• Tidak ada hasil yang ditemukan

Index of /ProdukHukum/kehutanan TTG XII sept2010 0

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Index of /ProdukHukum/kehutanan TTG XII sept2010 0"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

GELAR TEKNOLOGI TEPAT GUNA ( TTG) NASI ONAL XI I

Jogja Expo Center 22 – 26 September 2010 Jogjakarta

“Kita harus mendorong inovasi dan menguasai teknologi agar bisa memberi manfaat bagi masyarakat luas. I ni sejalan dengan peran teknologi sebagai solusi untuk kesejahteraan rakyat,” demikian sepenggal sambutan dari Presiden RI yang dibacakan oleh Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa dalam pembukaan Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional XI I 2010, Rabu (22/ 9). Acara pembukaan yang digelar di halaman Jogja Expo Center (JEC) Yogyakarta tersebut dihadiri juga Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dan Gubernur Daerah I stimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Mengusung tema ”Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna untuk Kesejahteraan Rakyat ” , pameran ini menampilkan berbagai macam inovasi teknologi dan produk-produk tepat guna terbaru yang sangat membantu kegiatan masyarakat. Diikuti sekitar 54 peserta dari semua provinsi se-antero nusantara yang menampilkan produk teknologi unggulan dari wilayah masing-masing, menjadikan pameran ini semakin memiliki keragaman teknologi yang luar biasa. Pameran yang berlangsung hingga 26 September 2010 ini secara total diikuti 386 gerai dari pemerintah provinsi, kabupaten, kota, dunia usaha, dan perguruan tinggi.

Badan Litbang Kehutanan turut berpartisipasi dalam pameran tersebut dengan menampilkan teknologi tepat guna kehutanan antara lain teknologi mitigasi banjir dan tanah longsor dilengkapi dengan Alat Penakar Hujan Sederhana (ATHUS), teknik cepat pemilihan jenis pohon hutan rakyat, teknologi pemanfaatan limbah kayu menjadi berbagai produk yang bermanfaat (cuka kayu, arang kompos dan briket, perekat tannin, dll), teknologi rekayasa produksi gaharu dan produk-produk gaharu, teknologi pengendalian hama dan penyakit tanaman, budidaya dan pemuliaan tanaman hutan, teknologi budidaya dan pengolahan madu serta ulat sutera, dll.

Dalam rangka turut mendukung alih teknologi tepat guna di Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) yang dibentuk oleh Direktur Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa – Kementerian Dalam Negeri, pada kesempatan TTG Nasional XI I tersebut, Badan Litbang Kehutanan menyumbangkan peralatan teknologi tepat guna hasil rekayasa Badan Litbang Kehutanan, yaitu:

(2)

2. Sidik Cepat Pemilihan Jenis Pohon Hutan Rakyat, yaitu alat sederhana yang dapat membantu masyarakat pedesaan khususnya pengelola hutan rakyat untuk memilih jenis yang paling sesuai dengan kondisi setempat. Jumlah alat yang akan diserahkan sejumlah 100 (seratus) buah untuk 20 (dua puluh) unit pilot Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) yang ada di 8 (delapan) provinsi di I ndonesia.

Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada Dinas Kehutanan Provinsi DI Y pada pembukaan TTG Nasional XI I dan dilanjutkan dengan penyerahan dan penjelasan pemakaian alat kepada perwakilan Posyantek seluruh I ndonesia pada pertemuan khusus.

Referensi

Dokumen terkait

Tebet Barat Raya Rusun Harum Blok B No 9 Lt Dasar Jakarta Selatan

503.945.000 ( Lima ratus tiga juta sembilan ratus empat puluh lima ribu rupiah ) maka dengan ini diumumkan sebagai berikut :?. PEMENANG:

Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan berkelanjutan merupakan prasyarat bagi berlangsungnya pembangunan ekonomi atau dengan pengertian lain kemampuan suatu negara dalam

Kepada para peserta yang merasa keberatan atas penetapan tersebut diatas, diberikan hak untuk menyampaikan sanggahan baik secara sendiri maupun bersama-sama, mulai hari ini tanggal

Bukti perolehan pekerjaan yang sejenis ( Asli dan Salinan), dapat berupa Kontrak, Surat Perintah Mulai Kerja atau Berita Acara Serah Terima Pekerjaan. Menyerahkan Jaminan

Kepada peserta lelang yang berkeberatan dengan pengumuman ini diberikan kesempatan untuk menyampaikan sanggahan melalui aplikasi SPSE kepada Pokja Pengadaan Barang dan

Kepada peserta lelang yang berkeberatan dengan pengumuman ini diberikan kesempatan untuk menyampaikan sanggahan melalui aplikasi SPSE kepada Pokja Pengadaan Barang dan

Akte Pendirian Perusahaan dan/atau Perubahannya (bila ada) asli serta 1 (satu) rekaman; 5. Foto copy KTP Pengurus Perusahaan terdiri dari KTP Komisaris (untuk PT)