anak SD/SMP

Kegiatan ini dilaksanakan di kontrak’an KKN Ibrahimy. Kegiatan ini berlangsung mulai jam 20.00 sampai jam 21.00 WIB. Tidak setiap hari anak melaksanakan bimbel computer , dikarenakan kegiatan bimbel computer berbentur dengan TPQ. Mereka melaksanakan bimbel computer mulai hari senin dan selasa malam.

Hasil yang diharapkan dari bidang Pendidikan ini yaitu: a. Untuk memicu motivasi anak

b. Anak-anak dapat disiplin dalam melaksanakan sholat berjamaah.

c. Adanya peran remaja sekitar untuk memberikan bimbingan belajar kepada adik-adik sekitar masjid.

Ahmad Hasyim Fauzan

ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol.

LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI Kegiatan ini tentu tidak serta-merta berjalan lancar karena berbenturan degan kegiatan 17 agustusan.Setelah kegiatanini, peserta bimbel diarahkan mampu memahami soal-soal yang dihadapi pada saat ulangan secara mandiri. Hal ini tentu menambah pengetahuan siswa/i SD setempat tentang materi pelajaran yang umumnya digunakan oleh masyarakat. Evalusi juga dilaksanakan 1 minggu sekali di akhir pertemuan untuk mengetahui perkembangananak

belajaran yang diberikan.

Kegiatan BIMBEL Mengadakan bimbel computer untuk anak SD/SMP

Kegiatan ini dilaksanakan di kontrak’an KKN Ibrahimy. Kegiatan ini berlangsung mulai jam 20.00 sampai jam 21.00 WIB. Tidak setiap hari anak

bimbel computer , dikarenakan kegiatan bimbel computer berbentur dengan TPQ. Mereka melaksanakan bimbel computer mulai hari senin

Hasil yang diharapkan dari bidang Pendidikan ini yaitu: Untuk memicu motivasi anak-anak dalam belajar.

anak dapat disiplin dalam melaksanakan sholat berjamaah.

Adanya peran remaja sekitar untuk memberikan bimbingan belajar kepada adik sekitar masjid.

Ahmad Hasyim Fauzan| 66

| Vol. 1 No. 1 (2018) PM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI merta berjalan lancar karena berbenturan degan kegiatan 17 agustusan.Setelah kegiatanini, peserta bimbel diarahkan saat ulangan secara mandiri. Hal ini tentu menambah pengetahuan siswa/i SD setempat tentang materi pelajaran yang umumnya digunakan oleh masyarakat. Evalusi juga dilaksanakan 1 minggu sekali di akhir pertemuan untuk mengetahui

perkembangananak-Kegiatan ini dilaksanakan di kontrak’an KKN Ibrahimy. perkembangananak-Kegiatan ini berlangsung mulai jam 20.00 sampai jam 21.00 WIB. Tidak setiap hari anak-anak bimbel computer , dikarenakan kegiatan bimbel computer berbentur dengan TPQ. Mereka melaksanakan bimbel computer mulai hari senin

anak dapat disiplin dalam melaksanakan sholat berjamaah.

(8)

b. Bidang Keagamaan

Bidang keagamaan ini untuk memaksimalkan dan mengaktifkan fungsi masjid sebagai pusat pemberdayaan umat , melestarikan nilai ahlusunnah wal jama’ah, seperti halnya pelaksanaan kegiatan rutin pengajian tahlilan, mengajar anak TPQ,khataman Al

Program kerjanya antara lain : a) Pengajian tahlilan

b) Mengajar TPQ c) Khataman Al-Qur'an d) Hadrah

e) Tadarus Al-Qur'an

Hasil yang diharapkan :

a) Segala jenis kegiatan dilaksanakan di masjid

b) Meningkatkan partisipasi warga sekitar masjid dalam kegiatan keagamaan dan social

c) Dapat mencetak generasi yang

d) Adanya regenerasi Ahlusunnah wal jama’ah BIMBEL Komputer Bidang Keagamaan

Bidang keagamaan ini untuk memaksimalkan dan mengaktifkan fungsi masjid sebagai pusat pemberdayaan umat , melestarikan nilai ahlusunnah wal jama’ah, seperti halnya pelaksanaan kegiatan rutin pengajian tahlilan, mengajar anak TPQ,khataman Al-Qur'an dan lain sebagainya.

Program kerjanya antara lain :

Qur'an

Hasil yang diharapkan :

Segala jenis kegiatan dilaksanakan di masjid

Meningkatkan partisipasi warga sekitar masjid dalam kegiatan keagamaan Dapat mencetak generasi yang beriman, bertaqwa dan berakhlakul karimah Adanya regenerasi Ahlusunnah wal jama’ah

Bidang keagamaan ini untuk memaksimalkan dan mengaktifkan fungsi-fungsi masjid sebagai pusat pemberdayaan umat , melestarikan nilai-nilai ahlusunnah wal jama’ah, seperti halnya pelaksanaan kegiatan rutin pengajian

Qur'an dan lain sebagainya.

Meningkatkan partisipasi warga sekitar masjid dalam kegiatan keagamaan beriman, bertaqwa dan berakhlakul karimah

(9)

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal Setiap minggu,

melaksanakan kegiatan ini. Jamaah putra dan putri melaksanakan tahlil sekali dalam seminggu, yaitu pada Kamis malam.Sedangkan jamaah putri melaksanakan pada minggu malam.Tempat pelaksanaan tahlil mingguan ini digilir di rumah warga.

Kegiatan mengajar TPQ lingkungan sekitar masjid Al

Ahmad Hasyim Fauzan

ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol.

LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI minggu, jamaah tahlil putra dan putri memiliki jadwal untuk melaksanakan kegiatan ini. Jamaah putra dan putri melaksanakan tahlil sekali dalam seminggu, yaitu pada Kamis malam.Sedangkan jamaah putri melaksanakan pada minggu malam.Tempat pelaksanaan tahlil mingguan ini

KegiatanTPQ di malam hari

Kegiatan mengajar TPQ dilaksanakan di kediaman ustadz Fahrurrozi sekitar masjid Al-Hadi. TPQ yang berada di Dusun Kedungliwung Ahmad Hasyim Fauzan| 68

| Vol. 1 No. 1 (2018) PM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI memiliki jadwal untuk melaksanakan kegiatan ini. Jamaah putra dan putri melaksanakan tahlil sekali dalam seminggu, yaitu pada Kamis malam.Sedangkan jamaah putri melaksanakan pada minggu malam.Tempat pelaksanaan tahlil mingguan ini

kediaman ustadz Fahrurrozi Hadi. TPQ yang berada di Dusun Kedungliwung

(10)

memiliki santri sebanyak 50 orang. Dengan dibimbing satu ustadz, dua ustadzah dan dibantu teman teman KKN sebanyak 3 orang.

sampai dengan 20.00 WIB. Khataman Qur’a

Hadi bersama warga sekitar..khataman dimulai ba’da sholat subuh sampai selesai di khatamkan sampai

meningkatkan spiritualitas kegamaan masyarakat, tetapi ada hal lain yang didapatkan dalam kegiatan ini. Melalui kegiatan ini, tentu terdapat ajang silaturrahim antar warga. Bahkan bukan hanya antar warga setempat

KKN juga dapat menjalin silaturrahim yang lebih erat melalui kegiatan ini.Kegiatan ini merupakan kebiasaan atau adat dari warga setempat sehingga kegiatan ini akan terus berlanjut. Itulah mengapa kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap bulan

Kegiatan keagamaan lainnya berupa hadrah, pelatihan hadrah ini sudah ada sejak lama didalam TPQ.

spiritual para anak juga untuk pelatihan kesenian para santri dalam TPQ tersebut. Dengan hadrah pula anak

sholawatan yang merupakan bukti kecintaan pada Nabi S

tampil setiap malam jum’at secara bergilir atau anjangsana. Dilain waktu mereka memiliki santri sebanyak 50 orang. Dengan dibimbing satu ustadz, dua ustadzah

teman teman KKN sebanyak 3 orang. TPQ dimulai pada pukul 20.00 WIB.

Qur’an dilaksanakan pada jum’at legi bertempat di masjid Al Hadi bersama warga sekitar..khataman dimulai ba’da sholat subuh sampai selesai di khatamkan sampai 30 juz. Khataman ini mempunyai tujuan untuk meningkatkan spiritualitas kegamaan masyarakat, tetapi ada hal lain yang didapatkan dalam kegiatan ini. Melalui kegiatan ini, tentu terdapat ajang silaturrahim antar warga. Bahkan bukan hanya antar warga setempat

KKN juga dapat menjalin silaturrahim yang lebih erat melalui kegiatan ini.Kegiatan ini merupakan kebiasaan atau adat dari warga setempat sehingga kegiatan ini akan terus berlanjut. Itulah mengapa kegiatan yang rutin

bulan ini selalu berjalan lancar.

Kegiatan Remaja Masjid Hadrah

Kegiatan keagamaan lainnya berupa hadrah, pelatihan hadrah ini sudah ada sejak lama didalam TPQ. Dengan personil sebanyak 12 orang. Selain untuk spiritual para anak juga untuk pelatihan kesenian para santri dalam TPQ tersebut. Dengan hadrah pula anak-anak dan remaja akan lebih tertarik dan menyukai sholawatan yang merupakan bukti kecintaan pada Nabi SAW. Grup hadrah ini tampil setiap malam jum’at secara bergilir atau anjangsana. Dilain waktu mereka memiliki santri sebanyak 50 orang. Dengan dibimbing satu ustadz, dua ustadzah TPQ dimulai pada pukul 18.00 n dilaksanakan pada jum’at legi bertempat di masjid Al-Hadi bersama warga sekitar..khataman dimulai ba’da sholat subuh sampai selesai

hataman ini mempunyai tujuan untuk meningkatkan spiritualitas kegamaan masyarakat, tetapi ada hal lain yang didapatkan dalam kegiatan ini. Melalui kegiatan ini, tentu terdapat ajang silaturrahim antar warga. Bahkan bukan hanya antar warga setempat, mahasiswa KKN juga dapat menjalin silaturrahim yang lebih erat melalui kegiatan ini.Kegiatan ini merupakan kebiasaan atau adat dari warga setempat sehingga kegiatan ini akan terus berlanjut. Itulah mengapa kegiatan yang rutin

Kegiatan keagamaan lainnya berupa hadrah, pelatihan hadrah ini sudah Dengan personil sebanyak 12 orang. Selain untuk spiritual para anak juga untuk pelatihan kesenian para santri dalam TPQ tersebut. anak dan remaja akan lebih tertarik dan menyukai AW. Grup hadrah ini tampil setiap malam jum’at secara bergilir atau anjangsana. Dilain waktu mereka

(11)

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal

juga di undang di beberapa tempat ketika ada acara

ikut serta mengikuti kegiatan hadrah untuk lebih memeriahkan dengan ikut membaca syair-syair sholawat.

Kegiatan tadarus rutin dilaksanakan setiap harinya ba’da shalat shubuh.Kegiatan ini dilaksanakan secara bergiliran oleh mahasiswa KKN dan warga sekitar. Kegiatan ini biasanya dilaksanakan 3

diantara kami membaca Al

membenarkan ketika ada kesalahan dalam bacaan. c. Bidang Kesehatan

Adapun kegiatan antara lain:

1. Membantu POSYANDU

Kegiatan POSYANDU dilaksanakan sekali dalam sebulan di tempat yang telah disediakan.Kegiatan yang dilakukan meliputi penimbangan berat badan balita, tinggi badan, lingkar kepala, imunisasi, pemberian vitamin, Kegiatan ini dimulai pada pukul 09.00

ini adalah bu Indah lestari, yang bertempat tinggal tepat POSYANDU.

Ahmad Hasyim Fauzan

ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol.

LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI juga di undang di beberapa tempat ketika ada acara-acara tertentu. Peserta KKN ikut serta mengikuti kegiatan hadrah untuk lebih memeriahkan dengan ikut

syair sholawat.

Tadarus Al-Qur'an di Masjid Al-Hadi

Kegiatan tadarus rutin dilaksanakan setiap harinya ba’da shalat ini dilaksanakan secara bergiliran oleh mahasiswa KKN dan warga sekitar. Kegiatan ini biasanya dilaksanakan 3-4 orang. Ketika salah satu diantara kami membaca Al-Qur’an maka yang lain menyimak sehingga bisa membenarkan ketika ada kesalahan dalam bacaan.

Bidang Kesehatan

Adapun kegiatan-kegiatan KKN kami yang mengarah di bidang kesehatan Membantu POSYANDU

Kegiatan POSYANDU dilaksanakan sekali dalam sebulan di tempat yang telah disediakan.Kegiatan yang dilakukan meliputi penimbangan berat badan balita, tinggi badan, lingkar kepala, imunisasi, pemberian vitamin, Kegiatan ini kul 09.00-10.00 WIB. Bidan yang bertugas pada POSYANDU ini adalah bu Indah lestari, yang bertempat tinggal tepat di lingkungan daerah

Ahmad Hasyim Fauzan| 70

| Vol. 1 No. 1 (2018) PM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI acara tertentu. Peserta KKN ikut serta mengikuti kegiatan hadrah untuk lebih memeriahkan dengan ikut

Kegiatan tadarus rutin dilaksanakan setiap harinya ba’da shalat ini dilaksanakan secara bergiliran oleh mahasiswa KKN dan orang. Ketika salah satu Qur’an maka yang lain menyimak sehingga bisa

bidang kesehatan

Kegiatan POSYANDU dilaksanakan sekali dalam sebulan di tempat yang telah disediakan.Kegiatan yang dilakukan meliputi penimbangan berat badan balita, tinggi badan, lingkar kepala, imunisasi, pemberian vitamin, Kegiatan ini 10.00 WIB. Bidan yang bertugas pada POSYANDU di lingkungan daerah

(12)

2. Membantu POSYANDU Lansia

Kegiatan kesehatan ini untuk para

kegiatan ini dilaksanakan setiap satu bulan sekali, di tempat yang sama seperti posyandu balita. Kegiatan yang dilakukan meliputi penimbangan berat badan, Lingkar perut, tensi darah. Kegiatan ini dilaksanakan pada jam 09.00

WIB. Bidan yang bertugas pada Posyandu Lansia adalah Bu Endang Sulis yang bertempat tinggal di daerah puskesmas desa.

“Pemberian Vitamin”

“Penimbangan Berat Badan” Membantu POSYANDU Lansia

Kegiatan kesehatan ini untuk para orang tua yang sudah lanjut usia kegiatan ini dilaksanakan setiap satu bulan sekali, di tempat yang sama seperti posyandu balita. Kegiatan yang dilakukan meliputi penimbangan berat badan, Lingkar perut, tensi darah. Kegiatan ini dilaksanakan pada jam 09.00

WIB. Bidan yang bertugas pada Posyandu Lansia adalah Bu Endang Sulis yang bertempat tinggal di daerah puskesmas desa.

orang tua yang sudah lanjut usia kegiatan ini dilaksanakan setiap satu bulan sekali, di tempat yang sama seperti posyandu balita. Kegiatan yang dilakukan meliputi penimbangan berat badan, Lingkar perut, tensi darah. Kegiatan ini dilaksanakan pada jam 09.00-11.00 WIB. Bidan yang bertugas pada Posyandu Lansia adalah Bu Endang Sulis yang

(13)

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal

Kendala yang kami alami adalah keterbatasan kemampuan dalam bidang kesehatan.Sehingga hanya sedikit hal yang bisa kami lakukan.Cerita menariknya, karena bukan berlatang belakang pendidikan kesehatan d

belakang kemampuan dalam kesehatan, ka

kemampuan kami saja.Sehingga kami hanya berperan membantu penangan administrasinya saja.

d. Bidang Kewirausahaan Adapun kegiatan

kewirausahaan atau bidang kewirausahaan sebagai berikut: 1. Pelatihan Pembuatan Lampion

Liwung

Pelaksanaan kegiatan pembuatan Lampion tentu bukan atas kemauan dari mahasiswa sendiri. Tetapi atas musyawarah bersama anggota POSDAYA setempat.Kegiatan pelatihan pembuatan Lampion merupakan

kewirausahaan dari Kelompok 13 KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid. Kegiatan tersebut kami adakan untuk memenuhi kebutuhan pe

POSDAYAmasjid Al Hadi

Sabtu tanggal 25 Agustus2018. Dengan antusias, para pengurus POSDAYA pun menghadiri acara ini.

Selain produk lampion kita membuat produk lain yaitu keripik papaya. Melihat keadaan lingkungan

Ahmad Hasyim Fauzan

ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol.

LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI

“berpartisipasi tensi darah”

Kendala yang kami alami adalah keterbatasan kemampuan dalam bidang kesehatan.Sehingga hanya sedikit hal yang bisa kami lakukan.Cerita menariknya, bukan berlatang belakang pendidikan kesehatan dan hanya berlatar belakang kemampuan dalam kesehatan, kami hanya bisa membantu menurut kemampuan kami saja.Sehingga kami hanya berperan membantu penangan

Bidang Kewirausahaan

kegiatan-kegiatan KKN kami yang mengarah di rancah kewirausahaan atau bidang kewirausahaan sebagai berikut:

Pembuatan Lampion dan Keripik Pepaya Untuk Warga Kedung Pelaksanaan kegiatan pembuatan Lampion tentu bukan atas kemauan dari

sendiri. Tetapi atas musyawarah bersama anggota POSDAYA setempat.Kegiatan pelatihan pembuatan Lampion merupakan salah satu produk dari Kelompok 13 KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid. Kegiatan tersebut kami adakan untuk memenuhi kebutuhan pe

POSDAYAmasjid Al Hadi. Pelatihan kami laksanakan di masjid Al Hadi 25 Agustus2018. Dengan antusias, para pengurus POSDAYA pun Selain produk lampion kita membuat produk lain yaitu keripik papaya. lingkungan warga di daerah Kedung Liwung yang banyak Ahmad Hasyim Fauzan| 72

| Vol. 1 No. 1 (2018) PM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI Kendala yang kami alami adalah keterbatasan kemampuan dalam bidang kesehatan.Sehingga hanya sedikit hal yang bisa kami lakukan.Cerita menariknya, hanya berlatar mi hanya bisa membantu menurut kemampuan kami saja.Sehingga kami hanya berperan membantu penangan

kegiatan KKN kami yang mengarah di rancah Warga Kedung Pelaksanaan kegiatan pembuatan Lampion tentu bukan atas kemauan dari

sendiri. Tetapi atas musyawarah bersama anggota POSDAYA salah satu produk dari Kelompok 13 KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid. Kegiatan tersebut kami adakan untuk memenuhi kebutuhan pengembangan Al Hadi pada 25 Agustus2018. Dengan antusias, para pengurus POSDAYA pun Selain produk lampion kita membuat produk lain yaitu keripik papaya. warga di daerah Kedung Liwung yang banyak

(14)

memiliki pohon papaya dan belum dimanfaatkan secara maksimal oleh warga. Untuk itu kita berinisiatif untuk memanfaatkan buah papaya karena dirasa akan membantu perekonomian warga disini, selain itu buah papaya itu sendiri terdapat banyak manfaat untuk kesehatan. Program posdaya ini dilakukan untuk membantu perekonomian warga disekitar lingkungan masjid posdaya, program ini juga bisa dilanjutkan setelah mahasiswa KKN selesai. Jika program posdaya itu berjalan dengan lancar.

Program posdaya ini dilakukan untuk membantu perekonomian warga disekitar lingkungan masjid posdaya, program ini juga bisa dilanjutkan setelah mahasiswa KKN selesai. Jika program posdaya itu berjalan dengan lancar program yang kita pakai dapat berjalan dengan baik sehingga perekonomian warga disekitar masjid posdaya yang kurang mampu dapat terpenuhi .

2. Bentuk kegiatan

a) Proses Pembuatan Lampion

 Tiuplah bola sesuai dengan ukuran yang diinginkan.

 Tuangkan lem fox kedalam wadah, kemudian aduk dengan sedikit air supaya lem tidak terlalu kental. Diusahakan lem fox tidak terlalu encer.

 Ambil kuas untuk melapisi semua permukaan bola, sehingga benang woll nantinya bisa merekat pada seluruh permukaan bola

 Jika semua bola telah diolesi lem, lalu lilitkan benang woll ke permukaan bola secara acak

 Jika lilitan benang telah rata dan lumayan tebal, kemudian olesi kembali semua permukaan bola menggunakan lem fox. Kemudian lilit lagi benang ke permukaan bola

 Lakukakan berulang-ulang sesuai yang diperlukan. Semakin tebal lilitan benang woll pada permukaan bola maka semakin redup pula cahaya yang akan dihasilkan.

 Jika sudah selesai melilit, lapisi semua permukaan benang dengan lem fox

 Selama proses pengeringan (diangin-anginkan) berlangsung pastikan lem benar-benar kering

 Jika lem sudah kering, potonglah sisi bawah lampion dan kempiskan bola lalu keluarkan bola dari lampion supaya dapat dipasangi lampu.

(15)

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal 3. Deskripsi proses kegiatan

Dalam pengembangan program posdaya ada

yang harus dilaksanakan, program yang pertama adalah pembuatan K Pepaya yang langsung dibuat oleh pengurus POSDAYA, mahasiswa KKN dan dan langsung bersama ibu

Ahmad Hasyim Fauzan

ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol.

LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI Proses pembuatan lampion

Deskripsi proses kegiatan

Dalam pengembangan program posdaya ada beberapa langkah yang harus dilaksanakan, program yang pertama adalah pembuatan K

yang langsung dibuat oleh pengurus POSDAYA, mahasiswa KKN dan dan langsung bersama ibu-ibu warga bsekitar dusun Kedung Liwung

Ahmad Hasyim Fauzan| 74

| Vol. 1 No. 1 (2018) PM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI beberapa langkah – langkah yang harus dilaksanakan, program yang pertama adalah pembuatan Keripik yang langsung dibuat oleh pengurus POSDAYA, mahasiswa KKN dan

(16)

a. Bahan Dasar Pembuatan Keripik Pepaya 1) Minyak

2) Telur 2 biji

3) Tepung beras ¼ Kg 4) Tepung kanji 1 ½ ons 5) Tepung terigu 1 Kg 6) Pepaya muda 7) Masako b. Bahan Tambahan 1) Bawang merah 2) Bawang putih 3) Tumbar 4) Micin

c. Proses olahan pepaya

1) Iris pepaya panjang seperti membuat keripik pisang 2) Rebus air sampai mendidih

3) Rebus/ alupi pepaya yang sudah di iris-iris dengan garam 4) Direbus kira-kira 5 menit lalu tiriskan

5) Jemur hingga kering

6) Rendam pepaya yang sudah kering dengan air dingin untuk menghilangkan getah dan garam selama 1 jam lalu tiriskan 7) Pepaya yang sudah direndam dikasih bumbu dan telur sampai

merata

8) Bahan adonan : minyak, tepung terigu, tepung beras, kanji dan masako

9) Campurkan semua bahan adonan lalu carup pepaya dengan bahan tersebut seperti pembuatan kentuky

10) Goreng pepaya dengan api sedang hingga warnanya keemasan dan renyah

4. Pengalaman Menarik

Dari program tersebut adalah senang sekali melihat ibu-ibu dusun Kedung Liwung sangat antusias dan semangat dalam membuat Keripik Pepaya ini. Dan bisa memberi pengalaman kepada masyarakat dan bekerjasama. Setelah mengetahui manfaat yang banyak sekali dari buah pepaya. Biasanya buah pepaya hanya di sepelekan, tapi sekarang di rawat dengan baik. mengetahui tata cara pembuatan Keripik Pepaya. Di harapkan warga dapat memanfaatkan bahan yang

(17)

Ahmad Hasyim Fauzan| 76

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol. 1 No. 1 (2018) LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI awalnya tidak bernilai bisa menjadi produk yang bernilai ekonomis, yang bermanfaat dilingkungan sekitar dimanfaat kan lagi agar lebih berguna untuk membantu perekonomian warga yang kurang mampu. Mahasiswa KKN juga bisa berbaur dengan masyarakat yang ada disekitar masjid posdaya .

5. Faktor pendukung

Masyarakat yang ada disekitar masjid yang sangat mendukung adanya program posdaya yang dilaksanakan disekitar masjid, didukukung juga oleh kepala desa dan juga bapak kelapa dusun, bapak takmir masjid dan warga dusun Kedung Liwung setempat yang membantu berjalannya program posdaya tersebut. Pengurus posdaya yang juga antusias dalam menjalankan program program yang sudah direncanakan di dalam posdaya.

6. Kendala Dan Kondisi

Adapun kendala yang dihadapi saat penerjunan program posdaya belum adanya yang menstok produk ini hanya bisa menitipkan di toko-toko desa Kemiri.

e. Bidang Lingkungan

Adapun kegiatan kami yang mengarah kepada ranah lingkungan masyarakat setempat yaitu :

1. Mengadakan lomba peringatan 17 agustus di lingkungan masjid posdaya Kegiatan ini kami laksanakan untuk memeriahkan peringatan hari kemerdekaan, tentunya setelah kami konsultasikan kepada takmir masjid dan pengurus posdaya dan disetujui. Beberapa jenis perlombaan kami selenggarakan dan beberapa diantaranya adalah usulan masyarakat, antara lain lomba kerohanian dan lomba jasmaniah untuk melatih kelincahan dan kekompakan serta kreativitas anak-anak. Lomba yang kami adakan, antara lain: lomba Adzan, memasukkan paku dalam botol, balap karung, makan krupuk, memecahkan balon dengan mata tertutup, balap kelereng dengan menggunakan sendok yang digigit.

Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari yaitu dari hari jum’at hingga sabtu tanggal 17-18 agustus 2018 adapun pembagian hadiah dilaksanakan pada hari sabtu malam setelah semua perlombaan selesai dilaksanakan.

(18)

Pelaksanaan kegiatan lomba adzan

Pelaksanaan kegiatan lomba 17 agustus di lingkungan posdaya Pelaksanaan kegiatan lomba adzan

Perlombaan Sendok Kelereng

Pelaksanaan kegiatan lomba 17 agustus di lingkungan posdaya Pelaksanaan kegiatan lomba 17 agustus di lingkungan posdaya

(19)

Jurnal ABDI KAMI (Jurnal

Kegiatan ini tanpa hambatanyang berarti,

perlombaan telah dianggarkan oleh takmir, warga dan pengurus Posdaya. 2. Kerja bakti di lahan wakaf

Kegiatan ini dilaksanakan karena tidak terawatnya lahan wakaf di lingkungan sekitar makam, kegiatan ini juga akan menjadi rutinitas

masjid setiap minggu ke 2 setiap bulannya. Hal

membersihkan tanaman liar dan menyapu di sekitar makam.

Permbersihan tanah wakaf bersama remas SIMPULAN

Berdasarkan kegiatan pengabdian “Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan melalui Peran KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid” maka dapat disimpulkan beberapa hal berikut ini.

memiliki beberapa program dalam posdaya yang telah

yang dirancang oleh tim KKN antara lain : keagamaan, pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan sosial. Masyarakat sangat antusias merespon program

yang dikenalkan oleh tim KKN kelompok 13 Dusun Kedung Liwung . Harapan dari semua

membangun

pemikiran-sehingga tumbuh masyarakat yang mandiri yang memiliki taraf kesejahteraan yang seimbang dari masyarakat satu dengan yang lainnya.

Kegiatan-kegiatan yang sudah dijalankan akan dikembangkan oleh masyarakat sekitar, sehingga program

kembali bahwa masjid sebagai sentral dari kegiatan umat, baik dalam bidang pendidikan, keagamaan, ekonomi, sosial, maupun kes

KKN kelompok 13 Dusun Kedung Liwung dapat berjalan terus jika kepengurusan posdaya mampu melihat karakter dari masyarakat sekitar masjid.

Program-program posdaya yang ada di masjid Al Hadi diharapkan dapat menjadi sebuah alternati

Ahmad Hasyim Fauzan

ABDI KAMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) | Vol.

LPPM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI Kegiatan ini tanpa hambatanyang berarti, karena semua pembiayaan perlombaan telah dianggarkan oleh takmir, warga dan pengurus Posdaya.

Kerja bakti di lahan wakaf

Kegiatan ini dilaksanakan karena tidak terawatnya lahan wakaf di lingkungan sekitar makam, kegiatan ini juga akan menjadi rutinitas

masjid setiap minggu ke 2 setiap bulannya. Hal-hal yang dilakukan adalah membersihkan tanaman liar dan menyapu di sekitar makam.

Permbersihan tanah wakaf bersama remas

erdasarkan kegiatan pengabdian “Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan melalui Peran KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid” maka dapat disimpulkan beberapa hal berikut ini. KKN kelompok 13 Dusun Kedung Liwung memiliki beberapa program dalam posdaya yang telah dirancang. Ada 5 bidang yang dirancang oleh tim KKN antara lain : keagamaan, pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan sosial. Masyarakat sangat antusias merespon program

yang dikenalkan oleh tim KKN kelompok 13 Dusun Kedung Liwung .

Harapan dari semua program yang dirancang oleh tim KKN adalah untuk -pemikiran masyarakat yang aktif dalam bermasyarakat sehingga tumbuh masyarakat yang mandiri yang memiliki taraf kesejahteraan yang seimbang dari masyarakat satu dengan yang lainnya.

kegiatan yang sudah dijalankan akan dikembangkan oleh masyarakat sekitar, sehingga program-program tersebut mampu menghidupkan kembali bahwa masjid sebagai sentral dari kegiatan umat, baik dalam bidang pendidikan, keagamaan, ekonomi, sosial, maupun kesehatan. Program dari tim KKN kelompok 13 Dusun Kedung Liwung dapat berjalan terus jika kepengurusan posdaya mampu melihat karakter dari masyarakat sekitar masjid.

program posdaya yang ada di masjid Al Hadi diharapkan dapat menjadi sebuah alternatif untuk sarana menghidupkan kembali masjid sebagai Ahmad Hasyim Fauzan| 78

| Vol. 1 No. 1 (2018) PM IAI IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI karena semua pembiayaan perlombaan telah dianggarkan oleh takmir, warga dan pengurus Posdaya.

Kegiatan ini dilaksanakan karena tidak terawatnya lahan wakaf di lingkungan sekitar makam, kegiatan ini juga akan menjadi rutinitas bagi remaja hal yang dilakukan adalah

erdasarkan kegiatan pengabdian “Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan melalui Peran KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid” maka dapat KKN kelompok 13 Dusun Kedung Liwung dirancang. Ada 5 bidang yang dirancang oleh tim KKN antara lain : keagamaan, pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan sosial. Masyarakat sangat antusias merespon program-program yang dikenalkan oleh tim KKN kelompok 13 Dusun Kedung Liwung .

program yang dirancang oleh tim KKN adalah untuk pemikiran masyarakat yang aktif dalam bermasyarakat sehingga tumbuh masyarakat yang mandiri yang memiliki taraf kesejahteraan kegiatan yang sudah dijalankan akan dikembangkan oleh program tersebut mampu menghidupkan kembali bahwa masjid sebagai sentral dari kegiatan umat, baik dalam bidang Program dari tim KKN kelompok 13 Dusun Kedung Liwung dapat berjalan terus jika kepengurusan posdaya mampu melihat karakter dari masyarakat sekitar masjid.

program posdaya yang ada di masjid Al Hadi diharapkan dapat f untuk sarana menghidupkan kembali masjid sebagai

(20)

sentral kegiatan masyarakat yang akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat yang mandiri. Sesuai dengan tema posdaya masjid Al Hadi yaitu : “Dari masjid,

Oleh masjid, Untuk Masyarakat,Dengan Kegiatan Ubudiyah, Tarbiah, sosial, kesehatan, dan ekonomi mandiri”.

DAFTAR RUJUKAN

Ayub, M.E., Muhsin, & Mardjoned, R. 2007. Manajemen Masjid. Jakarta: Gema Insani

Liunir, Z. 2006. Evaluasi Pelaksanaan Program Pendidikan Keterampilan

Kerumah tanggaan Dan Kepariwisataan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Lembang. Disertasi. Universitas Pendidikan Indonesia

Muchlis R. Luddin. 2012. Ologarki Kebijakan Pendidikan. Jakarta, PT. Bina Bangsa Nusanta

Purwanto, N. 2009. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran, Jakarta: Rosda

Suyono, H dan Haryanto, R. 2009a. Pedoman Pembentukan dan Pengembangan Pos Pemberdayaan Keluarga; Posdaya. Jakarta: Balai Pustaka

Suyono, H dan Haryanto, R. 2009b. Pedoman Pelaksanaan KKN Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya). Jakarta: Citra Kharisma Bunda Suyono, Haryono. 2006. Memotong Rantai Kemiskinan. Jakarta: Yayasan Dana

Sejahtera Mandiri

____, 2010a. KKN Tematik Posdaya Semakin Semarak. Harian Umum Pelita 24 April 2010

____, 2010b. KKN Tematik Posdaya Menjadi Gerakan Nasional. Gemari Online, 7 Oktober 2010

Gambar

Gambar 1 Masjid Al Hadi Tampak Dari Depan

Referensi

Dokumen terkait

YUZI ARIANDI LIMA PULUH KOTA... ISMAEL

Demi memperdalam materi yang dikaji dan lebih fokus lagi kepada pokok penelitian maka penulis merasa perlu untuk memberikan identifikasi masalah dan batasan masalah

Jumlah total kebutuhan listrik untuk penerangan dan proses produksi perusahaan donat adalah 469,35 kWh/hari, dengan waktu operasi 8 jam. Asumsi listrik padam sebanyak 3 kali

Model pembelajaran kooperatif tipe STAD yaitu model pembelajaran yang dilakukan secara bekerjasama antara anggota satu dengan yang lainnya didalam kelompok tersebut

“Analisis Pengaruh Kepemilikan Institusional, Komite Audit, Komisaris Independen, dan Audit Report Lag terhadap Integritas Laporan Keuangan (Studi Empiris pada

Syahrial (2019), mengungkapkan kesadaran bencana pada penelitian ini, meliputi pengetahuan kebencanaan (PK), tanda-tanda bencana (TB), dampak resiko dan upaya

Terkait dengan kesiapsiagaan rumah tangga menghadapi banjir dapat dipengaruhi oleh faktor pengetahuan dan sikap masyarakat sehingga dipandang penting dilakukan

Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui cara model quantum teaching dalam meningkatkan pengetahuan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana gempa bumi di sekolah