LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) TAHUN 2017

(1)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 1

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

(LKjIP) TAHUN 2017

DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PACITAN

Jalan Jenderal Soedirman No. 149 Pacitan, Kodepos 63511 Telp/Faks (0357) 883271 e-mail: dinkopdanum@pacitankab.go.id

(2)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 2 KATA PENGANTAR

Dalam rangka meningkatkan kualitas penyeenggaraan pembangunan di bidang Koperasi dan Usaha Mikro di Kabupaten PAcitan secara transparan dan akuntabel, maka telah diterapkan system pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan terukur melalui Rencana Strategis, Rencana Kinerja Tahunan, dan Penetapan Kinerja serta Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan pada setiap akhir tahun anggaran.

Adapun maksud dan tujuan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran yang konkrit dan menyeluruh tentang hasil pelaksanaan kegiatan pembangunan di bidang Koperasi dan Usaha Mikro yang menjadi tugas dan tanggung jawab DInas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan. Seperti halnya penyusunan di tahun sebelumnya, LKjIP tahun 2017 ini disusun secara jujur, obyektif dan transparan dengan mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja.

Kami menyadari adanya kekurangan dalam laporan ini. Oleh karena itu, kami berharap mendapat masukan dari para stakeholder. Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat dan memberikan informasi serta dapat menjadi referensi untuk meningkatkan upaya pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro terutama di Kabupaten Pacitan yang akan datang.

Pacitan, Januari 2018 Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Kabupaten Pacitan

Dra. ENY SETYOWATI, MM.

Pembina Utama Muda NIP. 19640401 199003 2 008

(3)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 3 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...

DAFTAR ISI...

RINGKASAN EKSEKUTIF ...

BAB I PENDAHULUAN...

A. Maksud dan Tujuan ...

B. Gambaran Umum OPD ...

BAB II PERENCANAAN KINERJA ...

A. Rencana Strategis 2016-2021 ...

B. Rencana Kinerja Tahunan 2017 ...

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA ...

A. Capaian Kinerja Organisasi ...

B. Evaluasi Analisis Akuntabilitas Kinerja ...

C. Realisasi Anggaran ...

BAB IV PENUTUP ...

Kesimpulan ...

LAMPIRAN ...

2 3 4 5 5

20 20 28 34 34 36 46 47 47 49

(4)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 4 RINGKASAN EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan (LKjIP) merupakan salah satu unsur dalam Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerinta (SAKIP).

Selain itu, laporan tersebut merupakan bentuk pertanggungjawaban pada masyarakat atas capaian kinerja Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah merupakan instrument yang digunakan oleh instansi pemerintah dalam memenuhi kewajiban untuk mempertanggungjawabkan capaian-capaian kinerja dalam menjalankan visi dan misi kepala daerah, serta sasaran dan tujuan Organisasi Perangkat Daerah. Di dalamnya memuat penilaian terhadap unsur perencanaan, pengukuran, pelaporan, evaluasi serta pencapaian kinerja.

Adapun mekanisme penyusunan laporan kinerja insatnsi pemerintahan (LKjIP) meliputi analisa terhadap sinergitas antara pencapaian kinerja dengan kebijakan dalam mewujudkan tujuan dan sasaran strategis OPD yang dituangkan dalam program dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam rencana strategis. Dalam penyusunan tersebut, dilakukan evaluasi juga terhadap perkembangan capaian tujuan dan sasaran dengan menggunakan informasi atau data-data yang diperoleh secara lengkap.

Laporan kinerja instansi pemerintah Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan Tahun 2017 ini disusun berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang kewajiban menyusun renstra dan laporan kinerja dan Undang –Undang No. 28 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme, dalam rangka memberikan arahan kepada semua instansi pemerintah untuk menyiapkan LKjIP.

Tujuan dan sasaran Dinas Koperasi dan Usaha Mikro dituangkan dalam 10 program dan 21 kegiatan. Dari capaian terhadap tujuan dan sasaarn tersebut, secara umum menunjukan tingkat keberhasilan denganrata-rata berhasil.

(5)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 5 BAB I

PENDAHULUAN

A. MAKSUD DAN TUJUAN

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitandimaksud sebagai wujud pertanggungjawaban pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan Tahun 2017. Sedangkan tujuannya adalah sebagai berikut :

1. Peningkatan pertumbuhan ekonoi daerah dan pemerataan pendapatan masyarakat.

2. Peningkatan produktivitas dan kualitas SDM pelaku ekonomi.

3. Peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur.

4. Peningkatan derajat kesejahteraan masyarakat.

5. Pengembangan kapasitas aparatur pemerintah dalam rangka mewujudkan budaya administrasi publik berbasis informasi teknologi.

6. Mengefektifkan partisipasi dan penguatan kemitraan antar komponen pembangunan.

B. GAMBARAN UMUM OPD

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro merupakan unsur pelaksana bidang Koperasi, Usaha Mikro, Tenaga Kerja dan Transmigrasi dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dinas Koperasi dan Usaha Mikro mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintah bidang koperasi, usaha kecil dan menengah, tenaga kerja dan transmigrasi yang meliputi koperasi, usaha mikro, pembiayaan, tenaga kerja dan transmigrasi, serta tugas pembantuan yang diberikan kepada Kabupaten.

Dalam melaksanakan tugas Dinas Koperasi dan Usaha Mikro menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

(6)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 6 a. Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi

dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi koperasi;

b. Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi usaha mikro;

c. Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi pembiayaan;

d. Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi tenaga kerja dan transmigrasi;

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Susunan organisasi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro terdiri dari : a. SEKRETARIAT

Sekretariat berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas. Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Koperasi dan Usaha Mikro dan menyelenggarakan koordinasi pelaksanaan kegiatan, pembinaan dan pemberian dukungan pelayanan adminitratif yang meliputi umum, kepegawaian, keuangan, program, evaluasi dan pelaporan kepada seluruh unit organisasi di lingkungan dinas, serta melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Fungsi :

1) Pengkoordinasian dan pembinaan pelaksanaan kegiatan;

2) Pemberi dukungan pelayanan administrasi umum dan kepegawaian;

3) Pemberian dukungan pelayanan administrasi keuangan;

4) Pemberian dukungan pelayanan administrasi program, evaluasi dan pelaporan; dan

5) Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(7)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 7 Sekretariat terdiri dari :

1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, mempunyai tugas :

a) Menyiapkan dan melaksanakan ketatausahaan perkantoran;

b) Menyiapkan dan melaksanakan ketatalaksanaan rumah tangga;

c) Menyiapkan dan melaksanakan ketatalaksanaan perlengkapan dan barang milik daerah;

d) Menyiapkan dan melaksanakan ketatalaksanaan persuratan dan kearsipan;

e) Menyiapkan dan melaksanakan ketatalaksanaan kehumasan dan protokol;

f) Menyiapkan dan melaksanakan ketatalaksanaan kepegawaian; dan

g) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2) Sub Bagian Keuangan

Sub Bagian Keuangan berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. Sub Bagian Keuangan dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang mempunyai tugas :

a) Melaksanakan pengelolaan anggaran;

b) Melaksanakan perbendaharaan dan gaji;

c) Melaksanakan verifikasi dan akuntansi;

d) Melaksanakan pelaporan keuangan;dan

e) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(8)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 8 3) Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan

Sub Bagian Program, Evaluasi dan Pelaporan berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris, dipimpin oleh Kepala Sub Bagian dan mempunyai tugas :

a) Menyiapkan bahan koordinasi penyusunan rencana program dan kegiatan;

b) Menyiapkan bahan koordinasi penyusunan rencana strategis;

c) Mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data;

d) Menyiapkan bahan penyusunan laporan;

e) Menyiapkan bahan penyusunan evaluasi dan laporan kinerja;

dan

f) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.

b. BIDANG KOPERASI

Bidang Koperasi mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Koperasi dan Usaha Mikro di bidang koperasi, meliputi kelembagaan koperasi, pembinaan koperasi dan pengawasan koperasi. Bidang Koperasi berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas dan dipimpin oleh Kepala Bidang. Bidang Koperasi dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi :

1) Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi kelembagaan koperasi;

2) Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi pembinaan koperasi;

3) Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi pengawasan koperasi;

(9)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 9 Bidang Koperasi terdiri atas :

1) Seksi Kelembagaan Koperasi

Seksi Kelembagaan Koperasi berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Koperasi yang terkait dengan kelembagaan koperasi yang meliputi :

a) Memfasiltasi pembentukan koperasi, perubahan anggaran dasar, penggabungan, peleburan, dan pembubaran koperasi;

b) Memproses izin pembukaan kantor cabang koperasi;

c) Melaksanakan advokasi hukum koperasi;

d) Melaksanakan fasilitasi pemeringkatan koperasi;

e) Melaksanakan fasilitasi revitalisasi koperasi ; dan

f) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2) Seksi Pembinaan Koperasi

Seksi Pembinaan Koperasi berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi.

Seksi Pembinaan Koperasi mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Koperasi yang terkait dengan pembinaan koperasi, meliputi :

a) Menyiapkan bahan pelaksanaan sosialisasi peraturan perundang-undangan di bidang Koperasi;

b) Melaksanaan penyuluhan, pendidikan dan pelatihan perkoperasian;

c) Melaksanakan pemetaan peluang usaha dan pendampingan usaha Koperasi;

d) Melaksanakan bimbingan teknis administrasi usaha koperasi;

(10)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 10 e) Menyiapkan bahan dan pengolahan data dalam rangka pengembangan jaringan kerjasama antar koperasi dengan badan usaha lain;

f) Melaksanakan bimbingan dan konsultasi penerapan akuntabilitas koperasi, standarisasi pelayanan, organisasi dan tata laksana koperasi; dan

g) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.

3) Seksi Pengawasan Koperasi

Seksi Pengawasan Koperasi berada di bawah dan bertanggung jawabkepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi.

Seksi ini mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Koperasi yang terkait dengan pengawasan koperasi, meliputi : a) Menyiapkan bahan pemeriksaan dan pengawasan koperasi;

b) Melaksanakan fasilitasi audit koperasi;

c) Melaksanakan penilaian kesehatan usaha simpan pinjam koperasi;

d) Melaksanakan pengawasan aspek penerapan kepatuhan, kelembagaan, dan usaha kopersi;

e) Menyusun rekomendasi, penerapan sanksi pada koperasi;

f) Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan hasil pengawasan koperasi; dan

g) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.

c. BIDANG USAHA MIKRO

Bidang Usaha Mikro berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas dan dipimpin oleh Kepala Bidang. Bidang Usaha Mikro melaksanakan sebagian tugas Dinas meliputi pemberdayaan usaha mikro, promosi dan pemasaran, serta fasilitasi dan pengembangan

(11)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 11 usaha. Bidang Usaha Mikro dalam melaksanakan tugas juga menyelenggarakan fungsi :

1) Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi pemberdayaan usaha mikro;

2) Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi promosi dan pemasaran;

3) Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi fasilitasi dan pengembangan usaha; dan

4) Pelaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Usaha Mikro Terdiri dari:

1) Seksi Pemberdayaan Usaha Mikro

Seksi Pemberdayaan Usaha Mikro berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Usaha Mikro yang terkait dengan pemberdayaan usaha mikro, meliputi :

a) Melaksanakan kegiatan pendataan, fasilitasi kemudahan perijinan dan penguatan kelembagaan Usaha Mikro;

b) Melaksanakan peningkatan standardisasi dan Hak Kekayaan Intelektual produk Usaha Mikro;

c) Melaksanakan monitoring, analisis, evaluasi dan pelaporan pengembangan dan penguatan jaringan usaha;

d) Melaksanakan pengembangan peluang usaha, investasi dan pendampingan Usaha Mikro;

e) Memfasilitasi fungsi Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT);

f) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(12)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 12 2) Seksi Promosi dan Pemasaran

Seksi Promosi dan Pemasaran berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Usaha Mikro yang terkait dengan promosi dan pemasaran, meliputi :

a) Menyiapkan bahan rumusan kebijakan di bidang promosi, pemasaran, pengembangan jaringan dan kerjasama;

b) Melaksanakan fasilitasi pengembangan akses pasar, pemetaan potensi pasar, pelaksanaan pengembangan lembaga pemasaran dan jaringan distribusi;

c) Melaksanakan kegiatan pengembangan promosi dan pemasaran produk unggulan Usaha Mikro;

d) Menyiapkan bahan pengumpulan, pengolahan data dan fasilitasi dalam rangka pengembangan jaringan dan kerjasama Usaha Mikro;

e) Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan promosi dan kerjasama Usaha Mikro;

3) Seksi Fasilitasi dan Pengembangan Usaha.

Seksi ini berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi. Seksi Fasilitasi dan Pengembangan Usaha mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Usaha Mikro yang terkait dengan fasilitasi dan pengembangan usaha yang meliputi :

a) Menyiapkan bahan rumusan kebijakan di bidang Fasilitasi dan Pengembangan Wirausaha;

b) Melaksanakan koordinasi dan sinkronisasi kebijakan di bidang Fasilitasi Pengembangan Informasi dan Wirausaha;

c) Melaksanakan kebijakan, pemantauan, analisis, evaluasi, dan

(13)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 13 pelaporan di bidang Fasilitasi Pengembangan Informasi dan Wirausaha;

d) Menyelenggarakan pelatihan dan pengembangan kewirausahaan;

e) Menfasilitasi penumbuhan wirausaha baru;

d. BIDANG PEMBIAYAAN

Bidang Pembiayaan berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas dan dipimpin oleh Kepala Bidang. Bidang Pembiayaan melaksanakan sebagian tugas Dinas yang meliputi permodalan dan kemitraan, pembiayaan jasa keuangan, serta usaha simpan pinjam.

Bidang Pembiayaan menyelenggarakan fungsi :

1) Perumusan kebijaan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi permodalan dan kemitraan;

2) Perumusan kebijaan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi pembiayaan jasa keuangan;

3) Perumusan kebijaan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi usaha simpan pinjam; dan

Bidang Pembiayaan terdiri dari :

1) Seksi Permodalan dan Kemitraan

Seksi ini berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi.

Mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang

(14)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 14 Pembiayaan yang terkait dengan permodalan dan kemitraan yang meliputi :

a) Menyiapkan bahan fasilitasi permodalan dan kemitraan Koperasi dan Usaha Mikro;

b) Melaksanakan bimbingan teknis penguatan permodalan, fasilitasi bantuan, kredit dana pemerintah dan kemitraan;

c) Melaksanakan fasilitasi perkuatan permodalan bantuan dan kredit dana pemerintah;

d) Melaksanakan fasilitasi kemitraan dengan pihak lain;

e) Melaksanakan monitoring, evaluasi, pengendalian dan pelaporan dana bergulir; dan

2) Seksi Pembiayaan Jasa Keuangan

Berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi. Mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Pembiayaan yang terkait dengan pembiayaan jasa keuangan. Tugas yang dimaksud meliputi :

a) Menyiapkan bahan penyusunan pedoman teknis fasilitasi pembiayaan dan jasa keuangan Koperasi Simpan Pinjam-Pola Syariah (KSP-PS) / Unit Simpan Pinjam-Pola Syariah (USP- PS) ;

b) Melaksanakan bimbingan teknis jasa keuangan KSP-PS / USP-PS;

c) Melaksanakan fasilitasi pembiayaan perbankan dan penjaminan KSP-PS / USP-PS;

d) Melaksanakan fasilitasi pengembangan jasa keuangan, investasi, dan sekuritisasi aset KSP-PS / USP-PS; dan

e) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.

(15)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 15 3) Seksi Usaha Simpan Pinjam.

Seksi ini berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi. Seksi ini mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Pembiayaan yang terkait dengan usaha simpan pinjam. Tugas yang dimaksud meliputi :

a) Menyiapkan bahan penyusunan pedoman teknis pengembangan usaha simpan pinjam koperasi dan Lembaga Keuangan Mikro (LKM) ;

b) Memproses izin usaha simpan pinjam;

c) Melaksanakan fasilitasi kerjasama dengan lembaga terkait untuk pengembangan usaha simpan pinjam koperasi dan LKM;

d) Melaksanakan bimbingan teknis manajemen usaha simpan pinjam Koperasi dan LKM;

e) Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan usaha simpan pinjam koperasi dan LKM;

e. Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas dan dipimpin oleh Kepala Bidang.

Melaksanakan sebagian tugas Dinas Koperasi dan Usaha Mikro yang meliputi penempatan dan perluasan kerja, transmigrasi, pelatihan dan produktifitas tenaga kerja, pembinaan hubungan industrial dan syarat kerja, serta melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro.

Bidang ini menyelenggarakan fungsi :

1) Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan

(16)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 16 administrasi penempatan, perluasan kerja dan transmigrasi;

2) Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi pelatihan dan produktifitas tenaga kerja;

3) Perumusan kebijakan, pelaksanaan kebijakan, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan, serta pelaksanaan administrasi pembinaan hubungan industrial dan syarat kerja; dan

4) Pelaksanakan fungsi lain yag diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi terdiri dari :

1) Seksi Penempatan, Perluasan Kerja dan Transmigrasi

Berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang dan dipimpin oleh Kepala Seksi.

Mempunyi tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang terkait dengan penempatan, perluasan kerja dan transmigrasi yang meliputi :

a) Menyiapkan bahan penyusunan rumusan dan program kerja penempatan, perluasan kerja dan transmigrasi;

b) Menyelenggarakan program perluasan kerja, dan melaksanakan pembinaan dan penyuluhan transmigrasi, pendaftaran dan seleksi;

c) Melaksanakan penyebarluasan pasar kerja, pendaftaran pencari kerja dan lowongan kerja;

d) Melaksanakan pembinaan, penyuluhan, bimbingan, seleksi serta rekrutmen dalam rangka penempatan

(17)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 17 tenaga kerja Antar Kerja Lokal (AKL), Antar Kerja Daerah (AKAD), dan Antar Negara (AKAN);

e) Menyelenggarakan bimbingan teknis Teknologi Tepat Guna (TTG) dan pembentukan tenaga kerja mandiri, Usaha Mandiri Sektor Informal (UMSI), Tenaga kerja Sukarela (TKS), Tenaga Kerja Mandiri Terdidik (TKMT), dan Tenaga Kerja Pemuda Mandiri Profesional (TKPMP);

f) Menerbitkan dan mengendalikan perizinan pendirian bursa kerja swasta, Unit Pelayanan Rekrutmen dan Pemberangkatan (UP3), Pelayanan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS);

g) Memberikan rekomendasi penyelenggaraan Job Fair, penerbitan rekomendasi pembuatan paspor Calon Tenaga Kerja Indonesia (CTKI), monitoring dan evaluasi penempatan tenaga kerja, penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA);

h) Melaksanakan kerjasama pngerahan, penempatan lokasi transmigrasi, pemberdayaan calon transmigrasi, penampungan, pengangkutan dan pengawalan transmigrasi;

i) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2) Seksi Pelatihan dan Produktifitas Tenaga Kerja

Mempunyai tugasmelaksanakan sebagian tugas Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang terkait dengan pelatihan dan produktifitas tenaga kerja yang meliputi :

(18)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 18 a) Menyiapkan bahan penyusunan rumusan program Seksi Pelatihan dan Produktifitas Tenaga Kerja, laporan dan evaluasi kegiatan;

b) Melaksanakan bimbingan pembinaan, pelaksanaan kegiatan pelatihan yang dilaksanakan oleh Lembaga Pendidikan Swasta atau Pemerintah dan produktifitas tenaga kerja baik ketrampilan teknis maupun manajerial;

c) Menerbitkan perizinan pelatihan kerja swasta serta kerjasama pelatihan dengan instansi pemerintah maupun swasta;

d) Memasarkan dan menyalurkan lulusan lembaga pelatihan ke perusahaan dan organisasi yang membutuhkan;

e) Melaksanakan bimbingan, penyuluhan lulusan dan pemberdayaan usaha mikro dalam rangka peningkatan dan pengembangan produktifitas;

f) Melaksanakan kegiatan Balai Latihan Kerja (BLK);

g) Menyelenggarakan dan mengesahkan kontrak perjanjian pelatihan permagangan;

h) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.

3) Seksi Pembinaan Hubungan Industrial dan Syarat Kerja

Mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang terkait dengan pembinaan hubungan industrial dan syarat kerja yang meliputi :

(19)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 19 a) Menyiapkan bahan penyusunan rumusan program seksi pembinaan, hubungan industrial dan syarat kerja, laporan dan evaluasi kegiatan;

b) Memfasilitasi penyusunan serta pengesahan peraturan perusahaan, pendaftaran Perjanjian Kerja Bersama, pencatatan Kesepakatan Kerja Waktu Tertentu (KKWT) berdasarkan peraturan Perundangan Ketenagakerjaan yang berlaku;

c) Melaksanakan pembentukan, pembinaan, dan pencatatan lembaga kerja Bipartit dan koperasi karyawan;

d) Memberikan bimbingan kepada perusahaan tentang Perjanjian Kerja (PK), Peraturan Perusahaan dan Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) berdasarkan Peraturan Perundangan Ketenagakerjaan yang berlaku;

e) Melaksanakan pencegahan dan penyelesaian perselisihan hubungan industrial, mogok kerja dan penutupan perusahaan;

f) Melaksanakan bimbingan dan penyuluhan pada perusahaan dalam rangka program Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek);

g) Melaksanakan pembinaan kelembagaan bagi pelaku hubungan industrial, melaksanakan verifikasi dan pencatatan keanggotaan Serikat Pekerja/Serikat Buruh;

h) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya.

f. Kelompok Jabatan Fungsional;

(20)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 20 BAB II

PERENCANAAN KINERJA

Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsinya pada tahun 2017, Dinas Kopersi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan

berpedoman pada Rencana Strategis Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan Tahun 2016 – 2021 serta Penetapan Kinerja Tahun 2017.

A. Rencana Strategis Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Tahun 2016- 2021

Dalam penyusunan Rencana Strategis berpedoman pada RPJMD Kabupaten Pacitan 2016-2021. Di dalamnya termasuk visi dan misi serta arah kebijakan pemerintah Kabupaten Pacitan. Visi Kabupaten Pacitan :

“ MAJU DAN SEJAHTERA BERSAMA RAKYAT”

Misi Kabupaten Pacitan Tahun 2016-2021

1. Membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif dan akuntabel.

2. Meningkatkan kualitas hidup dan kehidupan sosial masyarakat.

3. Membangun perekonomian masyarakat dengan menggerakan potensi daerah didukung ketersediaan infrastruktur yang memadai.

4. Meningkatkan kesalehan sosial dan harmonisasi antar seluruh lapisan masyarakat.

Untuk mewujudan visi dan menjalankan misi tersebut, Kabupaten Pacitan menetapkan beberapa strategi yang beberapa dianaranya berhubungan dengan DInas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan, meliputi :

(21)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 21 2. Meningkatkan pelayanan public secara professional dan menerapkan reformasi birokrasi serta peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan.

3. Memepercepat penanggulangan kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta memperluas kesempatan kerja dan usaha.

4. Meningkatkan peran UM dan Koperasi dalam aktifitas ekonomi untuk mendukung sektor unggulan daerah.

A.1. Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja

Berikut merupakan tujuan yang disusun oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan :

1. Terciptanya jaringan kerja usaha mikro dan terwujudnya koperasi yang berkualitas.

2. Meningkatnya kualitas tenaga kerja, berkembangnya peluang lapangan kerja dan kesempatan kerja serta meningkatnya kesejahteraan pekerja, buruh dan transmigran.

3. Terselenggaranya tata kelola di bbidang koperasi dan usaha mikro yang baik.

Atas dasar tujuan yang akan dicapai , ditentukan sasaran Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan sebagai berikut :

1. Meningkatnya tata kelola di bidang koperasi dan usaha mikro yang transparan dan akuntabel

2. Meningkatnya transparansi dan akuntabilitas kinerja dan pengelolaan keuangan PD

3. Terciptanya kelembagaan koperasi yang berkualitas dan terciptanya usaha koperasi yang sehat

4. Tumbuhnya wirausaha baru dan terjalinnya kemitraan

5. Meningkatnya penempatan tenaga kerja malalui mekanisme AKAN, AKAD dan AKL

(22)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 22 Matriks Hubungan Antara Tujuan dan Sasaran

PERANGKAT DAERAH N

o TUJUAN INDIKATOR SASARAN INDIKATOR

1 2 3 4 5

1 Terselenggaranya tata kelola di bidang koperasi dan usaha mikro yang baik

kepuasan masyarakat terhadap OPD

Meningkatnya tata kelola di bidang koperasi dan usaha mikro yang transparan dan akuntabel

1.1 Peningkatan pelayanan publik yang prima berbasis IT

Meningkatnya transparansi dan

akuntabilitas kinerja dan pengelolaan keuangan PD

1.2 Peningkatan tata kelola pemerintahan

2 Terciptanya

jaringan kerja usaha mikro dan

terwujudnya koperasi yang berkualitas

Persentase peningkatan UM

Terciptanya kelembagaan koperasi yang berkualitas dan terciptanya usaha koperasi yang sehat

2.1 Persentase koperasi sehat dan jumlah UM non BPR / LKM UM Tumbuhnya

wirausaha baru dan terjalinnya kemitraan

2.2 Peningkatan jumlah wirausaha baru 3 Meningkatnya

kualitas tenaga kerja,

berkembangnya peluang lapangan kerja dan

kesempatan kerja serta meningkatnya kesejahteraan pekerja/buruh dan transmigran

Menurunnya Penganggura n

Meningkatnya penempatan tenaga kerja malalui mekanisme AKAN, AKAD dan AKL

3.1 Persentase penduduk yang bekerja

A.2. Program dan Kegiatan

Program yang disusun oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan merupakan program prioritas pembangunan RPJMD yang sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

(23)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 23 Kabupaten Pacitan yang selanjutnya dijabarkan kedalam beberapa kegiatan untuk masing-masing program tersebut.

1. Program Penciptaan Iklim Usaha Mikro Yang Kondusif

Program ini bertujuan memfasilitasi terselenggaranya lingkungan usaha yang efisien secara ekonomi, sehat dalam persaingan dan non diskriminasi bagi kelangsungan dan peningkatan kinerja usha mikro sehingga dapat mengurangi beban administrasi, hambatan usaha dan biaya usaha maupun meningkatkan rata-rata skala usaha. Kegiatan yang akan dilaksanakan adalah fasilitasi pengembangan usaha mikro.

2. Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

Program ini bertujuan mengembangkan jiwa dan semangat kewirausahaan dan meningkatkan daya saing usaha mikro sehingga pengetahuan serta sikap wirausaha baru semakin berkembang, produktivitas meningkat, wirausaha baru berbasis pengetahuan dan teknologi meningkat jumlahnya dan ragam produk-produk unggulan semakin berkembang. Kegiatan yang akan dilaksanakan adalah : a. Penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan

b. Pameran produk unggulan

c. Pemanfaatan fasilitas pemerintah untuk UMKM dan Koperasi sebagai penunjang Pusat Pelayanan Terpadu (PLUT)

3. Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah

Program ini bertuuan mempermudah, memperlancar dan memperluas akses usaha mikro kepada sumber daya produktif agar mampu memanfaatkan kesempatan yang terbuka, dan potensi sumber daya local, serta menyesuaikan skala usahanya sesuai tuntutan efisiensi.

Kegiatan pokok yang dilaksanakan adalah Fasilitas Dana Bergulir.

(24)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 24 4. Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi

Program ini bertujuan meningkatkan kualitas kelembagaan dan organisasi koperasi agar koperasi mampu tumbuh dan berkembang secara sehat sesui jati dirinya menjadi wadah kepentingan bersama bagi anggotanya untuk memperoleh efisiensi kolektif sehingga citra koperasi menjadi semakin baik.

Kelembagaan dan organisasi koperasi diharapkan akan tertata dan berfungsi dengan baik, infrastruktur pendukung pengembangan koperasi semakin lengkapdan berkualitas, gerakan koperasi semakin berfungsi efektif dan mandiri. Kegiatan pokok yang akan dilaksanakan difokuskan antara lain :

a. Sosialisasi Prinsip-Prinsip Pemahaman Perkoperasian b. Pembinaan Kelembagaan Koperasi

c. Diklat Teknis Perkoperasian d. Penilaian Kesehatan KSP/USP

5. Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas ketrampilan bagi pencari kerja supaya mampu berwirausaha dan bekerja di perusahaan melalui kegiatan:

a. Pelatihan Masyarakat Untuk Meningkatkan Sumber Daya Manusia

b. Fasilitasi Penempatan Tenaga Kerja Melalui Mekanisme AKL AKAD dan AKAN

c. Sosialisasi Berbagai Peraturan Pelaksanaan Tentang Ketenagakerjaan

d. Peningkatan Pengawsan, Perlindungan dan Penegakan Hukum Terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja

e. Penetapan Upah Minimum Kabupaten

(25)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 25 6. Program Pembinaan Lingkungan Sosial Ketenagakerjaan

Program ini merupakan jenis program kegiatan penggunaan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang meliputi :

a. Pembinaan dan pelatihan ketrampilan bagi tenaga kerja dan masyarakat, penguatan sarana dan prasarana kelembagaan, pelatihan serta pelayanan penempatan tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja bagi pencari kerja.

b. Penguatan ekonomi masyarakat melalui kegiatan padat karya yang dapat mengentaskan kemiskinan mengurangi pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

7. Program Fasilitasi Transmigrasi

Program ini bertujuan untuk pemerataan kesejahteraan masyarakat melalui pemindahan masyarakat miskin dan pengagngur untuk bertransmigrasi ke luar Jawa.

Matriks Hubungan Sasaran, Program dan Kegiatan

PERANGKAT DAERAH

SASARAN INDIKATOR PROGRAM INDIKATOR KEGIATAN INDIKATOR

1 2 3 4 5 6

Meningkatn ya tata kelola di bidang koperasi dan usaha mikro yang transparan dan akuntabel

1.1 2.1

Persentas e layanan tata kelola

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional perangkat daerah

Peningkatan dan

Pengelolaan Administrasi Perkantoran

Pemenuhan kebutuhan belanja pegawai, barang, jasa dan modal Program

Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Tingkat pemenuhan kebutuhan dan pemeliharaan sarana

prasarana kerja sesuai standar daerah

Pengadaan Peralatan Gedung Kantor

Jumlah sarana prasarana peralatan kantor

(26)

Program Peningkatan Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Hasil nilai evaluasi SAKIP

Penyusunan Perencanaan dan Laporan Capaian Kinerja Perangkat Daerah

Laporan dokumen perencanaan , evaluasi dan pelaporan kinerja PD

Terciptanya kelembaga an koperasi yang berkualitas dan terciptanya usaha koperasi yang sehat

3.1 Persentas e koperasi sehat dan jumlah UM non BPR / LKM UM

Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi

Persentase koperasi sehat

Sosialisasi Prinsip-Prinsip Pemahaman Perkoperasian

Jumlah sosialisasi bagi anggota koperasi Pembinaan

Kelembagaan Koperasi

Jumlah pengurus koperasi yang dibina Diklat Teknis

Perkoperasian

Jumlah peserta yang mengikuti diklat pengawas, juru buku dan kompetensi pengelola koperasi Penilaian

Kesehatan KSP/USP

Jumlah KSP yang dinilai Tumbuhny

a

wirausaha baru dan terjalinnya kemitraan

3.2 4.1 5.1

Peningkat an jumlah wirausaha baru

Program Penciptaan Iklim Usaha Mikro yang Kondusif

Persentase usaha mikro yang dibina

Fasilitasi Pengembanga n Usaha Mikro

Berurangnya jumlah penganggur an

Program pengembangan sistem

pendukung usaha bagi Usaha Mikro

Persentase peningkatan usaha mikro yang mendapat bantuan modal

Fasilitasi Dana Bergulir

Jumlah koperasi, LKM dan Usaha Mikro penerima dana bergulir Program

Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Mikro

Peningkatan Wirausaha Baru

Penyelenggara an Pelatihan Kewirausahaa n

Jumlah peserta pelatihan kewirausaha an

Pameran Produk Unggulan

Jumlah pameran produk unggulan Pemanfaatan

Fasilitas Pemerintah Untuk UMKM dan Koperasi Sebagai Penunjang Pusat Pelayanan Terpadu

Jumlah peserta temu usaha

(27)

(PLUT)

Meningkatn ya

penempata n tenaga kerja malalui mekanisme AKAN, AKAD dan AKL

4.2 5.2

Persentas e

penduduk yang bekerja

Program Peningkatan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja

Persentase partisipasi angkatan kerja

Pelatihan Masyarakat Untuk Meningkatkan SDM

Jumlah peserta sosialisasi peraturan perundanga n

ketenagakerj aan

Persentase penempatan tenaga kerja melalui AKL AKAD dan AKAN

Fasilitasi Penempatan Tenaga Kerja Melalui Mekanisme AKL AKAD dan AKAN

Jumlah peserta sosialisasi pengawasan ,

perlindungan dan

penegakan hukum terhadap K3

Sosialisasi

Berbagai Peraturan Pelaksanaan Tentang Ketenagakerja an

Jumlah peserta sosialisasi UMK

Keselamatan dan

perlindungan

Peningkatan Pengawsan, Perlindungan dan

Penegakan Hukum Terhadap Keselamatan dan

Kesehatan Kerja

Jumlah orang yang dilatih

Penetapan

Upah Minimum Kabupaten

Program Pembinaan Lingkungan Sosial

Ketenagakerjaa n

Persentase tenaga kerja yang dibina

Pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan

masyarakat, penguatan sarpras kelembagaan pelatihan, serta pelayanan penempatan tenaga kerja dan perluasan kesempatan

(28)

kerja

Tingkat

pengangguran terbuka

Penguatan ekonomi masyarakat melalui kegiatan padat karya yang dapat

mengentaskan kemiskinan, mengurangi pengangguran dan

mendorong pertumbuhan ekonomi daerah

Program Fasilitasi Transmigrasi

Persentase transmigrasi yang dibina

Pengerahan dan

perpindahan serta penempatan transmigrasi untuk memenuhi kebutuhan SDM

Jumlah calon transmigrasi dan bantuan fasilitas penempatan transmigrasi

A. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2017

Adapun rencana kerja tahun 2017 merupakan penjabaran target 2017, sesuai dengan yang telah ditetapkan sebelumnya dalam rencana strategis Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan tahun 2016- 2021.

PERANGKAT DAERAH

PROGRAM INDIKATOR KEGIATAN INDIKATOR RUPIAH

(Rp)

1 2 3 4 5

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional perangkat daerah

Peningkatan dan Pengelolaan Administrasi Perkantoran

Pemenuhan kebutuhan belanja pegawai, barang, jasa dan modal

624.000.000

(29)

Program

Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Tingkat pemenuhan kebutuhan dan pemeliharaan sarana prasarana kerja sesuai standar daerah

Pengadaan Peralatan Gedung Kantor

Jumlah sarana prasarana peralatan kantor

100.000.000

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Hasil nilai evaluasi SAKIP

Penyusunan Perencanaan dan Laporan Capaian Kinerja Perangkat Daerah

Laporan dokumen perencanaan, evaluasi dan pelaporan kinerja PD

30.000.000

Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi

Persentase koperasi sehat

Sosialisasi Prinsip- Prinsip Pemahaman Perkoperasian

Jumlah sosialisasi bagi anggota koperasi

35.000.000

Pembinaan Kelembagaan Koperasi

Jumlah pengurus koperasi yang dibina

90.000.000

Diklat Teknis Perkoperasian

Jumlah peserta yang mengikuti diklat pengawas, juru buku dan kompetensi pengelola koperasi

85.000.000

Penilaian Kesehatan KSP/USP

Jumlah KSP yang dinilai

42.000.000 Program Penciptaan

Iklim Usaha Mikro yang Kondusif

Persentase usaha mikro yang dibina

Fasilitasi Pengembangan Usaha Mikro

Berurangnya jumlah pengangguran

58.100.000

Program pengembangan sistem pendukung usaha bagi Usaha Mikro

Persentase peningkatan usaha mikro yang mendapat bantuan modal

Fasilitasi Dana Bergulir

Jumlah koperasi, LKM dan Usaha Mikro penerima dana bergulir

300.000.000

Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Mikro

Peningkatan Wirausaha Baru

Penyelenggaraan Pelatihan Kewirausahaan

Jumlah peserta pelatihan kewirausahaan

203.625.000

Pameran Produk Unggulan

Jumlah pameran produk unggulan

105.077.000 Pemanfaatan

Fasilitas Pemerintah Untuk UMKM dan Koperasi Sebagai Penunjang Pusat Pelayanan Terpadu (PLUT)

Jumlah peserta temu usaha

101.600.000

Program Peningkatan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja

Persentase

partisipasi angkatan kerja

Pelatihan Masyarakat Untuk Meningkatkan SDM

Jumlah peserta sosialisasi peraturan perundangan ketenagakerjaan

30.000.000

(30)

Persentase

penempatan tenaga kerja melalui AKL AKAD dan AKAN

Fasilitasi

Penempatan Tenaga Kerja Melalui Mekanisme AKL AKAD dan AKAN

Jumlah peserta sosialisasi pengawasan, perlindungan dan penegakan hukum terhadap K3

45.000.000

Sosialisasi Berbagai

Peraturan

Pelaksanaan Tentang Ketenagakerjaan

Jumlah peserta sosialisasi UMK

32.500.000

Keselamatan dan perlindungan

Peningkatan Pengawsan, Perlindungan dan Penegakan Hukum Terhadap

Keselamatan dan Kesehatan Kerja

50.000.000

Penetapan Upah

Minimum Kabupaten

45.000.000

Pelatihan berbasis kompetensi di UPT.

BLK Pacitan

378.059.000

Program Pembinaan Lingkungan Sosial Ketenagakerjaan

Persentase tenaga kerja yang dibina

Pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat, penguatan sarpras kelembagaan pelatihan, serta pelayanan

penempatan tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja

300.000.000

Tingkat

pengangguran terbuka

Penguatan ekonomi masyarakat melalui kegiatan padat karya yang dapat

mengentaskan kemiskinan, mengurangi pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah

400,000,000

Program Fasilitasi Transmigrasi

Persentase transmigrasi yang dibina

Pengerahan dan perpindahan serta penempatan transmigrasi untuk memenuhi kebutuhan SDM

Jumlah calon transmigrasi dan bantuan fasilitas penempatan transmigrasi

86.137.000

(31)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 31 Rencana kegiatan tahun 2017 dalam mencapai sasaran adalah sebagai berikut :

Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2017

No Sasaran

Strategis Indikator Kinerja Target

1 2 3 4

1 Tumbuhnya wirausaha baru dan terjalinnya kemitraan

1 2 3

4

5 6

Jumlah UM non BPR/LKM UM Persentase usaha mikro yang dibina Persentase peningkatan jumlah wirausaha baru

Persentase peningkatan usaha mikro yang mendapat bantuan modal Jenis dan Jumlah bank dan cabang Jenis dan jumlah perusahaan asuransi dan cabang

22,23 unit 3,48 % 3,25 %

1,44 %

11 unit 4 unit

2 Terciptanya kelembagaan koperasi yang berkualitas dan terciptanya usaha koperasi yang sehat

1 2

Persentase koperasi sehat Jumlah BPR/LKM

1,21 % 5,536 unit

3 Meningkatnya penempatan tenaga kerja melalui mekanisme AKAN AKAD dan AKL

1

2

3 4 5

6

Persentase tingkat partisipasi angkatan kerja

Persentase penyelesaian perselisihan pekerjaan dan pengusaha

Tingkat pengangguran

Keselamatan dan perlindungan Perselisihan buruh dan pengusaha terhadap kebijakan pemerintah daerah Persentase penempatan tenaga kerja melalui AKL AKAD dan AKAN

75 %

100 %

1,04 % 16 unit 100 %

60 %

(32)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 32 7

8 9 10 11 12

Persentase pembinaan tenaga kerja Persentase Transmigrasi swakarsa Persentase transmigran yang ditetapkan Rasio kelulusan S1/S2/S3

Rasio ketergantungan

Persentase penduduk yang bekerja

100 % 66,67 %

100 % 563 orang

0,49 % 98,96 % 4 Terselengaranya

tata kelola di bidang koperasi usaha mikro yang baik

1 Meningkatnya tata kelola di bidang koperasi dan usaha mikro yang transparan dan akuntabel

B

(33)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 33 PERJANJIAN KERJA PERUBAHAN KEPALA DINAS

PEMERINTAH KABUPATEN PACITAN DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO

Jl. Jendral Sudirman No.149 Pacitan , Kodepos 63511 Telp./Faks ( 0357 ) 883271 e-mail : dinkopdanum@pacitankab.go.id

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Dra. ENY SETYOWATI, MM.

Jabatan : KEPALA DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PACITAN

Selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : INDARTATO Jabatan : BUPATI PACITAN

Selaku atasan langsung pihak pertama,selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini,dalam rangka mencapai target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.

Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka memberikan penghargaan dan sanksi.

Pacitan, Oktober 2017

Pihak Kedua, Pihak Pertama,

BUPATI PACITAN

I N D A R T A T O

KEPALA

DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO KABUPATEN PACITAN

Dra. ENY SETYOWATI, MM.

Pembina Utama Muda NIP. 19640401 199003 2 008

(34)

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Pacitan 34 BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian KInerja Organisasi

Pengukuran kinerja yang dilaksanakan adalah dengan membandingkan target kinerja sasaran dengan realisasi kerja sasaran atau dengan kata lain membandingkan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun berjalan dengan target kinerja 5 (lima) tahunan yang direncanakan. Guna menilai keberhasilan pencapaian indikator kinerja digunakan skala prioritas sebagai berikut :

No Capaian Kinerja Keterangan

1 2 3 4

Nilai 85 s/d 100 Nilai 70 s/d 85 Nilai 55 s/d 70 Nilai <55

Baik Sedang Kurang

Sangat Kurang

Pencapaian dan Realissi Kerja Tahun 2015

No Indikator Kinerja Target Realisasi % Ket.

1 2 3 4 5 6

1 2

3

4

5

6

Jumlah UM non BPR/LKM UM Persentase usaha mikro yang dibina

Persentase peningkatan jumlah wirausaha baru Persentase peningkatan usaha mikro yang mendapat bantuan modal

Jenis dan Jumlah bank dan cabang

Jenis dan jumlah perusahaan

22,233 3,48 %

3,25 %

1,44 %

11 unit

4 unit

23,270 3,48 %

3,25 %

1,1 %

9 unit

1 unit

104,7 100

100

76

82

25

Baik Baik

Baik

Sedang

Sangat

(35)

asuransi dan cabang Kurang

7 8

Persentase koperasi sehat Jumlah BPR/LKM

1,21 % 5,536

1 % 5.564

82.6 100,5

Sedang Baik 9

10

11 12

13

14

15

16

17

18

19 20

Persentase tingkat partisipasi angkatan kerja

Persentase penyelesaian perselisihan pekerjaan dan pengusaha

Tingkat pengangguran Keselamatan dan perlindungan

Perselisihan buruh dan

pengusaha terhadap kebijakan pemerintah daerah

Persentase penempatan tenaga kerja melalui AKL AKAD dan AKAN

Persentase pembinaan tenaga kerja

Persentase Transmigrasi swakarsa

Persentase transmigran yang ditetapkan

Rasio kelulusan S1/S2/S3

Rasio ketergantungan Persentase penduduk yang bekerja

75 %

100 %

1,04 % 16

100 %

60 %

100 %

66,67 %

100 %

563 org

0,49 % 98,96 %

81,41 %

100 %

1,04 % 16

100 %

50 %

100 %

66,67 %

100 %

563 org

0.35 % 98.07 %

108,5

100

100 100

100 %

83,3

100 %

100

71.4 99

Baik

Baik Baik

Baik

Sedang

Baik

Sedang Baik

21 Meningkatnya tata kelola di bidang koperasi dan usaha mikro yang transparan dan akuntabel

B B B B