PT. ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk DAFTAR ISI

(1)

(2)

PT. ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk

DAFTAR ISI

SURAT PERNYATAAN DIREKSI

LAPORAN KEUANGAN

1. NERACA

2. LAPORAN LABA RUGI

3. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

4. LAPORAN ARUS KAS

5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

(3)

(4)

AKTIVA

CATATAN

Per 30 - 09 - 2010

Per 30 - 09 - 2009

( Per - Book ) ( Per - Book )

AKTIVA LANCAR

-

Kas dan Bank

1. 48,901,316

176,078,294

-

Piutang usaha

2. 1,001,821,300

1,719,284,116

-

Persediaan

3. 18,655,594

29,931,639

-

Biaya dibayar dimuka

4. 480,751,738

590,746,872

-

Pajak dibayar dimuka

5. 26,500,000

520,221,227

Jumlah Aktiva lancar

1,576,629,946

3,036,262,148

AKTIVA TIDAK LANCAR

-

Aktiva pajak tangguhan

6. 89,486,228

--

Hak atas sewa tanah

7. 64,777,778

160,416,667

-

Aktiva tetap - setelah di-

8 10,038,083,368

10,320,721,787

di kurangi akumulasi

penyusutan Tahun 2010.

-

Proyek dalam penyelesaian

-

Beban ditangguhkan - Bersih

-

--

Aktiva Tetap Lain

9. -

--

Lain - lain Bersih

10. 32,500,000

32,500,000

Jumlah Aktiva Tidak lancar

10,224,847,374

10,513,638,454

JUMLAH AKTIVA

11,801,477,320

13,549,900,601

PT. ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk

N E R A C A

( Angka dalam tabel disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain )

(5)

KEWAJIBAN DAN EKUITAS

CATATAN

Per 30 - 09 - 2010

Per 30 - 09 - 2009

( Per - Book ) ( Per - Book )

KEWAJIBAN LANCAR

-

Hutang usaha

11. 658,422,327

181,487,809

-

Hutang lain-lain

12. 1,266,479,600

678,072,300

-

Biaya yang masih harus dibayar

13. 993,616,884

108,383,050

-

Uang muka pelanggan

14. 107,466,088

618,654,332

-

Hutang pajak

15. 571,997,062

51,678,994

Jumlah Kewajiban lancar

3,597,981,960

1,638,276,486

KEWAJIBAN TIDAK LANCAR

-

Hutang hubungan istimewa

16. 6,033,205,031

8,035,151,084

Jumlah Kewajiban tidak lancar

6,033,205,031

8,035,151,084

EKUITAS

-

Modal saham

Nilai nominal Rp 56,125

17. 14,031,250,000

14,031,250,000

Modal dasar - 1.000.000.000 saham

Ditempatkan dan disetor

penuh - 250.000.000 saham

-

Selisih kurs setoran modal

(2,737,000,000)

-

Biaya penerbitan saham

(759,657,299)

-

Defisit

18. (8,364,302,371)

(6,658,119,670)

Jumlah ekuitas

2,170,290,330

3,876,473,031

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

11,801,477,320

13,549,900,601

PT. ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk

N E R A C A

PER 30 SEPTEMBER 2010 DAN PERBANDINGAN PER 30 SEPTEMBER 2009

(6)

1/01/2010 S/D 30/09/2010 1/01/2009 S/D 31/09/2009

( Per - Book ) ( Per - Book )

PENDAPATAN

19. 2,767,014,221

2,472,142,557

BIAYA DAN BEBAN

DEPARTEMEN

20. (313,081,724)

(212,424,198)

LABA KOTOR

2,453,932,496

2,259,718,358

BEBAN USAHA

(3,491,396,245)

(3,187,236,673)

RUGI USAHA

(1,037,463,749)

(927,518,315)

PENGHASILAN LAIN-LAIN

429,886,018

1,047,792,459

BEBAN LAIN LAIN

(152,063,010)

(112,129,078)

RUGI SEBELUM MANFAAT

(BEBAN PAJAK)

(759,640,741)

8,145,066

MANFAAT (BEBAN) PAJAK

-

-RUGI BERSIH

(759,640,741)

8,145,066

RUGI BERSIH PER SAHAM DASAR

(3.04)

0.03 ( Angka dalam tabel disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain )

PERBANDINGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2009

UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2010 DAN

-PT. ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk

LAPORAN PERHITUNGAN LABA - RUGI

(7)

PT ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Uang Muka Selisih Kurs Biaya Emisi Pemesanan

Modal Saham Setoran Modal Saham Saham Defisit Jumlah Ekuitas

Saldo per 31 December 2008 14,031,250,000 (2,737,000,000) (759,657,299) - (6,666,264,735) 3,868,327,966 Rugi Bersih - - - - (938,396,893) (938,396,893) Saldo per 31 December 2009 14,031,250,000 (2,737,000,000) (759,657,299) - (7,604,661,629) 2,929,931,072 Rugi Bersih - - - - (759,640,741) (759,640,741) Saldo per 30 September 2010 14,031,250,000 (2,737,000,000) (759,657,299) - (8,364,302,370) 2,170,290,331

(8)

SEPTEMBER 2010 SEPTEMBER 2009

( Per - Book ) ( Per - Book )

I ARUS KAS DARI AKTIVITAS USAHA

LABA (RUGI) USAHA SEBELUM PERUBAHAN MODAL KERJA

- Rugi bersih setelah pajak (759,640,741) 8,145,067 - Biaya Penyusutan & Amortisasi 656,566,130 720,811,026

(103,074,611)

728,956,093 KAS DARI HASIL AKTIVITAS

- Penurunan ( Kenaikan ) Piutang usaha 717,462,816 (743,957,215) - Penurunan ( Kenaikan ) Persediaan 11,276,045 (10,042,503) - Penurunan ( Kenaikan ) Piutang lain-lain - -- Penurunan ( Kenaikan ) Pajak dibayar dimuka 493,721,227 (308,424,046) - Penurunan ( Kenaikan ) Pajak tangguhan (89,486,228) -- Penurunan ( Kenaikan ) Beban ditangguhkan 109,995,134 (33,432,894) - Penurunan ( Kenaikan ) Lain-lain - Bersih - -- Kenaikan ( Penurunan ) Hutang usaha (201,137,782) 136,937,764 - Kenaikan ( Penurunan ) Hutang Lain - Lain - -- Kenaikan ( Penurunan ) Hutang Biaya m.h.d 885,233,834 90,412,049 - Kenaikan ( Penurunan ) Uang muka pelanggan (511,188,244) (448,312,668) - Kenaikan ( Penurunan ) Hutang pajak 520,318,068 (43,152,732) - Kenaikan ( Penurunan ) Selisih pencatatan -

-1,936,194,870

(1,359,972,246)

Total Kenaikan ( Penurunan ) arus kas dari Aktivitas Usaha 1,833,120,258 (631,016,153) II ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

- Pengurangan ( Kenaikan ) Aktiva Tetap (372,705,489) (231,314,138) - Pengurangan ( Kenaikan ) Proyek dalam penyelesaian

-- Pengurangan ( Kenaikan ) Hak atas sewa tanah 94,416,667 210,340,060 Total Pengurangan ( Kenaikan ) arus kas dari Aktivitas Investasi (278,288,822) (20,974,077) III ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

- Kenaikan ( Penurunan ) Hutang tidak lancar (735,466,453) 813,847,461 - Kenaikan ( Penurunan ) Modal Saham (946,541,960) (174,331,445) Total Kenaikan ( Penurunan ) arus kas dari Aktivitas Pendanaan (1,682,008,413) 639,516,016

TOTAL KENAIKAN ( PENURUNAN ) ARUS KAS BERSIH (127,176,977) (12,474,214) SALDO KAS, BANK & SETARA KAS AWAL 176,078,294 188,552,508 SALDO KAS, BANK & SETARA KAS AKHIR 48,901,314 176,078,294

SALDO KAS, BANK & SETARA KAS AKHIR

- KAS & BANK 48,901,314 176,078,294 TOTAL KAS, BANK & SETARA KAS 48,901,314 176,078,294

PT. ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk

LAPORAN ARUS KAS

PER 30 SEPTEMBER 2010 DAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 30 SEPTEMBER 2010

SERTA PERBANDINGAN PER 30 SEPTEMBER TAHUN 2009

(9)

PER 30 SEPTEMBER 2010 DAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 30 SEPTEMBER 2009

I. POSISI KEUANGAN 1. Kas dan Bank

Per 30 - 09 - 2010 Per 30 - 09 - 2009 ( Per - Book ) ( Per - Book )

Kas :

- Kas- General Cashier ( IDR ) 1,699,906 2,493,515

- Kas- General Cashier (USD) 1,306,935

- Kas- Island Villas ( IDR ) 1,858,787 12,672,346 - Kas- Island Villas (USD) 7,567,552 75,536,680 Sub total 11,126,245 92,009,477 Bank :

- Bank - Mandiri (BIV) Account ( IDR) 3,903,034 35,268,915 - Bank - Mandiri Account ( IDR) 946,126 5,303,089 - Bank - Mandiri Account ( USD) 6,326,134 8,095,155 - Bank - Mandiri Account ( IDR)

- Bank (IN)- BCA ( IDR) 7,831,023 4,753,305 - Bank (OUT)- BCA ( IDR) 973,494 6,818,571 - Bank - BCA ( USD) 17,795,259 23,829,782 - Kartu Kredit - -Sub total 37,775,070 84,068,817

Jumlah 48,901,316 176,078,294

2 PIUTANG USAHA

- Piutang Usaha 1,001,821,300 1,719,284,116 Jumlah 1,001,821,300 1,719,284,116

3 PERSEDIAAN

- Makanan 14,268,254 12,851,189 - Minuman 4,387,340 6,567,200 - Lainnya - 10,513,250 Jumlah 18,655,594 29,931,639 PT. ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk

PENJELASAN POS-POS NERACA DAN LABA (RUGI) ( Angka dalam tabel disajikan dalam rupiah, kecuali dinyatakan lain )

Merupakan saldo Bank per 30 September 2010 dengan rincian sebagai berikut :

Merupakan saldo piutang atas kegiatan usaha pokok perusahaan per 30 September 2010 sebagai berikut :

Merupakan saldo akhir persediaan makanan & minuman perusahaan per 30 September 2010 sebagai berikut :

(10)

4 BIAYA DIBAYAR DIMUKA

- 30,726,774 58,432,433

- 341,056,667 378,500,000

- 108,968,297 153,814,439

Jumlah 480,751,738 590,746,872

5 PAJAK DIBAYAR DIMUKA

- Uang muka PPN 26,500,000 520,221,227 Jumlah 26,500,000 520,221,227

6 AKTIVA PAJAK TANGGUHAN

- Rugi fiskal 26,419,734 (63,066,495) - Penyusutan & Amortisasi 63,066,494 63,066,494

Jumlah 89,486,228 (1)

7 HAK ATAS SEWA TANAH

- 66,000,000 168,000,000 - (1,222,222) (7,583,333)

Jumlah 64,777,778 160,416,667

8 AKTIVA TETAP - Bangunan 11,350,405,787 10,882,800,912 - Kendaraan 1,087,490,000 1,146,170,000 - Mesin 192,409,000 3,125,000 - Inventaris / perlengkapan 1,073,825,390 1,016,075,350 - Peralatan 1,283,376,724 1,508,921,989 - Bangunan kantor 13,306,157

- Perkebunan & Landscaping 7,866,100 7,866,100 - Total harga perolehan 14,995,373,001 14,578,265,508 - Akm. Peny. Aktiva Tetap (4,974,294,984) (4,497,923,871)

Nilai Buku Aktiva Tetap 10,021,078,017 10,080,341,637 Merupakan aktiva pajak tangguhan per 30 September 2010 dengan

perincian sebagai berikut :

Merupakan sewa tanah dibayar dimuka per 30 September 2010 dengan penjelasan sebagai berikut :

Harga perolehan sewa tanah Akumulasi Amortisasi sewa tanah

Merupakan nilai buku atas aktiva tetap yang dimiliki perusahaan per 30 September 2010 dengan perincian sebagai berikut :

Merupakan pajak yang dibayar dimuka per 30 September 2010 dengan perincian sebagai berikut :

Merupakan biaya yang dibayar dimuka per 30 September 2010 dengan perincian sebagai berikut :

Biaya Asuransi dibayar dimuka Sewa gedung dibayar dimuka Biaya dibayar dimuka lainnya

(11)

9 BEBAN DITANGGUHKAN - BERSIH

- 147,519,100 370,893,899

- (130,513,749) (130,513,749) Jumlah 17,005,351 240,380,150

10 LAIN - LAIN BERSIH

Jumlah 32,500,001 32,500,000

11 HUTANG USAHA - Hutang usaha 313,489,879 181,487,809 - 344,932,448 -Jumlah 658,422,327 181,487,809 Per 30 - 09 - 2010 Per 30 - 09 - 2009 ( Per - Book ) ( Per - Book )

12 HUTANG LAIN -LAIN

Jumlah 1,266,479,600 678,072,300

13 BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR

Jumlah 993,616,884 108,383,050 Merupakan saldo hutang lainnya per 30 September 2010 dengan total

sebagai berikut :

Merupakan saldo hutang biaya per 30 September 2010 dengan total sebagai berikut :

Dipo Star Finance

Merupakan beban ditangguhkan untuk pembangunan dalam proses per 30 September 2010 dengan penjelasan sebagai berikut :

Harga perolehan

Akumulasi Amortisasi sewa tanah

Merupakan biaya pra operasi - bersih per 30 September 2010 sebagai berikut :

Merupakan saldo hutang atas kegiatan usaha per 30 September 2010 dengan perincian sebagai berikut :

(12)

14 UANG MUKA PELANGGAN

Jumlah 107,466,088 618,654,332

15 HUTANG PAJAK

- Tax & Service

- PB1 ( Pajak daerah) 541,551,293 27,576,268 - Service payable - PPh Ps. 25 - PPh Ps. 21 & 26 24,445,768 19,602,726 - PPh Ps. 23 6,000,000 4,500,000 Jumlah 571,997,062 51,678,994 Per 30 - 09 - 2010 Per 30 - 09 - 2009 ( Per - Book ) ( Per - Book )

16 HUTANG HUBUNGAN ISTIMEWA

- 5,470,471,366 7,285,450,575

- 404,100,000 404,100,000

- Kewajiban Imbalan Kerja 158,633,665 144,974,000 - Kewajiban Pajak Tangguhan - 200,626,509 Jumlah 6,033,205,031 8,035,151,084

17. MODAL SAHAM - 3,174,542,250 4,816,198,500 - 2,722,062,500 2,722,062,500 - 1,796,000,000 1,796,000,000 - 926,062,500 926,062,500 - 5,412,582,750 3,770,926,500

Jumlah modal saham 14,031,250,000 14,031,250,000 - Biaya Penerbitan Saham (759,657,299) (759,657,299)

Jumlah modal setelah penerbitan saham 13,271,592,701 13,271,592,701 Masyarakat / dibawah 5% ( 96.438.000 lembar saham )

Francis Street Pty.Ltd ( 16.500.000 lembar saham )

Merupakan saldo penerimaan dimuka atas pendapatan usaha dari travel agent dan biro perjalanan lainnya per 30 September 2010 dengan total sebagai berikut :

Merupakan saldo hutang pajak per 30 September 2010 dengan perincian sebagai berikut :

Merupakan saldo hutang Kepada pemegang saham per 30 September 2010 dengan perincian sebagai berikut :

Hutang ke Graham Bristow Hutang ke Max Hunt

Merupakan saldo modal yang terdiri dari saham per 30 September 2010 dengan perincian sebagai berikut :

Island Regency Gruop Ltd. ( 56.562.000 lembar saham ) Island Residences Club Inc. ( 48.500.000 lembar saham ) Graham Bristow ( 32.000.000 lembar saham )

(13)

18. LABA ( RUGI ) DITAHAN

- Laba ( Rugi ) ditahan awal (7,604,661,629) (6,666,264,737) - Selisih Kurs Setoran Modal (2,737,000,000) (2,737,000,000) - Laba ( Rugi ) periode berjalan (759,640,741) 8,145,067

Jumlah (11,101,302,370) (9,395,119,670)

II. KINERJA PERUSAHAAN 19 PENDAPATAN

Pendapatan Kamar

- Penjualan kamar 2,196,898,959 1,994,489,418 - Penjualan lainnya 39,473,154 26,352,812 Sub total 2,236,372,113 2,020,842,230 Pendapatan Penjualan makanan & minuman 522,716,165 442,996,917 Pendapatan jasa telpon & fax 1,045,790 4,052,610 Pendapatan jasa Massage & SPA -Pendapatan jasa laundry 6,880,153 4,250,800

Jumlah 2,767,014,221 2,472,142,557 Pendapatan Lain 15,295,716 38,408,973 Kerugian dari selisih kurs (58,008,564) (64,215,451)

Total 2,724,301,372 2,446,336,079

Per 30 - 09 - 2010 Per 30 - 09 - 2009

( Per - Book ) ( Per - Book )

20 BIAYA DAN BEBAN DEPARTEMEN

Biaya langsung Departemen

- Harga pokok usaha Departemen F & B 307,769,382 209,090,551 - Harga pokok usaha Departemen Massage & SPA -- Harga pokok usaha Jasa Telpon 242,842 1,031,337 - Harga pokok usaha Departemen Laundry & Vallet 5,069,500 2,302,310 Sub total 313,081,724 212,424,198 Beban langsung umum departement 977,355,453 893,576,938 Beban langsung departemen Administrasi & Marketing 2,514,040,792 2,293,659,735 Jumlah 3,804,477,969 3,399,660,871

Per 30 - 09 - 2010 Per 30 - 09 - 2009

( Per - Book ) ( Per - Book )

21 PENGHASILAN ( BEBAN ) USAHA

- Pendapatan Usaha Lain 414,590,302 1,009,383,486 - Beban Usaha Lain (94,054,446) (47,913,627)

Jumlah 320,535,856 961,469,859 Merupakan laba (rugi) ditahan selama perusahaan melakukan

kegiatan usaha 30 September 2010.

Merupakan hasil penjualan kamar dan makanan - minuman perusahaan selama periode 1 Januari 2010 - 30 September 2010, dengan perhitungan sebagai berikut :

Merupakan biaya dan beban langsung atas kegiatan operasional usaha selama periode 1 Januari 2010 - 30 September 2010, dengan perhitungan sebagai berikut :

Merupakan penghasilan dan pengeluaran administrasi umum lainnya selama periode 1 Januari 2010 - 30 September 2010, dengan total sebagai berikut :

(14)

- 1 -

PT. ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 30 SEPTEMBER 2010

1. Umum

PT. Island Concept Indonesia Tbk (selanjutnya disebut perusahaan ) didirikan pada tanggal 11 Juli

2001 berdasarkan akta No. 3 Notaris Evi Susanti Penjaitan, SH, Notaris Di Tabanan Bali. Akta

tersebut kemudian diubah melalui Akta Pemasukan, Pengeluaran dan perubahan Anggaran Dasar

Perusahaan No. 14 tanggal 12 September 2002, yang dibuat di hadapan Evi Susanti Panjaitan SH,

Notaris Di Kuta, Bali. Kedua Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan

Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat Keputusan No. C-08791 HT.01.01.TH.2003

tanggal 23 April 2003 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 73

tanggal 10 September 2004, tambahan No. 9004. Pendirian perusahaan sebagai perusahaan

Penanaman Modal Asing berdasarkan Undang-undang Penanaman Modal Asing No. 11/1970 telah

disetujui oleh BKPM melalui surat Keputusan Kepala BKPM No. 496/I/PMA/2001 tanggal 14 Juni

2001 yang selanjutnya direvisi dengan Surat Keputusan Kepala BKPM No. S-506/DU6-BKPM/2001

tanggal 11 Juli 2001.

Anggaran Dasar Perusahaan telah beberapa kali mengalami perubahan, terahir adalah untuk

disesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 yang dinyatakan dalam akta pernyataan

Nomor: 56 tanggal 13 Juni 2008, dibuat dihadapan Notaris Evi Susanti Panjaitan, SH. Yang

berkedudukan di Kabupaten Badung, Kuta dan telah mendapat persetujuan Menteri Hukum dan Hak

Azazi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan AHU.59617.AH.01.02 Tahun 2008

pada tanggal 5 September 2008 serta telah didaftarkan dalam daftar Perusahaan Perseroan Terbatas

Nomor: 220815503149 dengan agenda pendaftaran Nomor:1749/RUB.22-08/XI/2008 tanggal 26

November 2008. Berdasarkan Akta Notaris Evi Susanti Panjaitan, SH. Nomor: 20 tanggal 8 Juni

2010 terdapat perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan.

Pada hari Selasa, 8 Juni 2010 Perusahaan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

(RUPST) yang telah memutuskan hal-hal sebagai berikut:

(15)

- 2 -

1. Menyetujui Laporan Tahunan dan mengesahkan tugas pengawasan Dewan Komisaris untuk

tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009.

2. Menyetujui dan menerima dengan baik Laporan Direksi Perseroan mengenai jalannya

operasional perseroan dan tata usaha keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada

tanggal 31 Desember 2009.

3. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan yang memuat neraca dan

perhitungan Laba/Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember

2009 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Kosasih, Nurdyaman,Tjahjo & Rekan, serta

memberikan pembebasan tangung jawab sepenuhnya kepada Direksi dan Dewan Komisaris

Perseroan, atas tindakan kepengurusan dan memberi pembebasan sepenuhnya (acquit et de

charge) atas tindakan yang mereka lakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31

Desember 2009 sepanjang tindakan tersebut tercatat dalam laporan tahunan yang berakhir pada

tanggal 31 Desember 2009.

4. Menerima rekomendasi Direksi bahwa tidak ada deviden untuk para pemegang saham karena

terdapat kerugian pada hasil laporan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009.

5. Menyetujui dan memberi wewenang kepada Direksi Perseroan dalam penujukan Akuntan Publik

Independen untuk mengaudit buku-buku Perseroan untuk tahun buku 2010 dan memberi

wewenang sepenuhnya kepada Direksi untuk menetapkan honorarium Akuntan Publik tersebut.

6. Menyetujui perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi sebagai berikut:

a.

Menyetujui mengangkat kembali Bapak Marzuki Usman,SE,MA sebagai

Presiden Komisaris Perseroan.

b.

Menerima pengunduran diri Bapak Graham James Bristow sebagai Komisaris

dan mengangkat Bapak Ir Frans Bambang Siswanto,MM sebagai Komisaris

c.

Menerima pengunduran diri Bapak Kennet Arthur Grant selaku Komisaris

Independen dan Ketua Komite Audit perseroan, dan menerima dengan baik

pengangkatan Ibu Prof.DR.Ir.Sulistyawati,MS,MM sebagai Komisaris

Independen Perseroan.

d.

Menerima dan mengukuhkan pengunduran diri Bapak AJS Subrata selaku

Presiden Direktur dan mengangkat Bapak Ir.Dodi Prawira Amtar,MBA

sebagai Presiden Direktur perseroan.

e.

Menerima dan menyetujui pengunduran diri Bapak Elmid Hendro selaku

Direktur Perseroan dan menyetujui mengangkat Bapak Graham James Bristow

menjabat sebagai Direktur Perseroan.

(16)

- 3 -

f.

Menerima dan menyetujui pengakatan Bapak Putu Agung

Prianta,B.Eng(Hons),MA untuk menjabat sebagai Direktur Perseroan.

Dengan demikian Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan berlaku efektif sejak ditutupnya

Rapat Perseroan adalah sebagai berikut:

Presiden Komisaris

: Marzuki Usman,SE,MA.

Komisaris

: Ir.Frans Bambang Siswanto,MM

Komisaris Independen

: Prof.Dr.Ir.Sulistyawati.MS,MM

Presiden Direktur

: Ir.Dodi Prawira Amtar,MBA

Direktur

: Graham James Bristow

Direktur

: Putu Agung Prianta,B.Eng(Hons),MA

Perusahaan berdomisili di Jl.Raya Petitenget No.469,Kerobokan,Kuta,Badung,Bali.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan perusahaan mencakup

usaha dalam bidang akomodasi, yang meliputi penyediaan kamar tempat menginap, penyediaan

tempat dan pelayanan makanan serta minuman, binatu dan jasa lainnya yang berhubungan dengan

kegiatan akomodasi

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi

Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan keuangan, kecuali laporan arus kas disusun berdasarkan konsep akrual. Dasar pengukuran

yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan adalah konsep biaya perolehan, kecuali

akun-akun tertentu yang dicatat berdasarkan basis lain seperti yang diungkapkan pada kebijakan akun-akuntansi

masing-masing akun tersebut.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas

dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan adalah mata uang Rupiah

yang merupakan mata uang fungsional perusahaan.

(17)

- 4 -

Piutang

Piutang diakui dan dicatat sebesar nilai asalnya dikurangi dengan penyisihan piutang ragu-ragu.

Penyisihan piutang ragu-ragu ditentukan pada tingkat yang dianggap memadai untuk mencadangkan

kemungkinan terjadinya kerugian atas piutang. Besarnya penyisihan ini ditentukan berdasarkan

pertimbangan manajemen dan faktor lainnya yang dapat mempengaruhi kemungkinan tidak

tertagihnya piutang.

Transaksi Hubungan Istimewa

Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak pihak yang memenuhi sifat hubungan istimewa.

Sesuai dengan PSAK No. 7, pihak –pihak yang mempunyai hubungan istimewa

Semua transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik

yang dilakukan dengan syarat dan kondisi yang sama dengan pihak ketiga ataupun tidak

diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.

Persediaan

Persediaan terdiri dari makanan, minuman dan persediaan konsumsi lainnya, dinyatakan sebesar nilai

terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan metode

rata-rata tertimbang.

Biaya dibayar dimuka

Biaya dibayar dimuka diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus

Hak atas Sewa Tanah

Sesuai dengan PSAK No.47 mengenai “Akuntansi Tanah:, perolehan tanah dinyatakan berdasarkan

biaya perolehan, dan tidak diamortisasi. Biaya-biaya tertentu sehubungan dengan perolehan atau

perpanjangan hak pemilikan tanah, ditangguhkan dan diamortisasi dengan metode garis lurus

sepanjang periode hak atas tanah atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek.

(18)

- 5 -

Aset Tetap

Perusahaan menerapkan PSAK No.16 (Revisi 2007) : “Aset Tetap” Perusahaan memilih model biaya

sebagai kebijakan akuntansi pengukuran aset tetapnya.

Aset tetap dinyatakan sebagai harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan dihitung

berdasarkan metode garis lurus ( Straight Line Method), berdasarkan taksiran masa manfaat

ekonomis aset tetap sebagai berikut :

Bangunan – Villa

Bangunan – Kantor

Taman dan landscaping

Kendaraan

Peralatan kantor

Perabotan kantor

26 tahun

20 tahun

2 tahun

4 tahun

2-4 tahun

4 tahun

Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan, kecuali tanah yang sedang

dikembangkan yang disajikan sebesar nilai perolehan dikurangi dengan akumulasi amortisasi sampai

dengan tanah tersebut siap digunakan. Akumulasi biaya aktiva dalam penyelesaian dan nilai buku

tanah yang sedang dikembangkan akan direklasifikasi ke aktiva tetap yang bersangkutan pada saat

aktiva dalam penyelesaian tersebut telah diselesaikan dan siap digunakan.

Biaya pra operasi

Biaya yang timbul sebelum perusahaan memulai operasi komersial yang memiliki manfaat ekonomis

di masa mendatang lebih dari 1 (satu) tahun ditangguhkan dan diamortisasi dengan menggunakan

metode garis lurus selama lima tahun.

(19)

- 6 -

Beban ditangguhkan

Biaya emisi saham ditangguhkan dan diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama

lima tahun.

Kewajiban atau Hutang Usaha

Kewajiban ekonomi dari suatu perusahaan, yaitu jumlah yang terhutang kepada kreditor, pekerja,

pemerintah atau yang lainnya. Atau hutang (obligasi) yang benar-benar ada yang timbul dari

transaksi sebelumnya, yang merupakan tagihan dari kreditur terhadap aktiva suatu bisnis. Juga klaim

atas aktiva dari suatu perusahaan atau perorangan, kecuali ekuiti kepemilik.

Ekuitas

• Perbedaan antara jumlah suatu properti yang dapat dijual dengan klaim terhadap properti tersebut.

• Kelebihan nilai surat berharga

• Kepentingan kepemilikan yang dimiliki oleh para pemegang saham dalam suatu perseroan.

• Kekayaan neto, yaitu aktiva dikurangi kewajiban

Pengakuan Pendapatan dan Beban

Pengakuan pendapatan berdasarkan accrual basis, dimana pendapatan atau penerimaan dari operasi

perusahaan diakui pada saat terjadinya transaksi yang ditandai dengan diserahkannya bukti transaksi

berupa nota dan faktur standar. Dan beban diakui pada saat terjadinya.

Kebijakan Perpajakan

Perusahaan menghitung, membayar dan melaporkan sendiri kewajiban atas pajak penghasilannya.

Perusahaan terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Denpasar Barat dengan Nomor pokok wajib pajak :

02.217.567.3.901.000. Perusahaan menerapkan metode pajak tangguhan untuk menentukan beban

(manfaat) pajak sesuai dengan PSAK No. 46. Berdasarkan metode tersebut, perusahaan mengakui

aktiva dan kewajiban pajak tangguhan atas pengaruh pajak dimasa yang akan datang yang

(20)

- 7 -

mencerminkan perbedaan antara nilai tercatat aktiva dan kewajiban dengan masing-masing dasar

pengenaan pajaknya. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena

pajak, sedangkan aktiva pajak tangguhan hanya diakui jika terdapat kemungkinan penghasilan kena

pajak dimasa yang akan datang yang dapat dimanfaatkan terhadap perbedaan temporer tersebut.

Penggunaan Estimasi

Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum, mengharuskan

manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi nilai yang dilaporkan.

Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang melekat dalam pembuatan estimasi, maka realisasi

yang terjadi dapat berbeda, dengan estimasi yang telah dilaporkan sebelumnya.

Keterangan

Bahwa Laporan Keuangan Triwulan III, PT. Island Concepts Indonesia Tbk.

(21)

- 8 -

PT. ISLAND CONCEPTS INDONESIA Tbk

DATA PERUSAHAAN PER 30 SEPTEMBER 2010.

KANTOR PUSAT & KANTOR TERDAFTAR

HEAD OFFICE & OFFICE LISTED

Jl. Raya Petitenget No. 469

Kerobokan Kuta

Badung

Bali 80361

Telepon / Telephone

(62 361) 736656

Fax / Faximile

(62 361) 736658

E-mail

info@islandconcepts.com

Website

www.islandconcepts.com

DEWAN KOMISARIS /

BOARD COMMISSIONER

Presiden Komisaris /

President Commissioner

Marzuki Usman

Komisaris Independen / Independent Commissioner

Prof.Dr.Ir.Sulistyawati,MS,MM.

Komisaris / Commissioner

Ir.Frans Bambang Siswanto,MM

DEWAN DIREKSI /

BOARD OF DIRECTORS

Presidren Direktur /

President Director

Ir.Dodi Prawira Amtar,MBA.

Direktur /

Director

Graham James Bristow.

Direktur /

Director

Putu Agung Prianta,B.Eng(Hons),MA.

SEKRETARIS PERUSAHAAN /

CORPORATE SECRETARY

Elmid Hendro.

DEWAN MANAGEMENT /

BOARD OF MANAGEMENT

General Manager

Epafroditus Suyanto (Anto)

Operation Manager

I Made Praba Budiartha

Akunting Manager

I Putu Widya Laksana Pendit

Marketing Manager

I Made Putra Yasa

Komite Audit /

Audit Committee

Kenneth Arthur Grant

Joseph Anthony Joyce

Walter Rudolf Kaminski

(22)