Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 1
PENCEGAHAN KORUPSI DI SEKTOR PENDIDIKAN
Surabaya, 28 November 2019
Anisa Nurlitasari
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 2
Click to edit Master title style
11/28/2019 2
SEKILAS KPK
Q&A
• Independen
• Bertanggung jawab ke publik
• Diaudit oleh BPK, Laptah ke DPR, Presiden dan BPK
• Kewenangan lid-dik-tut
• Koordinasi dan supervisi penegak hukum lain
• Yurisdiksi: Penyelenggara Negara, Penegak Hukum dan pihak terkait
Komponen :
• 5 Pimpinan
• 3 Penasihat (4)
• 1557 pegawai (hanya di Pusat/Jakarta) • 490 pegawai (31 %) di Penindakan
3 Lembaga Antikorupsi Indonesia
KPK Law 30/2002 POLISI Law 2/2002 KEJAGUNG Law 16/2004Penyelidikan Penyidikan Penuntutan
Pengadilan TIPIKOR Penyelidikan Penyidikan
Penyidikan Penuntutan
Kewenangan Penindakan KPK (UU No. 30 Tahun 2002) :
1. Melibatkan aparat penegak hukum, penyelenggara negara, dan orang lain yang ada kaitannya dengan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh aparat penegak hukum atau penyelenggara negara
2. Mendapat perhatian yang meresahkan masyarakat; dan/atau Hilang di UU. No.19/2019 3. Menyangkut kerugian negara paling sedikit Rp. 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah).
Penyelidikan
UNITED NATION CONVENTION AGAINST
CORRUPTION
(UNCAC) / UU NO. 7 TAHUN 2006
DAMPAK KORUPSI MENYEBABKAN KEJAHATAN LAIN BERKEMBANG MERUNTUHKAN HUKUM PELANGGARAN HAK ASASI MANUSIA MERUSAK PASAR, HARGA, & PERSAINGAN USAHA YANG SEHAT
MENURUNKAN KUALITAS HIDUP / PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
MERUSAK PROSES DEMOKRASI
26 28 28 30 32 32 34 36 37 37 38 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018
TREND CPI
PERC:
• Persepsi korupsi sektor publik :
a. Pimpinan politik nasional dan lokal b. PNS Pusat dan Daerah
• Persepsi Korupsi pada instansi tertentu: (Kepolisian, pengadilan, BC, Pajak, Perijinan, P engawasan, militer)
Economist Intelligence Unit/EIU (Country
Risk Rating):
• Akuntabilitas dana publik • Penyalahgunaan dana publik
• Pendanaan khusus yang tdk akuntabel • Rekrutmen PNS
• Independensi Badan Audit • Independensi Peradilan • Kebiasaan suap u/ kontrak
International Country Risk Guide:
• Suap terkait ijin ekspor-impor, kontrol perdagangan, penghitungan
pajak, perlindungan polisi, pinjaman • Potensi atau korupsi aktual dalam bentuk
kroni, nepotisme, pendanaan
rahasia, kedekatan politik dan bisnis
Bertlesmann Transformation Index:
• Efektivitas pemidanaan tipikor pada pejabat publik
• Kesuksesan mengontrol korupsi dan efektivitas penegakan integritas
IMD world Competitiveness:
• Eksistensi Suap dan Korupsi
World Justice Project:
• Mengukur ketaatan satu negara dalam penegakan hukum (rule of law)
• Mengukur penyalahgunaan kewenangan publik pada: Eksekutif, Yudisial, Polisi/Militer dan Legislatif
World Economic Forum – Executive Opinion Survey:
• Seberapa lazim perusahaan tidak mendokumentasikan suap terkait Impor-Ekspor, fasilitas publik, pembayaran pajak tahunan, kickback kontrak, memenangkan putusan pengadilan?
• Seberapa lazim dana publik dialihkan kepada swasta, individu atau kelompok terkait korupsi?
Varities Democracy Project (baru masuk di 2017)
• Mengukur 7 prinsip demokrasi suatu negara : electoral, liberal, participatory, deliberative, e galitarian, majoritarian and consensual
37
50
50
37
38
Global Insight (Country Risk Rating):
• Korupsi, dampaknya terhadap operasional bisnis (analisis penyebab politis & ekonomi)
• Assessmen pengalaman pebisnis dalam proses perjinan dan regulasi pendukung
47
33
20 30
CPI SCORE
SUBYEK HUKUM TINDAK PIDANA KORUPSI
PEGAWAI NEGERI
UU. 31 Tahun 1999
1. UU Kepegawaian 2. dimaksud dlm KUHP
3. Menerima Gaji atau upah dari keuangan negara / daerah
4. menerima gaji / upah dari korporasi yg mennerima bantuan dari keuangan negara/daerah
5. menerima gaji/upah dari korporasi yang menggunakan modal / fasilitas dari negara atau
masyarakat.
PENYELENGGARA NEGARA
Pengertian Penyelenggara Negara dirumuskan dalam pasal 2 Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepostisme. Penyelenggara negara meliputi :
1. Pejabat Negara pada Lembaga Tertinggi Negara; 2. Pejabat Negara pada Lembaga Tinggi Negara; 3. Menteri;
4. Gubernur; 5. Hakim;
6. Pejabat Negara yang lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku; dan
7. Pejabat lain yang memiliki fungsi strategis dalam kaitannya dengan penyelenggaraan negara sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku
KORPORASI
UU 31 Tahun 1999
Kumpulan orang dan atau kekayaan yang terorganisasi baik merupakan budaya hukum
Kebanyakan orang awam beranggapan bahwa yang dimaksud Pegawai Negeri hanyalah Pegawai Negeri Sipil (PNS), padahal Undang-Undang mengatur lebih luas bahwa Pegawai Negeri meliputi:
1. Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau yang saat ini disebut Aparatur Sipil Negara (ASN); 2. Pejabat publik (pemangku jabatan/ambtenaar) yaitu:
a. Orang yang memegang jabatan atau profesi yang diangkat oleh instansi umum atau kekuasaan umum atau kekuasaan negara
b. Orang yang memangku jabatan umum
c. Orang yang melakukan tugas negara atau sebagian tugas negara 3. Orang yang menerima gaji atau upah dari keuangan negara atau daerah;
4. Orang yang menerima gaji atau upah dari suatu korporasi yang menerima bantuan dari keuangan negara atau daerah; atau
5. Orang yang menerima gaji atau upah dari korporasi lain yang mempergunakan modal atau fasilitas dari negara atau masyarakat.
YANG
TERMASUK
Pn/PN
Pasal 1 angka 2 UU No. 20/2001 tentang Perubahan atas UU No. 31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor)
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 12
Jenis Tipikor (UU No.31/1999 Jo.UU No.20/2001)
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 13
PAHAMI BEDANYA
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 14
Click to edit Master title style
11/28/2019 14
12 Jenis Gratifikasi yang Tidak Wajib Lapor KPK
1 Karena hubungan keluarga, tidak ada konflik kepentingan
2 Terkait musibah /bencana maksimal 1 juta
3 Pernikahan, kelahiran, aqiqah, baptis, khitan/ upacara adat lain maks 1juta
4
Sesama pegawai pada pisah
sambut, pensiun, promosi, ultah (bukan uang maks nilai 300 ribu dan total setahun maks 1 juta dari pemberi yang sama)
5
Hidangan/sajian yang berlaku umum
6 Prestasi akademis/non akademis yang menggunakan biaya sendiri (tidak terkait
kedinasan)
7 Keuntungan/bunga dari investasi/saham pribadi yang berlaku umum
8 Manfaat bagi semua peserta koperasi/organisasi yang berlaku umum
9 Seminar kit/sertifikat dari kegiatan resmi kedinasan yang berlaku umum
Hadiah/beasiswa/tunjangan dari Pemerintah sesuai peraturan yang berlaku
Dari kompensasi/profesi di luar kedinasan yg tidak terkait dengan tupoksi, tidak ada konflik kepentingan & tidak melanggar kode etik
Sesama rekan kerja (bukan uang maks nilai 200 rb dan total setahun 1 jt dari pemberi yang sama) 11 12 10 Gratifikasi Online KPK
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 15
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 16
M. Nazaruddin dan Neneng Sri Wahyuni (Kasus: Hambalang, PLTS, dst)
Zulkarnaen Djabar dan Dendy Prasetya (Kasus: Korupsi Pengadaan Al-qur’an)
SUAMI & ISTRI BAPAK & ANAK
Djoko Susilo dan ketiga istrinya (Kasus: Simulator SIM)
Angelina Sondakh (Kasus: Korupsi Wisma Atlet)
Aset untuk istrinya Aset untuk siapa ?
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 17
Click to edit Master title style
11/28/2019 17
Generasi Muda Koruptor
• Fahd El Fouz (29 tahun)
• Wa Ode Nurhayati (30 tahun)
• M. Faisal Azwan (31 tahun)
• Eka Dharma Putra (32 tahun) • Agung Purno Sarjono
(35 tahun)
• Muhammad
Nazarudin (33 tahun)
• Pelaku korupsi rata-rata berpendidikan tinggi • Semakin tinggi tingkat pendidikan, Semakin
canggih korupsi yang dilakukan
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 18
SELESAI DENGAN
DIRINYA?
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 19
R U T A N K P K
Jabatan Tersangka Korupsi
2004 - 2019 Es.I/II/III203
Swasta258
DPR/DPRD255
Bupati & Walkot/ Wakilnya108
Lainnya114
Menteri/ Kepala K/L27
Hakim22
Gubernur20
Pengacara11
Komisioner7
Jaksa7
Dubes4
Korporasi6
Polisi2
JENIS PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI
Berdasarkan data KPK Tahun 2004 s.d 2019
PENYUAPAN
6 0 2 P e r k a r a
PENGADAAN BARANG & JASA
1 9 5 P e r k a r a
65%
21%
PENYALAHGUNAAN ANGGARAN TPPU PUNGUTAN/PEMERASAN PERIZINAN MERINTANGI PROSES KPK5%
3%
3%
2%
1%
47 Perkara 31 Perkara 25 Perkara 23 Perkara 10 PerkaraAPBN 2019 untuk PENDIDIKAN (20%)
Undang-Undang Dasar 1945 Amandemen ke IV, pasal 31 ayat 4)
Alokasi 2019
492,5T = 20 % dari APBN
( Naik Rp. 48,4T dari RAPBN 2018)
390,1 T (10,4) 370,4 T (-5,1) 419,8 T (13,3) 444,1 T (5,8) 492,5 T (11,3) 2015 2016 2017 2018 2019 Pusat : 163,1 T Transfer Daerah : 308,4 T Pembiayaan: 21 T Sumber: http://visual.kemenkeu.go.id/anggaran-pendidikan-apbn-2019/
IURAN SEKOLAH PASCA PENCAIRAN TUNJANGAN PROFESI
UANG GEDUNG & PENGADAAN SERAGAM
USULAN CALON KASEK BARU
BIAYA STUDY TOUR & WISUDA KELULUSAN
BIAYA LES / TAMBAHAN PELAJARAN DILUAR JAMPEL PENGADAAN BUKU LKS / MODUL PENGAYAAN PENILAIAN ANGKA KREDIT GURU/ PENILAIAN PEMBELAJARAN AKREDITASI `
PUNGLI
1 6 2 3 4 7 5 `PUNGLI
1 7 2 3 4 8 6 5DI SEKOLAH
RAWAN PUNGLI
Fraud Triangle
Rationalization
Opportunity
Pressure
1. The office owes me;
2. I just borrowed it, I’ll return it later; 3. No one is hurt;
4. Longing to be appreciated more; 5. It was for a good reason;
6. I’ve done so much to this country; 7. Everybody does the same; etc
KORUPSI SEBAGAI
PERILAKU MENYIMPANG
• Datang terlambat ke sekolah • Tidak menghargai waktu
• Mencontek
• Membohongi orang tua
• Melanggar rambu lalu lintas • Menyogok polisi
• Kabur saat sekolah • Dan lain-lain…
Perilaku-perilaku ini telah
dianggap sebagai perilaku yang wajar/biasa dalam
seluruh aspek kehidupan kita sehari-hari.
Mark Up Anggaran
Laporan Palsu
Penyalahgunaan Dana MencontekTerlambat
Jual Beli JabatanGratifikasi
“KORUPSI”
VERSI ….
DllSemua
B sa
Rencana Aksi Implementasi Pendidikan Karakter Budaya
Antikorupsi
Tahun 2019 (Tindak Lanjut Rakornas PAK 2018)
Menyusun kebijakan yang mewajibkan pembelajaran yang memuat
insersi nilai-nilai pendidikan karakter dan budaya antikorupsi di kurikulum
setiap jenjang pendidikan, selambat-lambatnya Juni 2019.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk
Implementasi Insersi Pendidikan Antikorupsi
Peraturan Gubernur untuk Implementasi Insersi Pendidikan
Antikorupsi
Peraturan Bupati/ Walikota untuk Implementasi Insersi Pendidikan
Antikorupsi
Click to edit Master title style
11/28/2019 37
Pendidikan Antikorupsi Di
Sekolah
Click to edit Master title style
11/28/2019 38
Menciptakan Suasana Antikorupsi
Di Sekolah
Click to edit Master title style
11/28/2019 39
Prinsip Pembelajaran Antikorupsi
Melalui PPKn
• Tidak menambah KD baru, cukup dengan KD yang ada dengan diperkaya; • Guru adalah Rolemodel;
• Lakukan pengkondisian melalui simbol, kegiatan, apresiasi, dan dorongan dalam penerapan pendidikan antikorupsi secara konsisten dalam setiap pembelajaran dan aktivitas;
Click to edit Master title style
11/28/2019 40
Berani Disiplin Adil Kerja Keras Jujur Tanggung Jawab Sederhana Peduli Mandiri
9 Nilai
Antikorupsi
Anda Bisa Beraksi…
PANTANG TERLIBAT KORUPSIDAN MEMBANGUN KELOMPOK YANG JUGA ANTIKORUPSI SEBAGAI LINGKUNGAN EFEKTIF UNTUK MEMBANTU ANDA PANTANG TERLIBAT KORUPSI. MENGEMBANGKAN INTEGRITAS DIRI ANDA ANTARA LAIN DENGAN BELAJAR DARI PARA PEMIMPIN BANGSA
MEMILIH PERAN YANG AKAN ANDA LAKUKAN DALAM MENCEGAH DAN MEMBERANTAS KORUPSI MEMPRAKTEKAN NILAI-NILAI INTEGRITAS
Upaya yang Dapat Dilakukan Untuk Mencegah Korupsi: 1. Mencegah mulai dari diri sendiri
2. Dimulai dari hal kecil 3. Mengajak orang lain
4. Melaporkan tindakan korupsi yang sudah terjadi
AJAK LAIN
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 44
Click to edit Master title style
11/28/2019 44
https://aclc.kpk.go.id
Click to edit Master title
style
Click to edit Master subtitle style
11/28/2019 45
Click to edit Master title style
11/28/2019 45
TERIMA KASIH
Pengaduan Dugaan Tindak Pidana Korupsi:
Direktorat Pengaduan Masyarakat PO BOX 575 Jakarta 10120 Telp: (021) 2557 8389 Faks: (021) 5289 2454 SMS: 08558 575 575, 0811 959 575 Email: pengaduan@kpk.go.id Pelaporan Gratifikasi: Direktorat Gratifikasi Telp: (021) 2557 8440 Email: pelaporan.gratifikasi@kpk.go.id
Pelayanan Informasi Publik:
Hubungan Masyarakat: Telp: (021) 2557 8498 Faks: (021) 5290 5592
Email: informasi@kpk.go.id
Informasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN):
Direktorat LHKPN
Telp: (021) 2557 8396
Email : informasi.lhkpn@kpk.go.id