• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PERILAKU BELAJAR PESERTA DIDIK TERHADAP PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR :Studi Deskriptif pada SMPN 5 BANDUNG:.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PERILAKU BELAJAR PESERTA DIDIK TERHADAP PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR :Studi Deskriptif pada SMPN 5 BANDUNG:."

Copied!
61
0
0

Teks penuh

(1)

PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR

(Studi Deskriptif pada SMPN 5 BANDUNG)

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi sebagian

syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Perpustakaan dan Informasi

Oleh:

Azizullah Putri Akbar

1005413

PROGRAM STUDI PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI

KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BANDUNG

(2)

PENGARUH PERILAKU BELAJAR PESERTA DIDIK TERHADAP PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER

BELAJAR

(Studi Deskriptif pada SMPN 5 Bandung)

Disetujui dan disahkan oleh: Pembimbing I

Dr. Yooke Tjuparmah SK., M.Pd. NIP. 19500417 198003 2 001

Pembimbing II

Dr. Laksmi Dewi, M.Pd. NIP. 19770613 200112 2 001

Mengetahui,

Ketua Jurusan Ketua Program Studi Kurikulum dan Teknologi Perpustakaan dan Informasi

Pendidikan

Dr. Toto Ruhimat, M.Pd. Dr. Laksmi Dewi, M.Pd.

(3)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

Azizullah Putri Akbar (1005413), Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik terhadap Pemanfaatan Perpusakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar pada SMPN 5 Bandung. Program Studi Perpustakaan dan Informasi Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung 2014.

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan masuknya era informasi dan teknologi informasi dimana perpustakaan merupakan tempat untuk memperoleh informasi khususnya di sekolah. Masalah yang menjadi kajian dalam penelitian ini difokuskan pada sikap, kebiasaan, dan minat belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar. Penelitian ini terdiri dari perilaku belajar peserta didik (X) dan pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar (Y). Perilaku belajar peserta didik diukur melalui sub variabel sikap yang terdiri dari tiga indikator yaitu kognitif, afektif, dan konatif, dan kebiasaan terdiri dari dua indikator yaitu kebiasaan belajar dan kebiasaan membaca, sedangkan minat belajar terdiri dari perbuatan, perhatian, dan perasaan.

Populasi pada penelitian ini adalah perpustakaan SMPN 5 Bandung yang berjumlah 599 orang. Sampel yang diambil berjumlah 86 orang berdasarkan rumus Yamane dengan metode penarikan sampel yaitu sampling insidental. Metode penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner tertutup dengan menggunakan Skala Likert dan menggunakan analisis data korelasi, serta untuk melihat besar pengaruhnya menggunakan regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui bahwa perilaku belajar peserta didik mempunyai tingkat hubungan dan berpengaruh signifikan terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar, dengan signifikansi pengaruh sebesar 0,841. Rekomendasi pada penelitian ini perpustakaan sekolah diharapkan dapat mengembangkan bahan perpustakaan sehingga meningkatkan keberagaman sikap, kebiasaan, dan minat belajar peserta didik untuk memanfaatkan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar.

(4)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRACT

Azizullah Putri Akbar (1005413), The Influence of Student Behavior on the Utilization of School Library (as a Learning Resource Center in SMPN 5 Bandung). Library and Information Program – Curriculum and Educational Technology, Faculty of Educational Sciences, Indonesia University of Education, Bandung 2014.

This research is motivated by the emergence of the information technology era in which library turns as the place for acquiring information, notably in school.

Based on that background, this research is focused on the student’s attitude and behavior, and student’s learning interest towards school library utilization as a

learning resource. The student’s behavior was observed across the x-axis and the utilization of library as a learning resource in y-axis. Student’s attitude was measured by means of attitude sub-variable which consists of three indicators: cognitive, affective, and conative. Student’s behavior was measured by two indicators, namely learning behavior and reading behavior. Furthermore,

student’s learning interest consists of behave, attention and feeling.

This research involved 599 students as the samples, which contributed to utilize school library of SMPN 5 Bandung. A total number of 87 samples are taken based

on Yamane’s formula by using accidental techniques. This research employs a

descriptive design with some quantification to enhance the analysis. Furthermore, the data are collected by using closed questionnaire and Likert Scale. Then the data are analyzed by using correlation analysis and simple linear regression. The

results revealed that student’s learning behavior has a significant connection and influence (0.841) towardsthe utilization of school library as a learning resource. Based on this result, it can be recommended that school libraries are expected to develop its materials to increase the level of student’s attitude, behavior and interest regarding to utilize library as a learning resource.

(5)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

PERNYATAAN ... i

KATA PENGANTAR ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

ABSTRAK ... v

ABSTRACT ... vi

DAFTAR ISI ...vii

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A.Latar Belakang Penelitian ... 1

B.Rumusan Masalah ... 6

1. Rumusan Masalah Umum ... 6

2. Rumusan Masalah Khusus ... 6

C.Tujuan Penelitian ... 6

1. Tujuan Penelitian Umum ... 6

2. Tujuan Penelitian Khusus ... 7

D.Manfaat Penelitian ... 7

1. Manfaat Teoritis ... 7

2. Manfaat Praktis ... 7

E.Struktur Organisasi Skripsi ... 8

BAB II PERILAKU BELAJAR PESERTA DIDIK TERHADAP PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR ... 10

A.Kajian Pustaka ... 10

(6)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1) Sikap ... 13

a) Definisi Sikap ... 13

b) Struktur Sikap ... 13

c) Ciri Sikap ... 14

2) Kebiasaan ... 14

a) Kebiasaan Belajar ... 15

b) Kebiasaan Membaca ... 16

3) Minat ... 18

a) Definisi Minat... 18

b) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat ... 19

c) Macam-macam Minat ... 20

d) Unsur-unsur Minat ... 20

2. Sumber Belajar ... 21

3. Perpustakaan Sekolah ... 22

a. Tujuan dan Fungsi Perpustakaan Sekolah ... 23

4. Koleksi Perpustakaan Sekolah ... 25

a. Koleksi Buku ... 26

b. Koleksi Bahan Bukan Buku ... 27

5. Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar ... 27

B.Kerangka Pemikiran ... 28

C.Asumsi ... 29

D.Hipotesis ... 30

BAB III METODE PENELITIAN ... 32

A.Lokasi dan Subjek Populasi dan Sampel Penelitian ... 32

1. Lokasi Penelitian ... 32

2. Populasi ... 34

(7)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B.Desain Penelitian ... 36

C.Metode Penelitian ... 37

D.Definisi Operasional ... 37

E.Instrumen Penelitian ... 39

F. Proses Pengembangan Instrumen ... 41

G.Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen ... 42

1. Uji Validitas Instrumen ... 42

a. Uji Validitas Perilaku Belajar (X) ... 44

1) Uji Validitas Sikap ... 44

2) Uji Validitas Kebiasaan ... 45

3) Uji Validitas Minat ... 46

b. Uji Validitas Pemanfatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar ... 47

2. Uji Reliabilitas Instrumen ... 50

a. Uji Reliabilitas Perilaku Belajar Peserta Didik ... 50

1) Uji Reliabilitas Sikap ... 50

2) Uji Reliabilitas Kebiasaan ... 50

3) Uji Reliabilitas Minat ... 50

b. Uji Reliabilitas Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar ... 51

H.Teknik Pengumpulan Data ... 52

1. Kuesioner ... 52

2. Studi Kepustakaan ... 53

I. Teknik Analisis data ... 53

1. Tahap-tahap Analisis Data ... 53

2. Analisis Statistik Deskriptif ... 54

3. Uji Normalitas ... 55

(8)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5. Uji Regresi Linier Sederhana ... 58

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 60

A.Profil Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 60

1. Sejarah Singkat SMP Negeri 5 Bandung ... 60

2. Tujuan Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 61

3. Visi dan Misi Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 61

4. Waktu Pelaksanaan Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 62

5. Struktur Organisasi Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 62

6. Peraturan Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 63

7. Koleksi Perpustakaan di Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 64

8. Sistem Layanan dan Prosedur Peminjaman dan Pengembalian Koleksi di Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 64

9. Koleksi yang Dipinjam oleh Pemustaka di Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 65

B.Deskripsi Hasil Penelitian ... 66

1. Gambaran Umum Karakteristik Responden ... 66

a. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 66

b. Karakteristik Responden Berdasarkan Kelas ... 67

2. Gambaran Hasil Penelitian ... 68

a. Gambaran Perilaku Belajar Peserta Didik (Variabel X) ... 68

1) Sikap (X1) ... 68

2) Kebiasaan (X2) ... 73

3) Minat (X3) ... 76

b. Gambaran Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar (Variabel Y) ... 79

C.Analisis Data ... 91

(9)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Uji Hipotesis ... 92

3. Uji Regresi Linier Sederhana ... 98

D.Pembahasan Hasil Penelitian ... 100

1. Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar ... 100

2. Pengaruh Sikap Belajar Peserta Didik terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar ... 103

3. Pengaruh Kebiasaan Peserta Didik terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar ... 105

4. Pengaruh Minat Belajar Peserta Didik terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar ... 107

BAB V SIMPULAN DAN SARAN A.Simpulan ... 110

1. Simpulan Umum ... 110

2. Simpulan Khusus ... 110

B.Saran ... 111

(10)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Fasilitas Perputakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 32

Tabel 3.2 Daftar Pengunjung Perpustakaan ... 34

Tabel 3.3 Kisi- kisi Instrumen Penelitian ... 40

Tabel 3.4 Skala Likert ... 42

Tabel 3.5 Uji Validitas Sikap ... 44

Tabel 3.6 Uji Validitas Kebiasaan ... 45

Tabel 3.7 Uji Validitas Minat ... 46

Tabel 3.8 Uji Validitas Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar ... 47

Tabel 3.9 Kesimpulan Validitas Instrumen ... 48

(11)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tabel 3.11 Uji Reliabilitas Kebiasaan ... 50

Tabel 3.12 Uji Reliabilitas Minat ... 51

Tabel 3.13 Uji Reliabilitas Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar ... 51

Tabel 3.14 Interpretasi Koefisien Korelasi ... 57

Tabel 4.1 Koleksi Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung ... 64

Tabel 4.2 Koleksi Perpustakaan yang Dipinjam Pemustaka Tahun Pelajaran 2013/2014 ... 66

Tabel 4.3 Karakteristik Pemustaka Berdasarkan Jenis Kelamin ... 67

Tabel 4.4 Karakteristik Berdasarkan Kelas ... 67

Tabel 4.5 Sikap Belajar Peserta Didik (X1) ... 69

Tabel 4.6 Kebiasaan Peserta Didik (X2) ... 73

Tabel 4.7 Minat Belajar Peserta Didik (X3) ... 76

Tabel 4.8 Pemanfaatan Koleksi Perpustakaan ... 80

Tabel 4.9 Pemanfaatan Layanan Perpustakaan ... 83

Tabel 4.10 Intensitas Kunjungan ke Perpustakaan ... 87

Tabel 4.11 Uji Normalitas ... 91

Tabel 4.12 Uji Korelasi X terhadap Y ... 92

Tabel 4.13 Kesimpulan Uji Korelasi ... 93

Tabel 4.14 Uji Korelasi X1 dan Y ... 94

Tabel 4.15 Uji Korelasi X2 dan Y ... 96

Tabel 4.16 Uji Korelasi X3 dan Y ... 97

Tabel 4.17 Model Summary ... 99

(12)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR

(13)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

(14)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN A.Latar Belakang Penelitian

Pendidikan memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, baik dari segi ilmu pengetahuan dan pengalaman, maupun keterampilan. Suatu lembaga pendidikan khususnya sekolah merupakan tempat para guru memberikan informasi yang dibutuhkan dalam kegiatan belajar sehingga diperlukan sumber belajar yang mendukung proses belajar mengajar di sekolah.

Menurut Rosalin (2008, hlm. 3) sumber belajar adalah “segala hal yang dapat memberikan kemungkinan kepada seseorang untuk memperoleh sejumlah informasi, pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan dalam proses belajar”. Sumber belajar perlu dikaitkan dengan tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan belajar di sekolah. Salah satu sumber belajar di sekolah yaitu perpustakaan.

Perpustakaan sebagai lembaga penyedia ilmu pengetahuan dan informasi mempunyai peranan yang signifikan terhadap lembaga induk dan penggunanya. Begitu pula dengan perpustakaan sekolah yang berada dibawah naungan lembaga pendidikan berperan dalam memberikan pengetahuan dan informasi terhadap peserta didik di lingkungan sekolah. Perpustakaan dan pendidikan merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan, keduanya saling berkaitan dan tentunya harus saling mendukung.

Perpustakaan sekolah seperti yang dikemukakan Mudyana dan Royani (dalam Sinaga, 2007, hlm. 16) ialah “sarana penunjang pendidikan yang bertindak di satu pihak sebagai pelestari ilmu pengetahuan, dan di lain pihak sebagai sumber bahan pendidikan yang akan diwariskan kepada generasi lebih muda”.

(15)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

salah satu sumber belajar di sekolah. Dalam memperoleh sumber belajar yang relevan diperlukan perilaku belajar peserta didik yang baik.

Berikut beberapa penelitian yang mengkaji terkait tentang pentingnya perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar di sekolah. Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Darmono (2007, hlm. 10) mengungkapkan bahwa “... dalam lingkungan sekolah kegiatan belajar perlu didukung oleh sarana yang memadai salah satunya adalah perpustakaan sekolah yang berfungsi sebagai sumber belajar peserta didik”.

Selanjutnya, penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Irawan (2013, hlm. 8) mengungkapkan bahwa “sumber belajar merupakan salah satu komponen dalam sistem pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. Salah satu sumber belajar di sekolah yaitu perpustakaan. Perpustakaan sekolah pada jenjang SD/MI di Kecamatan Lamongan sebagai sumber belajar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran”.

Penelitian lainnya adalah penelitian yang dilakukan oleh Utama (2010, hlm. 10) yang mengungkapkan bahwa:

“Pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar mata pelajaran sejarah ini berupa pemberian lembar tugas peserta didik baik secara individu maupun kelompok dari guru yang dalam penyelesaian tugas tersebut peserta didik diberi kebebasan untuk mencari sumber atau referensi untuk mengerjakan tugas tersebut, termasuk memanfaatkan bahan perpustakaan”.

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa perpustakaan di sekolah berfungsi sebagai sumber belajar bagi peserta didik untuk melengkapi informasi yang diperlukan dan untuk menyelesaikan tugas dari guru dengan memanfaatkan bahan perpustakaan sebagai referensi dan sumber belajar.

(16)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

belajar juga perlu didukung oleh berbagai pihak seperti guru, orang tua, peserta didik, dan seluruh sivitas akademika di sekolah.

Kegiatan perpustakaan dan pendidikan harus didukung oleh anggotanya, khususnya di lingkungan sekolah, dan seluruh sivitas akademika harus mampu memberdayakan dan memanfaatkan perpustakaan sebagai sumber belajar. Perkembangan perpustakaan tidak hanya ditentukan oleh perpustakaan dan sekolah saja.

Ada beberapa faktor dalam perkembangan perpustakaan, baik itu faktor eksternal maupun internal. Pada faktor eksternal terkadang lebih besar pengaruhnya daripada faktor internal. Salah satu faktor eksternal yang mempengaruhi adalah lingkungan sekolah. Suatu lingkungan sekolah akan mempengaruhi perilaku belajar peserta didik dalam memperoleh informasi.

Perilaku belajar peserta didik dilakukan dalam bentuk sikap, kebiasaan, dan minat. Bruno (dalam Syah, 2011, hlm. 118) mengemukakan bahwa “Sikap adalah kecenderungan yang relatif menetap untuk bereaksi dengan cara baik dan buruk terhadap orang atau barang tertentu. Sikap peserta didik dalam pemilihan dan pemanfaatan bahan perpustakaan untuk melengkapi sumber informasi yang diperlukan”.

Burghart (dalam Syah, 2011, hlm. 116) mengungkapkan bahwa:

“Kebiasaan itu timbul karena proses penyusutan kecenderungan respon dengan menggunakan stimulasi berulang-ulang. Kebiasaan meliputi kebiasaan belajar, kebiasaan membaca, dan kebiasaan dalam mengerjakan tugas dengan memanfaatkan perpustakaan sebagai referensi yang diperlukan dalam belajar”.

(17)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pemanfaatan perpustakaan sekolah adalah suatu hal kegiatan yang dilakukan di perpustakaan dengan memanfaatkan bahan perpustakaan yang tersedia. Dalam pemanfaatan bahan perpustakaan ada faktor yang mempengaruhi yaitu kebutuhan akan informasi, keterampilan petugas perpustakaan dalam melayankan pemustaka, kelengkapan bahan perpustakaan sehingga banyaknya bahan perpustakaan yang dimanfaatkan informasinya oleh peserta didik, dan keterbatasan dalam pencarian kembali sebagai sarana akses bahan perpustakaan.

Berikut penelitian yang mengkaji tentang pemanfaatan perpustakaan disekolah. penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Prananto (2013, hlm. 9) mengungkapkan bahwa “pemanfaatan perpustakaan sekolah dapat meningkatkan kinerja guru dalam mempersiapkan materi pembelajaran”.

Selanjutnya, penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Fibriyanti (2013, hlm. 8) mengungkapkan bahwa “peserta didik mendapatkan kemudahan ketika melakukan penelusuran bahan di rak perpustakaan dan peserta didik merasa layanan yang tersedia di perpustakaan sudah memenuhi kebutuhan informasinya serta membantu proses belajar di sekolah dengan adanya layanan perpustakaan sekolah”.

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa dengan pemanfaatan perpustakaan sekolah dapat membantu peserta didik dan guru dalam melengkapi pengetahuan dan informasi yang diperlukan pada kegiatan belajar mengajar dan perilaku belajar peserta didik terhadap informasi dapat dilengkapi dengan memanfaatkan perpustakaan sekolah. Sehingga dalam penelitian ini, peneliti ingin mengkaji perilaku belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar.

(18)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dapat memperoleh berbagai sumber informasi yang diperlukan dalam proses belajar.

Kebutuhan akan adanya perpustakaan sekolah timbul dari proses pendidikan itu sendiri, sehingga banyak hal yang perlu diperhatikan oleh perpustakaan seperti menyediakan bahan mengajar, melengkapi alat-alat peraga yang dapat menunjang efektifitas dan efisiensi belajar mengajar, dan sumber informasi lainnya dalam bentuk cetak, non-cetak, maupun audio visual.

Berdasarkan hasil observasi di perpustakaan SMPN 5 Bandung perilaku belajar peserta didik dalam memanfaatkan perpustakaan sebagai sumber belajar masih rendah. Padahal telah tersedia beberapa layanan perpustakaan dan fasilitas seperti bahan perpustakaan, ruang baca, internet, dan hal lain yang berkaitan dengan sumber informasi.

Perilaku belajar peserta didik yang diteliti adalah sikap, kebiasaan, dan minat. Sikap dalam penelitian menggunakan tiga komponen yaitu komponen kognitif (pengetahuan), komponen afektif (perasaan), dan komponen konatif (tindakan). Sikap peserta didik dalam pemanfaatan bahan perpustakaan sebagai sumber belajar belum efektif dan efisien karena bahan perpustakaan belum dapat memenuhi kebutuhan informasi pemustaka.

Kebiasaan peserta didik, meliputi kebiasaan belajar dan kebiasaan membaca. Peserta didik yang berkunjung ke perpustakaan kegiatannya membaca buku, mengerjakan tugas, dan berdiskusi. Buku yang lebih banyak dimanfaatkan peserta didik pada perpustakaan ini adalah buku fiksi seperti novel, komik, dan cerita rakyat. Sedangkan buku teks pelajaran belum dimanfaatkan dengan maksimal padahal dapat mendukung kegiatan belajar dikelas.

(19)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

membuat fungsi dan tugas perpustakaan sekolah belum terlaksana sesuai dengan tujuannya.

Dari data diatas, peneliti tertarik untuk mengangkat topik dengan judul “Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar pada SMP Negeri 5 Bandung”.

B.Identifikasi Masalah Penelitian

Berdasarkan hasil pengamatan dan observasi pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung melalui petugas perpustakaan dan beberapa staf pengajar (Guru) di sekolah ini diperoleh identifikasi masalah sebagai berikut.

1. Pola perilaku belajar peserta didik yang belum maksimal memanfaatkan perpustakaan sekolah

2. Tidak semua peserta didik pernah berkunjung dan memanfaatkan bahan perpustakaan dengan baik

3. Pemanfaatan bahan perpustakaan yang masih rendah oleh peserta didik 4. Perpustakaan sekolah yang belum efektif berperan sebagai sumber belajar

C.Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dikemukakan, maka rumusan masalah yang dapat menjadi dasar dalam penelitian. Rumusan masalah penelitian ini, yaitu.

1. Rumusan Masalah Umum

“Bagaimana pengaruh perilaku belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung?”

(20)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

a. Seberapa besar pengaruh sikap belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung?

b. Seberapa besar pengaruh kebiasaan peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung?

c. Seberapa besar pengaruh minat belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung?

D.Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, peneliti tentu memiliki tujuan. Tujuan penelitian ini dirumuskan sebagai berikut.

1. Tujuan Umum

“Untuk mengetahui pengaruh perilaku belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung”.

2. Tujuan Khusus:

a. Untuk mengetahui pengaruh sikap belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung.

b. Untuk mengetahui pengaruh kebiasaan peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung.

c. Untuk mengetahui pengaruh minat belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung.

(21)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi peneliti dan perpustakaan sekolah. Manfaat dari penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut.

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pengembang ilmu perpustakaan, khususnya mengenai perilaku belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar di perpustakaan sekolah.

2. Manfaat Praktis a. Bagi Peneliti

Memberikan dan meningkatkan pengalaman yang menumbuhkan kemampuan dan keterampilan meneliti serta pengetahuan yang lebih mendalam mengenai pengaruh perilaku peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar.

b. Perpustakaan Sekolah

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan dan bahan pertimbangan untuk meningkatkan perilaku belajar peserta didik dalam memanfaatkan perpustakaan sebagai sumber belajar di sekolah.

c. Bagi Pemustaka

Penelitian ini diharapkan bernilai positif, maksudnya upaya yang dilakukan mempunyai pengaruh positif yaitu sikap, kebiasaan, dan minat peserta didik meningkat untuk memanfaatkan perpustakaan dalam kegiatan belajar dan sumber belajar.

d. Peneliti selanjutnya dan pengembang

(22)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar.

F. Struktur Organisasi Skripsi

Sistematika penelitian dalam penelitian ini terdiri dari lima bab sesuai dengan penelitian karya tulis ilmiah (2013) yang telah ditentukan oleh Universitas Pendidikan Indonesia, dengan uraian sebagai berikut.

1. BAB I PENDAHULUAN

Bab I ini peneliti membahas latar belakang diadakannya penelitian, kemudian terdapat rumusan masalah yang memuat pertanyaan-pertanyaan yang akan dijawab melalui penelitian. Selain itu, pada bab ini dijelaskan pula tujuan dan manfaat dari penelitian yang dilakukan.

2. BAB II KAJIAN PUSTAKA

Bab II peneliti menyajikan kajian kerangka pemikiran dan hipotesis penelitian. Kajian pustaka untuk mengarahkan kepada masalah penelitian dalam bidang ilmu yang akan diteliti. Kajian pustaka juga sebagai dasar dalam penyusunan pertanyaan penelitian, tujuan dan hipotesis.

3. BAB III METODE PENELITIAN

Bab III berisi metode penelitian yang di dalamnya meliputi lokasi penelitian, subjek populasi dan sampel penelitian, desain penelitian, metode penelitian, definisi operasional, instrumen penelitian, proses pengembangan instrumen, hasil uji coba instrumen, teknik pengumpulan data dan teknik analisis data.

4. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab IV membahas mengenai hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian yang berupa pemaparan data yang diperoleh.

5. BAB V SIMPULAN DAN SARAN

(23)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

(24)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

METODE PENELITIAN

A.Lokasi dan Subjek Populasi dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 Bandung yang beralamatkan di Jalan Sumatra No. 40 Bandung Provinsi Jawa Barat.

Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 5 Bandung terletak di Jalan Sumatra No. 40 Bandung. SMPN 5 Bandung memiliki 29 kelas yang terdiri dari kelas VII ada 9 kelas, kelas VIII ada 9 kelas, dan kelas IX ada 9 kelas, serta ada 2 kelas Akselerasi. Perpustakaan sekolah terletak strategis yaitu diantara ruang kelas sehingga mudah dijangkau oleh peserta didik. Perpustakaan ini dikelola oleh seorang tenaga pengelola perpustakaan dan koordinator perpustakaan. Tenaga pengelola perpustakaan sekolah ini tidak berlatarbelakang pendidikan perpustakaan tetapi pernah mengikuti pendidikan dan pelatihan perpustakaan. Sedangkan, koordinator perpustakaan merupakan seorang guru yang ditugaskan untuk mengontrol dan mengawasi tugas dan fungsi perpustakaan sekolah dalam mencapai tujuannya.

Perpustakaan sekolah merupakan fasilitas sekolah yang dilengkapi oleh berbagai fasilitas yang menunjang kebutuhan peserta didik agar merasa nyaman berada di perpustakaan. adapun fasilitas tersebut dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 3.1

Fasilitas Perpustakaan SMPN 5 Bandung

No. Jenis

Jumlah/Ukuran/ Spesifikasi

(25)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

No. Jenis

Jumlah/Ukuran/ Spesifikasi

2 Ruang Baca 40m2

3 TV 1 buah 21 inci

4 LCD 1 buah (Acer)

5 VCD/DVD Player 1 buah

6 Rak Buku/koleksi perpustakaan lainnya 5 buah

7 Rak Majalah 1 buah

8 Rak Sepatu 1 buah

9 Parabola 1 buah

10 Roters Wifi 1 buah

11 Meja Baca 15 Unit

12 Meja Kerja 2 Unit

13 Meja Komputer 5 Unit

14 Meja Sirkulasi Petugas Perpustakaan 1 buah

15 Kursi 25 buah

16 Lemari Kayu 1 buah

17 Lemari Audio Visual 1 buah

18 Lemari Katalog 2 buah

19 Locker Pemustaka 1 buah

20 Kipas Angin 1 buah

21 Jam dinding 1 buah

22 Globe 3 buah

Sumber: Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung

(26)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung yaitu layanan sirkulasi, layanan referensi, internet, dan audio visual.

Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung memiliki perilaku belajar pemustaka yang beranekaragam. Perilaku belajar peserta didik dalam memanfaatkan perpustakaan sebagai sumber belajar belum terlaksana dengan maksimal, tidak semua peserta didik pernah berkunjung ke perpustakaan, pemanfaatan bahan perpustakaan yang masih rendah oleh peserta didik, dan perpustakaan sekolah yang belum efektif berperan sebagai sumber belajar.

2. Populasi

Populasi merupakan kumpulan dari unit yang akan diteliti. Dalam penelitian ini, Populasi yang diteliti pada penelitian ini adalah seluruh pemustaka Perpustakaan Sekolah peserta didik kelas VII, VIII, dan IX SMP Negeri 5 Bandung.

Penentuan populasi dapat memudahkan peneliti dalam menarik sampel yang digunakan sebagai sumber data. Menurut Sugiyono (2013, hlm. 117)

“Populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”.

Populasi dalam penelitian ini yaitu pengunjung perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung bulan Maret dan April 2014 yang berjumlah 599 orang. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 3.2

Daftar Pengunjung Perpustakaan

Bulan Kelas Jumlah Peserta

didik

Maret VII 103

VIII 106

(27)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

April VII 93

VIII 101

IX 98

Total 599

Sumber : Perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung

Pada penelitian ini, populasi yang diteliti SMP Negeri 5 Bandung. Populasi ini diambil untuk mengetahui populasi yang diteliti. Apabila populasi yang diteliti terlalu besar maka peneliti mengambil sejumlah sampel yang dapat mewakili keseluruhan populasi.

3. Sampel

Dalam sebuah penelitian seorang peneliti tidak mungkin mengambil semua populasi yang diteliti, itu semua karena keterbatasan waktu, biaya, dan faktor lainnya agar lebih efektif dan efisien dalam melakukan penelitian, oleh sebab itu peneliti mengambil sebagian objek dari populasi untuk dijadikan objek penelitian, itu yang disebut sampel.

Menurut Sugiyono (2013, hlm. 118) sampel adalah bagian dari jumlah dan karateristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sedangkan menurut Arikunto (2013, hlm. 174) sampel adalah sebagian dari populasi yang mampu mewakili keseluruhan dari populasi.

Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Nonprobability sampling dengan teknik sampling insidental. Menurut

Sugiyono (2013, hlm. 122) Nonprobability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan sama bagi setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Menurut Sugiyono

(2013, hlm. 124) sampling insidental adalah “teknik penentuan sampel

berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan

(28)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Untuk jumlah populasi yang telah diketahui untuk menentukan jumlah sampel yang diperlukan digunakan rumus Yamane (Bungin, 2005, hlm. 105).

Keterangan:

n = Jumlah Data/anggota sampel N = Jumlah Populasi

d = Nilai presisi (tingkat kesalahan yang diambil dalam sampling ini adalah sebesar 10%)

Adapun penentuan sampel mengambil presisi ditetapkan 10% dengan tingkat kepercayaan 90%. Maka ukuran sampelnya dapat ditetapkan sebagai berikut.

n = 599

599 0,1 ²+ 1 = 85,6 ≈86

Berdasarkan perhitungan yang diperoleh diatas maka diperoleh sampel sebesar 85,6 atau bila dibulatkan menjadi 86 sampel penelitian. Penelitian ini dilakukan dalam kurun waktu sebulan dengan responden 86 peserta didik kelas VII, VIII, dan IX yang memanfaatkan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar di SMP Negeri 5 Bandung.

B.Desain Penelitian

Dalam melakukan suatu penelitian sangat perlu dilakukan perencanaan penelitian agar penelitian dapat terlaksana dengan baik dan sistematis. Menurut Sukardi (2004, hlm. 184) bahwa:

Desain penelitian merupakan penggambaran secara jelas tentang hubungan antara variabel, pengumpulan data, dan analisis data sehingga dengan desain yang baik peneliti maupun orang lain yang berkepentingan mempunyai gambaran tentang bagaimana keterkaitan antar variabel, bagaimana mengukurnya, dan seterusnya.

(29)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pada penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu variabel bebas (X) perilaku belajar terdiri dari tiga sub variabel yaitu sikap (X1), kebiasaan (X2), dan minat

(X3), sedangkan variabel terikat (Y) adalah pemanfaatan perpustakaan sekolah

sebagai sumber belajar.

Gambar 3.1 Desain Penelitian

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar

C.Metode Penelitian

Metode adalah suatu cara yang digunakan dalam sebuah penelitian untuk mencapai suatu tujuan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Dalam proses penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif. Menurut Sugiyono (2013, hlm. 13) bahwa:

(30)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Metode penelitian kuantitatif diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti data pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif atau statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

Metode ini digunakan karena peneliti ingin membuktikan pengaruh perilaku belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar di SMP Negeri 5 Bandung. Kedua variabel ini dapat diukur, maka peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan perhitungan matematis dan kuesioner sebagai media pengumpulan data penelitian.

D.Definisi Operasional

Untuk tidak menimbulkan kesalahpahaman dalam menafsirkan makna dari setiap variabel penelitian, maka perlu diberikan definisi operasional. Tujuan pembuatan definisi operasional, yaitu agar adanya kesesuaian persepsi antara penulis dan pembaca, maka akan dijelaskan istilah-istilah yang terdapat dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut.

1. Perilaku belajar

Perilaku adalah semua kegiatan atau aktivitas manusia, baik yang dapat diamati langsung, maupun yang tidak dapat diamati langsung oleh pihak luar. Sedangkan belajar adalah aktivitas yang dilakukan seseorang untuk mendapatkan perubahan dalam dirinya melalui pelatihan dan pengalaman. Perilaku belajar adalah kegiatan yang dilakukan oleh peserta didik untuk menjadi manusia yang lebih maju dan sanggup menyesuaikan diri dengan pengetahuan yang terus berkembang dan bertambah. Pada penelitian ini perilaku belajar difokuskan pada sikap, kebiasaan, dan minat belajar peserta didik pada perpustakaan SMP Negeri 5 Bandung.

(31)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

perilaku seseorang dalam mempelajari hal-hal yang bersifat akademik. Dalam penelitian ini sikap difokuskan pada sikap kognitif (pengetahuan), afektif (perasaan), dan konatif (tindakan) pada SMP Negeri 5 Bandung dalam memanfaatkan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar.

b. Kebiasaan adalah cara bertindak yang diperoleh melalui belajar secara berulang-ulang pada akhirnya menjadi menetap dan bersifat otomatis. Kebiasaan adalah cara atau teknik yag menetap pada diri peserta didik pada waktu menerima pelajaran, membaca buku, mengerjakan tugas, dan pengaturan waktu untuk menyelesaikan kegiatan. Dalam penelitian ini kebiasaan difokuskan pada kebiasaan peserta didik dalam melakukan aktivitas di perpustakaan sekolah, yaitu kebiasaan belajar peserta didik, kebiasaan peserta didik dalam membaca bahan perpustakaan.

c. Minat adalah rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat belajar adalah perasaan senang terhadap suatu kegiatan atau materi pelajaran sehingga menimbulkan ketertarikan peserta didik untuk melakukannya. Dalam penelitian ini minat terdiri dari perbuatan (partisipasi), perhatian, dan perasaan peserta didik ketika berkontribusi pada kegiatan perpustakaan sekolah.

2. Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah

(32)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu E.Instrumen Penelitian

Menurut Sugiyono (2013, hlm 148) instrumen penelitian adalah “suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati”. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner, kuesioner yang digunakan berbentuk tertutup karena jawaban untuk setiap pernyataan telah disediakan oleh peneliti sehingga para responden dapat memilih sesuai dengan jawaban yang telah disediakan peneliti.

Penggunaan kuesioner sebagai instrumen penelitian yang mencakup beberapa pernyataan mengenai perilaku belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar di SMP Negeri 5 Bandung. Menurut Arikunto (2013, hlm. 194) kuesioner adalah “sejumlah pernyataan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang diketahuinya”.

Untuk mendapatkan hasil yang tepat peneliti perlu menyusun sebuah rancangan instrumen yaitu kisi-kisi penelitian. Pengertian kisi-kisi instrumen itu sendiri menurut Arikunto (2013, hlm. 205):

Kisi-kisi adalah sebuah tabel yang menunjukkan hubungan antara hal-hal yang disebutkan dalam baris dengan hal-hal yang disebutkan dalam kolom. Kisi-kisi instrumen ini sendiri bertujuan untuk menunjukkan kaitan antara variabel yang diteliti dengan sumber data dari mana data diambil, dengan metode yang digunakan dengan instrumen yang disusun.

Pada setiap variabel-variabel diberikan definisi operasionalnya, dan langkah selanjutnya menentukan indikator-indikator yang diukur. Indikator-indikator tersebut kemudian dijabarkan butir-butir pernyataan sebagai berikut.

Tabel 3.3

Kisi-kisi Instrumen Penelitian

Variabel Sub variabel Indikator No Butir

(33)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Variabel Sub variabel Indikator No Butir

belajar peserta didik

b. Afektif 5,6,7,8

c. Konatif 9,10,11,12

(34)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Variabel Sub variabel Indikator No Butir

kunjungan peserta

didik di

perpustakaan

48,49,50

F. Proses Pengembangan Instrumen

Instrumen merupakan alat pengumpulan data yang harus dirancang dengan lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga menghasilkan data yang empiris.

Sebagaimana dikemukakan oleh Arikunto (2013, hlm. 203) bahwa “instrumen

penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik sehingga lebih mudah diolah.

Pada penelitian ini peneliti menggunakan kuesioner tertutup. Pernyataan yang dibuat sesuai dengan kisi-kisi yang telah ditentukan sebelumnya oleh peneliti. Kuesioner tertutup menggunakan Skala Likert dibuat dalam bentuk checklist. Menurut Sugiyono (2013, hlm.134) Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial. Berikut ini adalah format jawaban skala likert yaitu: sangat tidak setuju (STS), tidak setuju (TS), ragu-ragu (RR), setuju (ST), sangat setuju (SS).

Jawaban setiap butir instrumen menggunakan Skala Likert mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif, yang dapat berupa kata-kata antara lain.

(35)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu SS

Pernyataan Positif Negatif

Sangat Setuju 5 1

ST Setuju 4 2

RR Ragu-Ragu 3 3

TS Tidak Setuju 2 4

STS Sangat Tidak Setuju 1 5

Sumber : Sugiyono (2013, hlm. 135)

G.Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Uji validitas yang dilakukan pada penelitian ini adalah uji validitas isi dan uji validitas butir pernyataan. Validitas isi ditentukan melalui pendapat profesional (Profesional Judgement) yaitu Dosen Prodi perpustakaan dan Informasi yaitu Bapak Doddy Rusmono M.LIS, dan uji butir pernyataan dilakukan dengan menggunakan program IBM SPSS Statistics Version 22 dan Microsoft Excel 2007. Adapun uji reliabilitas instrumen dilakukan untuk mengetahui konsistensi instrumen dengan menghitung koefisien korelasi pada setiap skor butir pernyataan yang dinyatakan valid dengan menggunakan program IBM SPSS Statistics Version 22.

1. Uji Validitas Instrumen

Uji validitas dilakukan untuk mengetahui ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurannya. Pada penelitian ini menggunakan

uji validitas. Menurut Sugiyono (2013, hlm. 133) bahwa “pengujian validitas tiap butir digunakan analisis butir, yaitu mengorelasikan skor tiap butir dengan skor total yang merupakan jumlah tiap skor butir dengan syarat minimum r =

0,3 maka butir pernyataan valid atau dapat diukur”.

(36)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

yaitu Bapak Doddy Rusmono M.LIS., hasil expert judgement yang telah dilakukan bahwa dari segi konstruk kuesioner relevan sehingga setiap item diharapkan mengungkapkan fakta tentang variabel yang diteliti, segi isi

substantif bahwa setiap “core” mewakili data untuk pengolahan, sedangkan bahasa telah sesuai dengan EYD sehingga mudah dimengerti dan mengacu kepada pernyataan penelitian. Untuk memperoleh perhitungan validitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan program perhitungan statistik IBM SPSS Statistics Version 22 dan Microsoft Excel 2007.

Adapun rumus dalam menguji validitas instrumen penelitian adalah menggunakan rumus Pearson Product Moment. Menurut Sundayana (2010, hlm. 60) ada beberapa langkah-langkah untuk menguji validitas instrumen adalah:

a. Menghitung korelasi pada setiap butir instrumen dengan rumus Pearson Product Moment, yaitu:

Y = Jumlah Skor Total tiap pernyataan n = Jumlah responden

b. Melakukan perhitungan dengan uji t, dengan rumus: keterangan:

r = Koefisien korelasi hasil perhitungan rxy

n = Jumlah responden

c. Mecari ttabel = ta (dk = n-2) dengan tingkat kesalahan 5% atau 0,05.

d. Membuat kesimpulan dengan kriteria pengujian berikut ini: Jika thitung > ttabel berarti valid, atau

Thitung = r √ n - 2

(37)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Jika thitung ≤ ttabel berarti tidak valid.

Uji validitas dalam penelitian ini terbagi menjadi dua, yakni uji validitas perilaku belajar peserta didik dan pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar. Berikut data hasil uji validitas yang dilakukan oleh peneliti.

a. Uji Validitas X

Perilaku belajar peserta didik merupakan variabel X pada penelitian ini. Uji validitas perilaku belajar yang dilakukan peneliti terdiri dari tiga sub variabel yaitu sikap, kebiasaan, dan minat. Sub variabel yang ada diuraikan kedalam 27 butir pernyataan. Berdasarkan hasil perhitungan nilai validitas menggunakan IBM SPSS Statistics Version 22 dan Microsoft Excel 2007.

1) Uji Validitas Sikap

Sikap belajar merupakan variabel X1 dalam penelitian ini yang

terdiri dari tiga indikator yaitu kognitif, afektif, dn konatif. Ketiga indikator ini diuraikan dalam 12 butir pernyataan dalam bentuk kuesioner. Berikut hasil uji validitas variabel X1 yaitu sikap belajar

peserta didik dengan bantuan IBM SPSS Statistics Version 22 dan Microsoft Excel 2007.

Tabel 3.5 Uji Validitas Sikap

No Butir r hitung r tabel Keterangan

1 0,473 0,361 Valid

2 0,365 0,361 Valid

3 0,447 0,361 Valid

4 0,032 0,361 Tidak Valid

5 0,366 0,361 Valid

6 0,480 0,361 Valid

7 0,337 0,361 Tidak Valid

(38)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

9 0,436 0,361 Valid

10 0,365 0,361 Valid

11 0,367 0,361 Valid

12 0,152 0,361 Tidak Valid

Sumber : Hasil Pengolahan Data IBM SPSS Statistics Version 22 Keterangan : butir item tidak valid dihilangkan (dihapus)

Berdasarkan tabel 3.5 diatas, diperoleh data bahwa dari 12 butir pernyataan pada kuesioner untuk sikap belajar (X1) terdapat tiga butir

pernyataan yang tidak valid yang berarti pernyataan tersebut dihilangkan atau dihapus. Butir pernyataan yang dihilangkan atau dihapus yaitu pernyataan nomor 4, 7, dan 12. Sedangkan butir pernyataan yang dinyatakan valid ada 9 pernyataan dan dapat digunakan sebagai alat pengumpulan data.

2) Uji Validitas Kebiasaan

Kebiasaan peserta didik merupakan variabel X2 yang terdiri dari

dua indikator yaitu kebiasaan belajar dan kebiasaan membaca. Kedua indikator ini diuraikan dalam 6 butir pernyataan dalam bentuk

(39)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keterangan : butir item tidak valid dihilangkan (dihapus)

Berdasarkan tabel 3.6 diatas, diperoleh data bahwa dari 6 butir pernyataan pada kuesioner untuk variabel X2 yaitu kebiasaan peserta

didik terdapat satu butir pernyataan yang tidak valid yang berarti pernyataan tersebut dihilangkan atau dihapus. Butir pernyataan yang dihilangkan atau dihapus yaitu pernyataan nomor 14. Sedangkan ada 5 butir pernyataan yang dinyatakan valid dan dapat digunakan sebagai alat pengumpulan data.

3) Uji Validitas Minat

Minat belajar merupakan variabel X3 dalam penelitian ini yang

terdiri dari tiga indikator yaitu perbuatan, perhatian, dan perasaan. Ketiga indikator ini diuraikan dalam 9 butir pernyataan dalam bentuk kuesioner. Berikut hasil uji validitas variabel X1 yaitu minat belajar

peserta didik dengan bantuan IBM SPSS Statistics Version 22 dan Microsoft Excel 2007.

Tabel 3.7 Uji Validitas Minat

No Butir r hitung r tabel Keterangan

19 0,379 0,361 Valid

20 0,246 0,361 Tidak Valid

21 0,368 0,361 Valid

22 0,160 0,361 Tidak Valid

23 0,700 0,361 Valid

24 0,645 0,361 Valid

25 0,370 0,361 Valid

26 0,172 0,361 Tidak Valid

27 0,377 0,361 Valid

(40)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan tabel 3.7 diatas, diperoleh data bahwa dari 9 butir pernyataan pada kuesioner untuk variabel X3 yaitu minat belajar

peserta didik terdapat tiga butir pernyataan yang tidak valid yang berarti pernyataan tersebut dihilangkan atau dihapus. Butir pernyataan yang dihilangkan atau dihapus yaitu pernyataan nomor 20, 22, dan 26. Sedangkan ada 6 butir pernyataan yang dinyatakan valid dan dapat digunakan sebagai alat pengumpulan data.

b. Uji Validitas Y

Setelah melakukan uji validitas terhadap variabel X mengenai perilaku belajar peserta didik, maka selanjutnya adalah uji validitas variabel Y yaitu pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar. Pada variabel ini diuraikan dalam 23 butir pernyataan kuesioner.

Berikut hasil perhitungan uji validitas variabel Y mengenai pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar dengan menggunakan bantuan IBM SPSS Statistics Version 22 dan Microsoft Excel 2007.

Tabel 3.8 Hasil Uji Validitas

Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar No Butir r hitung r tabel Keterangan

28 0,713 0,361 Valid

29 0,406 0,361 Valid

30 0,612 0,361 Valid

31 0,065 0,361 Tidak Valid

(41)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu No Butir r hitung r tabel Keterangan

33 0,180 0,361 Tidak Valid

34 0,523 0,361 Valid

35 0,571 0,361 Valid

36 0,736 0,361 Valid

37 0,519 0,361 Valid

38 0,423 0,361 Valid

39 0,524 0,361 Valid

40 0,416 0,361 Valid

41 0,772 0,361 Valid

42 0,416 0,361 Valid

43 0,513 0,361 Valid

44 0,660 0,361 Valid

45 0,756 0,361 Valid

46 0,742 0,361 Valid

47 0,699 0,361 Valid

48 0,344 0,361 Tidak Valid

49 0,668 0,361 Valid

50 0,586 0,361 Valid

Sumber : Hasil Pengolahan Data IBM SPSS Statistics Version 22 Keterangan : butir item tidak valid dihilangkan (dihapus)

Berdasarkan tabel 3.8 diatas, diperoleh data bahwa dari 23 butir pernyataan pada kuesioner untuk variabel Y terdapat butir pernyataan yang tidak valid sebanyak 4 butir pernyataan. Keempat butir pernyataan tersebut dihilangkan atau dihapus yaitu pernyataan nomor 31, 32, 33, dan 48. Sedangkan ada 19 butir pernyataan yang dinyatakan valid dan dapat digunakan sebagai alat pengumpulan data.

(42)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Kesimpulan Validitas Instrumen

Variabel Validitas No. Butir Pernyataan Jumlah Perilaku Belajar

Menurut Sundayana (2011, hlm. 70) Reliabilitas “instrumen penelitian adalah suatu alat yang memberikan hasil yang tetap sama (konsisten, ajeg)”.

Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi dari instrumen kuesioner sebagai alat ukur, sehingga hasil dari pengukuran dapat dipercaya.

Instrumen penelitian ini, selain harus valid (sah) juga harus reliabel (dapat dipercaya) atau memiliki ketepatan, yaitu instrumen penelitian yang reliabel akan sama hasilnya jika diujikan pada kelompok yang sama walaupun dalam waktu yang berbeda. Uji ini dilakukan setelah uji validitas dan data yang diuji merupakan pernyataan yang sudah valid. Pengujian dilakukan dengan menggunakan program IBM SPSS Statistics Version 22.

(43)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Keterangan:

𝑟11 = Reliabilitas Instrumen

= Banyaknya butir pernyataan 𝜎 2 = Jumlah varians butir

𝜎2 = Varians total

Hasil perhitungan 𝑟11 dibandingan dengan 𝑟 pada taraf nyata 𝛼 = 5% dengan kriteria kelayakan adalah sebagai berikut.

1) 𝑟11 > 𝑟 berarti reliabel 2) 𝑟11 < 𝑟 berarti tidak reliabel

Menurut Noor (2011, hlm. 165) bahwa “keandalan pengukuran menggunakan Alpha Cronbach’s adalah koefisien keandalan yang menunjukkan seberapa baiknya butir dalam suatu kumpulan secara positif

berkorelasi satu sama lain”.

a. Uji Reliabilitas Perilaku Belajar 1) Uji Reliabilitas Sikap

Sikap belajar peserta didik merupakan variabel X1 pada penelitian

ini. Berikut hasil perhitungan uji reliabilitas sikap belajar peserta didik dengan menggunakan IBM SPSS Statistics Version 22.

Tabel 3.10 Uji Reliabilitas Sikap

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

𝑟11 =

( )

( −1) (1−

𝜎 2

(44)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

,448 9

Sumber: IBM SPSS Statistics Version 22

Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan program IBM SPSS statistics Version 22 pada 9 butir pernyataan yang dinyatakan valid

pada kuesioner untuk variabel X1 yaitu sikap belajar peserta didik

reliabilitas yang dihasilkan adalah 0,448.

2) Uji Reliabilitas Kebiasaan

Kebiasaan peserta didik merupakan variabel X2 pada penelitian ini.

Berikut hasil perhitungan uji reliabilitas kebiasaanpeserta didik dengan menggunakan IBM SPSS Statistics Version 22.

Tabel 3.11

Uji Reliabilitas Kebiasaan

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,710 5

Sumber: IBM SPSS Statistics Version 22

Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan program IBM SPSS statistics Version 22 pada 5 butir pernyataan yang dinyatakan valid

pada kuesioner untuk variabel X2 yaitu kebiasaan peserta didik

reliabilitas yang dihasilkan adalah 0,710.

3) Uji Reliabilitas Minat

Minat belajar peserta didik merupakan variabel X3 pada penelitian

(45)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.12

Uji Reliabilitas Minat

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,630 6

Sumber: IBM SPSS Statistics Version 22

Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan program IBM SPSS Statistics Version 22 pada 6 butir pernyataan yang dinyatakan valid

pada kuesioner untuk variabel X3 yaitu minat belajar peserta didik

reliabilitas yang dihasilkan adalah 0,630.

b. Uji Reliabilitas Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah sebagai Sumber Belajar

Pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar merupakan variabel Y pada penelitian ini. Berikut hasil perhitungan uji reliabilitas pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar dengan menggunakan bantuan IBM SPSS Statistics Version 22 dan Microsoft Excel 2007.

Tabel 3.13

Uji Reliabilitas Variabel Y

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,911 19

(46)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan program IBM SPSS Statistics Version 22 pada 19 butir pernyataan yang dinyatakan valid,

maka koefisien reliabilitas yang dihasilkan adalah 0,911.

Berdasarkan hasil data tersebut maka dapat diketahui bahwa semua variabel pada instrumen penelitian bernilai positif dan mempunyai skor yang lebih besar dari 0,3 sehingga keseluruhan butir pernyataan pada penelitian ini reliabel dan dapat menjadi data penelitian.

H.Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah cara yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan informasi dan keterangan mengenai suatu obyek penelitian. Tujuan pengumpulan data ini yaitu untuk memperoleh ukuran tentang pengaruh perilaku belajar peserta didik terhadap pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.

Pengumpulan data dapat dilakukan dengan menggunakan sumber primer atau sumber sekunder. Dalam pelaksanaan pengumpulan data tersebut, dapat dilakukan dengan beberapa cara untuk memperoleh data. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Kuesioner (Angket)

Kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pernyataan tertulis yang harus diisi oleh responden. Kuesioner disebarkan langsung kepada responden apabila responden menghadapi kendala dalam melakukan pengisian kuesioner maka responden dapat bertanya langsung kepada peneliti. Menurut Arikunto (2013, hlm. 194)

(47)

Azizullah Putri Akbar, 2014

Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik Terhadap Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

tentang keadaan atau data diri, pengalaman, pengetahuan sikap atau pendapatnya”.

Bentuk kuesioner disebarkan adalah kuesioner tertutup dengan menggunakan skala pengukuran Skala Likert yaitu pada setiap pernyataan telah disediakan alternatif jawaban untuk dipilih oleh responden dari setiap butir pernyataan. Setelah kuesioner dibuat dan diuji cobakan kepada responden, maka dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas kuesioner tersebut.

2. Studi kepustakaan

Studi kepustakaan ini dilakukan untuk mendapatkan teori-teori dari para ahli sebelumnya, hasil-hasil penelitian sebelumnya sehingga peneliti mendapatkan wawasan yang lebih luas dan teori-teori yang mendukung setiap variabel penelitian serta buku-buku yang dijadikan rujukan sebagai penunjang untuk membantu menyelesaikan penelitian ini.

I. Teknik Analisis Data

Data yang dikumpulkan yang masih bersifat mentah karena data yang diperoleh masih berupa uraian yang belum dikaji dengan baik. Data dianalisis sehingga data memiliki makna. Tujuan dari analisis data adalah menyederhanakan seluruh data terkumpul, meyajikan data tersebut ke dalam susunan yang sistematis, kemudian data tersebut diolah dan menafsirkan data yang sebelumnya telah terkumpul. Dalam analisis data terdapat dua tahapan yaitu tahap analisis dan teknik analisis data.

1. Tahap-tahap Analisis Data

Setelah data yang didapatkan dari lapangan sudah lengkap maka dilakukan kegiatan analisis data. Tahap-tahap analisis data dalam penelitian menurut Arikunto (2013, hlm. 278-281) adalah sebagai berikut:

Gambar

Tabel 3.1  Fasilitas Perputakaan SMP Negeri 5 Bandung ..............................  32
Tabel 3.1
Tabel 3.2
Gambar 3.1 Desain Penelitian  Pengaruh Perilaku Belajar Peserta Didik terhadap Pemanfaatan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dilihat dari hasil tes siswa, jika siswa menjawab satu soal (tiap butir soal dijawab semua dengan benar) maka terjadi keberlanjutan pemahaman konsep siswa pada materi

[r]

[r]

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Magister Pendidikan Program Studi Pendidikan Sejarah.. Purnama Nurdiana Purnaman

Pasien yang mengalami kecemasan terhadap yang tidak diketahui atau kecemasan yang mengambang kecemasan yang berkaitan dengan kerusakan integritas tubuh, kecemasan terhadap

Dilihat dari distribusi, (Gambar 3.1.) pada tahun 2015 Kabupaten Rejang Lebong dan Bengkulu Utara merupakan kabupaten yang memberikan kontribusi produksi jagung

Menurut buku Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi-III bahwa Fabel itu adalah cerita yang mengambarkan watak dan budi manusia yang pelakunya diperankan oleh binatang

Mumtazul Fikri (UIN Ar- Raniry) , Anak dalam Pengasuhan Lintas Budaya: Pendidikan Islam dalam Keluaga Aceh Gayo di Kota Takengon, Aceh Tengah. Ida Fitria