• Tidak ada hasil yang ditemukan

Repro Duks i

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Repro Duks i"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

REPRODUKSI

- 341 - Jawaban : Superimposed pre eklamsi berat

Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan bengkak di seluruh tubuh disertai pusing, mual, kadang muntah sejak 2 hari yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0, hamil 40 minggu. Pasien juga mengeluh keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Perut terasa kencang-kencang dirasakan setiap 10 menit, selama kurang lebih 20 detik; gerakan anak masih dirasakan. Terdapat riwayat hipertensi sebelum kehamilan. Kenaikan BB selama hamil ini 20 Kg. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 200/120 mmHg, denyut nadi 100 kali/menit, frekuensi napas 28 kali/menit, temperatur 37,2°C. Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 2 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 20%, letak kepala, POD (point of direction) belum dapat ditentukan, kepala masih tinggi, sarung tangan didapatkan lendir.

Bila pada pemeriksaan laboratorium klinik didapatkan proteinuria (+3), maka apakah diagnosis yang paling tepat?

(a) Eklampsia

(2)

(c) Superimposed pre eklamsi berat (d) Hipertensi dengan obesitas (e) Hipertensi dalam kehamilan

- 342 - Jawaban : Hiperemesis gravidarum derajat 2

Seorang perempuan, berusia 22 tahun G1P0A0, datang ke Puskesmas dengan keluhan mual dan muntah terus menerus lebih dari 8 kali/hari sejak 3 hari terakhir. Saat ini sedang hamil 8 minggu, Pasien tampak lemas, kesadaran apatis, mata tampak cekung, turgor kulit berkurang, volume berkemih berkurang. Dari pemeriksaan fisik didapatkan mulut dan lidah kering, tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi 110 kali/menit, frekuensi napas 28 kali/menit, temperatur 37,8°C.

Apakah diagnosis yang paling tepat?

(a) Morning sickness

(b) Kehamilan dengan gastritis (c) Hiperemesis gravidarum derajat 1 (d) Hiperemesis gravidarum derajat 2 (e) Hiperemesis gravidarum derajat 3

- 343 - Jawaban : Sectio Cesarea

Seorang perempuan, berusia 25 tahun, G1P0A0 datang ke IGD RS dengan keluhan kenceng-kenceng disertai pengeluaran lendir darah dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Pasien diketahui saat ini hamil 38 minggu. Dari pemeriksaan Leopold didapatkan Leopold I TFU 2 jari di bawah Prosessus xiphoideus, terdapat bagian bulat, besar dan keras ; Leopold III terdapat bagian besar dan lunak, sudah masuk PAP. Pada hasil pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan lengkap 10 cm, ketuban pecah negatif, bagian bawah teraba kaki di vulva.

(3)

Apakah penatalaksanaan yang paling tepat?

(a) Ekstraksi kaki (b) Partus Sungsang (c) Ekstraksi Bokong (d) Sectio Cesarea (e) Ekstraksi vacum

- 344 - Jawaban : Inpartu kala II dengan transverse position

Seorang perempuan, berusia 25 tahun G1P0A0, hamil aterm, datang ke IGD RS dengan keluhan kenceng-kenceng sering, disertai rasa nyeri dan keluar lendir darah sejak 3 jam yang lalu. Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan Iengkap, efficement 100%, kulit ketuban negatif, bagian bawah didapatkan kepala, turun di Hodge 3, ubun-ubun kecil kiri lintang, sarung tangan nampak lendir darah.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Inpartu kala II dengan transverse position (b) Inpartu kala II dengan ketuban pecah dini (c) Inpartu kala II dengan solutio plasenta (d) Inpartu kala II dengan partus tak maju (e) Inpartu kala II dengan partus macet

(4)

Seorang perempuan, G1P0A0, usia 20 tahun, hamil aterm, datang ke IGD RS dengan keluhan kenceng-kenceng sering dan disertai rasa nyeri sejak 3 jam yang lalu. Keluhan disertai keluar air menyembur dari jalan lahir sejak 15 menit yang lalu. Riwayat pemeriksaan selama masa kehamilan di bidan teratur, sebulan sekali, Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT) 15 Februari 2013.

Berdasarkan kasus diatas, kapankah hari perkiraan lahir bayi tersebut?

(a) 19 November 2013 (b) 20 November 2013 (c) 21 November 2013 (d) 22 November 2013 (e) 23 November 2013

- 346 - Jawaban : Hipoglikemia, hiperbilirubinemia, hipokalsemia, hipotermia

Seorang ibu P1A0 baru saja melahirkan bayinya secara per abdominal, dengan berat badan lahir 4200 gram. Ibu memiliki riwayat diabetes melitus selama kehamilannya.

Apakah komplikasi yang paling mungkin terjadi pada bayi ibu tersebut?

(a) Hiperglikemia, hiperbilirubinemia, hiperkalsemia, hipotermi (b) Hiperglikemia, hipobilirubinemia, hipokalsemia, hiperpireksi (c) Hipoglikemia, hipobilirubinemia, hiperkalsemia, hiperpireksi

(5)

(d) Hiperglikemia, hiperbilirubinemia, hipokalsemia, hiperpireksi (e) Hipoglikemia, hiperbilirubinemia, hipokalsemia, hipotermia

- 347 - Jawaban : Hamil aterm, Ietak sungsang, inpartu kala II

Seorang perempuan, usia 27 tahun, G3P2A0, hamil aterm dengan kenceng-kenceng sering, sudah ingin mengejan terus menerus, keluar lendir darah, vulva dan anus membuka, perineum menonjol. Pada pemeriksaan Leopold didapatkan; Leopold I teraba bagian bulat, besar, keras; Leopold II tahanan memanjang di sebelah kanan; Leopold III besar lunak. Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan lengkap, efficement 100%, bagian bawah teraba lunak, sacrum, sarung tangan didapatkan bloody show.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Hamil aterm, letak sungsang, inpartu kala I (b) Hamil aterm, Ietak sungsang, inpartu kala II (c) Hamil aterm, letak sungsang, inpartu kala III (d) Hamil aterm, letak sungsang, partus macet (e) Hamil aterm, letak sungsang, partus tak maju

- 348 - Jawaban : Hamil aterm, letak sungsang presentasi kaki

Seorang perempuan, G1P0A0, usia 25 tahun, saat ini hamil 38 minggu datang ke UGD

dengan keluhan kenceng-kenceng disertai pengeluaran lendir darah dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Dari pemeriksaan Leopold didapatkan Leopold I TFU 2 jari di bawah Prosessus xiphoideus, terdapat bagian bulat, besar dan keras; Leopold III terdapat bagian besar dan lunak, sudah masuk PAP. Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan lengkap 10 cm, kulit ketuban negatif, bagian bawah teraba kaki di vulva.

(6)

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Hamil aterm, letak lintang (b) Hamil aterm, letak kepala

(c) Hamil aterm, letak bokong sempurna (d) Hamil aterm, letak bokong kaki sempurna (e) Hamil aterm, letak sungsang presentasi kaki

- 349 - Jawaban : Partus Percobaan

Seorang perempuan usia 26 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan kenceng-kenceng. Keluhan disertai lendir bercampur darah dari jalan lahir sejak 4 jam yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0 hamil aterm. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan ukuran panggul dalam didapatkan tidak sempit.

Apakah tindakan yang paling tepat?

(a) Partus Percobaan (b) Sectio Secarea (c) Induksi oksitosin (d) Rontgen pelvimetri (e) Ultrasonography

(7)

Seorang perempuan usia 26 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan kenceng-kenceng. Keluhan disertai lendir bercampur darah dari jalan lahir sejak 4 jam yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0 hamil aterm. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaaan palpasi abdomen didapatkan hasil Osborn test positif.

Apakah pemeriksaaan yang perlu dilakukan selanjutnya?

(a) Pemeriksaan inspekulo (b) Rontgen pelvimetri (c) Ultrasonography (d) Vaginal Toucher (e) Rectal Toucher

- 351 - Jawaban : Cephalo Pelvic Dysproportion

Seorang perempuan usia 26 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan kenceng-kenceng. Keluhan disertai lendir bercampur darah dari jalan lahir sejak 4 jam yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0 hamil aterm. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaaan palpasi abdomen didapatkan hasil Osborn test positif.

(8)

Apakah kondisi yang paling mungkin?

(a) Makrosomia (b) Panggul sempit (c) Placenta previa (d) Solutio placentea

(e) Cephalo Pelvic Dysproportion

- 352 - Jawaban : Menunjukkan bahwa ibu sudah masuk inpartu kala 1

Seorang perempuan berusia 32 tahun, datang ke IGD RS dengan keluhan keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0, hamil 38 minggu. Perut terasa kenceng-kenceng dirasakan setiap 5 menit, selama kurang lebih 20-30 detik; gerakan anak masih dirasakan. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan Leopold I didapatkan besar, lunak; Leopold II didapatkan tahanan memanjang di kiri; Leopold III bulat, besar, keras, belum masuk PAP; Leopold IV konvergen. Denyut jantung janin 80 x/menit. Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 3 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 50%, letak kepala, ubun-ubun kecil, kepala di Hodge 2, keluar cairan bercampur dengan

mekoneum.

Manakah di bawah ini yang paling berhubungan dengan hasil pemeriksaan dalam?

(a) Menunjukkan bahwa ibu sudah masuk inpartu kala 1 (b) Menunjukkan bahwa ibu sudah masuk inpartu kala 2

(c) Menunjukkan bahwa kulit ketuban sudah pecah dan terjadi fetal distress

(d) Menunjukkan bahwa kulit ketuban sudah pecah tetapi ibu belum masuk inpartu (e) Menunjukkan kulit ketuban sudah pecah dan hal tersebut merupakan keadaan

(9)

normal

- 353 - Jawaban : Hamil aterm, presentasi belakang kepala, KPD, fetal distress, inpartu kala 1

Seorang perempuan berusia 32 tahun, datang ke IGD RS dengan keluhan keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0, hamil 38 minggu. Perut terasa kenceng-kenceng dirasakan setiap 5 menit, selama kurang lebih 20-30 detik; gerakan anak masih dirasakan. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan Leopold I didapatkan besar, lunak; Leopold II didapatkan tahanan memanjang di kiri; Leopold III bulat, besar, keras, belum masuk PAP; Leopold IV konvergen. Denyut jantung janin 80 x/menit. Pada pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 3 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 50%, letak kepala, ubun-ubun kecil, kepala di Hodge 2, keluar cairan bercampur dengan

mekoneum.

Apakah diagnosis yang paling tepat?

(a) Hamil aterm, presentasi puncak, ketuban pecah dini (KPD), belum inpartu (b) Hamil aterm, presentasi dahi, KPD, fetal distress, inpartu kala 1

(c) Hamil aterm, presentasi muka, KPD, fetal distress, inpartu kala 1

(d) Hamil aterm, presentasi belakang kepala, KPD, fetal distress, inpartu kala 1 (e) Hamil aterm, presentasi belakang kepala, KPD, fetal distress, belum inpartu

- 354 - Jawaban : Mengakhiri persalinan dengan sectio caesarea

Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan bengkak di seluruh tubuh disertai pusing, mual, kadang muntah sejak 2 hari yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0, hamil 40 minggu. Pasien juga mengeluh keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Perut terasa kencang-kencang dirasakan setiap 10 menit, selama kurang lebih 20 detik; gerakan anak masih dirasakan. Terdapat riwayat hipertensi sebelum kehamilan. Kenaikan BB selama hamil ini 20 Kg. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 200/120 mmHg, denyut nadi 100 kali/menit, frekuensi napas 28 kali/menit, temperatur 37,2°C. Pada

(10)

pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 2 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 20%, letak kepala, POD (point of direction) belum dapat ditentukan, kepala masih tinggi, sarung tangan didapatkan lendir.

Apakah tindakan yang paling tepat untuk kasus di atas, selain pemberian MgSO4 dan obat anti hipertensi?

(a) Segera pimpin mengejan

(b) Menunggu sampai lahir spontan

(c) Mengakhiri persalinan dengan ekstraksi vacum (d) Mengakhiri persalinan dengan sectio caesarea (e) Mengakhiri persalinan dengan ekstraksi bokong

- 355 - Jawaban : Hamil aterm, letak sungsang, KPD, superimposed preeklamsi, inpartu kala 1

Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan bengkak di seluruh tubuh disertai pusing, mual, kadang muntah sejak 2 hari yang lalu. Pasien diketahui G1P0A0, hamil 40 minggu. Pasien juga mengeluh keluar cairan dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu. Perut terasa kencang-kencang dirasakan setiap 10 menit, selama kurang lebih 20 detik; gerakan anak masih dirasakan. Terdapat riwayat hipertensi sebelum kehamilan. Kenaikan BB selama hamil ini 20 Kg. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 200/120 mmHg, denyut nadi 100 kali/menit, frekuensi napas 28 kali/menit, temperatur 37,2°C. Pada

(11)

pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 2 cm, kulit ketuban negatif, penipisan 20%, letak kepala, POD (point of direction) belum dapat ditentukan, kepala masih tinggi, sarung tangan didapatkan lendir.Bila pada pemeriksaan Leopold pasien di atas didapatkan Leopold I TFU 2 Jari bawah Prosessus xiphoideus, teraba bagian bulat, besar, keras; Leopold II terdapat

tahanan memanjang di sebelah kanan; Leopold III terdapat bagian besar, lunak, belum masuk PAP.

Apakah diagnosis yang paling tepat untuk kasus di atas?

(a) Hamil aterm, letak kepala, Ketuban Pecah Dini (KPD), PEB, belum inpartu (b) Hamil aterm, letak sungsang, KPD, PEB, inpartu kala 1

(c) Hamil aterm, letak kepala, KPD, PEB, fetal distress, inpartu kala 1

(d) Hamil aterm, letak sungsang, KPD, superimposed preeklamsi, inpartu kala 1 (e) Hamil aterm, letak sungsang, KPD, superimposed preeklamsi, belum inpartu

- 356 - Jawaban : Pimpin mengejan bila ada His

Seorang perempuan berusia 28 tahun G3P2A0, hamil aterm datang ke IGD RS dengan keluhan kenceng-kenceng sering disertai rasa nyeri, ibu ingin mengejan terus, sudah keluar lendir darah dari jalan lahir. Pada pemeriksaan Leopold I teraba bagian bulat besar keras ;

Leopold II didapatkan tahanan memanjang di kanan; Leopold Ill teraba besar lunak. Dari pemeriksaan dalam didapatkan pembukaan 10 cm, efficement 100 %, bagian bawah terdapat bokong, kulit ketuban negatif, bokong sudah turun di Hodge 3+.

(12)

Apakah tindakan yang paling tepat?

(a) Ekstraksi kaki (b) Sectio Caesaria (c) Ekstraksi bokong

(d) Tunggu sampai bokong lahir (e) Pimpin mengejan bila ada His - 49 - Jawaban : Prolonged latent phase

Seorang perempuan berusia 26 tahun, hamil 40 minggu (G1P0A0) datang ke klinik bersalin dengan keluhan kenceng-kenceng. Dari hasil pemeriksaan didapat janin tunggal presentasi kepala, DJJ 130 x / menit, kontraksi uterus setiap 7 menit, hasil pemeriksaan dalam

didapatkan dilatasi serviks 1 cm, ketuban belum pecah, kepala sudah masuk panggul. 4 jam kemudian hasil pemeriksaan kemajuan persalinan semua masih sama, bahkan hingga pemeriksaan kemajuan persalinan berikutnya.

apakah diagnosis yang paling tepat?

(a) Protraction disorder (b) Prolonged latent phase (c) Arrest disorder

(d) Precipitate labor disorder (e) Arrest of descent

(13)

Seorang perempuan berusia 39 tahun, P5A0, baru saja melahirkan di puskesmas 30 menit yang lalu. Pasien mengalami perdarahan pada kala IV kurang lebih 1500 ml. Pada

pemeriksaan didapatkan tekanan darah 80/50 mmHg, denyut nadi 120x/menit, frekuensi nafas 28x/menit, kontraksi uterus jelek. Tidak terdapat laserasi jalan lahir. Nyeri tekan perut (-). Dokter segera melakukan resusitasi cairan untuk mengatasi syok

Apa kemungkinan penyebab perdarahan pada pasien tersebut?

(a) Robekan jalan lahir (b) ruptur uteri

(c) Atonia uteri (d) Retensi plasenta (e) Inversio uteri

- 51 - Jawaban : Inversi uteri

Seorang perempuan P4A0 berusia 37 tahun, baru saja melahirkan bayi perempuan di

puskesmas 1 jam yang lalu. Pasien mengalami perdarahan pada kala IV kurang lebih 750 ml, disertai nyeri pada daerah rahim. Pada pemeriksaan didapatkan uterus tak teraba diatas simphisis pubis namun portio uteri terlihat di vulva. Tanda vital pasien masih dalam batas normal.

Apa kemungkinan penyebab perdarahan pada pasien tersebut ?

(a) Inersia uteri (b) Solutio plasenta (c) Inversi uteri

(d) Retensi sisa plasenta (e) retensi plasenta

(14)

- 52 - Jawaban : Persalinan pervaginam dengan stimulasi balon katheter Seorang perempuan berusia 24 tahun, G1P0A0, hamil aterm, datang ke RS dengan keluhan ketuban pecah sejak 6 jam yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum baik, tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 100x/menit, frekuensi napas 20x/menit. Pada pemeriksaan Leopold didapatkan presentasi kepala, kepala masuk panggul 3/5, tinggi fundus uteri 31 cm, his 1x dalam 10 menit dengan durasi 10 detik dan intensitas lemah, denyut jantung janin 150x/menit. Pada pemeriksaan dalam ditemukan dilatasi serviks 1 cm, kepala janin di station -2, pendataran serviks 40%, konsistensi keras, posisi menghadap tengah. Konjugata diagonalis 12,5 cm, distansia intertuberum 11 cm. Tidak ada riwayat perdarahan antepartum.

Apakah metode persalinan yang sebaiknya dilakukan?

(a) Persalinan pervaginam dengan induksi oksitosin 5 IU dalam 500ml D5%

(b) Persalinan pervaginam dengan stimulasi balon katheter (c) Persalinan pervaginam spontan

(d) Dilatasi serviks manual dengan jari penolong sampai bayi bisa dikeluarkan

(e) Persalinan abdominal

- 53 - Jawaban : Persalinan abdominal

Seorang perempuan berusia 25 tahun, G1P0A0, hamil aterm, datang ke rumah sakit dengan keluhan mengeluarkan darah merah segar pervaginam yang disadari pasien ketika bangun tidur sejak 6 jam yang lalu. Pasien mempunyai riwayat beberapa kali perdarahan tanpa nyeri pada 2 bulan terakhir. Dokter mengatakan plasenta janin menutup jalan lahir. Pada

pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum baik, tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 90x/menit, frekuensi nafas 16x/menit. Pada pemeriksaan Leopold didapatkan presentasi kepala, kepala belum masuk panggul, tinggi fundud uteri 33 cm, his 2x dalam 10 menit dengan durasi 10-15 detik dan intensitas lemah, serta denyut jantung janin 150x/menit.

(15)

Apakah metode persalinan yang sebaiknya dipilih untuk pasien tersebut?

(a) Dilatasi serviks manual dengan jari penolong sampai bayi bisa dikeluarkan

(b) Persalinan pervaginam dengan stimulasi misoprostol 50 ug/6 jam sampai His baik

(c) Persalinan pervaginam dengan induksi oksitosin 5 IU dalam 500ml D5% mulai 8 tpm dinaikkan tiap 15 menit sampai His baik

(d) Persalinan abdominal

(e) Persalinan pervaginam spontan

- 54 - Jawaban : Persalinan abdominal karena malpresentasi janin Seorang perempuan berusia 28 tahun, G1P0A0, hamil 40 minggu, datang ke rumah sakit dengan keluhan mules perut. Pada pemeriksaan Leopold didapatkan presentasi kepala, kepala masuk panggul 3/5, tinggi fundus uteri 31 cm, his 2x dalam 10 menit dengan durasi 20-25 detik dan intensitas sedang, denyut jantung janin 130x/menit. Pada pemeriksaan dalam ditemukan dilatasi serviks 3 cm, kepala janin di station -2, pendataran serviks 40%,

konsistensi keras, posisi menghadap tengah, selaput ketuban utuh, presentasi kepala dengan denominator ubun-ubun besar. Konjugata diagonalis 12,5 cm, distansia intertuberum 11 cm His (-), Dari pemeriksaan pelvimetri klinik didapatkan promontorium teraba, konjugata obstetrika 9 cm

Apakah metode persalinan yang direncanakan beserta alasannya?

(a) Persalinan abdominal karena kemungkinan janin besar

(b) Persalinan pervaginam dengan vacum ekstraksi karena taksiran berat janin normal

(c) Persalinan abdominal karena kemungkinan kesempitan pintu atas panggul

(16)

(d) Persalinan pervaginam karena presentasi janin normal (e) Persalinan abdominal karena malpresentasi janin

- 124 - Jawaban : Perawatan konservatif dengan pemberian MgSO4

Seorang perempuan G2P1A0 berusia 32 tahun, hamil 32

minggu dibawa oleh keluarganya ke rumah sakit karena

mengeluh sakit kepala sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan

disertai dengan kaki bengkak. Pasien tidak merasa mual

muntah dan masih merasakan gerakan janin. Pada

pemeriksaan fisik didapatkan hasil tekanan darah 180/110

mmHg. Pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil ureum 50

mg/dl, kreatinin 1,28 mg/dl, asam urat 8 mg/dl, protein urin

+3.

Apakah terapi utama yang harus diberikan?

(a) Terminasi kehamilan (b) Pemberian labetolol (c) Pemberian diuretic IV (d) Pemberian kalsium glukonat

(e) Perawatan konservatif dengan pemberian MgSO4

- 125 - Jawaban : Swab vaginal

(17)

klinik praktek dokter umum dengan keluhan keputihan banyak

dan mengganggu disertai rasa gatal. Keputihan ini timbul

berulang, sudah diobati namun sering kali kambuh kembali.

Keluhan terakhir dirasakan sejak 3 hari yang lalu.

Apakah pemeriksaan laboratorium yang diperlukan?

(a) Pap smear

(b) Biopsi serviks (c) Swab vaginal (d) Kultur sensitivitas

(e) Kolposkopi

- 126 - Jawaban : Candida albicans

Seorang perempuan berusia 32 tahun datang seorang diri ke

Puskesmas dengan keluhan keputihan banyak dan

mengganggu disertai rasa gatal. Keputihan ini timbul

berulang, sudah diobati namun sering kali kambuh kembali.

Keluhan terakhir dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Dari

(18)

Apakah penyebab infeksi pada kasus ini ?

(a) Diplococcus Gram Negatif Intrasel (b) Diplococcus Gram Negatif Ekstrasel (c) Trichomonas vaginal

(d) Candida albicans (e) Tinea vaginalis

- 127 - Jawaban : Involusi uterus

Seorang P1A0 berusia 25 tahun baru saja melahirkan 24 jam

yang lalu secara normal. Pasien mengeluh nyeri perut bagian

bawah terutama saat menyusui, demam (-), BAB dan BAK

dalam batas normal, mual (-), muntah (-). Pada pemeriksaan

didapatkan kondisi umum baik. Tekanan darah 120/80

mmHg, frekuensi nadi 108x/menit, nafas 20x/menit, suhu

37,5

o

C. TFU 1 jari di bawah pusat, darah pervaginam dalam

batas normal.

Apa penyebab paling mungkin ?

(a) Luka jahitan belum menutup (b) Retensi urin karena obstruksi (c) Perdarahan intraabdomen (d) Peradangan organ reproduksi (e) Involusi uterus

(19)

- 128 - Jawaban : Hymen imperforata

Seorang anak perempuan berusia15 tahun dibawa ke

puskesmas dengan keluhan perut terasa nyeri sejak 1 bulan

yang lalu. Pasien merasa ada benjolan di perutnya yang

semakin membesar sejak 4 bulan ini. Pasien belum pernah

menstruasi dan belum pernah melakukan aktivitas seksual atau

trauma pada perut maupun kelamin. Pada pemeriksaan fisik

didapatkan kondisi umum baik, pemeriksaan tanda vital dalam

batas normal. Pemeriksaan abdomen didapatkan perut

membesar, teraba suatu masa pada perut dengan suspek TFU 2

jari di atas umbilikal dengan nyeri tekan abdomen (+). Pada

pemeriksaan vaginal pada inspeksi tampak penonjolan hymen

berupa membran translusen tipis pada manuver valsalva. Di

belakang membran translusen tampak hematocolpos berwarna

kebiruan

Apa diagnosis yang paling mungkin?

(a) Kista vagina

(b) Hymen imperforata (c) Striktur vagina kongenital (d) Uterus bikornis unikollis (e) Uterus didhelphys

(20)

- 129 - Jawaban : Mola hidatidosa

Seorang perempuan berusia 27 tahun, datang dengan keluhan

mengeluarkan darah sedikit bergelembung-gelembung sejak 2

hari disertai perut kram. keluhan disertai mual muntah hebat.

Dari anamnesis didapatkan menikah 1 tahun. Telat haid 3

bulan. Dari pemeriksaan fisik didapatkan Tekanan darah :

160/90, denyut nadi: 120 x/menit. Tinggi fundus uteri 1 jari

bawah pusat. Balotement negatif, DJJ negatif. Plano positif,

albumin urine +2.

Apakah diagnosis yang paling mungkin ?

(a) Abortus iminen

(b) Hiperemesis gravidarum

(c) Inpartu

(d) Preeklampsia berat (e) Mola hidatidosa

- 130 - Jawaban : Abortus septik

Seorang perempuan berusia 25 tahun belum menikah datang

ke dokter praktik umum karena perdarahan pervaginam 2

minggu. Satu minggu sebelumnya pasien ke dukun bayi dan

(21)

diberi ramuan untuk diminum dan yang dimasukkan ke

vagina. Beberapa hari ini perdarahan semakin banyak dan

berbau tidak enak disertai badan panas. Dari anamnesis

didapatkan pasien mengalami terlambat haid 10 minggu. Hasil

pemeriksaan didapatkan plano positif tekanan darah :90/70 ,

denyut nadi: 112 x/menit. Suhu aksila 37,5° C dan suhu rektal

39° C. TFU 8 - 10 minggu, Vaginal Toucher : Flek +, bau +.

Portio terbuka teraba jaringan.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Abortus imminen (b) Abortus insipien (c) Abortus inkomplet (d) Abortus spontan (e) Abortus septik

- 131 - Jawaban : Myoma uteri

Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke dokter praktik

umum dengan keluhan perdarahan sejak 2 minggu yang lalu.

keluhan disertai dengan nyeri di perut bagian bawah. Pasien

setiap hari perlu ganti 5-6 pembalut. Pemeriksaan fisik

didapatkan : tampak anemis. Tekanan Darah: 120/70. Nadi 92

x/menit. Teraba massa di abdomen batas tegas setinggi 1 jari

bawah pusat, mobile, padat. Nyeri -. VT : Flek +, postio

tertutup licin. Corpus uteri ante fleksi. kesan besar uterus

(22)

seperti kehamilan 18 - 20 minggu. Hb : 7,6 g/dl. Plano (-).

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Ca cerviks

(b) Ca endometrium (c) Polips cerviks (d) Myoma uteri

(e) Geburt myoma

- 132 - Jawaban : 18-20 minggu

Seorang perempuan berusia 27 tahun, datang ke dokter dengan

keluhan bulan ini tidak menstruasi, tetapi lupa kapan terakhir

mengalami menstruasi. Riwayat kehamilan, persalinan, dan

abortus sebelumnya disangkal. Menurut pasien, 3 hari terakhir

ini ia mulai merasakan adanya gerakan janin di dalam

perutnya. Denyut jantung janin dapat didengarkan dokter

dengan fetoskop Laenec

.

Berapakah perkiraan usia kehamilan wanita tersebut?

(a) 4-6 minggu

(23)

(c) 10-12 minggu (d) 12-14 minggu (e) 18-20 minggu

- 133 - Jawaban : 20 minggu

Seorang G2P1A0 berusia 32 tahun datang untuk antenatal care

di puskesmas. Dari pemeriksaan didapatkan tinggi fundus uteri

sekitar 2-3 jari di bawah umbilicus.

Berapakah perkiraan umur kehamilan pasien tersebut?

(a) 12 minggu (b) 16 minggu (c) 20 minggu (d) 24 minggu (e) 28 minggu

- 134 - Jawaban : Rasa nyeri dan kencang pada payudara

Seorang perempuan berusia 23 tahun, G1P0A0, datang ke

dokter pada tanggal 30 Maret 2012 untuk memeriksakan

kehamilannya. Hari pertama menstruasi terakhir pasien adalah

tanggal 3 Januari 2012. Pasien mengeluh pusing, mual, kadang

(24)

muntah, dan nafsu makan menurun.

Apakah tanda kehamilan lain yang sesuai dengan usia kehamilan pasien?

(a) Quickening (b) Ballotemen uterus

(c) Perubahan warna kulit di muka (d) Payudara mensekresi kolostrum (e) Rasa nyeri dan kencang pada payudara

- 135 - Jawaban : D. Meneruskan minum suplemen zat besi meskipun hematokritnya normal untuk mencegah kecacatan janin

Seorang perempuan berusia 32 tahun, G2P1A0, hamil 12

minggu datang ke dokter dengan keluhan mual setiap minum

suplemen besi dan sering lupa untuk meminumnya. Dokter

kemudian melakukan pemeriksaan laboratorium dan didaptkan

hasil hematokrit 39%.

Apakah edukasi yang dapat diberikan ke pasien?

(a) Berhenti minum suplemen besi karena hematokritnya normal

(b) B. Berhenti minum suplemen besi dan cukup mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi

(25)

(c) C. Meneruskan minum suplemen zat besi untuk mencegah kematian janin

(d) D. Meneruskan minum suplemen zat besi meskipun hematokritnya normal untuk mencegah kecacatan janin

(e) Mulai minum suplemen zat besi jika Hb di bawah 9 g/dl

- 136 - Jawaban : 1 bulan kemudian

Seorang G1P0A0 berusia 23 tahun, datang ke dokter untuk

memeriksakan kehamilannya. Dokter melakukan pemeriksaan

tinggi fudus uteri dan didapatkan hasil tinggi fundus uteri 3

jari di bawah pusat.

Kapankah sebaiknya kunjungan ANC berikutnya?

(a) 1 bulan kemudian (b) 3 bulan kemudian (c) 2 bulan kemudian (d) 1 minggu kemudian (e) 2 minggu kemudian

- 137 - Jawaban : Hidramnion

Seorang G1P0A0 berusia 25 tahun, hamil 30 minggu, datang

ke dokter dengan keluhan kaki bengkak sejak 1 bulan yang

lalu. Keluhan disertai nafas agak sesak dan buang air kecil

(26)

sedikit. Pada pemeriksaan didapatkan tinggi fundus uteri 3 jari

di bawah prosesus xyphoideus dan bagian-bagian kecil janin

sulit diraba.Pada pemeriksaan USG didapatkan ICA (AFI) 28

cm, diameter kantung amnion 10 cm.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Hidramnion (b) Cystoma ovarii

(c) Ascites

(d) Oligohidramnion (e) Malpresentasi janin

- 138 - Jawaban : Metoklopramid 3x10 mg

Seorang perempuan berusia 26 tahun, G1P0A0 merasa hamil

10 minggu, datang ke dokter dengan keluhan muntah-muntah

>10x/hari sejak 2 hari yang lalu. Keluhan disertai mual, nyeri

ulu hati, nafsu makan menurun, dan badan terasa lemas. Pada

pemeriksaan vital sign, didapatkan tekanan darah

100/60mmHg, frekuensi nadi 70x/menit. Pada pemeriksaan

fisik didapatkan hasil kesadaran compos mentis, lemas, tidak

tampak anemis, turgor kulit baik

(27)

(a) Metoklopramid 3x10 mg (b) Proklorperazin 3x1 mg (c) Domperidon 1x20 mg (d) Prometazin 2x20 mg (e) Famotidin 2x30 mg

- 139 - Jawaban : Hiperemesis gravidarum tingkat II

Seorang perempuan berusia 24 tahun, G1P0A0 hamil 12 minggu dibawa keluarganya ke Puskesmas dengan keluhan muntah terus menerus sejak 1 minggu yang lalu. Setiap minuman dan makanan yang dimakan dimuntahkan kembali. Pasien merasa sangat haus dan berat badannya menurun. Pada pemeriksaan vital sign didapatkan frekuensi nadi 100x/menit, tekanan darah 90/60 mmHg, suhu afebris. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak apatis, kulit pucat dan kekuningan, lidah kotor. pemeriksaan Hb 11,2 gr%. Pemeriksaan urin didapatkan aseton (+), bilirubun (+).

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Hiperemesis gravidarum tingkat I (b) Hiperemesis gravidarum tingkat II (c) Hiperemesis gravidarum tingkat III (d) Hiperemesis gravidarum tingkat IV (e) Hiperemesis gravidarum tingkat V

- 140 - Jawaban : Anemia defisiensi zat besi

Seorang perempuan berusia 24 tahun, G1P0A0, hamil 12 minggu datang ke Puskesmas dengan keluhan sering pusing sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan disertai mudah lelah dan lesu. Dari pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak pucat, konjungtiva tampak anemis. Dari pemeriksaan penunjang didapatkan hasil Hb 9 g/dl, Hematokrit 30 %, apusan darah tepi tampak gambaran eritrosit mikrositik hipokromik.

(28)

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Anemia aplastik (b) Anemia sel sabit (c) Anemia hemolitik

(d) Anemia defisiensi zat besi (e) Anemia defisiensi asam folat

- 141 - Jawaban : endometritis

Seorang perempuan 21 tahun P1A0 datang ke puskesmas dengan keluhan keluar darah pervaginam banyak dan berbau busuk yang dirasakannya tidak normal sejak 7 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh demam, sakit kepala dan badan lemas sejak 3 hari yang lalu. Pasien baru saja melahirkan di puskesmas 10 hari yang lalu dengan penyulit berupa retensi plasenta namun akhirnya berhasil dikeluarkan lengkap. Pada pemeriksaan ditemukan tanda-tanda vital pasien masih dalam batas normal kecuali suhu tubuh mencapai 38,8 C. pada pemeriksaan abdomen ditemukan nyeri tekan area hipogastrik

apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Ruptur uteri (b) endometritis

(c) sistitis

(d) Dehisiensi jahitan episiotomi (e) inversi uteri

(29)

- 142 - Jawaban : Malposisi janin

Seorang perempuan berusia 22 tahun, hamil 40 minggu

(G1P0A0) datang ke klinik bersalin dengan keluhan

kenceng-kenceng. Dari hasil pemeriksaan dalam didapat janin tunggal

presentasi kepala dengan posisi pada occiput posterior, DJJ

100 x/menit, kontraksi uterus setiap 3 menit, hasil

pemeriksaan dalam diperoleh dilatasi serviks 7 cm, ketuban

belum pecah, kepala terdapat di Hodge III. 4 jam kemudian

hasil pemeriksaan kemajuan persalinan diperoleh dilatasi

serviks 9 cm dan kepala dengan posisi occiput posterior masih

terdapat di Hodge III.

Apakah penyebab yang paling mungkin kondisi pada pasien tersebut ?

(a) Malpresentasi janin (b) Malposisi janin (c) Kelainan letak janin (d) Kelainan sikap janin (e) Kelainan ukuran janin

(30)

- 143 - Jawaban : Missed abortion

Seorang G1POAO berusia 25 tahun hamil 19 minggu datang

diantar suaminya ke rumah sakit dengan keluhan keluar flek

berulang dari jalan lahir sejak seminggu terakhir. Riwayat

serupa terjadi pada umur kehamilan 11 minggu. Pasien sudah

memeriksakan diri ke bidan namun fundus uteri sulit diraba

dan detak janin sulit didengar sehingga ia dirujuk ke rumah

sakit. Disamping itu ia pun belum merasakan gerakan janin.

Dari hasil USG didapatkan adanya gambaran massa amorf

intrauterin.

Apakah diagnosis yang paling tepat?

(a) Abortus imminens

(b) IUFD

(c) Abortus inkomplit (d) Mioma uteri (e) Missed abortion

- 144 - Jawaban : Preeklampsia berat

(31)

minggu dibawa oleh keluarganya ke rumah sakit karena

mengeluh sakit kepala sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan

disertai dengan kaki bengkak. Pasien tidak merasa mual

muntah dan masih merasakan gerakan janin. Pada

pemeriksaan fisik didapatkan hasil tekanan darah 180/110

mmHg. Pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil ureum 50

mg/dl, kreatinin 1,28 mg/dl, asam urat 8 mg/dl, protein urin

+3.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Eklampsia

(b) Hipertensi kronik (c) Preeklampsia berat (d) Preeklampsia ringan (e) Preeklampsia sedang

- 145 - Jawaban : Preeklampsia ringan

Seorang perempuan G2P1AO berusia 30 tahun,hamil 30

minggu dibawa ke rumah sakit karena mengeluh kaki bengkak

sejak 2 minggu yang lalu. Pasien tidak merasa mual muntah

dan masih merasakan gerakan janin. Pada pemeriksaan fisik

(32)

didapatkan hasil tekanan darah 150/100 mmHg. Pemeriksaan

laboratorium didapatkan hasil protein urin +2.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Eklampsia

(b) Hipertensi kronik (c) Preeklampsia berat (d) Preeklampsia ringan (e) Preeklampsia sedang

- 146 - Jawaban : Condyloma dengan infeksi HPV

Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke puskesmas

dengan keluhan terdapat banyak benjolan seperti kutil pada

bibir kemaluan dengan bentuk seperti jengger ayam. Keluhan

disertai rasa gatal serta riwayat hubungan seks bebas.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Vulvitis dengan infeksi HSV-tipe 2 (b) penyakit Paget pada vulva

(c) Bartolinitis

(d) Vulvitis intra epithelial neoplasia (e) Condyloma dengan infeksi HPV

(33)

- 147 - Jawaban : Mioma uteri subserosa

Seorang perempuan berusia 26 tahun datang ke puskesmas

dengan keluhan perut bagian bawah yang semakin membesar

dan tidak nyeri. Buang air kecil kadang tidak lancar.

Menstruasi teratur 1x perbulan. Lama haid 5-7 hari. Jumlah

darah biasa, tidak disertai adanya gumpalan. Pada

pemeriksaan ginekologis dokter menemukannya adanya massa

padat dengan permukaan berbenjol seukuran kepalan tinju

orang dewasa.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Fibroma ovarii (b) Kista coklat

(c) Mioma uteri submukosa (d) Mioma uteri subserosa (e) Mioma uteri intramural

- 148 - Jawaban : Hipermenorea

Seorang perempuan berusia 33 tahun datang ke puskesmas

dengan keluhan menstruasi banyak hingga bergumpal-gumpal,

berganti pembalut 6x per hari hingga tubuhnya terasa lemas.

Keluhan ini sudah terjadi sejak 3 bulan terakhir. Pada

(34)

laboratorium didapatkan Hb 7 g/dL. Dokter menyarankan

untuk dilakukan transfusi darah

apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Polimenorhea (b) Hipermenorea (c) Oligomenorea (d) Hipomenorea (e) Metroragia

- 149 - Jawaban : Normal siklus

Seorang perempuan berusia 22 tahun datang ke Puskesmas

dengan keluhan bulan ini mengalami menstruasi sebanyak dua

kali. Menstruasi pertama mulai 2 Juli 2012. Menstruasi kedua

mulai 26 Juli 2012. Tanggal haid setiap bulannya biasa maju.

Lama haid sekitar 6 hari, dengan jumlah darah biasa, dan tidak

ada nyeri yang berlebihan.

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Oligomenorea (b) Polimenorea

(35)

(c) Normal siklus

(d) Menoragia

(e) Hipomenorea

- 150 - Jawaban : Memberikan kontrasepsi injeksi depot

medroksiprogesteronasetat (DMPA) pada minggu pertama laktasi

Seorang perempuan berusia 28 tahun, datang ke puskesmas

untuk berkonsultasi tentang penggunaan kontrasepsi. Pasien

baru saja melahirkan 2 minggu yang lalu dan menginginkan

menggunakan kontrasepsi untuk mencegah terjadinya

kehamilan lagi.

Apakah edukasi yang perlu disampaikan kepada pasien tersebut ?

(a) 2 minggu setelah melahirkan diberikan kontrasepsi alternatif dengan pil progestin

(b)

Mendorong ibu untuk terus memberikan ASI eksklusif kepada bayi, karena ibu akan mendapatkan efek kontrasepsi Laktational

Amenorrhea

(c) Memberikan kontrasepsi oral kombinasi pada bulan pertama laktasi

(d) Memberikan kontrasepsi injeksi depot medroksiprogesteronasetat (DMPA) pada minggu pertama laktasi

(e) Langsung memberikan kontrasepsi model implant

- 151 - Jawaban : Pasien minum 2 pil keesokan harinya dan 1 pil lusanya

(36)

untuk berkonsultasi mengenai kontrasepsi yang dipakainya

kepada dokter. Pasien tersebut memakai pil kombinasi. Pasien

selama 2 hari berturut-turut ini lupa meminum pil tersebut,

tetapi masih ingin melanjutkan kontrasepsi

Apakah yang disarankan dokter kepada pasien tersebut?

(a) Pasien dianjurkan untuk minum 3 pil hari ini

(b) Pasien minum 2 pil keesokan harinya dan 1 pil lusanya (c) Pasien minum 2 pil keesokan harinya

(d) Pasien minum 2 pil saat ini dan ditambah 1 jenis kontrasepsi lain (e) Pasien minum 2 pil keesokan harinya dan 2 pil lusanya

- 152 - Jawaban : Anemia defisiensi asam folat

Seorang G2P1A0 berusia 27 tahun, hamil 14 minggu datang

ke dokter dengan keluhan sering pusing sejak 2 minggu yang

lalu. Keluhan disertai mudah lelah, kemerahan di lidah, dan

kulit terasa kasar. Dari pemeriksaan fisik didapatkan pasien

tampak pucat, konjungtiva tampak anemis. Dari pemeriksaan

penunjang didapatkan hasil Hb 9 g/dl, Hmt 28 %, apusan

darah tepi tampak gambaran eritrosit makrositik

normokromik.

(37)

(a) Anemia defisiensi asam folat (b) Anemia defisiensi zat besi (c) Anemia hemolitik

(d) Anemia sel sabit (e) Anemia aplastik

- 153 - Jawaban :

Seorang G1P0AO berusia 25 tahun, hamil 10 minggu datang

ke rumah sakit dengan keluhan muntah terus menerus sejak 1

minggu yang lalu. Pasien tidak nafsu makan dan nyeri ulu hati.

Pada pemeriksaan vital sign didapatkan frekuensi nadi

100x/menit, tekanan darah 90/60 mmHg. Pada pemeriksaan

fisik didapatkan mata cekung, lidah kering, dan turgor kulit

berkurang.

Apakah diagnosis yang mungkin?

(a) Hiperemesis gravidarum tingkat I (b) Hiperemesis gravidarum tingkat II (c) Hiperemesis gravidarum tingkat III (d) Hiperemesis gravidarum tingkat IV (e) Hiperemesis gravidarum tingkat V

(38)

- 154 - Jawaban : Oligohidramnion

Seorang G2P1A0 berusia 30 tahun, hamil 24 minggu, datang

ke dokter dengan keluhan nyeri perut sejak 1 minggu yang

lalu. Keluhan disertai dengan gerakan janin yang dirasa

berkurang. Selama hamil ini pertambahan berat badan ibu

hanya 2 kg. Pada pemeriksaan Leopold didapatkan tinggi

fundus uteri 3 jari di bawah pusat. Pada pemeriksaan USG

didapatkan ICA (AFI) 4cm.

Apakah diagnosis yang mungkin?

(a) Polihidramnion (b) Oligohidramnion (c) Placenta previa (d) Solutio placenta (e) Diabetes gestational

- 155 - Jawaban : Berhenti minum suplemen besi karena hemoglobinnya normal

Seorang G2P1A0 berusia 32 tahun, hamil 12 minggu datang

ke dokter dengan keluhan mual setiap minum suplemen besi.

Hasil pemeriksaan laboratorium dan didapatkan hasil Hb 9,5

g/dl.

(39)

(a) Mulai minum suplemen zat besi jika Hb di bawah 9 g/dl (b) Berhenti minum suplemen besi karena hemoglobinnya normal (c) Berhenti minum suplemen besi dan cukup mengkonsumsi sayur

(d) D. Meneruskan minum suplemen zat besi yang diminum sebelum makan

(e) Meneruskan minum suplemen zat besi yang diminum setelah makan

- 156 - Jawaban :

Seorang perempuan berusia 25 tahun, G1P0A0, datang ke dokter pada tanggal 10

Mei 2012 untuk memeriksakan kehamilannya. Hari pertama menstruasi terakhir

pasien adalah tanggal 6 Januari 2012. Dari anamnesis dan pemeriksaan fisik tidak

didapatkan kelainan.

Apakah tindakan promosi prevensi yang sebaiknya dilakukan oleh dokter sesuai

usia kehamilan?

(a) Pemberian vitamin D (b) Pemberian imunisasi TT (c) Pemberian imunisasi cacar (d) Pemberian imunisasi hepatitis (e) Pemberian vitamin A dosis tinggi

(40)

Seorang G3P1A1 berusia 28 tahun, hamil 8 minggu datang ke

dokter dengan keluhan sering sakit kepala sejak 3 minggu

yang lalu. Keluhan disertai nyeri otot dan mudah lelah. Pasien

memiliki riwayat kontak dengan kucing dan gemar makan

sayuran mentah. Dari pemeriksaan serologi toxoplasma

didapatkan hasil IgM (+), IgG (+)

.

Apakah terapi yang dapat diberikan?

(a) Ganciclovir 200IU/kg/hari (b) Hiperimunoglobulin 100IU (c) Eritromisin 4x500 mg/hari (d) Asiklovir 5x200mg/hari (e) Spiramisin 2-4g/hari

- 158 - Jawaban : Mola hidatidosa

Seorang perempuan berusia 27 tahun yang sudah menikah

selama 1 tahun terlambat haid 3 bulan. Pasien datang ke

dokter dengan keluhan keluarnya perdarahan lewat jalan lahir,

sedikit-sedikit, berupa gelembung-gelembung dengan disertai

kram perut sejak 2 hari yang lalu. Pasien mengalami mual dan

muntah yang hebat. Dari pemeriksaan fisik didapatkan tekanan

darah 160/90 mmHg, frekuensi nadi 120 x/menit, TFU 1 jari

di bawah pusat, balotemen (-), DJJ (-), PP test (+).

(41)

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

(a) Kehamilan ektopik (b) Mioma pada kehamilan (c) Preeklamsia berat (d) Abortus imminens (e) Mola hidatidosa

- 159 - Jawaban : Abortus inkomplit

Seorang G1POAO berusia 23 tahun hamil 11 minggu datang

ke puskesmas dengan keluhan perdarahan dari jalan lahir. Tiga

hari ini keluar flek-flek disertai rasa mules yang hilang timbul.

Siang tadi terjadi perdarahan banyak disertai adanya gumpalan

darah. Saat ini rasa nyeri sudah berkurang. Pada pemeriksaan

dalam serviks membuka dan teraba adanya jaringan.

Apakah diagnosis yang paling mungkin ?

(a) Abortus imminens (b) Abortus insipiens (c) Abortus inkomplit

(42)

(d) Abortus komplit (e) Missed abortion

- 160 - Jawaban : Kuretase

Seorang G1POAO berusia 23 tahun hamil 11 minggu datang

diantar suaminya ke puskesmas dengan keluhan perdarahan

dari jalan lahir. Tiga hari ini keluar flek-flek disertai rasa

mules yang hilang timbul. Siang tadi terjadi perdarahan

banyak disertai adanya gumpalan darah. Saat ini rasa nyeri

sudah berkurang. Pada pemeriksaan dalam serviks membuka

dan teraba adanya jaringan.

Apakah tindakan yang harus segera dilakukan ?

(a) Histerektomi (b) Salpingektomi

(c) Kuretase

(d) Pemasangan laminaria pada serviks (e) Sectio cesarea

- 161 - Jawaban : Pemberian antibiotik spektrum luas

(43)

pervaginam banyak dan berbau busuk yang dirasakannya tidak normal sejak 7 hari yang lalu. Pasien juga mengeluh demam, sakit kepala dan badan lemas sejak 3 hari yang lalu. Pasien baru saja melahirkan di puskesmas 10 hari yang lalu dengan penyulit berupa retensi plasenta namun akhirnya berhasil dikeluarkan lengkap. Pada pemeriksaan ditemukan tanda-tanda vital pasien masih dalam batas normal kecuali suhu tubuh mencapai 38,8 C. pada pemeriksaan abdomen ditemukan nyeri tekan area hipogastrik.

Bagaimana penanganan kausatif pada pasien tersebut?

(a) Pemberian antipiretik (b) Pemberian oksitosin

(c) Pemberian antibiotik spektrum luas (d) Pemberian preparat ergometrin (e) Pemberian preparat progesteron

Referensi

Dokumen terkait

Dan uraian diatas maka persalinan spontan dengan ketuban pecah dini adalah proses pengeluaran hasil konsepsi (janin dan plasenta) yang sudah cukup bulan melalui jalan lahir

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui gambaran nilai apgar pada persalinan ketuban pecah dini dan persalinan normal, diketahuinya prevalensi ketuban pecah

Sebagai bahan bacaan untuk menambah wawasan bagi mahasiswa khusunya yang berkaitan dengan asuhan kebidanan pada ibu hamil normal, asuhan persalinan dengan ketuban pecah dini,

Pada responden ibu hamil di RS Sumber Waras pengetahuan tentang tanda bahaya kehamilan yaitu perdarahan pervaginam, gerakan janin berkurang, ketuban pecah dini, muntah yang

Ketuban pecah dini adalah keluarnya cairan berupa air dari vagina setelah kehamilan berusia 22 minggu sebelum proses persalinan berlangsung dan dapat terjadi pada

Ketuban pecah dini adalah keluarnya cairan berupa air dari vagina setelah kehamilan berusia 22 minggu sebelum proses persalinan berlangsung dan dapat terjadi pada kehamilan

Pada usia kehamilan aterm, 8-10% wanita hamil mengalami ketuban pecah dini, dan para wanita ini memiliki risiko infeksi intrauteri yang meningkat bila interval

B G1P0A0 dengan Ketuban Pecah Dini 8 Jam di Praktik Madiri Bidan R Kota Bandung Tahun 2023” yang dilakukan secara berkelanjutan sejak usia kehamilan 36 minggu, persalinan, nifas, bayi