• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Aerasi Bertingkat dengan Kombinasi Saringan Pasir, Karbon Aktif dan Zeolit dalam Meningkatkan Kualitas Air Tanah Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Aerasi Bertingkat dengan Kombinasi Saringan Pasir, Karbon Aktif dan Zeolit dalam Meningkatkan Kualitas Air Tanah Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH AERASI BERTINGKAT DENGAN KOMBINASI

SARINGAN PASIR, KARBON AKTIF, DAN ZEOLIT DALAM

MENINGKATKAN KUALITAS AIR TANAH DI PESANTREN

AR-RAUDHATUL HASANAH

TUGAS AKHIR

ABDUL HAFIDZ NAINGGOLAN

120407022

PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

SEMESTER GANJIL 2016

Pembimbing II

Hafizhul Khair ST MT Pembimbing I

Dr. Ir. Ahmad Perwira Mulia, M.Sc.

TA/TL-USU/2016/002

(2)

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Tugas Akhir dengan judul:

PENGARUH AERASI BERTINGKAT DENGAN KOMBINASI

SARINGAN PASIR, KARBON AKTIF, DAN ZEOLIT DALAM

MENINGKATKAN KUALITAS AIR TANAH DI PESANTREN

AR-RAUDHATUL HASANAH

Dibuat untuk melengkapi sebagian persyaratan menjadi Sarjana Teknik pada Program

Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. Tugas Akhir

ini adalah hasil karya Saya sendiri kecuali kutipan-kutipan yang telah Saya sebutkan

sumbernya.

Demikian pernyataan ini dibuat apabila dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan

karya Saya atau merupakan hasil jiplakan maka Saya bersedia menerima sanksi sesuai

dengan aturan yang berlaku.

Medan, Desember 2016

(3)
(4)

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan

karunia-Nya yang begitu besar kepada penulis, maka pada kesempatan kali ini penulis

dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul Pengaruh Aerasi Bertingkat dengan

Kombinasi Saringan Pasir, Karbon Aktif dan Zeolit dalam Meningkatkan Kualitas Air

Tanah Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah. Pemilihan judul tersebut dilatarbelakangi oleh

harapan penulis yang ingin memberikan rekomendasi alat penyaring air yang sederhana,

praktis, ekonomis, dan tetap menghasilkan kualitas air yang baik.

Ucapan terima kasih atas bantuan dan motivasi sehingga Tugas Akhir dapat

diselesaikan dengan baik dihaturkan kepada:

1. Bapak Dr. Ir. Ahmad Perwira Mulia, M.Sc sebagai dosen pembimbing I yang telah

memberikan dorongan, arahan, moril dan materil dalam penyelesaian Tugas Akhir.

2. Bang Hafizhul Khair, S.T., M.T sebagai dosen pembimbing II yang telah

menyisihkan waktu dan kesempatan untuk membimbing penulis di sela-sela

aktivitas beliau.

3. Bapak Joni Mulyadi ST, MT, dan Bapak Ivan Indrawan ST, MT, selaku dosen

penguji Tugas Akhir yang telah memberikan arahan, bimbingan, dan ilmunya.

4. Ibu Isra Suryati, S.T., M.Si sebagai koordinator Tugas Akhir dan dosen wali, yang

telah memberikan motivasi, dorongan, arahan, dan nasehat-nasehat.

5. Ibu Ir. Netti Herlina, M.T, selaku Ketua Jurusan Program Studi Teknik Lingkungan

Universitas Sumatera Utara.

6. Ayah, mama, kakak, abang, dan adik yang tidak pernah berhenti memberikan

dorongan semangat, dan doa setulus-tulusnya, serta dukungan.

7. Pak Haji Bahrum dan Bang Ardi “Kentung” yang telah membantu perencanaan dan

persiapan penelitian di Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah.

8. Kak Yani Simamora, S.H yang telah membantu dan memberikan bantuan, arahan,

dan dorongan kepada penulis, begitupun juga dengan Bu Gesti Posni Sinaga.

9. Bang Prana Ugi yang telah membantu dan memberikan ilmu statistiknya.

10.Bang Harum Murah Marpaung yang selalu menegaskan agar dapat menyelesaikan

(5)

ii

11.Rekan-rekan “terkutuk” dika, airf, alan, deni, karin, ena, usman, fajrur, fira dan bobi

yang telah banyak membantu, memberikan motivasi dan dukungan. Para “senior”

nasri, oweng, galih, dwiki, robi, rawi, rendi, amri, febrian, abraham, dan iyon.

12.Rekan-rekan seperjuangan HMTL FT USU khususnya G1

13.Seluruh pihak yang yang telah membantu yang tidak mungkin disebutkan satu per

satu.

Penulis menyadari bahwa paparan Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna, baik isi

maupun sistematikanya. Oleh karena itu, terhadap segala kekurangan dengan tangan

terbuka penulis mengharapkan saran dan kritik dari semua pihak demi perbaikan pada

masa yang akan datang.

Semoga dengan dibuatnya Tugas Akhir ini, dapat menjadi landasan pemikiran baru

untuk perkembangan ilmu pengetahuan. Akhirnya, segala daya upaya penulis serahkan

kembali kehadirat-Nya karena pada hakikat-Nya tidak ada segala usaha yang

menjumpai hasil tanpa kehendak-Nya.

Medan, Desember 2016

Penulis

(6)

iii

ABSTRAK

Air merupakan kebutuhan vital makhluk hidup. Kualitas, kuantitas, dan kontinuitas air

sangat diperlukan untuk aktivitas manusia sehari-hari. Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah

merupakan salah satu sarana pendidikan yang menggunakan air tanah sebagai sumber

air untuk segala kebutuhan. Air tanah yang jika dibiarkan membentuk endapan kuning

menunjukkan bahwa masih mengandung kadar Fe dan Mn yang tinggi, sehingga

diperlukan suatu metode yang baik dalam kualitas dan ekonomis untuk meningkatkan

kualitas air tanah. Penelitian yang bersifat eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui

pengaruh aerasi bertingkat dengan kombinasi saringan pasir, karbon aktif dan zeolit.

Sampel diambil secara purposive sampling pada kran dari tangki air sumur bor.

Kemudian dilakukan pemeriksaan secara continues sampling setiap 1 jam sekali dalam

5 jam pada alat 1 (aerasi 2 tingkat dilanjutkan dengan saringan pasir, karbon aktif, dan

zeolit), alat 2 (aerasi 2 tingkat dengan kombinasi zeolit dilanjutkan dengan saringan

pasir, karbon aktif, dan zeolit), dan alat 3 (saringan pasir, karbon aktif, dan zeolit).

Penurunan kadar Fe yang paling baik ialah menggunakan alat 1 dengan efisiensi

penurunan sebesar 47,22%. Sedangkan penurunan kadar Mn yang paling baik terdapat

pada setiap alat dengan efisiensi penurunan sebesar 100,00%. Hasil uji statistik

menunjukkan bahwa ada perbedaan kadar Fe pada alat 1, alat 2 dan alat 3 P (0.028 <

0.05). Tidak ada perbedaan kadar Mn pada alat 1, alat 2 dan alat 3 P (0.146 > 0.05).

Kata Kunci: Air Tanah, Fe, Mn, Aerasi Bertingkat, Saringan Pasir Karbon Aktif

(7)

iv

ABSTRACT

Water is a vital necessity of living beings. The quality, quantity and continuity of water

is indispensable to the daily human activities. Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah is one

of the educational facilities that use ground water as a source of water for all needs.

Groundwater if allowed to form a yellow precipitate indicates that contains high levels

of Fe and Mn, so we need a method that is good in quality and economical way to

improve the quality of groundwater. Experimental research that aims to determine the

effect of aeration is terraced with a combination of sand, activated carbon and zeolite

filter. Sample was taken by purposive sampling at the tap of the water tank wellbore.

Then do the examination continues sampling every 1 hour within 5 hours of the tool

number 1 (aeration 2 levels followed by a sand, activated carbon, and zeolite filter), the

tool number 2 (aeration 2 levels with a combination of zeolite followed by a sand,

activated carbon, and zeolite filter), and tool number 3 (sand, activated carbon, and

zeolite filter). The best decreased levels of Fe is to use the tool number 1 with an

efficiency decrease of 47.22%. Whereas the best decreased levels of Mn is on each tool

with the efficiency of a decrease of 100.00%. Statistical analysis showed that there are

differences in the levels of Fe in the tool number 1, tool number 2 and the tool number 3

P (0.028 < 0.05). There is no difference in the levels of Mn on tool number 1, tool

number 2 and the tool number 3 P (0146 > 0.05).

Keywords: Groundwater, Fe, Mn, Multilevel Aeration, Sand Activeted Carbon

Zeolite Filter

(8)

v

1.5 Manfaat Penelitian I-5

1.6 Sistematika Penulisan I-5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA II-1

2.4 Kebutuhan Air Bersih II-10

2.4.1 Ditinjau dari segi kuantitas II-10

2.4.2 Ditinjau dari Segi kualitas Air II-10

2.5. Besi (Fe) dan Mangan (Mn) II-10

2.5.1. Besi (Fe) II-11

2.5.2 Mangan (Mn) II-12

(9)

vi

2.6.1 Proses Aerasi-Filtrasi II-14

2.6.2 Proses Khlorinasi-Filtrasi II-15

2.6.3 Proses Kalium Permanganat-Filtrasi dengan Manganese

Greensand (Mangan Zeolit) II-16

2.6.4 Proses Koagulasi dengan Penambahan Bahan Koagulan II-16

2.6.5 Proses Koagulasi dengan Cara Elektorlitik II-16

2.6.6 Penghilangan Fe dan Mn dengan Cara pertukaran Ion II-17

2.6.7 Dengan siklus untuk Na II-17

2.6.8 Dengan siklus Hidrogen (H) II-17

2.6.9 Penghilangan Besi dan Mangan dengan Filtrasi Kontak II-17

2.6.10 Proses Soda Lime II-18

2.6.11 Penghilang Besi dan Mangan dengan Bakteri Besi II-18

2.6.12 Penghilang Besi dan Mangan Dengan Filtrasi Dua Tahap II-18

2.6.13 Cara Lain II-19

2.7 Perhitungan Transfer Oksigen II-19

2.8 Pasir II-20

2.9 Karbon Aktif II-21

2.10 Zeolit II-22

2.11 Metode Pemeriksaan Sampel II-24

2.11.1 Uji Besi (Fe) II-24

2.11.2 Uji Mangan (Mn) II-26

2.12 Analisa Statistik Menggunakan SPSS II-28

2.13 Kerangka Konsep II-29

BAB III METODE PENELITIAN III-1

3.1 Jenis dan Diagram Alir Penelitian III-1

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian III-2

3.2.1 Lokasi Penelitian III-2

3.2.2 Waktu Penelitian III-2

3.3 Objek Penelitian dan Sampel III-2

3.3.1 Objek Penelitian III-2

3.3.2 Sampel III-2

3.4 Metode Pengumpulan Data III-2

(10)

vii

3.4.1 Data Primer III-2

3.4.2 Data Sekunder III-3

3.5 Pelaksanaan Penelitian III-3

3.5.1 Bahan dan Peralatan III-3

3.5.2 Cara Perakitan III-4

3.5.3 Cara Kerja III-5

3.5.4 Cara Pengambilan Sampel III-6

3.5.5 Metode Pemeriksaan Sampel (pH, Suhu, DO) III-6

3.6 Defenisi Operasional III-7

3.7 Analisis Data III-7

3.7.1 Uji Kruskal-Wallis III-7

3.7.2 Uji Post Hoc III-8

3.7.3 Uji Wilcoxon III-8

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV-1

4.1 Pelaksaan Eksperimen IV-1

4.2 Hasil Uji Ph IV-4

4.3 Hasil Uji Suhu IV-6

4.4 Hasil Uji Oksigen Terlarut IV-8

4.5 Hasil Uji Kadar Besi (Fe) IV-11

4.6 Hasil Uji Kadar Mangan (Mn) IV-15

4.7. Pembahasan Hasil Uji Kadar Besi (Fe) dan Mangan (Mn) IV-19

4.8. Perhitungan Debit dan Jumlah Unit IV-29

4.9. Analisa Statistik IV-30

4.9.1. Analisa Statistik untuk Kadar Besi (Fe) IV-30

4.9.2. Analisa Statistik untuk Kadar Mangan (Mn) IV-31

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V-1

5.1Kesimpulan V-1

5.2 Saran V-2

DAFTAR PUSTAKA

(11)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Sebelumnya Tentang Saringan Pasir, Karbon Aktif,

Zeolit, dan Aerasi Bertingkat II-2

Tabel 2.2 Karakteristik Fisika dan Kimia Tanah dengan

Tekstur yang Berbeda II-8

Tabel 4.1 Skema pelaksanaan penelitian IV-3

Tabel 4.2 pH sesudah pengolahan pada Alat 1, Alat 2 dan Alat 3 IV-4

Tabel 4.3 Suhu air sesudah pengolahan pada Alat 1, Alat 2 dan Alat 3 IV-7

Tabel 4.4 Oksigen terlarut sesudah pengolahan pada Alat 1, Alat 2

dan Alat 3 IV-9

Tabel 4.5 Persentase penurunan kadar Fe sebelum dan sesudah melewati

alat penyaring air IV-12

Tabel 4.6 Persentase penurunan kadar Mn sebelum dan sesudah melewati

alat penyaring air IV-16

(12)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Konsep II-29

Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian III-1

Gambar 3.2 Media kerikil, pasir, karbon aktif, dan zeolit III-3

Gambar 3.3 Desain Alat Dengan Variasi Kombinasi Aerasi Bertingkat III-5

Gambar 4.1 Lokasi dan alat penyaring air IV-2

Gambar 4.2 Alat Lutron WA-2015 IV-2

Gambar 4.3 Hasil uji pH IV-5

Gambar 4.4 Hasil uji suhu IV-8

Gambar 4.5 Hasil uji oksigen terlarut IV-10

Gambar 4.6 Efisiensi penurunan kadar Fe sesudah melewati alat

penyaring air IV-14

Gambar 4.7 Grafik penurunan kadar Fe IV-15

Gambar 4.7 Efisiensi penurunan kadar Mn sesudah melewati alat

penyaring air IV-18

(13)

x

DAFTAR PERSAMAAN

Persamaan 2.1 Kejunahan dengan oksigen II-19

Persamaan 2.2 Koreksi oksigen transfer II-19

Persamaan 2.3 Waktu kontak oksigen II-20

Persamaan 2.4 Transfer oksigen II-20

Persamaan 2.5 Perhitungan kadar logam besi (Fe) II-26

Persamaan 2.6 Perhitungan kadar logam mangan (Mn) II-28

(14)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I Hasil uji air sumur bor pesantren Ar-Raudhatul Hasanah 2016

LAMPIRAN II Baku mutu kualitas air minum

LAMPIRAN III Hasil uji percobaan pertama (Balai Laboratorium Kesehatan

Lingkungan)

Lampiran IV Hasil uji percobaan kedua (Balai Teknik Kesehatan Lingkungan

Referensi

Dokumen terkait

hari ini mengumumkan kebijakan tarif dasar yang baru untuk seluruh layanannya, dimana hampir semua layanan Indosat mengalami penurunan cukup signifikan hingga 73%, baik

• To create a suinet address, a network administrator iorrows iits from the host feld and designates them as the suinet feld.. • The minimum numier of iits that can

Please note these grades may change following results enquiries... Please note these grades may change following

Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang baru, maka tugas ataupun kegiatan yang dilaksanakan semakin luas disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat

Rencana Kerja Perubahan SKPD Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sumatera Utara merupakan SKPD baru yang menyesuaikan dengan SOTK, dahulu merupakan

Pemikiran para sarjana dan intelektual Muslim yang tertuang dalam monograf Islamization of knowledge sebagaimana dipaparkan pada sub-bab terdahulu penelitian ini bisa dipahami

• Manusia memiliki kelemahan-kelemahan... • Konsep manusia dalam Islam termaktub dalam alqur’an dan hadits. Manusia diciptakan Allah dari intisari tanah yang dijadikan nuthfah

Berdasarkan pada hasil analisis data yang telah dilakukan, dapat dilihat bahwa variabel proporsi dewan komisaris independen memiliki nilai koefisien negative dengan