• Tidak ada hasil yang ditemukan

Universitas Gadjah Mada, 2019 Diunduh dari DAFTAR PUSTAKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Universitas Gadjah Mada, 2019 Diunduh dari DAFTAR PUSTAKA"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

51

DAFTAR PUSTAKA

Abdurachman, A., K. Subagyono, dan M. AlJabri. 2006. Konservasi dan rehabilitasi lahan rawa: Karakteristik dan Pengelolaan Lahan Rawa. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. Bogor

Agehara, S. dan D.D. Warncke. 2005. Soil Moisture and Temperature Effects on Nitrogen Release from Organic Nitrogen Sources. Soil Science Society of America Journal. 69:1844-1855

Alihamsyah, T. 2002. Optimasi Pednayagunaan Lahan Rawa Pasang Surut.

Seminar Nasional Optimalisasi Pendayagunaan Sumberdaya Lahan. Cisarua 6-7 Agustus 2002. Puslitbang Tanah dan Agroklimat. Bogor

Allen, D.E., G. Kingston, H. Rennenberg, R.C. Dalal, and S. Schmidt. 2010. Effect of nitrogen fertilizer management and waterlogging on nitrous oxide emission from subtropical sugarcane soils. Agric. Ecosyst. Environ. 136:209-217.

Alwi. M. 2014. Prospek Lahan Rawa Pasang Surut Untuk Tanaman Padi. Prosiding Seminar Nasional “Inovasi Teknologi Pertanian Spesifik Lokasi”.pp 45 – 59.

Amirullah. 2006. Penggunaan Pupuk Organik pada Jagung. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian.< http://www.sulsel.litbang.pertanian.go.id>

Ar-Riza I. dan Alkusuma. 2008. Pertanian Lahan Rawa Pasang Surut dan Strategi Pengembangannya dalam Era Otonomi Daerah. Jurnal Sumberdaya Lahan Vol. 2 No. 2. pp 95-104

Balai Penelitian Tanah. 2012. Analisis kimia Tanah, Tanaman, Air dan Pupuk.

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian.

Bogor

Balitsereal. 2006. Deliniasi Percepatan Pengembangan Teknologi PTT Jagung pada Beberapa Agroekosistem. Bahan Padu Padan Puslitbangtan dengan BPTP.

Bogor.

Barker, A.V. dan D.J. Pilbeam.2007. Handbook of plant nutrition. CRC Press. The United States of America. pp 22-43.

Buckler. Edward dan Natalie M S. 2005. Maize origins, domestication, and selection.

Genetics and Origins of Crops. pp 68-69.

Cowan, D. 2005. Urea Loss from Broadcast Applications on Winter Wheat. AgriFood Laboratories CCA.On.

Dent, D.L. 1986. Acid Sulphate Soils. A Baseline for Research and Development

Publication 39. ILRI. Wageningen, Nederland

(2)

52

Department of Health and Ageing Australian Government. 2008 . The Biology of Zea mays L. ssp mays (maize or corn). Australian Government, Office of the Gene Technology Regulator.

Djaenudin, D., H. Marwan & H. Subagyo. 2003. Petunjuk Teknis Evaluasi Lahan untuk Komoditas Pertanian. Balittanah. Puslitbangtanah. Balitbang Pertanian.

Fahmi, A., dan E. Hanudin. 2008. Pengaruh Kondisi Redoks terhadap Stabilitas Kompleks Organik-Besi pada Tanah Sulfat Masam. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan. Vol. 8 No. 1. pp 49-55

Gardner, F. P., R. B. Pearce, dan R. L. Mitchell. 2008. Fisiologi Tanaman Budidaya.

UI Press. Jakarta.

Gowariker, V., V.N. Krishnamurthy, S. Gowariker, M. Dhanorkar, dan K. Paranjape.

2009. The Fertilizer Encyclopedia. John Wiley & Sons, Inc. Publication. The United States of America. p 25, 706.

Hartatik W. dan D. Setyorini. 2008. Validasi Rekomendasi Pemupukan NPK dan Pupuk Organik pada Padi Sawah. Bogor. Balai Penelitian Tanah. p. 131.

Hatta, M., dan B. H. Sunarminto. 2009. Upaya Perbaikan Pengelolaan Lahan pada Beberapa Tipe Luapan untuk Meningkatkan Produktivitas Jagung di Lahan Rawa Pasang Surut. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan, Vol. 9 N0. 1. pp 37- 48.

Husna, N. 2014. Pengelolaan Bahan Organik di Tanah Sulfat Masam. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal. pp. 821-827

Ikhwani GR, Pratiwi, Paturrohman. 2013. Peningkatan produktivitas padi melalui penerapan jarak tanam jajar legowo. Puslitbang Tanaman Pangan Bogor.

Jones , J. B. 1998. Plant Nutrition Manual. CRC Press Boca Raton Boston London New York Washington. pp 44-45

Kasno A. dan Tia Rostaman 2013. Serapan Hara dan Peningkatan Produkstivitas Jagung dengan Aplikasi Pupuk NPK Majemuk. Jurnal Penelitian Pertanian Tanaman Pangan. Vol 32 (3). pp. 176-186

Kementan. 2013. Data Statistik Ketahanan Pangan tahun 2012. Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian 2013. Jakarta

Lestari, Y. 2016. Reklamasi Total dan Ameliorasi Tanah Sulfat Masam Potensial Kalimantan Selatan untuk Budidaya Jagung. Disertasi. Fakultas Pertanian UGM. Yogyakarta.

Litbangtan, 2017. Teknologi Budidaya Jagung dengan Pendekatan Pengelolaan

Tanaman Terpadu. BPTP Balitbangtan Nusa Tenggara Barat.

(3)

53

Litbangtan, 2018. Jalan Menuju Ekspor Jagung Nasional. Agroinovasi No. 3754.

<http://www.litbang.pertanian.go.id> (diakses 7 Maret 2019)

Liu, Z., Zhou, W., Shen J., and LI Shu-tian. 2014. Soil Quality Assessment of acid sulfate paddy soils with different productivities in Guangdong Province China.

Journal of Integrative Agriculture 13 (1). pp 177-186

Maas, A. 1989. Genesis, Classification and Reclamation of Potential Acid Sulfate soils in South Kalimantan, Indonesia. University of Gent Belgium. p. 60

Maddoni. GA, Cirilo and Otegui ME. 2006. Row Widht and Maize Grainyield. Agron.

J.98:1532-1543

Mangoendidjojo, W. 2003. Dasar-Dasar Pemuliaan Tanaman. Kanisius. Yogyakarta.

182 hlm.

Masulili, A.2015. Pengelolaan Lahan Sulfat Masam untuk Pengembangan Pertanian. Jurnal Agrosains. Vol. 12 No. 2

Monsanto Company, 2013. Effects of Twin Row Configuration on Corn Yield.

Monsanto Co. 1–2.

Muhrizal, S. 2002. Pengelolaan air di Lahan Pasang Surut. Monograf pengelolaan Air dan Tanah di Lahan Pasang Surut. Balai Penelitian Tanaman Pangan Lahan Rawa. Banjarbaru.

Muhrizal, S., J. Shamshuddin., Fauziah., M.A.H. Husni. 2006. Changes in iron-poor acid sulphate soil upon submergence. Geoderma. 131: 110-122.

Noor, M. 2004. Upaya Perbaikan Produktivitas Tanah Sulfat Masam. Disertasi Doktor Fakultas Pertanian bidang studi Ilmu Tanah pada Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Nurdin, Maspeke P., Illahude Z., dan F. Zakaria. 2009. Pertumbuhan dan Hasil Jagung yang Dipupuk N, P, dan K pada Tanah Vertisol Isimu Utara Kabupaten Gorontalo. Jurnal Tanah Tropika. Vol 14 No. 1. pp. 49-56.

Nursyamsi, D. 2011. Mekanisme pelepasan K terfiksasi menjadi tersedia bagi pertumbuhan tanaman pada tanah-tanah yang didominasi smektit. Jurnal Sumberdaya Lahan 5(2):61-74

Purba, M. A., Fauzi, dan Kemala S. 2015. Pengaruh pemberian fosfat alam dan bahan organik pada tanah sulfat masam potensial terhadap P-tersedia Tanah dan Produksi Padi. Jurnal Agroekoteknologi. Vol. 3 No. 3 pp 938-948.

Rahayuningsih, S.E.A. 2017. Kajian Fisiologi dan Agronomi Ketahanan Tanaman

Jagung pada Genangan. Disertasi. Fakultas Pertanian Universitas Gadjah

Mada. Yogyakarta.

(4)

54

Raihan, H. S. 2002. Pemupukan NPK dan Ameliorasi Lahan Pasang Surut Sulfat Masam Berdasarkan Nilai Uji Tanah untuk Tanaman Jagung. Jurnal Ilmu Pertanian Vol. 9 No. 1. pp. 20-28

Sanchez, P. A. 1976. Properties and Management of Soils in The Tropics. A Wiley Interscience Publication. John Wiley and Sons, New York-London.

Sarwani M., 2001. Penelitian dan Pengembangan Pengelolaan Air di Lahan Pasang Surut. Makalah Pada Monograf Pengelolaan Air dan Tanah di Lahan Pasang Surut. Balittra Banjarbaru.

Sirappa, M.P., dan Nasruddin, R. 2010. Peningkatan Produktivitas Jagung Melalui Pemberian Pupuk N, P, K, dan Pupuk Kandang pada Lahan Kering di Maluku.

Prosiding Pekan Serealia Nasional. P. 277

Smith, C W. 2004. Corn: Origin, History, Technology, and Production. Wiley Series, United States of America.

Soil Survey Staff. 2010. Keys to Soil Taxonomy. 11th Ed. Handbook 336, Natural Resources Conservation Service-USDA.

Subagyo H. 2006. Klasifikasi dan Penyebaran Lahan Rawa dalam Karakteristik dan Pengelolaan Lahan Rawa. Balai Besar dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. Badan Litbang Deptan. Bogor.

Subandi, Zubachtirodin, S. Saenong dan I. U. Firmansyah. 2006. Ketersediaan teknologi produksi dan program penelitian jagung. Dalam: Prosiding Seminar dan Lokakarya Nasional Jagung, 29-30 September 2005 di Makassar. Pusat Penelitian dan Pengembangan tanaman Pangan. Bogor. P. 11-14

Subekti, N. A., Syafruddin, Roy E., dan Sri S. 2007. Morfologi Tanaman dan Fase Pertumbuhan Jagung. Balai Penelititan Tanaman Serealia. Maros. pp 18-28 Sudarman, K., A. Maas & B. H. Sunarminto. 2002. Pengaruh pemberian gambut

disertai pelindian dan penambahan ameliorant pada tanah sulfat masam terhadap kemasaman tanah dan serapan hara makro tanaman padi.

Agrosains. 15(3):333-345.

Sulistiyani, D.P., Napoleon, A.G. Putra. 2014. Penilaian Kualitas Tanah pada Lahan Rawa Pasang Surut untuk Tanaman Jagung (Zea mays L) di Desa Banyu Urip Kecamatan Tanjung Lago Kabupaten Banyuasin. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal. pp 812-820

Suntoro dan P. Astuti. 2014. Pengaruh Waktu Pemberian dan Dosis Pupuk NPK

Pelangi Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis Varietas Sweet

Boys. Jurnal Agrifor Vol. XIII No. 2. pp 213 - 222.

(5)

55

Supardi, S., D.A. Suriadikarta, dan W. Hartatik. 2000. Prospek P alam sebagai pengganti SP-36 di lahan sulfat masam. Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan Pengembangan Pertanian di Lahan Rawa. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat. Bogor. pp 433-440

Suprihatin, A., dan Y. Hutapea. 2015. Optimalisasi Pengelolaan Lahan untuk Peningkatan Produksi Jagung di Lahan Pasang Surut Sumatera Selatan.

Prosiding Semiinar Nasional Serealia. pp 327-335

Suriadikarta, D.A dan D. Setyorini. 2006. Teknologi Pengelolaan Lahan Sulfat Masam. Dalam Karakteristik dan Pengelolaan Lahan Rawa. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian. 2006. pp 117-150.

Susilawati, A., dan A. Fahmi. 2013. Dinamika Besi pada Tanah Sulfat Masam yang ditanami padi. Jurnal Sumberdaya Lahan Vol. 7 No. 2. pp 67-75

Suwardi. 2013. Uji genotipe jagung hibrida umur genjah toleran lahan masam di Kalimantan Selatan. Seminar Nasional Serealia:146-154.

Syekhfani. 2013. Rekomendasi Pemupukan Berimbang untuk Budidaya tanaman Jagung. Modul Kesuburan Tanah. Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya.

Malang.

Tambunan, S. W., Fauzi, dan P. Marpaung. 2013. Kajian Sifat Kimia Tanah, Pertumbuhan dan Produksi Padi pada Tanah Sulfat Masam Potensial Akibat Pemberian Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit dan Pupuk Sp-36. Jurnal Online Agroekoteknologi. Vol. 1 No. 4.

Tisdale, S. W. Nelson & J. D. Beaton. 1985. Soil Fertility and Fertilizers. Macmillan Publishing Company. New York.

Triyanto. 2016. Penerapan Sistem Tanam Jajar Legowo pada Tanaman Jagung.

<http://kabartani.com>

Van Breemen, N. 1976. Genesis and Solution Chemistry of Acid Sulphate Soils in Thailand. Centre for Agruculture Publishing and Documentations.

Wageningen. p 263

Wahyudin, A., Y. Yuwariah., F.Y. Wicaksono. 2017. Respon Jagung (Zea mays) akibat jarak tanam pada cara tanam legowo (2:1) dan berbagai dosis pupuk nitrogen pada tanah inceptisol Jatinangor. Jurnal Kultivasi Vol. 16 (3). pp 50- 513

Wang AH, Li SX, Malhi S. 2008. Effects of fertilization and other agronomic

measures on nutritional quality of crops. Journal Science Food Agriculture

88:7-23

(6)

56

Wanti, M. 2009. Cekaman Garam dan Dampaknya pada Kesuburan Tanah dan Pertumbuhan Tanaman. Fakultas Pertanian UPN Veteran Jawa Timur.

Surabaya.

Widjaja, A.I.P.G. 1986. Pengelolaan lahan pasang surut dan lebak. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pertanian V(1). Badan Litbang Pertanian. Jakarta.

Wulandari, P. 2018. Pertumbuhan dan Hasil Dua Kultivar Jagung (Zea mays L.) dengan Pemberian senyawa humat pada tanah masam. Tesis. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta

Yusuf W. A. 2010. Pemberian Jerami Padi dan Purun Tikus pada Berbagai Tingkat Dekomposisi terhadap Konsentrasi Besi dalam Tanah dan Serapan Besi oleh Padi di Tanah Sulfat Masam. Tesis. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Yusuf, W. A., dan B. H. Purwanto. 2010. Retensi P oleh Oksida Besi di Tanah Sulfat

Masam setelah Reklamasi Lahan. Jurnal Sumberdaya Lahan Vol. 4 No. 1 Yusuf, W. A., Y. Lestari., J. Widada., D. Nursyamsi., dan K. Nafisah. 2017. The

Effective of Formula Inoculan to Improves the Quality of Wastewater in Acid Sulfate Soil. The 3

rd

International on Green Agroindustry (IGGAI).

Zin K.P., L. H. Lim, T. H. Mallikarjunaiah, and Sarath. 2015. Chemical Properties

and phosphorous fractions in profiles of acid sulfate soils of major rice growing

areas in Brunei Darussalam. Geoderma Regional. pp 22-30

Referensi

Dokumen terkait

Dwijayanto, P., 2016, Pengaruh Durasi dan Diameter Steel Ball pada Proses Shot Peening terhadap Sifat Fisis, Mekanis dan Pengaruh Media Korosif terhadap Ketahanan Korosi Material

Strategi Komunikasi Pemasaran (Studi Pada Event Tupperware Home Party Dalam Menjaga Loyalitas Konsumen PT. Riau Cahaya Utami di Kota Pekanbaru).. Dalam Journal Of

Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 56/PUU-XI/2013 tentang Pengujian Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan

Sealing Ability of Mineral Trioxide Aggregate And Biodentine as The Root end Filling Material, Using Two Different Retro Preparatin Techniques–An in vitro

Marsono, Y., 2015, Evaluasi Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Pneumonia Dengan Metode Gyssens di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dokter Moewardi Surakarta,

“Peran Bintara Pembina Desa Sebagai Moderating Variabel Dalam Meningkatkan Produksi Padi Pada Program Swasembada Pangan (Studi Kasus : Desa Wonosari Kec. Tanjung Morawa, Kab.

Tari Bedhaya Purnama Jati dalam Perspektif Filsafat Manusia Relevansinya dengan Pembentukan Karakter Bangsa, disertasi, Fakultas Filsafat, Universitas Gadjah Mada:

Kadar Air dan Bilangan Asam dari Minyak Kelapa yang Dibuat dengan Cara Tradisional dan Fermentasi.. Universitas Udayana, Bukit