• Tidak ada hasil yang ditemukan

T PD 1103380 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T PD 1103380 Chapter5"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

94

Widdy Sukma Nugraha, 2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP IPA SISWA SD DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Penelitian ini mencoba untuk mengkaji penggunaan Problem Based

Learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar peserta

didik sekolah dasar. Berdasarkan temuan dan pembahasan hasil penelitian, dapat

diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Aktivitas peserta didik dan guru dalam proses pembelajaran IPA dengan

menggunakan model Problem Based Learning telah sesuai dengan

karakteristik khusus yang ada pada PBL.

2. Terdapat perbedaan rata-rata dalam kemampuan berpikir kritis antara hasil

post test dengan hasil pre tes. Hasil pre test kemampuan berpikir kritis

mendapatkan skor rata-rata 14,733 dengan nilai ujian rata-rata 39.

Sedangkan hasil post test kemampuan berpikir kritis mendapatkan skor

rata-rata 26,37 dengan nilai ujian rata-rata 69. Ini menggambarkan bahwa

terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis peserta didik sebelum

mendapatkan pembelajaran dengan model problem based learning.

3. Terdapat perbedaan rata-rata dalam hasil belajar antara hasil post test

dengn hail pre test. Hasil pre test hasil belajar mendapatkan skor rata-rata

16,74 dengan nilai ujian rata-rata 4,1855. Sedangkan hasil post test hasil

belajar mendapatkan skor rata-rata 29,4 dengan nilai ujian rata-rata 7,350.

Ini menggambarkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar peserta

didik sebelum mendapatkan pembelajaran dengan model Problem Based

(2)

95

Widdy Sukma Nugraha, 2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP IPA SISWA SD DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Implikasi

Hasil penelitian ini memberikan informasi bahwa Problem Based

Learning (PBL) memberi pengaruh dalam mengembangkan dan meningkatkan

kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar peserta didik di sekolah dasar tempat

penelitian pada tema perubahan fisik lingkungan. Adapun implikasi teoritis dapat

dijelaskan sebagai berikut:

1. Problem Based Learning (PBL) menjadikan masalah nyata dan

kontekstual sebagai rangsangan dalam kegiatan pembelajaran, hal ini

akan berdampak positif pada kemampuan guru dalam memilih materi

IPA yang memiliki masalah nyata yang harus diselesaikan oleh peserta

didik.

2. Peningkatan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa melalui

Problem Based Learning (PBL) cukup menyita waktu sehingga

membutuhkan keterampilan guru dalam menentukan masalah yang

cukup kompleks, yang dapat diselesaikan dengan waktu yang tersedia.

3. Peningkatan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa melalui

Problem Based Learning (PBL)ini juga membutuhkan keterampilan

guru dalam pengelolaan kelas selama kegiatan pembelajaran

berlangsung. Dalam praktiknya pembelajaran PBL mengharuskan

peserta didik bekerja dalam kelompok, sehingga dibutuhkan rancangan

pengaturan kerja, tata letak tempat duduk siswa sehingga kegiatan

pembelajaran dapat berlangsung secara efektif.

4. Dalam pelaksanaanya Problem Based Learning (PBL), kegiatan

pembelajaran berpusat pada aktivitas peserta didik yang bersifat

mandiri. Peserta didik harus aktif dalam mencari informasi dan

melakukan persiapan belajar. Hal ini berdampak pada kebutuhan atau

kemudahan dalam mengakses informasi seluas-luasnya, baik itu dari

(3)

96

Widdy Sukma Nugraha, 2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP IPA SISWA SD DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5. Peningkatan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa melalui

Problem Based Learning (PBL) ataupun pada peningkatan

kemampuan lain secara umum, memerlukan pembiasaan baik kepada

pendidik maupun peserta didik. Maka diharapkan para pemangku

kebijakan memberikan pelatihan bagi para guru agar senantiasa

menggunakan model yang inovatif kepada peserta didik.

C. Rekomendasi

Berdasarkan hasil temuan dalam penelitian ini, penulis perlu

menyampaikan beberapa saran yang berhubungan dengan upaya peningkatan

kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar. Saran-saran tersebut antara lain:

1. Penerapan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan

kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar, namun peningkatannya

masih pada kategori sedang. Ini mengharuskan diperlukannya pra

kondisi sebelum pembelajaran.

2. Penerapan model Problem Based Learning (PBL) ini dapat

meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar walau ada

pada kategori sedang, walaupun begitu perlu adanya penelitian yang

lebih lanjut pada materi dan subjek yang berbeda di tingkat sekolah

dasar sebagai upaya pengembangan penelitian.

3. Dalam pembelajaran Problem Based Learning (PBL) peserta didik

diharapkan mampu bekerja mandiri dalam mencari informasi. Hal ini

mengharapkan di penelitian selanjutnya untuk meneliti kemampuan

peserta dalam menggali informasi. Baik di perpustakaan sekolah

maupun memanfaatkan teknologi internet.

4. Dalam penelitian ini, menggunakan tema Perubahan Fisik Lingkungan.

Dari tema ini dengan menggunakan Problem Based Learning, selain

dapat melihat kemampuan berpikir kritis peserta didik juga menurut

peneliti dapat melihat sikap siswa terhadap lingkungan setelah

(4)

97

Widdy Sukma Nugraha, 2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PENGUASAAN KONSEP IPA SISWA SD DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING

Referensi

Dokumen terkait

Jika darah kekurangan hemoglobin atau jumlah hemoglobin dalam darah kurang dari jumlah normalnya, maka tubuh akan mengalami anemia.Tujuan dari penelitian ini

[r]

UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG DAN JASA KORWIL PERADILAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT.. POKJA PERADILAN AGAMA III TAHUN

Oleh karena itu ilmu negara sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan sosial umumnya harus bekerja sama dengan cabang-cabang ilmu pengetahuan sosial lainnya karena dapat memberi

bahwa dalam rangka penyediaan, pencairan, penyaluran, dan pertanggungjawaban dana Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2014 pada Otoritas Jasa Keuangan, sesuai

Pada tingkat bunga keseimbangan, jumlah uang riil yang diminta sama dengan

mengumumkan sebagai penyedia jasa lainnya dengan pengadaan langsung untuk paket.. pekerjaan Pengadaan Konsumsi Praktek Jiwa Mahasiswa SMT V Di

pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam tentang Petunjuk Teknis Pengelolaan Bantuan Pemberdayaan Kelompok Kerja