• Tidak ada hasil yang ditemukan

Batubata dampak negatif alat komunkasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Batubata dampak negatif alat komunkasi"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Batu bata adalah bahan bangunan yang telah lama dikenal dan dipakai oleh masyarakat baik di pedesaan maupun di perkotaan yang berfungsi untuk bahan bangunan konstruksi.

Semua orang tahu bahwa penggunaan bahan bangunan kontruksi pada umumnya menggunakan material batu bata.

akan tetapi, peran batu bata terhadap lingkungan sangat berefek terhadap lingkungan yang kita sayangi ini.

coba kita cerdasi bersama :

1. Pembuatan batu bata menggunakan tanah liat, pengambilan tanah tersebut dengan cara dikikisnya bukit dan gunung-gunung sedikit demi sedikit yang jelas-jelas merusak alam. Akibat dari ini semua berimbas kepada fauna dan flaura yang lama kelamaan akan berkurang dan akhirnya punah. disamping itu keindahan alam juga akan hilang sedikit demi sedikit akibat dari pengiskisan tadi.

2. Pembakaran batu bata menggunakan kayu. Pada umumnya pengambilan kayu untuk proses pembakaran batu bata menggunakan kayu di pegunungan yang diperoleh secara illegal logging . Akibatnya jelas-jelas merugikan dari semua pihak. Karena Praktek illegal logging sudah barang tentu memiliki ekses negatif yang sangat besar. Secara kasat mata ekses negatif illegal logging dapat diketahui dari rusaknya ekosistem hutan. Rusaknya ekosistem hutan ini

berdampak pada menurunnya atau bahkan hilangnya fungsi hutan sebagai penyimpan air, pengendali air yang dapat mencegah banjir juga tanah longsor. Sehingga rentan terhadap bencana kekeringan, banjir maupun tanah longsor. Di samping itu, illegal logging juga menghilangkan keanekaragaman hayati,

berkurangnya kualitas dan kuantitas ekosistem dan biodiversity, dan bahkan illegal logging dapat berperan dalam kepunahan satwa alam hutan Indonesia.

3. Pembakaran batu bata dapat menghasilkan asap yang jelas-jelas dapat merugikan semua orang akibatnya terjadi pencemaran udara sehingga

menimbulkan udara yang tidak sehat.

4. Kesimpulan :

(2)

2. Kita sebagai arsitek yang memiliki tanggung jawab penuh terhadap persoalan persoalan yang berkaitan dengan bangunan dan menjaga kelestarian alam, apa yang harus kita lakukan apabila hal ini terjadi.

a. Apakah material batu bata yang digunakan sebagai kontruksi bangunan harus

diganti.

b. Kalau misalnya diganti, material apa yang kita gunakan yang bersifat ramah

lingkungan.

c. Apabila kita ganti sudah barang tentu berimbas kepada masyarakat yang mata

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, penyakit kulit yang terjadi ini disebabkan oleh kebiasaan masyarakat yang menggunakan sungai sebagai sumber

H o : Tidak ada hubungan penggunaan barang bersama dengan kejadian pedikulosis kapitis pada santri di Pondok Pesantren Subulussalam Palembang.. H 1 : Ada

Transfer teknologi yang sudah dilakukan kepada UKM-UKM madu kelulut di antaranya adalah pengenalan dan penggunaan mesin venturi untuk penyedot madu kelulut,

Dalam penelitian ini peneliti melakukan pengumpulan data dengan menggunakan angket dan dokumentasi untuk mengetahui gaya mengajar personalisasi guru dan tingkat

Pengukuran electromagnetic interference yang dihasilkan oleh ponsel 3G dan aksesoris yang berada didalamnya diperlukan untuk melihat pengaruhnya pada kesehatan dan

Pada penelitian ini SMPS yang digunakan adalah rangkaian buck converter dan fokus penelitian ini adalah meredam sinyal EMI dari input buck converter yang menuju

Dalam kasus yang lebih kompleks arsitektur, terpisah pasang Link QPI menghubungkan satu atau lebih prosesor dan satu atau lebih hub IO atau routing hub dalam jaringan

Hal tersebut tidak lepas dari kepuasan yang dirasakan oleh konsumen sehingga berakhir kepada loyalitas konsumen, yang akhirnya membuat Helios Fitness Center yakin