• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENYUSUNAN DOKUMEN SPMI-PT. 1. KEBIJAKAN SPMI-PT, 2. MANUAL SPMI-PT, 3. STANDAR Dikti, 4. FORMULIR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENYUSUNAN DOKUMEN SPMI-PT. 1. KEBIJAKAN SPMI-PT, 2. MANUAL SPMI-PT, 3. STANDAR Dikti, 4. FORMULIR"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

(1)

PENYUSUNAN DOKUMEN SPMI-PT

1. KEBIJAKAN SPMI-PT, 2. MANUAL SPMI-PT,

3. STANDAR Dikti, 4. FORMULIR

(2)

1

. DOKUMEN KEBIJAKAN SPMI - PT /

KEBIJAKAN MUTU (

Quality Policy)

Dokumentasi tertulis

berisi uraian secara

garis besar

tentang:

bagaimana suatu PT memahami,

merancang, dan menerapkan SPMI PT

dalam memberikan pelayanan

pendidikan tinggi kepada masyarakat

sehingga

terwujud budaya mutu

pada

(3)

DOKUMEN KEBIJAKAN SPMI - PT /

KEBIJAKAN MUTU (Quality Policy)

Kebijakan SPMI PT dibuat oleh Tim yang

ditunjuk dan ditetapkan oleh pimpinan PT.

Dokumen Kebijakan SPMI PT bisa terpisah,

bisa juga jadi satu dengan Manual Mutu

SPMI (

Quality Prosedure

)

Jumlah halaman sebaiknya tidak melebihi

(4)

DOKUMEN KEBIJAKAN SPMI PT /

KEBIJAKAN MUTU (Quality Policy)

Bermanfaat untuk:

1. Menjelaskan kepada para pemangku kepentingan PT

(internal dan eksternal) tentang SPMI-PT yang

bersangkutan secara ringkas padat namun utuh dan menyeluruh;

2. Menjadi dasar atau “payung”bagi pelaksanaan SPMI

secara sitemik dan terstruktur

3. Membuktikan bahwa PT telah memiliki dan

mengimplementasikan SPMI sebagaimana diwajibkan oleh peraturan perundang-undangan

(5)

ISI DOKUMEN KEBIJAKAN SPMI

1.

Pernyataan Visi, Misi dan Tujuan PT

2.

Tujuan Dokumen Kebijakan SPMI-PT

3.

Luas Lingkup Kebijakan SPMI-PT

4.

Pihak yang wajib menerapkan Kebijakan dalam

SPMI PT (Keberlakuan)

5.

Definisi/istilah

6.

Rincian Kebijakan SPMI-PT

7.

Daftar Standar (SN Dikti + SPT)

8.

Daftar Manual (PPEPP)

(6)

Rincian Kebijakan SPMI

(inspirasi...)

1

.

Tujuan SPMI-PT:

Menjamin bahwa setiap layanan Dikti kepada

mahasiswa dilakukan sesuai Standar SPMI

sehingga apabila terjadi penyimpangan, dapat

segera dilakukan koreksi

Mewujudkan transparansi dan akuntabilitas

publik

Mengajak semua pihak PT untuk bekerja

mencapai tujuan PT

berdasarkan standar

dan

(7)

Rincian Kebijakan SPMI

(inspirasi...)

2

.

Prinsip dalam melaksanakan SPMI-PT

berorientasi pd stakeholder (PT dan luar PT)

mengutamakan kebenaran

Pengembangan kompetensi personil

Partisipatif dan kolegial

Keseragaman metode

Inovasi dan berkelanjutan

3

. Uraian Model Manajemen SPMI-PT:

PPEPP

Balanced Score Card

,

Six Sigma

serta ilustrasi,

dan diagram

(8)

Rincian Kebijakan SPMI

(inspirasi...)

4.

Strategi dalam melaksanakan SPMI-PT

menetapkan UPM dan Personilnya

melibatkan seluruh civitas akademika mulai dari

perencanaan, pelaksanaan, evaluasi,

pengendalian dan peningkatan (PPEPP)

melibatkan alumni, organisasi profesi, dunia

usaha dan pemerintah

melaksanakan Sosialisasi dan Pelatihan SPMI

Melaksanakan monev dan audit secara rutin

5.

Uraian tentang Strukur Organisasi Unit SPMI,

(9)

Struktur Organisasi dan Tupoksi SPMI

Sajikan Struktur Organisasi PT termasuk

UPM di dalamnya

Sajikan Struktur Organisasi UPM

Uraikan Tujuan dan Fungsi UPM

Uraikan Tugas Pokok UPM

(10)

2. MANUAL SPMI-PT atau MANUAL

MUTU (Quality Manual)

Dokumentasi tertulis berisi petunjuk praktis ttg:

 Cara, langkah atau prosedur tentang bagaimana

perencanaan, pelaksanaan, evaluasi (audit), pengendalian dan peningkatan SPMI-PT secara berkelanjutan oleh yang bertanggungjawab

melaksanakannya pada semua aras di dlm PT.

 Panduan bagi para pejabat struktural dan/atau unit

khusus SPMI, maupun dosen serta non-dosen, dalam melaksanakan SPMI untuk mewujudkan budaya mutu

(11)

MANUAL SPMI PT atau MANUAL

MUTU (

QUALITY MANUAL

)

Petunjuk pencapaian dan peningkatan kriteria,

standar, tujuan, atau cita-cita PT secara

berkelanjutan

Bukti tertulis bahwa SPMI pada PT yang

bersangkutan memang benar dapat (telah siap)

dilaksanakan

Contoh manual SPMI-PT lihat Materi Panduan

(12)

Manual Mutu

Tahap penetapan standar

Tahap pelaksanaan

standar

Tahap evaluasi

pelaksanaan standar

Tahap pengendalian

pelaksanaan standar

Peningkatan standar

P

P

E

P

P

(13)

Dokumen Manual SPMI PT

Akan dimuat pula petunjuk praktis tentang bagaimana melakukan sesuatu, yang tertuang dalam format dengan bermacam

sebutan, antara lain:

a. Prosedur kerja, yaitu uraian tentang langkah/prosedur yang

harus dilalui atau dilakukan seseorang untuk mencapai atau menghasilkan sesuatu. Urutan langkah tersebut

menggambarkan adanya suatu proses yang berurutan, sistematis, logis, dan koheren;

b. Instruksi kerja, yaitu prosedur kerja tetapi dalam bentuk

lebih rinci dan teknis;

c. Prosedur (Standard Operating Procedure/SOP) atau

protocols, instructions, dan worksheets. Prosedur lazim digunakan untuk sesuatu kegiatan yang bersifat rutin dan berulang;

d. Prosedur yang perlu dilakukan agar dihasilkan capaian mutu

yang sama walaupun dilakukan oleh pelaku kegiatan yang berbeda.

(14)

Isi Manual Penetapan Standar

(1)

1. Visi dan Misi PT 2. Tujuan Manual

3. Luas lingkup manual dan penggunaannya 4. Definisi istilah

5. Langkahlangkah/Prosedur Penetapan Standar

 Pimpinan menunjuk tim yang mengkoordinir kegiatan  Jadikan visi misi PT sbg titik tolak dan tujuan akhir

penetapan standar

 Kumpulkan dan pelajari semua aturan UU yg relevan dg

kegiatan yg akan dibuat standarnya

 Pelajari norma hukum atau syarat yg tdk dpt disimpangi  Lakukan evaluasi diri dengan analisis SWOT

(15)

Isi Manual Penetapan Standar

(2)

Lakukan pelacakan thd aspek yg akan dibuat

standarnya kpd stakeholder

Rumuskan konsep awal standar dgn rumus

ABCD/

KPIs

Lakukan uji publik atau sosialisasi konsep

standar untuk mendapat masukan

Rumuskan kembali konsep standar dan editing

Sahkan dan berlakukan standar melalui

penetapan dalam bentuk keputusan Pimpinan

PT

6.

Kualifikasi pejabat/petugas yg menjalankan

prosedur

(16)

Isi Manual Penetapan Standar

(3)

7.

Dokumen tertulis lain yg dibutuhkan utk

melaksanakan manual ini (peraturan

perundangan, kuesioner,formulir tracer study

dll)

(17)

Isi Manual Pelaksanaan Standar

(1)

1. Visi dan Misi PT 2. Tujuan Manual

3. Luas lingkup dan penggunaannya manual pelaksanaan std 4. Definisi istilah

5. Langkah langkah atau Prosedur Pelaksanaan Standar SPMI 6. Pejabat/Petugas yang melaksanakan Standar SPMI

 Unit khusus SPMI sesuai dengan tupoksi

 Pejabat struktural dgn bidang yg diatur dlm SPMI  Audience yang disebut dalam rumusan standar

7. Dokumen tertulis lain yg dibutuhkan utk melaksanakan manual (prosedur kerja/SOP, instr. kerja, ssd isi standar)

(18)

Isi Manual Evaluasi Pelaksanan Standar

(1)

1. Visi dan Misi PT 2. Tujuan Manual

3. Luas lingkup manual dan penggunaan manual 4. Definisi istilah

5. Prosedur evaluasi pelaksanaa standar

 Lakukan pengukuran secara periodik, misal harian,

mingguan, bulanan, atau semesteran thd ketercapaian isi semua standar

 Catat atau rekam semua temuan berupa penyimpangan,

kelalaian, kesalahan atau sejenisnya dari penyelenggaraan pendidikan yg tdk ssd isi standar

 Catat pula bila ditemukan ketidaklengkapan dokumen

seperti prosedur kerja, formulir, dari setiap standar yang telah dilaksanakan

(19)

Isi Manual Evaluasi Pelaksanan Standar

(2)

 Periksa dan pelajari alasan atau penyebab terjadinya

penyimpangan dari isi standar, atau bila isi standar gagal dicapai

 Buat laporan tertulis secara periodik tentang semua

hasil pengukuran

 Laporkan hasil pengukuran ketercapaian isi semua

standar kepada pimpinan PT disertai saran atau rekomendasi pengendalian

7. Kualifikasi pejabat/petugas yg menjalankan prosedur

8. Dokumen tertulis lain yg dibutuhkan utk melaksanakan prosedur

(20)

Isi Manual Pengendalian Pelaksanaan Standar (1)

1. Visi dan Misi PT 2. Tujuan Manual

3. Luas lingkup manual dan penggunaannya 4. Definisi istilah

5. Prosedur pengendalian standar

 Periksa dan pelajari hasil evaluasi yang dilakukan

pada tahap sebelumnya, dan pelajari alasan atau penyebab terjadinya penyimpangan dari isi Standar SPMI atau apabila isi standar gagal dicapai

 Ambil tindakan korektif terhadap setiap

penyimpangan atau kegagalan ketercapaian isi standar SPMI

(21)

Isi Manual Pengendalian Pelaksanaan Standar

(2)

 Catat atau rekam semua tindakan korektif yang diambil  Pantau terus menerus efek dari tindakan korektif tsb  Buat laporan tertulis secara periodik tentang semua hal

yang menyangkut pengendalian standar seperti diuraikan di atas

 Laporkan hasil dari pengendalian standar itu kepada

pimpinan unit kerja dan pimpinan PT disertai saran atau rekomendasi

7. Kualifikasi pejabat/petugas yg menjalankan prosedur

8. Dokumen tertulis lain yg dibutuhkan utk melaksanakan

prosedur

(22)

Isi Manual Peningkatan Standar (1)

1. Visi dan Misi PT 2. Tujuan Manual

3. Luas lingkup manual dan penggunaannya 4. Definisi istilah

5. Prosedur peningkatan standar

 Pelajari laporan hasil pengendalian standar SPMI

 Selenggarakan rapat atau forum diskusi untuk mendiskusikan lasil laporan pengendalian yang terkait dan dosen

(23)

Isi Manual Peningkatan Standar (3)

Lakukan revisi isi standar SPMI sehingga menjadi

Standar SPMI baru yang lebih tinggi dari Standar

SPMI sebelumnya

Tempuh langkah atau prosedur yang berlaku

dalam penetapan Standar SPMI yang lebih tinggi

tersebut sebagai standar SPMI yang baru

7

.

Kualifikasi pejabat/petugas yg menjalankan prosedur 8. Dokumen tertulis lain yg dibutuhkan utk

melaksanakan prosedur 9. Referensi

(24)

3. Dokumen STANDAR SPMI-PT/ STANDAR

MUTU (

QUALITY STANDARD

)

a. Standar adalah pernyataan tertulis yang berisi satu atau kedua hal berikut ini:

1. Spesifikasi atau rincian tentang sesuatu hal

khusus, yang memperlihatkan sebuah tujuan, cita2, keinginan, kriteria, ukuran, patokan, pedoman

2. Perintah agar melakukan sesuatu untuk mencapai atau memenuhi spesifikasi dalam butir 1;

b. Standar adalah penjabaran Standar Nasional Pendidikan menjadi berbagai standar dalam SPMI-PT

(25)

FUNGSI STANDAR SPMI-PT

 Alat utk mewujudkan visi, misi, tujuan PT

 Isi standar dapat berupa sesuatu yang bersifat input,

proses, prosedur, atau hasil akhir

 Indikator utk menunjukkan tingkat mutu PT

 Tolok ukur yang harus dicapai oleh semua pihak di

dalam PT sehingga menjadi faktor pendorong untuk bekerja dengan, atau bahkan melebihi, standar

 Bukti otentik kepatuhan PT terhadap peraturan

perundang-undangan dan bukti kepada publik bahwa PT yang bersangkutan benar memiliki dan memberikan layanan pendidikan dengan menggunakan standar.

(26)

Isi Dokumen Standar

1. Visi dan misi PT 2. Rasional standar

3. Pihak yang bertanggungjawab memenuhi standar 4. Definisi Istilah

5. Pernyataan isi standar

 Dosen Pj m.k (A) wajib melaksanakan evaluasi (B) untuk mengukur ketercapaian kompetensi mata kuliah (C)

paling sedikit 3 kali dalam satu semester (D)

6. Strategi pemenuhan standar 7. Indikator pemenuhan standar 8. Dokumen terkait

(27)

4.

Formulir/Borang SPMI

(Quality Documents)

1. Dokumen tertulis yang berfungsi untuk mencatat atau

merekam hal atau informasi atau kegiatan tertentu sebagai bagian tak terpisahkan dari Standar Mutu dan Manual Mutu atau Prosedur Mutu.

2. Formulir/Borang/Proforma SPMI-PT berfungsi, antara

lain, sebagai:

1. alat utk mencapai/memenuhi atau mewujudkan isi standar mutu;

2. alat untuk memantau, mengontrol, mengendalikan, mengkoreksi, dan mengevaluasi pelaksanaan

(28)

SPMI-Formulir/Borang/Proforma SPMI

(Quality Documents)

3. bukti otentik untuk mencatat/merekam pelaksanaan SPMI-PT secara periodik.

4. Setiap standar membutuhkan paling sedikit satu macam formulir, sehingga akan terdapat berbagai macam formulir SPMI-PT dengan peruntukan yang berbeda-beda sesuai

dengan berbagai macam standar dalam SPMI-PT.

(29)

Contoh Formulir

standar proses pembelajaran

Formulir Rencana studi mahasiswa

Rencana kegiatan pembelajaran semester

Hasil studi mahasiswa

Daftar hadir kuliah

Berita acara pembelajaran

Daftar nilai ujian

Pembimbingan akademik

Penugasan mengajar dosen

Kuesioner penilaian kinerja dosen

Evaluasi dosen

(30)

Contoh Formulir Ceklist Kurikulum

No Pertanyaan Ya Tidak

1 Apakah std kurikulum telah sesuai dengan UU/peraturan yg ada

2 Apakah penyusunan telah melibatkan stakeholder 3 Apakah struktur kurikulum telah disusun

berdasarkan elemen kompetensi

4 Apakah telah mencantumkan m.k wajib nasional 5 Apakah beban kredit telah mengikuti SNP

6 Apkh kurikulum telah sesuai dgn visi dan misi PT 7 Apakah kurikulum tlh dilengkapi peta kurikulum 8 Apakah peninjauan kurikulum sdh ditetapkan 9 Apakah rencana pelaksanaan kurikulum tlh

dituangkan dalam kalender akademik

(31)
(32)

KEGIATAN PEMBELAJARAN PT YANG

MEMERLUKAN STANDAR

Pendaftaran dan Penerimaan Mahasiswa

Regristasi Mahasiswa (Baru/Lama)

Orientasi Akademik Mahasiswa Baru

Penugasan Dosen (Pengasuh MK)

Penyusunan Jadwal

Rencana Studi Mahasiswa

Pelaksanaan Kuliah dan Praktikum

Evaluasi/Ujian Mata Kuliah (Quiz, UTS, UAS)

Evaluasi Hasil Belajar Semester

(33)

KEGIATAN PEMBELAJARAN PT YANG

MEMERLUKAN STANDAR

Evaluasi Proses Pembelajaran

Penyerahan LK dan Pembetulan Nilai

Praktek Lapang

Tugas Akhir/Skripsi

Seminar Mahasiswa

Ujian Akhir/ Komprehensif

Umpan Balik Proses Pendidikan

Peninjauan Kurikulum

(34)

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

Pimpinan PT melaksanakan kegiatan pendidikan untuk memenuhi standar kompetensi lulusan:

 Memiliki kemampuan yang mencakup sikap,

ipteks dan skill

 Kompetensi lulusan terdiri atas kompetensi

karakter, ketampilan umum dan khusus dan penguasaan IPTEKS

 Standar kompetensi lulusan digunakan sebagai

pedoman penilaian dalam penentuan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan

 Standar kompetensi lulusan meliputi kompetensi

untuk seluruh mata kuliah atau kelompok mata kuliah

(35)

STANDAR SDM

1. Tenaga Pendidik hrs memiliki kualifikasi akademik

dan kompetensi pedagogik, kepribadian,

profesional, sosial yg ditunjukkan oleh ijazah, sertifikat, piagam

2. PT memiliki pedoman tertulis tentang sistem seleksi,

perekrutan, penempatan, pengembangan, dan pemberhentian dosen (tetap & tidak tetap) dan tenaga kependidikan yang dilaksanakan secara konsisten

3. PT memiliki Pedoman tertulis tentang sistem

monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen (tetap dan tidak tetap) dan tenaga

kependidikan yang dilaksanakan secara konsisten

4. PT melaksanakan monitoring dan evaluasi kinerja

dosen (tetap dan tidak tetap) di bidang pendidikan, penelitian, pelayanan/pengabdian kepada

(36)

STANDAR SDM

Lanjutan

5. Pimpinan PT menetapkan jumlah, kualifikasi, dan pelaksanaan tugas dosen tdk tetap

6. Pimpinan PT menetapkan jumlah, rasio,

kualifikasi akademik dan kompetensi tenaga kependidikan (pustakawan, laboran, analis, teknisi, operator, programer, staf administrasi, dan/atau staf pendukung lainnya) untuk

menjamin mutu penyelenggaraan PS

7. Pimpinan PT menfasilitasi kegiatan tenaga ahli/pakar sbg pembicara dlm seminar atau pelatihan, pembicara tamu, dsb, dari luar PT sendiri

(37)

STANDAR SDM

Lanjutan

8. Pimpinan PT menfasilitasi kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dgn PS dalam seminar ilmiah/ lokakarya/ penataran/

workshop/ pagelaran/ pameran/peragaan yang tidak hanya melibatkan dosen PT sendiri.

9. Pimpinan PT melakukan rekruitmen agar Rasio mahasiswa terhadap dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan bidang PS 17-23, Rata-rata beban kerja dosen per semester dalam SKS (=RFTE) 11-13 sks

(38)

STANDAR SDM

Lanjutan

10. Pimpinan PT memfasilitasi usaha dlm

mendapatkan penghargaan hibah, pendanaan program dan kegiatan akademik dari tingkat nasional dan internasional; besaran dan

proporsi dana penelitian dari sumber institusi sendiri dan luar institusi.

11. Pimpinan PT menfasilitasi keluasan jejaring dosen dalam bidang akademik dan profesi

(39)

STANDAR SDM

Lanjutan

12. Pimpinan PT melakukan pengembangan dosen untuk mencapai jumlah dosen tetap berpendidikan (terakhir) minimal S2 yang

bidang keahliannya sesuai dgn kompetensi PS minimal 90%, jabatan lektor kepala yang

bidang keahliannya sesuai dgn kompetensi PS minimal 40%, Persentase dosen tetap yang

memiliki Sertifikat Pendidik Profesional minimal 40%, dan sartifikat kompetensi profesi minimal 80%

(40)

STANDAR

SARANA PRASARANA

Meliputi:

 Sarana pendidikan yaitu perabot, peralatan,

pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar, bahan habis pakai

 Prasarana yg mencakup lahan, ruang kelas, ruang

pimpinan, ruang pendidik, ruang tatausaha, ruang perpustakaan, ….

 Keragaman jenis dan jumlah peralatan labor  Keragaman dan jumlah buku perpustakaan

(41)

STANDAR

SARANA PRASARANA (SN Dikti No

44 tahun 2015

Pimpinan PT membuat perencanaan dan

pendanaan agar pada tahun xxx tercapai

kondisi:

Rasio luas ruang kelas per mhs:

Rasio luas bangunan per mhs:

Rasio luas lahan per mhs:

Luas dan letak lahan:

Terdapat akses khusus utk mhs

berkebutuhan khusus.

(42)

STANDAR TATAPAMONG

(BANPT)

PENGELOLAAN

(PP19)

Program studi memiliki tatapamong

yang memungkinkan terlaksananya

prinsip tatapamong secara konsisten,

dan menjamin penyelenggaraan

program studi yang memenuhi aspek

kredibel, transparan

(43)

STANDAR TATAPAMONG

Lanjutan

Kepemimpinan Program Studi

memiliki karakteristik: kepemimpinan

operasional, kepemimpinan organisasi,

kepemimpinan publik.

Sistem pengelolaan fungsional dan

operasional program studi berjalan

sesuai dengan SOP, yang didukung

dokumen yang lengkap.

(44)

STANDAR VISI

(BAN PT)

PT memiliki visi, misi, tujuan, dan

sasaran yang sangat jelas dan sangat

realistik

PT memiliki strategi pencapaian sasaran

dengan tahapan waktu yang jelas dan

sangat realistik; didukung dokumen yang

sangat lengkap.

Visi dipahami dengan baik oleh seluruh

sivitas akademika, tenaga kependidikan

dan karyawan

(45)

STANDAR PENJAMINAN MUTU

Lanjutan

Sistem penjaminan mutu berjalan

sesuai dengan standar penjaminan

mutu yaitu ada standar, umpan balik

dan tindak lanjutnya, yang didukung

dokumen yang lengkap.

Umpan balik diperoleh dari dosen,

mahasiswa, alumni dan pengguna

serta ditindaklanjuti secara

(46)

STANDAR PENJAMINAN MUTU

Lanjutan

Pimpinan PT melakukan upaya upaya

untuk menjamin keberlanjutan

(

sustainability

) program studi mencakup:

 Upaya untuk peningkatan animo calon

mahasiswa

 Upaya peningkatan mutu manajemen

 Upaya untuk peningkatan mutu lulusan

 Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama

kemitraan

 Upaya dan prestasi memperoleh dana dari

(47)

STANDAR KERJASAMA

PT bekerjasama atas dasar kerjasama

yang efektif yang mendukung

pelaksanaan misi program studi dan

institusi dan dampak kerjasama untuk

penyelenggaraan dan pengembangan

program studi

PTbekerjasama dengan lebih dari satu

institusi di dalam/luar negeri yang

semuanya relevan dg bidang keahlian

PS.

(48)

STANDAR PEMBIAYAAN

Mencakup:

Biaya investasi

Biaya operasional

(49)

STANDAR

MAHASISWA DAN LULUSAN

(BAN

PT)

1.

Pimpinan PT mengimplementasikan

sistem rekrutmen dan seleksi calon

mahasiswa untuk menghasilkan calon

mahasiswa yang bermutu.

2.

PT memiliki prosedur tertulis ttg sistem

rekrutmen dan seleksi calon mhs

3.

Pimpinan PT menetapkan ratio pendaftar

thd yang diterima

≥ 4

dan mhs baru yg

mendaftar 90%

4.

Pimpinan PT menetapkan rata-rata Indeks

Prestasi Kumulatif (IPK) selama lima

tahun terakhir...

(50)

STANDAR

MAHASISWA DAN LULUSAN

Lanjutan

5. Mhs mendapat penghargaan atas prestasi

mahasiswa di bidang nalar, bakat dan minat.

6. Tingkat kelulusan tepat waktu 50% dan

persentase

drop out

(DO)/mengundurkan

diri 6%

7. PT memberikan pelayanan kepada

mahasiswa antara lain: Bimbingan dan

konseling, Minat dan bakat (ekstra

kurikuler),Pembinaan

soft skill,

Layanan

beasiswa, Layanan kesehatan

(51)

STANDAR

MAHASISWA DAN LULUSAN

Lanjutan

8. Pimpinan PT berusaha mencarikan

tempat kerja bagi lulusannya.

9. Prodi berupaya melacak dan

merekam data lulusan.

10. Prodi menggunakan data

pelacakan untuk perbaikan (1)

proses pembelajaran, (2)

penggalangan dana, (3) informasi

pekerjaan, (4) membangun jejaring.

Referensi

Dokumen terkait

Pariwisata adalah perjalanan sementara waktu untuk melakukan rekreasi atau liburan dan terdapat persiapaan dalam kegiatan ini. Pariwisata merupakan sektor

Umpan balik dapat dijadikan sebagai alat bagi guru untuk membuat belajar peserta didik menjadi lebih baik dan meningkatkan kinerjanya.Umpan balik tersebut dapat dilakukan

Untuk penelitian dengan Time Slice dan Linear Model maka akan ditempatkan 2 orang surveyor pada upstream dan downstream masing-masing link yang bertugas untuk melakukan

0312020 tentang Pemberian Fasililas Pajak terhadap Barang dan Jasa yang Diperlukan Dalam Rangka Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019; menerima atau memperoleh

Hasil penelitian menunjukkan bahwa antar jumlah buah muda per dompol yang diteliti tidak menunjukkan pengaruh terhadap diameter buah, bobot per buah, kerontokan

diprakarsai oleh mantan Perdana Menteri Australia Bob Hawke ketika berpidato di Seoul, Korea pada tahun 1989. Pada akhir tahun itu juga, 12 negara hadir di

1.200.000.000,00 (satu milyar dua ratus juta rupiah), terhadap hal tersebut terdakwa ANGGRAH SURYO meminta agar terhadap permintaan saksi LANIWATI HERMADI tersebut