• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERSENTASE KARKAS DAN NON KARKAS SERTA LEMAK ABDOMINAL AYAM BROILER YANG DIBERI ACIDIFIER ASAM SITRAT DALAM PAKAN DOUBLE STEP DOWN SKRIPSI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERSENTASE KARKAS DAN NON KARKAS SERTA LEMAK ABDOMINAL AYAM BROILER YANG DIBERI ACIDIFIER ASAM SITRAT DALAM PAKAN DOUBLE STEP DOWN SKRIPSI."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

i

PERSENTASE KARKAS DAN NON KARKAS SERTA LEMAK ABDOMINAL AYAM BROILER YANG DIBERI ACIDIFIER ASAM

SITRAT DALAM PAKAN DOUBLE STEP DOWN

SKRIPSI

Oleh :

JESICA SIBARANI

PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

2014

(2)

ii

PERSENTASE KARKAS DAN NON KARKAS SERTA LEMAK ABDOMINAL AYAM BROILER YANG DIBERI ACIDIFIER ASAM

SITRAT DALAM PAKAN DOUBLE STEP DOWN

Oleh :

JESICA SIBARANI 23010110110006

Diajukan sebagai Salah satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Peternakan pada Program Studi S 1 Peternakan

Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro

PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

2014

(3)

iii

(4)

iv

(5)

v

RINGKASAN

JESICA SIBARANI. 23010110110006. 2014. Persentase Karkas dan Non Karkas serta Lemak Abdominal Ayam Broiler yang Diberi Acidifier Asam Sitrat dalam Pakan Double Step Down (Percentage of Carcass and Non-Carcass and Abdominal Fat of Broiler Chickens were Given Acidifier Citric Acid in Feed Double Step Down) (Pembimbing : Luthfi Djauhari Mahfudz dan Vitus Dwi Yunianto. B. I.)

Ayam broiler memiliki potensi genetik yaitu daya produktivitas dan efisiensi pakan yang tinggi, hal ini dipengaruhi oleh pakan yang baik. Pakan yang baik pada ayam broiler sangatlah mahal, untuk menekan biaya produksi perlu dilakukan manajemen pemberian pakan, salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu menurunkan kadar protein pakan (step down). Step down dikahwatirkan mengakibatkan ayam broiler kekurangan asupan protein dan menghambat pertumbuhan pada ayam broiler, untuk mencegah hal tersebut perlu adanya penambahan feed aditif berupa asam organik (acidifier). Acidifier berupa asam sitrat mampu menurunkan pH dan meningkatkan BAL (bakteri asam laktat) dalam saluran pencernaan. Turunya pH dan meningkatnya BAL pada saluran pencernaan mengakibatkan meningkatnya pencernaan dan penyerapan nutrisi, sehingga ayam broiler mampu bertumbuh dengan baik, produktifitas karkas yang tinggi.

Penelitian dilakukan pada bulan November – Desember 2013, bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan acidifier asam sitrat dalam pakan double step down (fase stater, dan finisher) terhadap bobot hidup, bobot dan presentasi karkas/ non karkas dan lemak abdominal. Manfaat penelitian ini diharapkan memberikan informasi mengenai penambahan acidifier berupa asam sitrat dalam pakan duoble step down terhadap presentasi karkas, non karkas dan lemak abdominal pada ayam broiler. Materi yang digunakan ayam broiler strain Lohmann MB 202 sebanyak 168 ekor terdiri 84 ekor jantan dan 84 ekor betina, umur 7 hari dengan bobot badan rata – rata 186,3 ± 0,68 gram (cv= 0,36). Pakan perlakuan yang terdiri dari jagung, bekatul, minyak nabati, bungkil kedelai, tepung ikan, CaCO3, dan tepung kulit kerang. Metode menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), dengan 7 perlakuan dan 4 kali ulangan. Perlakuan yang diberikan yaitu: Pakan kontrol (tanpa double step down dan asam sitrat), pakan double step down tanpa asam sitrat, pakan double step down + jeruk nipis 0,8%, pakan double step down + asam sitrat sintetik 0,4; 0,8; 1,2; dan 1,6 %. Data yang diperoleh dianalisis ragam dengan uji F pada taraf 5% dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan (P<0,05).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan nyata (p<0,05) meningkatkan persentase bobot karkas dan menurunkan lemak abdominal, tapi tidak berpengaruh (p>0,05) terhadap bobot hidup dan persentasse bobot non karkas. Kesimpulan yaitu pemberian pakan double step down dengan penambahan asam sitrat sebanyak 1,6 % sebagai acidifier dapat meningkatkan bobot karkas dan menurunkan kadar lemak abdominal.

(6)

vi

KATA PENGANTAR

Ayam Broiler merupakan jenis ayam hasil rekayasa genetik yang mempunyai kemampuan memproduksi daging dalam waktu yang cepat, dan di ikuti dengan tingginya kandungan lemak pada ayam broiler. Salah satu kebutuhan nutrisi yang paling berpengaruh terhadap pertumbuhan daging adalah kebutuhan protein, untuk menekan biaya produksi dan meningkatkan kwalitas karkas diperlukan manajemen pemberian pakan melalui penurunan kadar protein pakan (step down protein). Untuk menghindari terhambatnya pertumbuhan akibat penurunan protein dan meningkatkan penyerapan protein pakan usaha yang dapat dilakukan dengan penambahan feed aditif berupa asam organik yaitu acidifier yang membantu meningkatkan kecernaan pakan. Asam sitrat sebagai acidifier memiliki fungsi yang sama dalam meningkatkan kecernaan pakan.

Puji syukur penulis panjatkan pada Tuhan Yesus Kristus sehingga skripsi ini dapat terselesaikan, dan pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada : Dr. Ir. Luthfi Djauhari Mahfudz, M.Sc. selaku pembimbing utama dan Prof. Dr. Ir. Vitus Dwi Y. B. I., MS. M.Sc. selaku pembimbing anggota yang telah membimbing dan memberikan saran selama penelitian sampai selesai penulisan skripsi. Bapak Agung Subrata, SPt. MP. selaku dosen wali atas semangat dan telah bersedia membimbing penulis hingga lulus. Terimakasih kepada bapak Prof. Dr. Ir. Nyoman Suthama, M.Sc. dan Prof. Dr. Ir. Edjeng Suprijatna, MP. selaku dosen penguji, yang telah memberikan saran dan kritikan untuk penulis dalam memperbaiki penulisan karya ilmiah ini.

(7)

vii

Orangtua terkasih, Ayah (Drs. Jungjungan Sibarani), Ibu (Dra. Sabar Nursia Siahaan), Abang dan Adek (M. Mulia Sibarani, Kristian Sibarani, Sanju Sibarani dan Pratiwi Sibarani) serta paman ( Nicodemus B. Siahaan) terimakasih atas doa dan dukungannya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Tim penelitian “Acidifier II” (Wirawan Yudha Saputra, Dameria Panjaitan, Shokirul Imam, Tandhya Wulan Pangesti dan Bayu Andana) terimakasih untuk semangat dan dukungan yang diberikan. Terimakasih kepada “KOSTIERS” (Tiara Sirait, Devi Zega , Oti Yulisriani dan Ovid Panjaitan). Teman - Teman organisasi PARHATA (Parsadaan Halak Batak Semarang), GMKI (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia) cabang Semarang serta PMK (Persekutuan Mahasiswa Kristen) FPP, terimakasih untuk pengalaman dan pelajaran yang luar biasa di setiap saat.

Serta Prof. Dr. Ir. V. Priyo Bintoro, M. Agr. selaku Dekan Fakultas Peternakan dan Pertanian yang telah memberikan izin dalam pelaksanaan penelitian. Akhir kata semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan perkembangan ilmu pengetahuan terutama dalam bidang peternakan.

Semarang, Mei 2014

Penulis

(8)

viii DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL...

DAFTAR LAMPIRAN...

BAB BAB

BAB

BAB

BAB

I. PENDAHULUAN...

II. TINJAUAN PUSTAKA...

2.1. Ayam Broiler...

2.2. Pakan...

2.3. Pakan Step Down Protein...

2.4. Acidifier...

2.5. Karkas, Non Karkas dan lemak Abdominal...

III. MATERI DAN METODE PENELITIAN...

3.1. Materi Penelitian...

3.2. Metode Penelitian...

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN...

4.1. Pengaruh Perlakuan terhadap Bobot Hidup Ayam Broiler...

4.2. Pengaruh Perlakuan terhadap Karkas Ayam Broiler ...

4.3. Pengaruh Perlakuan terhadap Non Karkas Ayam Broiler...

4.4. Pengaruh Perlakuan terhadap Lemak Abdominal Ayam Broiler...

V. SIMPULAN DAN SARAN...

5.1. Simpulan...

5.2. Saran...

DAFTAR PUSTAKA...

LAMPIRAN...

Halaman

ix x 1 3 3 5 9 12 14 17 17 19 24

24 27 31 32 36 36 36 37 42

(9)

ix

DAFTAR TABEL

Nomor

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Standar performan mingguan pada broiler Lohman MB 202...

Standar zat nutrisi untuk ternak ayam broiler per ekor...

Kebutuhan protein ayan broiler dalam hubunganya terhadap kandungan energi ransum...

Komposisi dan Kandungan Nutrien Pakan Perlakuan...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Bobot Hidup Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Persentase Karkas Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Persentase Non Karkas Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Persentase Lemak Abdominal Ayam Broiler...

Halaman

4

8

11 18

24

27

31

33

(10)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

Hasil Analisis Proksimat Bahan Pakan Penelitian...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Bobot Hidup Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Bobot Hidup Ayam Broiler (setelah transformasi data)...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Persentase Karkas Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Persentase Non Karkas Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Persentase Lemak Abdominal Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Konsumsi Mingguan Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Konsumsi Protein Mingguan Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Pertambahan Bobot Badan Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Feed Conversi Ratio (FCR) Ayam Broiler...

Analisis Ragam Pengaruh Perlakuan terhadap Kecernaan Protein Ayam Broiler...

Bobot, Panjang, pH usus, Laju Digesta, BAL dan E. Coli....

Analisis ragam IOFC (Income Over Feed Cost)...

Pengukuran Suhu dan Kelembaban selama Perlakuan...

RIWAYAT HIDUP...

Halaman

42

43

45

47

50

52

55 56 57 58

59

62 63 64 65 66

(11)

xi

Referensi

Dokumen terkait

Posisi Bakpia Pathok 25 berdekatan dengan Bakpia 75 dari segi atribut variasi rasa karena dinilai memiliki variasi rasa yang sedikit oleh konsumen.. Secara keseluruhan Bakpia

Pada perlakuan dengan penambahan minyak kacang tanah sebagai bahan tambahan dapat menyebabkan mortalitas ulat grayak lebih tinggi sebesar 39,97%; 51,63%; 56,44% dan

Merujuk dari apa yang disampaikan oleh Grindle sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa implementasi Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi

subjektyvūs išgyvenimai, nusiteikimai, atskir­ tos nuo daiktų (materialių objektų) tik jų reikš­ mės, kokios yra vertybės ir kurias iš jų būtina perduoti jaunajai

Metode analisis yang digunakan adalah analisis profit, analisis upah minimum provinsi (UMP), analisis break event point ( BEP ), serta simulasi. Hasil penelitian

Sebuah perusahaan yang menggunakan jasa pengelolaan akuntansi dan pembayaran pajak sudah lama menjadi klien di kantor anda, pada suatu saat derektor perusahaan