• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN PRAKTIK KERJA PROFESI FARMASI INDUSTRI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "LAPORAN PRAKTIK KERJA PROFESI FARMASI INDUSTRI"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PRAKTIK KERJA PROFESI

FARMASI INDUSTRI

di

PT. KIMIA FARMA (Persero) Tbk.

Plant

Medan

Disusun Oleh:

Hafni Nur Insan, S.Farm. NIM 123202138 Mat Puji, S.Farm. NIM 123202125 Melisa, S.Farm. NIM 123202119 Metha Yovita Sari Siregar, S.Farm. NIM 123202137 Muhammad Rivai Ginting, S.Farm. NIM 123202097 Munawaroh, S.Farm. NIM 123202113 Munazar, S.Farm. NIM 123202114 Mursalina, S.Farm. NIM 123202123

Putri Handayani, S.Farm. NIM 123202166 Rahmayani, S.Farm. NIM 123202139 Ramses Alfredo Silalahi, S.Farm. NIM 123202099 Rini Erlisa, S.Farm. NIM 123202115 Santi Sia, S.Farm. NIM 123202107 Syamsunihar, S.Farm. NIM 123202169 Yusrina, S.Farm. NIM 123202109

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI APOTEKER

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

LAPORAN PRAKTIK KERJA PROFESI

FARMASI INDUSTRI

di

PT. KIMIA FARMA (Persero) Tbk.

Plant

Medan

Disusun Oleh:

Santi Sia, S.Farm. NIM 123202107

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI APOTEKER

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK KERJA PROFESI

FARMASI INDUSTRI

di

PT. KIMIA FARMA (Persero) Tbk.

Plant Medan

Laporan ini disusun untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Apoteker pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Medan

Oleh: Santi Sia, S.Farm.

NIM 123202107

PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan

Medan Pembimbing,

Heru Khoerudin, S.Si., Apt. Asisten Manager Pemastian Mutu

Medan, Fakultas Farmasi

Universitas Sumatera Utara Dekan,

(4)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan. Laporan ini ditulis

berdasarkan materi yang disampaikan oleh pihak PT. Kimia Farma (Persero) Tbk.

Plant Medan dan tinjauan langsung ke lapangan.

Selama melaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) ini penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak baik berupa arahan, bimbingan dan masukan. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara, Medan yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada penulis untuk dapat menjalani Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) ini.

2. Bapak Drs. Wiryanto, M.S., Apt., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara, Medan yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada penulis untuk dapat menjalani Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA) ini.

3. Bapak Beben Budiman, S.Si.,g Apt., selaku Plant Manager PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan, yang telah memberikan kesempatan

(5)

4. Bapak Heru Khoerudin, S.Si., Apt., selaku Asisten Manager Pemastian Mutu PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan, yang telah

memberikan bimbingan dan pengarahan kepada kami selama melaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA).

5. Bapak Drs. Zulfadli, Apt., selaku Asisten Manager Produksi PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan, yang telah memberikan bimbingan dan

pengarahan kepada kami selama melaksanakan Praktik Kerja Profesi Apoteker (PKPA).

6. Bapak Yogi Sugianto, S.Farm., Apt., selaku Penanggung Jawab Pengawasan Mutu (QC) PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan.

7. Seluruh staf dan karyawan PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan atas bantuan dan kerjasama yang diberikan selama Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) di PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant Medan.

8. Kedua orang tua dan seluruh keluarga serta rekan-rekan mahasiswa Program Studi Profesi Apoteker (PSPA) atas semangat, bantuan moril dan materil yang tak ternilai.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas budi baik Bapak dan Ibu dengan balasan yang berlipat ganda dan penulis berharap semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Medan, Desember 2013 Penulis,

(6)

DAFTAR ISI

(7)

2.4.2.3 Langit-langit ... 12

2.4.2.4 Pengaturan Udara ... 12

2.5 Struktur Organisasi PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant medan ... 12

(8)

2.6.6.9 Penyimpanan Bahan Awal, Produk

2.6.11 Pembuatan dan Analisis Berdasarkan Kontrak ... 34

2.6.12.3 Validasi Prosedur Analitik ... 38

2.6.12.4 Validasi Berkala ... 38

2.6.12.5 Langkah-Langkah Pelaksanaan Validasi ... 38

BAB III KEGIATAN DI INDUSTRI FARMASI P.T. KIMIA FARMA (PERSERO) TBK. PLANT MEDAN ... 40

3.1 Keterlibatan Dalam Produksi ... 40

3.2 Tinjauan ke Bagian-Bagian Lainnya ... 44

(9)

3.4 Kegiatan Industri PT. Kimia Farma (Persero) Tbk. Plant

Medan ... 53

3.4.1 Produksi ... 53

3.4.2 Pengawasan Mutu ... 56

3.4.2.1 Pemeriksaan Mutu Bahan Baku dan Bahan Pengemas ... 57 Penarikan Kembali Produk dan Produk Kembalian ... 71

4.10 Aspek Dokumentasi ... 71

(10)

4.13 Pengolahan Limbah ... 73

4.14 Pengolahan Udara ... 74

4.15 Pengolahan Air ... 75

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 77

5.1 Kesimpulan ... 77

5.2 Saran ... 78

DAFTAR PUSTAKA ... 79

(11)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Bagan Struktur Organisasi P.T. Kimia Farma (Persero)

Tbk. Plant Medan ... 80

Lampiran 2. Bagan Proses Pembuatan Krim ... 81

Lampiran 3. Bagan Proses Pembuatan Tablet ... 82

Lampiran 4. Bagan Proses Pembuatan Kapsul ... 83

Lampiran 5. Ruang/ Laboratorium QC ... 84

Referensi

Dokumen terkait

Suhu Baglog pada Tiga ruang Berdasarkan Gambar 7 terlihat bahwa dari ketiga perlakuan yaitu perlakuan kontrol, evaporative dan genangan, diperoleh besarnya suhu

mencangkup dari kata sakit dan pedih. Berbeda dengan kata sakit dan kata pedih. Kata sakit dan kata pedih memiliki makna yang jelas. Pada baris selanjutnya terdapat diksi kalbu

Ganti kerugian yang diperoleh masyarakat sering dirasakan masih belum memiliki rasa keadilan. Masyarakat menganggap ganti kerugian yang diperoleh tidak sebanding dengan tanah

Penderita diabetes yang kadar glukosanya tidak terkontrol respons imunnya menurun. Akibatnya, penderita rentan terhadap infeksi, seperti infeksi saluran kencing,

Minyak merupakan komponen penting dalam formulasi nanoemulsi karena dapat melarutkan bahan aktif lipofilik.. Surfaktan non ionik umumnya digunakan karena memiliki toksisitas

Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan, diperoleh tingkat keberhasilan terbesar pada pengujian perparameter ciri mean citra red mencapai 90%, pada pengujian

Seperti misalnya pada air laut atau air tanah yang banyak mengandung Garam Sulfat dan salah satu diantaranya bersifat reaktif adalah Magnesium Sulfat (MgSO4). Bahan plesteran atau

Salah satu metode yang dapat digunakan untuk deteksi bahan non halal yaitu dengan melihat kandungan lemaknya dengan menggunakan FTIR yang dikombinasikan dengan