• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA. Arifin Arif, 1994, Hutan Hakekat dan Pengaruhnya Terhadap Lingkungan, Jakarta, Yayasan Obor Indonesia.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA. Arifin Arif, 1994, Hutan Hakekat dan Pengaruhnya Terhadap Lingkungan, Jakarta, Yayasan Obor Indonesia."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

150 DAFTAR PUSTAKA

Buku

Arifin Arif, 1994, Hutan Hakekat dan Pengaruhnya Terhadap Lingkungan, Jakarta, Yayasan Obor Indonesia.

Alam Setia Zain, 1997, Hukum Lingkungan Konservasi Hutan dan Segi-Segi Hukum Pidana, Rineka Cipta, Jakarta.

Alvi Syahrin, 2003, Pengaturan Hukum dan Kebijakan Pembangunan Perumahan dan Pemukiman Berkelanjutan. Pustaka Bangsa Press, Medan

Andi Zainal Abidin Farid, 2007, Hukum Pidana I, Cet. 2, Sinar Grafika, Jakarta. Bambang Poernomo, 1983, Asas-Asas Hukum Pidana, Ghalia Indonesia, Jakarta. Bambang Setiono dan Yunus Husein, 2005, Memerangi Kejahatan Kehutanan

dan Mendorong Prinsip Kehati-Hatian Perbankan untuk Mewujudkan Pengelolaan Hutan yang Berkelanjutan, Center For International Forestry Research (CIFOR), Jakarta.

Barda Nawawi Arief, 2002, Sari Kuliah Perbandingan Hukum Pidana, Raja Grafindo Persada.

---, 2005, Pembaharuan Hukum Pidana dalam Prespektif Kajian Perbandingan, Citra Aditya Bakti, Bandung.

---, 2010 Bunga Rampai Kebijakan Hukum Pidana Perkembangan Penyusunan Konsep KUHP Baru, Edisi Ke 2, Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

Benyamin Lakitan, 1994, Dasar-Dasar Klimatologi, Rajawali Pers, Jakarta. Chairul Huda, 2006, Dari Tiada Pidana Tanpa Kesalahan Menuju Tiada

Pertanggungjawaban Pidana Tanpa Kesalahan, Kencana, Jakarta. Eddy O.S. Hiariej, 2009, Pengantar Hukum Pidana Internasional, Erlangga,

(2)

151 Febri Diansyah, dkk, 2012, Investigasi dan Penerapan Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi terhadap Kejahatan Kehutanan, Indonesia Corruption Watch (ICW), Jakarta.

Hardjasoemantri K., 1999, Hukum Tata Lingkungan, Cet. 17, Edisi ke 7, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Hasanu Simon, 2008, Pengelolaan Hutan Bersama Rakyat (Cooperative Forest Managemand) Teori dan Aplikasi Pada Hutan Jati di Jawa, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Indroharto, 1993, Usaha Memahami Undang-Undang tentang Peradilan Tata Usaha Negara, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta.

Iskandar, U., dan Siran S. A., 2000, Pola Pengelolaan Hutan Tropika, Alternatif Pengelolaan Hutan yang Selaras Dengan Desentralisasi dan Otonomi Daerah, Cet. I, Bayu Indra Grafika, Yogyakarta.

J. Satrio, 1993, Hukum Perikatan yang Lahir Dari Undang-Undang, Bagian Pertama, Citra Aditya Bakti, Bandung.

Jan Remmelink, 2003, Hukum Pidana, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Kementerian Kehutanan, 2010, Buku Data dan Informasii Pemanfaatan Hutan Tahun 2010, Jakarta.

Koesnoen, R.A, Reksodiputro, B.M Moeliono, 1982, Pengantar tentang Kriminologi, Terjemahan Dari Bonger, W. A Inleiding Tot De Criminologi, Cet. VI, Ghalia Indonesia, Jakarta.

Komariah Emong Supardjadja, 2002, Ajaran Sifat Melawan Hukum Material dalam Hukum Pidana Indonesia; Studi Kasus tentang Penerapan dan Perkembangannya dalam Yurisprudensi, Alumni, Bandung.

Loebby Loqman, 1991, Beberapa Ikhwal dalam Undang-Undang No. 3 Tahun 1971 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Datacom, Jakarta. Marpaung. L, 1995, Tindak Pidana Terhadap Hutan, Hasil Hutan, dan Satwa,

(3)

152 Moeljatno, 2008, Azas-Azas Hukum Pidana, Cet. 8, Rineka Cipta, Jakarta.

Mukti Fajar dan Yulianto Achmad, 2010, Dualisme Penelitian Hukum Normatif dan Empiris, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Muladi dan Barda Nawawi Arif, 1998, Teori-teori dan Kebijakan Hukum Pidana, Cet. 2, Alumni, Bandung.

Muladi, 2003, Pengkajian tentang Azas-azas Pidana Indonesia dalam Perkembangan Masyarakat Masa Kini dan Mendatang, Badan Pembinaan Hukum Nasional Departemen Hukum dan HAM RI, Jakarta. Oemar Seno Adji, 1985, KUHAP Sekarang, Erlangga, Jakarta.

P.A.F. Limintang, 1995, Hukum Pidana Indonesia, Sinar Baru, Bandung. Philipus M. Hadjon, 1993, Pengantar Hukum Perizinan , Yuridika, Surabaya. ---, 1994, Pengantar Hukum Administrasi Indonesia, Gadjah

Mada University Press, Yogyakarta.

R. Setiawan, 1979, Pokok-Pokok Hukum Perikatan, Bina Cipta, Bandung.

Ridwan HR, 2006, Hukum Administrasi Negara, Raja Grafindo Persada, Jakarta. Roeslan Saleh, 1987, Sifat Melawan Hukum Dari Perbuatan Pidana, Aksara

Baru, Jakarta

---, 1983, Perbuatan Pidana dan Pertanggung Jawaban Pidana: Dua Pengertian Dasar dalam Hukum Pidana, Aksara Baru, Jakarta. Rosa Agustina, 2003, Perbuatan Melawan Hukum, Cet. I, Program Pascasarjana

Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Jakarta.

Salaim, H.S, 2006, Dasar-Dasar Hukum Kehutanan, Edisi Revisi, Cet. I, Sinar Grafika, Jakarta.

Schaffmeister, Keijzer, Sutorius, 1995, Hukum Pidana, diterjemahkan oleh Sahetapy, Liberty, Yogyakarta.

Setiawan, 1991, Empat Kriteria Melawan Hukum Perbankan dalam Yurisprudensi dalam Penemuan Hukum dan Pemecahan Masalah

(4)

153 Hukum, Reader II/Jilid III, Tim Pengkajian Hukum Mahkamah Agung RI, Jakarta.

Soerjono Soekanto dan Sri Mamudji, 2010, Penelitian Hukum Normatif: Suatu Tinjauan Singkat, Edisi I, Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Soerjono Soekanto, 1986, Pengantar Penelitian Hukum, UI Press, Jakarta.

Sudarto, 1975, Hukum Pidana Jilid 1 A-B, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, Semarang.

Sudikno Mertokusumo, 2003, Mengenal Hukum: Suatu Pengantar, Liberty, Yogyakarta.

Sukanda Husin, 2009, Penegakan Hukum Lingkungan Indonesia, Sinar Garafika, Jakarta.

Tongat, 2008, Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia dalam Prespektif Pembaharuan, UMM Press, Malang.

Usman Rianse dan Abdi, 2010, Agroforestri: Solusi Sosial dan Ekonomi Pengelolaan Sumber Daya Hutan, Alfabeta, Bandung.

Van Apeldoorn, 1990, Pengantar Ilmu Hukum, Pradya Paramita, Jakarta.

Karya Tulis Ilmiah, Makalah Dan Jurnal

Barda Nawawi Arif, 2005, Masalah Kodifikasi, Unifikasi dan Konsep Ajaran Sifat Melawan Hukum Material dalam RUU KUHP, Fokus Group Discussion RUU KUHP, Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, 25 Juli 2005.

Eddy O.S Hiariej, 2004, Pengaruh Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) Terhadap Penanggulangan Penyelundupan Kayu Illegal ke Malaysia, Tesis, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

(5)

154 ---, 2006, Telaah Kritis Putusan Mahkamah Konstitusi dan Dampaknya terhadap Pemberatasan Korupsi, Mimbar Hukum Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

---, 2013, Menyoal Kasus Divestasi PT KPC di Kutai Timur, Media Nasional Gatra.

Hanafi, 1999, Reformasi Dari Sistem Pertanggungjawaban Pidana, Jurnal Hukum, Vol. 6 No. 11 Tahun 1999.

Suharyono, 2009, Perbuatan Melawan Hukum Korporasi Pemegang Ijin Penguasaan Hutan dan Pertanggungjawabannya Berdasarkan Hukum Kehutanan (Studi Kasus Adelin Lis Direktur Keuangan Umum PT. Keang Nain Development Indonesia), Tesis, Magister Hukum Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Kamus

John M. Echols dan Hassan Shadily, 2005, Kamus Inggris Indonesia, Gramedia, Jakarta.

Kamus Hukum, 2008, Kamus Hukum, Citra Umbara, Bandung.

Tim Pena Prima, 2010, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Gata media press, Jakarta.

Perundang-Undangan

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan Batang Tubuh Undang-Undang Dasar Tahun 1945.

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Undang-Undang No. 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana.

Undang-Undang No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (LNRI 1990-49, TLN 3209).

(6)

155 Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan (LNRI 1999-167, TLN

3888).

Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (LNRI 2001-134, TLN 4150).

Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (LNRI 2001-134, TLN 4150).

Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2007 tentang Tata Hutan dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan serta Pemanfaatan Hutan (LNRI 2007-22, TLN 4696).

Website

Titanih.multiply.com. 14 mei 2009. Klasifikasi Hutan, diakses tanggal 2 Oktober 2012.

http://ielisa.ugm.ac.id/index.php?app=common&cat=komunitas_forum_detail&ko munitas_id=261&id=36, diakses tanggal 23 Oktober 2012.

http: // www. anakunhas. Com /2011 /03 / dampak –dan -kerugian- penebangan-hutan-secara-liar.html, diakses tanggal 23 Oktober 2012.

http://green .kompasiana.com/iklim/2011/05/27/kerusakan-hutan-dan-digitalisasi/, diakses tanggal 23 Oktober 2012.

http: // www. Alpensteel .com/ article/108-230-pemanasan-global/1599--pengaruh hutan-laut-terhadap-global-warming, diakses tanggal 25 Juni 2013.

http://conservationforest. blogspot.com/2009/01/bentuk-dan-penyebab-kerusakan-hutan.html, diakses tanggal 18 Agustus 2013.

https://www.google.com/search?q=prinsip+pengelolaan+hutan+lestrari&ie=utf8o e= utf8 &aq =t&rls =org. mozilla: en-US :official & client=firefox beta&channel=fflb, diakses tanggal 18 Agustus 2013.

(7)

156

http://conservationforest.blogspot.com/2009/01/bentuk-dan-penyebab-kerusakan-hutan.html, diakses tanggal 18 Agustus 2013.

http://aszchiver.blogspot.com/2013/05/dampak-kerusakan-hutan-diindonesia.html, diakses tanggal 21 Agustus 2013.

http://www.antaranews. com/berita/247082/icw-kerugian-akibat-deforestasi-rp71-triliun, diakses tanggal 31 Agustus 2013.

http://www.irwantoshut.net/kerusakan_hutan_indonesia.html, diakses tanggal 31 Agustus 2013.

Referensi

Dokumen terkait

Jumlah famili makroinvertebrata air pada vegetasi riparian di sembilan stasiun titik sampling dari orde 1 (sungai Sempur), orde 2 (segmen sungai Maron sebelum

Dari hasil penelitian dan pembahasan menunjukan bahwa Peran Dinas Lingkungan Hidup Kota metro dalam mengelola air dan mengendalikan pencemaran air di Kota Metro

Bahwa setelah dilaksanakan musrenbang desa akan dilaksanakan musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan yang bertujuan untuk membahas dan menyepakati langkah- langkah

Guru dapat menentukan konsep yang dapat mengembangkan kemampuan peserta didik memahami perubahan masyarakat Indonesia masa hindu budha dan masa islam dalam aspek

 Memainkan peranan sebagai papan hitam.  Menjadi alat yang boleh mengawal disiplin murid semasa pengajaran dan pembelajaran dijalankan.  Boleh mengurangkan kebosanan murid

Kelompok Kerja Pengadaan Jasa Konsultansi Pekerjaan Jalan dan Jembatan. Provinsi

[r]

Permeabilitas pada sumur X dilakukan dengan 3 metode yaitu metode Hydraulic Flow Unit, Timur dan Tixier.Metode yang pertama digunakan adalah metode Hydraulic Flow Unit.Pada