ANALISIS INTERDEPENDENSI
INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER
DENGAN INDIKATOR EKONOMI MAKRO INDONESIA
`
Oleh:
NAMA
: FITRAWATY
NIM
: 098114003
PROGRAM
: S3 Ilmu Ekonomi
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ANALISIS INTERDEPENDENSI
INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER
DENGAN INDIKATOR EKONOMI MAKRO INDONESIA
DISERTASI
Untuk Memperoleh Gelar Doktor Dalam Ilmu Ekonomi Pada Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara
Dengan Wibawa Rektor Universitas Sumatera Utara Prof.Dr.dr.Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K)
Dipertahankan Pada Tanggal 12 Nopember 2014
Oleh:
NAMA
: FITRAWATY
NIM
: 098114003
PROGRAM
: S3 Ilmu Ekonomi
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Judul Disertasi
: ANALISIS INTERDEPENDENSI
INSTRUMEN KEBIJAKAN
MONETER DAN PENGARUHNYA
TERHADAP INDIKATOR EKONOMI
MAKRO INDONESIA
Nama Mahasiswa
: Fitrawaty
Nim
: 098114003
Program Studi
: Ilmu Ekonomi
Menyetujui,
Promotor
Prof. Dr. Sya’ad Afifuddin, SE, M.Ec
Ko-Promotor Dr. Dede Ruslan, M.Si
Ko – Promotor Dr. Jonni Manurung
Mengetahui
Ketua Program Studi, Dekan,
(Prof. Dr. Sya’ad Afifuddin, SE, M.Ec) NIP 1955100319811031004
(Prof.Dr.Azhar Maksum, SE, M.Ec, Ak., CA) NIP195604071980021001
PERSYARATAN GELAR
ANALISIS INTERDEPENDENSI
INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER
DENGAN INDIKATOR EKONOMI MAKRO INDONESIA
DISERTASI
Untuk Memperoleh Gelar Doktor Dalam Ilmu Ekonomi
Pada Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Universitas Sumatera Utara
Telah dipertahankan di hadapan Panitia Ujian Tertutup
Pada Hari
: Selasa
Tanggal
: 18 Maret 2014
Pukul
: 10.30 WIB
Oleh :
Telah diuji pada Ujian Tertutup
Tanggal 18 Maret 2014
____________________________________________________
PANITIA PENGUJI DESERTASI
Ketua
: Prof. Dr. Sya’ad Afifuddin, SE, M.Ec
Anggota
: Dr. Dede Ruslan, M.Si
Dr. Jonni Manurung
Prof.Dr. Ramli, SE. MS
Dr. Murni Daulay, SE, M.Si
Prof. Dr. Moh. Dan bin Jantan
Dengan Surat Keputusan
Rektor Universitas Sumatera Utara
Telah diuji pada Ujian Desertasi (Promosi)
Tanggal 12 Nopember 2014
____________________________________________________
PANITIA PENGUJI DESERTASI
Ketua
: Prof. Dr. Sya’ad Afifuddin, SE, M.Ec
Anggota
: Dr. Dede Ruslan, M.Si
Dr. Jonni Manurung
Prof.Dr. Ramli, SE. MS
Dr. Murni Daulay, SE, M.Si
Prof. Dr. Moh. Dan bin Jantan
Dengan Surat Keputusan
Rektor Universitas Sumatera Utara
TIM PROMOTOR
Prof. Dr. Sya’ad Afifuddin, SE, M.Ec
Dr. Dede Ruslan, M.Si
TIM PENGUJI LUAR KOMISI
Prof.Dr. Ramli, SE. MS
Dr. Murni Daulay, SE, M.Si
RIWAYAT HIDUP
1. Nama : Fitrawaty
2. Tempat/TanggalLahir : Medan/ 11 Mei 1976
3. Agama : Islam
4. Pekerjaan :DosenFakultasEkonomi UNIMED
5. Nama Suami : Indra Maipita, Ph.D
6. NamaOrangTua
a.Ayah : H. Achmad Hanafi
b.Ibu : Arsiah Nst
7. RiwayatPendidikan
a.Lulus SD Swasta Josua II Medan, Tahun 1988
b.Lulus SMP Negeri 25 Medan, Tahun 1991
c.Lulus SMA Swasta Husni Thamrin Medan, Tahun 1994
d.Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian pada Universitas Sumatera Utara Utara, Tahun 1999
e.Memperoleh Gelar Magister Sains Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
pada Universitas Syiah Kuala Nangroe Aceh Darussalam, Tahun 2007
8. RiwayatPekerjaan
a.Padatanggal 1 Januari 2008 menjadi CPNS Golongan III.b dengan Jabatan Fungsional Asisten Ahli pada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
b.Pada tanggal 15 Juli 2011 mencapai jabatan fungsional sebagai Lektor c.Pada tanggal 2 Nopember 2011 mencapai kepangkatan III.c
ABSTRACT
THE ANALYSIS OF INSTRUMENT INTERDEPENDENCY OF
MONETARY POLICY THROUGH THE INDICATOR OF
INDONESIA’S MACROECONOMIC
Promoter : Prof. Dr. Sya’ad Afifuddin, SE, M.Ec
Co-promoters : Dr. Dede Ruslan, M.Si dan Dr. Jonni Manurung Promovenda : Fitrawaty
Understanding interdependence of monetary policy is very important for policy makers in order that there will no deviation or distortion in implementing any policy.Keyne’s theory states that policy in fiscal is the important factor in determining agregate demand, and in a certain situation it does not have any influence. On the other hand, Milton friedman from monetary group points out that monetary policy plays more important rule in influencing economics activities than fiscal policy. This research excavates how the instrument interdependency of monetary policy through the indicator of Indonesia’s macroeconomic during the period of 2000-2011. Series time data were conducted that accepted from Bank of Indonesia, Central Bureau of Statistics and other related boards. The methods used in this research were Vector Auturegression (VAR) and further continued to Structural Vector Auturegression (SVAR).The research results conclude that in the short term and medium range the investment variance (INV) dominantly contributed to the unemployment (UNEMP), while for the short term, the import variance dominantly contributed to unemployment
(UNEMP). For the balance of payment variable (ε BOP), in short term and
medium range, the shock variance of balance of payment (ε BOP) dominantly
contributed and for long term of import variance (ε rIMP) dominantly contributed
to the balance of payment. For the variable of inflation shock (ε INF) to short and
long term, the variance of inflation shock (ε INF) dominantly contributed to the
inflation itself. For the medium range, open market operation (OMO) variance dominantly contributed to inflation. Further, import shock (ε IMP) in short term dominantly contributed to the growth (GROW), in medium range and long term,
the variance of domestic interest rate level (ε rDOM) dominantly contributed to
growth (GROW).Simulation of increasing the shock OMO 5 % in 2010, was not effective to reduce the number of unemployment, to press the rate of inflation and to increase the economic growth, then it is important to conduct another policy simulation to result on target policy.
ABSTRAK
ANALISIS INTERDEPENDENSI
INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER
DENGAN INDIKATOR EKONOMI MAKRO INDONESIA
Promotor : Prof. Dr. Sya’ad Afifuddin, SE, M.Ec
Kopromotor : Dr. Dede Ruslan, M.Si dan Dr. Jonni Manurung Promovendus : Fitrawaty
Pemahaman tentang interdependensi ini diperlukan bagi pembuat kebijakan agar tidak terjadi penyimpangan atau distorsi dalam penerapan kebijakan nantinya. Dalam teori Keynes dijelaskan bahwa kebijakan fiskal merupakan faktor penting dalam menentukan permintaan agregat, sedangkan kebijakan moneter berpengaruh lemah . Sedangkan Milton Friedman dari golongan moneteris menyatakan bahwa kebijakan moneter lebih berperan dalam mempengaruhi kegiatan perekonomian dibandingkan dengan kebijakan fiskal. Penelitian ini bertujuan menganalisis bagaimana interdependensi instrument kebijakan moneter dengan indikator ekonomi makro di Indonesia selama periode tahun 2000 – 2011. Data time series diperoleh dari Bank Indonesia , Biro Pusat Statistik dan badan terkait lain.Metode yang digunakan Vector Autoregression (VAR) dilanjutkan dengan Struktural Vector Auturegression (SVAR). Hasil penelitian menunjukkan pada periode jangka pendek dan jangka menengah varians investasi (INV) secara dominan mengkontribusi pengangguran (UNEMP), sedangkan pada periode jangka panjang varians impor secara dominan
mengkontribusi pengangguran (Unemp).Untuk variabel Neraca Pembayaran (ε
BOP) ,pada jangka pendek dan jangka menengah varians shock neraca
pembayaran (ε BOP) secara dominan mengkontribusi dan jangka panjang varians
impor (ε rIMP ) secara dominan mengkontribusi neraca pembayaran , untuk variabel shock inflasi (ε INF) pada jangka pendek dan jangka panjang varians
shock inflasi (ε INF) secara dominan mengkontribusi terhadap inflasi itu sendiri ,
dan pada jangka menengah varians operasi pasar terbuka (OPT) secara dominan mengkontribusi inflasi . Selanjutnya shock impor (ε IMP) pada jangka pendek secara dominan mengkontribusi pertumbuhan (GROW), jangka menengah dan jangka panjang varians tingkat suku bunga domestik (ε rDOM ) secara dominan mengkontribusi pertumbuhan (GROW). Simulasi yang dilakukan dengan
meningkatkan shock OPT 5% tahun 2010, tidak efektif untuk mengurangi
pengangguran, menekan laju inflasi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi sehingga perlu di lakukan simulasi instrumen moneter lain agar sampai diperoleh kebijakan yang tepat sasaran.
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur dipanjatkan kepada Tuhan yang Maha Kuasa karena
dengan Rahmat dan RidhoNya penulis dapat menyelesaikan Disertasi ini dengan
baik. Adapun judul Disertasi ini adalah “ANALISIS INTERDEPENDENSI
INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER DENGAN INDIKATOR EKONOMI
MAKRO INDONESIA”. Selama dalam penelitian, pengolahan data sampai
dengan penulisan, penulis banyak mendapat bimbingan dan bantuan terutama dari
berbagai pihak, untuk itu penulis ingin mengucapkan terimakasih yang
setinggi-tingginya terutama kepada:
1. Bapak Rektor Universitas Sumatera Utara (USU).
2. Bapak Direktur Sekolah Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara
3. Bapak Prof.Dr.Sya’ad Afifuddin, SE, M.Ec selaku Ketua Program Studi
sekaligus Promotor Program Studi Doktor Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi
dan Bisnis, Universitas Sumatera Utara yang banyak memberi dorongan
untuk terus mencoba, ilmu yang bermanfaaat, nasehat, kepada penulis
sehingga tulisan ini dapat selesai.
4. Bapak Dr.Dede Ruslan, M.Si, selaku Co-Promotor yang telah banyak
memberikan arahan sehingga membuka pikiran, bimbingan dan dorongan,
meluangkan waktu berkualitas kepada penulis sehingga tulisan ini dapat
selesai.
5. Bapak Dr.Jonni Manurung , selaku Co-Promotor yang telah banyak
memberikan arahan, bimbingan, bahan-bahan rujukan kepada penulis
sehingga tulisan ini dapat selesai, semoga diberi kesembuhan sehingga dapat
6. Bapak Prof. Dr. Ramli, SE, MS, selaku dosen penguji yang telah banyak
memberikan arahan, bimbingan, saran dan selalu meluangkan waktu untuk
berdiskusi kepada penulis sehingga tulisan ini dapat selesai.
7. Ibu Dr. Murni Daulay, SE, M.Si selaku dosen penguji yang telah banyak
memberikan arahan, bimbingan dan kritik yang membangun dan dorongan
kepada penulis sehingga tulisan ini dapat selesai.
8. Kepada Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Prof.Dr.Azhar
Maksum, SE, M.Ec, Ak., CA yang telah memberi kesempatan kepada penulis
menjadi peserta, Program Studi Doktor Ilmu Ekonomi.
9. Kepada Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara, Prof.Dr.
Erman Munir, MSc, yang telah memberi kesempatan kepada penulis menjadi
peserta, Program Studi Doktor Ilmu Ekonomi.
10. Kepada yang terhormat, Rektor Universitas Sumatera Utara,
Prof.Dr.dr.Syahril Pasaribu DTM&H.,M.Sc.(CTM). Sp.A.(K), yang telah
memberi kesempatan kepada penulis menjadi peserta, Program Studi Doktor
Ilmu Ekonomi.
11. Bapak – Ibu Dosen Program Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara, yang
telah membekali ilmu dan pengetahuan kepada penulis sejak perkuliahan
sampai penulisan disertasi ini selesai.
12. Para Staf administrasi yang banyak memberikan bantuan penyelesaian
administrasi dan dorongan kepada penulis dalam penyelesaian disertasi ini.
13. Kepada kedua orang tuaku (Alm) Bapak H.Achmad Hanafi dan (Almh)
dan pelajaran tentang kehidupan yang diberikan, sehingga akhirnya penulis
bisa menyelesaikan tugas akhir ini.
14. Kepada Ayah Mertua Bapak H.Amir Hasan Lbs dan (Almh) Ibu Romlah
Batubara , atas perhatian, doa dan kasih sayang yang diberikan, nasehat yang
bermakna merupakan suatu motivasi bagi penulis untuk menyelesaikan studi
ini.
15. Kepada keluarga besar yang selalu memberikan dukungan dan doa yang
tulus, khususnya buat Suamiku tercinta Indra Maipita, Ph.D atas cinta dan
kasih sayang, motivasi, semoga selalu menjadi bagian hidupku, buat
anak-anakku tersayang Ghaisa Majda Lubis dan Danish Raja Alam Lubis yang
menjadi semangat, sumber inspirasi dan ide, yang terkadang terabaikan,
terimakasih untuk semuanya, semoga ini menjadi berkah dan teladan buat
anak-anak mamak dan kebaikan buat kita semua, amin.
16. Berbagai pihak yang namanya tidak dapat disebutkan satu persatu. Penulis
menyadari bahwa hasil penelitian ini belum sempurna dan masih ada
kelemahan, penulis dengan terbuka dan lapang dada menerima masukan dan
kritik yang bersifat membangun. Akhirnya, semoga disertasi ini dapat
bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan.
Penulis,
DAFTAR ISI
ABSTRACT... I ABSTRAK ... Ii KATA PENGANTAR ... Iii DAFTAR ISI ... Vi DAFTAR TABEL... Vii
i DAFTAR GAMBAR... DAFTAR SINGKATAN ...
Ix X DAFTAR LAMPIRAN ... Xii
BAB I. PENDAHULUAN... 1
1.1 Latar Belakang Masalah... Pernyataan Masalah ... Perumusan Masalah... Instrumen Moneter dan Indikator Ekonomi Makro Indonesia... Efektifitas Suku Bunga Dan Uang Beredar Sebagai Sasaran Antara... 15 23 Model Mundell Fleming... 28
Model Inflasi ... 33
Teori Pertumbuhan Sollow Swan ... 37
Inflasi, Pertumbuhan, dan Pengangguran ... 45
Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter ... 53
2.2 Landasan Penelitian Terdahulu ... 55
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL ... 68
4.6.2 Uji Stabilitas VAR ... 90 4.6.3 Structural Vector Autoregression (SVAR) ... 91 4.6.4 Uji Impulse Respon Function (IRF) dan Forecast Error Variance
Decomposition (FEVD)... 93 4.7 Variabel Penelitian... 94
BAB V ANALISIS HASIL PENELITIAN ... 97 5.1 Karakteristik Lokasi Penelitian ...
5.1.1 Perkembangan Instrumen Kebijakan Moneter dan Indikator Makro
Indonesia... ... 97
99 5.2 Analisis Hasil Penelitian ... 12
8 5.3.1 Structural Vector Auto Regression (SVAR) ... 13
5 5.3.2 Impulse Respon Function (IRF) ... 16
5 5.3.3 Variance Decomposition ... 16
8
5.4 Dampak Shock Kenaikan OPT 5% Terhadap Indikator Makro ... 17
1 6.1 Pembahasan Hasil Penelitian ... 17
6 6.1.1 Impulse Response Function (IRF) ... 17
6 6.1.2 Variance Decomposition ... 20
4 6.2 Dampak Shock Kenaikan OPT 5% Terhadap Indikator Makro ... 21
3 6.2.2 Variance Decomposition... 21
7 6.3 Temuan Ilmiah ... 21
8 6.4 Kelemahan Penelitian ... 24
4
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ... 24 5 7.1 Kesimpulan ... 24
5 7.2 Saran ... 25
2
DAFTAR PUSTAKA ... 25 4 LAMPIRAN... 26
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Hal
Tabel 1.1 Instrumen Moneter dan Indikator Makro periode 2000-2010
...
8
Tabel 2.1 Ringkasan Penelitian
Sebelumnya...
63
Tabel 4.1 Jenis dan Sumber
Data...
79
Tabel 5.1 Perkembangan Operasi Pasar
Terbuka...
100
Tabel 5.2 Perkembangan Giro Wajib Minimum (GWM) (Milyar Rupiah) Tahun
2000-2011...
103
Tabel 5.3 Perkembangan r Diskonto (persen/tahun) Tahun
2000-2011...
105
Tabel 5.4 Perkembangan rDom (persen/tahun) Tahun
2000-2011...
105
Tabel 5.5 Perkembangan Nilai Tukar terhadap US Dolar (Exc) Tahun
2000-2011...
108
Tabel 5.6 Perkembangan Nilai Ekspor (Exp) Tahun
2000-2011...
110
Tabel 5.7 Perkembangan Nilai Impor (Imp) Tahun
2000-2011...
112
Tabel 5.8 Perkembangan Investasi (Inv) Tahun
2000-2011...
115
Tabel 5.9 Perkembangan Jumlah Pengangguran (Orang) Tahun
2000-2011...
117
Tabel 5.10
Perkembangan Neraca Pembayaran (BOP) Tahun 2000-2011 (Juta USD)...
120
Tabel 5.11
Perkembangan Tingkat Inflasi (Inf) Tahun 2000-2011 (persen)...
124
Tabel 5.12
Perkembangan Tingkat Pertumbuhan EkonomiNasional Tahun 2000-2011...
126
Tabel 5.13
Hasil Pengujian Akar-Akar Unit pada Tingkat Level...
130
Tabel 5.14
Hasil Pengujian Akar-Akar Unit pada Tingkat first difference...
131
Tabel 5.15
Hasil Pengujian Akar-Akar Unit pada Tingkat second difference ...
131
Tabel 5.16
Uji Kointegrasi Johansen
...
5.19 2010... Tabel
5.20
Ringkasan Hasil Impulse Response Function
Pengangguran...
166
Tabel 5.21
Ringkasan Hasil Impulse Response Function Neraca pembayaran...
166
Tabel 5.22
Ringkasan Hasil Impulse Response Function
Inflasi...
167
Tabel 5.23
Ringkasan Hasil Impulse Response Function
Pertumbuhan...
Ringkasan Hasil Impulse Response Function
Pengangguran...
171
Tabel 5.29
Ringkasan Hasil Impulse Response Function Neraca Pembayaran...
171
Tabel 5.30
Ringkasan Hasil Impulse Response Function
Inflasi...
172
Tabel 5.31
Ringkasan Hasil Impulse Response Function
Pertumbuhan...
172
Tabel 5.32
Variance Decomposition of Unemp –
SVAR...
174
Tabel 5.33
Variance Decomposition of BOP –
SVAR...
174
Tabel 5.34
Variance Decomposition of Inf –
SVAR...
175
Tabel 5.35
Variance Decomposition of Grow –
SVAR...
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Hal
Gambar 1.1 (a) Trend RSBI (%) ... 4
Gambar 1.1 (b) Trend Suku Bunga Domestik (%) ... 4
Gambar 1.2 (a) Trend Jumlah Uang Beredar ... 4
Gambar 1.2 (b) Trend Giro Wajib Minimum ... 4
Gambar 1.3 (a) Trend Pinjaman Investasi oleh Bank Umum (Milyar Rupiah)... 4
Gambar 1.3 (b) Trend Nilai Ekspor Barang dan Jasa ... 4
Gambar 1.4 (a) Tingkat Tingkat Pengangguran Terbuka 2004-2011... 5
Gambar 1.4 (b) Trend Tingkat Pertumbuhan Ekonomi (%) ... 5
Gambar 1.5 (a) Trend Inflasi (%) ... 5
Gambar 1.5 (b) Trend Nilai Tukar Rupiah terhadap US Dollar ... 5
Gambar 2.1 Proses Pencapaian Sasaran Akhir... 22
Gambar 2.2 Kurva Phillips ... 49
Gambar 2.3 Transmisi Moneter Dalam Proses Perputaran Uang ... 55
Gambar 3.1 Kerangka Konseptual ... 75
Gambar 3.2 Kerangka Penerapan Kebijakan ... 74
Gambar 4.1 Desain Penelitian ... 77
Gambar 5.1 Perkembangan Operasi Pasar Terbuka ... 101
Gambar 5.2 Perkembangan GWM periode 2000-2011... 103
Gambar 5.3 Perkembangan rdiskonto dan rDom periode tahun 2000-2011 ... 106
Gambar 5.4 Perkembangan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar tahun2000-2011 108 Gambar 5.5 Perkembangan Nilai Ekspor Periode Tahun 200-2011 (Juta US Dolar)... 110
Gambar 5.6 Perkembangan Nilai Impor Periode 2000-2011 ... 112
Gambar 5.7 Perkembangan Investasi periode 2000-2011 ... 115
Gambar 5.8 Perkembangan Jumlah Pengangguran Periode 2000-2011 ... 118
Gambar 5.9 Perkembangan Neraca Pembayaran (BOP) Periode 2000-2011 (Juta USD)... 120
Gambar 5.10 Perkembangan Tingkat Inflasi Periode 2000-2011 ... 124
Gambar 5.11 Perkembangan Tingkat Pertumbuhan Ekonomi Nasional Periode 2000-2011 ... 127
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Judul Hal
Lampiran 1 Data Penelitian... 263
Lampiran 2 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Operasi Pasar Terbuka... 267
Lampiran 3 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Giro Wajib Minimum... 268
Lampiran 4 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Tingkat Suku Bunga Diskonto ... 269
Lampiran 5 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Tingkat Bunga Domestik ... 270
Lampiran 6 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Nilai Tukar (ExchangeRate) ... 271
Lampiran 7 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Ekspor ... 272
Lampiran 8 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Impor ... 273
Lampiran 9 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Investasi ... 274
Lampiran 10 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Pengangguran (Unemp) ... 275
Lampiran 11 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Neraca Pembayaran ... 276
Lampiran 12 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Inflasi ... 277
Lampiran 13 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Pertumbuhan ... 278
Lampiran 14 Hasil Pengujian Akar Unit pada First Difference Operasi Pasar Terbuka... 279
Lampiran 15 Hasil Pengujian Akar Unit pada First Difference Giro Wajib Minimum... 280
Lampiran 16 Hasil Pengujian Akar Unit pada First Difference Tingkat Suku Bunga Diskonto 281 Lampiran 17 Hasil Pengujian Akar Unit pada First Difference Tingkat Bunga Domestik... 282
Lampiran 18 Hasil Pengujian Akar Unit pada First Difference Ekspor ... 283
Lampiran 19 Hasil Pengujian Akar Unit pada First Difference Impor ... 284
Lampiran 20 Hasil Pengujian Akar Unit pada First Difference Investasi ... 285
Lampiran 21 Hasil Pengujian Akar Unit pada First Difference Inflasi ... 286
Lampiran 22 Hasil Pengujian Akar Unit pada Level Pertumbuhan ... 287
Lampiran 23 Pengujian Lag Optimal ... 288
Lampiran 24 Hasil Pengujian Stabilitas VAR ... 289
Lampiran 25 Inverse Roots of AR Characteristics Polynomial ... 290
Lampiran 26 Structural VAR Estimates ... 291
Lampiran 27 Response of Unemp to Cholesky ... 294
Lampiran 28 Response 0f BOP to Cholesky (df Adjusted) One SD Innovations ... 295
Lampiran 29 Response 0f Inflation to Cholesky (df Adjusted) One SD Innovations ... 296
Lampiran 30 Response 0f Grow to Cholesky (df Adjusted) One SD Innovations ... 297
Lampiran 31 Grafik Response Unemp to Cholesky one SD Innovations... 298
Lampiran 32 Grafik Response BOP to Cholesky one SD Innovations... 299
Lampiran 33 Grafik Response INF to Cholesky one SD Innovations... 300
Lampiran 34 Grafik Response GROW to Cholesky one SD Innovations... 301
Lampiran 35 Variance Decomposition of Unemp- SVAR ...... 302
Lampiran 36 Variance Decomposition of BOP - SVAR ... 303
Lampiran 37 Variance Decomposition of INF- SVAR ... 304
Lampiran 38 Variance Decomposition of GROW- SVAR ... 305
Lampiran 39 Respon of UNEMP ... 306
Lampiran 40 Respon of BOP ... 307
Lampiran 41 Respon of INF ... 308
Lampiran 42 Respon of GROW ... 309
Lampiran 43 Variance Deomposition of Unemp ... 310
DAFTAR SINGKATAN
ADF : Augmented Dickey Fuller
AIC : Akaike Information Criteria
AR : Average Roots
BBM : Bahan Bakar Minyak
BI : Bank Indonesia
BOP : Balance of Payment ( Neraca Pembayaran)
BPS : Biro Pusat Statistik
C1 : Coefisien 1
CS : Cowless Comission
DNAIRU : Deterministic Non Accelerating Inflation Rate or Unemployment
DPK : Dana Pihak Ketiga
ECM : Error Correction Model
EXC : Exchange Rate ( Nilai Tukar) FDI : Foreign Direct Investment
FED : Federal Reserve
FEDV : Forecast Error Decomposition of Variance
GDP : Gross Domestic Product
CM : Calibration Method
GNP : Gross National Product
GROW : Growth (Pertumbuhan Ekonomi)
GWM : Giro Wajib Minimum
HQ : Human – Quinn Criterion
IFB : Inflation Forecast Based
IHK : Indeks Harga Konstan
IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan
IMP : Impor
INF : Inflasi
INV : Investasi
IRF : Impulse Respon Function
IS : Investment - Saving
JUB : Jumlah Uang Beredar
LDR : Loan to Deposit Ratio
LM : Liquidity - Money
LR : Likelihood Ratio
LSE : London of School Economic
MPK : Marjinal Produk Kapital
MSE : Mean Square Error
NAIRU : Non Accelerating Inflation Rate or Unemployment
OG : Output Gap
OLS : Ordinary Least Square
OPT : Operasi Pasar Terbuka
PCV : Posisi Cadangan Valuta asing
PDB : Pendapatan Domestik Bruto
PUAB : Pasar Uang Antar Barang
RSBI : Rate (tingkat suku bunga )Sertifikat Bank Indonesia
SEKI : Statistik Ekonomi Keuangan Indonesia SIC : Schwarz Information Criterion
SVAR : Structural Vector Auto Regression
UNEMP : Unemployment (Jumlah Pengangguran)
USD : United State Dollar
VAR : Vector Auto Regression