281
APLIKASI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI BAITUL MAL WATTAMWIL NURUSSYIFA SUNGAI RENGAS
KABUPATEN KUBU RAYA
Lisnawanty1, Norma Yunita2, Didik Purnomo3
1Program Studi Komputerisasi Akuntansi e-mail: [email protected]
2 Program Studi Manajemen Informatika e-mail: [email protected]
3 Program Studi Komputerisasi Akuntansi e-mail: [email protected]
Abstrak
Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya yang bergerak dibidang jasa simpan pinjam berbasis syariah (hukum Islam). Sistem pengolahan data anggota dan transaksi simpan pinjam pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya masih menggunakan sistem manual. Kendala yang kerapkali terjadi adalah terjadinya kesalahan, ketidakakuratan data, dan keterlambatan dalam penyampaian serta pelayanan informasi kepada pihak pimpinan maupun anggota koperasi.
Maka dari itu, penelitian ini membahas mengenai aplikasi simpan pinjam pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya yang dapat mengolah data anggota, transaksi simpanan, transaksi pinjaman, transaksi pembayaran dan penarikan oleh anggota. Keluaran dari aplikasi simpan pinjam ini, antara lain kartu anggota, laporan data anggota, laporan transaksi simpanan, laporan transaksi pinjaman, laporan transaksi pembayaran, laporan transaksi penarikan, jurnal umum, dan buku besar. Dengan aplikasi ini diharapkan dapat membantu pihak koperasi dalam mengolah data anggota, transaksi simpan pinjam, transaksi penarikan, serta pembayaran yang dilakukan oleh anggota.
Keywords: koperasi, simpanan, pinjaman, penarikan, pembayaran
1. Pendahuluan
Koperasi simpan pinjam saat ini menjadi perhatian pemerintah, banyak koperasi simpan pinjam yang sudah didirikan di seluruh Indonesia, swasta ataupun milik pemerintah, yang konvensional maupun syariah, dengan memiliki visi dan misi serta tujuan yang sama yakni membantu perekonomian masyarakat sekitar yang menjadi anggotanya. Untuk tetap mengibarkan eksistensinya, koperasi harus semakin berkembang mengikuti arus teknologi sekarang, sistem yang dipakai harus memberikan kenyamanan serta kemudahan dalam pengaplikasiannya.
Begitupula halnya dengan Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya yang bergerak dibidang jasa simpan pinjam berbasis syariah (hukum Islam). Dalam menjalankan kegiatan usahanya masih menggunakan sistem manual mulai dari pengolahan data hingga pelaporan keuangan. Semua data dan
laporan masih berupa arsip-arsip yang jumlahnya banyak sehingga menyebabkan terjadinya kesalahan, ketidakakuratan data, dan keterlambatan dalam penyampaian serta pelayanan informasi kepada pihak pimpinan maupun anggota koperasi.
Maka dari itu, dalam penelitian ini membahas aplikasi yang dapat mempermudah Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas dalam proses pengolahan data anggota koperasi dan data transaksi simpan pinjam, serta mempercepat kinerja karyawan Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas dalam membuat laporan simpanan, pinjaman, penarikan, pembayaran, jurnal umum dan buku besar.
2. Metode Penelitian
Metode Pengembangan Perangkat Lunak Dalam melakukan rancangan aplikasi simpan pinjam pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas, metode
pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah model waterfall. Model waterfall disebut pula sebagai model sekuensial linier atau alur hidup klasik yang menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara terurut. Model waterfall terbagi menjadi lima tahapan, yaitu (Rosa & M. Shalahudin, 2013):
A. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak seperti yang dibutuhkan oleh Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas.
B. Desain
Proses desain ini menerjemahkan kebutuhan yang sudah dianalisa ke sebuah perancangan perangkat lunak.
C. Pembutan Kode Program
Pembuatan kode program merupakan proses menerjemahkan desain yang telah ditetapkan ke dalam bahasa pemrograman yang dapat dimengerti oleh komputer. Pembuatan kode program ini menggunakan bahasa pemrograman PHP : Hypertext Preprocessor dan MySQL sebagai database.
D. Pengujian
Proses ini dilakukan untuk memastikan perangkat lunak dapat bekerja sesuai apa yang telah direncanakan sebelumnya. Selain itu, pada proses ini berfungsi menemukan kesalahan- kesalahan dan memastikan sistem akan memberikan hasil yang akurat, proses pengujian dilakukan dengan blackbox.
Teknik Pengumpulan Data
Untuk mendapatkan data akurat yang mendukung penelitian ini, maka pengumpulan data menggunakan beberapa teknik sebagai berikut.
A. Observasi
Observasi dilakukan dengan mengamati secara langsung prosedur pengolahan data keanggotaan serta transaksi simpan pinjam yang terjadi di Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas sebagai objek penelitian.
B. Wawancara
Wawancara dilakukan dengan melakukan tanya jawab secara langsung kepada pihak- pihak yang berkaitan dengan topik penelitian, yakni ketua dan karyawan Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas.
C. Studi Kepustakaan
Studi kepustakaan merupakan teknik pengumpulan data yang menggunakan berbagai literatur-literatur berupa buku, maupun makalah yang berkaitan dengan masalah yang diangkat, serta sebagai referensi dan alat bantu pendukung dalam mencari informasi-informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini.
3. Pembahasan
Tinjauan Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas
Produk Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas terdiri dari simpanan dan pembiayaan, penjelasan dari kedua produk tersebut sebagai berikut:
A. Simpanan (Tabungan)
Produk simpanan pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas terdiri dari:
1) Simpanan Pokok
Simpanan pokok adalah simpanan yang harus disetor anggota pada saat menjadi anggota Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas sebagai modal awal, simpanan pokok ini besarnya sama untuk setiap anggota sesuai yang sudah ditentukan pada RAT (Rapat Anggota Tahunan). Simpanan pokok tidak dapat diambil selama masih menjadi anggota aktif di Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas. Jumlah simpanan pokok di Koperasi BMT Nurussyifa Sungai Rengas ini adalah sebesar Rp 90.000,-.
2) Simpanan Wajib
Sama seperti simpanan pokok, simpanan wajib adalah simpanan yang harus disetor anggota saat menjadi anggota BMT, jumlahnya sudah ditentukan dalam RAT (Rapat Anggota Tahunan) BMT Nurussyifa yang bersifat kontinu hingga anggota dinyatakan sudah keluar dari BMT Nurussyifa Sungai Rengas.
Simpanan wajib ini dapat diambil dengan cara yang sudah diatur. Jumlah simpanan wajib di Koperasi BMT Nurussyifa Sungai Rengas ini adalah sebesar Rp 15.000,-
3) Simpanan Sukarela
Simpanan yang menjadi tabungan nasabah atau sebagai investasi anggota selama menjadi anggota Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas yang jumlah besarnya simpanan bersifat sukarela. Simpanan sukarela dapat diambil sewaktu-waktu dengan syarat yang sudah diatur.
4) Dana Pembangunan Kantor
Dana pembangunan kantor yakni iuran untuk pemeliharaan kantor, dengan tujuan agar dapat mengembangkan Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas sebagai penunjang kegiatan operasional BMT.
5) Iuran Santunan Duka Cita (SUCITA) Iuran yang dipergunakan untuk membantu memberikan santunan kepada keluarga anggota Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas yang sakit atau meninggal sewaktu-waktu.
6) Kontribusi Pendidikan Dasar
Dengan simpanan ini anggota Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas bisa menyisihkan pendapatan untuk persiapan biaya pendidikan putra- putrinya, sehingga cita-cita untuk meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi bias terwujud dengan persiapan matang sehingga mendapatkan prestasi gemilang.
B. Pembiayaan
Pembiayaan atau lebih dikenal dengan sebutan pinjaman pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas menggunakan prinsip pinjaman jenis mudharabah, yaitu pinjaman dengan prinsip bagi hasil dimana Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas hanya sebagai pihak penyedia dana. Selanjutnya, dalam pinjaman mudharabah ini Nasabah dan Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas sepakat untuk menentukan besar bagi hasil atas pendapatan usaha tersebut melalui akad (perjanjian).
Prosedur yang berjalan pada Koperasi BMT Nurussyifa Sungai Rengas adalah:
A. Calon anggota yang akan mendaftar diharuskan mengisi formulir pendaftaran anggota yang disediakan Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas.
B. Setelah mengisi formulir pendaftaran, anggota menyertakan beberapa dokumen diantaranya fotocopy KTP, pas foto dan membayar biaya administrasi serta tabungan awal.
C. Berkas calon anggota diteliti dan diperiksa oleh bagian kasir Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas, jika sudah sesuai bagian kasir menyerahkan kebagian manajer untuk kemudian manajer melakukan penjelasan mengenai syarat dan ketentuan simpan pinjam yang berlaku di Koperasi Baitul Mal Wattamwil
Nurussyifa Sungai Rengas kepada anggota.
D. Setelah selesai diberi penjelasan, calon anggota yang sudah resmi menjadi anggota Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas akan diberi buku tabungan.
Ketika seorang anggota koperasi akan mohon pengajuan pinjaman di Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas, maka prosedur yang harus dilakukan adalah:
A. Maksimal saldo simpanan sebesar Rp.
50.000,-
B. Memahami akad atau perjanjian pinjam Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas.
C. Mengisi surat perjanjian pinjaman.
D. Memahami prinsip bagi hasil yang ditelah ditentukan.
Analisis Kebutuhan A. Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan pada aplikasi simpan pinjam pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas mencakup:
1. Data Anggota
2. Transaksi Harian, mencakup Simpanan, Pinjaman, Penarikan, dan Pembayaran.
3. Data Admin 4. Kartu Anggota
5. Laporan, meliputi Laporan Data Anggota, Laporan Data Simpanan, Laporan Data Pinjaman, Laporan Data Penarikan, Laporan Data Pembayaran, Laporan Jurnal Umum, dan Laporan Buku Besar.
B. Kebutuhan Non Fungsional
Kebutuhan non fungsional didalam e- recruitmentt ini, yang meliputi kebutuhan spesifikasi hardware, software hingga kebutuhan akan brainware (pengguna dari website tersebut). Adapun kebutuhan non fungsional meliputi:
1) Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras merupakan alat utama yang digunakan untuk membuat maupun mengaplikasikan aplikasi simpan pinjam pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas. Adapun spesifikasi perangkat keras minimum yang dibutuhkan untuk implementasi, antara lain:
a. Processor : Intel(R) Pentium(R) Dual- Core Processor
b. RAM : 2 GB c. Hard Disk : 500 GB d. Monitor : LCD 14,1”
e. Mouse : Optik f. Keyboard : Optik
g. Printer : Pixma MP258
2) Perangkat lunak (Software)
Perangkat lunak merupakan suatu bagian dari komputer yang berisikan perintah-perintah yang menghubungkan pemakai dalam menggunakan atau mengoperasikan suatu perangkat keras. Software ialah seluruh fase dari sistem pengolahan data diluar dari komputernya sendiri. Adapun dalam penulisan Tugas Akhir ini tentang spesifikasi program yang digunakan penulis menggunakan perangkat lunak sebagai berikut:
a. Sistem Operasi : Windows 7 Ultimate b. Aplikasi Program : Microsoft Visual
Studio 6.0 (Visual Basic)
c. Software Database : SQLYog
d. Data Report : Crystal
Report Versi 8.5
3) Sumber Daya Manusia (Brainware) Brainware yang dimaksud adalah orang- orang atau pelaku yang akan menjalankan atau mengaplikasikan juga memanfaatkan perancangan aplikasi ini, yaitu admin.
Rancangan Basis Data
Gambar 1 berikut ini merupakan rancangan basis data aplikasi simpan pinjam pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas.
No_anggota*
Tgl_daftar Nokartu_identitas Nama_anggota Tempa_lahir Tanggal_lahir Alamat Jenis_kelamin Telpon Pekerjaan Simpanan_pokok Simpanan_wajib saldo
Anggota
Kd_setoran*
Administrasi Dana_kantor Iuran_dukacita Iuran_pendidikan
Setoran
No_anggota**
User_id*
Nama_user Password Level
Login
No_simpanan*
Tanggal_simpan Simpanan_sukarela
Simpanan
No_anggota**
User_id
No_penarikan*
Tgl_penarikan Jumlah_penarikan Sisa_saldo
Penarikan
No_anggota**
User_id**
No_pinjaman*
Tgl_pinjam Periode_pinjaman Tgl_selesai Jumlan_pinjam Bagi_hasil Besar_angsuran
Pinjaman**
No_anggota**
User_id**
No_angsuran*
Tgl_bayar Angsuran_ke Jumlah_angsuran Infaq
Sisa_pinjaman Angsuran
No_pinjaman**
User_id
No_akun*
Nama_akun Klasifikasi
Akun
Kode_jurnal*
Tgl_jurnal Keterangan
Jurnal
Tgl_jurnal Keterangan Jumlah_debet Jumlah kredit
Detail_jurnal
Kode_jurnal**
No_akun**
Detail_simpanan
No_simpanan**
No_anggota**
Total_saldo
Gambar 1. Rancangan Basis Data Aplikasi Simpan Pinjam pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas HIPO
HIPO merupakan salah satu tools yang digunakan untuk menggambarkan hirarki dalam suatu sistem. Gambar 2 berikut ini merupakan rancangan struktur menu yang
digambarkan dalam bentuk HIPO (Hierarchy Input Process Output).
LOGIN
Menu Utama 0.0
0.0
0.0 0.0 0.0 0.0
4.0 4.1
3.0 3.1 2.1
2.0
3.0 3.2
2.0 2.2
2.0 2.3
1.0 2.0 3.0 4.0 6.0
Entri Data Transaksi Laporan Data AkuntansiLaporan Tentang Kami
5.0
0.0 Pengaturan
Transaksi Simpanan
Transaksi Pinjaman
Transaksi Penarikan
2.4
2.0 Transaksi Pembayaran
Laporan Data Anggota
Laporan Data Simpanan
Jurnal Umum
3.0 3.3 Laporan Data
Pinjaman
3.0 3.4
3.0 3.5 Laporan Data
Penarikan
Laporan Pembayaran
4.0 4.2 Buku Besar 1.0
1.1 Kas Dana
Kantor
5.0 5.1 Data Pengguna
5.0 5.2 Ubah Password
0.0 7.0 Log Out
Gambar 2. HIPO Aplikasi Simpan Pinjam
pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Hasil Penelitian
Berikut ini merupakan implementasi aplikasi simpan pinjam pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya.
A. Implementasi Halaman Login
Halaman Login digunakan sebagai media verifikasi pengguna untuk masuk ke dalam menu utama program.
Gambar 2. Implementasi Halaman Login B. Implementasi Tampilan Menu Utama Halaman ini sebagai program utama atau induk yang berfungsi mengawali dan mengakhiri program dan merupakan penampung dari bagian-bagian program lain.
Gambar 3. Implementasi Tampilan Menu Utama
C. Implementasi Halaman Anggota
Halaman ini berfungsi untuk mendata keanggotaan dari Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya.
Gambar 4. Implementasi Halaman Anggota D. Implementasi Halaman Transaksi
Simpanan
Gambar 5 berikut ini merupakan alur kerja transaksi simpanan pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya.
Start
INPUT Y
Nomor dan Tanggal Simpan Muncul Otomatis
No jurnal Muncul Otomatid
Hitung Total Saldo Simpanan:
SP+SW+jumlah simpanan sukarela
Simpan
Y
Data disimpan T
TUTUP
END Y
T Input jumlah
simpanan sukarela
Cetak Nota Simpanan?
Y T
Tampil Nota Simpanan
T
Gambar 5. Flowchart Transaksi Simpanan Gambar 6 berikut ini merupakan implementasi halaman transaksi simpanan.
Gambar 6. Implementasi Halaman Transaksi Simpanan
E. Implementasi Halaman Transaksi Pinjaman
Gambar 7 berikut ini merupakan alur kerja transaksi pinjaman pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya.
Start
INPUT Y
Nomor dan Tanggal Pinjam Muncul
Otomatis Input Jurnal
umum
Hitung Besar Angsuran Perbulan:
Besar angsuran=: Jumlah Pinjam : Periode Pinjam
Simpan
Y
Data disimpan T
TUTUP
END Y
Input Data Pinjaman
Hitung Jumlah Angsuran:
Jumlah Angsuran= Besar Angsuran + besar bagi hasil Input Bagi
Hasil
Cetak Nota Pinjaman?
Tampil Nota Pinjaman
Y
T
T
T
Gambar 7. Flowchart Transaksi Pinjaman
Gambar 8 berikut ini merupakan implementasi halaman transaksi pinjaman.
Gambar 8. Implementasi Halaman Transaksi Pinjaman
F. Implementasi Halaman Transaski Penarikan
Gambar 9 berikut ini merupakan alur kerja transaksi penarikan pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya.
Start
INPUT Y
Nomor dan Tanggal Penarikan Muncul Otomatis
Input Jumlah Penarikan
Hitung Sisa Saldo Simpanan Sisa Saldo : Saldo Simpanan –
Jumlah Penarikan
Simpan
Y
Data disimpan T
T
TUTUP
T
END Y
Tampil Nota Penarikan Cetak Nota
Penarikan? T
Y
T
Gambar 9. Flowchart Transaksi Penarikan Gambar 10 berikut ini merupakan implementasi halaman transaksi penarikan.
Gambar 10. Implementasi Halaman Transaksi Penarikan
G. Implementasi Halaman Transaksi Pembayaran
Gambar 11 berikut ini merupakan alur kerja transaksi pembayaran pada Koperasi
Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Sungai Rengas Kabupaten Kubu Raya
Start
Input Y
Nomor dan Tanggal Pembayaran
Muncul Otomatis
Input data Pembayaran
Hitung Sisa Pinjaman Sisa Pinjaman : Jumlah Pinjam –
Jumlah Angsuran
Simpan
Y
Data disimpan T T
T
TUTUP
END Y
Cetak Kuitansi
Pembayaran T
Y
Tampil Kuitansi Pembayaran
T
T
Gambar 11. Flowchart Transaksi Pembayaran
Gambar 12 berikut ini merupakan implementasi halaman transaksi pembayaran.
Gambar 12. Implementasi Halaman Transaksi Pembayaran
H. Implementasi Halaman Data Pengguna
Gambar 13. Implementasi Halaman Data Pengguna
I. Implementasi Kartu Anggota
Gambar 14. Implementasi Kartu Anggota J. Implementasi Laporan Data Anggota
Gambar 15. Implementasi Laporan Data Anggota
K. Implementasi Laporan Transaksi Simpanan
Gambar 16. Implementasi Laporan Transaksi Simpanan
L. Implementasi Laporan Transaksi Pinjaman
Gambar 17. Implementasi Laporan Transaksi Pinjaman
M. Implementasi Laporan Transaksi Penarikan
Gambar 18. Implementasi Laporan Transaksi Penarikan
N. Implementasi Laporan Transaksi Pembayaran
Gambar 19. Implementasi Laporan Transaksi Pembayaran
O. Implementasi Jurnal Umum
Gambar 20. Implementasi Jurnal Umum P. Implementasi Buku Besar
Gambar 21. Implementasi Buku Besar
4. Simpulan
Berdasarkan aplikasi simpan pinjam pada Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa, maka beberapa kesimpulan yang diambil sebagai berikut:
1. Aplikasi koperasi simpan pinjam Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa ini memudahkan pihak koperasi dalam pengolahan data anggota dan transaksi koperasi, yang meliputi pendaftaran anggota baru, transaksi simpanan, pinjaman, penarikan dan pembayaran lebih cepat dan efisien.
Sehingga dapat membantu peningkatan kinerja koperasi dalam memberikan pelayanan yang baik kepada anggota.
2. Aplikasi simpan pinjam koperasi Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa ini dirancang sesuai dengan siklus akuntansi sehingga memudahkan dalam proses pengolahan jurnal umum dan buku besar, sehingga pihak Koperasi Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa akan lebih mudah melihat transaksi yang terjadi.
3. Laporan yang dihasilkan pada aplikasi simpan pinjam Koperasi Koperasi Baitul Mal Wattamwil Nurussyifa Kabupaten Kubu Raya antara lain laporan data anggota, transaksi simpan pinjam, jurnal umum dan buku besar. Dengan adanya laporan ini, maka akan memudahkan dan mempercepat pihak koperasi dalam pengambilan keputusan.
Referensi
Rosa, A.S & M. Shalahudin. (2013).
Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek. ANDI.
Simarmata, Janner. (2010). Rekayasa Perangkat Lunak. ANDI.