• Tidak ada hasil yang ditemukan

TERMS OF REFERENCE (TOR) EAGLE AWARDS DOCUMENTARY COMPETITION 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TERMS OF REFERENCE (TOR) EAGLE AWARDS DOCUMENTARY COMPETITION 2014"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

TERMS OF REFERENCE (TOR)

EAGLE AWARDS DOCUMENTARY COMPETITION 2014

============================================================== Tahun 2014 ini adalah 1 dekade Eagle Award Documentary Competition menginspirasi Indonesia melalui ajang kompetisi film dokumenter Indonesia.

Di tahun ke-10 ini, 'Eagle Award Documentray Competition' (EADC) mengusung cerita dibalik ORANG KREATIF (OK) Indonesia atau disingkat INDONESIA OK.

Kisah tentang 'Orang Kreatif', baik individu maupun kelompok yang selama ini telah mengembangkan sektor kreatif Indonesia. Kisah tentang perjuangan (struggle), jatuh bangun, sukses atau pahit, dan cerita unik dalam mewujudkan kreatifitas mereka. Juga kisah Orang Kreatif yang memanfaatkan daya kreasi, ketrampilan dan bakatnya demi menciptakan sebuah karya yang bahkan mampu menciptakan kemandirian ekonomi baru dan memperbaiki kualitas hidupnya sendiri maupun masyarakat lebih luas. Seperti tahun-tahun sebelumnya, EADC kembali membuka kesempatan seluas-seluasnya bagi para sineas dokumenter amatir Indonesia untuk bisa mengajukan IDE CERITA yang nantinya dapat diproduksi dan diwujudkan menjadi film dokumenter kreatif yang menggugah, membuka mata dan harapan tentang perjuangan dan pergulatan Orang Kreatif di Indonesia.

Terangkum dalam tema besar INDONESIA OK, berikut tema-tema kecil Eagle Documentary Documentary COmpetition 2014 yang dapat diajukan dalam bentuk proposal ide cerita:

1. '.... ' KAMI HARI INI (Pilih satu satu dari bidang subsektor ekonomi kreatif

berikut : riset dan pengembangan; TV dan radio; teknologi informasi; penerbitan dan percetakan; seni pertunjukan; musik; permainan interaktif; film, video dan fotografi; fashion; desain; kerajinan; seni rupa; arsitektur; kuliner dan periklanan) misalnya : MUSIK KAMI HARI INI

(2)

2. Sosok yang sudah/ sedang jatuh bangun dalam berbagai sektor ekonomi kreatif tersebut dibawah

3. Sosok yang sedang membangun sebuah komunitas dalam berbagai sektor ekonomi kreatif tersebut dibawah

4. Sosok atau komunitas yang membangun sistem pendanaan dalam berbagai sektor ekonomi kreatif tersebut dibawah

5. Sosok atau komunitas di daerah terpencil yang sedang memulai, berjuang dan menjalani ekonomi kreatif dalam berbagai sektor ekonomi kreatif tersebut dibawah

6. Sosok dengan keterbatasan fisiknya mampu dalam berbagai sektor ekonomi kreatif tersebut dibawah

7. Sosok dengan keterbatasan ekonominya mampu menciptakan usaha dalam berbagai sektor ekonomi kreatif tersebut dibawah

bidang subsektor ekonomi kreatif :

riset dan pengembangan; TV dan radio; teknologi informasi; penerbitan dan percetakan(termasuk penulisan); seni pertunjukan (a.l teater, seni tari); musik; permainan interaktif; film, video dan fotografi; fashion; desain (desain interior, desain produk dll); kerajinan/kriya; seni rupa; arsitektur; kuliner dan periklanan

LATAR BELAKANG

Kreatifitas adalah kemampuan manusia dalam mencipta dan menghasilkan sesuatu yang orisinil. Kreatifitas menciptakan sesuatu yang baru, sesuatu yang memberi solusi dan memperbaiki kualitas hidup. Kreatifitas bisa muncul dari basis pengetahuan

(termasuk warisan budaya) dan teknologi yang sudah ada, maupun merupakan penemuan baru. Proses kreatif seseorang yang mumpuni mampu menelurkan berbagai gagasan dan inspirasi yang teruji dan teraplikasi dalam kehidupan. Hingga pada akhirnya, dengan daya ciptanya yang orisionil tersebut manusia bertahan hidup dari masa ke masa.

EKONOMI KREATIF

Seiring dengan pertumbuhan ekonomi dunia, saat ini kita bergerak menuju era dimana kreatifitas dan pengetahuan lebih diandalkan sebagai salah satu faktor produksi yang penting dalam kegiatan ekonominya.

EKONOMI KREATIF memanfaatkan daya kreasi, keterampilan dan bakat setiap individu dalam menciptakan sebuah kesejahteraan ekonomi dan kesempatan kerja baru.

Saat ini, EKONOMI KREATIF Indonesia terus menggeliat bangun. Bahkan bisa dikatakan 'Ekonomi Kreatif' menjadi lokomotif yang membawa masyarakat Indonesia terbebas dari kriris ekonomi global dan dimana kita bisa tetap menjadi tuan rumah di Negara sendiri. Terbukti ketika krisis ekonomi mendera berbagai negara di dunia dalam

(3)

satu dekade ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif dan stabil.

Tak bisa dipungkiri salah satu faktor penting adalah tumbuhnya EKONOMI KREATIF Indonesia. Munculnya, para pelaku ekonomi kreatif secara sporadis ditingkat akar rumput dan majemuk menandai sebuah gerakan dan harapan yang bisa

menyelamatkan Indonesia dari keterpurukan. ORANG KREATIF (OK)

Proses Kreatif memang dipahami tidak memiliki batas. Ketika seorang individu

mendapat gagasan atau inspirasi untuk menciptakan sesuatu yang orisinil, saat itulah sebuah daya cipta seseorang bergulir. Dengan 'taksu'nya yang sublim mereka mampu menciptakan sesuatu yang baru, sebuah solusi, dan sebuah pencerahan.

Para pelaku kreatif bergulat dengan daya ciptanya, demi mewujudkan gagasan murni yang dituangkan menjadi sebuah 'karya cipta'. Karya cipta yang selanjutnya mampu diproduksi, diaplikasi, dinikmati dan menciptakan harapan baru.

Contohnya, seorang pengajar yang karena kecintaannya pada budaya desain grafis namun melihat adanya keterbatasan dalam referensi desain grafis, menggagas sebuah platform informasi tentang sejarah desain grafis nasional dan internasional. Platform informasi online tersebut pada akhirnya menjadi sebuah karya yang dapat diaplikasi dan dipakai oleh semua kalangan, terutama seniman.

Atau seseorang yang awalnya adalah seorang seniman musik atau seorang koki rumahan misalnya. Ketika daya kreatifitasnya dituangkan dalam bentuk karya, saat itulah apresiasi tumbuh. Karya-karyanya kemudian diproduksi dan mulai menjadi produk yang ada nilai ekonominya. Berbasis daya ciptanya itulah kemudian sebuah industri lahir. Walaupun awalnya tidak besar, tapi industri berbasis kreatifitas ini tumbuh di seluruh Indonesia.

Para pelaku industri kreatif inilah ORANG KREATIF Indonesia. Pergerakan akar rumput para pelaku ini mampu menginspirasi dan menciptakan gaung berkreasi. Daya kreasi para kreator yang mencipta, memulai, berjuang menjalankan ekenomi kreatif ini. Orang kreatif atau OK adalah yang akan membuat INDONESIA OK (okeh).

INDONESIA OK, INDONESIA TAK AKAN TERPURUK

Tanpa disadari, konsep EKONOMI KREATIF sejatinya telah dilakukan masyarakat Indonesia selama ini. Ekonomi kreatif sendiri memiliki kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional. Setiap tahunnya sektor industri kreatif menyumbangkan pendapatan negara sekitar 642 triliun rupiah. Indonesia dengan penduduk lebih dari 238 juta orang memang berpotensi mengembangkan industri ini. Terlebih, sekitar 60 juta atau 27 persennya adalah generasi muda yang memiliki potensi besar dalam pengembangan ekonomi kreatif Indonesia.

(4)

riset dan pengembangan; TV dan radio; teknologi informasi; penulisan, penerbitan dan percetakan; seni pertunjukan; musik; permainan interaktif; film, video dan fotografi; fashion; desain; kerajinan; seni rupa; arsitektur; kuliner dan periklanan.

Sayangnya, meskipun tumbuh secara sporadis, para pelaku Industri Kreatif masih dihadang berbagai permasalahan. Diantaranya :

1.Kurangnya kuantitas dan kualitas sumber daya sebagai pelaku ekonomi kreatif

2.Sulitnya mendapatkan pendanaan untuk MEMULAI ekonomi kreatif, terlebih ketika ide dan konsep kreatifitas adalah sesuatu yang sulit dijaminkan secara fisik.

3.Belum berkembangnya lembaga pendidikan dan pelatihan yang mendukung para pelaku ekonomi kreatif untuk berkembang.

4.Belum kondusifnya sistem birokrasi dan kebijakan untuk memulai dan menjalankan usaha di ekonomi kreatif

5.Belum maksimalnya perlindungan atas hasil karya berdasarkan kekayaan intelektual pelaku ekonomi kreatif.

6.Kurangnya penghargaan/apresiasi terhadap karya dan pelaku industri kreatif Indonesia dan karya kreatif yang dihasilkan

7.Kurangnya infrastuktur yang mumpuni bagi Industri kreatif, terutama dalam memasarkan produk ekonomi kreatif.

Uniknya, segala keterbatasan tersebut senantiasa menjadi tantangan yang para pelaku EKONOMI KREATIF dalam berkarya. Karena pada dasarnya, KREATIFITAS TAK MEMILIKI BATAS.***

================================================================

PERSYARATAN UNTUK MENJADI PESERTA 10th EADC 2014 “INDONESIA OK“ : PERSYARATAN UMUM :

 WNI yang berdomisili di Indonesia berusia 19 – 35 tahun.

 Lulusan sekolah tinggi (Akademi, Institut,Perguruan Tinggi) atau sedang kuliah (berstatus

mahasiswa) / minimal pernah kuliah selama 2 semester

 Belum pernah menjadi finalis Eagle Awards.

 Bukan tenaga profesional di lembaga Broadcasting atau Film (dan, atau sedang bekerja di

lembaga tersebut) kecuali mereka yang aktif di TV Komunitas.

 Pernah membuat karya audio visual

 Mendaftarkan diri sebagai tim yang terdiri dari 2 orang.

 Memiliki motivasi dan komitmen yang kuat untuk mempelajari pembuatan film dokumenter dan

(5)

 Mengisi formulir pendaftaran dengan lengkap yang berisi semua keterangan mengenai data diri, proposal film yang diajukan dan data riset, serta foto copy KTP yang dikirimkan kepada panitia dalam satu paket pengiriman.

 Formulir dapat diperoleh melalui www.eagleawards-doc.com atau kirim email

ke eagleawards@metrotvnews.com.

 Mengirimkan formulir dan proposal dalam 2 bentuk yaitu :

1. Soft copy ke : eagleawards@metrotvnews.com

2. Hard copy Up. EADC 2014, Metro TV (Lobby Grand) Jl. Pilar Mas Raya kav A-D Kedoya, Jakarta Barat 11520.

UP : Panitia EADC 2014.

PERSYARATAN KHUSUS :

 Form Proposal yang diajukan bertema “Indonesia OK"

 Form proposal yang diajukan harus memiliki ide cerita yang menarik, sudut pandang yang unik

serta data-data riset yang kuat

 Form Proposal tersebut memungkinkan untuk di wujudkan ke dalam film dokumenter berdurasi

21 menit.

 Jika pernah membuat karya audio visual, dianjurkan mengirimkan contoh karya tersebut dalam

bentuk DVD.

 Calon penerima beasiswa bersedia mengikuti rangkaian kegiatan Eagle Awards secara penuh

yang terdiri dari seleksi, pelatihan, produksi, pasca produksi film dokumenter hingga malam anugerah Eagle Awards menurut jadwal yang ditentukan oleh pihak penyelenggara.

 Menyetujui hak bahwa untuk setiap dan semua bagian yang telah diberikan kepada panitia Eagle

Awards dalam bentuk tertulis, tercetak, tersiar, terekam di pita dan versi elektronik lainnya yang merupakan hasil dari pengerjaan proyek dipegang sepenuhnya oleh MetroTV

 Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan On Air dan Off Air yang diadakan oleh Metro TV dalam

rangka sosialisasi, meningkatkan kesadaran, dan promosi program Eagle Awards

Referensi

Dokumen terkait

Opettajajohtoista opetusta perustellaan usein sillä, että se valmistaa oppilaita paremmin korkeakouluun, mutta von Seckerin (2002) tutkimuksen tulosten mukaan,

Fungsi paru dapat diukur dengan menggunakan spirometri.Yang dimaksud dengan spirometri adalah suatu teknik pemeriksaan untuk mengetahui fungsi/faal paru, di mana pasien diminta

regresi, atau sering disebut juga “ Standart Error Of Estimate “, karena digunakan untuk mengukur kesalahan setiap nilai Y terhadap garis regresi kesalahan baku dari dugaan yang

Mussolini punya falsafah-hidup adalah "leef gevaarlijk", Hitler punya cita-cita hidup yang tertinggi ialah menjadi Trommler (pemukul canang) yang selalu bertindak

Perlu juga merujuk pada laporan Daily Bulletin (Outlook Harian) kami untuk memperkuat pandangan terhadap laporan ini.. Trend pada laporan ini dilihat dari kondisi 15’-chart

Hasil ekstrak kasar etanol Spons Ianthella basta dari semua mikroba uji yaitu Escherichia coli, Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa dan Candida albicans,

Profil Kesehatan Kabupaten ini pada intinya berisi berbagai data/informasi yang menggambarkan situasi dan kondisi kesehatan masyarakat di Kabupaten Gianyar Tahun

Perlakuan III dilakukan pada hari Kamis, 8 Mei 2014 yang dimulai pada pukul 08.00 sampai pukul 10.00. Perlakuan yang diberikan yaitu berupa permainan kucing-kucingan. Sebelum