• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PPB 1005641 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PPB 1005641 Chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

96

Indita Wanapuspa, 2015

PROFIL PERILAKU AGRESIF REMAJA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

Bab lima menyajikan simpulan dan rekomendasi penelitian. Simpulan memaparkan esensi dari hal-hal yang penting dari penelitian. Sedangkan rekomendasi berisikan saran yang ditujukan kepada guru Bimbingan dan Konseling sekolah serta peneliti selanjutnya.

5.1.Simpulan

Temuan penelitian yang dilakukan terhadap siswa kelas X SMA Labratorium (Percontohan) UPI tahun ajaran 2014/2015 mengenai perilaku agresif, menghasilkan simpulan sebagai berikut.

1) Secara umum, siswa kelas X SMA Laboratorium (Percontohan) UPI tahun ajaran 2014/2015 menunjukkan kecenderungan perilaku agresif dalam kategori sedang pada masing-masing aspek agresi, dalam artian siswa tidak selalu menggunakan tindakan agresi dalam menghadapi konflik atau situasi yang tidak menyenangkan. Aspek agresi tertinggi berada pada aspek agresi verbal-pasif-langsung dengan bentuk tindakan menghindari komunikasi aktif-positif dengan orang yang tidak disukai.

(2)

97

Indita Wanapuspa, 2015

PROFIL PERILAKU AGRESIF REMAJA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5.2.Rekomendasi

Berdasarkan hasil temuan penelitian di lapangan mengenai upaya mereduksi perilaku agresif siswa menggunakan latihan asertif, diperoleh rekomendasi sebagai berikut.

5.2.1. Guru Bimbingan dan Konseling di Sekolah

1) Hasil penelitian menunjukkan terdapat indikasi kecenderungan perilaku agreisf pada aspek agresi verbal-pasif-langsung. Perilaku agresif siswa didasarkan pada perasaan yang tidak suka pada lawan bicara atau terdapatnya emosi negatif yang membuat siswa menolak untuk berbicara atau melakukan aktivitas verbal yang diharapkan oleh lawan bicara seperti menjawab sapaan atau berbincang-bincang. Salah satu upaya untuk mereduksi perilaku agresif siswa adalah menggunakan latihan asertif untuk meningkatkan kesadaran dalam melakukan komunikasi yang bersifat aktif dan positif dengan orang lain. Guru bimbingan dan konseling dapat menggunakan program latihan asertif yang telah dirancang untuk mereduksi perilaku agresif siswa.

2) Guru bimbingan dan konseling dapat melakukan konseling kelompok sebagai upaya kuratif dan bimbingan kelompok sebagai upaya preventif sebagai upaya untuk mereduksi perilaku agresif pada siswa dengan langkah-langkah latihan asertif, yaitu: (1) identifikasi perilaku target; (2) menetapkan prioritas untuk situasi dan perilaku; (3) memerankan situasi; (4) pengulangan; dan (5) memindahkan pada situasi nyata.

5.2.2. Peneliti Selanjutnya

1) Peneliti selanjutnya dapat melakukan uji coba terhadap program latihan asertif yang telah melalui proses validasi untuk mereduksi perilaku agresif siswa.

2) Peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian mengenai kontribusi gender, kondisi ekonomi keluarga, serta pola asuh orangtua dalam bentuk perilaku agresif siswa.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh positif penerapan model pembelajaran search solve create and share terhadap penguasaan kompetensi

Berdasarkan tabel diatas Selasar Sunaryo memiliki Isu teknis yang cukup baik namun peran elemen interior ini kurang dimainkan dari pandangan wayfinding signage, elemen interior 4

PERBANDINGAN WHOLE BODY REACTION TIME DAN ANTICIPATION REACTION TIME ANTARA ATLET KATA DAN KUMITE CABANG OLAHRAGA KARATE.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

PERBANDINGAN WHOLE BODY REACTION TIME DAN ANTICIPATION REACTION TIME ANTARA ATLET KATA DAN KUMITE CABANG OLAHRAGA KARATE.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Saya membagikan informasi yang bermanfaat kepada rekan kerja untuk kelancaran kerja dalam tim. Fase

Jika gejala berupa rasa gatal atau iritasi sudah mulai terjadi pada kulit organ kelamin anda maka bisa jadi ini adalah gejala yang harus segera anda antisipasi supaya tidak semakin

o Biasanya digunakan pada citra foto atau image lain yang tidak.. terlalu memerlukan detail citra, dimana kehilangan bit

Sesuai anggaran Dasar Persatuan Aktuaris Indonesia (AD-PAI) yang tertuang dalam Pasal 7 ayat 2 perihal permohonan keanggotaan Persatuan Aktuaris Indonesia (PAI), bersama ini saya