42
DAFTAR PUSTAKA
Anonim.(2007). Gizi dan Kesehatan Masyarakat.Edisi I. Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Halaman 93-94.
Almatsier, S. (2009).Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Halaman 228, 229, 233-237, 241- 243.
Barasi, M.E. (2009). Sekilas Ilmu Gizi. Alih Bahasa: Hermin Halim. Editor: Amelia Safitri, dan Rina Astikawati. Jakarta: Erlangga. Halaman 54-55.
Bassett, J., Denney, R.C., Jeffery, G.H., dan Mendham, J. (1991). Vogel’s Textbook of Quantitative Inorganic Analysis Including Elementary
Instrumental Analysis. Penerjemah: Hadiyana Pudjaatmaka dan L. Setiono.
(1994). Buku Ajar Vogel Kimia Analisis Kuantitatif Anorganik. Edisi Keempat. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Halaman 557- 559.
Budianto, A.K. (2009). Dasar-dasar Ilmu Gizi. Edisi Kedua. Cetakan IV. Malang: UMM-Press. Halaman 83, 89.
Dalimartha, S. (2000).Atlas Tumbuhan Obat Indonesia. Jakarta: Trubus AgriWidya. Halaman 115.
Dewoto, H.R (2011). Vitamin dan Mineral. Dalam: Farmakologi dan Terapi. Edisi 5 (Dengan Tambahan). Editor: Gunawan, S.G., Setiabudy, R., dan Nafrialdy. Jakarta: Departemen Farmakologi dan Teraupetik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Halaman 790.
Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi III. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 744, 748.
Dwidjoseputro, D. (1983). Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Jakarta : Gramedia. Halaman 30-31; 90-91.
Ermer, J., dan McB. Miller, J.H. (2005). Method Validation in Pharmaceutical
Analysis. Weinheim: Wiley-Vch Verlag GmbH & Co. KhaA. Halaman
171.
Gandjar, I.G., dan Rohman, A. (2007). Kimia Farmasi Analisis. Cetakan IV.Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Halaman 298, 305-312, 319.
Hanum.C. (2009).Ekologi Tanaman. Medan: USU Press. Halaman 38.
Harmita, H.A. (2004). Petunjuk Pelaksanaa Validasi Metode dan Cara
Perhitungannya. Review Artikel. Majalah Ilmu Kefarmasian. 1 (3):
Halaman 117-135.
43
Harris, D.C. (2007). Quantitative Chemical Analysis. Edisi IV. New York: W.H. Freeman and Company. Halaman 600-603.
Isaac, R.A. (1990). Plants. Dalam: Official Methods of Analysis. Edisi: XV. Editor: Helrich, K. Virginia: AOAC International. Halaman 42.
Khopkar, S.M. (1985). Basic Concepts of Analytical Chemistry. Penerjemah: A.Saptorahardjo. (2008). Konsep Dasar Kimia Analitik. Jakarta: UI-Press. Halaman 283.
Lingga, L. (2010). Cerdas Memilih Sayuran. Jakarta: AgroMedia Pustaka. Halaman 231-233.
Manan, M.H.A. (2009).Membuat Reagen Kimia Di Laboratorium. Jakarta: Bumi Aksara. Halaman 42, 46.
Martin, D.W., Mayes, P.A., Rodwell, V.W. (1981). Harper’s Review of
Biochemistry. California: LANGE Medical Publications. Halaman 555.
Nugrohati, S dan K. Untung.(1986). Pestisida dalam Sayuran.Seminar Keamanan
Pangan dalam Pengolahan dan Penyajian.Yogyakarta 1-3 September.
Dalam: Analisis Pertumbuhan Tanaman Kubis pada Tanah yang Terakumulasi Logam Berat Kadmium di Perkebunan Pengalengan
Kabupaten Bandung. Editor: Anggi, G., Kusdianti., Solihat, R. Halaman:
2.
Pracaya.(2001). Kol Alias Kubis. Jakarta: PT. Penebar Swadaya. Halaman 9, 11.
Prihmantoro, H. (2007). Memupuk Tanaman Buah. Jakarta: PT. Penebar Swadaya. Halaman 2.
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura.(2011). Petunjuk Teknis
Budidaya Aneka Sayuran. Jakarta: Puslitbang Hortikultura. Halaman 7.
Sediaoetama, A.D. (2008). Ilmu Gizi. Jakarta: PT. Dian Rakyat. Halaman 179.
Sudjana.(2005). Metode Statistika. Edisi Keenam. Bandung: Tarsito. Halaman 168, 239.
Sugiyarto, K.H., dan Suyanti, R.D. (2008). Kimia Anorganik Logam. Yogyakarta: Graha Ilmu. Halman 104-105, 129, 131, 193-194.
Sukandar, E.Y., Andrajati, R., Sigit, J.I., Adnyana, I.K., Setiadi, A.P., dan Kusnandar. (2008). ISO Farmakoterapi. Jakarta: PT. ISFI Penerbitan. Halaman 1, 3-4.
Vogel, A.I. (1979). Textbook of Macro and Semimicro Qualitative Inorganik
Analysis. Penerjemah: Hadyana Pudjaatmaka dan L., Setiono. (1990).
44
Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semimikro. Bagian I. Jakarta:
Kalman Media Pustaka. Halaman 262-263, 303, 309.
Widyawati, N. (2015). 29 Jenis Sayuran dalam Pot. Yogyakarta: Penerbit ANDI. Halaman 146.
Wijayakusuma, M.H. (2008). Ramuan Herbal Penurun Kolesterol. Jakarta: Pustaka Bunda. Halaman 66.
Wilbraham, A.C., dan Matta, M.S. (1992). Pengantar Kimia Organik dan Hayati. Bandung: Penerbit ITB. Halaman 320.