• Tidak ada hasil yang ditemukan

LEMBAR DISPOSISI / CATATAN DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN KEHUMASAN PROVINSI DKI JAKARTA. Tanggal Masuk : '02/O'1.:/?:?.t>...:.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LEMBAR DISPOSISI / CATATAN DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN KEHUMASAN PROVINSI DKI JAKARTA. Tanggal Masuk : '02/O'1.:/?:?.t>...:."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

1m

DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN KEHUMASAN

LEMBAR DISPOSISI / CATATAN

PROVINSI DKI JAKARTA

Tanggal Masuk

:

'02/O'1.:/?:?.t>...: .

Indek :

M~0:lJ

..:...

Kode

: ..

.!.::!.

?.~.~

..

Hall lsi Ringkas

Tgl./Nomor Sural As a I

:.~tp.H~.~

..

j~~

..

~~.~~

P~,#~~j!j;i;t~~~ZfJf~

.

g¥~~i~~~

•••••••••••••••••

~

•••••••••••••••••••

~

••••••••••••

Inslruksi Iinformasi : DileruskanI Kepada :

1. Sekrelaris

2. Kabid Media Massa

o

Kabid Informasi Publik 4. Kabid SIM

1>.

Kabid Infraslruklur Perangkal Lunak 6. Kabid infraslruklur Perangkal Keras 7. Kabid POSTEL

.. .se>(?

C>~ ~"~I7a-.

M~~

*Coret yang tidak perlu

Sesudah digunakan harap segera dikembalikan

Kepada : .

3)

1rTL~?-P3

(2)

Kepada Yth

Dari

Acara

Hari / Tanggal

Waktu

Tempat

LAPORAN HASIL RAPAT

Kepala

Dinas

Komunikasi,

lnformatika

dan

Kehumasan

Kepala Bidang Sistem lnformasi Manajemen

Pembahasan Action Plan TLHP BPK RI DKI Jakarta

atas Kinerja Efektivitas Penyelenggaraan Pelayanan

Perizinan

pada

Dinas

KUMKMP

dan

unit

PTSP

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta

Selasa / 5 Februari 2013

09.00 s.d selesai

Ruang Rapat lnspektorat Provinsi DKI Jakarta

~() ~

b

1}l1

MATERI

I

BAHASAN :

Pembahasan Action Plan TLHP BPK RI DKI Jakarta atas Kinerja Efektivitas

Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan Dinas KUMKMP dan unit PTSP.

KESIMPULAN RAPAT:

1. Terkait rekomendasi BPK terhadap sistem perizinan SIUP dan SIUP-MB

yang belum online,

Dinas KUMKMP akan berkoordinasi dengan Dinas

Kominfomas untuk :

a. melakukan

evaluasi

atas

pengunaan

sistem

informasi

dalam

I

pelayanan perizinan SIUP dan SIUP-MB.

'

b. mengembangkan sistem informasi pelayanan perizinan secara online

7

pada Tahun 2014.

,-2.

Terkait rekomendasi BPK terhadap sistem pengaduan masyarakat secara

online,

lnspektorat

meminta

SOP

dan

laporan

perkembangan

penggunaan sistem pengaduan secara online yang saat ini dikelola oleh

Bidang lnformasi Publik Dinas Kominfomas sebagai salah satu upaya

untuk memenuhi tindak lanjut atas rekomendasi BPK.

3.

Dinas Kominfomas diberikan kesempatan

untuk menyelesaikan dan

menyampaikan SOP dan laporan dimaksud ke lnspektorat paling lambat

pertengahan bulan Maret 2013.

Demikian, mohon arahan untuk langkah selanjutnya.

Kepala Bidang Sistem lnformasi

Manajemen

#

Drs.

Ii

Karunia, M.Si

NIP 196501011991121001

(3)

/

RENCANA AKSI

(ACTION PLAN)

TINDAK LANJUT REKOMENDASI BPK Rl ATAS

LAPORAN HASIL PEMERlKSAAN KINERJA

EFEKTIVITAS PENYELENGGARAAN PELAYANAN PERIZINAN SIUP DAN SIUP-MB PADA DINAS KOPERASI, UMKM DAN PERDAGANGAN (KUMKMP) SERTA UNIT PELAYANAN TERPADU SATU PINTU (PTSP) PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA

NO.LHP TANGGAL

AUDIT

AMAJ

PERWAKILAN BPK

09/LHPIXVIII.JKT-XVIII.JKT.4/0112013

Januari 2013

PROVINSI DKI JAKARTA

No

3.1.1

3.1.2

Temuan Pemeriksaan

Koordinasi Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan SIUP

pada Pemerintah Provinsi

DKI Jakarta Belum Optimal

Kebijakan Pemungutan

Retribusi Daerah atas

Pelayanan Perizinan SIUP

dari Desember 2011 s.d.

Oktober 2012 Belum

Sepenuhnya Sejalan dengan

Kebijakan Kementerian

Perdagangan.

Rekomendasi

BPK Rl merekomendasikan kepada:

I. Gubernur DKI Jakarta agar memerintahkan Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta untuk:

a. Melakukan kajian harmonisasi peraturan antara Perda dengan Pergub sebagai landasan pelaksanaan pelayanan perizinan SIUP dan mengusulkan hasil kajiannya sebagai bahan evaluasi Gubernur dalam penyelenggaran PTSP; b. Menyusun pola koordinasi antara Dinas KUMKMP, Unit

PTSP Bidang Penanaman Modal dan Unit PTSP Kota

Administrasi.

2. Kepala Dinas KUMKMP agar menginstruksikan kepada

Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri (PDN) dan Kepala Suku Dinas KUMKMP untuk:

a. Mengoptimalkan lokel pelayanan pada Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan Unit PTSP Kota Administrasi dalam pelayanan perizinan SIUP;

b. Melakukan sosialisasi kepada para pemohon SIUP agar melakukan permohonan pelayanan perizinan SIUP pada loket pelayanan Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan Unit PTSP Kota Administrasi.

BPK RI merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar menginstruksikan Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri

untuk melakukan kegiatan sosialisasi Perda No. 3 Tahun 2012

tentang Retribusi Daerah khususnya perizinan SIUP dan

melaporkan kegiatan tersebut.

Rencana Aksi

I. Gubernur DKI Jakarta akan memerintahkan Sekretaris

Daerah Provinsi DKI Jakarta untuk:

a. Melakukan kajian harmonisasi peraturan antara

Perda dengan Pergub sebagai landasan pelaksanaan pelayanan perizinan SIUP dan mengusulkan hasil kajiannya sebagai bahan evaluasi Gubernur dalam penyelenggaran PTSP;

b. Menyusun pola koordinasi antara Dinas KUMKMP, Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan Unit PTSP Kota Administrasi.

2. Kepala Dinas KUMKMP akan menginstruksikan

kepada Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri (PDN) dan Kepala Suku Dinas KUMKMP untuk: a. Mengoptimalkan loket pelayanan pada Unit PTSP

Bidang Penanaman Modal dan Unit PTSP Kola Administrasi dalam pelayanan perizinan SIUP; b. Melakukan sosialisasi kepada para pemohon SIUP

agar melakukan permohonan pelayanan perizinan SIUP pada loket pelayanan Unit PTSP Bidang

Penanaman Modal dan Unit PTSP Kota

Administrasi.

Kepala Dinas KUMKMP akan menginstruksikan Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri untuk melakukan

kegiatan sosialisasi Perda No. 3 Tahun 2012 tentang

Retribusi Daerah khususnya penzinan SIUP dan

melaporkan kegiatan tersebut.

Waktu Pelaksanaan 6 bulan (Feb -Juli 2013) 3 bulan (Feb-April 2013) 2 bulan (Feb -Maret 2013) 3 bulan (Feb-April 2013) Februari 2013 Keterangan

Biro Hukum dan Biro Ortala

Dinas KUMKMP beserta Sudin

(4)

No Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Reneana Aksi p \wksaktu Keterangan

e

a

anaan

3.1.3 Sumber Daya Manusia BPK RJ merekomendasikan Gubemur DKI Jakarta agar Gubemur DKI Jakarta akan memerintahkan: Februari 2013 BKD dan Biro

dalam Penyelenggaraan memerintahkan: I. Sekretaris Daerah (dhi. Kepala Biro Organisasi dan Ortala

Pelayanan Perizinan SIUP I. Sekretaris Daerah (dhi. Kepala Biro Organisasi dan Tata Tala Laksana), Kepala Dinas KUMKMP dan Kepala

da SIUP-MB d D· Laksana), Kepala Dinas KUMKMP dan Kepala Badan Badan Kepegawaian Daerah untuk menyusun analisis

K n pa a mas Kepegawaian Daerah untuk menyusun analisis beban kerja beban kerja khususnya terkait Penyelenggaraan

UMKMP dan Sudm khususnya terkait Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan SIUP Pelayanan Perizinan SIUP dan SIUP-MB;

KUMKMP Belum Memadai dan SIUP-MB; 2. KepaJa Dinas KUMKMP untuk menyusun program Februari 2013 Dinas KUMKMP

2. Kepala Dinas KUMKMP untuk menyusun program pendidikan pendidikan dan pelatihan bagi petugas SIUP dan

SIUP-dan pelatihan bagi petugas SIUP dan SIUP-MB dan MB dan melaksanakan program tersebut secara

melaksanakan program tersebut secara berkala. berkala.

3.1.4 Sarana dan Prasarana serta BPK RJ merekomendasikan Gubemur DKI Jakarta agar Gubemur DKI Jakarta akan memerintahkan:

Sistem Informasi Dinas memerintahkan: I. Sekretaris Daerah (dhi. Kepala Biro Organisasi dan 5 bulan (Feb - Biro Ortala

KUMKMP dalam I. Sekretaris Daerah (dhi. Kepala Biro Organisasi dan Tata Tata Laksana), Kepala Dinas KUMKMP dan Kepala Juni 2013)

Penyelenggaraan Pela anan Laksana), Kepala Dinas KUMKMP dan Kepala Badan Badan Perencanaan. Pembangunan Daerah untuk

P .. S y Perencanaan Pembangunan Daerah untuk menyusun menyusun standansas! sarana dan prasarana pelayanan

enzman IUP dan SIUP- standarisasi sarana dan prasarana pelayanan perizinan pada perizinan pada Dinas KUMKMP;

MB Belum Memadai Dinas KUMKMP;

2. Kepala Dinas KUMKMP untuk melakukan evaluasi atas 2. Kepala Dinas KUMKMP untuk melakukan evaluasi 3 bulan (Feb - Dinas KUMKMP

pengunaan sistem informasi dalam pelayanan perizinan SIUP atas pengunaan sistem informasi dalam pelayanan April 2012) dan Diskominfo

dan SIUP-MB; dan perizinan SIUP dan SIUP-MB; dan

3. Kepala Dinas KUMKMP dan Kepala Dinas Komunikasi, 3. Kepala Dinas KUMKMP dan Kepala Dinas Tahun 2014 Dinas KUMKMP

Informasi dan Humas untuk mengembangkan sistem informasi Komunikasi, Informasi dan Humas untuk dan Diskominfo

pelayanan perizinan secaraonline. mengembangkan sistem infonnasi pelayanan perizinan

secaraonline.

3.1.5 Formasi Jabatan pada Unit BPK RI merekomendasikan Gubemur DKI Jakarta agar Gubemur DKI Jakarta akan memerintahkan Sekretaris Februari 2013 BPMP, BKD, Biro

Pelayanan Terpadu Satu memerintahkan Sekretaris Daerah (dhi. Kepala Biro Organisasi Daerah (dhi. Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana), Ortala, PTSP

Pintu (PTSP) PemeTintah dan Tata Laksana), Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Kepala Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Kepala Unit PTSP Wilayah

Provms!. . DKI J k rt B Ia a a e urn Ad ..Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan Kepala Unit PTSP Kota. uk I·· b b k · Bidang Penanaman Modal dan Kepala Unit PTSP KotaAd·· . k I·· b b k · k .

. . mlmstrasl unt menyusun ana ISIS e an erJ8 ter 81t mlUlstrasl untu menyusun ana ISIS e an erJ8 ter alt

Memenuht FormaS! yang Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan SIUP pada Unit PTSP Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan SIUP pada Unit

dltetapkan Bidang Penanaman Modal dan Unit PTSP Kota Administrasi PTSP Bidang Penanaman Modal dan Unit PTSP Kota

dengan memperhatikan Peraturan Gubemur Nomor 223 Tahun Administrasi dengan memperhatikan Peraturan Gubemur

20 10 tanggal 30 Desember 20 I0 dan Peraturan Gubemur Provinsi Nomor 223 Tahun 20 I0 tanggal 30 Desember 20 I0 dan

DKJ Jakarta No. 114 Tahun 201I. Peraturan Guberour Provinsi DKJ Jakarta No. 114 Tahun

2011.

3.1.6 Sarana PrasaranaIPeralatan BPK RI merekomendasikan Gubemur DKI Jakarta agar Gubemur DKI Jakarta akan memerintahkan Sekretaris 5 bulan (Feb - Biro Ortala,

Kerja pada Unit PTSP memerintahkan Sekretaris Daerah (dhi. Kepala Biro Organisasi Daerah (dhi. Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana), Juni 2013) Bappeda

Pemerintah Provinsi DKI dan Tata Laksana), Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kepala

J k rta a a B Ie urn Memenuh·I UOlt PTSPDaerah, Kepala Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan Kepala. Kota A mimstrasl untud · · . k menyusun dan mengeva uaSII · Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan Kepala UnitPTSP Kota A mmlstrasld . . . untuk menyusun dan

(5)

No Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Reneana Aksi Waktu Keterangan Pelaksanaan

Peralatan Kerja Minimal Penanaman Modal dan Unit PTSP Kota Administrasi khususnya PTSP Bidang Penanaman Modal dan Unit PTSP Kola

terkait Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan SIUP dengan Administrasi khususnya terkait Penyelenggaraan

memperhatikan Peraturan Gubemur Nomor 223 Tahun 2010 Pelayanan Perizinan SIUP dengan memperhatikan

tanggal 30 Desember 20 I 0 tentang Pembentukan Organisasi dan Peraturan Gubernur Nomor 223 Tahun 2010 tanggal 30

Tata Kerja Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan Peraturan Desember 20 I0 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata

Gubemur Provinsi DKI Jakarta No. 114 Tahun 2011 tanggal 21 Kerja Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan Peraturan

Nopember 2011lentang Unit Pelayanan Terpadu Satu Pinlu. Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 114 Tahun 2011

tanggal 21 Nopember 20 II tentang Unit Pelayanan

Terpadu Satu Pintu.

3.2.1 Prosedur Telap Pelayanan BPK RJ merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar Kepala Dinas KUMKMP akan menginstruksikan Kepala

Penerbitan SIUP dan SIUP- menginstruksikan Kepala Bidang PDN unluk: Bidang PDN untuk:

MB Belum Sesuai Format I. Segera melakukan revisi atas Prosedur Tetap Pelayanan 1. Segera melakukan revisi atas Prosedur Tetap 2 bulan (Feb - Dinas KUMKMP,

dan Prinsip yang Diatur Penerbitan SIUP dan TOP serta Prosedur Tetap Pelayanan Pelayanan Penerbitan SIUP dan TOP serta Prosedur Mar 2013) BPMP

Penerbitan SIUP-MB sesuai dengan Petunjuk Teknis Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP-MB sesuai dengan

dalam Petunjuk Teknis Penyusunan dan Pelaksanaan Standar Operasional Prosedur Petunjuk Teknis Penyusunan dan Pelaksanaan Standar

Penyusunan dan yang diatur dalam Peraturan Gubemur Provinsi DKI Jakarta Operasional Prosedur yang diatur dalam Peraturan

Pelaksanaan Standar (Pergub) No. 24 Tahun 2012 langgal 12 Maret 2012; Gubemur Provinsi DKI Jakarta (Pergub) No. 24 Tahun

Operasional Prosedur 2. Melakukan koordinasi dengan Unit PTSP dalam proses revisi 2012 tanggal 12 Maret 2012;

Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP. 2. Melakukan koordinasi dengan Unit PTSP dalam proses 2 bulan (Feb - Dinas KUMKMP,

revisi Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP. Mar 2013) BPMP

3.2.2 Proses Penyusunan, BPK RI merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar: Kepala Dinas KUMKMP akan:

Sosialisasi, Pelaksanaan dan I. Membentuk tim penyusun yang melibatkan petugas pelaksana 1. Membentuk tim penyusun yang melibatkan petugas 3 bulan (Feb - Dinas KUMKMP

Evaluasi atas Prosedur yang kompeten untuk melakukan penyempumaan Prosedur pelaksana yang kompeten untuk meJakukan April 2013)

Tetap Pelayanan Penerbitan Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP dan TOP serta Prosedur penyempurnaan Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan

Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP-MB; SIUP dan TOP serta Prosedur Tetap Pelayanan

SIUP dan SIUP-MB Belum 2. Melengkapi saraoa formulir dan sistem database untuk Penerbitan SIUP-MB;

Dilaksanakan Seeara pelaksanaan prosedur tetap; dan 2. Melengkapi sarana formulir dan sistem database untuk 3 bulan (Feb - Dinas KUMKMP

Memadai 3. Menginstruksikan kepada Kepala Bidang PDN untuk pelaksanaan prosedur tetap; dan April 2013)

meJakukan kegiatan sosialisasi Prosedur Tetap dan melakukan 3. Menginslruksikan kepada Kepala Bidang PDN untuk Februari 20 I3 Dinas KUMKMP

proses evaluasi dan monitoring Prosedur Tetap. melakukan kegiatan sosialisasi Prosedur Telap dan melakukan proses evaluasi dan monitoring Prosedur Tetap.

3.2.3 Fungsi Pengendalian Dinas BPK RI merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar: Kepala Dinas KUMKMP akan:

KUMKMP atas Pelaksanaan 1. Mengkaji dokumen persyaratan perrnohonan pelayanan 1. Mengkaji dokumen persyaratan permohonan 6 bulan (Feb- Dinas KUMKMP

Pelayanan Penerbitan Surat penerbitan SIUP-MB pada Dinas KUMKMP untuk disesuaikan pelayanan penerbitan SIUP-MB pada Dinas Juli) 2013

Izin Usaha Perdagangan dengan ketentuan dalam Permendag No.43/M- KUMKMP untuk disesuaikan dengan ketentuan dalam

DAG/PER/9/2009 dan perubahannya; Permendag No.43/M-DAG/PER/9/2009 dan

Minuman Beralkohol 2. Menertibkan pengarsipan berkas permohonan SIUP-MB dan perubahannya;

(SIUP-MB) Belum menyediakan temp at pengarsipan sesuai kebutuhan; dan 2. Menertibkan pengarsipan berkas permohonan SIUP- 3 bulan (Feb- Dinas KUMKMP

Sepenuhnya Efektif 3. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP-MB, proses MB dan menyediakan tempat pengarsipan sesuai April 2013)

pemeriksaan kelengkapan dan kebenaran berkas permohonan kebutuhan; dan

(6)

No

3.2.4

3.2.5

Temuan Pemeriksaan

Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan SIUP Besar pada

Dinas KUMKMP Belum

Sepenuhnya Sesuai Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan

SIUP dan Melalui Loket

Unit PTSP Bidang

Penanaman Modal BPMP

Penyelenggaraan Pelayanan

Perizinan SIUP Mikro,

Keeil dan Menengah Kota Administrasi Jakarta Pusat Belum Sepenuhnya Sesuai Prosedur Tetap Pelayanan

Rekomendasi

SIUP-MB dan penyerahan SIUP-MB terbit melalui Loket PDN dan memberi sanksi kepada petugas pemrosesan SIUP-MB yang tidak menaatinya.

BPK Rl merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar: I. Menginstruksikan Kepala Bidang PDN untuk:

a. Melakukan sosialisasi prosedur tetap pelayanan penerbitan SIUP Besar;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP Besar dengan melengkapi berkas permohonan dengan Routing

slip, menginput database SIUP, menyelesaikan

permohonan SIUP Besar dalam waktu tiga hari kerja serta

melakukan pemeriksaan kelengkapan dan kebenaran

dokumen persyaratan sesuai dengan Prosedur Tetap

Pelayanan Penerbitan SIUP dan TDP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak menaatinya; e. Mengoptimalkan permohonan pelayanan penerbitan SIUP

Besar dan penyerahan SK-SlUP Besar melalui Loket Unit PTSP Bidang Penanaman Modal BPMP dan memberi sanksi kepada petugas pemrosesan (back office) SIUP Besar yang menerima langsung permohonan pelayanan penerbitan SIUP Besar baik melalui Loket PDN maupun Loket Unit PTSP Bidang Penanaman Modal BPMP. 2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku kepada:

a. Kepala Bidang PDN atas pengawasan dan pengendalian kegiatan pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal; b. Kepala Seksi UP3 atas kelalaiannya dalam pelaksanaan

kegiatan pelayanan penerbitan SIUP-Besar.

BPK Rl merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar:

I. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas KUMKMP Kota

Administrasi Jakarta Pusat untuk:

a. Mengoptlmalkan loket pelayanan perizinan SIUP melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Pusat dan hanya menerima permohonan SIUP yang melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Pusat;

Reneana Aksi

3. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP-MB, proses pemeriksaan kelengkapan dan kebenaran berkas permohonan SIUP-MB dan penyerahan SIUP-MB terbit melalui Loket PDN dan memberi sanksi kepada petugas pemrosesan SIUP-MB yang tidak menaatinya. Kepala Dinas KUMKMP akan :

I. Menginstruksikan Kepala Bidang PDN untuk:

a. Melakukan sosialisasi prosedur tetap pelayanan penerbitan SIUP Besar;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP Besar dengan meJengkapi berkas permohonan dengan Routing slip, menginput database SIUP, menyelesaikan permohonan SIUP Besar dalam waktu tiga hari kerja serta melakukan pemeriksaan kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan

sesuai dengan Prosedur Tetap Pelayanan

Penerbitan SIUP dan TDP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak

menaatinya;

e. Mengoptimalkan permohonan pelayanan

penerbitan SIUP Besar dan penyerahan SK-SIUP

Besar melalui Loket Unit PTSP Bidang

Penanarnan Modal BPMP dan memberi sanksi kepada petugas pemrosesan (back office) SIUP

Besar yang menerima langsung permohonan

pelayanan penerbitan SIUP Besar baik melalui Loket PDN maupun Loket Unit PTSP Bidang Penanaman Modal BPMP.

2. Memberikan peringatan kepada:

a. Kepala Bidang PDN atas pengawasan dan

pengendalian kegiatan pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal;

b. Kepala Seksi UP3 atas kelalaiannya dalam

pelaksanaan kegiatan pelayanan penerbitan

SIUP-Besar.

Kepala Dinas KUMKMP akan:

1. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas

KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Pusat untuk: a. Mengoptlmalkan loket pelayanan perizinan SIUP

melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Pusat dan hanya menerima permohonan SIUP

yang melalui Unit PTSP Kota Administrasi

Waktu Pelaksanaan 3 bulan (Feb-April 2013) 3 bulan (Feb-April 2013) Februari 2013 3 bulan (Feb-April 2013) Keterangan Dinas KUMKMP Dinas KUMKMP Dinas KUMKMP Dinas KUMKMP

(7)

No

3.2.6

Temuan Pemeriksaan

Penerbitan SlUP

Penyelenggaraan Pelayanan

Perizinan SIUP Mikro,

Keeil dan Menengah Kota Administrasi Jakarta Barat Belum Sepenuhnya Sesuai Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP

Rekomendasi

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan melengkapi berkas permohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN, menyelesaikan permohonan SlUP dalam

waktu tiga hari kerja serta melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan sesuai dengan Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan SlUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak

menaatinya;

e. Menertibkan proses pengambilan SK-SIUP agar dilakukan langsung oleh pemohonlkuasanya melalui Loket Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Pusa!.

2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku kepada: a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Pusat atas kelalaian dalam pelayanan penerbitan SIUP;

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Pusat atas pengawasan dan pengendalian pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal.

BPK RI merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar:

1. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas KUMKMP Kota

Administrasi Jakarta Barat untuk:

a. Mengoptimalkan loket pelayanan perizinan SlUP melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Barat dan hanya menerima permohonan SlUP yang melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Barat;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan melengkapi berkas permohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN, menyelesaikan permohonan SIUP dalam

waktu tiga hari kerja serta melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan sesuai dengan Prosedor Tetap Pelayanan Penerbilan SlUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak

menaatinya.

2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku kepada: a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Barat atas kelalaiannya dalam pelaksanaan

Delayanan Denerbitan SIUP;

5

Reneana Aksi

Jakarta Pusat;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan melengkapi berkas permohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses

SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN,

menyelesaikan permohonan SIUP dalam waktu

tiga hari kerja serta melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan

sesuai dengan Prosedor Telap Pelayanan

Penerbitan SlUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak menaatinya; e. Menertibkan proses pengambilan SK-SIUP agar

dilakukan langsung oleh pemohonlkuasanya

melalui Lokel Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Pusa!.

2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku kepada:

a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota

Administrasi Jakarta Pusat atas kelalaian dalam pelayanan penerbitan SIUP;

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Pusat atas pengawasan dan pengendalian

pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal. Kepala Dinas KUMKMP akan:

I. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas

KUMKMP KOla Administrasi Jakarta Barat untuk:

a. Mengoptimalkan loket pelayanan perizinan SlUP

melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Barat dan hanya menerima permohonan SIUP

yang melalui Unit PTSP Kota Administrasi

Jakarta Barat;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan melengkapi berkas permohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses

SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN,

menyelesaikan permohonan SIUP dalam waktu

tiga hari kerja serta melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan

sesuai dengan Prosedur Tetap Pelayanan

Penerbitan SlUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak menaatinya. 2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku

keDada:

Waktu

Pelaksanaan

Februari 2013 3 bulan (Feb-April 2013) Februari 2013

Keterangan

Dinas KUMKMP Dinas KUMKMP Dinas KUMKMP

(8)

No

3.2.7

3.2.8

Temuan Pemeriksaan

Penyelenggaraan Pelayanan

Perizinan SIUP Mikro,

Keeil dan Menengah pada

Suku Dinas KUMKMP

Kota Administrasi Jakarta Timur Belum Sepenuhnya

Sesuai Prosedur Tetap

Pelayanan Penerbitan SIUP

Penyelenggaraan Pelayanan

Perizinan SIUP Mikro,

Keeil dan Menengah Kota Administrasi Jakarta Selatan Belum Sepenuhnya Sesuai Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP

Rekomcndasi

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Barat dalam pengawasan dan pengendalian kegiatan pelayanan penerbitan SIUP kurang optimal.

BPK RI merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar: 1. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas KUMKMP

Kota Administrasi Jakarta Timur untuk:

a. Mengoptimalkan loket pelayanan perizinan SIUP melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Timur dan hanya menerima permohonan SIUP yang melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Timur;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan melengkapi berkas permohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN, menyelesaikan permohonan SIUP dalam

waktu tiga hari kerja serta melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan sesuai

dengan Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak

menaatinya.

2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku kepada: a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Timur atas kelalaian dalam pelayanan penerbitan SIUP;

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Timur dalam pengawasan dan pengendalian pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal.

BPK RI merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar: I. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas KUMKMP Kota

Administrasi Jakarta Selatan untuk:

a. Mengoptimalkan loket pelayanan perizinan SIUP melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Selatan dan hanya menerima permohonan SIUP yang melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Selatan;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan

Rcncana Aksi

a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota

Administrasi Jakarta Barat atas kelalaiannya

dalam pelaksanaan pelayanan penerbitan SIUP;

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Barat dalam pengawasan dan pengendalian

kegiatan pelayanan penerbitan SIUP kurang

optimal.

Kepala Dinas KUMKMP akan:

1. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas

KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Timur untuk: a. Mengoptimalkan loket pelayanan perizinan SIUP

melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Timur dan hanya menerima permohonan SIUP

yang melalui Unit PTSP Kota Administrasi

Jakarta Timur;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan melengkapi berkas permohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses

SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN,

menyelesaikan permohonan SIUP dalam waktu tiga hari kerja serta melakukan pemeriksaan kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan

sesuai dengan Prosedur Tetap Pelayanan

Penerbitan SIUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak menaatinya. 2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku

kepada:

a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota

Administrasi Jakarta Timur atas kelalaian dalam pelayanan penerbitan SIUP;

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Timur dalam pengawasan dan

pengendalian pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal.

Kepala Dinas KUMKMP akan:

I. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas

KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Selatan untuk:

a. Mengoptimalkan loket pelayanan perizinan SIUP

melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Selatan dan hanya menerima permohonan SIUP

yang melalui Unit PTSP Kota Administrasi

Jakarta Selatan;

Waktu

Pelaksanaan

3 bulan (Feb-April 2013) Februari 2013 3 bulan (Feb-April 2013)

Keterangan

Dinas KUMKMP Dinas KUMKMP Dinas KUMKMP

(9)

No Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Rencana Aksi Waktu

Pelaksanaan Keterangan

melengkapi berkas permohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN, menyelesaikan penuohonan SIUP dalam

waktu tiga hari kerja seIta melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan sesuai dengan Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak

menaatinya.

2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku kepada: a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Selatan atas kelalaian dalam pelayanan penerbitan SIUP;

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi Jakarta

Selatan dalam pengawasan dan pengendalian pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal.

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan melengkapi berkas penuohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses

SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN,

menyelesaikan penuohonan SIUP dalam waktu

tiga hari kerja serta melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan

sesuai dengan Prosedur Tetap Pelayanan

Penerbitan SIUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak menaatinya.

2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku

I

Februari 2013

kepada:

a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota

Administrasi Jakarta Selatan atas kelalaian dalam pelayanan penerbitan SIUP;

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Selatan dalam pongawasan dan

pengendalian pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal.

Dinas KUMKMP

3.2.9 Penyelenggaraan Pelayanan

Perizinan SIUP Mikro,

Keeil dan Menengah Kota Administrasi Jakarta Utara Belum Sepenuhnya Sesuai Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP

BPK RI merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar: 1. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas KUMKMP Kota

Administrasi Jakarta Utara untuk:

a. Mengoptimalkan loket pelayanan perizinan SIUP melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Utara dan hanya menerima penuohonan SIUP yang melalui Unit PTSP Kota Adminislrasi Jakarta Utara;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan melengkapi berkas permohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN, menyelesaikan penuohonan SIUP dalam waktu tiga hari kerja, peneatatan tanggal sesuai dengan

kondisi sebenamya serta melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan sesuai dengan Prosedur Tetap Pelayanan Penerbitan SIUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak

menaatinya;

e. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatanOneDayServiceyang

sudah dijalankan dengan uraian prosedur yang ditetapkan

dalam Prosedur Tetap (Standard Operational Procedure)

Pelayanan Penerbitan Surat Izin Usaha Perdagangan

(SIUP);

d. Melakukan sosialisasi kegiatan One Day Service lebih

intensif kepada masyarakatlpedagang pada mall/pasar 7

Kepala Dinas KUMKMP akan:

I. Menginstruksikan kepada Kepala Suku Dinas

KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Ulara untuk:

a. Mengoptimalkan loket pelayanan perizinan SIUP

melalui Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Utara dan hanya menerima permohonan SIUP

yang melalui Unit PTSP Kota Administrasi

Jakarta Utara;

b. Menertibkan proses pelayanan penerbitan SIUP dengan melengkapi berkas permohonan dengan Lembar kendali disertai paraf Petugas pemroses

SIUP Sudin dan Kepala Seksi PDN,

menyelesaikan penuohonan SIUP dalam waktu tiga hari kerja, peneatatan tanggal sesuai dengan kondisi sebenamya serta melakukan pemeriksaan kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan

sesuai dengan Prosedur Tetap Pelayanan

Penerbitan SIUP serta memberikan sanksi kepada petugas pemrosesan yang tidak menaatinya;

e. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan One Day

Service yang sudah dijalankan dengan uraian prosedur yang ditetapkan dalam Prosedur Tetap

(Standard Operational Procedure) Pelayanan Penerbitan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP);

3 bulan

(10)

No

3.2.10

3.3.1

Temuan Pemeriksaan

Pelaksanaan Prosedur

Pelayanan Perizinan SIUP

Tahuo 2012 pada Unit

Pelayanan Terpadu Satu Pintu

(PTSP) Kota Administrasi

Belum Sepenuhnya Sesuai

Prosedur Pelayanan ditetapkan

dalam Peraturan Gubernur

Provinsi DKI Jakarta No.74

Tahuo 2011

Dinas KUMKMP Belum

Optimal dalam Pengelolaan

Risiko Operasional,

Penyusunan Indeks

Kepuasan Masyarakat dan

Penanganan Pengaduan

Masyarakat dalam

Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan SIUP dan SIUP-MB

Rekomendasi

tradisionaVpusat perniagaaan untuk melegkapi dokumen persyaratan yang ditentukan dalam pelayanan penerbitan SIUP;

e. Memperbaiki pencatatan. Semua berkas SK SIUP dari Suku Dinas KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Utara ke Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Utara ataupun sebaliknya akan dieatat kedalam agenda

2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku kepada: a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Utara atas kelalaian dalam pelayanan penerbitan SIUP;

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Utara dalam pengawasan dan pengendalian pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal.

BPK RI merekomendasikan Gubernur DKI Jakarta agar

memerintahkan Sekretaris Daerab menginstruksikan kepada

Walikota dan Kepala Unit PTSP Kota Administrasi untuk:

I. Melakukan sosialisasi Pergub No. 74 Tahun 2011 kepada

petugas PTSP;

2. Melaksanakan proses pelayanan penerbitan SIUP sesuai

dengan Pergub No. 74 Tahun 2011 selia memberikan sanksi kepada petugas yang tidak menaatinya sesuai ketentuan yang berlaku.

BPK RI merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar menginstruksikan kepada Kepala Bidang PDN dan Kepala Sudin KUMKMP untuk:

1. Meneatat, menggolongkan dan melakukan analisis atas risiko operasional pada pelayanan perizinan SIUP dan SIUP-MB; 2. Menyusun Indeks Kepuasan Masyarakat (lKM) berdasarkan

pada Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara NomoI' KEP/25fM.PAN/2/2004 tanggal24 Februari 2004; dan

3. Menyusun mekanisme penanganan pengaduan masyakat

berdasarkan pada Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara NomoI' KEP/26fM.PAN/2/2004 tanggal 24 Februari 2004 tentang Petunjuk Teknis Transparansi dan Akuntabilitas dalam Penyelenggaraan Pelayanan Publik dan mengembangkan

sistem pengaduan masyarakat secaraonline.

Reneana Aksi

d. Melakukan sosialisasi kegiatan One Day Service lebili intensif kepada masyarakatJpedagang pada

maIVpasar tradisionaVpusat perniagaaan untuk

melegkapi dokumen persyaratan yang ditentukan dalam pelayanan penerbitan SIUP;

e. Memperbaiki peneatatan. Semua berkas SK SIUP dari Suku Dinas KUMKMP Kota Administrasi Jakarta Utara ke Unit PTSP Kota Administrasi Jakarta Utara ataupun sebaliknya akan dieatat kedalam agenda

2. Memberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku kepada:

a. Kepala Seksi PDN Sudin KUMKMP Kota

Administrasi Jakarta Utara atas kelalaian dalam pelayanan penerbitan SIUP;

b. Kepala Sudin KUMKMP Kota Administrasi

Jakarta Utara dalam pengawasan dan pengendalian pelayanan penerbitan SIUP yang kurang optimal. Gubernur DKI Jakarta akan memerintahkan Sekretaris Daerah menginstruksikan kepada Walikota dan Kepala Unit PTSP Kota Administrasi untuk:

I. Melakukan sosialisasi Pergub No. 74 Tahun 2011

kepada petugas PTSP;

2. Melaksanakan proses pelayanan penerbitan SIUP

sesuai dengan Pergub No. 74 Tahun 2011 serta

memberikan sanksi kepada petugas yang tidak

menaatinya sesuai ketentuan yang berlaku.

Kepala Dinas KUMKMP akan menginstruksikan kepada Kepala Bidang PDN dan Kepala Sudin KUMKMP untuk:

I. Meneatat, menggolongkan dan melakukan anal isis atas

risiko operasional pada pelayanan perizinan SIUP dan SIUP-MB;

2. Menyusun Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)

berdasarkan pada Keputusan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara NomoI' KEP/25fM.PAN/2/2004

tanggal 24 Februari 2004; dan

3. Menyusun mekanisme penanganan pengaduan

masyakat berdasarkan pada Keputusan Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara NomoI'

KEP/26fM.PAN/2/2004 tanggal 24 Februari 2004

tentang Petunjuk Teknis Transparansi dan

Akuntabilitas dalam Penvelenggaraan Pelavanan

Waktn

Pelaksanaan

Februari 2013 Februari 2013 6 bulan (Feb -Juli 2013) 6 bulan (Feb-Juli 2013)

Keterangan

Dinas KUMKMP Biro Ortala Biro Ortala Dinas KUMKMP

(11)

No Temuan Pemeriksaan Rekomendasi

Rencana Aksi

p tWksaktn

Keterangan

e

a

anaan

Publik dan mengembangkan sistem pengaduan

masyarakat secaraonline.

3.3.2 Unit PTSP Pemerintah Provinsi BPK Rl merekomendasikan Gubemur agar memerintahkan: Gubemur agar memerintahkan:

DKI Jakarta Belum Optimal I. Sekretaris Daerah menginstruksikan kepada Walikota dan I. Sekretaris Daerab menginstruksikan kepada Walikota

dalam Pengelolaan Risiko Kepala Unit PTSP Kota Administrasi untuk: dan Kepala Unit PTSP Kota Administrasi untuk:

Operasional, Penyusunan a. Mencatat, menggolongkan dan melakukan analisis atas a. Mencatat, menggolongkan dan melakukan anal isis 3 bulan (Feb- BPMP, Walikota,

Indcks Kepuasan Masyarakat risiko operasional pada pelayanan perizinan SIUP; atas risiko operasional pada pelayanan perizinan April 2013) PTSP Wilayab

dan Penanganan Pengaduan b. Menyusun Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) sesuai SIUP; (Biro Ortala)

Masyarakat dalam Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara b. Menyusun Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 8 bulan (Feb - Biro Ortala

Pcnyelenggaraan Pelayanan Nomor KEP/251M.PAN/2/2004 tanggal 24 Februari 2004 sesuai Keputusan Menteri Pendayagunaan Sep 2013)

Perizlnan SIUP secara berkala. Aparatur Negara Nomor KEP/25/M.PAN/2/2004

2. Kepala Badan Penanaman Modal dan Promosi tanggal 24 Februari 2004 secara berkala.

menginstruksikan kepada Kepala Unit PTSP Bidang 2. Kepala Badan Penanaman Modal dan Promosi

Penanaman Modal untuk: menginstruksikan kepada Kepala Unit PTSP Bidang

a. Mencatat, menggolongkan dan melakukan analisis atas Penanaman Modal untuk:

risiko operasional pada pelayanan perizinan SIUP; a. Meneatat, menggolongkan dan melakukan analisis 3 bulan (Feb- BPMP, Walikota,

b. Menyusun Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) sesuai atas risiko operasional pada pelayanan perizinan April 2013) PTSP Wilayab

Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara SIUP; (Biro Ortala)

Nomor KEP/251M.PAN/2/2004 tanggal 24 Februari 2004 b. Menyusun Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 8 bulan (Feb - BPMP

seeara berkala. sesuai Keputusan Menteri Pendayagunaan Sep 2013)

3. Sekretaris Daerab menyusun mekanisme penanganan Aparatur Negara Nomer KEP1251M.PAN/2/2004 _

/ . pengaduan masyakat sesuai Keputusan Menteri Pendayagunaan . tanggal 24 Februari 2004 secara berkala. I - ' - ' - ~

Aparatur Negara Nemer KEP1261M.PAN12/2004 tanggal 24 3. ~ekretaris Daerab menyusun mekanisme penanganan 2 bulan (Feb -; Diskominfo ,.

Februari 2004 dan mengembangkan sistem pengaduan -/pengaduan masyakat sesuai Keputusan Menteri Maret 2013) I /']\

masyarakat seearaonline. Pendayagunaan Aparatur Negara Nemor ~/

\.J

KEP1261M.PAN1212004 tanggal 24 Februari 2004 dan .', ': ., .

mengembangkan sistem pengaduan masyarakat secara , .'

Online

.

/'

",

, , '

3.4.1 Kegiatan Monitoring, BPK RI merekomendasikan Kepala Dinas KUMKMP agar Kepala Dinas KUMKMP akan menginstruksikan kepada 3 bulan (Feb- Dinas KUMKMP

Pelaporan dan Evaluasi atas menginstruksikan kepada Kepala Bidang PDN dan Kepala Sudin Kepala Bidang PDN dan Kepala Sudin KUMKMP Kota April 2013) dan Sudin

Penyelenggaraan Pelayanan KUMKMP Kota Administrasi untuk: Administrasi untuk:

P .. d D' I. Melakukan koordinasi pelaporan penyelenggaraan pelayanan I. Melakukan koordinasi pelaporan penyelenggaraan

enzma~ pa a mas perizinan SIUP dan SIUP.MB secara berkala serta menyusun pelayanan perizinan SIUP dan SIUp·MB secara

KoperaS!, UMKM dan Laporan Semester Perkembangan Penerbitan SIUP sesuai berkala serta menyusun Laporan Semester

Perdagangan Belum Permendag Nomor : 361M-DAGIPER/912007; Perkembangan Penerbitan SIUP sesuai Permendag

Optimal 2. Melakukan pengukuran kinerja atas penyelenggaraan Nomor: 361M-DAGIPER/912007;

pelayanan perizinan SIUP dan SIUP-MB 2. Melakukan pengukuran kinerja atas penyelenggaraan

pelayanan perizinan SIUP dan SIUp·MB

3.4.2 Kegiatan Monitoring, BPK Rl merekomendasikan Gubemur DKI Jakarta agar Gubemur DKl Jakarta akan memerintahkan Sekretaris 3 bulan (Feb- Biro Ortala dan

Pelaperan dan Evaluasi atas memerintabkan Sekretaris Daerab menginstruksikan: Daerah menginstruksikan: April 2013) BPMP

Penyelenggaraan Pelayanan I. Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana untuk melakukan I. Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana untuk

9

(12)

No Temuan Pemeriksaan Rekomendasi Reneana Aksi Waktu Keterangan Pelaksanaan

Perizinan pada Unit evaluasi kinerja atas penyelenggaraan pelayanan perizinan melakukan evaluasi kinerja atas penyelenggaraan

Pelayanan Terpadu Satu SIUP pada Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan Unit pelayanan perizinan SIUP pada Unit PTSP Bidang

Pintu (PTSP) Belum PTSP Kola Administrasi secara berkala; Penanaman Modal dan Unit PTSP Kola Administrasi

Optimal 2. Kepala Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan para Kepala secara berkala;

Unit PTSP Kota Administrasi untuk melakukan kegiatan 2. Kepala Unit PTSP Bidang Penanaman Modal dan para

monitoring, pelaporan dan evaluasi dalam penyelenggaraan Kepala Unit PTSP Kota Administrasi untuk melakukan

pelayanan terpadu satu pintu. kegiatan monitoring, pelaporan dan evaluasi dalam

penyelenggaraan pelayanan terpadu satu pintu.

Jakarta, Januari2013

Gubernur DKI Jakarta, u.b.

Referensi

Dokumen terkait

Perlu disadari bahwa, statistik kriminal tidak dapat mencatat semua kejahatan yang terjadi di masyarakat, karena adakalanya seseorang mengalami tindak pidana atau korban

Sosialisasi kepada masyarakat, hotspot Nihil, Jarak tempuh patroli 11,05 km, Kondisi

Berdasarkan pada hasil analisis berganda dengan bantuan SPSS menunjukan bahwa secara simultan, Teknologi Informasi dan Pengendalian Internal berpengaruh terhadap

Berdasarkan Tabel 14 dapat dilihat bahwa dari 168 spesies tumbuhan yang digunakan oleh masyarakat Suku Melayu Daratan, spesies tumbuhan yang memiliki nilai kegunaan

Tumbuhan penghasil racun yang sering digunakan oleh masyarakat suku Bunaq dalam kehidupannya, baik sebagai racun ataupun menyebabkan masyarakat terkena racun dari

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif, lokasi peneitian di Kabupaten Langkat yang merupakan salah

Karya tugas akhir ini bukan merupakan plagiarisme, pencurian hasil karya milik orang lain, hasil kerja orang lain untuk kepentingan saya karena hubungan material maupun

Menurut Markaban (Penulisan Modul Paket Pembinaan Penataran, 2006: 10) metode Penemuan Terbimbing ini melibatkan suatu dialog atau interaksi antara siswa dan guru di