• Tidak ada hasil yang ditemukan

PELAKSANAAN PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DALAM PERJANJIAN KREDIT PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 8 PELAKSANAAN PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DALAM PERJANJIAN KREDIT PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN (Studi pada

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PELAKSANAAN PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DALAM PERJANJIAN KREDIT PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 8 PELAKSANAAN PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DALAM PERJANJIAN KREDIT PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN (Studi pada"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

PELAKSANAAN PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DALAM PERJANJIAN KREDIT PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 8

TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN (Studi pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Tri Hasta Prasodjo

di Jaten Karanganyar)

Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Syarat-Syarat

Guna Mencapai Derajat Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh :

HARRIS BUDI HARTANTO C 100090132

FAKULTAS HUKUM

(2)
(3)
(4)
(5)

MOTTO

“Barang siapa bertakwa pada Allah niscaya dia akan meyediakan jalan keluar

untuknya , dan memberinya rezeki dari jalan yang tidak terduga "

( Al - Thalaq : 2-3 )

“Apa yang terjadi pada anda tidak penting yang pentig adalah apa yang anda

lakukan terhadap apa byang terjadi pada anda "

( Dr. Robert Schuler )

“Sonetimes you gotta run before you can walk "

(6)

PERSEMBAHAN

Skripsi ini, penulis persembahkan kepada:

1. Kedua orangtua tersayang atas segala doa,

pengorbanan dan dukungan yang besar selama

ini, terima kasih yang tiada hentinya yang akan

terabadikan selama hidup.

2. Kakaku dan adikku yang telah memberi

semangat dan dukungan

3. Fakultas Hukum dan Almamater Universitas

(7)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur alhamdulillah kehadirat Allah SWT, yang telah memberi

kesempatan serta hidayahnya sehingga penulis berhasil menyelesaikan skripsi yang

merupakan sebagian persyaratan guna memperoleh derajat Sarjana Hukum di

Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta. Penulis menyadari bahwa

penulisan skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan bimbingan dari pihak lain, oleh

karena itu pada kesempatan ini dengan penuh ketulusan penulis menyampaikan

terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Natangsa Surbakti, S.H., M.Hum,selaku Dekan Fakultas Hukum

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2. Septarina Budiwati S.H., M.H, selaku Dosen pembimbing skripsi I yang telah

bersedia memberikan bimbingan dan petunjuk diakhir penyusunan skripsi dan

studi penulis.

3. Bapak Shallman Al Farizi, S.H., M.H., M.Kn. selaku pembimbing skripsi II

yang telah memberi bimbingan dan petunjuk serta kelancaran dalam

menyelesaikan penyusunan skripsi.

4. Dosen dan staf akademis Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah

Surakarta atas transfer ilmu dan ajaran-ajaran yang telah diberikan serta

seluruh staf tata usaha (TU) Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah

(8)

5. Terima kasih untuk Bank Prekreditan Rakyat ( BPR ) Tri Hasto Prasojo Jaten

Karanganyar yang telah memberi kesempatan kepada penulis untuk

melakukan penelitian.

6. Mama Harris Setiyanti dan Papa Budiarto yang telah merawat, membesarkan,

mendidik sekaligus memberikan cinta, kasih sayang, perhatian, semangat,

motivasi, doa dan juga selalu sabar kepada penulis dalam menyelesaikan

peyusunan skripsi ini. Terima kasih atas semua pengorbanan yang kalian

lakukan untuk keluarga.

7. Kakak saya Agung Kurniawan SE yang telah mendukung sepenuhnya untuk

menyelesaikan kuliah Penulis.

8. Adiku tercinta Hapy Puspita Kaheksi yang selalu ada untuk mendengarkan

segala keluh kesah selalu ada disaat senang Ataupun susah, terima kasih sudah

menjadi adik dan sahabat yang baik sukses selalu buat kamu, love you.

9. Teman-teman yang tidak bisa disebutkan satu persatu kalian yang memberikan

semangat juga doanya.

10. Snowy dan Michale, yang senangtiasa ada untuk memberikan dukungan,

melantunkan doa serta mengusahakan segala macam bantuan terkait

penyelesaian skripsi ini. Terima kasih atas semua yang telah dilakukan, terima

kasih telah senang tiasa menguatkan dikala penulis terpuruk dan sempat

merasa tidak mampu melakukan apa – apa.

11. Dan semua pihak yang telah membantu, yang tidak dapat penulis sebutkan

satu persatu. Terimakasih atas bantuannya sehingga penulis dapat

(9)

Penulis menyadari atas kekurangan skripsi ini, baik didasarkan keterbatasan

pengetahuan dan pengalaman maupun waktu yang dimiliki, oleh karena itu saran

dan kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan.

Akhirnya, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang

membacanya. Amiin.

(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………... i

HALAMAN PERSETUJUAN ……….. ii

HALAMAN PENGESAHAN ………... iii

PERNYATAAN ……… iv

MOTTO ………. v

PERSEMBAHAN ………. vi

KATA PENGANTAR ……….. vii

DAFTAR ISI ………... x

ABSTRAKSI ………. xii

ABSTRACT ……….…. xiii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ……….. 1

B. Rumusan Masalah ………... 7

C. Tujuan Penelitian ………. 7

D. Manfaat Penelitian ………... 8

E. Kerangka Pemikiran ………. 9

F. Metode Penelitian ………. 11

G. Sistematika Penulisan ………... 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Tentang Bank ………. 18

1. Pengertian Bank ……….. 18

2. Jenis-Jenis Bank ……….. 19

3. Dasar Hukum Bank ………. 22

4. Bank Perkreditan Rakyat ………. 24

B. Tinjauan Tentang Kredit ……… 26

1. Pengertian Kredit ………. 26

2. Tujuan Dan Fungsi Kredit ………... 29

3. Unsur-Unsur Kredit ………. 31

4. Jenis-Jenis Kredit ………. 34

5. Prinsip Pemberian Kredit ………. 35

6. Hak Dan Kewajiban Kreditur-Debitur Dalam Kredit ….. 36

7. Perjanjian Kredit ………... 37

8. Bentuk Perjanjian Kredit ……….. 40

(11)

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Perlindungan Hukum Bagi Debitur Dari resiko yang Timbul dalam kredit ……… 59 B. Sesuai Tidaknya Klausul-Klausul Dalam Perjanjian Kredit

dengan Undang-Undang Nomer 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen ………. 80

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan ………... 89

B. Saran ………. 93

(12)

ABSTRAKSI

Harris Budi Hartanto, NIM: C100090132, Fakultas Hukum Universitas

Muhammadiyah Surakarta, Tahun 2015, Judul: “PELAKSANAAN

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI DEBITUR DALAM PERJANJIAN KREDIT PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN (Studi pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Tri Hasta Prasojo di Jaten Karanganyar)”.

Perjanjian kredit bank adalah perjanjian pendahuluan dari penyerahan uang. Perjanjian kredit perbankan pada umumnya menggunakan bentuk perjanjian baku, dalam praktiknya bentuk perjanjiannya sudah disediakan oleh pihak bank sebagai kreditor sedangkan debitor hanya mempelajari dan memahaminya dengan baik. Dimana dalam perjanjian tersebut pihak debitur hanya dalam posisi menerima atau menolak tanpa ada kemungkinan untuk melakukan negoisasi atau tawar-menawar, yang pada akhirnya melahirkan suatu perjanjian yang tidak terlalu menguntungkan bagi salah satu pihak. Dalam perjanjian seperti ini, pihak kedua (debitur) sama sekali tidak dapat mengajukan usul ataupun masukan dan keberatan terhadap format perjanjian dan klausula-klausula yang ada di dalamnya.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris yang bersifat deskriptif analitis. Dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode studi kepustakaan dan metode wawancara. Dengan menggunakan metode analisis data analisis kualitatif.

Berdasarkan pada hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa klausul yang tertuang dalam perjanjian kredit Nomor: 969/XXII/06/PK/2014 Tanggal 3 Juni 2014 ada beberapa klausula yang pada akhirnya “tidak terlalu menguntungkan” bagi pihak Debitur. Sesuai dengan ketentuan Pasal 18 UU Perlindungan Konsumen sehingga pihak debitur layak memperoleh perlindungan hukum. Klausul-klausul yang terdapat dalam perjanjian kredit Nomor: 969/XXII/06/PK/2014 Tanggal 3 Juni 2014 dimana telah sesuai dengan ketentuan Pasal 18 ayat (1) huruf a dan huruf g.

(13)

ABSTRACT

Harris Budi Hartanto, NIM : C100090132 Law Faculty, Muhammadiyah

University Of Surakarta, The year 2015 Title: “IMPLEMENTATION OF

LEGAL PROTECTION FOR DEBTOR CREDIT AGREEMENT IN PERSPECTIVE LAW NUMBER 8 YEAR 1999 ON CONSUMER PROTECTION (Study on rural Banks (BPR) Tri Hasta Prasojo In Jaten

Karanganyar)”

Bank credit agreement is a preliminary agreement on the delivery of money. Bank credit agreement generally use the standart contract form, in pratice agreement from has been provided by the bank as creditors while the debtor is only in a posistion to accept or reject without any possibility for negotiation or bargaining, which in turn gave brith to a treaty that is not very favorable to one party. In such agreements, the second party (the debtor) is simply not able to propose or input and objections to the format of agreements and clauses in it.

This study uses empirical juridical descriptive analytical. By using the primary data and secondary data. Data collection techniques using literature study and interview method. By using the method of data analysis qualitative analysis.

Based on the result of research and discussion, it can be concluded that the clause contained in the credit agreement No. 969/XXII/06/SR/2014 dated June 3, 2014 there are some clauses that ulltimately “not too favorble” to the debtor. In accordance with the provisions of article 18 of custommer protection act so that the debtor deserve legal protection. Clauses contained in the loan agreement No. 969/XXII/06/SR/2014 dated June 3, 2014 which has been in accordance with the provision of article 18 paragraph (1) letter a and g.

Referensi

Dokumen terkait

(2) Tanggung jawab debitur terhadap benda jaminan fidusia yang musnah dalam suatu perjanjian kredit bank menurut Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Jaminan

Jika dihubungkan antara wanprestasi dengan perlindungan konsumen, dapat terlihat dari sisi Undang – Undang Perlindungan Konsumen mengenai adanya ketentuan yang terdapat

Perjanjian standar/perjanjian baku dalam perjanjian sewa beli dari perspektif Pasal 1320 KllHPerdata dan Undang-Undang Perlindungan Konsumen... Satrio, Hukum Perikatan

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana upaya perlindungan Hukum bagi nasabah (debitur) sebagai konsumen pengguna jasa bank dan bagaimana

Bentuk Perlindungan Hukum yang diperoleh pihak kreditur ketika debitur wanprestasi dalam Perjanjian Kredit dengan Jaminan Hak Tanggungan menurut Undang-Undang

Penelitian ini mengkaji mengenai perlindungan hukum yang diberikan kepada kreditur dalam perjanjian kredit dengan jaminan hak tanggungan saat debitur wanprestasi

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN JASA KOLAM RENANG DI KOTA PANGKLPINANG DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN

Berdasarkan hasil penelitian mengenai perlindungan hukum bagi konsumen apartemen dalam perjanjian pengikatan jual beli dikaitkan dengan Undang- Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang