• Tidak ada hasil yang ditemukan

Home AGEM 77. AGEM 77

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Home AGEM 77. AGEM 77"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

AGEM 7 (1) : 60 -73 ISSN : 1412 -9221

NILAI PENDIDIKAN DALAM TARI KREASI DOLANAN ANAK – ANAK

KATAK NONGKANG

I Wayan Budiarsa

Dosen Jurusan Seni Tari Fakultas Seni Pertunjukan ISI Denpasar

Abstrak :Bali terkenal karena budayanya yang memiliki karisma magis ,dengan adanya perpaduan dua unsur dunia yaitu sekala dan niskala dalam bahasa gerak tari Bali sangat kental terasa melalui aura taksu .Taksu merupakan daya magis ,sakti ,atau kekuatan ,yang tidak bisa di lepaskan dari kesatuan wiraga ,wirasa, dan wirama dalam tari. Pelestarian dan perkembangan tari Bali telah di lakukan oleh seniman – seniwati Bali dari sejak dulu , baik secara perseorangan maupun kelompok (sekaa) sehingga keberadan seni dan budaya Bali khususnya dan Indonesia umumnya tidak akan pernah di telan jaman .Dalam menuamgkan ilmunya, para empu seni akan selalu menyelipkan himbauan atau sambil mengajarkan etika moral (tatwa susila ) yang baik kepada muridnya (tingkat formal maupun non formal), sehingga setelah mandiri memiliki budi pekerti yang baik .Budi pekerti mencerminkan identitas seseorang dan bangsanya .Bali sebagai tujuan pariwisata dunia yang menghandalkan seni dan budaya tak sebatas wacana saja.Keajegan seni dan budaya perlu dijaga walau digerus oleh perubahan .Garapan ini dipentaskan dalam rangka Pesta Kesenian Bali Tahun 2007, pada Gong Kebyar Anak-anak Desa Pekraman Batuan , Duta Kabupaten Gianyar.

Referensi

Dokumen terkait

Perkembangan suatu wilayah akan terus terjadi dari hari ke hari secara dinamis bersamaan dengan perkembangan jumlah penduduk dan aktivitas penduduk di dalamnya,

Penarikan informan dilakukan dengan teknik bola salju (Snowball sampling). Informan dalam penelitian ini adalah camat, walinagari, pemungka masyarakat yang Penggunaan

merupa upaka kan n pen penguk gukur uran an k kose osentr ntrasi asi zat zat ter terlar larut ut dal dalam am lar laruta utan n yan yang g disimbolkan dalam sejumlah

Sarana dan prasarana pendidikan jasmani yang tidak lengkap atau tidak sesuai dengan kurikulum atau jumlah siswa, akan menghambat kegiatan belajar mengajar

Selanjutnya menurut Tola dan Furqon (Suharsaputra, 2010:67) ciri-ciri sekolah efektif adalah (1) tujuan sekolah dinyatakan secara jelas dan spesifik, (2) pelaksanaan

Hasil yang diperoleh dari ke 4 lintasan menunjukkan posisi keberadaan batuan beku granit di bawah permukaan yang diduga sebagai batuan megalit berada pada arah Barat

Namun guna mendukung nilai pemanfaatan dari system yang telah dibangun, dilakukanlah penelitian yang lebih menyeluruh terutama berkaitan dengan kemampuan dalam adopsi

Jumlah laporan pendataan penanam modal dalam negeri yang menjalankan kegiatan penanaman modalnya di luar wilayah Indonesia dan sosialisasinya kepada instansi terkait. Partisipasi