DAFTAR ISI
Pengantar Redaksi • v Pengantar Penulis • vii Glosari • xi
Daftar Isi • xv
Bab I: Pendahuluan • 1
Bab II: Konsep Otoritas Hukum Islam • 31
A. Otoritas Sunnah Tasyri’iyyah dan Non-Tasyri’iyyah • 31 B. Sahabat sebagai Media Ekspansi Sunnah • 43
C. Legalitas al-Kutub as-Sittah sebagai Sumber Hukum Fiqh • 60
Bab III: Hubungan al-Kutub as-Sittah dengan Fiqh • 77
A. Latar Belakang Penentuan Hierarki al-Kutub as-Sittah • 77 B. Politik Identitas dalam Hadits Suksesi • 90
C. Disorientasi Kriteria Ijtihad dalam Fiqh • 98
Bab IV: Quo Vadis Terminologi al-Kutub as-Sittah • 107
A. Teks Nas, Refleksi Nilai Profan atau Sakral • 107 B. Fiqh, Refleksi Nilai Transendental Aplikatif • 146
C. Rekayasa Ideologi Hukum dalam Hierarki al-Kutub as-Sittah • 158 D. Fiqh: Otoritas Teks, Refleksi Nilai Profan atau Sakral • 173
Bab V: Revitalisasi Hadits sebagai Statuta Hukum Tanpa Kasta • 195
A. Korelasi Fiqh dan Hadits dalam Membentuk Hukum • 195 B. Sociolinguistic dalam Hukum Islam • 211
C. Otoritas Teks dalam Konsep Fiqh • 230 D. Konsep Maslahat dalam Perspektif Fiqh • 279
