SAFETY INSTRUMENTED SYSTEM (S I S)
SAFETY INSTRUMENTED SYSTEM (S I S)
API 14C
API 14C
Recommended
Recommended Practice
Practice for
for Analysis,
Analysis, Design,
Design, Installation,
Installation, and
and Testing
Testing of
of
Basic Surface Safety Systems for Offshore Production Platforms
Basic Surface Safety Systems for Offshore Production Platforms
Oleh:
Oleh:
FITRI AFIADI
FITRI AFIADI
23812303
23812303
PROGRAM MAGISTER INSTRUMENTASI DAN KONTROL
PROGRAM MAGISTER INSTRUMENTASI DAN KONTROL
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
2013
2013
BAB 1 BAB 1
UMUM UMUM 1.1
1.1 PendahuluanPendahuluan Selama
Selama bertahun-tahun bertahun-tahun industri industri perminyakan perminyakan telah telah menghasilkan menghasilkan dokumentasi dokumentasi untukuntuk menggabungkan ilmu pengetahuan dan pengalaman untuk menjadikan industry minyak dan gas menggabungkan ilmu pengetahuan dan pengalaman untuk menjadikan industry minyak dan gas menjadi lebih baik. Sistematika system keselamatan yang semakin berkembang untuk produksi menjadi lebih baik. Sistematika system keselamatan yang semakin berkembang untuk produksi offshore dapat juga di aplikasikan terhadap industri lain dengan desain yang baik,pemeliharaan offshore dapat juga di aplikasikan terhadap industri lain dengan desain yang baik,pemeliharaan dan operasi dari seluruh fasilitas produksi.
dan operasi dari seluruh fasilitas produksi.
1.2
1.2 Ruang LingkupRuang Lingkup
Pada Pembahasan ini merekomendasikan untuk design,instalasi, dan uji coba system Pada Pembahasan ini merekomendasikan untuk design,instalasi, dan uji coba system keselamatan pada industri produksi pada kawasan offshore, rekomendasi ini mengilustrasikan keselamatan pada industri produksi pada kawasan offshore, rekomendasi ini mengilustrasikan bagaimana
bagaimana metode metode system system dapat dapat di di gunakan gunakan untuk untuk keselamatan keselamatan manusia manusia dan dan instrumentinstrument peralatan itu sendiri.
peralatan itu sendiri.
1.3
1.3 PengaturPengaturan isi an isi kontenkonten
Isi dari rekomendasi ini di susun sebagai berikut : Isi dari rekomendasi ini di susun sebagai berikut : a.
a. Bab 2 : Rekomendasi standar symbol dan lambang untuk perangkat system keselamatanBab 2 : Rekomendasi standar symbol dan lambang untuk perangkat system keselamatan dan identifikasi komponen proses.
dan identifikasi komponen proses. b.
b. Bab 3 : Fungsi secara umum dan dasar platform system analisis dan designBab 3 : Fungsi secara umum dan dasar platform system analisis dan design keselamatan.
keselamatan. c.
c. Bab 4 : Rekomendasi secara detail teknik keselamatan,konsep perlindungan secaraBab 4 : Rekomendasi secara detail teknik keselamatan,konsep perlindungan secara bertahap berdasarkan kriteria
bertahap berdasarkan kriteria d.
d. Appendix A Process Component AnalysisAppendix A Process Component Analysis e.
e. Appendix B Analysis TablesAppendix B Analysis Tables f.
f. Appendix C Support SystemsAppendix C Support Systems g.
g. Appendix D Testing And Appendix D Testing And Reporting ProceduresReporting Procedures h.
h. Appendix E Appendix E Examples Examples Of Of Safety Safety Analysis Analysis Flow Flow Diagram Diagram AndAnd Safety Anal
Safety Analysis Function ysis Function Evaluation Evaluation (SAFE) Chart(SAFE) Chart i.
i. Appendix F Toxic Gas SectionAppendix F Toxic Gas Section j.
j. Appendix Appendix G G DefinitionsDefinitions
1.4
Badan regulasi menerbitkan peraturan untuk design, instalasi , dan operasi fasilitas Badan regulasi menerbitkan peraturan untuk design, instalasi , dan operasi fasilitas produksi. Selain peraturan federal, peraturan negara bagian dan lokal tertentu mung
produksi. Selain peraturan federal, peraturan negara bagian dan lokal tertentu mungkin berlaku.kin berlaku. 30
30 Code Code of of Federal Federal Regulations Regulations Part Part 250 (Oil 250 (Oil and Gas and Gas Sulphur OperatSulphur Operations ions in in the the OuterOuter Continental Shelf)
Continental Shelf) 33
33 Code Code of of Federal Federal Regulations Regulations Chapter Chapter I, I, Subchapter Subchapter N N (Artificial (Artificial Islands Islands and and FixedFixed Structures on the Outer Conti-nental Shelf)
Structures on the Outer Conti-nental Shelf)
1.5
1.5 Standar Pengkodean secara industry dan Standar Pengkodean secara industry dan RekomedasRekomedasi Praktisi Praktis Ada
Ada beberapa beberapa organisasi organisasi yang yang mengembangkan mengembangkan standart,pengkodean,spesifikasian, standart,pengkodean,spesifikasian, dandan rekomendasi praktis yang di gunakan untuk design dan instalasi system keselamatan pada rekomendasi praktis yang di gunakan untuk design dan instalasi system keselamatan pada fasilitas produksi di atas permukaan.
fasilitas produksi di atas permukaan. Di bawah
Di bawah ini adalah contoh ini adalah contoh beberapa document beberapa document :: API 510
API 510 Pr Pressure Veessure Vessel ssel Inspection Code: Inspection Code: Mainte-nance Mainte-nance Inspection, Inspection, Rating,Repair,andRating,Repair,and Alteration
Alteration RP 14B
RP 14B Design, Design, Installation Installation and and Operation Operation of of Sub Sub surface surface Safety Safety Valve Valve SystemsSystems RP 14E
RP 14E Design Design and Installation and Installation of Offshore of Offshore Production Platform Production Platform Piping SystemsPiping Systems RP 14F
RP 14F Design Design and and Installation Installation of of Electrical Electrical Systems Systems for for Fixed Fixed and and Floating Floating OffshoreOffshore Petroleum
Petroleum Facilities Facilities for for Unclassifed Unclassifed and and Class Class 1, 1, Division Division 1 1 and and Division Division 2 2 LocationsLocations RP 14G
RP 14G Fire Prevention Fire Prevention and Control and Control on on Open Type Open Type Offshore Production Offshore Production PlatformsPlatforms RP 14H
RP 14H Use of Surface Safety Use of Surface Safety Valves and Underwater Safety ValvValves and Underwater Safety Valves Offshorees Offshore RP 145
RP 145 Design Design and Hazand Hazards Analards Analysis for ysis for Offshore Offshore Production FacilitiProduction Facilitieses RP 500
RP 500 ClassiJcation ClassiJcation of of Locations Locations for for Electrical Electrical Installations Installations at at Petroleum Petroleum FacilitiesFacilities
1.6
1.6 Konversi MetrikKonversi Metrik Beberapa
Beberapa besaran besaran unit unit dari dari API API Standard Standard 2564.2564. a. Length: 1
a. Length: 1 inch (in.) inch (in.) = 25.4 mi= 25.4 millimeters (mm)llimeters (mm) b.
b. Pressure: Pressure: 1 1 pound pound per per square square inch inch (psi) (psi) = = 0.06894757 0.06894757 bar bar ,(Note: ,(Note: 1 1 bar bar = = 100100 kilopascals (kPa)).
kilopascals (kPa)). c. Strength
c. Strength or or stress: stress: 1 pound 1 pound per square per square inch (psi) inch (psi) = = 0.006894750.006894757 megapascals 7 megapascals (MPa).(MPa). d.
d. Impact enerImpact energy: 1 gy: 1 foot-pound (ft-lb) foot-pound (ft-lb) = = 1.355818 Joules 1.355818 Joules (J).(J). e.
e. Torque: Torque: 1 1 foot-pound (ft-lfoot-pound (ft-lb) b) = = 1.355818 newton 1.355818 newton meters meters (N (N * * m).m). f.
f. Temperature: Temperature: The The following following formula formula was was used used to to convert convert degrees degrees Fahrenheit Fahrenheit (F) (F) toto degrees
degrees Celsius Celsius (T): (T): C C = = 5/9 5/9 (F-32)(F-32)
g. Mass: 1 pound (lb) = 0.4535924 kilograms (kg). g. Mass: 1 pound (lb) = 0.4535924 kilograms (kg).
BAB 2 BAB 2
SIMBOL DAN IDENTIFIKASI PERANGKAT KESELAMATAN SIMBOL DAN IDENTIFIKASI PERANGKAT KESELAMATAN
2.1 Pendahuluan 2.1 Pendahuluan
Metoda standar untuk identifikasi, Singkatan dan symbol perangkat keselamatan perlu Metoda standar untuk identifikasi, Singkatan dan symbol perangkat keselamatan perlu untuk di samakan / di seragamkan. Singkatan dan symbol di rekomendasikan oleh Instrument untuk di samakan / di seragamkan. Singkatan dan symbol di rekomendasikan oleh Instrument Society of America (ISA) ,Standart ISA-S5.1
Society of America (ISA) ,Standart ISA-S5.1
2.2
2.2 Fungsi PeFungsi Perangkat rangkat IdentifikasiIdentifikasi
Setiap perangkat keselamatan harus di identifikasi dan di klasifikasikan. Identifikasi Setiap perangkat keselamatan harus di identifikasi dan di klasifikasikan. Identifikasi terdiri dari huruf pertama mencakup peralatan,dan huruf kedua menunjukkan perangkat lain terdiri dari huruf pertama mencakup peralatan,dan huruf kedua menunjukkan perangkat lain keselamatan.
keselamatan.
2.3 Simbol 2.3 Simbol
Simbol
Simbol balon balon yang yang melingkar melingkar di di gunakan gunakan untuk untuk menandai menandai symbol symbol yg yg khas khas ,seperti,seperti katup pelepas tekanan,tabel 2.1 mengilustrasikan rekomendasi beberapa simbol.
katup pelepas tekanan,tabel 2.1 mengilustrasikan rekomendasi beberapa simbol.
2.4
2.4 Komponen Komponen IdentifikasiIdentifikasi
Identifikasi lengkap perangkat keselamatan meliputi reference ke komponen yang Identifikasi lengkap perangkat keselamatan meliputi reference ke komponen yang melindungi. Hal ini dilakukan dengan mengikuti identifikasi fungsional perangkat atau melindungi. Hal ini dilakukan dengan mengikuti identifikasi fungsional perangkat atau perangkat
perangkat
nomor, jika berlaku, dengan identifikasi komponen. Tabel 2-2 menyajikan identifikasi nomor, jika berlaku, dengan identifikasi komponen. Tabel 2-2 menyajikan identifikasi komponen yang direkomendasikan Huruf pertama adalah jenis komponen dan harus menjadi komponen yang direkomendasikan Huruf pertama adalah jenis komponen dan harus menjadi salah satu huruf dalam kolom kode di bawah jenis komponen.
salah satu huruf dalam kolom kode di bawah jenis komponen. Huruf
Huruf "Z 'digunakan untuk men"Z 'digunakan untuk menutupi komponen tidak terdaftar. Huruf kutupi komponen tidak terdaftar. Huruf kedua dan ketiga dapatedua dan ketiga dapat digunakan untuk selanjutnya menentukan atau memodifikasi karakter pertama. Jika pengubah digunakan untuk selanjutnya menentukan atau memodifikasi karakter pertama. Jika pengubah tidak digunakan, karakter "v 'harus ditampilkan sebagai pengganti modifikasi. tidak digunakan, karakter "v 'harus ditampilkan sebagai pengganti modifikasi. Empat karakter terakhir mengidentifikasi komponen tertentu.Karakter ini pengguna yang Empat karakter terakhir mengidentifikasi komponen tertentu.Karakter ini pengguna yang ditugaskan dan harus unik untuk komponen di lokasi
ditugaskan dan harus unik untuk komponen di lokasi tertentu.tertentu.
2.5
Table 2.1-Safety Device Symbols Table 2.1-Safety Device Symbols
Table 2-2-Component Identifikasi Table 2-2-Component Identifikasi
BAB 3 BAB 3 PENDAHULUAN TEN
PENDAHULUAN TENTANG ANALISIS TANG ANALISIS KESELAMATAN KESELAMATAN DAN SISTEM DESDAN SISTEM DESIGNIGN
3.1 Maksud Dan Tujuan 3.1 Maksud Dan Tujuan
Tujuan dari platform keselamatan produksi adalah untuk melindungi personil, Tujuan dari platform keselamatan produksi adalah untuk melindungi personil, lingkungan, dan fasilitas dari ancaman keamanan yang disebabkan oleh proses produksi. lingkungan, dan fasilitas dari ancaman keamanan yang disebabkan oleh proses produksi. Tujuan dari analisis keselamatan adalah untuk mengidentifikasi kejadian yang tidak diinginkan Tujuan dari analisis keselamatan adalah untuk mengidentifikasi kejadian yang tidak diinginkan yang mungkin menimbulkan ancaman bagi keselamatan, dan menentukan perlindungan handal yang mungkin menimbulkan ancaman bagi keselamatan, dan menentukan perlindungan handal tindakan
tindakan yang yang akan mencegakan mencegah peristiwa ah peristiwa tersebut atau tersebut atau meminimalkan efek meminimalkan efek jika terjadijika terjadi gangguan
gangguan
Analisis sistem dan langkah-langkah protektif telah digabungkan menjadi sebuah "analisis Analisis sistem dan langkah-langkah protektif telah digabungkan menjadi sebuah "analisis keselamatan" untuk offshore platform produksi. Setelah platform sistem keselamatan keselamatan" untuk offshore platform produksi. Setelah platform sistem keselamatan permukaan
permukaan produksi produksi ditempatkan ditempatkan dalam dalam operasi, operasi, prosedur prosedur harus harus ditetapkan ditetapkan untuk untuk menjaminmenjamin kelanggengan sistem integritas.
kelanggengan sistem integritas.
3.2
3.2 Alur Alur KeselamataKeselamatann Gambar 3-1
Gambar 3-1 adalah diagram adalah diagram alir keselamatan menggaalir keselamatan menggambarkan mbarkan kejadian yang kejadian yang tidaktidak diinginkan bisa mengakibatkan cedera personil,polusi, atau fasilitas kerusakan. Hal ini juga diinginkan bisa mengakibatkan cedera personil,polusi, atau fasilitas kerusakan. Hal ini juga menunjukkan
menunjukkan keselamatan perangkat atau prosedur harus dkeselamatan perangkat atau prosedur harus digunakan untuk igunakan untuk mencegah kejadianmencegah kejadian yang tidak diinginkan. Seperti ditunjukkan pada grafik, rilis hidrokarbon merupakan faktor di yang tidak diinginkan. Seperti ditunjukkan pada grafik, rilis hidrokarbon merupakan faktor di hampir semua ancaman terhadap keselamatan. Dengan demikian, tujuan utama dari sistem hampir semua ancaman terhadap keselamatan. Dengan demikian, tujuan utama dari sistem keselamatan harus mencegah pelepasan hidrokarbon dari proses dan meminimalkan efek keselamatan harus mencegah pelepasan hidrokarbon dari proses dan meminimalkan efek samping pelepasan tersebut jika terjadi.
samping pelepasan tersebut jika terjadi.
3.3
3.3 Sistem Sistem Operasi Operasi KeselamatanKeselamatan
Modus operasi sistem keselamatan dengan pemantauan otomatis dan tindakan protektif Modus operasi sistem keselamatan dengan pemantauan otomatis dan tindakan protektif otomatis jika kondisi abnormal menunjukkan suatu peristiwa yang tidak diinginkan dapat otomatis jika kondisi abnormal menunjukkan suatu peristiwa yang tidak diinginkan dapat terdeteksi oleh sensor, The Emergency Shutdown (ESD) System adalah penting, karena terdeteksi oleh sensor, The Emergency Shutdown (ESD) System adalah penting, karena kebanyakan kecelakaan dan kegagalan disebabkan oleh personil.
3.4
3.4 Dasar Dasar Analisis dan Analisis dan designdesign
Rekomendasi analisis dan design prosedur untuk system keselamatan mengikuti aturan Rekomendasi analisis dan design prosedur untuk system keselamatan mengikuti aturan sebagai berikut :
sebagai berikut : a.
a. Fasilitas Fasilitas Proses Proses akan akan dirancang dirancang untuk untuk operasi operasi yang yang aman aman didi sesuai dengan praktek-praktek rekayasa yang baik.
sesuai dengan praktek-praktek rekayasa yang baik. b.
b. Sistem Sistem keselamatan keselamatan harus harus menyediakan menyediakan dua dua tingkat tingkat perlindunganperlindungan untuk mencegah atau meminimalkan efek kegagalan peralatan untuk mencegah atau meminimalkan efek kegagalan peralatan dalam proses.
dalam proses. c.
c. Dua Dua tingkat tingkat perlindungan perlindungan harus harus menjadi menjadi urutan urutan tertinggitertinggi (primer) dan selanjutnya urutan tertinggi (sekunder) yang tersedia.
(primer) dan selanjutnya urutan tertinggi (sekunder) yang tersedia. d.
d. Penggunaan sistem teknik analisis disesuaikan dengan proses produksi, akanPenggunaan sistem teknik analisis disesuaikan dengan proses produksi, akan menentukan keamanan minimum persyaratan untuk komponen proses.
BAB 4 BAB 4
KONSEP PERLINDUNGAN DAN ANALIS KESELAMATAN KONSEP PERLINDUNGAN DAN ANALIS KESELAMATAN 4.1 Pendahuluan
4.1 Pendahuluan
Pembahasan bagian 3 menekankan bahwa sebagian besar ancaman terhadap keamanan Pembahasan bagian 3 menekankan bahwa sebagian besar ancaman terhadap keamanan dari proses produksi melibatkan pelepasan hidrokarbon. Dengan demikian,analisis dan desain dari proses produksi melibatkan pelepasan hidrokarbon. Dengan demikian,analisis dan desain keselamatan anjungan produksi system harus fokus pada mencegah pelepasan tersebut, keselamatan anjungan produksi system harus fokus pada mencegah pelepasan tersebut, menghentikan aliran hidrokarbon kebocoran jika itu terjadi, dan meminimalkan menghentikan aliran hidrokarbon kebocoran jika itu terjadi, dan meminimalkan efek dari hidrokarbon yang dilepaskan.
efek dari hidrokarbon yang dilepaskan.
Bagian 4 akan menjelaskan konsep dasar perlindungan digunakan dalam analisis Bagian 4 akan menjelaskan konsep dasar perlindungan digunakan dalam analisis
4.2
4.2 Konsep Konsep PerlindunganPerlindungan
Konsep perlindungan dasar yang digunakan dalam sistem keamanan analisis yang Konsep perlindungan dasar yang digunakan dalam sistem keamanan analisis yang dibahas pada bagian ini. menjelaskan setiap peristiwa yang tidak diinginkan yang dapat dibahas pada bagian ini. menjelaskan setiap peristiwa yang tidak diinginkan yang dapat mempengaruhi proses komponen dan menganggap penyebabnya, efek, dan protektif
mempengaruhi proses komponen dan menganggap penyebabnya, efek, dan protektif Beberapa kejadian y
Beberapa kejadian yang tidak di ang tidak di inginkan inginkan diantaranya adalah :diantaranya adalah : 4.2.1 Overpressure 4.2.1 Overpressure 4.2.2 Leak (bocor) 4.2.2 Leak (bocor) 4.2.3 Liquid Overflow 4.2.3 Liquid Overflow 4.2.4 Gas Blowby 4.2.4 Gas Blowby 4.2.5 Underpressure 4.2.5 Underpressure 4.2.6 ExcessTemperature
4.2.6 ExcessTemperature (Fired and (Fired and Exhaust Heated ComExhaust Heated Components)ponents) 4.2.7 D
4.2.7 Direct Ignition irect Ignition Source (Fired Source (Fired Components)Components) 4.2.8 Excess Comb
4.2.8 Excess Combustible ustible Vapors in the FVapors in the Firing Chamber (Fired Ciring Chamber (Fired Component)omponent)
4.3
4.3 Analisis Analisis KeselamataKeselamatann
Pelindung alat pengaman dikategorikan ke dalam perangkat perlindungan primer dan Pelindung alat pengaman dikategorikan ke dalam perangkat perlindungan primer dan sekunder. Primer perangkat akan bereaksi lebih cepat, lebih aman, atau lebih andal daripada sekunder. Primer perangkat akan bereaksi lebih cepat, lebih aman, atau lebih andal daripada secondary.
secondary.
Beberapa hal yang harus di perhatikan diantaranya adalah : Beberapa hal yang harus di perhatikan diantaranya adalah :
-- Protective Shut-ln ActionProtective Shut-ln Action -- Ignition Preventing MeasuresIgnition Preventing Measures -- VentilationVentilation
-- Electrical Codes and Recommended PracticesElectrical Codes and Recommended Practices -- LocationLocation
-- Hot Equipment ShieldingHot Equipment Shielding
-- Emergency Support Systems (ESS)Emergency Support Systems (ESS) Berikut ini metoda analisa :
Berikut ini metoda analisa : a.
a. Safety Analysis Table (SAT)Safety Analysis Table (SAT) b.
b. Safety Safety Analysis Analysis Checklist Checklist (SAC)(SAC) c.
c. Safety Analysis Function Evaluation (SAFE )Safety Analysis Function Evaluation (SAFE )
APPENDIX A PROCESS COMPONENT ANALYSIS APPENDIX A PROCESS COMPONENT ANALYSIS
Lampiran A menyajikan analisis keselamatan lengkap masing-masing Lampiran A menyajikan analisis keselamatan lengkap masing-masing Komponen proses dasar biasanya digunakan dalam platform sistem proses produksi. Analisis Komponen proses dasar biasanya digunakan dalam platform sistem proses produksi. Analisis komponen meliputi:
komponen meliputi: A.1
A.1 Wellheads Wellheads and and Flow Flow LinesLines A.2 Wellhead Injection Lines A.2 Wellhead Injection Lines A.3 Headers
A.3 Headers
A.4 Pressure Vessels A.4 Pressure Vessels A.5 Atmospheric Vessels A.5 Atmospheric Vessels
A.6 Fired and Exhau Components A.6 Fired and Exhau Components A.7 Pumps
A.7 Pumps A.8
A.8 Compressor Compressor UnitsUnits A.9 Pipelines
A.9 Pipelines
A.10 Heat Exchangers (Shell-Tube) A.10 Heat Exchangers (Shell-Tube) A-
A- 1.l 1.l Recommended Recommended Safety Safety Devices-Wellhead Devices-Wellhead Flow Flow LinesLines
A- 1.2 Recommended Safety Devices-Underwater Wellhead Flow Lines A- 1.2 Recommended Safety Devices-Underwater Wellhead Flow Lines A-
A- 1.3 1.3 Recommended Recommended Safety Safety Devices-Satellite Devices-Satellite WellWell
A-2 Recommended Safety Devices-Wellhead Injection Lines A-2 Recommended Safety Devices-Wellhead Injection Lines A-3 Recommended Safety Devices-Headers
A-3 Recommended Safety Devices-Headers
A-4 Recommended Safety Devices-Pressure Vessel A-4 Recommended Safety Devices-Pressure Vessel A-5 Recommended
A-5 Recommended Safety Safety Devices-Atmospheric Devices-Atmospheric VesselsVessels A-6.l
A-6.l Recommended Recommended Safety Safety Devices-Typical Devices-Typical Fired Fired Vessel Vessel (Natural (Natural Draft)Draft) A-6.2
A-6.2 Recommended Recommended Safety Safety Devices-Typical Devices-Typical Fired Fired Vessel Vessel (Forced (Forced Draft)Draft) A-6.3 Recommended Safety Devices-Exhaust Heated Component
A-6.3 Recommended Safety Devices-Exhaust Heated Component A-7.1Recommended Safety Devices-Pipeline Pump
A-7.1Recommended Safety Devices-Pipeline Pump A-7.2Recommended Safety
A-7.2Recommended Safety Devices"Glyco1 Devices"Glyco1 Powered Powered Glycol PumpGlycol Pump A-7.3Recommended
A-7.3Recommended Safety Safety Devicesqther PumDevicesqther Pumpp A-8 Recommended
A-9 Recommended Safety Devices-Pipelines A-9 Recommended Safety Devices-Pipelines
A- 10 Recommended Safety Devices-Heat Exchangers (Shell-Tube) A- 10 Recommended Safety Devices-Heat Exchangers (Shell-Tube) B-1 Safet
B-1 Safety Analysis y Analysis Function Evaluation Function Evaluation Chart Chart (SAFE)(SAFE) E-1.2Safety Analysis
E-1.2Safety Analysis Function Function Evaluation Chart Evaluation Chart (SAFE)(SAFE)
Gambar
APPENDIX B ANALYSIS TABLES APPENDIX B ANALYSIS TABLES
Table B-1 - Safety Analysis Table (SAT) Table B-1 - Safety Analysis Table (SAT)
Undesirable
Undesirable Event Event Cause Cause Detectable Detectable AbnormaAbnormal l Condition Condition atat Component
Component
Tabel
APPENDIX C
APPENDIX C SUPPORT SYSTEMS SUPPORT SYSTEMS
APPENDIX D
APPENDIX D TESTING AND REPORTING PROCEDURES TESTING AND REPORTING PROCEDURES
Kinerja pengujian menyediakan metode praktis kemampuan sistem untuk melakukan Kinerja pengujian menyediakan metode praktis kemampuan sistem untuk melakukan keselamatan desain fungsi Pada instalasi awal, tes harus dilakukan untuk memverifikasi bahwa keselamatan desain fungsi Pada instalasi awal, tes harus dilakukan untuk memverifikasi bahwa seluruh sistem, termasuk shutdown akhir katup atau perangkat kontrol, dirancang dan dipasang seluruh sistem, termasuk shutdown akhir katup atau perangkat kontrol, dirancang dan dipasang
untuk memberikan tanggapan yang tepat terhadap kondisi abnormal. Setelah itu, secara untuk memberikan tanggapan yang tepat terhadap kondisi abnormal. Setelah itu, secara periodik tes operasional
periodik tes operasional harus dilakukan, setidaknya setiharus dilakukan, setidaknya setiap tahun, untuk memperkuat iap tahun, untuk memperkuat integritasntegritas seluruh sistem.
seluruh sistem.
Tabel D-1 Safety Device Test Data Safety Device Tabel D-1 Safety Device Test Data Safety Device
APPENDIX E
APPENDIX E EXAMPLES OF SAFETY ANALYSIS FLOW DIAGRAM AND EXAMPLES OF SAFETY ANALYSIS FLOW DIAGRAM AND SAFETY ANALYSIS FUNCTION EVALUATION
SAFETY ANALYSIS FUNCTION EVALUATION (SAFE) CHART
(SAFE) CHART APPENDIX F
APPENDIX F TOXIC GAS SECTION TOXIC GAS SECTION APPENDIX G
APPENDIX G DEFINITIONS DEFINITIONS G.l
G.l abnormal abnormal operating operating conditioncondition G.2 atmospheric service
G.2 atmospheric service G.3
G.3 automatically automatically fired fired vessel:vessel: G.4 backflow:
G.4 backflow: G.5
G.5 blowdown blowdown valvevalve G.6 classified area G.6 classified area G.7 containment: G.7 containment:
G.8 detectable abnormal condition G.8 detectable abnormal condition G.9 direct ignition source:
G.9 direct ignition source:
G.10 emergency shutdown (ESD) system G.10 emergency shutdown (ESD) system