• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH) JENJANG TK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI KEGIATAN MENGHITUNG DAGING BUAH JERUK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH) JENJANG TK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI KEGIATAN MENGHITUNG DAGING BUAH JERUK"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH) JENJANG TK

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI KEGIATAN MENGHITUNG DAGING BUAH JERUK

KELOMPOK B

TK MUSLIMAT NU WANAREJAN UTARA

Disusun Oleh:

Nama : Atie Widiati, S.Pd Surel : atiewd@gmail.com

TOPIK :

MAKANAN SEHAT DAN BERGIZI

DALAM SELEKSI CCP ANGKATAN V

TAHUN 2021

(2)

YAYASAN PENDIDIKAN MUSLIMAT NU BINA BAKTI WANITA PERWAKILAN KABUPATEN PEMALANG

TAMAN KANAK-KANAK MUSLIMAT NU WANAREJAN UTARA

NO KEMENKUMHAM : AHU – 5181.AH.01.04. Tahun 2011 Alamat : Manggar No. 14, Desa Wanarejan Utara, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang - 52361

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH) MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI KEGIATAN

MENGHITUNG DAGING BUAH JERUK TAHUN PELAJARAN 2021-2022

Kelompok usia : 4-5 tahun

Semester/Bulan/Minggu : 2/Juli/2

Tema/Sub tema/Sub-sub Tema : tanaman / tanaman buah/ jeruk

KD : 1.1-2.2-3.3-4.3-3.6-4.6-3.12-4.12-3.15-4.15

Hari/ Tanggal :

Alokasi waktu : 20 menit

A. KOMPETENSI INTI

KI-1 Menerima ajaran agama yang di anutnya

KI-2 Memiliki perilaku hidup sehat, rasa ingin tahu, kreatif, estetis, percaya diri, disiplin, mandiri, peduli, mampu menghargai dan toleran kepada orang lain, mampu menyesuaikan diri, jujur, rendah hati dan santun dalam berinteraksi dengan keluarga, pendidik dan teman

KI-3 Mengenali diri, keluarga, teman, pendidik, lingkungan sekitar, agama, teknologi, seni, dan budaya dirumah, tempat bermain satuan PAUD dengan cara:

mengamati dengan indra(melihat, mendengar, menghidu, merasa, meraba), menanya, mengumpulkan informasi, menalar dan mengkomunikasikan melalui kegiatan bermain

KI-4 Menunjukan yang diketahui, dirasakan, dibutuhkan, dan dipikirkan melalui bahasa, musik, gerakan, dan karya secara produktif dan kreatif, serta mencerminkan perilaku anak berakhlak mulia

(3)

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR Bidang

perkembangan

Kompetensi Dasar Indikator

NAM 1.1 mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaan-Nya

menunjukan ciptaan-ciptaan Tuhan

SOSEM 2.2 memilki perilaku yang mencerminkan rasa ingin tahu

mengkreasikan buah jeruk menjadi jus

FMH 3.3 mengenal anggota tubuh, fungsi dan gerakannya untuk pengembangan motorik kasar dan halus

4..3 menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan motorik kasar dan halus

membentuk pola gambar jeruk

KOGNITIF 3.6 mengenal benda-benda di sekitarnya (nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, ciri-cirinya)

4.6 menyampaikan tentang apa dan bagaimana benda-benda di sekitar yang dikenalnya (nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, ciri- cirinya) melalui hasil karyanya

mengitung daging buah jeruk

BAHASA 3.12 mengenal keaksaraan awal melalui bermain

4.12 menunjukan kemampuan keaksaraan awal dalam berbagai bentuk karya

Menyusun huruf menjadi kata

“jeruk” dibawah gambar menggunakan krayon

SENI 3.15 mengenal berbagai karya dan aktivitas seni

4.15 menunjukan karya seni dan aktivitas seni dengan menggunakan berbagai media

menciptakan karya dengan mengisi pola gambar jeruk dengan cap jari

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1) Melalui buah jeruk, Anak dapat menganalisis bentuk jeruk dan macam-macam buah jeruk

2) Anak dapat menunjukan ciptaan-ciptaan Tuhan 3) Anak dapat mengkreasikan buah jeruk menjadi jus 4) Anak dapat membentuk pola gambar jeruk

5) Anak dapat mengitung daging buah jeruk

6) Anak dapat menyusun huruf menjadi kata”jeruk” dibawah gambar menggunakan krayon

7) Anak dapat menciptakan karya dengan mengisi pola gambar jeruk dengan cap jari

(4)

D. LANGKAH KEGIATAN Tahap

pembelajaran

Kegiatan Unsur

inovatif

Keterangan Pembukaan

( 5 Menit)

1. salam 2. doa

3. pengkondisian melalui tepuk “jeruk”

4. apersepsi melalui bercakap-cakap macam-macam buah jeruk

5. motivasi melalui tepuk semangat 6. brainstorming tema tanaman, sub tema

tanaman buah, sub sub tema buah jeruk

Religius

Rasa ingin tahu

Reflection

Inti (10 menit) Anak dapat menunjukan ciptaan-ciptaan Tuhan

Anak dapat menyusun huruf menjadi kata

“jeruk” dibawah gambar menggunakan krayon

Anak menghitung daging buah jeruk Anak membentuk pola gambar jeruk Anak menciptakan karya dengan mengisi pola gambar jeruk dengan cap jari (art)

mandiri

Berpikir logis

mandiri Kreatif

Research

Application

Penutup (5 Menit)

1. Recalling kegiatan hari ini 2. Penguatan materi tentang jeruk 3. Berdoa

4. Salam

Komunikatif communication

E. PENDEKATAN, STRATEGI, METODE PEMBELAJARAN Pendekatan pembelajaran : Saintifik

Strategi pembelajaran : project based learning Metode pembelajaran : Luring, bercakap-cakap F. MEDIA, BAHAN, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

Media pembelajaran : Lembar kerja peserta didik Bahan pembelajaran : jeruk, krayon, jus jeruk

Sumber pembelajaran : Diri anak, Lingkungan keluarga

(5)

G. EVALUASI

1. Mengamati, mencatat, mendokumentasikan hasil karya anak saat melakukan kegiatan. Adapun yang di amati dalam kegiatan ini sebagaimana tertuang dalam tujuan pembelajaran

2. ✵ Menerima hasil pendapat anak

✵ Menerima hasil karya anak

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini didasari dari analisis uji t, dimana diperoleh thitung = 5,348 >ttabel = 1,725 pada taraf signifikansi ɑ = 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang

Pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial dengan komitmen organisasi dan gaya kepemimpinan sebagai variabel moderating (studi empiris pada rumah sakit di

Setelah itu anak mengurutkan gambar buah jeruk dari yang kecil ke yang besar dengan memberi lambang bilangan pada LKPD dan kegiatan yang terakhir adalah anak

subkelompok akun. Analisis ini menekankan pada dua faktor penting yaitu sumber pendanaan dan komposisi dari aset. Analisis rasio adalah suatu metode perhitungan dan interpretasi

Austin dalam Rustono (1999:35--36) berpendapat bahwa tindak lokusi mengacu pada makna tuturan yang diucapkan oleh penutur tanpa mengikutsertakan maksud

Analisis data dilakukan setelah peneliti melakukan wawancara mendalam terhadap nasabah-nasabah serta observasi cara penjualan petugas bank kepada

Pada kegiatan inti, anak-anak melakukan 4 kegiatan bermain (sesuai area yang sudah direncanakan guru), diantaranya eksperimen buah jeruk terapung dan tenggelam, mencipta bentuk

Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban telah memberikan bantuan rehabilitasi psikososial kepada tiga (3) korban Bom Balidan dua puluh lima (25) korban Bom